Category: Kompas.com Nasional

  • Kelompok Advokat Tuduh KPK Intimidasi Febri Diansyah karena Tangani Kasus Hasto

    Kelompok Advokat Tuduh KPK Intimidasi Febri Diansyah karena Tangani Kasus Hasto

    Kelompok Advokat Tuduh KPK Intimidasi Febri Diansyah karena Tangani Kasus Hasto
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sebanyak 15
    organisasi advokat
    mengungkapkan adanya dugaan intimidasi yang dilakukan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada salah satu tim hukum Sekretaris Jenderal PDI-P
    Hasto Kristiyanto
    ,
    Febri Diansyah
    .
    Salah satu perwakilan organisasi advokat, yaitu Ketua Dewan Penasihat KAI ‘Sarinah’, Erman Umar, mengatakan dugaan intimidasi terjadi setelah Febri bergabung dalam tim hukum Hasto.
    “Dugaan ini menguat setelah salah satu kolega Febri Diansyah di kantor lamanya dipanggil oleh KPK sebagai saksi untuk perkara TPPU SYL (Syahrul Yasin Limpo) dan kemudian dilanjutkan dengan penggeledahan kantor Visi Law Office serta penggeledahan rumah di hari yang sama, 19 Maret 2025,” kata Erman dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025).
    Selang beberapa hari kemudian, lanjut Erman, giliran adik kandung Febri Diansyah yang dipanggil oleh KPK dalam perkara yang sama untuk jadwal pemeriksaan pada Senin, 24 Maret 2025.
    Padahal, jelas Erman, saat di Visi Law Office, adik kandung Febri Diansyah hanya menjalankan tugas sebagai peserta magang advokat sebagaimana diwajibkan oleh undang-undang.
    “Akal sehat yang wajar membuat kita dapat mempertanyakan kenapa tindakan pemanggilan, hingga upaya paksa berupa penggeledahan dan penyitaan dilakukan setelah Febri Diansyah masuk sebagai salah satu Tim Penasihat Hukum Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto?” tanya Erman.
    “Apalagi saat pemanggilan dan penggeledahan dilakukan, perkara korupsi yang melibatkan Syahrul Yasin Limpo telah diputus berdasarkan putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap, sedangkan penyidikan dugaan TPPU sudah berlangsung sejak lama, yaitu sejak 26 September 2023,” sambung dia.
    Selain itu, para organisasi advokat juga mengaku menerima informasi bahwa Febri Diansyah dipanggil sebagai saksi untuk tersangka Harun Masiku dan Donny Tri Istiqomah dengan jadwal pemeriksaan yang bertepatan dengan jadwal sidang Hasto Kristiyanto, yaitu Kamis, 27 Maret 2025.
    “Oleh karena itu, wajar jika kami menduga tindakan-tindakan tersebut adalah upaya teror dan intimidasi yang sangat mengganggu pelaksanaan tugas advokat,” kata Erman.
    Padahal, mengacu pada Undang-undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat, advokat berstatus sebagai penegak hukum, bebas, dan mandiri.
    Lebih jauh, ia juga menyebutkan ada dugaan sedang dibangun narasi seolah-olah Febri Diansyah dan tim penasihat hukum menerima honorarium dari hasil korupsi di Kementerian Pertahanan (Kementan) yang dilakukan SYL dan koleganya.
    “Padahal, berdasarkan fakta yang telah muncul pada proses persidangan yang ditayangkan secara langsung di televisi nasional pada tanggal 3 Juni 2024, tiga terdakwa yang pernah menjadi klien Tim Hukum Febri Diansyah telah menegaskan bahwa seluruh honor advokat yang diberikan berasal dari uang pribadi dan bahkan Febri Diansyah telah menegaskan bahwa karena kasus ini bersifat pribadi, maka ia menolak honor yang berasal dari Kementan dan seharusnya berasal dari uang pribadi,” tegas Erman.
    Adapun 15 perwakilan organisasi advokat yang mengungkap adanya dugaan intimidasi terhadap Febri Diansyah, antara lain:
    1. Tjoetjoe Sandjaja Hernanto (Presiden KAI)
    2. Maqdir Ismail (Ketua Umum IKADIN)
    3. Herman Kadir (Ketua DPP KAI)
    4. Irwan Irawan (Ketua PBH AAI)
    5. Antoni (Sekjen DPP KAI)
    6. Rasyid Ridho (Sekjen IKADIN)
    7. Pramono Istanto (Bendahara Umum DePA-RI)
    8. Philipus Tarigan (Wakil Ketua Umum PERADI Pergerakan)
    9. Laudin Napitupulu (Ketua Pembelaan Profesi Advokat PERADI Pergerakan)
    10. Johannes Oberlin Tobing (Wasekjen DPN PERADI)
    11. Erman Umar (Ketua Dewan Penasihat KAI ‘Sarinah’)
    12. Antoni (Sekjen KAI ‘Sarinah’)
    13. Herwanto (Wasekjen KAI ‘Sarinah’)
    14. Kores Tambunan (Sekjen DPP FERARI)
    15. Julius Ibrani (Ketua PBHI).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cak Imin Akan Bahas Usulan Penghapusan SKCK

    Cak Imin Akan Bahas Usulan Penghapusan SKCK

    Cak Imin Akan Bahas Usulan Penghapusan SKCK
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Koordinator (Menko) Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (
    Cak Imin
    ) mengaku akan membahas mengenai usulan penghapusan surat keterangan catatan kepolisian (
    SKCK
    ).
    “Ya nanti kita diskusikan lagi,” ujar Cak Imin, saat ditemui di kantor PKB, Jakarta, Rabu (26/3/2025).
    Menurut Cak Imin, SKCK sebenarnya mempermudah kontrol bagi semua pihak.
    Apalagi, kata dia, SKCK diperlukan ketika pihak tersebut sedang melakukan seleksi.
    “Karena SKCK juga mempermudah kontrol semua pihak yang membutuhkan seleksi,” imbuh dia.
    Sebelumnya, Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) mengusulkan agar Polri menghapus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) karena dinilai berpotensi menghalangi hak asasi warga negara.
    Direktur Jenderal Instrumen dan Penguatan HAM
    Kementerian HAM
    Nicholay Aprilindo menyatakan, usul tersebut disampaikan Menteri HAM Natalius Pigai lewat surat kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
    “Alhamdulillah tadi Pak Menteri sudah menandatangani surat usulan kepada Kapolri untuk melakukan pencabutan SKCK dengan kajian yang kami telah lakukan secara akademis maupun secara praktis,” kata Nicholay, Jumat (21/3/2025), dikutip dari Antara.
    Nicholay menjelaskan, usul ini muncul setelah Kementerian HAM menemui narapidana residivis saat berkunjung ke berbagai lembaga pemasyarakatan (lapas) di sejumlah daerah.
    Ia menyebutkan, para
    mantan narapidana
    itu kembali mendekam di penjara karena sulit mencari pekerjaan setelah bebas sehingga terpaksa mengulangi perbuatan melanggar hukum.
    Menurut Nicholay, mereka terbebani dengan adanya SKCK yang menjadi syarat pada lowongan kerja.
    Sebab, SKCK itu memuat keterangan bahwa mereka pernah dipidana, yang membuat perusahaan atau penyedia pekerjaan sulit menerima mantan narapidana.
    “Beberapa narapidana ini juga mengeluhkan betapa dengan dibebankannya SKCK itu, masa depan mereka sudah tertutup,” kata Nicholay.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menlu Perancis Temui Prabowo, Bahas Rencana Kunjungan Presiden Macron

    Menlu Perancis Temui Prabowo, Bahas Rencana Kunjungan Presiden Macron

    Menlu Perancis Temui Prabowo, Bahas Rencana Kunjungan Presiden Macron
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Eropa dan Luar Negeri Perancis
    Jean Noel Barrot
    menemui Presiden
    Prabowo Subianto
    di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (26/3/2025).
    Pertemuan ini membahas rencana kunjungan kenegaraan Presiden Perancis
    Emmanuel Macron
    ke Indonesia pada Mei 2025 untuk merayakan hubungan erat Indonesia-Perancis yang sudah berjalan selama 75 tahun.
    “Saya kira kami telah melakukan diskusi yang sangat produktif dengan Presiden Prabowo, mempersiapkan kunjungan Presiden Macron mendatang, yang akan menjadi kesempatan untuk merayakan ulang tahun ke-75 hubungan antara Indonesia dan Prancis,” kata Jean Noel Barrot di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu.
    Barrot menambahkan, pertemuan dua kepala negara juga bertujuan untuk membuka babak baru hubungan yang lebih erat.
    Tujuannya adalah untuk memperkuat kedaulatan bersama dan menyatukan kekuatan, guna menyelesaikan beberapa masalah penting di abad ini, mulai dari krisis regional hingga masalah global.
    “Jadi, ini juga merupakan kesempatan bagi saya untuk mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas persiapan aktif kunjungan (Presiden Macron) ini ke pihak Indonesia,” kata Barrot.
    “Dan kami akan bekerja keras untuk ini, agar kunjungan ini menjadi sukses besar dan menjadi tonggak penting bagi hubungan yang sangat penting antara kedua negara,” ujar dia.
    Sebelumnya diberitakan, dikutip dari
    Kompas TV
    , Presiden Perancis Emmanuel Macron akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada Mei 2025.
    Konfirmasi itu disampaikan oleh Macron kepada Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Indonesia, Meutya Hafid, di tengah acara AI Action Summit yang berlangsung di Grand Palais, Paris, pada Senin (11/2/2025).
    Jika rencana ini terealisasi, Macron akan menjadi Presiden Prancis pertama yang mengunjungi Indonesia sejak kedua negara sepakat untuk menjalin kemitraan strategis pada 2011.
    Menteri Komunikasi dan Digital Indonesia, Meutya Hafid, menyambut positif rencana kedatangan Macron dan menganggapnya sebagai kesempatan penting untuk mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis.
    “Kunjungan Presiden Macron ke Indonesia akan semakin memperkokoh kerja sama strategis di berbagai sektor, termasuk ekonomi digital, kecerdasan buatan, pertahanan, dan energi hijau,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Djan Faridz Irit Bicara Usai Diperiksa KPK di Kasus Harun Masiku

    Djan Faridz Irit Bicara Usai Diperiksa KPK di Kasus Harun Masiku

    Djan Faridz Irit Bicara Usai Diperiksa KPK di Kasus Harun Masiku
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Mantan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden,
    Djan Faridz
    irit bicara usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (
    KPK
    ) terkait kasus
    Harun Masiku
    , Rabu (26/3/2025).
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    di lokasi, Djan Faridz keluar dari gedung Merah Putih KPK Jakarta pada pukul 14.04 WIB.
    Eks Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu irit bicara saat dicecar wartawan soal materi pemeriksaan di Komisi Antirasuah.
    “Tanya KPK,” kata Djan Faridz menjawab pertanyaan wartawan.
    Awak media pun mencecar Djan Faridz soal
    penggeledahan
    di kediamannya oleh penyidik KPK.
    Namun, lagi-lagi ia meminta wartawan untuk menanyakan pemeriksaannya kepada KPK.
    Ia juga enggan menjawab saat ditanya soal komunikasi dengan Harun Masiku.
    “Tanya sama penyidiknya, kok tanya sama saya, yang meriksa dia,” kata Djan Faridz.
    Adapun Djan Faridz diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap pergantian antar-waktu (PAW) Anggota DPR RI 2019 – 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
    Ia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka eks calon anggota legislatif (caleg) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Harun Masiku dan pengacara PDI-P, Donny Tri Istiqomah.
    Djan Faridz sempat menjadi sorotan karena rumahnya digeledah penyidik KPK, pada Rabu (22/1/2025) lalu.
    Dari penggeledahan tersebut, penyidik Komisi Antirasuah menyita sejumlah dokumen dan barang bukti elektronik.
    “Informasi yang kami dapatkan dari penyidik, ditemukan dan disita dokumen serta barang bukti elektronik,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto di Gedung Merah Putih, Jakarta, Kamis 23 Januari 2025.
    Adapun kasus Harun Masiku terungkap ketika KPK menggelar operasi tangkap tangan pada 8 Januari 2020.
    Dari hasil operasi, tim KPK menangkap 8 orang dan menetapkan 4 orang sebagai tersangka.
    Empat tersangka tersebut adalah Komisioner KPU Wahyu Setiawan, eks anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, kader PDIP Saiful Bahri, dan Harun Masiku.
    Hingga kini Harun Masiku masih buron.
    Adapun KPK melakukan pengembangan perkara dan menjerat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P, Hasto Kristiyanto dan Donny Tri Istiqomah sebagai tersangka.
    Hasto kini tengah diadili di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.
    Sementara Donny belum ditahan KPK.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • TNI Tawarkan Bantuan Ungkap Pelaku Teror, Tempo Ucapkan Terima Kasih

    TNI Tawarkan Bantuan Ungkap Pelaku Teror, Tempo Ucapkan Terima Kasih

    TNI Tawarkan Bantuan Ungkap Pelaku Teror, Tempo Ucapkan Terima Kasih
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pemimpin Redaksi (Pemred)
    Tempo
    , Setri Yasra menyampaikan ucapan terima kasih kepada
    TNI
    yang menawarkan bantuan mengungkap pelaku
    teror kepala babi
    dan bangkai tikus.
    Menurut Setri, pihaknya baru mendengar tawaran bantuan itu dari pemberitaan media massa.
    “Terkait tawaran itu, kami baru mendengar di media. Tentu, kepada siapa saja yang ingin memberi atensi, termasuk banyak menyatakan dukungan dan solidaritas kami mengucapkan terima kasih,” kata Setri kepada
    Kompas.com
    , Rabu (26/3/2025).
    Namun, Setri tak menjabarkan lebih lanjut apakah setelah ini Tempo akan menghubungi TNI untuk meminta bantuan.
    Dia hanya mengatakan bahwa Tempo sudah membuat laporan ke Bareskrim Mabes Polri terkait dugaan teror dan intimidasi pengiriman kepala babi serta bangkai tikus tersebut.
    “Kami sudah membuat laporan ke Bareskrim Mabes Polri,” ujar Setri.
    Setri pun menyebutkan bahwa saat ini polisi sedang bekerja merespons laporan Tempo.
    Di lain sisi, Tempo juga disebut telah dimintai keterangan polisi sebagai pihak pelapor.
    “Barang bukti yang kami miliki juga sudah kami serahkan (ke polisi),” kata Setri.
    Diberitakan sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Kristomei Sianturi menegaskan bahwa Tempo bisa meminta bantuan kepada TNI untuk membantu Polri mencari pelaku pengirim teror kepala babi dan bangkai tikus.
    Hal ini disampaikan saat Kapuspen ditanya dalam sebuah diskusi daring. Pertanyaan itu mengenai bagaimana TNI menanggapi aksi teror yang diterima Tempo satu pekan lalu.
    “Kalau perlu, memang Tempo bisa minta bantuan TNI. Misalnya, kalau memang perlu Polri di-
    backup
    oleh TNI untuk mencari siapa sih sebenarnya yang bermain di belakang ini semua,” kata Kapuspen dalam diskusi daring, Selasa (25/3/2025).
    Kapuspen menyatakan, TNI sangat mengutuk aksi teror kepada Tempo. Sebab, aksi teror semacam itu tidak dibenarkan sama sekali.
    Terlebih, menurut Kapuspen, aksi itu terjadi di Indonesia yang menjunjung tinggi demokrasi dan supremasi sipil.
    “Mengenai ancaman terhadap Tempo, justru menurut saya itu tidak benar dan saya sangat mengutuk keras terhadap aksi-aksi seperti itu. Artinya, di dalam negara demokrasi, justru media harus sangat dihormati sebagai kontrol kita dalam rangka supremasi sipil dan negara demokrasi,” ujar Kristomei.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bahlil Jamin Stok BBM hingga Elpiji Aman Menjelang Lebaran

    Bahlil Jamin Stok BBM hingga Elpiji Aman Menjelang Lebaran

    Bahlil Jamin Stok BBM hingga Elpiji Aman Menjelang Lebaran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
    Bahlil Lahadalia
    memastikan stok bahan bakar minyak (BBM), pasokan listrik, dan sumber energi lainnya aman untuk memenuhi kebutuhan pada momentum
    Hari Raya Idul Fitri
    1446 Hijriah.
    Kepastian ketersediaan pasokan energi itu disampaikan Bahlil berdasarkan hasil peninjauan yang dilakukan selama 10 hari terakhir menjelang Lebaran 2025.
    “Saya sebagai pemerintah, sebagai Menteri ESDM juga melakukan peninjauan langsung di lapangan kurang lebih sekitar hampir 10 hari terhadap persiapan mudik,” ujar Bahlil di Kantor DPP Golkar, Rabu (26/3/2025).
    “Jadi urusan energi, khususnya listrik, BBM, elpiji, untuk mobil listrik,
    SPKLU
    (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) jadi itu alhamdulillah hampir semua Indonesia berjalan baik,” sambungnya.
    Secara terperinci, lanjut Bahlil,
    stok BBM
    yang tersedia di lapangan saat ini diprediksi cukup untuk kebutuhan selama 21 hari ke depan.
    Sedangkan untuk elpiji bisa memenuhi kebutuhan masyarakat untuk satu bulan ke depan.
    “Kemudian untuk listrik, tidak ada isu, karena untuk bahan bakar batu bara, gas, maupun BBM, untuk listrik stoknya rata-rata 25 hari,” kata Bahlil.
    Bahlil menambahkan, pemerintah juga sudah menambah lokasi SPKLU untuk memenuhi kebutuhan pemudik yang menggunakan kendaraan listrik.
    Dia mengeklaim bahwa jumlah SPKLU yang tersedia hingga Maret 2025 ini naik 7,5 kali lipat jika dibandingkan tahun sebelumnya.
    “Untuk daerah Jawa Timur itu setiap 26 kilometer sudah ada SPKLU di tol. Kemudian di Jawa Tengah itu per 20 kilometer, di Jogja juga begitu,” kata Bahlil.
    “Jadi
    overall
    tidak ada masalah. Di Jawa Barat, di Kalimantan. Saya kemarin keliling semua daerah-daerah ini,” pungkasnya.
    Sebagai informasi, pemerintah memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 akan terjadi pada 26-28 Maret 2025, sedangkan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 6-7 April 2025.
    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, pemerintah tengah menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi kepadatan selama periode tersebut.
    “Diperkirakan akan mulai memasuki masa padatnya mobilitas ke kampung halaman dan diprediksi pada tanggal 26-28 (Maret), itu akan terjadi puncak arus mudik. Dan sebaliknya arus balik diperkirakan di tanggal-tanggal 6-7 bulan April,” kata AHY di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (21/3/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bahlil Jamin Stok BBM hingga Elpiji Aman Menjelang Lebaran

    Menteri ESDM Apresiasi Kesiapan Satgas Rafi Pertamina 2025, Pastikan Pasokan Energi Aman 

    Menteri ESDM Apresiasi Kesiapan Satgas Rafi Pertamina 2025, Pastikan Pasokan Energi Aman 
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan
    Pertamina
    dalam menghadapi
    arus mudik

    Lebaran 2025
    melalui Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (Rafi) 2025.
    “Ketersediaan serta kualitas bahan bakar minyak (BBM) dan
    liquefied petroleum gas
    (LPG) di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur (Jatim), dalam kondisi aman dan terjamin,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (26/3/2025).
    Pernyataan itu disampaikan Bahlil dalam kunjungan kerjanya ke wilayah Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus).
    Kunjungan tersebut mencakup Pangkalan LPG Tri Mutiningsih Taka, SPBU COCO 51.601.77 Soetomo, Kota Surabaya, serta Jaringan Gas (Jargas) PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Rusun Grudo dan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Jatim di Jalan Perak Barat, Selasa (25/3/2025).
    Dalam kunjungannya, Bahlil menegaskan, masyarakat tidak perlu meragukan kualitas BBM, khususnya RON 90 dan RON 92.
    “Saya ingin memastikan dan menjamin bahwa kualitas BBM yang dibeli oleh konsumen tidak perlu diragukan lagi. Kualitasnya diuji setiap hari. Kami juga meminta agar RON 90 dan 92 terus dicek sehingga kualitasnya tetap terjamin,” ucap Bahlil.
    Terkait ketersediaan dan distribusi LPG, ia menegaskan, semua agen dan pangkalan LPG siap beroperasi selama libur Lebaran.
    “Agen LPG yang tidak buka atau tidak aktif akan dievaluasi,” tegas Bahlil.
    Selain BBM dan LPG, ketersediaan bahan bakar avtur untuk penerbangan di Jatim, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Bali juga dalam kondisi aman.
    Pasokan avtur dipastikan mencukupi kebutuhan transportasi udara selama periode mudik Lebaran.
    Dengan kesiapan yang telah dilakukan Kementerian ESDM, Pertamina dan berbagai pihak terkait berharap masyarakat dapat menjalani mudik Lebaran dengan nyaman tanpa kekhawatiran akan ketersediaan energi.
    Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama (Dirut) Pertamina, Simon Aloysius Mantiri menyampaikan, kesiapan BBM dan LPG selama masa mudik Lebaran berada di bawah koordinasi langsung Kementerian ESDM dan Satgas Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
    “Ini adalah bagian dari upaya Satgas Pertamina di bawah koordinasi Kementerian ESDM. Kami mengapresiasi kerja keras tim Pertamina di berbagai daerah, termasuk tim Jatimbalinus,” pungkasnya.
    Simon berharap, kesiapan itu terus terjaga, baik selama Idul Fitri maupun setelah Lebaran, untuk memastikan
    distribusi energi
    tetap lancar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Timnas Indonesia Tekuk Bahrain 1-0, Gibran: Bukti Nyata Kerja Keras

    Timnas Indonesia Tekuk Bahrain 1-0, Gibran: Bukti Nyata Kerja Keras

    Timnas Indonesia Tekuk Bahrain 1-0, Gibran: Bukti Nyata Kerja Keras
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden (Wapres)
    Gibran
    Rakabuming Raka menyaksikan langsung pertandingan antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Bahrain, Selasa (25/3/2025) malam.
    Laga yang dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta ini merupakan pertandingan lanjutan dalam putaran ketiga
    Kualifikasi Piala Dunia 2026
    zona Asia.
    Dalam pertandingan ini, pasukan asukan Patrick Kluivert ini mengalahkan Bahrain dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal Indonesia dicetak oleh Ole Romeny di menit 24.
    Gibran pun menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perjuangan
    Timnas Indonesia
    sejauh ini.
    “Kemenangan atas Bahrain adalah bukti nyata dari kerja keras, disiplin, dan semangat pantang menyerah yang ditunjukkan oleh para pemain,” kata Gibran dalam siaran pers Sekretariat Wakil Presiden, Rabu (26/3/2025).
    Atas kemenangan ini, Gibran pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus memberikan dukungan penuh kepada Timnas.
    Wapres juga mengingatkan para pemain dan tim pelatih agar terus fokus dan menjaga konsistensi permainan pada pertandingan-pertandingan berikutnya.
    Di sisi lain, Presiden Prabowo Subianto juga hadir di GBK untuk memberikan dukungan kepada skuad Garuda.
    Kehadiran Presiden dan Wapres di antara ribuan suporter menjadi bentuk dukungan penuh pemerintah terhadap perkembangan sepak bola nasional.
    Presiden Prabowo turut mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya terhadap perjuangan para pemain dan tim pelatih, serta seluruh pihak yang terlibat.
    “Alhamdulillah kita berhasil, tim nasional kita. Perjuangannya cukup baik, mereka berjuang, agak keras. Saya ucapkan terima kasih PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia). Maju terus, mudah-mudahanlah,” kata Kepala Negara.
    Sebagai informasi, saat ini Indonesia menempati peringkat keempat Grup C dengan perolehan 9 poin, berada tepat di bawah Arab Saudi yang mengumpulkan 10 poin.
    Sementara di puncak klasmen, Jepang telah memastikan diri lolos ke putaran final
    kualifikasi Piala Dunia 2026
    dengan raihan 20 poin, disusul oleh Australia di posisi kedua dengan 13 poin.
    Selanjutnya, Timnas Indonesia akan melakoni dua laga sisa, yakni melawan China pada 5 Juni 2025 dan Jepang pada 10 Juni 2025 mendatang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Beri Pembekalan Calon Perwira, KSAL: Pandai Tempatkan Diri dalam Kedinasan dan Pergaulan

    Beri Pembekalan Calon Perwira, KSAL: Pandai Tempatkan Diri dalam Kedinasan dan Pergaulan

    Beri Pembekalan Calon Perwira, KSAL: Pandai Tempatkan Diri dalam Kedinasan dan Pergaulan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kepala Staf Angkatan Laut (
    KSAL
    ) Laksamana TNI Muhammad Ali memberi pesan kepada
    calon perwira
    remaja (capaja) untuk pandai menempatkan diri setelah resmi menjadi perwira TNI Angkatan Laut (AL).
    “Pandai menempatkan diri dalam kedinasan maupun pergaulan,” kata KSAL dalam keterangan yang dibagikan Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal), Rabu (26/3/2025).
    KSAL menyampaikan hal itu saat memberikan pembekalan kepada 186 capaja
    TNI AL
    lulusan Perwira Prajurit Karir (PAPK) TNI Angkatan ke-XXXII, PAPK Program Khusus, dan Perwira Prajurit Sukarela Dinas Pendek (PSDP) Tenaga Pertanian bertempat di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (25/3/2025).
    Pada kesempatan tersebut, Ali juga menyampaikan beberapa penekanan yang wajib dipedomani oleh seluruh capaja, diantaranya soal medan pengabdian seorang perwira TNI AL.
    Disebutkan KSAL bahwa medan pengabdian perwira TNI AL adalah menjaga teritorial laut Indonesia yang sudah diperjuangkan oleh pahlawan terdahulu.
    Selain itu, KSAL juga menekankan tugas pokok TNI AL yang meliputi pertahanan matra laut, keamanan atau penegakan hukum di laut, pembangunan kekuatan matra laut, dan pemberdayaan wilayah pertahanan laut.
    Namun, menurut KSAL, penting juga bagi perwira untuk selalu berperilaku positif setiap menjalankan tugas.
    “Bangunlah stigma yang positif dengan perilaku yang baik setiap hari. Jadilah perwira yang selalu dicari dan dibutuhkan, bukan perwira yang ditolak dan dihindari,” ujar KSAL.
    Adapun 186 capaja TNI AL yang menerima pembekalan terdiri dari 131 orang PAPK XXXII Reguler, 45 orang PAPK Program Khusus, dan 10 orang Pa PSDP TNI Tenaga Pertanian.
    Mereka akan mengikuti Upacara Prasetya Perwira (Praspa) pada 27 Maret 2025.
    Sebelumnya, seluruh capaja ini telah menjalani penutupan pendidikan di Universitas Pertahanan, Sentul, Bogor pada 25 Maret 2025.
    “Seluruh capaja ini telah disiapkan untuk menghadapi berbagai tantangan yang tengah menghadang di depan mata sebelum terjun langsung dalam medan penugasan yang sesungguhnya,” ujar Kepala Dispenal (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady.
    “Dengan pembekalan ini, diharapkan seluruh capaja selalu siap untuk menuntaskan seluruh tugas yang diemban,” katanya lagi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polri Periksa 3 Oknum TNI dalam Kasus Penjualan Senjata Api ke KKB

    Polri Periksa 3 Oknum TNI dalam Kasus Penjualan Senjata Api ke KKB

    Polri Periksa 3 Oknum TNI dalam Kasus Penjualan Senjata Api ke KKB
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Tiga oknum anggota
    TNI
    diperiksa oleh tim gabungan Polri sebab diduga terlibat dalam jaringan penjualan
    senjata api
    lintas provinsi untuk kelompok kriminal bersenjata (
    KKB
    ) di
    Papua
    .
    Kaops Damai Cartenz 2025 Brigjen Pol Faizal Ramadhani dalam keterangan yang diterima, Selasa (25/3/2025), menyebut ketiganya yang berinisial RBS, YR, dan SS diperiksa pada Jumat (21/3/2025).
    Ketiganya diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi dalam pengembangan perkara tujuh orang warga sipil yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
    Faizal mengungkapkan bahwa proses hukum untuk ketiga oknum TNI tersebut berada dalam kewenangan Kodam III/Siliwangi.
    “Kami dari Polri hanya melakukan pemeriksaan terhadap mereka dalam kapasitas sebagai saksi untuk memperkuat dugaan keterlibatan tujuh warga sipil yang telah ditetapkan sebagai tersangka,” katanya, dikutip dari Antaranews, Rabu (26/3/2025).
    Menurut Faizal , saksi RBS diduga menjual
    senjata
    api sebanyak empat kali kepada tersangka Teguh Wiyono.
    Transaksi pertama terjadi pada November 2024. Saat itu, RBS menjual satu pucuk senjata api jenis M16 kepada tersangka Teguh Wiyono senilai Rp 30 juta.
    Kemudian, transaksi kedua terjadi pada Desember 2024. RBS menjual dua pucuk senjata api jenis SS1 kepada Teguh Wiyono dengan total senilai Rp 60 juta.
    Senjata
    tersebut disuplai oleh YR.
    Lalu, transaksi ketiga terjadi pada Januari 2025. RBS menjual dua pucuk senjata api SS1, lima laras SS1, dan 280 butir amunisi kepada Teguh Wiyono dengan total Rp 62 juta. Senjata dan perlengkapan tersebut berasal dari YR dan SS.
    Transaksi terakhir, pada Februari 2025, RBS menjual satu pucuk senjata api jenis pistol FN seharga Rp 22 juta. Senjata tersebut berasal dari SS.
    Sementara itu, Wakaops Satgas Damai Cartenz 2025, Kombes Pol Adarma Sinaga menyampaikan apresiasi atas lancarnya investigasi gabungan dari empat polda dan Satgas Ops Damai Cartenz 2025 serta Pomdam III/Siliwangi.
    “Mari kita doakan agar proses penyidikan ini dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
    Hingga 20 Maret 2025, total 10 orang telah diamankan, termasuk tiga anggota aktif TNI.
    Pemeriksaan konfrontasi lanjutan antara Teguh Wiyono dan YR dijadwalkan akan dilakukan oleh penyidik Polda Jawa Timur.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.