Category: Liputan6.com Ekonomi

  • Wamenkeu: Menabung Bukan Sekadar Simpan Uang, Tapi Dorong Ekonomi – Page 3

    Wamenkeu: Menabung Bukan Sekadar Simpan Uang, Tapi Dorong Ekonomi – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas Djiwandono menekankan pentingnya kebiasaan menabung bagi generasi muda. Menurutnya, menabung tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri, tetapi juga dapat membantu orang tua dan memberi dampak positif bagi perekonomian.

    “Nah itu (menabung) membantu pekerjaan. Membantu pekerjaan menumbuhkan ekonomi. Jadi, tabunglah terus supaya kalian bisa membangun negeri, membantu orangtua dan membangun nusa bangsa,” kata Thomas dalam acara LIKE IT! di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (14/8/2025).

    Pria yang akrab disapa Tommy ini menjelaskan, membangun rumah bukan hanya soal kepentingan keluarga, tetapi juga memberikan pekerjaan bagi banyak orang. Mulai dari kontraktor, pembuat atap, hingga pemasok bahan bangunan. Aktivitas ini, kata dia, akan mendorong perputaran ekonomi di berbagai sektor.

    “Yang sudah menabung bayangkan kalau kalian (anak-anak) menabung terus, suatu saat nanti bisa membantu orangtua, mungkin bantu bikin rumah. Kalau kalian bikin rumah buat bapak dan ibu itu membantu pekerjaan orang lain, yang bangun rumahnya ada kontraktor, yang bikin atap, dan sebagainya,” jelasnya.

    Ia mengajak anak-anak untuk membiasakan diri menyisihkan uang sejak dini. Menurutnya, kebiasaan ini akan menjadi modal besar dalam mewujudkan cita-cita serta berkontribusi bagi pembangunan negeri.

    Tommy menegaskan, menabung merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata dari masyarakat terhadap kemajuan ekonomi nasional.

    Menurutnya, dengan masyarakat yang rajin menabung, dana yang terhimpun di lembaga keuangan dapat dioptimalkan untuk pembiayaan pembangunan di berbagai sektor.

     

  • Gandeng Warga Lokal, Badan Bank Tanah Sulap 4 Ha Tanah di Poso jadi Lahan Produktif – Page 3

    Gandeng Warga Lokal, Badan Bank Tanah Sulap 4 Ha Tanah di Poso jadi Lahan Produktif – Page 3

    Sebelumnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas pelaksanaan tugas dan fungsi kepada Badan Bank Tanah.

    Penyerahan laporan berlangsung di kantor Badan Bank Tanah, Jakarta, yang dilakukan secara resmi oleh Dirjen Pemeriksa Keuangan Negara III, Dede Sukarjo kepada Kepala Badan Bank Tanah, Parman Nataatmadja dan disaksikan oleh Anggota III BPK Akhsanul Khaq.

    “Dalam kesempatan ini, saya mewakili seluruh jajaran Badan Bank Tanah, ingin menyampaikan ucapan terima kasih, apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada BPK, khususnya kepada Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara III, atas dedikasi, ketelitian, dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas pemeriksaan. Catatan dan rekomendasi yang disampaikan akan segera kami tindak lanjuti dengan penuh tanggung jawab,” kata Parman dikutip Sabtu (10/5/2025).

    Parman menyampaikan, pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK, khususnya oleh Tim Pemeriksaan Keuangan Negara III, merupakan bentuk kontrol yang sangat penting dan bermanfaat. Menurutnya, LHP merupakan instrumen pembelajaran yang konstruktif dan menjadi pendorong untuk terus melakukan perbaikan internal secara berkelanjutan.

    “Kami percaya, sinergi antara Badan Bank Tanah dan BPK akan terus menjadi fondasi yang kokoh dalam membangun tata kelola pertanahan nasional yang lebih akuntabel, transparan, dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” ucapnya.

    Sementara itu, Anggota III BPK Akhsanul Khaq mengatakan, menuturkan bahwa pemeriksaan ini merupakan yang pertama kali terkait dengan keseluruhan tugas dan fungsi Badan Bank Tanah.

     

  • Selain Goldman Sachs, Lembaga Keuangan Ini Prediksi Tarif Bakal Dongkrak Inflasi – Page 3

    Selain Goldman Sachs, Lembaga Keuangan Ini Prediksi Tarif Bakal Dongkrak Inflasi – Page 3

    Ia mengatakan, pihaknya perkirakan inflasi bakal terus naik secara bertahap seiring bisnis meneruskan biaya lebih tinggi. Namun, melambatnya inflasi akibat kebijakan perlindungan dan penolakan dari konsumen yang semakin tertekan akan membantu mengimbangi sebagian dampak tarif.

    Tidak ada yang memprediksi inflasi yang tak terkendali, lebih seperti kenaikan bulanan 0,3%-0,5%. Itu cukup mendorong ukuran inflasi inti yang disukai the Federal Reserve di kisaran 3%.

    Selain itu, apapun percepatannya nanti, hal itu diperkirakan tidak akan menghalangi the Fed untuk mulai menurunkan suku bunga setelah tidak melakukan intervensi sepanjang 2025.

    Ekonom prediksi, pasar tenaga kerja yang memburuk bersama dengan keyakinan pergerakan inflasi akan bersifat sementara  sehingga memungkinkan kebijakan moneter lebih longgar.

    Namun, dalam jangka pendek, kenaikan inflasi dapat menghambat belanja konsumen dan pertumbuhan hingga sisa tahun ini.

     

     

  • Pasokan Gas PGN ke Jawa Barat Terganggu, Ini Penyebabnya – Page 3

    Pasokan Gas PGN ke Jawa Barat Terganggu, Ini Penyebabnya – Page 3

    Sebelumnya, PT PGN Tbk mempertegas perannya dalam memperkuat ketahanan energi nasional melalui pengembangan infrastruktur gas bumi. Upaya ini sejalan dengan program transisi energi yang diusung pemerintah yang menjadikan gas sebagai energi alternatif untuk menurunkan emisi. Pembangunan infrastruktur dibagi menjadi dua wilayah yakni sisi barat dan sisi timur Indonesia.

    Untuk sisi barat, PGN turut mendukung program strategis Pemerintah untuk menghubungkan pipa transmisi Trans Sumatera – Jawa melalui sejumlah proyek seperti Dumai – Sei Mangkei, lalu ruas Cirebon – Semarang. Selanjutnya adalah revitalisasi fasilitas LNG di Arun serta pemanfaatan receiving terminal di Jawa Timur dan pengembangan receiving terminal di Jawa Barat.

    Untuk sisi timur PGN bakal menggandeng PLN EPI untuk proyek gasifikasi pembangkit listrik di Papua Bagian Utara serta penyediaan fasilitas LNG untuk memenuhi kebutuhan gas sektor kelistrikan serta smelter.

    PGN juga akan menggenjot penyediaan jaringan gas untuk kawasan industri dan komersialisasi gas stranded. Selanjutnya yang tidak kalah pentingnya adalah dengan ekspansi pembangunan jargas rumah tangga di kota-kota Indonesia Timur termasuk Jargas di IKN.

    Fajriyah Usman, Sekretaris Perusahaan PGN, menyatakan agar terus tumbuh PGN memang akan fokus mengejar ketersediaan infrastruktur baik itu pipa atau variasi infrastruktur lain untuk pemanfaatan gas.

    Dia menuturkan untuk bisa meningkatkan pemanfaatan gas PGN mengusung strategi G-A-S yaitu Growth, Adapt dan Step Out. Growth dengan terus membangun infrastruktur.

    “Pipanisasi sedang dijalankan. Tegal – Cilacap untuk kilang Cilacap. Penyediaan pipa di KIK (Kawasan Industri Kendal). Terus ada Sei Mangkei – Dumai,” kata Fajriyah disela dalam acara Energi & Mining Editor Society (E2S) Retret 2025 bertema “Collaboration to Advance The ESDM Sector” di Kinasih Resort and Conference, Bogor pada Sabtu (9/8/2025).

  • Investasi Energi Terbarukan Indonesia Lambat, Ini Penyebabnya – Page 3

    Investasi Energi Terbarukan Indonesia Lambat, Ini Penyebabnya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengamini capaian investasi sektor energi baru terbarukan (EBT) masih rendah. Penyebabnya, industri penyerap EBT belum berkembang di Indonesia.

    Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Nurul Ichwan menjelaskan investor juga cenderung menunggu.

    “Persoalannya sebenarnya pertama begini, ekspansi dari sisi merekanya (investor) juga, itu juga dengan situasi yang berkembang sekarang, dengan situasi market yang juga tidak sedang menunggu dengan baik, ini menyebabkan demand terhadap listrik juga menurun,” kata Nurul Ichwan di Kantor BKPM, Jakarta, dikutip Kamis (14/8/2025).

    Dia bilang, perlu dipertimbangkan juga soal investasi yang digelontorkan bisa diserap oleh publik. Maka, perlunya upaya untuk menumbuhkan industri penyerap EBT tadi di Tanah Air. Salah satunya merujuk pada industri mobil listrik.

    Peningkatan permintaan ini akan menjadi satu hal yang menarik bagi investor. Dia menegaskan, investor tak akan mau menanamkan modalnya tanpa ada kepastian pasarnya.

    “Ketika demand dari elektriknya juga mulai meningkat, maka pada saat itulah, baru kita melihat yang namanya marketnya ada. Teman-teman, kawan-kawan itu kalau mau investasi, itu yang selalu ditanya duluan, market. Tidak ada investasi yang memulai, saya bangun duluan, nanti marketnya bisa saya ciptakan. Jarang yang kayak begitu,” tuturnya.

     

  • Indonesia Target jadi Pusat Pengembangan Energi Terbarukan di Asia Tenggara – Page 3

    Indonesia Target jadi Pusat Pengembangan Energi Terbarukan di Asia Tenggara – Page 3

    Sebelumnya, PT PLN (Persero) harus menyeimbangkan antara keandalan pasokan listrik, keterjangkauan, dan keberlanjutan lingkungan serta menjaga kesehatan finansial korporat, dalam upaya pencapaian net zero tahun 2060.

    Berbagai inovasi ditempuh untuk memastikan target penurunan emisi tetap berjalan sambil secara bertahap melakukan transisi energi tanpa harus mengorbankan kondisi keuangan perusahaan.

    EVP Perencanaan Strategi Manajemen Pembangkitan PT PLN (Persero), Parulian Noviandri, menjelaskan salah satu bentuk keberlanjutan lingkungan yang tidak mengorbankan keuangan korporat dengan secara bertahap melakukan diversifikasi bahan bakar pembangkit batu bara dengan biomassa (Co firing).

    Untuk tahun ini ada 52 lokasi yang jalankan progrma co firing dengan total kapasitas 2,45 gigawatt (GW) dan potensi reduksi emisi sebesar 10,75 juta ton CO2.

    Selanjutnya konversi konsumsi bahan bakar minyak dengan EBT melaui program Dedieselisasi dan Hibridisasi. Tujuannya untuk mengganti / mengurangi penggunaan BBM, peningkatan efisiensi biaya bahan bakar, mengurangi emisi karbon serta peningkatan keandalan listrik.

    “Program konversi PLTD ke EBT & Hybrid dilakukan secara bertahap di 631 lokasi PLTD yang tersebar di seluruh Indonesia,” ujar Parulian.

    Program Dedieselisasi dilaksanakan pada 3.378 unit pembangkit diesel yang masih beroperasi melalui tiga program yakni program EBT dan Hybrid sebesar 0.62 GW di 631 lokasi.

  • OJK Bidik Tabungan Pelajar Naik 5% pada 2025 – Page 3

    OJK Bidik Tabungan Pelajar Naik 5% pada 2025 – Page 3

    Dalam kesempatan yang sama, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengungkapkan, nilai tabungan pelajar di Indonesia telah mencapai lebih dari Rp32 triliun. Angka ini dikumpulkan dari hampir 59 juta pemilik rekening tabungan pelajar di seluruh Indonesia.

    “Simpanan pelajar, yaitu tabungan yang diberikan kepada anak-anak usia sekolah, itu saat ini seperti tidak bisa dipercaya, sudah mencapai nilainya Rp 32 triliun lebih,” kata Mahendra dalam acara LIKE IT! yang diselenggarakan di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (14/8/2025).

    Menurutnya, capaian ini menunjukkan bahwa kesadaran menabung di kalangan pelajar semakin meningkat.

    “Rp 32 triliun tadi itu memang bisa terkumpul karena sudah terdapat hampir 59 juta pemilik tabungan atau simpanan pelajar. Jadi, 59 juta anak-anak Indonesia yang sudah memiliki tabungan, dan tentu termasuk adik-adik di sini,” ujarnya.

  • Realisasikan PLTS 100 GW, Bahlil Temui Perusahaan Solar PV di China – Page 3

    Realisasikan PLTS 100 GW, Bahlil Temui Perusahaan Solar PV di China – Page 3

    Kementerian ESDM menilai, langkah kerja sama ini sekaligus relevan dengan program prioritas pemerintah untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 100 GW, termasuk inisiatif PLTS desa melalui skema Koperasi Desa.

    Dari pertemuan tersebut diharapkan dapat membuka potensi kerja sama untuk optimalisasi pengembangan rantai pasok dan ekosistem energi surya dalam negeri.

    Peningkatan kapasitas produksi sel dan modul surya dengan TMAI juga dapat dilakukan untuk mendukung dan mempercepat ekspansi demi memenuhi kebutuhan energi dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada impor.

    Tak hanya itu, kerja sama dapat diperluas dengan pemanfaatan dan transfer teknologi terbaru yang lebih canggih, dan pengembangan solusi energi terintegrasi mulai dari riset dan pengembangan, menufaktur, pengembangan proyek, hingga sistem berbasis Internet of Things (IoT), dan penyimpanan energi (Battery Energy Storage System/BESS).

  • Dari Port Klang Malaysia ke Gagal Total: Kronologi Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Terbesar – Page 3

    Dari Port Klang Malaysia ke Gagal Total: Kronologi Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Terbesar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka mewujudkan visi pembangunan nasional sebagaimana tertuang dalam Asta Cita, Bea Cukai bersama unsur gabungan dari Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Intelijen Strategis (BAIS), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ribuan koli barang ilegal di Pelabuhan Rakyat Taman Raja, Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.

    Operasi ini menjadi bukti nyata efektivitas pembentukan Satuan Tugas Pemberantasan Penyelundupan dalam memperkuat pengawasan perbatasan dan jalur laut rawan penyelundupan.

    Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Letjen TNI (Purn.) Djaka Budhi Utama, menyatakan bahwa keberhasilan ini adalah hasil sinergi erat antarinstansi.

    “Pencegahan penyelundupan ini menunjukkan bahwa sinergi antara Bea Cukai, BIN, BAIS, TNI, dan Polri berjalan efektif. Satgas Pemberantasan Penyelundupan menjadi payung koordinasi yang memperkuat langkah bersama dalam melindungi masyarakat dan menjaga kedaulatan ekonomi negara,” ujarnya.

    Kronologi Penindakan

    Penggagalan penyelundupan yang disebut terbesar ini berawal dari informasi intelijen yang diterima oleh Bea Cukai akan adanya penyelundupan barang impor ilegal melalui jalur laut di wilayah Jambi. Menindaklanjuti informasi tersebut, Bea Cukai melakukan pendalaman informasi bersama tim gabungan BIN, BAIS, TNI dan Polri sejak awal bulan Agustus 2025.

    Pada Minggu (10/8/2025), tim gabungan mendapati dua kapal kayu asal Port Klang, Malaysia, yang bersandar di Pelabuhan Rakyat Taman Raja, Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.

    Kapal pertama, KLM. Airlangga (GT 168), melaporkan membawa berbagai barang seperti fishing equipment, penyemprot insektisida, dan barang lainnya. Kapal kedua, KLM. Arya Dwipa Arama (GT 469), melaporkan muatan seperti PVC wallpaper, filling cabinet, dan barang lainnya. Tim gabungan pun segera menuju lokasi sandar kapal dan melakukan pengawasan bongkar barang.

     

  • Pengangguran di Mana-Mana, Inggris Cetak Rekor Tertinggi dalam 4 Tahun – Page 3

    Pengangguran di Mana-Mana, Inggris Cetak Rekor Tertinggi dalam 4 Tahun – Page 3

    Sebelumnya, tingkat pengangguran perkotaan yang disurvei di China mencapai 5,0 persen pada bulan Mei 2025. Angka ini turun 0,1 poin persentase dari bulan sebelumnya. Menurut data yang dirilis oleh Biro Statistik Nasional (NBS).

    Meskipun terjadi ketidakpastian ekonomi global sejak awal tahun 2025, tingkat pengangguran China di antara populasi pekerja utama tetap stabil. Sementara tingkat pengangguran kaum muda menurun selama tiga bulan berturut-turut.

    Hal ini menunjukkan tren stabilitas ketenagakerjaan yang berkelanjutan, kata Fu Linghui, seorang pejabat dari NBS, dikutip dari Global Times, Senin (11/08/2025).

    Tingkat pengangguran perkotaan yang disurvei di 31 kota besar rata-rata mencapai 5,0 persen, juga turun 0,1 poin persentase dari bulan sebelumnya.

    Pada bulan Mei, tingkat pengangguran yang disurvei adalah 5,0 persen untuk pekerja rumah tangga lokal dan migran yang terdaftar. Dalam lima bulan pertama tahun 2025, tingkat pengangguran perkotaan yang disurvei secara nasional mencapai 5,2 persen, menurut NBS.

    Meskipun terdapat faktor eksternal seperti fluktuasi perdagangan global, situasi ketenagakerjaan Tiongkok sebagian besar tetap stabil, menunjukkan bahwa kebijakan pro-pertumbuhan terkait telah memberikan dampak positif, ujar Li Changan, profesor di Akademi Studi Ekonomi Terbuka Tiongkok di Universitas Bisnis dan Ekonomi Internasional, kepada Global Times.

    “Pemerintah telah memberikan perhatian besar pada ketenagakerjaan, menerapkan serangkaian kebijakan yang berpusat pada ketenagakerjaan, dan meningkatkan dukungan bagi entitas pasar dan lulusan universitas, yang telah membuahkan hasil positif,” ujar Li.