Category: Fajar.co.id Nasional

  • Desak Penetapan Bencana Nasional, Nicho Silalahi: Hutan Kami Hilang karena Ijin Penguasa

    Desak Penetapan Bencana Nasional, Nicho Silalahi: Hutan Kami Hilang karena Ijin Penguasa

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Pegiat media sosial, Nicho Silalahi ikut bersuara soal tragedi bencana alam yang terjadi di Sumatera.

    Lewat unggahan di media sosial X pribadinya, Nicho Silalahi mengaku prihatin dengan bencana yang terjadi ini.

    Ia menyebut bencana alam ini sudah banyak memakan korban dan mendesak ini dijadikan Bencana Nasional.

    Jika nantinya hal itu tidak dilakukan, maka menurut Nicho langkah baiknya menurutnya adalah lepas dari republik.

    “Jika banjir Sumatera yang telah memakan korban Ratusan Jiwa Melayang Bukan Bencana Nasional maka ijinkan kami Lepas Dari Republik Ini,” tulisnya dikutip Senin (1/12/2025).

    Soal alasannya terjadi bencana alam menurutnya adalah hutan yang dibabat habis.

    Pembabatan hutan ini tentu dilakukan karena mendapatkan ijin dari para penguasa.

    “Padahal Hutan kami hilang akibat dari ijin dan konsesi yang dikeluarkan para BABI yang berkuasa di Pemerintahan Pusat,” sebutnya.

    “sehingga saudara kami yang harus menanggung akibatnya dari kebiadaban para BABI itu.!,” terangnya.

    Sebelumnya, bencana alam menimpa beberapa daerah di Indonesia khususnya di wilayah Sumatera.

    Mulai dari bencana alam seperti banjir hingga longsor menimpa beberapa daerah tersebut.

    Daerah yang terdampak diantaranya ada, wilayah Aceh (Langkat), Sumatra Utara (Medan, Sibolga, Tapanuli), Sumatra Barat dan wilayah lain

    Dari bencana yang terjadi ini, juga ada korban jiwa yang berjatuhan.

    (Erfyansyah/fajar)

  • Komaruddin Hidayat Soal Ijazah Jokowi: Pertarungan Antara Logika Ilmiah, Hukum dan Politik

    Komaruddin Hidayat Soal Ijazah Jokowi: Pertarungan Antara Logika Ilmiah, Hukum dan Politik

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Guru Besar UIN Jakarta, Komaruddin Hidayat bersuara soal isu ijazah palsu yang menyerat nama mantan Presiden Joko Widodo.

    Dimana, isu panae soal ijazah palsu ini kembali jadi perbincangan usai penetapan tiga orang yang dianggap tokoh utama.

    Mereka adalah Roy Suryo, Rismon Sianipar dan Dokter Tifa yang ditetapkan tersangka dalam isu ijazah palsu Jokowi ini.

    Terkait hal ini, ada harapan besar yang disampaikan oleh Komaruddin Hidayat soal permasalahan ini.

    Lewat cuitan di akub media sosial Threads pribadinya, Ia berharap agar masalah ini bisa segera selesai.

    “Semoga kisruh ijazah Jokowi segera berakhir,” tulisnya dikutip Senin (1/12/2025).

    Dimana, dalam tahap penyelesaiannya ia menyebut bakal ada pertandingan logika ilmiah, logika hukum, dan logika politik.

    “Kita saksikan pertarungan antara logika ilmiah, logika hukum, dan logika politik. Mana yg menang?,” tuturnya.

    Pertanyaan besarnya siapa yang bakal jadi pemenang atau ketiganya akan diintegrasikan.

    “Atau tiga-tiganya akan di integrasikan dalam kasus ini. Kita lihat aja bersama,” terangnya.

    (Erfyansyah/fajar)

  • Izin Dicabut, Kemenhub Beri Syarat ke Pengelola Bandara IMIP Morowali

    Izin Dicabut, Kemenhub Beri Syarat ke Pengelola Bandara IMIP Morowali

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi mencabut izin layanan penerbangan langsung dari dan/atau ke luar negeri di Bandara Khusus Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

    Pencabutan izin tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 55 Tahun 2025 tentang Penggunaan Bandar Udara yang Dapat Melayani Penerbangan Langsung dari dan/atau ke Luar Negeri yang diteken Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi pada 13 Oktober 2025.

    Regulasi ini sekaligus mencabut Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 38 Tahun 2025.

    Dalam aturan sebelumnya, terdapat tiga bandara khusus yang diizinkan menangani penerbangan langsung internasional secara terbatas.

    Namun melalui kebijakan terbaru, hanya Bandara Khusus Sultan Syarief Haroen Setia Negara di Kabupaten Pelalawan, Riau, yang tetap mempertahankan izin tersebut.

    Bandara IMIP dan Weda Bay tidak lagi memiliki kewenangan melayani penerbangan internasional.

    “Menetapkan Bandar Udara Khusus Sultan Syarief Haroen Setia Negara, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau sebagai bandar udara yang dapat melayani penerbangan langsung dari dan/atau ke luar negeri dalam keadaan tertentu dan bersifat sementara,” tulis Diktum pertama Kepmenhub KM 55 Tahun 2025 dilansir pada Senin (1/12).

    Dalam aturan itu dijelaskan bahwa penerbangan internasional langsung di bandara khusus hanya boleh dilakukan untuk keperluan tertentu, seperti angkutan udara niaga tidak berjadwal atau non-niaga dalam rangka medical evacuation (evakuasi medis), penanganan bencana, serta pengangkutan penumpang dan kargo guna menunjang kegiatan usaha pokok.

  • Prabowo Sampaikan Duka Mendalam atas Banjir dan Longsor di Sumatra, Pesawat Hercules C-130 dan Pesawat A400 Diberangkatkan

    Prabowo Sampaikan Duka Mendalam atas Banjir dan Longsor di Sumatra, Pesawat Hercules C-130 dan Pesawat A400 Diberangkatkan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan belasungkawa atas bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatra.

    Ungkapan duka itu disampaikan saat menghadiri peringatan Hari Guru Nasional 2025 di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (28/11).

    Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah telah bergerak cepat mengirimkan bantuan melalui jalur udara dengan mengerahkan tiga pesawat Hercules C-130 dan satu pesawat A400 ke Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh.

    “Tadi pagi kita telah berangkatkan tiga pesawat Hercules C-130 dan satu pesawat A400. Untuk kesekian kalinya kita kirim bantuan, dan terus-menerus kebutuhan mereka di lapangan kita dukung,” kata Prabowo, dikutip Senin (1/12/2025).

    Ia menambahkan bahwa bantuan tersebut dikirim untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak, dan pemerintah sudah bergerak sejak awal bencana terjadi.

    Prabowo menjelaskan pemerintah merespons sejak hari pertama meski menghadapi berbagai kendala di lokasi, termasuk akses jalan yang terputus dan cuaca buruk yang membuat helikopter serta pesawat sulit mendarat.

    “Pemerintah bergerak cepat. Dari hari-hari pertama sudah bereaksi, sudah mengirim bantuan melalui jalur darat dan udara,” ujarnya.

    Pesawat A400M yang ikut dalam misi kemanusiaan ini diketahui baru tiba di Indonesia pada awal November 2025. Total empat pesawat dikerahkan untuk menyalurkan logistik ke provinsi yang terdampak banjir dan longsor.

    BNPB melaporkan banjir dan longsor dipicu oleh cuaca ekstrem akibat Siklon Tropis Koto dan Bibit Siklon 95B.

  • Beda Kegiatan Mantan Presiden Setelah Pensiun, Megawati-SBY Nikmati Hobi, Jokowi Sibuk Klarifikasi?

    Beda Kegiatan Mantan Presiden Setelah Pensiun, Megawati-SBY Nikmati Hobi, Jokowi Sibuk Klarifikasi?

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Juru Bicara PDIP, Mohamad Guntur Romli, menyinggung aktivitas para Kepala Negara saat purna tugas.

    Dikatakan Guntur, ada perbedaan yang terbilang jauh di antara aktivitas para mantan Kepala Negara.

    “Kegiatan sehari-hari Presiden Republik Indonesia ke-5, 6, dan 7 setelah purnatugas,” ujar di X @GunRomli (1/12/2025).

    Ia memulai dari Ketua Umumnya, Megawati Soekarnoputri. Guntur mengatakan bahwa putri Presiden pertama itu belakangan ini rajin tanam pohon dan menjadi pemerhati lingkungan.

    Jika Megawati sibuk mengurus lingkungan, kata Guntur, Presiden ke-6 memilih menghabiskan siswa waktunya dengan melukis.

    Adapun Presiden ke-7, Jokowi, Guntur melihatnya belakangan ini sibuk memberikan klarifikasi.

    Mulai dari proyek peninggalannya yang diduga sarat masalah hingga dugaan ijazah palsu miliknya yang terus berpolemik.

    Teranyar, Jokowi disebut sebagai sosok yang paling bertanggungjawab atas adanya bandara yang diduga ilegal di Morowali.

    “Semoga semuanya diberi kesehatan, kekuatan, dan umur panjang untuk terus melakukan kegiatan masing-masing,” tandasnya.

    Polemik yang paling melelahkan bagi Jokowi salah satunya terkait ijazah. Hingga saat ini Roy Suryo Cs belum menyerah dalam perdebatan tersebut.

    Baru-baru ini, Pengacara Roy Suryo cs, Ahmad Khozinudin, menanggapi wacana penyelesaian kasus dugaan ijazah palsu Presiden ke-7, Jokowi melalui mekanisme mediasi penal maupun abolisi.

    Ia menganggap usulan tersebut tidak bisa diterapkan karena perkara ini merupakan ranah hukum publik, bukan sengketa personal.

  • Penuhi Kebutuhan Korban Banjir di Masa Sulit, DPR RI Kirim 15 Ton Bahan Pokok

    Penuhi Kebutuhan Korban Banjir di Masa Sulit, DPR RI Kirim 15 Ton Bahan Pokok

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Penyaluran bantuan kepada warga terdampak banjir di Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Aceh terus dilakukan.

    Kini 15 ton bantuan kebutuhan pokok dan perlengkapan darurat dikirim menuju Padang, Sumatera Barat; Tapanuli Tengah, Sumatera Utara; dan Aceh.

    Bantuan ini berasal dari DPR RI. Bantuan diserahkan langsung oleh Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Bantuan dikirim menggunakan pesawat kargo, pada Minggu (30/11).

    Dasco mengatakan, DPR berkomitme untuk bergerak cepat membantu masyarakat yang sedang mengalami masa sulit. Dengan begitu, kebutuhan pokok para pengungsi bisa terpenuhi.

    “Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia menyerahkan bantuan untuk Sumatera, berupa kargo pesawat yang akan disampaikan kepada saudara-saudara yang mengalami musibah. Yang pada hari ini dan besok akan diberangkatkan ke Tapanuli Tengah, Padang, dan ke Aceh,” ujar Dasco.

    Politikus Partai Gerindra ini menyampaikan, pengiriman bantuan logistik itu akan dikawal oleh Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurizal yang juga turut ikut ke lokasi bencana. Adapun kata Dasco, bantuan ini berupa kebutuhan pokok dan peralatan darurat untuk para korban.

    “Isi kargo tediri dari macam-macam, ada sarung, pembalut, Pop Mie, selimut, biskuit, untuk saudara-saudara kita sekalian, bismillahirrahmanirrahim,” imbuhnya.

    Dasco berharap bantuan dari DPR ini bisa meringankan dan membawa manfaat bagi para masyarakat terdampak bencana. Dia mendoakan agar bencana segera berlalu.

  • Gejolak Internal PBNU Memuncak, Gus Ipul Dicopot dari Kursi Sekjen

    Gejolak Internal PBNU Memuncak, Gus Ipul Dicopot dari Kursi Sekjen

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Suasana internal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) makin panas. Setelah pencopotan KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dari jabatan Ketua Umum oleh Syuriyah PBNU, arus perubahan kini bergerak cepat ke berbagai posisi strategis.

    Salah satu langkah besar yang diambil adalah pergantian posisi Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU.

    Keputusan ini diambil dalam Rapat Harian Tanfidziyah PBNU yang digelar Jumat (28/11) di kantor PBNU, Jakarta. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Gus Yahya.

    Pemecatan internal ini berlangsung di tengah polemik pemakzulan Gus Yahya oleh Syuriyah PBNU pada pekan sebelumnya. Syuriyah menilai Gus Yahya dianggap melanggar prinsip NU karena mengundang tokoh Zionis serta dinilai teledor dalam mengelola keuangan organisasi.

    Gus Yahya menolak keputusan itu. Penolakannya kemudian memunculkan kegaduhan dan silang pendapat di lingkungan PBNU.

    Pergantian posisi Gus Ipul diumumkan melalui siaran pers PBNU yang diteken secara elektronik oleh Gus Yahya.

    “H. Saifullah Yusuf dari posisi semula sebagai Sekretaris Jenderal PBNU ke posisi sebagai Ketua PBNU,” demikian isi keputusan Rapat Tanfidziyah dalam siaran pers tersebut, dikutip Minggu (30/11/2025).

    Dalam keterangan resminya, Gus Yahya menjelaskan bahwa rotasi jabatan dilakukan berdasarkan ruang lingkup kewenangan manajemen Tanfidziyah.

    “Rotasi jabatan ini bisa diputuskan dengan asas kompartementasi manajemen tadi hal-hal yang menyangkut Tanfidziyah bisa diputuskan di tingkat rapat Tanfidziyah. Maka rapat ini memutuskan untuk melakukan rotasi jabatan di antara jajaran pengurus Tanfidziyah sebagai berikut,” ucapnya.

  • Bantu Korban Banjir, Pemerintah Salurkan 34 Juta Kg Beras dan 6,8 Juta Liter Minyak Goreng

    Bantu Korban Banjir, Pemerintah Salurkan 34 Juta Kg Beras dan 6,8 Juta Liter Minyak Goreng

    FAJAR.CO.ID, PADANG — Pemerintah bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan pangan terutama beras dan minyak kepada tiga provinsi yang dilanda bencana alam berupa banjir dan tanah longsor.

    Penyaluran beras dan minyak goreng itu dilakukan pemerintah melalui Bulog. Jenis logistik yang disalurkan pada kesempatan itu adalah 34.302.520 kilogram beras dan 6,8 juta liter minyak goreng.

    Dengan rincian beras untuk wilayah Sumbar sebanyak 6.794.960 kilogram dan minyak goreng sebanyak 1.358.992 liter. Sedangkan untuk Sumatra Utara total beras yang dilokasikan seberat 16.893.920 kilogram, kemudian minyak goreng seberat 3.378.784 liter.

    Sementara untuk Aceh total beras yang dialokasikan seberat 10.613.640 kilogram dan minyak goreng seberat 2.122.728 kilogram.

    Penyaluran bantuan secara simbolis itu dilakukan Komisi IV DPR RI bersama Bulog di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), pada Minggu.

    “Hari ini kami bersama Bulog menyalurkan bantuan pangan yang dibutuhkan oleh masyarakat setelah terdampak bencana alam,” kata Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto di Padang, Minggu.

    Ia mengatakan bantuan tersebut meski diserahkan di Padang, namun diperuntukkan bagi tiga provinsi yang terdampak bencana yakni Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh.

    Titiek mengatakan bantuan yang diberikan itu sebagai bentuk tanggap dari pemerintah terhadap bencana alam yang telah melanda tiga provinsi di Sumatera.

    Pihak Bulog mencatat total kebutuhan beras untuk tiga provinsi tersebut dalam 14 hari ke depan mencapai 1.245.255 kilogram.

  • Usai Banjir Kepung Sumatera, Pengambilan Kayu Hutan Kembali Terjadi, Susi Pudjiastuti Ingatkan Presiden

    Usai Banjir Kepung Sumatera, Pengambilan Kayu Hutan Kembali Terjadi, Susi Pudjiastuti Ingatkan Presiden

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014–2019, Susi Pudjiastuti punya pesan untuk Presiden Prabowo Subianto.

    Pesan dari Susi Pudjiastusi ini terkait bencana banjir yang terjadi di Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera.

    Susi menyampaikan pesannya ini melalui cuitan di akun media sosial X pribadinya.

    Ia meminta agar Presiden Prabowo melakukan investigasi terkait kerugian negara.

    Kerugian negara yang dimaksud terkait berapa banyak pendapatan negara yang masuk dari industri kayu seperti ini.

    Karena dari beberapa video yang beredar terkait banjir yang terjadi banyak kayu yang terpotong hanyut terbawa arus.

    Belum lagi, sebuah truk yang sedang jalan kedapatan oleh warga mengangkut kayu yang diduga dari hutan di Sibolga.

    “Pak Presiden @prabowo investigasi berapa banyak pendapatan negara yg dr industri kayu seperti ini,” tulisnya dikutip Minggu (30/11/2025).

    Aktivis lingkungan meyakini penggundulan hutan yang makin marak sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya banjir.

    Karena itu, Susi berpesan ke Presiden Prabowo agar hal seperti ini bisa dihentikan dan diberi tindakan tegas.

    “Hentikan segera bila ternyata pendapatan negara dari industri penebangan kayu tidak seimbang dengan kerugian negara & rakyatnya ketika terjadi bencana seperti ini,” tuturnya.

    Sebelumnya, bencana alam menimpa beberapa daerah di Indonesia khususnya di Pulau Sumatera.

    Mulai dari bencana alam seperti banjir hingga longsor menimpa beberapa daerah tersebut.

    Daerah yang terdampak di antaranya adalah wilayah Aceh (Langkat), Sumatra Utara (Medan, Sibolga, Tapanuli), Sumatra Barat, dan wilayah lainnya.

  • Admin Gerindra Bantah Penjarahan, Padahal Pimpinan Bulog Membenarkan

    Admin Gerindra Bantah Penjarahan, Padahal Pimpinan Bulog Membenarkan

    Fajar.co.id, Medan — Admin Gerindra di Instagram membantah terjadinya penjarahan di gudang Bulog. Admin tersebut mengklaim bahwa apa yang terlihat di video adalah pembagian

    Bermula dari unggahan di akun media sosial Instagram @mommy_la memperlihatkan aksi penjarahan ini.

    Terlihat beberapa warga yang masuk ke dalam gudang penyimpanan dan keluar mengangkat karung yang berisikan beras.

    Admin Gerindra pun menyampaikan bantahan pada kolom komentar unggahan itu.

    “Tidak usah membuat narasi provokatif, ini memang dibagikan bukan penjarahan,” tulis Gerindra.

    Akun @mommy_la pun membalas komentar tersebut.

    “Mohon maaf kalau ada yang salah dari narasi kami, karena kondisi yang kami lihat warga sudah ricuh berdatangan menyerbu ke gudang bulog 🙏🙏 Saran kalau memang pembagian dibagikan ke posko yang berdampak, Min,” balas akun tersebut.

    Meski demikian aksi penjarahan itu dikonfirmasi pihak Bulog Kanwil Sumatera Utara.

    Dalam  keterangan tertulisnya Perum BULOG mengatakan, kejadian ini berlangsung di tengah situasi sosial yang melemah akibat bencana banjir besar yang melanda Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

    Pemimpin Wilayah BULOG Sumatera Utara, Budi Cahyanto, menegaskan bahwa pihaknya terus memaksimalkan koordinasi lintas lembaga untuk mengendalikan situasi dan memastikan bantuan dapat segera disalurkan kembali.

    “Kami memahami bahwa masyarakat sedang berada dalam situasi darurat akibat bencana banjir yang menimbulkan korban jiwa, kerusakan infrastruktur, dan terputusnya akses pangan,” ujar Budi melansir detik.com, Minggu (30/11/2025).