Category: Kompas.com Nasional

  • Lippo Group Klaim sebagai Pemilik Sah Lahan di Kemang sejak 2014

    Lippo Group Klaim sebagai Pemilik Sah Lahan di Kemang sejak 2014

    Lippo Group Klaim sebagai Pemilik Sah Lahan di Kemang sejak 2014
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Lippo Group mengaku sebagai pemilik sah lahan di Jalan Kemang Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, sejak 2014. 
    Direktur Eksternal Lippo Group, Danang Kemayan Jati, mengatakan, pihaknya mengantongi Sertifikat Kepemilikan Tanah (SKT) dan dokumen pendukung lainnya atas lahan tersebut. 
    “Intinya, kami punya sertifikat resmi sejak 2014. Sudah sebelas tahun lahan itu jadi milik kami,” ujar Danang saat dihubungi, Jumat (2/5/2025).
    Danang menyebut, pihak yang menduduki lahan milik mereka itu bukanlah ahli waris seperti yang diklaim, melainkan kelompok preman yang mencoba mengambil alih aset perusahaan.
    Dia mengatakan, kelompok tersebut mulai menempati lahan yang terdiri dari tiga bangunan itu sejak Maret 2025.
    “Enggak ada ahli waris di sana. Itu preman semua,” ujar dia. 
    Danang menuturkan, saat bentrokan terjadi pada Rabu (30/4/2025) pagi, kuasa hukum perusahaan sempat mencoba melakukan negosiasi dan meminta agar lahan dikembalikan.
    Bahkan, perusahaan menawarkan kompensasi, namun hasilnya nihil. 
    “Kami sudah tawarkan kompensasi, tapi mereka tetap tidak mau pergi,” kata Danang.
    Ia menduga ada pihak-pihak tertentu yang memprovokasi kelompok tersebut untuk menduduki lahan.
    “Kami enggak tahu siapa yang menyuruh mereka. Bisa saja dari mafia tanah. Mafia bisa saja menyuruh orang mengaku sebagai ahli waris,” tambahnya.
    Menurut Danang, bentrokan bermula saat sekitar 20 orang perwakilan perusahaan yang datang ke lokasi diserang dari dalam area lahan menggunakan batu. Meski begitu, ia mengaku tidak mengetahui detail kejadian di lapangan.
    Polisi membenarkan adanya serangan yang dilakukan oleh kelompok yang mengaku sebagai ahli waris tersebut. 
    Kapolsek Mampang Prapatan Komisaris Aba Wahid Key mengatakan, kuasa hukum perusahaan dihalangi dan dilempari batu oleh kelompok tersebut hingga bentrokan tak terhindarkan.
    “(Kuasa hukum pemilik lahan) dihalangi oleh sekelompok orang yang menempati lahan dan mengaku sebagai ahli waris, lalu melempar batu ke arah luar. Akibatnya terjadi saling lempar,” ujar Aba.
    Polres Metro Jakarta Selatan kini telah menetapkan 10 orang sebagai tersangka dari total 27 orang yang diperiksa usai bentrokan. Mereka berasal dari pihak penyerang.
    Menurut Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Selatan AKP Igo Fazar Akbar, kelompok penyerang itu diduga merupakan orang bayaran.
    “Sepuluh orang yang ditetapkan sebagai tersangka berasal dari kelompok yang mengaku memiliki legalitas atau sertifikat lahan. Tapi dari hasil penyelidikan, mereka diduga orang bayaran,” kata Igo.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mengapa TNI Mendadak Batalkan Mutasi Putra Try Sutrisno?

    Mengapa TNI Mendadak Batalkan Mutasi Putra Try Sutrisno?

    Mengapa TNI Mendadak Batalkan Mutasi Putra Try Sutrisno?
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    TNI mendadak membatalkan mutasi tujuh orang perwira tinggi, termasuk Letnan Jenderal Kunto Arief Wibowo, putra Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia
    Try Sutrisno
    , yang sedianya dimutasi jadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
    Dengan pembatalan ini, Kunto akan tetap memegang jabatannya sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I.
    Sebelumnya, Kunto masuk daftar 237 orang perwira TNI yang terkena mutasi berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor KEP 554/IV/2025 tanggal 29 April 2025.
    Menurut daftar itu, jabatan Kunto sebagai Pangkogabwilhan bakal digantikan oleh Laksamana Muda Hersan yang menjabat sebagai Panglima Komando Armada III dan pernah menjadi ajudan Presiden ketujuh Republik Indonesia Joko Widodo.
    Namun, hanya sehari setelah diterbitkan, keputusan tersebut kemudian dibatalkan dan diganti dengan KEP 554A/IV/2025 yang terbit pada 30 April 2025.
    Kepala Pusat Penerangan TNI Brigjen Kristomei Sianturi menyatakan, mutasi 237 perwira tinggi, termasuk Kunto, adalah bagian dari sistem pembinaan personel.
    “Mutasi ini adalah bagian dari sistem pembinaan personel sekaligus kebutuhan organisasi untuk menjawab tantangan tugas yang terus berkembang. Diharapkan para perwira tinggi yang mengemban jabatan baru dapat melaksanakan amanah dengan penuh dedikasi, loyalitas, dan profesionalisme,” kata Kristomei, Rabu (30/4/2025).
    Namun, muncul asumsi di tengah publik bahwa mutasi Kunto ini berkaitan dengan Deklarasi  Forum Purnawirawan TNI-Polri yang meminta Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dimakzulkan.
    Forum Purnawirawan TNI-Polri berisi 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel, salah satu purnawirawan jenderal itu adalah Try Sutrisno, ayah Kunto.
    Selain Try Sutrisno, terdapat nama Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, serta Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto yang masuk daftar tersebut.
    Deklarasi Forum Purnawirawan TNI-Polri berisi delapan poin, yang antara lain mencakup penolakan terhadap kebijakan pemerintah terkait pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), tenaga kerja asing, dan usulan reshuffle terhadap menteri-menteri yang diduga terlibat dalam korupsi.
    Adapun salah satu poin paling kontroversial adalah usulan pergantian Wakil Presiden yang disampaikan kepada MPR, berdasarkan dugaan bahwa keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pasal 169 Huruf Q Undang-Undang Pemilu telah melanggar hukum acara MK dan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman.
    Pada Jumat (2/5/2025) malam, Kristomei menyampaikan bahwa pembatalan mutasi Kunto tidak berkaitan dengan pernyataan Try Sutrisno yang meminta Gibran dimakzulkan.
    Ia menjelaskan, alasan penundaan mutasi ini murni merupakan bagian dari dinamika dan kebutuhan organisasi TNI sesuai profesionalitas dan proporsionalitas.
    “Ini sesuai dengan profesionalitas, proporsionalitas, dan memang kebutuhan organisasi saat ini. Tidak terkait dengan misalnya, oh kemarin itu orangtuanya Pak Kunto (Try Sutrisno menyuarakan pemakzulan Gibran). Enggak, tidak ada kaitannya,” kata Kristomei.
    “Dia (Try Sutrisno) purnawirawan, prinsipnya tidak terkait dengan aktivitas TNI,” ujar Kristomei melanjutkan.
    Terkait status pembatalan mutasi, Kristomei menjelaskan bahwa saat ini mutasi tersebut ditangguhkan, bukan dibatalkan secara permanen.
    Dengan demikian, kemungkinan bahwa mutasi serupa bisa kembali muncul dalam sidang Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) berikutnya.
    “Wanjakti itu bersidang untuk tiga bulan ke depan. Bisa saja nanti ada perubahan lagi, bisa saja terjadi dinamika,” ujar dia.
    Kristomei menjelaskan bahwa keputusan ini murni merupakan penyesuaian internal karena adanya rangkaian jabatan yang belum bisa diisi, dan bukan karena polemik atau tekanan dari pihak luar.
    “Dalam satu rangkaian mutasi itu, jika satu tidak bisa bergeser maka yang lain pun tidak bisa bergeser. Maka pimpinan merasa perlu untuk mengeluarkan ralat,” kata Kristomei.
    Kristomei menekankan bahwa pertimbangan utama pembatalan mutasi adalah karena beberapa pati dalam daftar tersebut masih dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas-tugas mereka saat ini.
    Berikut daftar tujuh pati yang batal dimutasi berdasarkan KEP 554A/IV/2025:
    1. Letjen TNI Kunto Arief Wibowo, semula dimutasi dari Pangkogabwilhan I menjadi Staf Khusus KSAD.
    2. Laksda TNI Hersan, semula dijadwalkan menggantikan posisi Kunto sebagai Pangkogabwilhan I dari jabatan sebelumnya sebagai Pangkoarmada III.
    3. Laksda TNI H. Krisno Utomo, semula Pangkolinlamil, direncanakan menjadi Pangkoarmada III.
    4. Laksda TNI Rudhi Aviantara, semula Kas Kogabwilhan II, dijadwalkan menjadi Pangkolinlamil.
    5. Laksma TNI Phundi Rusbandi, semula Waaskomlek KSAL, direncanakan menjadi Kas Kogabwilhan II.
    6. Laksma TNI Benny Febri, semula Kadiskomlekal, akan menjadi Waaskomlek KSAL.
    7. Laksma TNI Maulana, semula Staf Khusus KSAL, direncanakan mengisi posisi Kadiskomlekal.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Demokrat: Kampanye Terbaik bagi Prabowo adalah Kinerja

    Demokrat: Kampanye Terbaik bagi Prabowo adalah Kinerja

    Demokrat: Kampanye Terbaik bagi Prabowo adalah Kinerja
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com-
     
    Partai Demokrat
    menyatakan, kampanye terbaik bagi Presiden Prabowo Subianto untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2029 adalah menunjukkan kinerja terbaiknya sebagai presiden.
    Kepala Badan Komunikasi Strategis Demokrat
    Herzaky Mahendra Putra
    menyatakan, Prabowo bisa memenangkan kembali hati rakyat jika menunjukkan kinerja apik dalam pemerintahannya lima tahun ini.
    “Karena hari ini, menurut ketua umum kami, Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono), kampanye terbaik bagi Pak Prabowo adalah kinerja,” ujar Herzaky di Kantor DPP Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Jumat (2/5/2025).
    Maka dari itu, Herzaky menekankan bahwa Demokrat ingin fokus membantu pemerintahan Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berjalan optimal.
    “Sehingga kami, bersama teman-teman lain, teman-teman Koalisi Indonesia Maju (KIM), kita berjuang habis-habisan, totalitas ya di kabinet,” kata dia.
    Herzaky menyebutkan, sejauh ini Prabowo menjadi satu-satunya opsi untuk diusung sebagai capres oleh Demokrat.
    Sementara itu, belum ada pembahasan di internal Demokrat mengenai peluang mengusung AHY pada Pilpres 2029.
    “Kalau ditanya, apakah ada opsi selain Pak Prabowo? Hari ini enggak. Kami hanya punya nama Pak Prabowo yang akan diusung kembali di 2029,” ujar Herzaky.
    Sebelumnya, Partai Gerindra telah mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo untuk kembali maju pada Pilpres 2029.
    Sementara itu, Partai Amanat Nasional dan Partai Golkar mengirim sinyal untuk kembali mendukung Prabowo pada Pilpres 2029.
    Ketika ditanya soal aliran dukungan tersebut, Prabowo mengaku ingin fokus mengerjakan tugasnya sebagai presiden.
    “Nanti lah itu ya. Kita kerja, kita kerja dulu untuk rakyat,” ungkap Prabowo, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (22/4/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menkomdigi: PP Tunas Lindungi Seluruh Warga Pengguna Ruang Digital

    Menkomdigi: PP Tunas Lindungi Seluruh Warga Pengguna Ruang Digital

    Menkomdigi: PP Tunas Lindungi Seluruh Warga Pengguna Ruang Digital
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Komunikasi dan Digital
    Meutya Hafid
    menyebutkan, Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik (PSE) dalam Perlindungan Anak (
    PP TUNAS
    ) dibuat tidak hanya untuk melindungi anak-anak di dunia maya, tetapi semua warga negara.
    Meutya mengatakan, regulasi ini penting dibuat di tengah pesatnya arus informasi mulai dari paparan konten berbahaya, manipulatif, hingga eksploitasi digital yang mengancam anak-anak dan kaum rentan
    “Kami di Komdigi tidak hanya melihat dampaknya (ruang digital) terhadap anak-anak, tetapi kepada keseluruhan. Bagaimana ruang digital ini berdampak kepada seluruh warga negara yang menggunakan,” ujar Meutya Hafid dalam dalam keterangan resmi, Jumat (2/5/2025).
    Ia menjelaskan, PP TUNAS secara khusus mewajibkan setiap PSE untuk menyaring konten yang berpotensi membahayakan anak-anak, menyediakan mekanisme pelaporan yang mudah diakses, serta memastikan proses remediasi yang cepat dan transparan.
    Selain itu, PP ini mengatur kewajiban PSE untuk memverifikasi usia pengguna dan menerapkan pengamanan teknis yang dapat memitigasi risiko paparan konten negatif.
    PP TUNAS juga menetapkan sanksi administratif hingga pemutusan akses terhadap platform yang tidak patuh.
    “Kita melihat ada aplikasi-aplikasi yang memang nakal. Ini bukan semata hasil algoritma yang menyesuaikan minat pengguna, tapi ada kecenderungan konten-konten ini memang sengaja diarahkan ke kelompok rentan termasuk anak-anak,” ujar Meutya.
    Data terbaru menunjukkan bahwa 48 persen pengguna internet di Indonesia adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun, menjadikan regulasi ini sangat mendesak.
    “Ketika keamanan ekosistem digital diperkuat, yang diuntungkan bukan hanya anak-anak tapi juga semua orang yang berada di ranah digital. Kita ingin semua pihak nyaman, karena aturannya jelas,” ujar Meutya.
    Meutya juga menyoroti bahwa PP TUNAS tak hanya memperkuat kolaborasi pemerintah dengan pemangku kepentingan digital, tapi juga membuka ruang dialog untuk penyempurnaan regulasi dan mendorong komitmen kolektif dari seluruh platform digital.
    “Platform digital harus siap menerima kritik. Banyak dari mereka yang niatnya baik dan kita hargai itu. Tapi negara tetap harus hadir mengatur ketika ada yang menyalahgunakan ruang digital,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Belum Terjadwal, Retreat Kedua Kepala Daerah Tunggu Arahan Prabowo

    Belum Terjadwal, Retreat Kedua Kepala Daerah Tunggu Arahan Prabowo

    Belum Terjadwal, Retreat Kedua Kepala Daerah Tunggu Arahan Prabowo
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kementerian Dalam Negeri masih menunggu arahan dari Presiden
    Prabowo Subianto
    untuk menggelar orientasi atau
    retreat kedua
    bagi 52
    kepala daerah
    .
    Wakil Menteri Dalam Negeri
    Bima Arya
    mengatakan, retreat kedua sudah terkonsep dan telah mengantongi opsi tempat.
    Namun, terkait jadwal pelaksanaan, bergantung pada arahan dari Presiden Prabowo Subianto.

    Retreat kedua
    konsepnya sudah siap, sudah ada opsi tempat. Tapi, kami tentu akan menyesuaikan dengan waktu yang tepat bagi kepala daerah. Sambil menunggu arahan juga dari Pak Mendagri, Pak Presiden,” ujar Bima, saat ditemui di kawasan Permata Hijau, Jakarta, Jumat (2/5/2025).
    Begitu juga dengan opsi tempat retreat yang sebelumnya diungkapkan Bima, yakni Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, untuk opsi pertama.
    Opsi kedua adalah kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Bandung, Jawa Barat.
    “Belum (diputuskan), kami masih menunggu arahan lebih lanjut,” kata dia.
    Adapun 52 kepala daerah yang akan menjalani retreat kedua terdiri dari tiga pasang gubernur dan wakil gubernur, 20 pasang bupati dan wakil bupati, serta satu pasang wali kota dan wakil wali kota.
    Sisanya adalah wakil wali kota dan wakil bupati yang sebelumnya tidak sempat mengikuti retreat di Magelang karena alasan tertentu. Berikut daftarnya:
    Gubernur dan wakil gubernur: Bali, Bangka Belitung, Papua Pegunungan.
    Wali kota dan wakil wali kota: Denpasar.
    Wakil wali kota: Ternate.
    Bupati dan wakil bupati: Badung, Tabanan, Bangli, Gianyar, Buleleng, Klungkung, Jembrana, Aceh Timur, Mandailing Natal, Pasaman Barat, Pamekasan, Lamandau, Buton Tengah, Berau, Halmahera Utara, Belu, Jeneponto, Mimika, Jayapura, Puncak Jaya.
    Wakil bupati: Merangin, Bengkulu Utara, Maluku.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cegah Panen Rusak, Prabowo Bakal Bangun Gudang Cold Storage di 80.000 Desa

    Cegah Panen Rusak, Prabowo Bakal Bangun Gudang Cold Storage di 80.000 Desa

    Cegah Panen Rusak, Prabowo Bakal Bangun Gudang Cold Storage di 80.000 Desa
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    berencana membangun gudang-gudang koperasi di 80.000 desa di seluruh Indonesia. Pembangunan ini akan dilaksanakan berbarengan dengan pembangunan 25.000 gudang improvisasi atau gudang darurat untuk menampung
    hasil panen
    .
    Prabowo menjelaskan, pembangunan
    cold storage
    dilakukan untuk menjaga ketahanan hasil panen petani, agar tidak terbuang sia-sia karena keterlambatan distribusi.
    “Dalam 3-4 bulan lagi kita akan mulai membangun gudang-gudang koperasi di 80 ribu desa,” kata Prabowo saat menyampaikan pidato pada peringatan Hari Pendidikan Nasional di SD Negeri 05 Cimahpar, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025).
    “Nanti tidak ada lagi panen yang tidak bisa disimpan dan dirawat. Setiap desa akan punya cold storage. Panen buah dan sayur akan disimpan, tidak ada puso atau rusak karena terlambat dikirim ke pasar,” imbuhnya.
    Selain itu, Prabowo menambahkan, tiap
    koperasi desa
    nantinya juga akan dibekali dengan 80 truk, yang akan membantu para petani pada saat masa panen.
    “Sehingga begitu panen bisa dikirim ke penggilingan padi, bisa dikirim ke Bulog, bisa dikirim ke pasar. Dari kota bisa bawa bahan-bahan yang diperlukan oleh rakyat di desa-desa,” ucapnya.
    Prabowo menegaskan, dibutuhkan gerakan besar untuk mengubah kondisi perekonomian rakyat Indonesia. Sehingga diharapkan melalui perubahan ini bisa menghasilkan hasil yang terbaik.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mendagri Minta Pemda Data Ormas Meresahkan dan Siapkan Langkah Hukum

    Mendagri Minta Pemda Data Ormas Meresahkan dan Siapkan Langkah Hukum

    Mendagri Minta Pemda Data Ormas Meresahkan dan Siapkan Langkah Hukum
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Kementerian Dalam Negeri
    (Kemendagri) meminta pemerintah daerah mendata organisasi masyarakat (ormas) yang meresahkan masyarakat dan para investor.
    Wakil Menteri Dalam Negeri
    Bima Arya
    mengatakan, Kemendagri telah meminta para kepala daerah untuk membentuk satgas yang bisa mengkoordinasikan penertiban ormas nakal.
    “Baru dua hari yang lalu kami mengadakan rapat. Kita minta datanya. Dan kami meminta agar seluruh daerah melakukan, memang bentuk gugus tugas khusus untuk ormas ini. Satgas yang mengkoordinasikan penertiban, pembinaan, pemberdayaan, dan penindakan terhadap ormas,” ujarnya saat ditemui di kawasan Permata Hijau, Jakarta, Jumat (2/5/2025).
    Dia menjelaskan, dalam peraturan perundang-undangan Nomor 16 Tahun 2017 dijelaskan terkait ormas yang terdata secara hukum di Kementerian Hukum dan juga terdaftar di Kemendagri.
    “Nah sanksinya diberikan sesuai dengan status tadi,” ucapnya.
    Jika terdaftar di Kementerian Hukum, sanksi administrasi hingga pembubaran bisa dilakukan.
    Sedangkan untuk yang terdaftar di Kemendagri, akan ada sanksi keras mulai dari pencabutan status terdaftar hingga menggunakan perangkat hukum pidana.
    Bima mengatakan, saat ini Kemendagri mendorong agar pemerintah daerah bersama forum komunikasi perangkat daerah (Forkopimda) mengambil dua langkah.
    “Pertama pemetaan ormas-ormas yang terindikasi melanggar hukum. Kedua mengambil langkah pembinaan bagi yang masih bisa dibina, atau melakukan langkah-langkah hukum yang tegas bagi yang sudah melangkah jauh ke arah kriminalitas dan pelanggaran hukum pidana,” tandasnya.
    Sebagai informasi, organisasi kemasyarakatan (ormas) menjadi sorotan karena sejumlah peristiwa yang melibatkan mereka.
    Mulai dari pembakaran mobil polisi di Depok, Jawa Barat, lalu pernyataan Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno yang menyebut adanya ormas yang mengganggu pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tanggapi Kasus Keracunan MBG, KPAI: Pengawasan Berlapis Perlu Dilakukan

    Tanggapi Kasus Keracunan MBG, KPAI: Pengawasan Berlapis Perlu Dilakukan

    Tanggapi Kasus Keracunan MBG, KPAI: Pengawasan Berlapis Perlu Dilakukan
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (
    KPAI
    ) mengatakan, perlu ada pengawasan ketat dan berlapis terhadap pelaksanaan Program
    Makan Bergizi Gratis
    (MBG).
    Menurut Wakil Ketua KPAI, Jasra Putra, pengawasan ketat tersebut perlu dilakukan guna menghindari terjadinya kasus
    keracunan
    makanan usai menyantap menu
    makan bergizi gratis
    .
    “Pengawasan berlapis perlu dilakukan, dengan melibatkan masyarakat, orang tua siswa, sekolah, dan terutama siswa selaku penerima manfaat program secara langsung,” kata Jasra di Jakarta, Jumat (2/5/2025), dikutip dari
    Antaranews
    .
    Untuk itu, dia mengatakan, KPAI siap bersinergi dengan Badan Gizi Nasional (
    BGN
    ) untuk mengawasi penyelenggaraan MBG.
    “KPAI dan mitra KPAI di daerah, yaitu KPAD menyatakan siap berkomitmen dan bersinergi dengan BGN untuk pengawasan penyelenggaraan keberlangsungan MBG,” ujarnya.
    Selain mengantisipasi kasus keracunan makanan, Jasra mengatakan, pengawasan diperlukan untuk mengantisipasi keterlambatan kedatangan makanan, keterlambatan mengonsumsi, maupun proses pencampuran bumbu dan lauk yang belum matang sempurna.
    Lebih lanjut, dia menyebut, KPAI menyayangkan sejumlah kasus keracunan makanan yang masih terjadi hingga saat ini. Terbaru, sebanyak 342 siswa SMPN di Bandung, Jawa Barat, mengalami keracunan usai menyantap hidangan makan bergizi gratis.
    “Tentu ini harus menjadi perhatian kita semua, karena ini (MBG) direncanakan akan dikonsumsi semua anak, setiap hari, yang berdampak langsung kepada proses penyelenggaraan pendidikan di manapun anak berada, baik di sekolah maupun luar sekolah. Begitupun dampak keracunan makanan akan mempengaruhi aktivitas anak secara keseluruhan, baik di rumah maupun lingkungan,” kata Jasra Putra.
    Kemudian, berdasarkan catatan KPAI, dalam kurun waktu tiga bulan sejak Program MBG berjalan, tercatat sedikitnya 320 siswa diduga keracunan makanan dari paket MBG yang dibagikan kepada siswa di beberapa daerah.
    Dengan kata lain, sekitar 0,0156 persen kasus jika dibandingkan dengan penerima manfaat Program MBG yang mencapai sebanyak 2,05 juta anak per Maret 2025.
    Untuk diketahui, KPAI telah mengunjungi pelaksanaan MBG di beberapa daerah yaitu DKI Jakarta, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat sejak dilaksanakan pada 6 Januari 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Mau Berikan Pendidikan yang Terbaik: Ini Tujuan Pemerintah yang Saya Pimpin

    Prabowo Mau Berikan Pendidikan yang Terbaik: Ini Tujuan Pemerintah yang Saya Pimpin

    Prabowo Mau Berikan Pendidikan yang Terbaik: Ini Tujuan Pemerintah yang Saya Pimpin
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo
    Subianto menegaskan bahwa memberikan
    pendidikan
    yang terbaik adalah cita-cita dan tujuan dari pemerintahan yang dipimpinnya.
    Hal itu ditegaskan Prabowo saat menghadiri acara Hari
    Pendidikan
    Nasional (
    Hardiknas
    ) di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025).
    Untuk mewujudkannya, Kepala Negara mengatakan, pemerintah harus bisa menjaga kekayaan bangsa. Lalu, mengelolanya sendiri sehingga menghasilkan sumber daya guna memberikan pendidikan yang terbaik bagi seluruh anak bangsa.
    “Dengan kekayaan yang kita jaga, dengan keberanian kita untuk mengusasi kekayaan kita sendiri, kita akan punya sumber daya, kita akan punya dana untuk memberi pendidikan yang terbaik untuk seluruh rakyat kita,” kata Prabowo, Jumat.
    “Ini tujuan kita, ini tujuan pemerintah yang saya pimpin. Ini perjuangan saya dan pemerintah saya,” ujarnya menegaskan.
    Menurut Prabowo, Indonesia memiliki kekayaan yang melimpah. Oleh karenanya, sudah sepatutnya dikelola sendiri untuk mensejahterakan rakyat termasuk memberikan pendidikan yang baik.
    “Kita negara yang besar, negara yang kaya. Tidak pantas kekayaan kita tidak kita jaga, kita menjadi bangsa yang bodoh kalau kita tidak bisa menjaga kekayaan kita,” katanya.
    Apalagi, Prabowo menyebut, negara-negara lain sedang berlari menuju kemajuan dalam dunia pendidikan. Sehingga, Indonesia tidak boleh ketinggalan.
    Atas dasar itulah, Prabowo mengatakan bahwa pendidikan menjadi yang utama dalam pemerintahannya. Hal itu terlihat dari pengalokasian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), di mana pendidikan mendapatkan alokasi hingga 22 persen pada 2025.
    Bahkan, Kepala Negara mengungkapkan, ada alokasi anggaran sebesar hampir Rp 17 triliun untuk memperbaiki seluruh sekolah di Indonesia.
    Meskipun, anggaran itu dinilai tidak cukup untuk memperbaiki seluruh sekolah dan mungkin hanya bisa untuk memperbaiki sebanyak 11.000 sekolah.
    Dalam pandangannya, pendidikan penting karena menjadi tolok ukur kemajuan dan kebangkitan suatu bangsa.
    “Pendidikan lah yang menentukan apakah negara ini mau menjadi negara miskin atau negara ini mau menjadi negara yang baik untuk rakyatnya,” ujarnya.
    “Tidak mungkin kita menjadi negara sejahtera, negara maju kalau pendidikan kita tidak baik, pendidikan kita tidak berhasil,” kata Prabowo menegaskan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Akan Kumpulkan Ratusan Guru Terbaik: Pusatkan di Studio, Mengajar Seluruh Sekolah

    Prabowo Akan Kumpulkan Ratusan Guru Terbaik: Pusatkan di Studio, Mengajar Seluruh Sekolah

    Prabowo Akan Kumpulkan Ratusan Guru Terbaik: Pusatkan di Studio, Mengajar Seluruh Sekolah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    berencana mengumpulkan ratusan
    guru
    -guru terbaik di Indonesia. Nantinya, mereka akan diminta untuk mengajar seluruh sekolah di Indonesia dari studio.
    Rencana ini merupakan bagian dari upaya digitalisasi di sekolah. Salah satu upaya digitalisasi itu dengan menyebarkan televisi ke sekolah-sekolah.
    Terutama, sekolah yang berada di daerah tertinggal, terluar maupun yang wilayahnya kesulitan akses ke guru-guru terbaik.
    “Nanti akan kita kumpulkan beberapa ratus guru terbaik, kita pusatkan di sebuah studio dan dia akan mengajar di seluruh sekolah Indonesia,” kata Prabowo dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di SDN 05 Cimahpar, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025).
    “Ini akan membantu sekolah-sekolah di seluruh Indonesia,” imbuhnya.
    Program
    digitalisasi sekolah
    ini, diharapkan Prabowo dapat segera dimulai.
    “Saya berharap dalam dua bulan sudah mulai sekolah-sekolah pertama menerima layar-layar televisi tersebut,” ujarnya.
    Nantinya, para guru yang mengajar di studio akan disiarkan melalui televisi yang telah dibagikan oleh pemerintah. Sehingga, para siswa yang menempuh pendidikan di sekolah itu bisa mendapatkan ilmu dari para guru terbaik.
    “Kita berharap, sasaran saya adalah dalam satu tahun, pertengahan 2026, semua sekolah di Indonesia bisa mendapatkan layar televisi tersebut. Mudah-mudahan ini bisa tercapai,” kata Prabowo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.