Category: Fajar.co.id Nasional

  • PSS Sleman Taklukkan PSM Makassar, Gol Yuran Fernandes Dianulir, Pertandingan Tuai Kontroversi

    PSS Sleman Taklukkan PSM Makassar, Gol Yuran Fernandes Dianulir, Pertandingan Tuai Kontroversi

    FAJAR.CO.ID, SLEMAN — PSM Makassar harus mengakui keunggulan PSS Sleman di pekan ke-32 kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

    Di laga ini, tim tuan rumah PSS Sleman meraih kemenangan menyakinkan atas PSM Makassar.

    Laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Sabtu (3/5/2025) PSS Sleman 3-1 PSM Makassar.

    Sejak babak pertama hujan gol sudah berhasil diciptakan oleh kedua tim.

    Tim tamu PSM Makassar unggul terlebih dahulu di menit ke-24 melalui gol yang diciptakan oleh sang penyerang Nermin Haljeta.

    PSS Sleman pun langsung memberikan respon cepat dengan membalas di menit ke-26 melalui Dominikus Dion.

    Tim tuan rumah kemudian berbalik unggul di menit ke-37 melalui gol yang diciptakan oleh Marcelo Cirino. Gol ini sekaligus menjadi penutup di babak pertama.

    Sementara untuk babak kedua hanya ada satu gol tambahan dari PSS Sleman di menit ke-60 melalui Gustavo Tocatins.

    Gol ini sekaligus menjadi penutup dan membuat PSS Sleman berhasil meraih kemenangan atas PSM Makassar.

    Sepanjang 90 menit laga berlaga wasit yang memimpin laga disorot tajam karena beberapa keputusan kontroversial yang tidak menguntungkan PSM.

    Salah satunya adalah gol dari Yuran Fernandes yang dianulir oleh wasit yang memimpin laga. (Erfyansyah/Fajar)

  • Analisis Pengamat Militer: Pembatalan Pencopotan Kunto Arief karena Presiden Tak Setuju

    Analisis Pengamat Militer: Pembatalan Pencopotan Kunto Arief karena Presiden Tak Setuju

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Letnan Jenderal (Letjen) TNI Kunto Arief Wibowo batal dicopot sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I. Muncul spekulasi hal itu karena Presiden Prabowo Subianto tak setuji pencopotan tersebut.

    Itu diungkapkan Pengamat Militer Universitas Nasional, Selamat Ginting. Ia mengatakan, pembatalan itu memengaruhi pembatalan mutasi posisi lainnya, yang sebelumnya telah diputuskan Panglima TNI.

    “Jadi posisi Pangkogabwilhan I, posisi Pangkoarmada III, posisi Pangkolinlamil itu tetap,” kata Selamat dikutip dari YouTUbe Hersubeno Point, Sabtu (3/5/2025).

    Hal tersebut, menurutnya, menarik perhatian di tengah desas-desus adanya tekanan terhadap pimpinan TNI soal pergantian Pangkogabwilhan I. Ia pun mengungkit tuntutan Forum Purnawirawan TNI.

    “Dinamika politik itu tinggi sekali, terkait petisi yang dikeluarkan para Purnawirawan TNI. Ini sangat dikaitkan dengan dinamika perwira tinggi. Terutama yang terkait petisi poin kedelapan yang sangat heboh bak di Indonesia maupun luar negeri,” jelasnya.

    Diketahui ada delapan tuntutan Forum Purnawirawan TNI. Salah satunya di poin ke delapan, yakni pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden.

    Sementara itu, Kunto Arief merupakan anak dari Try Sutrisno. Eks Panglima TNI yang kini bagian dari Forum Purnawirawan TNI.

    Di sisi lain, ia mengatakan pengganti Kunto yang sebelumnya. Telah dibatalkan, merupakan orang dekat Presiden ke-7 Jokowi. Jokowi tak lain ayah dari Gibran.

    “Kalau ini dipaksakan dan yang muncul Laksamana Muda Hersan, yang notabenenya adalah mantan ajudan Presiden Jokowi dan mantan sekretaris militer Presiden Jokowi, itu menandakan bahwa publik melihat Prabowo masih berada di bayang-bayang Presiden Jokowi,” terangnya.

  • Soal Mutasi Letjen Kunto yang Kemudian Dianulir, Said Didu: Jangan Biarkan Geng Solo ‘Mengkudeta’ Presiden

    Soal Mutasi Letjen Kunto yang Kemudian Dianulir, Said Didu: Jangan Biarkan Geng Solo ‘Mengkudeta’ Presiden

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pegiat media sosial dan Eks Sekertaris BUMN, Said Didu memberi respon terkait pemindahan Letjen Kunto Arief Wibowo Putra Try Sutrisno menjadi stafsus KASAD.

    Melalui cuitan di akun media sosial X pribadinya, Said Didu menyebut keputusan pemindahan tersebut merupakan langkah Geng Solo dalam hal ini Jokowi Widodo, untuk menyerang jantung kekuasaan dari Presiden Prabowo.

    Namun, Presiden Prabowo kemudian merespons hal ini dan keputusan mutasi ini kemudian dibatalkan.

    “Keputusan memasukkan kotak Letjen Kunto (Putra Pak Try Sutrisno) jadi stafsus KASAD (mantu LBP) adalah langkah Geng Solo menyerang jantung kekuasaan Presiden Prabowo,” tulisnya, dikutip Sabtu (3/5/2025).

    “Akhirnya dilawan oleh Presiden dan keputusan tersebut dianulir,” sambungnya.

    Said Didu pun memberi peringatan agar Geng Solo tidak bergerak bebas untuk mengkudeta Presiden.

    “Jangan biarkan Geng Solo ‘mengkudeta’ Presiden,” tuturnya.

    Sebelumnya, Kunto menjabat Pangkogabwilhan I dalam mutasi tertanggal 6 Desember 2024. Dalam surat tersebut, Kunto Arief Wibowo yang sebelumnya menjabat Staf Ahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas diangkat menjadi Pangkogabwilhan I.

    Dia menggantikan Laksdya TNI Rachmad Jayadi yang dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AL dalam rangka pensiun. (Erfyansyah/Fajar)

  • Jabat Komisaris PT Timah, Anak Pengrajin Sepatu Letjen TNI (Purn) Agus Rohman Pernah jadi Ajudan SBY

    Jabat Komisaris PT Timah, Anak Pengrajin Sepatu Letjen TNI (Purn) Agus Rohman Pernah jadi Ajudan SBY

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — PT Timah Tbk yang menjadi holding tambang MIND ID, telah melakukan pergantian struktur Direksi dan Komisaris pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Jumat (2/5/2025).

    Perubahan pucuk pimpinan PT Timah Tbk salah satunya terjadi pada posisi Komisaris Utama (Komut) yang kini dijabat oleh Letnan Jenderal TNI Purn. H. Agus Rohman, S.I.P., M.I.P.

    Letjen TNI Purnawirawan Agus Rohman ditunjuk sebagai komisaris utama sekaligus komisaris independen.

    Dalam jabatan barunya, Letjen TNI (Purn.) Agus Rohman sendiri menggantikan posisi M Alfan Baharudin.

    Lantas, siapakah sosok Letjen TNI Purn. Agus Rohman?

    Agus Rohman merupakan sosok yang telah dikenal luas, terlebih ia memiliki latar belakang militer.

    Ia lahir dari keluarga yang sederhana. Ayahnya adalah seorang pengrajin sepatu di kawasan Cibaduyut, Bandung.

    Meski berlatar keluarga sederhana, Agus membuktikan diri bisa meraih mimpinya.

    Setelah lulus dari Akmil, Agus Rohman memulai kariernya di Kostrad.

    Ia pernah bertugas di daerah operasi Timor Timur pada tahun 1994, bertugas di bagian logistik dan distribusi kebutuhan di garis depan.

    Tugas itu, termasuk misi berbahaya mengantar uang ke wilayah Lospalos, Timor Timur.

    Pria yang praktik kepemimpinannya diabadikan dalam buku berjudul Panglima dari Bandung Selatan ini merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1988.

    Dia tercatat pernah menjabat sebagai ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2009–2012), Danrem 061/Surya Kencana (2012–2013), Kasdivid 1/Kostrad (2018–2020), dan terakhir menjabat sebagai Pati Mabes TNI Angkatan Darat (2021).

  • Potongan Tarif Ojol Dinilai Memberatkan Driver

    Potongan Tarif Ojol Dinilai Memberatkan Driver

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Anggota Komisi V DPR RI, Adian Napitupulu, menyerukan pembatasan potongan komisi yang dikenakan oleh perusahaan aplikator transportasi online. Menurutnya, batas maksimal potongan seharusnya tidak lebih dari 10 persen demi menjamin kesejahteraan jangka panjang para pengemudi dan keluarganya.

    “Perjuangan kita untuk mendorong komisi aplikator menjadi 10 persen itu sesungguhnya bukan perjuangan untuk hadiah atau untuk kita hari ini saja. Ini perjuangan untuk masa depan anak-anak para driver (pengemudi),” ujar Adian dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

    Pernyataan tersebut disampaikan Adian sebagai tanggapan atas keluhan para pengemudi ojek online (ojol) yang merasa terbebani oleh potongan yang saat ini bisa mencapai hingga 30 persen. Para driver berharap agar potongan dari pihak aplikator bisa ditekan dan diatur melalui regulasi resmi.

    Dorongan Agar Regulasi Perlindungan Driver Segera Disahkan

    Para pengemudi menuntut agar DPR bersama Pemerintah segera mengupayakan lahirnya aturan hukum yang mengikat. Dengan demikian, perusahaan aplikator tidak bisa sembarangan menetapkan besaran potongan yang memberatkan pengemudi.

    Sebagai anggota Komisi V DPR RI yang membidangi urusan infrastruktur dan transportasi, Adian mengaku prihatin karena mulai ada pihak-pihak yang melemahkan semangat perjuangan ini.

    “Kalau ada yang mengkhianati perjuangan ini, yang dikhianati bukan saya, bukan kalian. Yang dikhianati adalah anak-anaknya sendiri,” tegasnya.

    Imbas Potongan Komisi ke Kesejahteraan Jutaan Warga

    Adian juga menegaskan bahwa perjuangan ini bukan hanya soal pengemudi, tapi menyangkut nasib jutaan orang di Indonesia. Ia memperkirakan, jika potongan komisi aplikator bisa dibatasi hingga 10 persen, maka sekitar 20 juta jiwa akan merasakan peningkatan taraf hidup.

    “Kalau palu di Komisi V ini diketok untuk 10 persen, paling tidak ada 20 juta jiwa yang bisa hidup lebih sejahtera. Jadi, masalahnya dimana?” kata Adian.

    Meski menghadapi tantangan politik, Adian menyatakan tekadnya untuk terus mendorong kebijakan ini agar menjadi regulasi formal yang mengikat seluruh aplikator transportasi online.

    “Perjuangan saya adalah perjuangan politik. Perjuangan politik itu artinya memperjuangkan ini menjadi regulasi kebijakan. Begitu saja,” ujarnya. (*)

  • Susunan Direksi dan Komisaris Baru PT Timah, Dua Purnawirawan TNI Duduki Kursi Dirut dan Komisaris Utama

    Susunan Direksi dan Komisaris Baru PT Timah, Dua Purnawirawan TNI Duduki Kursi Dirut dan Komisaris Utama

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Perombakan manajemen kembali terjadi di tubuh PT Timah Tbk (TINS), anak usaha dari holding industri pertambangan MIND ID.

    Perubahan struktur ini ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat (2/5/2025).

    Dalam keputusan tersebut, Restu Widiyantoro resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama menggantikan Ahmad Dani Virsal.

    Di saat bersamaan, jabatan Komisaris Utama juga berpindah tangan dari M Alfan Baharudin kepada Agus Rohman.

    “Pergantian pengurus ini merupakan hal yang biasa untuk terus mendorong inovasi, efisiensi, dan tata kelola yang baik,” ujar Corporate Secretary PT Timah, Rendi Kurniawan, dalam keterangan resminya dikutip pada Sabtu (3/5/2025).

    Baik Restu maupun Agus berasal dari latar belakang militer. Restu Widiyantoro adalah purnawirawan TNI berpangkat Kolonel Infanteri dan lulusan Akademi Militer tahun 1987.

    Ia pernah menjabat sebagai Komandan Kontingen Indonesia dalam misi PBB, Irdam VI/Mulawarman, serta Komandan Korem 022/Pantai Timur.

    Dalam bidang pendidikan, Restu menempuh studi Diploma S2 di King’s College London pada 1997 dan memperoleh gelar Master of Defence dari Cranfield Universities pada 1999.

    Sementara itu, Agus Rohman merupakan lulusan Akademi Militer angkatan 1988.

    Ia tercatat pernah menjadi ajudan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, pada periode 2009–2012.

    Karier militernya juga mencakup posisi Kasdiv 1/Kostrad (2018–2020) hingga jabatan terakhirnya sebagai Perwira Tinggi di Mabes TNI Angkatan Darat pada 2021.

  • Putra Try Sutrisno Nyaris Terdepak, Said Didu Beri Sinyal Jokowi Masih Pegang Tombol Militer

    Putra Try Sutrisno Nyaris Terdepak, Said Didu Beri Sinyal Jokowi Masih Pegang Tombol Militer

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, menyoroti isu dua matahari dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Isu ini kembali mencuat setelah beredarnya kabar pencopotan Letjen TNI Kunto Arief Wibowo, putra Jenderal (Purn) Try Sutrisno, yang dikaitkan dengan gelombang desakan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka.

    Menurut Said Didu, upaya pencopotan Letjen Kunto sebagai Pangkogabwilhan I, meski akhirnya dibatalkan, menunjukkan adanya tarikan kekuatan internal di tubuh militer dan pemerintahan.

    Ia menilai bahwa loyalis Jokowi berada di pusat pusaran dinamika tersebut.

    “Panglima TNI, Dandim Surakarta (Solo) 2009-2011, Danrem Bogor 2020, Komandan Paspampres 2020-2021, Panglima TNI 2023 diangkat oleh Jokowi,” ujar Said Didu di X @msaid_didu (3/5/2025).

    Tak hanya itu, ia juga menyoroti Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) saat ini, yang disebut sebagai menantu tokoh kuat lingkaran istana, Luhut Binsar Pandjaitan.

    “KSAD 2023-sekarang diangkat oleh Jokowi,” cetusnya.

    Kata Said Didu, KSAD juga memiliki jejak karier yang erat dengan Jokowi, mulai dari Komandan Grup A Paspampres hingga KSAD 2023.

    “Laksda Hersan (rencana pengganti Kunto), Ajudan Presiden Jokowi 2014-2016, Sekmilpres Jokowi 2022-2023,” tandasnya.

    Sebelumnya, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun angkat bicara soal batalnya pencopotan Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dari jabatan Pangkogabwilhan I.

    Refly menyebut, dinamika ini adalah ujian loyalitas di tubuh TNI yang semakin menunjukkan adanya dua matahari di lingkar kekuasaan.

  • Benny K. Harman: Sempurnakan Gerbang Pendidikan Menuju Indonesia Emas

    Benny K. Harman: Sempurnakan Gerbang Pendidikan Menuju Indonesia Emas

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Memperingati Hari Pendidikan Nasional, Anggota Komisi III DPR RI, Benny K. Harman, menyoroti kualitas, fasilitas hingga tantangan pendidikan di Indonesia saat ini.

    Berpacu dengan data yang diterbitkan pada tahun 2019, lewat platform X @BennyHarmanID, ia menjabarkan kualifikasi setiap bagian yang disoroti.

    “Bagaimana kualitas pendidikan kita? Sudah lebih maju? Di tahun 2019, kualitas pendidikan kita No.74 dari 79 diukur dari kemampuan membaca, matematika, dan sains anak Indonesia,” tulis Benny K. Harman dilansir X Sabtu, (3/5/2025).

    Bagian selanjutnya, yakni infrastruktur pendidikan, yang tentunya sangat berpengaruh dengan kenyamanan peserta didik.

    “Infrastruktur pendidikan? Data tahun 2019, 72% ruang kelas SD, 65% ruang kelas SMP, dan 55% ruang kelas SMA dalam kondisi rusak parah,” ungkapnya.

    Menurutnya, kondisi yang telah menjadi titik fokus berdasarkan data yang dilampirkan, akan menghambat kemajuan pendidikan apabila tidak ditangani dengan strategi yang tepat.

    “Bagaimana kita bisa mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua? Ini kondisi tentu saja menghambat kegiatan belajar mengajar dan prestasi pelajar kita,” sambungnya.

    Sebagai bentuk pengingat, Benny K. Harman menyebut bahwa kita belum mencapai target yang sesuai di dunia pendidikan, sehingga perhatian lebih harus tertuju tepat pada inti masalah.

    “Ini tantangan kita. Maka sudah tepat sekali jika Presiden Prabowo pada masa pemerintahannya memberikan perhatian penuh pada isu pendidikan,” ujarnya.

    Menutup isu yang diangkat dari lingkup pendidikan, Benny K. Hasman menggaris bawahi, untuk menuju Indonesia Emas 2025 tentu harus melewati gerbang pendidikan yang sempurna.

  • Dedi Mulyadi Dijuluki ‘Gubernur Konten’, Pendapatan YouTube Tembus Miliaran

    Dedi Mulyadi Dijuluki ‘Gubernur Konten’, Pendapatan YouTube Tembus Miliaran

    FAJAR.CO.ID, JAWA BARAT– Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi belakangan ini selalu menjadi sorotan publik, dengan deretan kebijakannya.

    Sikap Dedi Mulyadi juga disorot ketika beradu argument dengan seorang remaja bernama Aura Cinta yang menuntut kebijakan penggusuran rumah dan wisuda SMA.

    Baru-baru ini yang menyangkut syarat menerima bantuan sosial, yakni mewajibkan vasektomi kepada laki-laki.

    Menyandang jabatan sebagai nomor satu Jawa Barat, tentu kebijakannya menuai pro dan kontra.

    Di lain sisi, yang baru-baru ini disoroti hingga beberapa warganet menyebutnya sebagai Gubernur Konten, karena kerap kali membagikan aktivitasnya di laman YouTube.

    Aktivitas sebagai YouTuber telah ditekuni bahkan sebelum terpilih sebagai Gubernur Jawa Barat, dan telah memiliki 6,4 juta pengikut.

    Menurut laman Social Blade, sejak tahun 2017, Dedi Mulyadi berhasil meraup tontonan lebih dari 1,9 miliar.

    Jumlah orang yang menonton ini dihasilkan dari unggahan dengan jumlah lebih dari 4.000 video.

    Banyak yang kemudian penasaran dengan total pendapatan yang diperoleh Dedi Mulyadi dari kanal YouTube miliknya.

    Menurut laporan Social Blade, kanal YouTube Dedi Mulyadi ditaksir mendapatkan penghasilan sekitar USD38.000 hingga USD604.000, yang setara dengan Rp644 juta hingga Rp10,23 miliar setiap bulannya.

    Pendapatan ini diduga bisa melampaui gaji Dedi Mulyadi sebagai Gubernur Jawa Barat, yakni Rp3 juta per bulan menurut Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2000.

    Ada pula biaya tunjangan operasional kepala daerah yang disesuaikan dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebanyak 3 miliar per bulan., di mana merujuk pada PAD Jawa Barat tahun 2023

  • Target Jokowi Gagal Tercapai, I-EU CEPA Masih di Meja Perundingan

    Target Jokowi Gagal Tercapai, I-EU CEPA Masih di Meja Perundingan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA– Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menantang Uni Eropa untuk sama-sama berkomitmen dalam menyepakati Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA).

    Perjanjian dagang komprehensif merupakan isi dari komitmen ini, apabila berhasil disepakati oleh kedua belah pihak.

    “Kita harap Indonesia segera menandatangani I-EU CEPA, bahkan challenge saya apakah EU punya political will yang tinggi seperti Indonesia untuk menandatangani Indonesia-EU CEPA?” kata Agus Gumiwang, dikutip Jumat, (2/5/2025).

    Peluang ekspor produk Indonesia ke Uni Eropa akan semakin besar, dan tentu ini merupakan dampak positif, khususnya di bidang manufaktur apabila disepakati.

    “Kami berharap penandatanganan Indonesia-EU CEPA segera dilakukan karena jadi gamechanger bagi industri nasional dimana beberapa komoditas yang akan disepakati kedua belah pihak seperti tekstil, alas kaki, elektronik dan lain-lain bea masuk ke EU akan 0,” ujar Agung Gumiwang.

    Agung juga memberikan contoh, yakni negara Vietnam yang mendapatkan keuntungan dari perjanjian dagang tersebut.

    Menyinggung Vietnam, agung Gumiwang menyatakan bahwa isu yang menjadi perdebatan bukan ada di manufaktur.

    “Saya agak sulit jawab karena kalau saya jawab, saya dianggap cawe-cawe terhadap kewenangan kementerian lain,” katanya.

    Meski menaruh khawatir ia dengan tegas menyatakan semua yang berkaitan Kemenperin manufaktur I-EU CEPA telah selesai.

    “Tapi saya mau menjawab tegas bahwa semua isu berkaitan dengan Kemenperin manufaktur berkaitan dengan I-EU CEPA done, sudah selesai, kita sudah lapor ke Presiden dan tim negosiator bahwa ngga ada isu di kami,” tutupnya