Category: Detik.com Otomotif

  • Wuling Cortez Darion Diproduksi Kuartal Keempat 2025, Sasar Konsumen Ini

    Wuling Cortez Darion Diproduksi Kuartal Keempat 2025, Sasar Konsumen Ini

    Jakarta

    Wuling Cortez Darion resmi diluncurkan di GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2025. Mobil yang tersedia dalam pilihan EV dan PHEV itu baru akan diproduksi pada kuartal keempat 2025. Ini segmen konsumen yang diincar.

    “Untuk harga masih kami hitung agar bisa memberikan yang terbaik buat semuanya. Range harga, EV di Rp 400 jutaan dan PHEV di range Rp 500 jutaan. Kita mulai produksi di kuartal keempat dan pengiriman juga di kuartal keempat,” kata Marketing Operation Director Wuling Motors Ricky Christian.

    Latar belakang hadirnya Wuling Cortez Darion menyusul perayaan ulang tahun kedelapan Wuling di Indonesia. Memanfaatkan momentum tersebut, Wuling ingin menghadiahi masyarakat Indonesia, sebuah mobil MPV yang sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia.

    Mobil ini hadir dengan konfigurasi 7-seater dan captain seat. Akses masuk pun semakin mudah melalui fitur auto comfort sliding door, dan tak ketinggalan ada electric sunroof yang menambah kesan lapang dan mewah di kabin.

    “Tentu karena ini mobil keluarga, maka segmen umurnya pun di atas 30 tahun ya, di mana sudah memiliki keluarga menengah atau keluarga mature ya. Sedangkan demografi area tidak ada yang khusus, kami tetap kembangkan untuk semua pasar karena Wuling juga didukung oleh 150 cabang di Indonesia dan saya rasa bisa menjangkau seluruh masyarakat Indonesia,” tambah Ricky.

    Sebagai informasi, Cortez Darion PHEV menggunakan mesin 1.500 cc dedicated hybrid dengan motor drive, bertenaga 150 kW. Motor listrik di mobil ini bisa menempuh jarak hingga 125 km (CLTC) dan kombinasi mesin bensin + baterainya bisa tempuh jarak hingga lebih dari 1.000 km. Karena ini mobil PHEV, maka baterainya bisa dicas secara independen dengan DC Charging CCS2, di mana 30%-80% bisa diisi hanya dalam waktu 30 menit.

    Sementara untuk varian listrik full baterai alias BEV, ditenagai drive motor 150 kW yang bisa menempuh jarak hingga 540 km (CLTC). Baterai mobil listrik ini bisa dicas ulang 30%-80% dalam waktu 30 menit.

    (lua/dry)

  • Honda Rilis CRF 150L Terbaru, Harga Rp 37 Jutaan

    Honda Rilis CRF 150L Terbaru, Harga Rp 37 Jutaan

    Jakarta

    PT Astra Honda Motor (AHM) menghadirkan tampilan baru New CRF 150L di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 dengan penyematan pilihan kombinasi warna dan striping terbaru. Warna baru ini bikin CRF 150L makin kental aura motocross-nya.

    New CRF 150L yang memiliki empat varian warna terlihat semakin sporty dan tangguh dengan pengadopsian grafis desain stripe yang beda dengan warna bodi sepeda motor. Warna andalan New CRF 150L yakni Extreme Red hadir dengan ciri khas warna bodi dan jok berkelir merah sebagai identitas sepeda motor Honda.

    Varian warna Extreme Black dan Extreme Green dibalut desain grafis stripe berupa garis tebal dan tegas yang mencerminkan kesan urban, cocok tampil di jalanan perkotaan. Pada varian warna Extreme White, New CRF 150L dihadirkan dengan stripe terbaru yang memberikan kesan klasik bagi para pecinta motor sport yang ingin tampil beda.

    New Honda CRF 150L Foto: Dok. Astra Honda Motor (AHM)

    Selain perubahan striping, sepeda motor on-off sport New CRF 150L yang tangguh untuk segala medan tersebut kini memiliki kombinasi warna baru di varian warna Extreme White yang memadukan warna bodi putih dengan seat cover merah. Sedangkan pada pilihan Extreme Black mendapatkan penyegaran melalui kombinasi warna bodi hitam bersama seat cover hitam.

    “Tampilan baru New CRF 150L terbaru merupakan upaya kami memenuhi keinginan konsumen pecinta sepeda motor on-off sport untuk tampil beda. Tidak hanya cocok untuk pecinta off-road, kombinasi warna dan striping baru pada model ini juga dapat menjadi kebanggaan bagi konsumen perkotaan,” ujar Direktur Marketing AHM Octavianus Dwi.

    New Honda CRF 150L dipasarkan dengan harga OTR (On The Road ) DKI Jakarta Rp 37.705.000. Di luar ubahan warna, New CRF 150L ini tetap mengusung spek mesin yang sama, yakni 150 cc, SOHC, PGM-FI dengan tenaga maksimum 9,51 kW (12,91 PS) pada 8.000 rpm dan torsi maksimum 12,43 Nm (1,27 kgf.m) di 6.500 rpm.

    New Honda CRF 150L Foto: Dok. Astra Honda Motor (AHM)

    New CRF 150L dilengkapi suspensi Showa model terbalik inverted front suspension berukuran diameter pipa 37 mm dan panjang stroke 225 mm. Tampilan makin gagah dan berkelas dengan penyematan warna emas pada tabung suspensi.

    Sementara itu, suspensi belakang dilengkapi sistem Pro-link dengan jarak main (travel axle) 207 mm demi pengendalian terbaik dan stabil di berbagai kondisi. Swing Arm di varian Extreme Red hadir dengan warna Silver, sedangkan untuk tiga varian lainnya disematkan warna hitam.

    Di sektor ban, model ini dilengkapi pelek aluminium ukuran 21 inchi (depan) dan 18 inchi (belakang) yang ringan dengan kekuatan optimal. Dibalut dengan ban dual purpose yang dapat diandalkan untuk menghadapi berbagai medan. Wavy disc brake-nya membuat New CRF 150L menjanjikan pengereman optimal dengan diameter 240 mm (depan) dan 220 mm (belakang), diklaim paling besar di kelasnya.

    (lua/dry)

  • Tampang Jaecoo J7, Dijual Mulai Rp 499 Jutaan

    Tampang Jaecoo J7, Dijual Mulai Rp 499 Jutaan

    Foto Oto

    Rifkianto Nugroho – detikOto

    Senin, 28 Jul 2025 19:04 WIB

    Tangerang – Jaecoo resmi merilis harga jual dari J7 Series di ajang GIIAS 2025. Sub merek dari Chery ini, menjual SUV premium 5-seater dengan harga mulai Rp 499 jutaan.

  • Baru Meluncur, SPK Mitsubishi Destinator Tembus Segini

    Baru Meluncur, SPK Mitsubishi Destinator Tembus Segini

    Jakarta

    Mitsubishi Destinator jadi primadona baru untuk pasar Sport Utility Vehicles (SUV) tiga baris. Baru 11 hari debut global di Indonesia, pemesanan Destinator sudah tembus ribuan unit.

    “Sampai hari minggu, nasional SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) sudah didapatkan 2.000 SPK,” kata President Director PT MMKSI, Atsushi Kurita di ICE BSD City, Tangerang, Senin (28/7/2025).

    Mitsubishi punya target khusus untuk Destinator selama pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, selama lima hari pameran digelar, targetnya sudah tercapai lebih dari 50 persen.

    “GIIAS sampai tadi malah sudah 550 SPK, dari target 1.000 selama GIIAS,” tambah dia.

    Dalam pameran GIIAS 2025, Mitsubishi mengumumkan harga SUV anyarnya Destinator. Ada tiga varian Mitsubishi Destinator yang ditawarkan di Indonesia yaitu GLS, Exceed, dan Ultimate. Harga Destinator cukup menarik. Premium SUV ini ditawarkan mulai Rp 385 juta hingga yang termahal Rp 465 juta.

    “Mendapatkan respons bagus dari masyarakat karena menciptakan segmen baru premium family SUV yang menggabungkan ketangguhan SUV dan kenyamanan MPV,” kata Kurita.

    Mitsubishi cukup optimis dengan kehadiran Destinator. Mobil ini dipatok bisa terjual 1.000 unit per bulan. Terlebih dengan banderol harga yang menarik diharapkan bisa memikat lebih banyak konsumen. Diharapkan juga keberadaan Destinator bisa mengerek penjualan Mitsubishi di Tanah Air sekaligus meningkatkan pangsa pasar merek tiga berlian tersebut.

    “Target tahunan Destinator dari Agustus kemarin, sampai fiskal year 2025 maret 10.000 unit (8 bulan) dari Agustus sampe Maret (tahun depan). Kalau 12 bulan, targetnya Destinator bisa 15.000-17.000 unit,” kelas dia.

    (riar/dry)

  • Mobil Compact Irit BBM, Kapan Masuk Indonesia?

    Mobil Compact Irit BBM, Kapan Masuk Indonesia?

    Jakarta

    Daihatsu di Jepang telah meluncurkan mobil compact hemat bahan bakar, Daihatsu Move, generasi ketujuh. Intip spek dan kemungkinan masuk pasar Indonesia.

    Daihatsu Move mengadopsi desain baru. Kini, Daihatsu Move hadir dengan sliding door atau pintu geser. Di Jepang, Daihatsu Move menjadi mobil kei car, atau program mobil kecil hemat BBM di negara itu.

    Dimensi Ringkas

    Sebagai kei car, Daihatsu Move memiliki dimensi yang ringkas. Panjangnya cuma 3.395 mm, kemudian jarak sumbu roda 2.460 mm, sedikit lebih panjang dari sebelumnya. Secara keseluruhan, mobil ini punya dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.670 mm.

    DesainDaihatsu Move Foto: Daihatsu

    Salah satu peningkatan yang paling menonjol adalah penambahan pintu geser belakang, sebuah fitur yang menambah dosis kepraktisan.

    Pada bagian eksterior depan, Daihatsu Move mendapatkan wajah yang lebih ramping dengan lampu depan yang semakin tipis, kisi-kisi yang terlihat lebih baru, dan intake bumper sporty supaya lebih dekoratif.

    Profil samping sekarang terlihat lebih tajam dan lebih terpahat. Sementara bagian belakangnya terlihat sederhana tanpa banyak embel-embel tarikan garis.

    Interior

    Kecil namun praktis, begitu kabin dari Move dirancang. Daihatsu Move dapat menampung empat orang. Mobi ini berfokus pada kenyamanan sehari-hari, dengan banyak solusi kompartemen penyimpanan.

    Daihatsu Move Foto: Daihatsu

    Saat kursi depan dilipat rata, dan digabungkan dengan jok belakang hingga merebah, kombinasi ini bisa menciptakan tempat tidur darurat untuk tidur siang di tengah perjalanan atau kemah tipis-tipis.

    Mesin

    Di balik kapnya, Daihatsu Move dibekali mesin bensin 658 cc. Mesin tanpa turbo bisa menyemburkan tenaga hingga 51 hp (38 kW / 52 PS), sementara versi turbocharged yang ditemukan pada trim RS menghasilkan 63 hp (47 kW / 64 PS).

    Seperti kebanyakan mobil kei, Move tersedia dalam konfigurasi 2WD dan 4WD, dan setiap versi menggunakan gearbox CVT.

    Daihatsu Move Foto: DaihatsuKonsumsi BBM Irit

    Sebagai mobil kei car, Daihatsu Move menawarkan efisiensi bahan bakar. Paling iritnya, Daihatsu Move diklaim bisa mencapai 25,3 km/liter.

    Keiritan bahan bakar mobil ini didapat berkat penggunaan mesin kecil, transmisi CVT, kontrol regeneratif alternator, serta start/stop engine otomatis.

    Harga

    Daihatsu Move RS mendapatkan pengaturan suspensi yang lebih sporty. Mobil ini pakai velg berukuran 15 inci.

    Harga Daihatsu Move dijual mulai dari ¥1,358,500 (Rp 153 jutaan) untuk versi 2WD dan mencapai ¥2,044,000 (Rp 231 jutaan) untuk trim tertinggi penggerak 4WD.

    Kapan Masuk Indonesia?

    Perlu diketahui, Daihatsu Move adalah mobil jenis kei car yang dijual di Jepang. Sepertinya kecil kemungkinan mobil ini dijual di Indonesia secara resmi oleh APM Daihatsu. Apalagi mobil ini mengandalkan mesin kecil, 658 cc, yang menjadi ciri khas kei car di Jepang. Tampaknya mesin kecil tersebut kurang cocok untuk digunakan di jalanan Indonesia.

    Daihatsu memang beberapa kali memamerkan kei car, salah satunya Daihatsu Move, di pameran otomotif Indonesia. Tapi, kei car itu hanya menjadi pajangan, tidak untuk dijual.

    (rgr/dry)

  • MINI JCW 66 Collection Eksklusif, Cuma 16 Unit untuk Indonesia

    MINI JCW 66 Collection Eksklusif, Cuma 16 Unit untuk Indonesia

    MINI JCW 66 Collection Eksklusif, Cuma 16 Unit untuk Indonesia

  • BYD Atto 1 Terlalu Murah, Pedagang Mobil Bekas Mulai Panik

    BYD Atto 1 Terlalu Murah, Pedagang Mobil Bekas Mulai Panik

    Jakarta

    Kemunculan BYD Atto 1 di pasar otomotif Indonesia membuat pedagang mobil bekas mulai panik dan ketar-ketir. Sebab, sebagai kendaraan baru, mobil listrik tersebut dianggap terlalu murah!

    Di Indonesia, BYD Atto 1 yang semula bernama BYD Seagull dibanderol mulai Rp 195 juta dengan status on the road Jakarta. Kendaraan bergaya city car tersebut bukan hanya mengancam LCGC atau entry level EV, melainkan juga mobil bekas di pasaran.

    Disitat dari CNBC Indonesia, sejumlah pedagang mobil bekas di WTC Mangga Dua, Jakarta Utara, mulai resah dengan kemunculan BYD Atto 1 di Tanah Air. Menurut mereka, harga produk itu sudah mepet-mepet kendaraan bekas.

    “Agak khawatir sih dengan adanya mobil-mobil baru yang menawarkan harga murah dan fitur yang didapat tergolong komplit. Misal harganya Rp 200 jutaan, itu sudah dapat mobil baru dan fiturnya sudah mendekati harga Rp 200 juta ke atas, itu yang bikin kita jadi kurang dilirik,” ujar Emi sebagai salah satu pedagang mobil bekas di WTC Mangga Dua, dikutip Senin (28/7).

    BYD Atto 1. Foto: Doc. BYD

    Meski demikian, kata Emi, GIIAS 2025 baru saja dimulai. Dia ingin melihat bagaimana animo pameran tersebut ke depannya. Kalau makin ramai, maka dia makin khawatir.

    “Tapi ya kita lihat dulu ya animonya. Kan GIIAS masih hari pertama, nanti kalau sudah beberapa hari, sudah terlihat bagaimana animonya. Kalau ramai, ya kita khawatir,” tambah Emi.

    Pedagang mobil bekas lainnya, Roy juga mengaku, kemunculan BYD Atto 1 membuatnya sangat khawatir. Sebab, dengan harganya yang tak sampai Rp 200 juta, kendaraan listrik tersebut sudah mengusung fitur selayaknya mobil Rp 300 jutaan.

    “Ada kekhawatiran ya, karena kalau harganya Rp 150 juta hingga Rp 200 juta, tapi dapat fitur yang ada di mobil seharga Rp 300 juta ke atas, ya bagaimana orang tidak tertarik?” kata Roy.

    BYD Atto 1 Foto: Dok. BYD Motor Indonesia

    Namun menurutnya, hal tersebut tergantung pada merek atau brand mobil, karena pemain baru biasanya belum memiliki pengalaman yang cukup.

    “Konsumen biasanya membeli mobil tergantung seberapa mudah mencari suku cadang, ya intinya sudah punya nama lah, brand-nya sudah dikenal banyak orang. Jadi yang kami khawatirkan yaitu pemain lama, tapi berani pasang harga murah,” kata Roy.

    Sebagai catatan, BYD Atto 1 tersedia dalam dua varian berbeda, yakni Dynamic seharga Rp 195 juta dan Premium yang Rp 40 juta lebih mahal. Keduanya berstatus on the road Jakarta.

    BYD Atto 1 varian Dynamic menggunakan baterai Blade 30,08 kwh dengan jarak tempuh maksimum 300 km. Sementara varian Premium mengadopsi baterai Blade 38,88 kwh dengan jangkauan puncak 380 km.

    BYD Atto 1 menggunakan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 75 kw, torsi 135 Nm dan kecepatan maksimum 120 km/jam. Sedangkan untuk berakselerasi dari nol ke 50 km/jam hanya memerlukan waktu 4,9 detik.

    (sfn/rgr)

  • Geely EX5 Ringsek usai Terlibat Kecelakaan Beruntun, Bemper Belakang Lepas

    Geely EX5 Ringsek usai Terlibat Kecelakaan Beruntun, Bemper Belakang Lepas

    Jakarta

    Bodi belakang Geely EX5 ringsek usai terlibat kecelakaan beruntun. Kerusakan di sisi kiri belakang mobil tampak parah, bahkan bempernya terlepas.

    Mobil listrik Geely EX5 terlibat kecelakaan beruntun dengan Honda CR-V. Dilihat detikOto dalam foto yang dibagikan akun X TMCPolda Metro Jaya, akibat kecelakaan itu kondisi belakang kiri Geely EX5 ringsek parah. Lampunya nyaris pecah, namun bokongnya ringsek. Bagian bemper juga terlepas dari tempatnya. CR-V juga kondisinya ringsek di bagian depan. Sekilas tampak kapnya terbuka.

    “Telah terjadi kecelakaan lalu lintas beruntun di jalan tol JORR tepatnya KM 49.800 A Bintara arah Cakung yang melibatkan tiga kendaraan,” demikian keterangan di akun X TMC Polda Metro Jaya pada 27 Juli 2025.

    Tak dijelaskan lebih detail soal kronologi kejadian. Namun yang jelas, kecelakaan beruntun sudah seringkali terjadi. Tak jarang bahkan menimbulkan korban jiwa. Dari kejadian itu setidaknya mengingatkan agar pengendara tetap waspada supaya bisa terhindar dari kecelakaan beruntun.

    Geely EX5 ringsek usai kecelakaan beruntun Foto: X TMC Polda Metro JayaCara Menghindari Kecelakaan Beruntun

    Ada sejumlah faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan beruntun di jalan tol. Salah satu pemicunya karena pengendara yang tidak mau menjaga jarak aman.

    Sebenarnya, ada cara untuk mencegah terjadinya tabrakan beruntun di jalan tol, yakni dengan menerapkan rumus tiga detik. Apa maksudnya? Simak penjelasannya secara lengkap dalam artikel ini. Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan, setiap pengendara yang melintas di jalan tol wajib menjaga jarak aman. Oleh karenanya, gunakan rumus tiga detik di jalan tol.

    Rumus perhitungan waktu ini berfungsi untuk meminimalisir dan menghindari bahaya kecelakaan di jalan tol, khususnya karena kurang menjaga jarak aman dengan pengendara lain.

    Apa maksud dari rumus tiga detik di jalan tol? Jadi, pengendara wajib menjaga jarak dengan perhitungan tiga detik. Caranya mudah, temukan patokan yang cukup besar dan tidak bergerak di sepanjang jalan. Bisa pohon, tiang lampu, ataupun benda lainnya.

    Ketika kendaraan di depan telah melewati patokan yang telah kamu tentukan, mulai hitung dalam hati dengan angka 1.000 dan 1, 1.000 dan 2, lalu 1.000 dan 3. Pastikan kendaraanmu melewati patokan yang sama pada akhir hitungan. Jika sudah tepat maka detikers telah memenuhi jarak yang aman yakni selama tiga detik.

    Menurut BPJT, rumus tiga detik di jalan tol sudah sesuai dengan reaksi pengemudi. Jadi, waktu 1,5-2 detik merupakan lama waktu persepsi manusia sebagai pengendara dalam mengemudikan kendaraannya dan melihat kendaraan lain di depan pada saat melakukan pengereman mendadak.

    Lalu, butuh waktu sekitar 0,5-1 detik bagi seorang pengendara mendapatkan reaksi secara cepat untuk menghentikan kendaraan dengan tenang sesuai jarak aman berkendara. Cara ini agar tidak menabrak kendaraan di depannya yang telah melakukan pengereman mendadak.

    “Penghitungan rumus 3 detik tersebut diharapkan untuk tetap menjaga jarak aman saat mengerem kendaraan mendadak, sehingga kendaraan tidak langsung menabrak kendaraan di depan, begitu pun kendaraan di belakang yang juga menjaga jarak dengan aman,” sebut BPJT.

    “Dibutuhkan fokus yang cukup tinggi saat berkendara di Jalan Tol serta jangan lengah saat sedang mengemudikan kendaraan. Pastikan kendaraan dalam kondisi aman dan tetap patuhi aturan berkendara dengan benar,” lanjutnya.

    (dry/rgr)

  • Balapan Seru Mobil Tanpa Mesin di Bolivia

    Balapan Seru Mobil Tanpa Mesin di Bolivia

    Balapan Seru Mobil Tanpa Mesin di Bolivia

  • Intip Subaru Forester Terbaru di GIIAS 2025

    Intip Subaru Forester Terbaru di GIIAS 2025

    Intip Subaru Forester Terbaru di GIIAS 2025