Category: Detik.com Otomotif

  • Pakai Pelat Putih Tulisan Merah Tak Boleh Sembarangan, Cuma Orang Ini yang Bisa

    Pakai Pelat Putih Tulisan Merah Tak Boleh Sembarangan, Cuma Orang Ini yang Bisa

    Jakarta

    Pernah lihat motor atau mobil pakai pelat nomor putih tulisan merah? Itu bukan kendaraan dinas yang pakai pelat dasar merah. Ternyata, ini arti pelat nomor putih tulisan merah.

    Di Indonesia, ada beberapa warna pelat nomor kendaraan. Selain pelat nomor putih tulisan hitam, pelat kuning, merah dan hijau, ternyata ada juga pelat nomor putih dengan tulisan merah.

    Pelat nomor putih dengan tulisan merah mungkin tidak sebanyak pelat putih/hitam atau pelat kuning di jalanan. Pelat nomor putih dengan tulisan merah biasanya digunakan oleh perusahaan otomotif untuk tujuan tertentu.

    Pelat nomor putih tulisan merah tersebut adalah Tanda Coba Nomor Kendaraan Bermotor (TCKB). Berdasarkan Peraturan Polri No. 7 Tahun 2021 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor, TCKB adalah tanda yang berfungsi sebagai bukti legitimasi pengoperasian sementara kendaraan bermotor sebelum diregistrasi.

    Diatur dalam Pasal 78 Perpol No. 7 Tahun 2021, setiap kendaraan bermotor yang belum diregistrasi dapat dioperasikan di jalan untuk kepentingan tertentu dengan dilengkapi STCK (surat tanda coba kendaraan) dan TCKB. Kepentingan tersebut antara lain:

    memindahkan kendaraan baru dari tempat penjual, distributor atau pabrikan ke tempat tertentu untuk mengganti atau melengkapi komponen penting dari kendaraan yang bersangkutan atau ke tempat pendaftaran kendaraan;memindahkan dari suatu temp at penyimpanan di suatu pabrik ke tempat penyimpanan di pabrik lain;mencoba Ranmor baru sebelum dijual;mencoba Ranmor baru yang sedang dalam penelitian; ataumemindahkan Ranmor dari tempat penjual ke tempat pembeli.

    Jadi, tak semua pengendara boleh menggunakan kendaraan dengan pelat nomor putih tulisan merah. Lebih lanjut pada Pasal 79 Perpol No. 7 Tahun 2021 disebutkan, STCK dan TCKB diberikan kepada badan usaha di bidang penjualan, pembuatan, perakitan, atau impor Ranmor serta lembaga penelitian di bidang Ranmor. Kendaraan yang dilengkapi STCK dan TCKB dioperasionalkan oleh petugas badan usaha dengan menggunakan seragam paling banyak tiga orang.

    (rgr/din)

  • Motor Listrik Dimodifikasi, Tampilannya Jadi Begini

    Motor Listrik Dimodifikasi, Tampilannya Jadi Begini

    Jakarta

    Tak hanya memiliki desain modern dan kekinian, ternyata motor listrik juga keren jika dimodifikasi. Contohnya seperti yang dilakukan kolaborasi tiga talenta juara nasional Honda Modif Contest (HMC) 2023 bersama modifikator kelas atas Indonesia yang lahirkan karya modifikasi pertama dengan menggunakan motor listrik Honda, CUV e: dan Honda ICON e:. Seluruh karya ini hadir di ajang Honda Dream Ride Project (HDRP) 2024.

    Pada HDRP tahun ketujuh, ketiga karya hadir dari tangan kreatif Malik Abdul Azis sebagai National Championship Free For All (FFA) pada ajang Honda Modif Contest (HMC) 2023, Lutvia Facishin sebagai National Champion Sport HMC, serta juara National Champion Matic & Cub HMC 2023 yakni Aditya Chandra.

    Lutvia dan Aditya ditantang buat berkarya menggunakan Honda CUV e: yang telah hadir dengan desain premium futuristis dengan sudut tajam pada beberapa sisi. Sedang Malik ditantang untuk memberikan inspirasi dalam modifikasi Honda ICON e: yang memiliki desain advance, clean, dan smart yang khas kendaraan compact.

    Lutvia memberikan sentuhan gaya Urban Sport pada Honda CUV e; yang mengedepankan sisi gaya jalanan yang sporty dan sentuhan nuansa futuristik. Berbeda gaya dari rekannya, Aditya menghadirkan gaya Low Ride pada Honda CUV e: yang merubah ketinggian suspensi dan penggunaan ukuran ban yang lebih besar sehingga memberikan kesan kekar namun tidak menghilangkan sisi futuristik. Sementara Malik menghadirkan Honda ICON e; bergaya dual purpose dengan mengubah desain swingarm, kemudian sokbreker yang lebih tinggi hingga penggunaan ban semi offroad yang mempertahankan desain bodi compact.

    Para peserta ditantang sejak Desember 2024 untuk mewujudkan karya modifikasi sesuai impian yang diinginkan. Dalam pengerjaan modifikasi ini para peserta mendapatkan kesempatan belajar langsung dari mentor-mentor modifikasi handal seperti Immanuel Prakoso dari Treasure Garege Indra Pratama dari Thrive MC, Franky Mory dari Yasashii Garage, juga pendampingan dari tim teknis AHM. Selain tampilan, para peserta juga dituntut dalam menghadirkan karya modifikasi yang aman dan nyaman saat dikendarai.

    “Honda Dream Ride Project merupakan salah satu komitmen buat mendukung tumbuhnya modifikasi sepeda motor di Indonesia yang sesuai dengan karakter dan mimpi para penggunanya. Tahun ini merupakan pertama kalinya ajang HDRP mengajak peserta untuk memodifikasi dengan menggunakan motor listrik Honda dan karya ini diharapkan mampu menjadi inspirasi para masyarakat, khususnya pecinta modifikasi motor,” ujar General Manager Marketing Planning and Analysis PT Astra Honda Motor (AHM) Andy Wijaya, dalam keterangan resminya.

    Pada Honda Dream Ride Project, para peserta dapat leluasa menghadirkan motor dengan gaya modifikasi yang diinginkan sekaligus memperkaya pengalaman memodifikasi sepeda motor. Pada awal kegiatan ini, para peserta dibimbing melakukan beberapa tahapan modifikasi agar menciptakan hasil yang maksimal, seperti pemilihan konsep, desain modifikasi, pemilihan material, mengatur jadwal pengerjaan, manajemen biaya, hingga aspek keamanan. Motor yang sudah dimodifikasi para peserta lalu diuji kelayakan dan kenyamananya saat dikendarai di sekitar wilayah Yogyakarta.

    “Saya bangga mendapatkan kesempatan dalam Honda Dream Ride Project. Banyak pelajaran yang saya dapati seperti manajemen waktu dalam perencanaan, hingga pengerjakan proses yang detail dalam memodifikasi sepeda motor sesuai impian saya. Saya berharap hasil karya ini dapat menginspirasi para pecinta sepeda motor di Indonesia,” ujar Aditya.

    (lua/dry)

  • Kenapa Harus Ada Pelat Nomor Warna Hijau?

    Kenapa Harus Ada Pelat Nomor Warna Hijau?

    Jakarta

    Selain pelat nomor warna putih, kuning dan merah, di Indonesia juga ada loh pelat nomor kendaraan warna hijau. Buat apa pelat nomor warna hijau dan kenapa harus ada pelat nomor hijau?

    Sejak beberapa tahun ke belakang, ada penggunaan pelat nomor warna hijau. Kalau di China pelat nomor hijau mengartikan bahwa kendaraan itu adalah kendaraan energi baru (termasuk mobil listrik), di Indonesia pelat nomor warna hijau menandakan kendaraan tersebut bebas pajak-pajak.

    Ya, pelat nomor hijau itu bisa ditemukan di kawasan perdagangan bebas atau Free Trade Zone (FTZ) seperti di Kota Batam, Kepulauan Riau. Mobil yang menggunakan pelat nomor hijau di Batam berarti mobil tersebut dibebaskan dari pajak-pajak tertentu.

    Sesuai dengan Peraturan Polri No. 7 Tahun 2021 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor, pelat nomor hijau dengan tulisan hitam digunakan untuk kendaraan bermotor di kawasan perdagangan bebas yang mendapatkan fasilitas pembebasan bea masuk dan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Dalam kawasan FTZ, beberapa jenis pajak seperti bea masuk, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atau Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dapat dibebaskan.

    Bisa dilihat ciri-cirinya kalau mobil yang beredar di Batam tidak dikenakan pajak-pajak tersebut. Ciri khususnya adalah penggunaan pelat nomor. Kendaraan yang dibebaskan pajak di wilayah FTZ menggunakan pelat nomor hijau dengan diakhiri huruf tertentu seperti X, Z atau V.

    “Karena Batam adalah kawasan bebas. Itulah kenapa harganya jauh lebih murah dibanding daerah lain di Indonesia. Ciri khasnya adalah pelat nomor berwarna hijau yang diakhiri dengan huruf tertentu,” demikian dikutip dari akun Instagram resmi KPU Bea Cukai Batam.

    Itu artinya, kendaraan yang menggunakan pelat nomor hijau merupakan kendaraan yang dibeli tanpa bea masuk. Kendaraan tersebut hanya boleh dioperasikan di kawasan FTZ. Jadi, kendaraan pelat hijau tidak boleh keluar ke daerah lain.

    Pelaksanaan kawasan perdagangan bebas itu diatur di Peraturan Menteri Keuangan Nomor 34/PMK 04/2021 tentang pemasukan dan pengeluaran barang ke dan dari kawasan yang telah ditetapkan sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan yang kendaraan bermotornya tidak boleh dioperasionalkan atau dimutasikan ke wilayah Indonesia lain.

    Perlu diketahui, FTZ merupakan area khusus yang dirancang untuk mendukung perdagangan dan investasi. Dengan mengurangi hambatan perdagangan, seperti bea masuk, FTZ menciptakan lingkungan bisnis yang efisien dan kondusif. Oleh karena itu, zona ini mempercepat pertumbuhan ekonomi dan menarik investor. Selain itu, FTZ berfungsi sebagai pusat ekonomi strategis di Indonesia. Secara keseluruhan, zona ini berkontribusi pada pengembangan ekonomi kawasan secara lebih efektif.

    (rgr/dry)

  • Mobil Listrik yang Imut, tapi Beringas!

    Mobil Listrik yang Imut, tapi Beringas!

    Foto Oto

    Hafizh Gemilang – detikOto

    Selasa, 27 Mei 2025 18:37 WIB

    Jakarta – MINI JCW E ini bisa dibilang kecil-kecil cabe rawit! Intip detail desain, performa, dan interior sport khas JCW yang bikin mobil listrik ini beda kelas.

  • Ini yang Baru di Mitsubishi Xpander Cross Facelift

    Ini yang Baru di Mitsubishi Xpander Cross Facelift

    Jakarta

    PT Mitsubsihi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) resmi meluncurkan Mitsubishi Xpander facelift. Apa saja pembaruan pada Mitsubishi Xpander Cross Facelift?

    Pembaruan pada Mitsubishi Xpander Cross kali ini fokus pada desain eksterior, interior dan fitur keamanan. Dengan pembaruan itu, Mitsubishi Xpander Cross diklaim tetap cocok untuk konsumen keluarga modern Indonesia dengan beragam kebutuhan dan aktivitas petualangan hidup.

    Mitsubishi Xpander Cross hadir dengan tampilan yang lebih agresif dan kental karakter SUV yang kokoh dan maskulin memberikan kesan premium yang menarik perhatian.

    Dari segi eksterior, Mitsubishi Xpander Cross menghadirkan desain eksterior yang kokoh dan maskulin. Adapun beberapa hal yang baru pada Mitsubishi Xpander Cross antara lain New Front Exterior Design with Trapezoidal Powerful Grille, New Bold Skid Plate, New rear Exterior, New LED DRL & Turn Lamp design, New Design SUV Alloy Wheel 17″.

    Selain pembaruan tersebut, Mitsubishi Xpander Cross mempertahankan desain eksterior yang kokoh dan fungsional dengan roof rail yang multifungsi dan ground clearance yang tinggi.

    Dari sisi interior, Mitsubishi Xpander Cross memiliki pembaruan new color interior black and burgundy with I/P & Door stitching, and wood grain ornament detail; New 10″ SDA; New 3 Adjustable Headrest in 2nd row; serta New MID 8″ LCD Meter.

    Selain itu, Mitsubishi Xpander Cross mempertahankan fitur-fitur seperti Keyless Operating System (KOS) + Start Stop Engine Button; Multi Around Monitor, Wireless Charger, 2nd Row USB Ports; Digital AC; Micron Air Filtration; Horizontal Axis Design Dashboard with Soft Pad Material; Multifunction Storages and Seat Back Pockets; Instrument Panel Side Pocket; Floor Console with Armrest; dan 2nd Row Armrest with Cup Holder.

    Dari sektor keamanan, kini Mitsubishi Xpander Cross memiliki enam buah airbag.

    Sementara itu, Mitsubishi Xpander Cross mengusung mesin 1.5 MIVEC DOHC 16 Valve dengan pilihan transmisi CVT. Mitsubishi mengklaim Xpander Cross tangguh dipakai di berbagai medan dari perkotaan, rute luar kota, hingga semi off-road. Mobil ini dilengkapi struktur body RISE; ABS, EBD with Brake Assist; HSA; ASC; ESS; Fungsi Tilt and Telescopic Steering di roda kemudi; serta Pedestrian Protection.

    “Kami berharap penyegaran dan pembaruan yang dilakukan pada New Xpander dan New Xpander Cross, serta program penjualan dan purnajual menarik yang ditawarkan, dapat lebih memudahkan penerimaan konsumen, termasuk dalam proses kepemilikan model-model ini, sehingga dapat menemani konsumen dalam memberdayakan setiap perjalanan pemilik mobil Mitsubishi Motors dengan penuh percaya diri,” kata Atsushi Kurita, President Director PT MMKSI.

    (rgr/dry)

  • Wujud Fazzio Kalcer Kesukaan Zee JKT48, Manis nan Imut!

    Wujud Fazzio Kalcer Kesukaan Zee JKT48, Manis nan Imut!

    Wujud Fazzio Kalcer Kesukaan Zee JKT48, Manis nan Imut!

  • Lengah Dikit, Pikap Buatan Cikande Sudah Diproduksi 12 Ribu Unit

    Lengah Dikit, Pikap Buatan Cikande Sudah Diproduksi 12 Ribu Unit

    Jakarta

    Pikap ringan ‘buatan’ Cikande, Banten, DFSK Super Cab mencatat pencapaian impresif di Indonesia. Karuan saja, sejak pertama dikenalkan delapan tahun lalu, kendaraan tersebut sudah diproduksi sebanyak 12 ribu unit!

    Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile, Cing Hok Rifin mengaku bangga dengan pencapaian tersebut. Menurutnya, DFSK Super Cab dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis, mulai dari logistik dan pertanian hingga usaha kecil dan menengah.

    “Pencapaian penjualan DFSK Super Cab sebanyak 12 ribu unit merupakan bukti kerja keras dan dedikasi seluruh tim kami, mulai dari produksi hingga penjualan dan layanan purnajual,” ujar Cing Hok Rifin melalui rilis resmi, dikutip Selasa (27/5).

    “Hal ini mencerminkan kepercayaan yang kuat dari konsumen dan pelaku usaha Indonesia terhadap produk kami. Super Cab merupakan wujud komitmen kami untuk menyediakan solusi transportasi yang andal dan efisien guna mendukung pertumbuhan ekonomi bangsa ini,” tambahnya.

    Produksi DFSK Super Cab tembus 12 ribu unit. Foto: Dok. DFSK

    DFSK Super Cab pertama kali menyapa konsumen di Indonesia pada 2017. Kendaraan tersebut bersaing dengan nama-nama besar di kelasnya, seperti Suzuki Carry hingga Daihatsu Gran Max. Meski demikian, mereka membuktikan mampu menghadapi persaingan.

    DFSK Super Cab saat ini dibanderol mulai dari Rp 153 jutaan dengan status on the road Jakarta. Nominal tersebut sudah termasuk garansi produk selama tiga tahun atau 120 ribu km dan perawatan gratis selama lima tahun atau 150 ribu km.

    Sebagai catatan, pikap ringan tersebut punya dimensi bak sepanjang 2.470 mm, lebar 1.670 mm dan tinggi 240 mm. Sedangkan total dimensinya 4.440 mm x 1.810 mm x 1.890 mm. Kemudian daya tampung maksimumnya 1,2 ton.

    Super Cab menggunakan mesin DK15 1.500cc dengan teknologi Dual VVT. Pembekalan tersebut membuat kendaraan mampu menghasilkan tenaga 102 PS dan torsi 140 Nm.

    (sfn/dry)

  • Segini Harga Honda HR-V Bekas Keluaran Tahun 2022

    Segini Harga Honda HR-V Bekas Keluaran Tahun 2022

    Jakarta

    Harga Honda HR-V bekas keluaran tahun 2022 masih terbilang tinggi. Ada beberapa yang menjualnya dengan harga Rp 300 jutaan. Simak lengkapnya berikut.

    Honda HR-V masih sangat perkasa di segmen SUV kompak. Meski dihadang banyak rival, nyatanya HR-V masih laris manis. Soal harga bekasnya juga masih cukup baik. Dilihat detikOto dalam situs jual mobil online, HR-V tahun 2022 harganya masih di kisaran Rp 300 jutaan ke atas.

    Harga Honda HR-V Bekas

    Contohnya untuk HR-V varian E, ada yang menjualnya seharga Rp 350 juta. Ada juga varian SE berusia 3 tahun harganya 320 jutaan. Varian RS pun harganya terbilang masih bagus. Ada HR-V varian RS seken dengan banderol Rp 380 juta.

    Memang berapa harga barunya? Dalam laman Honda Indonesia, Honda HR-V paling murah ditawarkan seharga 392,1 juta sementara yang termahal tembus Rp 551,4 juta. Adapun kalau berkaca dari data penjualan wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), HR-V terlaris adalah varian SE yang dibanderol Rp 433,5 juta.

    Di segmen SUV kompak, Honda HR-V merupakan rajanya. SUV berkapasitas lima penumpang itu sanggup mempertahankan posisinya meski mendapat kepungan dari para pendatang baru. Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy, menjelaskan HR-V bukan hanya memikat masyarakat Indonesia namun juga di berbagai negara. Menurut Billy, ada beberapa daya tarik yang ditawarkan HR-V dari sisi desain maupun fitur.

    “Dari design yang stylish, fitur, performa engine yang sangat baik sangat cocok untuk kebutuhan konsumen di mana pun. Didukung juga oleh pelayanan purnajual yang mudah dan resale value yang sangat baik,” kata Billy beberapa waktu lalu.

    Kata Billy, Honda HR-V memiliki konsumennya tersendiri. Konsumen HR-V itu adalah mereka yang sudah memiliki kepercayaan atas sebuah merek, dalam hal ini Honda.

    “Mereka yang percaya atas reputasi sebuah brand dan memahami kualitas suatu mobil berdasarkan style, performa dan juga design yang timeless,” ungkap Billy.

    Spesifikasi Honda HR-V

    Bicara spesifikasi mesinnya Honda HR-V tipe RS dibekali kapasitas mesin 1.5L VTEC Turbo yang bisa memuntahkan tenaga 177 PS di 6.000 rpm, dan torsi 240 Nm pada 4.500 rpm. Sedangkan trim di bawahnya menggunakan 1.5L I-VTEC DOHC dengan klaim tenaga 121 PS di 6.800 rpm, dan torsi 145 Nm, dapur pacu ini juga disebut sudah dipakai pada BR-V dan City Hatchback. Semua varian menggunakan transmisi CVT.

    Honda HR-V telah dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan standar tinggi lainnya, seperti Honda LaneWatch, 4 Airbags, struktur rangka G-CON + ACE dengan Side Impact Beam, teknologi pengereman ABS + EBD + BA, Hill Start Assist, Hill Descent Control, Vehicle Stability Assist, Electric Parking Brake, Auto Brake Hold, dan Emergency Stop Signal, serta Seatbelt Reminder untuk setiap baris kursi.

    (dry/rgr)

  • 70 Persen Penjualan Daihatsu di Indonesia Disumbang Mobil Manual

    70 Persen Penjualan Daihatsu di Indonesia Disumbang Mobil Manual

    Jakarta

    Konsumen Daihatsu di Indonesia terbilang unik. Sebab, selagi pasar kendaraan bergerak ke arah automatic atau otomatis, penjualan mereka justru didominasi mobil-mobil manual! Kok bisa, ya, detikers?

    Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sri Agung Handayani mengatakan, 70 persen penjualan mereka di Indonesia masih disumbang mobil manual. Meski angkanya cukup mengherankan, namun dia menegaskan, situasi pasar di Tanah Air kurang lebih memang demikian.

    “Komposisi penjualan (mobil) nasional kayaknya masih 60 banding 40 persen. Kita justru lebih besar, 70 banding 30 persen. Nah, 70 persennya itu mobil manual,” ujar Sri Agung Handayani saat ditemui wartawan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini.

    Daihatsu Sigra. Foto: Luthfi Anshori/detikcom

    Agung kemudian menjelaskan, ada beberapa model yang varian manualnya justru lebih laris dibandingkan matik. Misalnya, kata dia, seperti Daihatsu Sigra dan Ayla.

    “Sigra-nya manual, Ayla-nya manual, Xenia-nya yang laku manual, Terios-nya juga manual. Kebetulan di beberapa kota kita ada market leader, didominasi oleh manual,” tuturnya.

    Menurut Agung, di beberapa daerah, masih ada konsumen yang terbiasa mengendarai mobil manual. Selain itu, kendaraan tersebut juga dipercaya lebih cocok dipakai di medan-medan berat.

    “Kalimantan sebagian besar ada posisi leader, di Bali Terios nomor satu market leader, karena jalannya nanjak, makanya mereka juga mencari yang penggerak roda belakang,” ungkapnya.

    Daihatsu Terios baru Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

    Di kesempatan yang sama, Agung juga mengungkap total penjualan mobil Daihatsu selama 47 tahun di pasar Indonesia. Tak main-main, perusahaan asal Jepang tersebut sudah menjual 3,7 juta unit kendaraan sejak 1978.

    Agung mengurai mobil Daihatsu seperti apa yang paling diminati konsumen di Indonesia. Menurutnya, kendaraan tersebut berasal dari segmen penumpang bermesin kompak dan mobil komersial ringan seperti Daihatsu Gran Max.

    “Kalau Daihatsu terkenal dengan compact car-nya ya. Jadi kita pernah berangkat dari mobil kecil 660cc sampai sekarang kita beranjak ke 1.500cc. Kedua, mobil yang diminati adalah mobil untuk keluarga di passenger car, jadi kayak Sigra atau Xenia. Kalau untuk kelas komersial, masih didominasi pikap low,” kata dia.

    (sfn/dry)

  • Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025, Bezzecchi Melesat

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025, Bezzecchi Melesat

    Jakarta

    Klasemen pebalap usai MotoGP Inggris 2025 bisa Anda simak di sini. Marco Bezzecchi yang menjuarai MotoGP Inggris 2025 berhasil melesat naik tiga tingkat di klasemen sementara MotoGP 2025. Sementara Fabio Quartararo yang gagal finis di Sirkuit Silverstone harus turun satu tangga di papan klasemen.

    Perlahan namun pasti, pebalap Aprilia Racing mulai menunjukkan tajinya sebagai penantang Ducati. Buktinya, pebalap andalan mereka Marco Bezzecchi sukses menjuarai balapan di tanah Britania akhir pekan lalu. Padahal Bezzecchi start balapan dari posisi yang kurang nyaman, yakni dari urutan ke-11.

    Dengan skill memadai, ditunjang motor balap yang mumpuni, Bezzecchi berhasil menuntaskan 19 lap MotoGP Inggris 2025, dengan catatan waktu 38 menit 16,037 detik. Bezz unggul 4,088 detik dari Johann Zarco yang menyegel tempat kedua dan lebih baik 5,929 detik dari Marc Marquez yang susah payah meraih podium ketiga.

    Tambahan 25 poin di balapan utama bikin posisi Bezzecchi melesat ke urutan ketujuh dengan koleksi sementara 69 poin. Kemudian Marquez nyaman di puncak dengan 196 poin, unggul 24 poin dari adiknya, Alex Marquez di urutan kedua dengan 172 poin.

    Zarco yang finis ketiga pun sukses mengerek posisinya naik satu tangga di klasemen ke urutan lima dengan koleksi sementara 97 poin. Lalu Francesco Bagnaia yang gagal finis karena crash di Inggris harus tertahan di urutan ketiga dengan koleksi 124 poin.

    Pebalap andalan Yamaha, Fabio Quartararo, harus turun satu peringkat ke urutan kedelapan. Quartararo gagal finis di Sirkuit Silverstone usai motornya mengalami kendala pada bagian komponen ride height device. Padahal saat itu El Diablo sedang memimpin balapan dengan keunggulan waktu 5 detik dari Bezzecchi.

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025

    1. = Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25) 196
    2. = Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24) 172 (-24)
    3. = Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25) 124 (-72)
    4. = Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24) 98 (-98)
    5. ^1 Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V) 97 (-99)
    6. ˅1 Fabio di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25) 88 (-108)
    7. ^3 Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25) 69 (-127)
    8. ˅1 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 59 (-137)
    9. = Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) 58 (-138)
    10. ˅2 Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)* 56 (-140)
    11. ^1 Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 45 (-151)
    12. ˅1 Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* 43 (-153)
    13. = Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) 38 (-158)
    14. = Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) 34 (-162)
    15. = Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 31 (-165)
    16. ^1 Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) 29 (-167)
    17. ˅1 Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) 26 (-170)
    18. = Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25) 19 (-177)
    19. = Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V) 18 (-178)
    20. = Takaaki Nakagami JPN Honda Test Rider (RC213V) 10 (-186)
    21. = Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25) 8 (-188)
    22. = Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1) 3 (-193)
    23. = Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1) 2 (-194)

    (lua/dry)