Category: Kompas.com Nasional

  • BPA Kejagung Jual 967.500 Lembar Saham Perkara TPPU Jiwasraya

    BPA Kejagung Jual 967.500 Lembar Saham Perkara TPPU Jiwasraya

    BPA Kejagung Jual 967.500 Lembar Saham Perkara TPPU Jiwasraya
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Badan Pemulihan Aset Kejaksaan Agung (BPA Kejagung) telah menjual 967.500 lembar saham perkara dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) PT Asuransi Jiwasraya (Persero) atas nama terpidana Benny Tjokrosaputro, Kamis (20/3/2025).
    “Terjual objek lelang sebanyak 967.500 lembar saham PT Mandiri Jaya pada PT Putra Asih Laksana sesuai surat kolektif saham Nomor 0000001SKSPAL tanggal 5 Agustus 2015,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (22/3/2025), dikutip dari
    Antara.
    Negara memperoleh Rp 37.866.000.000 dari penjualan 967.500 lembar saham tersebut.
    Sementara itu, eksekusi lelang dilakukan berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 2937K/Pid.Sus/2021 tanggal 24 Agustus 2021 jo. Putusan Banding Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Nomor Print-7/Pid.Sus-Tpk/2021/PT.Dki tanggal 26 Februari 2021 jo. Putusan Pengadilan Negeri Jakara Pusat Nomor 29/Pid.Sus-TPK/PN.Jkt.Pst tanggal 26 Oktober 2020.
    Selain itu, lelang barang sita eksekusi tersebut dilaksanakan BPA Kejagung bersama dengan tim Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta IV.
    Mekanisme pelelangan dilakukan secara daring tanpa kehadiran peserta lelang.
    Kemudian, penawaran dilaksanakan melalui surat elektronik e-Auction yang dapat diakses pada alamat domain lelang.go.id dengan batas akhir melakukan penawaran yakni pada pukul 14.00 WIB sesuai waktu server.
    Mekanisme pelelangan secara daring memedomani Peraturan Menteri Keuangan Nomor 122 Tahun 2023 tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang, dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 162 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 145/PMK.06/2021 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara yang Berasal Dari Barang Rampasan Negara dan Barang Gratifikasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tempo Diteror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Amnesty International: Usut Tuntas Dalangnya

    Tempo Diteror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Amnesty International: Usut Tuntas Dalangnya

    Tempo Diteror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Amnesty International: Usut Tuntas Dalangnya
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Direktur Amnesty International Indonesia Usman Hamid mendesak negara, termasuk aparat berwajib, untuk melakukan investigasi usai kantor redaksi Tempo kembali diteror.
    Setelah paket potongan kepala babi, redaksi Tempo mendapatkan kiriman kedua berupa kotak berisi bangkai tikus yang dipenggal, Sabtu (22/3/2025).
    “Kami mendesak otoritas negara termasuk pihak yang berwajib untuk segera dan tanpa menunda-nunda lagi investigasi resmi, pengusutan tuntas dan penghukuman pelaku beserta dalangnya ke meja hijau dengan hukuman setimpal,” jelas Usman dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
    Usman menuturkan, apabila tidak diusut, maka menjadi jurnalis atau aktivis Indonesia yang berkali-kali diteror, mirip seperti vonis mati daripada sebuah profesi.
    “Ancaman terhadap jurnalis dan aktivis adalah ancaman terhadap kebebasan pers dan berekspresi terus terjadi setelah Tempo kembali mendapatkan paket kiriman bangkai tikus hari ini,” ujar dia.
    Amnesty mengecam aksi-aksi teror yang menyebabkan ketakutan bagi jurnalis untuk mengungkap kebenaran ke publik
    “Rentetan teror ini adalah serangan terhadap kerja-kerja jurnalisme kritis yang berupaya untuk mengungkap kebenaran ke publik terkait kebijakan-kebijakan pemeritah dan proses legislasi di DPR yang bermasalah,” kata Usman.
    Otoritas hukum dan keamanan harus secara proaktif menginvestigasi adanya terror ini dan memastikan tidak terulang.
    “Polisi harus segera mengungkap pelaku maupun dalang di balik rentetan terror terhadap Tempo,” imbuh dia.
    Menurut Usman, teror ini adalah tindakan intimidasi yang melanggar HAM karena menciptakan ketakutan bagi siapapun yang ingin mengungkap kebenaran.
    Terlebih lagi, Redaksi Tempo berani melaporkan isu-isu seperti kejahatan dan keamanan. Media seperti Tempo tidak boleh terancam.
    “Teror kejahatan ini, seperti semua kejahatan lainnya, harus diselidiki secara independen dan imparsial dan semua orang yang diduga bertanggung jawab harus diadili,” ujar dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Presiden Prabowo Terima Kunjungan Ustaz Adi Hidayat dan Perwakilan Al Azhar Kairo

    Presiden Prabowo Terima Kunjungan Ustaz Adi Hidayat dan Perwakilan Al Azhar Kairo

    Presiden Prabowo Terima Kunjungan Ustaz Adi Hidayat dan Perwakilan Al Azhar Kairo
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Presiden Prabowo Subianto
    menerima kunjungan Ustaz Adi Hidayat bersama sejumlah perwakilan dari Universitas
    Al Azhar Kairo
    di Ruang Majelis, lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (21/3/2025).
    Dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Sabtu (22/3/2025), Prabowo menyambut langsung kedatangan para tamu di Ruang Majelis.
    Kepala Negara berbincang hangat dengan Ustaz Adi Hidayat serta para ulama dan akademisi dari Al Azhar Kairo yang hadir, di antaranya Abdallah Mohamed Hemeida, Ibrahim Mohamed Anwar, dan Ahmed Hassan Ahmed.
    Lalu, Mostafa Yassin Saleh, Rabei Ismail Elsobki, Maisara Galal Elbawab, Ahmed Elawady, Ahmed Abdelhalim, Ali Elsayed Attia, Ahmed Abdelazim Eltabak, serta Ustaz Mamduh Tirmidzi.
    Dalam kesempatan tersebut, Ustaz Adi Hidayat menyampaikan rasa syukur atas sambutan hangat dari Presiden.
    Ia juga menggarisbawahi pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Al Azhar, terutama dalam memperkuat pemahaman Islam yang rahmatan lil alamin.
    Pertemuan diisi dengan diskusi ringan mengenai upaya pengembangan pendidikan agama di Indonesia serta rencana kolaborasi antara pesantren-pesantren di Tanah Air dengan Universitas Al Azhar.
    Selain berdiskusi, para perwakilan Al Azhar juga menyerahkan proposal penelitian kepada Presiden Prabowo.
    Para perwakilan Al Azhar menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah Indonesia terhadap alumni dan mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di Kairo, sekaligus berharap agar proposal tersebut menjadi langkah konkret mempererat kerja sama akademik kedua negara.
    Suasana hangat dan penuh keakraban terasa hingga akhir pertemuan.
    Setelahnya, Presiden Prabowo mengajak seluruh tamu untuk ikut serta berbuka puasa bersama jajaran Kabinet Merah Putih di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta.
    Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan tersebut adalah Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hadirkan Pengalaman Mudik Mewah dan Nyaman, KA Anjasmoro Siap Beroperasi 24 Maret 2025

    Hadirkan Pengalaman Mudik Mewah dan Nyaman, KA Anjasmoro Siap Beroperasi 24 Maret 2025

    Hadirkan Pengalaman Mudik Mewah dan Nyaman, KA Anjasmoro Siap Beroperasi 24 Maret 2025
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau
    KAI
    menghadirkan pengalaman perjalanan mewah dan nyaman melalui layanan terbaru Kereta Api (KA) Anjasmoro. Kereta ini akan beroperasi mulai Senin (24/3/2025).
    Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyatakan, kehadiran
    KA Anjasmoro
    merupakan bentuk komitmen KAI dalam menghadirkan layanan transportasi yang berkelas.
    Ia melanjutkan, layanan tersebut dapat menjadi pilihan sempurna bagi penumpang yang mendambakan perjalanan yang lebih personal dan eksklusif.
    “Kami ingin memberikan pilihan perjalanan yang premium bagi pelanggan yang mengutamakan kenyamanan dan privasi,” ujarnya dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (22/3/2025).
    Dengan fasilitas
    Suites Class
    Compartment yang eksklusif, KA Anjasmoro menawarkan suasana perjalanan yang tenang, privat, dan berkesan sepanjang rute Gambir-Surabaya Pasarturi pergi pulang (pp).
    “Pelanggan akan merasakan pengalaman eksklusif sepanjang perjalanan,” ujar Anne.
    Suites Class Compartment KA Anjasmoro menawarkan kenyamanan tertinggi berkat konsep mewah yang diusung.
    Memiliki desain modern dan elegan, setiap kompartemen menawarkan ruang pribadi dengan berbagai fasilitas premium, mulai dari tempat tidur yang luas, sistem hiburan pribadi, hingga layanan makanan eksklusif. 
    Suasana yang tenang dan layanan personal semakin menyempurnakan pengalaman perjalanan mudik penumpang.
    Sebagai bentuk apresiasi bagi pelanggan setia, KAI berkolaborasi dengan BUTTONSCARVES dalam program spesial “Get Free Shopping Voucher”. 
    Penumpang Suites Class Compartment dan Luxury yang melakukan perjalanan pada 27 Maret 2025 dan 28 Maret 2025 berkesempatan mendapatkan voucerbelanja eksklusif koleksi fesyen elegan dari BUTTONSCARVES.
    “Kolaborasi ini kami hadirkan untuk memberikan nilai tambah bagi pelanggan yang memilih layanan premium dari KAI. Kami berharap, program ini dapat membuat perjalanan mereka semakin berkesan,” tutur Anne.
    Tak hanya menawarkan kemewahan, KA Anjasmoro juga memastikan kenyamanan melalui jadwal perjalanan yang ideal bagi para penumpang. 
    Perjalanan malam hari dari Gambir memungkinkan pelanggan beristirahat dengan nyaman. Sementara, perjalanan siang hari dari Surabaya Pasarturi memberikan kesempatan menikmati pemandangan indah sepanjang jalur kereta.
    Untuk jadwal perjalanan, KA Anjasmoro berangkat dari Gambir pukul 23.35 Waktu Indonesia Barat (WIB) dan tiba di Surabaya Pasar Turi pukul 08.40 WIB.
    Kemudian, dari Surabaya Pasar Turi–Gambir, KA Anjasmoro berangkat pukul 12.05 WIB dan tiba di Gambir pukul 21.10 WIB.
    KA Anjasmoro akan berhenti di sejumlah stasiun strategis yang memudahkan akses penumpang.
    KA 29F rute Surabaya Pasarturi–Gambir akan berhenti di Surabaya Pasarturi, Bojonegoro, Cepu, Semarang Tawang Bank Jateng, Pekalongan, Tegal, Cirebon, Bekasi, Jatinegara, dan Gambir.
    Lalu, KA 30F rute Gambir–Surabaya Pasarturi akan berhenti di Gambir, Bekasi, Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang Tawang Bank Jateng, Cepu, Bojonegoro, dan Surabaya Pasarturi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kembali Diteror, Tempo Terima Kardus Mawar Berisi Bangkai Tikus yang Dipenggal

    Kembali Diteror, Tempo Terima Kardus Mawar Berisi Bangkai Tikus yang Dipenggal

    Kembali Diteror, Tempo Terima Kardus Mawar Berisi Bangkai Tikus yang Dipenggal
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Setelah paket potongan kepala babi, Redaksi Tempo mendapatkan kiriman kedua berupa kotak berisi bangkai tikus yang dipenggal.
    Bangkai tikus itu ditemukan oleh petugas kebersihan Tempo pada Sabtu (22/3/2025) pukul 08.00 WIB.
    Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra mengatakan kiriman bangkai tikus makin memperjelas teror untuk redaksi Tempo. Sebab, sebelum bangkai tikus, redaksi Tempo menerima pesan ancaman melalui media sosial melalui akun Instagram @derrynoah pada 21 Maret 2025.
    Pengendali akun itu menyatakan akan terus mengirimkan teror dengan kalimat “sampai mampus kantor kalian”.
    Menurut Setri, kiriman kepala babi dan tikus adalah teror terhadap kerja media dan kebebasan pers.
    “Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis. Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar tapi stop tindakan pengecut ini,” kata Setri dikutip dari siaran pers, Sabtu.
    Mulanya, petugas kebersihan Tempo menduga kotak kardus penyok yang dibungkus kertas kado bermotif bunga mawar merah itu berisi mie instan.
    Namun, ketika membukanya, ada sekitar 6 ekor tikus berlumuran darah. Petugas kebersihan itu kemudian memanggil petugas kebersihan lain dan satpam Tempo.
    Berbeda dengan paket kepala babi, tidak ada tulisan apa pun di kotak kardus tersebut.
    Pemeriksaan sementara oleh manajemen gedung, bungkusan berisi bangkai tikus itu dilempar orang tak dikenal pada pukul 02.11 WIB dari luar pagar kompleks kantor Tempo di Jalan Palmerah Barat Jakarta Selatan.

    Petugas keamanan menduga kotak bangkai tikus itu mengenai mobil yang sedang diparkir sebelum membentur aspal. Ada jejak baret pada mobil yang terkenal lemparan kotak tikus itu.
    Adapun sejauh ini, Mabes Polri sudah membentuk tim mengusut peneror dan motifnya. Ada sekitar 20 polisi mendatangi kantor Tempo dan mendokumentasikan bangkai tikus yang dikirim pada Sabtu dinihari.
    Sebelumnya diberitakan, Redaksi Tempo mendapat kiriman seonggok kepala babi dengan kondisi kedua telinganya terpotong melalui paket dari orang tak dikenal.
    Kepala babi itu dibungkus dengan kardus, styrofoam, dan plastik. Tidak ada surat yang mengiringi paket, hanya sebuah kata “Cica” — mengacu pada seorang jurnalis dan host sinar Bocor Alur Politik Tempo, Francisca Christy Rosana alias Cica.
    Adapun paket diterima pihak keamanan kantor pada Rabu (19/3/2025), dan baru diterima Cica pada Kamis (20/3/2025) sore, sekembalinya dari liputan.
    Saat dibuka, bau busuk menguar. Redaksi Tempo lantas membawanya ke luar ruangan, karena khawatir membahayakan. Setelah dibuka, tampak kepala babi yang masuk terbungkus plastik lekat-lekat.
    “Nah di kantor dibuka, baunya menyengat. Sehingga itu dibawa ke luar, lalu dibuka. Ya itu isinya kepala babi,” kata Wakil Pemimpin Redaksi Tempo, Bagja Hidayat saat dihubungi, Kamis (20/3/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jelang Mudik Lebaran, Bima Arya Minta Kelayakan Bus di Terminal Leuwipanjang Diperiksa

    Jelang Mudik Lebaran, Bima Arya Minta Kelayakan Bus di Terminal Leuwipanjang Diperiksa

    Jelang Mudik Lebaran, Bima Arya Minta Kelayakan Bus di Terminal Leuwipanjang Diperiksa
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)
    Bima Arya
    Sugiarto meminta setiap armada bus di
    Terminal Leuwipanjang
    diperiksa kelayakannya jelang
    mudik Lebaran
    Idul Fitri 1446 Hijriah.
    Didampingi Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Bima Arya meninjau kelayakan armada bus di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Jawa Barat.
    “Ini kita harus pastikan bahwa sistem pemeriksaan itu berjalan dengan baik, terutama
    kelayakan kendaraan
    ,” jelas Bima dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
    Bima menekankan pentingnya memastikan masa berlaku dokumen uji kelayakan kendaraan umum sekaligus mengecek kondisi fisik kendaraan, terutama sistem pengereman.
    “Walaupun uji kelayakannya masih ada, tapi secara fisik harus dicek,” jelasnya.
    Bima mengatakan, pengujian fisik diperlukan meski kendaraan telah mengantongi dokumen kelayakan.
    Hal ini dilakukan guna memastikan kendaraan benar-benar siap beroperasi.
    “Jangan sampai di masa mudik yang makin memuncak ini kemudian terjadi persoalan-persoalan teknis yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa,” jelasnya.
    Di sisi lain, Bima mengimbau para kepala daerah agar turun langsung memastikan kelancaran jalur mudik di wilayahnya.
    Salah satu lokasi yang perlu diperhatikan yakni penertiban pasar tumpah yang berpotensi menghambat arus kendaraan.
    “Harusnya bisa diantisipasi, jadi H-5 (dan) H+5 (Lebaran) itu dipastikan pasar-pasar itu steril,” imbuh dia.
    Bima meminta kepala daerah mengecek dan memperbaiki infrastruktur jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
    “Kepala daerah diminta sebaiknya untuk
    stand by
    memonitor, karena bagi kepala daerah itu tidak ada hari libur,” tandas Bima.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polisi Diminta Pakai Cara Humanis untuk Bubarkan Demo, Jangan Asal Pukul

    Polisi Diminta Pakai Cara Humanis untuk Bubarkan Demo, Jangan Asal Pukul

    Polisi Diminta Pakai Cara Humanis untuk Bubarkan Demo, Jangan Asal Pukul
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, menyoroti tindakan aparat yang memukul mahasiswa saat demo penolakan Perubahan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI).
    Abdullah mengatakan, aparat seharusnya mengayomi masyarakat, bukan melakukan kekerasan terhadap mahasiswa yang sedang menyuarakan aspirasinya.
    “Aparat keamanan jangan asal main pukul ke mahasiswa yang sedang berdemo. Gunakan cara-cara humanis saat hendak menghalau atau membubarkan massa,” ungkap Abdullah dalam keterangannya, Sabtu (23/3/2025).
    “Polisi punya tugas untuk mengayomi masyarakat. Jadi berikan teladan,” sambungnya.
    Abdullah mengingatkan, Indonesia merupakan negara demokrasi yang menjamin kebebasan berpendapat masyarakatnya.
    “Mahasiswa menyampaikan aspirasi ini dilindungi oleh konstitusi negara,” tegas Abdullah.
    Dia meminta pimpinan Polri memberikan arahan tegas kepada anak buahnya yang mengamankan aksi unjuk rasa agar bisa lebih kooperatif.
    “Kalau ada ketegangan di lapangan, aparat harus memprioritaskan langkah-langkah
    soft approach
    . Tidak dengan kekerasan yang dapat menyebabkan kondisi semakin memanas,” ucapnya.
    Menurut Abdullah, penggunaan cara-cara represif justru akan membuat keadaan semakin tidak kondusif dan mencoreng institusi Polri maupun aparat keamanan.
    Ia meminta pemerintah memberikan kesempatan kepada teman-teman mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi mereka.
    “Jangan sampai bentuk represif aparat menimbulkan kesan negara tidak mau mendengarkan rakyat,” tuturnya.
    Sebagai informasi, tiga mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dilarikan ke rumah sakit saat demo menolak pengesahan Revisi Undang-Undang (RUU) Tentara Nasional Indonesia (TNI) ricuh di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2025).
    Koordinator Bidang Sosial Politik BEM Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Muhammad Bagir Shadr, mengungkapkan, ketiganya adalah Muhammad Aidan, Rafi Raditya, dan Ghifari Rizky Pramono.
    Bahkan, kepala Aidan sampai berdarah diduga dipukul saat memasuki area Gedung DPR/MPR RI setelah salah satu pagar berhasil dijebol oleh demonstran.
    Seorang pria yang mengaku driver ojek online (ojol) juga diduga menjadi korban pemukulan aparat saat tengah berada di lokasi demo.
    Driver ojol itu mengalami luka di bagian kepala karena dipukuli dengan pentungan dan ditendang oleh oknum polisi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jaga Sinyal Tetap Stabil, Komdigi Kirim Mobil Pemantau Frekuensi di Jalur Mudik

    Jaga Sinyal Tetap Stabil, Komdigi Kirim Mobil Pemantau Frekuensi di Jalur Mudik

    Jaga Sinyal Tetap Stabil, Komdigi Kirim Mobil Pemantau Frekuensi di Jalur Mudik
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Kementerian Komunikasi dan Digital akan mengerahkan
    mobil pemantau frekuensi
    untuk memantau penggunaan frekuensi dan mengatasi potensi gangguan di jaringan seluler, khususnya di wilayah-wilayah padat pemudik seperti bandara, pelabuhan, dan jalur tol.
    “Rencananya kami juga akan memberangkatkan mobil-mobil pemantau frekuensi bersama-sama dengan teman-teman operator seluler, jadi sinerginya kita kuatkan untuk tahun ini dan berangkat sama-sama untuk membentuk posko-posko mudik sama-sama,” ujar Menkomdigi Meutya Hafid dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/3/2025).
    Mobil pemantau frekuensi
    ini juga bertugas untuk menjaga frekuensi yang digunakan untuk keselamatan. Misalnya komunikasi penerbangan, pelayaran, dan kebencanaan agar tetap aman dari gangguan.
    Selain memastikan stabilitas jaringan, Kementerian
    Komdigi
    juga telah meminta operator seluler untuk memberikan dukungan tambahan bagi masyarakat selama mudik. 
    Salah satunya melalui pemberian diskon tarif komunikasi hingga 50 persen untuk layanan prabayar dan pascabayar.
    “Kami apresiasi juga teman-teman operator seluler yang memang semangatnya sama,” tuturnya.
    Lalu lintas jaringan operator seluler selama masa libur panjang Nyepi dan Lebaran 2025 diprediksi akan mengalami lonjakan hingga 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
    Kementerian Komdigi telah berkoordinasi intensif dengan operator seluler untuk mempersiapkan berbagai upaya mitigasi dalam rangka menghadapi kenaikan lalu lintas jaringan seluler tersebut.
    “Kami sudah beberapa kali tim kami rapat dengan teman-teman operator seluler untuk selalu memastikan bahwa insyaallah layanan komunikasi juga tidak akan terganggu,” katanya.
    Meutya juga mengajak masyarakat untuk mengakses Mudikpedia di tautan s.id/mudikpedia untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan selama perjalanan mudik.
    Ia turut mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi ancaman di dunia digital selama masa mudik, seperti penipuan yang menggunakan fake BTS, yang kasusnya meningkat menjelang Lebaran.
    “Hati-hati juga membuka tautan karena mendekati Lebaran ini kita juga memantau ada kenaikan penipuan-penipuan atau scam gitu di dunia digital ini menjelang Lebaran,” tandasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Teror Kepala Babi di Kantor Tempo, Anggota DPR: Jurnalis Tak Boleh Diintimidasi

    Teror Kepala Babi di Kantor Tempo, Anggota DPR: Jurnalis Tak Boleh Diintimidasi

    Teror Kepala Babi di Kantor Tempo, Anggota DPR: Jurnalis Tak Boleh Diintimidasi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menegaskan, para jurnalis tidak boleh mendapatkan tekanan dan intimidasi dalam menjalankan tugasnya.
    TB Hasanuddin mendukung langkah
    Dewan Pers
    untuk menangani kasus dugaan intimidasi terhadap jurnalis Tempo yang mendapat aksi
    teror kepala babi
    .
    Ia menegaskan bahwa
    kebebasan pers
    harus dilindungi sebagai bagian dari demokrasi sesuai Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999.
    “Saya mendukung penuh sikap Dewan Pers dalam menindaklanjuti kasus ini. Tidak boleh ada intimidasi atau tekanan terhadap jurnalis yang menjalankan tugasnya,” ucap TB Hasanuddin dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
     

    Kebebasan pers
    adalah pilar utama dalam negara demokratis,” tambahnya.
    TB Hasanuddin menuturkan, para jurnalis membutuhkan jaminan keamanan karena mereka bekerja untuk kepentingan publik.
    “Mereka mengungkap fakta dan mengawal jalannya pemerintahan. Mereka harus mendapatkan jaminan keamanan dalam menjalankan tugasnya,” tuturnya.
    Ia juga mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus tersebut dan memberikan perlindungan kepada wartawan agar dapat bekerja tanpa ancaman.
    “Segala bentuk kekerasan terhadap jurnalis harus ditindak sesuai hukum yang berlaku,” ucapnya.
    TB Hasanuddin menuturkan, kasus ini menjadi momentum bagi semua pihak untuk memperkuat perlindungan terhadap kebebasan pers di Indonesia.
    Ia juga mengajak masyarakat untuk turut serta mendukung kerja-kerja jurnalistik yang independen dan bertanggung jawab.
    Diberitakan, Kantor Tempo mendapat kiriman kepala babi pada Rabu (19/3/2025).
    Kepala babi tersebut dibungkus kotak kardus yang dilapisi styrofoam.
    Kotak berisi kepala babi tersebut ditujukan kepada Cica, yang merupakan nama panggilan Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik dan host siniar Bocor Alus Politik.
    Paket tersebut diterima satpam kantor Tempo sekitar pukul 16.15 WIB.
    Cica baru menerima paket pada Kamis (20/3/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
    Setelah kotak kardus dibuka seluruhnya, terpampang di sana kepala babi dengan kedua telinganya terpotong.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hasan Nasbi: Saya Bukan Mengecilkan Kebebasan Pers, tapi Mengecilkan Peneror!

    Hasan Nasbi: Saya Bukan Mengecilkan Kebebasan Pers, tapi Mengecilkan Peneror!

    Hasan Nasbi: Saya Bukan Mengecilkan Kebebasan Pers, tapi Mengecilkan Peneror!
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO) Hasan Nasbi menegaskan, pernyataan “dimasak saja” yang diucapkannya terkait
    teror kepala babi
    ke redaksi Tempo, bukanlah bentuk mengecilkan kebebasan pers.
    Pernyataan Hasan itu justru ditujukan untuk mengecilkan pihak yang mengirim kepala babi tersebut.
    “Jadi, saya bukan mengecilkan kebebasan pers, tapi justru kita harus mengecilkan si peneror,” ungkap Hasan kepada Kompas,com, Sabtu (22/3/2025).
    Hasan bermaksud, dengan mengatakan agar kepala babi tersebut dimasak saja, membuat pelaku tidak mencapai tujuannya, yakni menebar teror.
    “Menurut saya, kalau benar dimasak, bisa jedot-jedotin kepala itu si peneror. Gagal deh, kata dia, begitu kan,” lanjut Hasan.
    Pernyataan Hasan itu pula sejalan dengan respons salah seorang jurnalis perempuan Tempo, Francisca Christy Rosana, terhadap teror kepala babi tersebut.
    Diketahui, melalui akun X, Francisca merespons teror kepala babi itu dengan candaan. Berikut ini unggahan Fransisca:
    “Lain kali ngirim jangan kepala babi, daging babi gitu lho yg enak. Mana telinganya sudah ga ada,” tulis Cica, sapaan akrabnya.
    Menurut Hasan, Fransisca sudah menyikapi teror ini dengan benar.
    “Saya tuh jarang lho setuju sama Tempo. Tapi kali ini saya setuju dengan cara Francisca merespons teror itu. Supaya yang meneror itu kehabisan akal dan stres karena KPI-nya enggak kesampaian,” ujar Hasan.
    Ia pun mendorong kasus teror kepala babi ini diusut tuntas oleh kepolisian supaya motif si pengirim dapat terungkap jelas sehingga persepsi publik tidak semakin liar.
    Diberitakan sebelumnya, redaksi Tempo mendapat kiriman seonggok kepala babi dengan kondisi kedua telinganya terpotong melalui paket dari orang tak dikenal.
    Kepala babi itu dibungkus dengan kardus, styrofoam, dan plastik. Tidak ada surat yang mengiringi paket, hanya sebuah kata “Cica” — mengacu pada seorang jurnalis dan host sinar Bocor Alur Politik Tempo, Francisca Christy Rosana alias Cica.
    Adapun paket diterima pihak keamanan kantor pada Rabu (19/3/2025), dan baru diterima Cica pada Kamis (20/3/2025) sore, sekembalinya dari liputan.
    Saat dibuka, bau busuk menguar. Redaksi Tempo lantas membawanya ke luar ruangan, karena khawatir membahayakan. Setelah dibuka, tampak kepala babi yang masuk terbungkus plastik lekat-lekat.
    “Nah di kantor dibuka, baunya menyengat. Sehingga itu dibawa ke luar, lalu dibuka. Ya itu isinya kepala babi,” kata Wakil Pemimpin Redaksi Tempo, Bagja Hidayat saat dihubungi, Kamis (20/3/2025).
    Mengenai peristiwa itu, wartawan lantas bertanya kepada Hasan Nasbi sebagai perwakilan pemerintah. Sebab, ada dugaan bahwa kepala babi itu merupakan simbol teror bagi kebebasan pers di Indonesia.
    Tetapi, Hasan hanya menjawab singkat “dimasak saja”.
    “Sudah dimasak aja, sudah dimasak aja,” ucap Hasan, semalam.
    Hasan kemudian meminta masalah itu tidak dibesar-besarkan mengingat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto berkomitmen terhadap kebebasan pers.
    “Ada yang dihalang-halangi bikin berita? Kalau enggak ada yang dihalang-halangi bikin berita, itu artinya kebebasan pers kita bagus. Ada yang di-stop buat bikin berita dan wawancara? Enggak ada. Itu artinya kebebasan pers kita bagus,” beber Hasan.
    Redaksi Tempo sendiri telah resmi melaporkan peristiwa teror pengiriman kepala babi ke Bareskrim Polri pada Jumat (21/3/2025).
    Laporan bernomor STTL/153/III/2025/BARESKRIM tersebut telah diterima pihak Bareskrim pada Jumat sore.
    “Jadi, pasalnya tadi yang dipakai pasal 18 ayat 1 pasal pidana di pers yang menghambat kerja jurnalistik, itu ancaman pidananya dua tahun penjara,” ujar Erick saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.