Category: Detik.com Otomotif

  • Motor Listrik Cam-An Dapat Harga Promo di Bulan Pertama

    Motor Listrik Cam-An Dapat Harga Promo di Bulan Pertama

    Septian Farhan Nurhuda, Septian Farhan Nurhuda – detikOto

    Sabtu, 03 Mei 2025 18:07 WIB

    Jakarta – Produsen roda dua asal Kanada, Can-Am Motorcycles resmi meluncurkan dua motor listrik baru di Indonesia, yakni Can-Am Pulse dan Origin. Bulan pertama promo nih.

  • Can-Am Luncurkan 2 Motor Listrik di Indonesia, Harganya Rp 400 Jutaan

    Can-Am Luncurkan 2 Motor Listrik di Indonesia, Harganya Rp 400 Jutaan

    Jakarta

    Produsen roda dua asal Kanada, Can-Am Motorcycles resmi meluncurkan dua motor listrik baru di Indonesia, yakni Can-Am Pulse dan Origin. Keduanya dihadirkan khusus untuk konsumen dari kalangan menengah ke atas.

    Ade Christian selaku Direktur Pemasaran Can-Am Indonesia mengatakan, Can-Am Origin dan Purge merupakan motor listrik tangguh dengan DNA motorsport yang kuat. Kendaraan tersebut cocok untuk pengendara yang suka bertualang.

    “Dua kendaraan ini kami yakini mampu memberikan pengalaman baru kepada pengendara di Indonesia. Kami menawarkan konsep baru dengan mesin EV yang punya performa mengesankan,” ujar Ade Christian saat peluncuran produk di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Sabtu (3/5).

    Can-Am Origin dan Pulse menggunakan paltform dan mesin yang sama. Namun, Origin secara khusus dirancang untuk penggunaan off road, sementara Pulse untuk wilayah perkotaan.

    Can-Am Origin menggunakan baterai dengan jangkauan maksimum 145 km. Sementara untuk mengecasnya dari 20 ke 80 persen hanya memerlukan waktu 50 menit. Kemudian motor listriknya bertenaga 47 dk dengan kecepatan puncak 129 km/jam.

    Produsen roda dua asal Kanada, Can-Am Motorcycles resmi meluncurkan dua motor listrik baru di Indonesia, yakni Can-Am Pulse dan Origin. Keduanya dihadirkan khusus untuk konsumen dari kalangan menengah ke atas. Foto: Farhan Nurhuda/detikOto

    Can-Am Origin punya enam pilihan mode berkendara, yakni eco, normal, rain, sport, off road dan off road plus.

    Kemudian untuk Can-Am Pulse menggunakan baterai yang sama dengan Origin. Hanya saja, karena bobotnya lebih ringan, jangkauannya bisa tembus 160 km. Sedangkan lama pengecasannya juga sama, yakin 20-80 persen dalam 50 detik. Motor listriknya mampu menyemburkan daya 47 dk dengan kecepatan puncak 129 km/jam.

    Beda dengan Origin, mode berkendaranya lebih dikit, yakni hanya empat: eco, normal, rain dan sport.

    Konsumen yang berminat, bisa melakukan pemesanan mulai sekarang. Can-Am Pulse dibanderol Rp 420 jutaan dan Origin Rp 430 jutaan dengan status on the road Jakarta. Namun, khusus untuk warna spesial, banderolnya bisa tembus Rp 460-470 jutaan.

    “Tapi untuk yang beli di bulan pertama, ada harga khusus jadi Rp 399 juta on the road Jakarta,” kata dia.

    (sfn/lth)

  • Mobil Listrik Seres 3 Sudah Bisa Dipesan, Tanda Jadinya Cuma Rp 1 Juta!

    Mobil Listrik Seres 3 Sudah Bisa Dipesan, Tanda Jadinya Cuma Rp 1 Juta!

    Jakarta

    Mobil listrik Seres 3 sudah bisa dipesan di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2025. Menariknya, konsumen yang berminat beli cukup menyiapkan booking fee atau tanda jadi sebesar Rp 1 juta!

    Doni Putra Oktan selaku Head of Marketing & Sales PT Sokonindo Automobile mengatakan, Seres 3 bisa dipesan di PEVS 2025 melalui skema prebook. Sementara harganya berkisar Rp 370-390 jutaan dengan status on the road Jakarta.

    “Jadi dengan booking fee Rp 1 juta, animonya kita harap bisa meningkat lah. Apalagi ini empat pintu, ketimbang kompetitor ini juga paling affordable,” ujar Doni saat ditemui di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, belum lama ini.

    SERES 3 di PEVS 2025 Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

    Doni menegaskan, pengiriman unit ke rumah konsumen akan dimulai kuartal keempat tahun ini. Sementara proses produksinya bakal dikerjakan secara lokal di pabrik Cikande, Banten.

    Sebagai catatan, mobil listrik Seres 3 punya dimensi yang lumayan kompak, yakni panjang 4.385 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.650 mm, dan jarak sumbu roda 2.655 mm. Sementara pilihan warnanya ada hitam, abu-abu, putih dan merah.

    Secara desain, Seres E3 punya tampilan yang agresif berkat garis-garis tajam di hampir seluruh bagian. Model lampu utama atau headlamp-nya cukup modern dengan desain grill yang minimalis.

    Seres 3 menggunakan baterai dengan kapasitas 54 kwh yang mampu menempuh jarak 412 km (pengukuran NEDC). Sementara pengisian daya dari 20 ke 80 persen hanya memerlukan waktu 40 menit!

    PT Sokonindo Automobile resmi meluncurkan Seres 3 di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2025. Kendaraan berjenis SUV listrik tersebut akan menantang produk lain di kelasnya, seperti Omoda E5 dan BYD Atto 3, Selasa (29/4/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    Kendaraan tersebut dibekali motor listrik dengan semburan tenaga 201 dk dan torsi 310 Nm. Kemudian kecepatan maksimumnya diklaim tembus 165 km/jam dan melesat dari nol ke 100 km/jam dalam waktu 8,5 detik.

    Soal fitur, Seres E3 dilengkapi cluster instrumen digital besar berukuran 10,25 inci dan head unit layar sentuh dengan ukuran serupa. Selain itu, ada wireless charging atau pengecasan nirkabel, auto-hold, cruise control, hill start assist, brake assist, serta sistem keselamatan aktif dan pasif yang meningkatkan kenyamanan berkendara.

    (sfn/din)

  • Gagahnya Chery Tiggo 9L, Calon Rival Hyundai Santa Fe hingga Land Cruiser Prado

    Gagahnya Chery Tiggo 9L, Calon Rival Hyundai Santa Fe hingga Land Cruiser Prado

    Gagahnya Chery Tiggo 9L, Calon Rival Hyundai Santa Fe hingga Land Cruiser Prado

  • Lamborghini ‘Bitcoin’ Ngebut 120 Km/Jam saat Hantam Suzuki S-Presso di Tol Jombang

    Lamborghini ‘Bitcoin’ Ngebut 120 Km/Jam saat Hantam Suzuki S-Presso di Tol Jombang

    Jakarta

    Supercar Lamborghini Revuelto dengan coret-coretan ‘Bitcoin’ mengalami kecelakaan maut di Km 697-B Tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Kendaraan berkelir kuning tersebut rusak parah setelah menghantam Suzuki S-Presso dari arah belakang!

    Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo Zanuar Firmanto menjelaskan, pengemudi Lamborghini Revuelto yang merupakan Chief Executive Officer (CEO) Triv, Gabriel Ray kurang antisipasi dalam menjaga jarak kendaraan. Hasilnya, kendaraan mewah itu menghantam Suzuki Ignis yang berada di depannya.

    “Indikasi pengemudi Lamborghini kurang antisipasi menjaga jarak aman berkendara. Sehingga menabrak kendaraan di depannya,” ujar Zanuar Firmanto kepada detikJatim, dikutip Sabtu (3/5).

    Lamborghini kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto Foto: Dokumen Pengelola Tol Jombang-Mojokerto

    Zanuar menyebut, Gabriel melaju dari timur ke barat atau dari arah Surabaya menuju Yogyakarta. Pria tersebut mengemudikan supercar-nya dengan kecepatan sekira 120 km/jam.

    Sampai di KM 697B sekira pukul 10.10 WIB, supercar menabrak bagian belakang mobil Ignis. Mobil Ignis yang dikemudikan Dimas, warga Menganti, Gresik ini melaju sekitar 90 km/jam. Lamborghini baru terhenti setelah menabrak besi pembatas atau guard rail di sisi kiri jalan tol.

    Kecelakaan tersebut mengakibatkan Lamborghini Revuelto rusak parah di bagian depan. Kap mesinnya sampai terlepas hingga bagian dalamnya terbuka. Selain itu, bumper dan headlamp-nya juga remuk. Bahkan, bisa dibilang, bagian wajahnya sudah tak terlihat lagi.

    Sementara Suzuki S-Presso yang dihantam hanya mengalami rusak ringan di bagian belakang. Beruntungnya, tak ada korban jiwa dari insiden tersebut.
    “Dari mobil Suzuki (S-Presso) ada 2 korban luka ringan,” kata Zanuar.

    Kecelakaan lalu lintas ini ditangani Unit PJR Jatim 3. Setelah menuntaskan olah TKP dan menggali keterangan para saksi, petugas mengevakuasi kedua mobil ke pos PJR.

    (sfn/lth)

  • Pakai Pintu Geser, Bisa Tempuh 400 Km

    Pakai Pintu Geser, Bisa Tempuh 400 Km

    Jakarta

    Wuling EV Van telah menampakkan wajahnya di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2025. Kendaraan komersial listrik tersebut punya sejumlah keunggulan, mulai dari tampangnya yang futuristis hingga jarak tempuhnya yang tergolong lumayan.

    Marketing Operation Director Wuling Motors, Ricky Christian mengatakan, harga resmi Wuling EV Van baru akan diumumkan kuartal ketiga tahun ini. Namun, konsumen sudah bisa melakukan pemesanan melalui skema prebook dengan membayar tanda jadi Rp 5 juta.

    “Hari ini kita baru mengenalkan produk, tapi para konsumen yang berminat sudah bisa melakukan pre-book dengan kontak ke cabang-cabang pooling yang tersebar di seluruh Indonesia, ada 150 cabang. Estimasi booking fee di kisaran Rp 5 juta,” ujar Ricky Christian di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

    Wuling Motors resmi mengenalkan Wuling EV Van di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2025. Kendaraan komersial listrik tersebut menjadi produk EV keempat pabrikan yang dikenalkan di Indonesia, Selasa (29/4/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    Wuling EV Van rencananya akan langsung diproduksi lokal di pabrik Cikarang, Jawa Barat. Kendaraan tersebut digadang-gadang akan menjadi penantang DFSK Gelora E yang bermain di segmen komersial listrik ringan.

    Biar kenal lebih dekat, berikut kami rangkum spesifikasi Wuling EV Van yang menjadi sorotan pengunjung di pameran PEVS 2025.

    Spesifikasi Wuling EV Van

    Wuling EV Van punya tubuh yang tergolong jangkung, dimensi panjangnya 5.010 mm, tinggi 1.960 mm, lebar 1.800 mm dan kapasitas kargonya 6,5 m3. Selain itu, pintu sampingnya bisa digeser selebar 777 mm dan pintu belakangnya 366 mm.

    Meski mengisi segmen komersial, tampang kendaraan tersebut lumayan modern. Pabrikan melaburinya dengan warna single tune, kemudian wajahnya dibuat futuristis berkat penggunaan lampu, bumper dan gril yang minimalis.

    Wuling Motors resmi mengenalkan Wuling EV Van di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2025. Kendaraan komersial listrik tersebut menjadi produk EV keempat pabrikan yang dikenalkan di Indonesia, Selasa (29/4/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    Wuling EV Van dibekali motor listrik dengan semburan tenaga 75 kW. Sementara baterainya 56,2 kWh dengan jangkauan maksimum 400 km. Kemudian untuk mengecas baterai dari 30 ke 80 persen hanya memerlukan waktu 30 menit dengan teknologi fast charging.

    Sayangnya, pabrikan belum mengungkap fitur detail kendaraan tersebut. Bahkan, unit yang dipajang di PEVS 2025 juga masih menggunakan setir kiri. Namun, yang jelas, EV Van akan tersedia dalam varian Blind Van dan Mini Bus.

    (sfn/lth)

  • Kisah Sukses Brand Pelumas Lokal Jalin Kemitraan dengan Lamborghini

    Kisah Sukses Brand Pelumas Lokal Jalin Kemitraan dengan Lamborghini

    Jakarta

    Pertamina Lubricants atau PTPL berhasil membuktikan kualitas pelumas lokal tak bisa dipandang sebelah mata. Karuan saja, mereka menjadi satu-satunya brand dalam negeri yang sukses menjalin kemitraan strategis dengan Lamborghini Squadra Corse.

    Sebagai perusahaan besar, Lamborghini yang berada di bawah naungan Volkswagen Group tentu tak mau asal-asalan dalam memilih rekanan bisnis. Mereka tentu menimbang banyak faktor, mulai dari reputasi brand hingga kualitas produk yang dihasilkan.

    Kemitraan keduanya bermula ketika Lamborghini SC (Squadra Corse) pada 2014 mencari partner produsen pelumas untuk event balap di kawasan tropis dan ekstrem. Ketika itu, Pertamina Lubricants mengajukan formula untuk dites, yakni dyno selama 500 jam dan road test sejauh 500 km. Hasilnya membanggakan: Lolos dengan sangat baik!

    Kerja sama Pertamina Fastron dan Lamborghini memasuki tahun ke-9 Foto: Dok. Lamborghini

    Kerja sama Pertamina Lubricants dan Lamborghini akhirnya diumumkan setahun setelahnya, atau awal 2015. Kemitraan tersebut membuat pelumas Pertamina Fastron Platinum Racing 10W-60 dipakai dalam event balap Lamborghini Super Trofeo.

    Kini, Pertamina Lubricants berstatus sebagai official technical partner di semua ajang balap Lamborghini SC, termasuk Super Trofeo, GT3, World Endurance Championship, dan The International Motor Sports Association Championships. Oli Pertamina Fastron Platinum Racing dapat digunakan dalam seluruh ajang tersebut.

    Kalian mungkin bertanya-tanya, mengapa oli Fastron Plantinum 10W-60 bisa dipakai Lamborghini dalam kejuaraan balap? Padahal, ada pelumas dari negara lain yang mungkin bisa menjadi opsi.

    Oli Fastron Platinum 10W-60 sejatinya dirancang untuk penggunaan di medan balap yang membutuhkan kinerja super. Pelumas tersebut punya kekentalan ekstra untuk mendukung penggunaan bahan bakar dengan oktan dan mesin berkompresi tinggi pada kendaraan yang melaju dengan super kencang.

    Fastron Platinum Racing juga diklaim memiliki beberapa keunggulan yakni akselerasi dan power maksimal, serta dibekali teknologi NanoGuard. Pembekalan tersebut yang membuat Lamborghini ‘jatuh hati’ untuk menggunakannya sebagai pelumas resmi.

    Sebagai gambaran, Pertamina Lubricants mengikuti jejak brand pelumas ternama lain yang sukses menjalin kemitraan dengan divisi balap pabrikan. Tunggu apa lagi cek varian Pertamina Fastron yang pas untuk mobilmu di drlube.pertaminalubricants.com.

    (sfn/lth)

  • Lamborghini ‘Bitcoin’ Ngebut 120 Km/Jam saat Hantam Suzuki S-Presso di Tol Jombang

    Terkuak! Ini Pemilik Lamborghini ‘Bitcoin’ yang Kecelakaan di Tol Jombang

    Jakarta

    Baru-baru ini, publik digegerkan supercar Lamborghini Revuelto yang mengalami kecelakaan parah di di Km 697-B Tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Kendaraan berkelir kuning tersebut rusak parah setelah menghantam Suzuki S-Presso dari arah belakang!

    Namun, ada satu hal yang menjadi sorotan banyak pihak, yakni bodi Lamborghini Revuelto yang dicoret-coret menggunakan pilok di hampir seluruh bagian. Mulai dari tulisan ‘Bitcoin’, ‘100k’, hingga simbol B. Kondisi itu membuat publik penasaran, siapa sebenarnya pemilik kendaraan tersebut?

    Belakangan akhirnya terungkap, pemilik Lamborghini Revuelto bertulisan ‘Bitcoin’ tersebut rupanya Gabriel Rey (35) yang merupakan Chief Executive Officer (CEO) Triv selaku platform trading dan investasi cryptocurrency.

    Lamborghini kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto Foto: Dokumen Pengelola Tol Jombang-Mojokerto

    Kabarnya, kecelakaan tersebut bermula ketika Gabriel kehilangan kendali dan tak mampu menjaga jarak. Imbasnya, Lamborghini miliknya menghantam Suzuki S-Presso dari belakang!

    “Indikasi pengemudi Lamborghini kurang antisipasi menjaga jarak aman berkendara. Sehingga menabrak kendaraan di depannya,” jelas Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo Zanuar Firmanto kepada detikJatim, dikutip Sabtu (3/5).

    Zanuar menyebut, Gabriel melaju dari timur ke barat atau dari arah Surabaya menuju Yogyakarta. Pria tersebut mengemudikan supercar-nya dengan kecepatan sekira 120 km/jam.

    Sampai di KM 697B sekira pukul 10.10 WIB, supercar menabrak bagian belakang mobil Suzuki S-Presso. Mobil Suzuki S-Presso yang dikemudikan Dimas, warga Menganti, Gresik ini melaju sekitar 90 km/jam. Lamborghini baru terhenti setelah menabrak besi pembatas atau guard rail di sisi kiri jalan tol.

    Kecelakaan tersebut mengakibatkan bagian depan Lamborghini rusak cukup parah. Pengemudi Lamborghini dan penumpangnya seorang perempuan, selamat. Sedangkan mobil Suzuki S-Presso rusak ringan di bagian belakang.

    “Dari mobil Suzuki S-Presso ada 2 korban luka ringan,” kata Zanuar.

    Kecelakaan lalu lintas ini ditangani Unit PJR Jatim 3. Setelah menuntaskan olah TKP dan menggali keterangan para saksi, petugas mengevakuasi kedua mobil ke pos PJR.

    (sfn/lth)

  • Seru! Banyak yang Gak Kuat Nanjak di Jungle Rush 2025

    Seru! Banyak yang Gak Kuat Nanjak di Jungle Rush 2025

    Seru! Banyak yang Gak Kuat Nanjak di Jungle Rush 2025

  • Lamborghini ‘Bitcoin’ Ngebut 120 Km/Jam saat Hantam Suzuki S-Presso di Tol Jombang

    Ngilu! Begini Kondisi Lamborghini yang Hantam Suzuki S-Presso di Tol Jombang

    Jakarta

    Supercar Lamborghini Revuelto menghantam bagian belakang Suzuki Ignis di Km 697-B Tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Kendaraan mewah berkelir kuning tersebut langsung mengalami rusak parah!

    Menurut gambar yang kami terima, Lamborghini Revuelto dengan coret-coretan ‘Bitcoin’ di bagian sisinya tersebut mengalami rusak parah di bagian depan. Kap mesinnya sampai terlepas hingga bagian dalamnya terbuka!

    Selain itu, bumper dan headlamp-nya juga sudah remuk. Bahkan, bisa dibilang, bagian wajahnya sudah tak terlihat lagi. Komponen mesin yang terbuka juga terlihat mengalami kerusakan, termasuk area pintu kendaraan.

    Lamborghini kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto Foto: Dokumen Pengelola Tol Jombang-Mojokerto

    Kabarnya, Lamborghini Revuelto tersebut milik Gabriel Rey yang merupakan CEO Triv. Kecelakaan konon bermula setelah Gabriel kehilangan kendali dan tak mampu menjaga jarak.

    “Indikasi pengemudi Lamborghini kurang antisipasi menjaga jarak aman berkendara. Sehingga menabrak kendaraan di depannya,” jelas Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo Zanuar Firmanto kepada detikJatim, dikutip Sabtu (3/5).

    Zanuar menyebut, Gabriel melaju dari timur ke barat atau dari arah Surabaya menuju Yogyakarta. Pria tersebut mengemudikan supercar-nya dengan kecepatan sekira 120 km/jam.

    Sampai di KM 697B sekira pukul 10.10 WIB, supercar menabrak bagian belakang Suzuki S-Presso. Mobil Ignis yang dikemudikan Dimas, warga Menganti, Gresik ini melaju sekitar 90 km/jam. Lamborghini baru terhenti setelah menabrak besi pembatas atau guard rail di sisi kiri jalan tol.

    Lamborghini kecelakaan di Tol Jombang Foto: Dokumen PJR Polda Jatim

    Kecelakaan tersebut mengakibatkan bagian depan Lamborghini rusak cukup parah. Pengemudi Lamborghini dan penumpangnya seorang perempuan, selamat. Sedangkan mobil Suzuki S-Presso rusak ringan di bagian belakang.

    “Dari mobil Suzuki S-Presso ada 2 korban luka ringan,” kata Zanuar.

    Kecelakaan lalu lintas ini ditangani Unit PJR Jatim 3. Setelah menuntaskan olah TKP dan menggali keterangan para saksi, petugas mengevakuasi kedua mobil ke pos PJR.

    (sfn/lth)