Category: Detik.com Otomotif

  • Chery J6 Hasil Modifikasi Cellos ZXZ Akan Dibagikan Gratis!

    Chery J6 Hasil Modifikasi Cellos ZXZ Akan Dibagikan Gratis!

    Jakarta

    Tak cuma hadir dalam wujud standar, ada satu Chery J6 yang tampil beda di panggung Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.

    Mobil listrik offroad membawa livery api ini, ternyata hasil modifikasi content creator Cellos ZXZ bersama National Modificator & Aftermarket Association (NMAA). Menariknya, mobil ini akan dibagikan secara gratis di acara IMX 2025 mendatang.

    Chery J6 Modifikasi Cellos ZXZ dan NMAA Foto: Septian Farhan Nurhuda

    Tampilan Chery J6 ini jauh dari standar pabrikan. Dengan cat warna khusus racikan Belkote Paints, finishing Wet Gloss, serta velg Rotiform dari Mega Arvia, mobil ini memancarkan kesan gagah dan dinamis.

    Sistem pencahayaan juga ditingkatkan lewat kolaborasi Dan’s Motor dan Saber Industries, sementara aksesori offroad dari Pionir Jip memperkuat karakter tangguhnya.

    Interior mobil listrik ini juga dirombak total oleh Ferari Cibubur. Nuansa merah menyala yang digunakan membuat tampilannya lebih berani, sesuai dengan karakter khas Cellos ZXZ.

    “J6 adalah salah satu mobil paling ikonik dari Chery, jadi kami sandingkan dengan IMX yang identik dengan kreativitas anak muda. J6 bisa di-explore sesuai preferensi masing-masing,” ujar Rifki Setiawan, Head of Brand PT Chery Sales Indonesia.

    Chery J6 Modifikasi Cellos ZXZ dan NMAA Foto: Septian Farhan Nurhuda

    Diklaim, mobil ini adalah salah satu dari dua unit Chery J6 RWD yang dibeli langsung oleh Cellos dari PT Chery Sales Indonesia (CSI). Satu unit digunakan untuk keperluan pribadi, sementara satu lagi dipersembahkan untuk program Supergiveaway On The Spot yang menjadi ciri khas IMX setiap tahunnya.

    Perlu diketahui bahwa IMX merupakan Indonesia Modification and Lifestyle Expo. Tahun ini acara yang banyak menampilkan mobil modifikasi tersebut akan berlangsung pada 10-12 Oktober di ICE BSD.

    “Tahun ini kami bekerja sama dengan Chery Indonesia, menghadirkan mobil listrik impian anak muda Chery J6 yang sudah dimodifikasi berkualitas oleh tim NMAA bersama dengan creator Cellos ZXZ. Jangan sampai ketinggalan untuk mendapatkan kesempatan sekali seumur hidup, beli tiket IMX sekarang juga!,” tutup Andre Mulyadi, Founder NMAA & Project Director IMX di keterangan resminya.

    (mhg/rgr)

  • Inspirasi Bisnis! Mobil Pick Up Bisa Disulap Jadi Photobooth Keliling

    Inspirasi Bisnis! Mobil Pick Up Bisa Disulap Jadi Photobooth Keliling

    Jakarta

    Mobil pick up biasanya digunakan untuk kebutuhan logistik atau usaha dagang. Namun di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, Toyota menunjukkan bahwa kendaraan niaga juga bisa tampil kreatif.

    Salah satunya melalui Hilux Rangga yang disulap menjadi photobooth keliling hasil kolaborasi dengan MoJa Museum. Unit Hilux Rangga ini tampil mencolok di area booth Toyota.

    Toyota kolaborasi dengan MoJa untuk memodifikasi Hilux Rangga menjadi photobooth Foto: Septian Farhan Nurhuda

    Seluruh bagian bak belakang dimodifikasi menjadi ruang foto mini yang penuh pernak-penik dan pencahayaan artistik khas MoJa. Pengunjung bisa naik ke atas mobil, berpose dengan berbagai properti lucu, dan langsung mendapatkan hasil fotonya.

    Yang menarik, ini bukan sekadar pajangan. Pengunjung benar-benar bisa masuk ke dalamnya dan menggunakan fasilitas ini dengan cuma-cuma. Bahkan, tim detikOto yang berjumlah delapan orang sudah mencoba naik ke dalam photobooth tersebut secara bersamaan. Hasilnya, mobil tetap kokoh dan tidak mengalami kendala apa pun.

    Hal itu menjadi bukti bahwa daya angkut Toyota Hilux Rangga memang bisa diandalkan. Toyota menyebutkan Hilux Rangga sanggup mengangkut muatan hingga 1,2 ton. Dalam kampanye peluncurannya, mobil ini bahkan sempat dites mengangkut 56 galon air mineral sekaligus tanpa kendala.

    Selain itu, Hilux Rangga juga dibekali fitur 3-way bak, yang memungkinkan pengguna membuka sisi kanan, kiri, maupun belakang untuk memudahkan proses bongkar-muat. Ada juga mounting point di atas kabin yang bisa dimanfaatkan untuk menempatkan roof rack dengan kapasitas tambahan hingga 75 kg.

    Toyota kolaborasi dengan MoJa untuk memodifikasi Hilux Rangga menjadi photobooth Foto: Septian Farhan Nurhuda

    Toyota Hilux Rangga sendiri sudah resmi dijual di Indonesia sejak Oktober 2024. Mobil ini ditawarkan dalam berbagai varian, baik bensin maupun diesel. Untuk mesin bensin, Hilux Rangga menggunakan mesin 2.0L 1TR-FE, sedangkan varian diesel mengusung mesin 2.4L 2GD-FTV. Varian tertingginya bahkan sudah tersedia dengan transmisi otomatis.

    Harga jualnya pun cukup terjangkau untuk kelas kendaraan niaga ringan. Saat ini, Toyota Hilux Rangga dijual mulai dari Rp 188,9 juta untuk varian paling dasar, dan mencapai lebih dari Rp 300 juta untuk versi tertingginya dengan fitur lengkap.

    Kehadiran Hilux Rangga sebagai photobooth keliling ini jadi bukti bahwa kendaraan niaga bisa dikembangkan untuk kebutuhan kreatif. Mobil pick up yang sebelumnya identik dengan fungsionalitas kini juga bisa menjadi media interaktif yang seru dan berpotensi membuka peluang usaha baru.

    (mhg/rgr)

  • Nissan Serena e-Power Masih Primadona, Jadi MPV Elektrik Praktis

    Nissan Serena e-Power Masih Primadona, Jadi MPV Elektrik Praktis

    Jakarta

    Selain X-Trail e-Power e-4ORCE, Nissan Serena e-Power masih menjadi magnet pengunjung Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Mobil yang diluncurkan sejak tahun lalu itu mengincar konsumen yang menginginkan kenyamanan dan efisiensi sebuah MPV elektrifikasi.

    Head of Sales and Product Planning Nissan Motor Distributor Indonesia Bima Aristantyo mengatakan sejak pertama kali diluncurkan tahun lalu, Serena e-Power terus mendapatkan sambutan positif dari konsumen. MPV keluarga ini menawarkan pengalaman berkendara yang lebih modern, nyaman, dan efisien.

    “Teknologi e-POWER menghadirkan sensasi berkendara seperti mobil listrik tanpa perlu repot mengisi daya eksternal, memberikan solusi elektrifikasi yang relevan dan mudah diadopsi oleh masyarakat Indonesia. Di GIIAS 2025 ini, kami ingin terus memperkuat posisi Serena e-POWER sebagai pilihan cerdas bagi keluarga masa kini,” ujar Bima dalam keterangannya, dikutip Minggu (3/8/2025).

    Menurut Bima, Serena e-Power menjadi pilihan menarik di tengah meningkatnya minat terhadap MPV hybrid di Indonesia. Nissan melihat segmen MPV, khususnya medium-high, terus menunjukkan pertumbuhan yang sehat.

    “Serena e-Power hadir untuk mengisi ruang tersebut, memberikan kelapangan khas MPV keluarga, dikombinasikan dengan teknologi elektrifikasi yang praktis dan tidak merepotkan,” sebut Bima.

    Nissan Serena e-Power Foto: Dok. Nissan

    Segmen MPV masih menjadi salah satu primadona di industri otomotif Indonesia. Popularitas MPV disebabkan beberapa faktor seperti fleksibilitas, kabin luas, muat banyak, dan aspek kenyamanan sebagai kendaraan keluarga. Di sisi lain, semakin tingginya kesadaran masyarakat terhadap teknologi kendaraan ramah lingkungan, Serena e-POWER mendapat penerimaan positif dari konsumen.

    Serena e-Power mengusung konsep Big, Easy, Fun dengan beragam teknologi canggih dan fitur fungsional. ‘Big’ direpresentasikan lewat dimensi kabin yang luas dan seating arrangement yang fleksibel. Konsep ‘Easy’ diwakili dengan fitur-fitur yang memudahkan penumpang untuk menikmati perjalanan mereka. Fitur seperti dual back door dan touchless sliding door akan memberikan kemudahan pada saat memasukkan dan mengeluarkan barang bawaan ke dalam mobil. Kemudian konsep ‘Fun’ ditawarkan lewat body boxy serta didukung oleh fitur Nissan Connect yang memungkinkan penumpang untuk tetap terkoneksi dengan Apple Carplay dan atau Android Auto.

    Serena e-Power mengusung teknologi hybrid canggih. Mobil ini menggunakan teknologi hybrid generasi kedua dengan mesin bensin berkode HR14 kapasitas 1.4L. Mesin bensin itu tidak bertugas menggerakkan roda, melainkan berfungsi sebagai pengisi daya baterai untuk menyuplai energi ke motor listrik yang menggerakkan roda depannya. Tenaga yang dihasilkan mencapai 163 PS dengan torsi 315 Nm.

    Mesin Nissan Serena e-Power Foto: Dok. Nissan

    Tak cuma itu, Serena e-Power juga sudah didukung teknologi Nissan Intelligent Driving dengan penggunaan e-Pedal yang memungkinkan pengemudi bisa berakselerasi, deselerasi, hingga berhenti hanya dengan menggunakan satu pedal. Caranya, hanya dengan menambah atau mengurangi tekanan pada pedal gas.

    Serena e-Power dilengkapi dengan teknologi cerdas Nissan ProPILOT Assist. Memanfaatkan kamera dan sensor radar, fitur ini mendeteksi marka jalur dan kendaraan di sekitar, memungkinkan kontrol kemudi, akselerasi, dan pengereman otomatis untuk meringankan beban kerja pengemudi.

    Teknologi inovatif lain yang ada pada Serena e-Power adalah Nissan 360 Safety Shield, yang terdiri dari serangkaian teknologi keselamatan canggih termasuk Intelligent Emergency Braking dengan Intelligent Forward Collision Warning, Intelligent Around View Monitor dengan Moving Object Detection, Intelligent Cruise Control, Lane Keeping Assist, dan Intelligent Driver Attention Allert.

    Soal harga, Nissan Serena e-Power dibanderol dengan harga mulai dari Rp 655 juta OTR Jakarta.

    (rgr/mhg)

  • Bos BYD Ungkap Rahasia Atto 1 Bisa Dijual Murah

    Bos BYD Ungkap Rahasia Atto 1 Bisa Dijual Murah

    Jakarta

    Mobil listrik murah BYD Atto 1 meluncur dengan harga yang mengejutkan. Mobil listrik tersebut dijual mulai Rp 100 jutaan. Bos BYD mengungkap rahasia mengapa Atto 1 bisa dijual murah.

    BYD Atto 1 tersedia dalam dua varian berbeda, yakni Dynamic seharga Rp 195 juta dan Premium yang Rp 40 juta lebih mahal, atau Rp 235 juta. Keduanya berstatus on the road Jakarta.

    Harga jual BYD Atto 1 itu bahkan di bawah Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB). Di NJKB Bapenda Provinsi DKI Jakarta, Atto 1 nilainya Rp 218 juta dan Rp 233 juta. Umumnya, harga mobil itu di atas NJKB karena ada instrumen pajak lain yang dikenakan.

    Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhao mengungkap rahasia mengapa Atto 1 bisa dijual murah. Menurut Eagle, salah satu alasan mobil ini bisa dijual murah adalah karena BYD bisa memproduksi mobil ini secara mandiri, hampir tanpa mengandalkan pihak lain.

    “BYD adalah satu-satunya pabrikan otomotif yang memiliki teknologi seperti baterai, motor listrik bahkan semikonduktor sendiri. Tidak hanya teknologi itu sendiri, dalam hal komponen utama BYD memproduksinya sendiri. Sejauh ini, kecuali kaca dan ban, BYD memiliki kemampuan memproduksi secara mandiri. Kami menyebutnya itu adalah integrasi vertikal untuk rantai pasok. Kami juga terkejut, akhirnya harga yang terjangkau ini bisa diterima oleh masyarakat Indonesia,” kata Eagle belum lama ini.

    Begini tampilan jeroam BYD Atto 1 yang diperkenalkan di GIIAS 2025, ICE BSD, Tangerang, Rabu (30/7/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    BYD ternyata sudah lama melakukan studi terhadap pasar mobil perkotaan atau city car di Indonesia. Sebelum meluncurkan Atto 1, BYD benar-benar mempelajarinya.

    “Dua tahun lalu, BYD telah melakukan studi komprehensif mengenai city car di Indonesia. Dan Atto 1 setir kanan kami memilih Indonesia sebagai negara pertama. Kami sangat peduli dengan industri otomotif di Indonesia, jadi kami melakukan riset untuk seluruh model,” ucap Eagle.

    BYD Atto 1 varian Dynamic menggunakan baterai Blade 30,08 kWh dengan jarak tempuh maksimum 300 km. Sementara varian Premium mengadopsi baterai Blade 38,88 kWh dengan jangkauan 380 km.

    BYD Atto 1 menggunakan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 75 kW, torsi 135 Nm dan kecepatan maksimum 120 km/jam. Sedangkan untuk berakselerasi dari nol ke 50 km/jam hanya memerlukan waktu 4,9 detik.

    Kendaraan tersebut punya dimensi panjang 3.925 mm, tinggi 1.720 mm dan lebar 1.590 mm. Sementara jarak sumbu rodanya 2.500 mm dan ground clearance-nya 155 mm.

    Di Indonesia, BYD Atto 1 tersedia dalam sejumlah opsi warna, yakni Sprout Green, Apricity White dan Cosmos Black – Premium & Dynamic. Kemudian fiturnya ada layar sentuh 10.1 inch dengan Apple Carplay dan Android Auto, kamera parkir dengan tiga sensor dan masih banyak lagi.

    (rgr/mhg)

  • XPENG X9 Debut di GIIAS 2025, Bawa Teknologi Canggih Bak di Luar Angkasa

    XPENG X9 Debut di GIIAS 2025, Bawa Teknologi Canggih Bak di Luar Angkasa

    Jakarta

    XPENG X9 resmi memulai debutnya di ajang GIIAS 2025, menandai langkah agresif merek kendaraan listrik asal Tiongkok ini dalam meramaikan pasar EV premium Tanah Air. XPENG X9 merupakan mobil multi purpose vehicle (MPV) listrik yang serbaguna.

    Di samping itu, XPENG X9 merupakan mobil Completely Knocked Down (CKD) lokal pertama. XPENG X9 hasil perakitan lokal di Indonesia telah resmi diserahkan kepada konsumen.

    “Kami didirikan pada tahun 2014 oleh sekelompok wirausahawan dengan visi bersama untuk mentransformasi mobilitas masa depan dengan teknologi. Keyakinan kami sederhana, teknologi akan menjadi pengubah permainan bagi mobilitas masa depan. Itulah landasan fondasi kami,” tulis keterangan resmi XPENG, dikutip Sabtu (2/8/2025).

    Konsep ‘Living Space’ dalam Sebuah MPV Listrik

    XPENG X9 Foto: Dok. XPENG

    XPENG X9 tidak hanya hadir sebagai kendaraan listrik, tetapi juga membawa filosofi baru dalam mendesain ruang berkendara. Dengan konsep “Living Space”, X9 dirancang sebagai ruang hidup yang menyatu dengan kenyamanan dan teknologi.

    Interiornya yang luas mencapai 7,7 meter persegi menghadirkan nuansa kabin futuristik, terinspirasi dari pesawat luar angkasa. Di dalam kabin, pengemudi dan penumpang disuguhkan berbagai elemen Starship Universe Cockpit yang mendukung pengalaman berkendara premium.

    Mulai dari layar sentuh 21,4 inci beresolusi 4K yang dapat diputar, 23-speaker Xopera system, hingga kursi zero-gravity yang dilengkapi dengan fitur pijat delapan titik. Semua ini berpadu menciptakan suasana seperti ruang santai bergerak, bukan sekadar mobil.

    Fitur-fitur tambahan seperti kulkas kompresor 6,5 liter, sistem microclimate 3-zone, serta pengaturan kursi yang intuitif memperkuat kesan X9 memang dirancang untuk kenyamanan jangka panjang. Kapasitas bagasi yang mencapai 2.554 liter semakin menjadikan mobil ini cocok untuk berbagai keperluan, dari perjalanan keluarga hingga aktivitas bisnis.

    Performa Bertenaga, Teknologi Cerdas

    Dari sisi teknis, XPENG X9 dibangun di atas platform 800V XPower yang mendukung efisiensi energi tinggi, dengan konsumsi daya sekitar 15,5 kWh per 100 km. Teknologi suspensi udara cerdas dengan lima mode pengaturan memberikan keseimbangan antara kenyamanan dan performa, memungkinkan kendaraan menyesuaikan diri terhadap berbagai kondisi jalan dan gaya berkendara.

    XPILOT 4.0 menjadi fitur andalan dalam kategori autonomous driving. Sistem ini dilengkapi dengan fungsi parkir otomatis yang dapat mengingat hingga 20 lokasi parkir berbeda, serta sistem perlindungan menyeluruh 360 derajat yang mendeteksi potensi risiko di sekitar kendaraan secara real-time.

    Pada varian tertinggi, Long Range Pro+, jangkauan maksimum mencapai hingga 690 kilometer menurut standar NEDC, menjadikannya salah satu MPV listrik dengan jarak tempuh terpanjang di pasarnya.

    Pilihan Varian dan Harga

    XPENG X9 tersedia dalam tiga varian utama, yakni Standard Range Pro, Long Range Pro, dan Long Range Pro+, dengan rentang harga mulai dari Rp 990 juta hingga Rp 1,099 miliar. Warna-warna yang ditawarkan, seperti Crescent Silver, Dark Night Black, Nebula White, dan Matte Gray, memperkuat kesan premium dan futuristik dari kendaraan ini.

    Komitmen Jangka Panjang Lewat Jaringan Nasional

    Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, XPENG juga membangun infrastruktur layanan penjualan dan purnajual (aftersales) di Indonesia. Saat ini, dua dealer 3S telah beroperasi di kawasan PIK 2 dan Puri, sementara pembukaan dealer tambahan di Pluit, Pondok Indah, Sunter, dan BSD akan segera menyusul.

    Tidak berhenti di Jabodetabek, XPENG juga berencana memperluas jangkauan ke kota-kota besar lain seperti Surabaya, Bali, Medan, dan Makassar. Langkah ekspansi ini menunjukkan kehadiran XPENG di Indonesia bukan bersifat temporer, melainkan bagian dari visi global untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat penting dalam peta pertumbuhan industri kendaraan listrik.

    Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi GIIAS dan jangan lewatkan kesempatan untuk menjajal langsung XPENG X9 dan menikmati semua keunggulannya.

    (akn/ega)

  • BMW iX Terbaru Resmi Dijual di Indonesia, Apa Bedanya dengan yang Lama?

    BMW iX Terbaru Resmi Dijual di Indonesia, Apa Bedanya dengan yang Lama?

    Jakarta

    BMW iX terbaru akhirnya resmi dijual di Indonesia. Diperkenalkan dalam gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, mobil listrik flagship dari BMW ini hadir dengan peningkatan performa dan jarak tempuh yang lebih jauh.

    Versi terbaru yang dihadirkan adalah BMW iX xDrive45. Dibanding model sebelumnya, SUV listrik ini kini sanggup melaju hingga 602 km dalam sekali pengisian daya, berdasarkan pengujian WLTP.

    Konsol tengah BMW iX xDrive45 Foto: dok. BMW

    Peningkatan tersebut tak lepas dari penggunaan teknologi sel baterai baru. Kapasitasnya kini meningkat hingga 94,8 kWh, membuat iX menjadi salah satu mobil listrik dengan jarak tempuh terjauh di kelasnya.

    Tak cuma itu, tenaga maksimalnya juga meningkat signifikan. Kini output sistem iX xDrive45 mencapai 408 hp, naik 82 hp dari versi sebelumnya. Akselerasinya pun lebih gesit, hanya butuh 5,1 detik untuk melesat dari 0-100 km/jam.

    Desain eksterior turut disegarkan. Kidney grille kini tampil lebih halus dengan struktur garis diagonal, dipadukan dengan lampu depan baru berteknologi LED adaptif yang menambah kesan modern.

    Sementara interior tetap mengusung kesan mewah progresif khas BMW, kini hadir dengan sistem operasi terbaru yakni BMW Operating System 8.5. Layar Curved Display, iDrive terbaru, serta fitur kenyamanan seperti Comfort Access, soft-close door, dan AC 4 zona menjadi standar.

    Dashboard BMW iX xDrive45 Foto: dok. BMW

    Soal pengisian daya, BMW juga meningkatkan efisiensi. Charging DC kini bisa hingga 175 kW, dengan sistem manajemen suhu baterai yang memastikan pengisian cepat dan stabil.

    Fitur-fitur canggih seperti Driving Assistant Plus, Parking Assistant Professional, hingga integrasi digital seperti in-car gaming dan video streaming juga disematkan, mempertegas identitas BMW iX sebagai mobil masa depan.

    BMW iX xDrive45 terbaru ini dipasarkan dengan harga Rp 2,6 miliar (off-the-road). Unitnya sudah tersedia di seluruh diler resmi BMW Indonesia per GIIAS 2025.

    (mhg/rgr)

  • Dijual Rp 300 Jutaan, Begini Tampilan BYD Sealion 06

    Dijual Rp 300 Jutaan, Begini Tampilan BYD Sealion 06

    Dijual Rp 300 Jutaan, Begini Tampilan BYD Sealion 06

  • GIIAS 2026 Pindah ke PIK atau Tetap di BSD? Ini Jawaban Gaikindo

    GIIAS 2026 Pindah ke PIK atau Tetap di BSD? Ini Jawaban Gaikindo

    Jakarta

    Kabar kepindahan lokasi pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2026 makin ramai dibicarakan. Menurut informasi yang beredar, tahun depan acara tersebut tak lagi digelar di BSD, Tangerang, melainkan pindah ke Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.

    Perkaranya, lokasi pameran saat ini, ICE BSD, sudah terlalu sesak dan tak mampu menampung seluruh peserta pameran. Maka, dibutuhkan tempat baru yang lebih luas. Salah satunya, di PIK Jakarta Utara.

    Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohannes Nangoi memastikan, pihaknya akan mengumumkan lokasi GIIAS 2026 pekan depan. Sementara kemungkinannya hanya dua: tetap di BSD atau pindah ke PIK.

    “Seminggu setelah GIIAS 2025, kami akan umumkan pindah atau tidak (ke PIK),” ujar Nangoi saat ditemui di ICE BSD, Tangerang, Sabtu malam (3/8).

    GIIAS 2026 digelar di PIK atau BSD? Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom

    Nangoi mengaku, pihaknya sudah mengumpulkan banyak masukan dari peserta pameran, wartawan dan pengunjung mengenai kemungkinan pindah ke PIK tahun depan. Dia janji, keputusan akhirnya akan langsung diumumkan secara terbuka.

    “Kami sedang mempelajari kemungkinan itu, kami mendapat banyak masukan, baik dari teman-teman wartawan, peserta dan pengunjung. Kami membuat kuesioner segala macam, kita akan lihat. Tapi kalau semua masih cinta daerah ini, kita akan pertahankan daerah ini,” ungkapnya.

    “Kalau seandainya saya pertahankan di sini, pasti ada pertimbangan positif. Kalau pindah, juga ada pertimbangan positif. Kami masih menggodoknya sampai sekarang,” tambahnya.

    Nangoi memastikan, rencana pindah ke PIK bukan permintaan peserta pameran. Dia dan timnya memang ingin mencari tempat baru yang lebih luas dari tempat sekarang. Hanya saja, keputusan finalnya belum bisa disampaikan sekarang.

    “Dulu waktu pindah dari Kemayoran ke sini (BSD) juga awalnya banyak yang ngeluh jauh. Kami butuh space yang lebih besar. Makanya, itu yang kami diskusikan dengan pengelola pameran ini,” kata Nangoi.

    (sfn/rgr)

  • Harga Daihatsu Rocky Naik Setelah GIIAS 2025?

    Harga Daihatsu Rocky Naik Setelah GIIAS 2025?

    Jakarta

    Hari ini menjadi hari terakhir pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Salah satu mobil yang mendapat harga spesial selama pameran ialah Daihatsu Rocky Hybrid. Setelah GIIAS 2025 usai, harganya bakal naik?

    “Jadi salah satu strategi dari masing-masing brand, kita mencoba untuk mendapatkan animo sejauh mana konsumen Daihatsu, apakah masyarakat pada umumnya memang tertarik dengan ini atau tidak. Tetapi kita coba memberikan sesuatu yang spesial karena memang kita memberikan penawaran spesial selama di GIIAS ini,” kata Marketing & Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono di ICE BSD City, Tangerang Selatan.

    Saat disinggung berapa besaran harga Daihatsu Rocky Hybrid setelah GIIAS 2025, Tri belum mengungkapkannya.

    “Yang pasti di GIIAS ini harganya spesial, belum tahu (apakah naik di atas Rp 300 juta),” jelas Tri.

    Rocky Hybrid saat ini masih diimpor utuh dari Jepang. Harganya dibanderol Rp 293.900.000 OTR (on the road) DKI Jakarta selama periode GIIAS 2025. Daihatsu rencananya memulai pengiriman pada November 2025.

    Tri mengatakan Rocky Hybrid mendapat animo yang positif sepanjang perhelatan GIIAS 2025. Tak sedikit konsumen yang penasaran dengan teknologi e-Smart Hybrid pada Rocky.

    “Masukan dari konsumen yang sudah melihat ataupun memang belum melihat artinya di luar GIIAS, responsnya positif, harganya, dan produk yang kami tawarkan,” kata Tri.

    Jadi yang spesial dari Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid yang baru meluncur ini bukan paralel ataupun series-paralel seperti yang umum digunakan oleh Toyota Hybrid System. Mesin pembakaran tidak terhubung langsung dengan roda penggerak.

    Daihatsu Rocky Hybrid ini menggunakan sistem “serial hybrid” di mana motor listrik menggerakkan roda kendaraan sementara mesin bertindak sebagai generator untuk mengisi daya mesin. Daihatsu Rocky ini menggunakan mesin 1.2L (WA-VEX) untuk menyalakan generator.

    Motor listrik Rocky Hybrid mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 106 PS dan torsi maksimum 170 Nm, sehingga menjadikan mobil ini memiliki torsi terbesar di kelasnya dengan akselerasi yang sangat responsif. Baterai pada Rocky Hybrid memiliki daya 0,74 kWh, atau 6 kali lebih besar dibandingkan mobil lain di kelasnya, bahkan setara dengan hybrid SUV medium yang beredar saat ini.

    Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid adalah salah satu contoh mobil hybrid dengan pendekatan berbeda. Apalagi klaim konsumsi bahan bakarnya, cocok untuk penggunaan perkotaan yang dinamis.

    Dalam hal efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid mampu mencapai 28 KM/L dengan mode pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle), bahkan mampu mencapai hingga 34,8 KM/L berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08) yakni pengujian efisiensi bahan bakar di Jepang. Selain efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid juga rendah emisi karena hanya menghasilkan 83 gram CO2/km.

    (riar/rgr)

  • XPENG G6 Debut di GIIAS 2025, Bawa Teknologi Canggih-Desain Sporty

    XPENG G6 Debut di GIIAS 2025, Bawa Teknologi Canggih-Desain Sporty

    Jakarta

    XPENG G6 resmi memulai debutnya di ajang GIIAS 2025, menandai langkah agresif merek kendaraan listrik asal Tiongkok ini dalam meramaikan pasar EV premium Tanah Air. Membawa gaya sporty dan futuristik ala Coupe SUV, XPENG G6 juga dilengkapi teknologi berkendara cerdas terkini.

    “Kami didirikan pada tahun 2014 oleh sekelompok wirausahawan dengan visi bersama untuk mentransformasi mobilitas masa depan dengan teknologi. Keyakinan kami sederhana, teknologi akan menjadi pengubah permainan bagi mobilitas masa depan. Itulah landasan fondasi kami,” tulis keterangan resmi XPENG, dikutip Sabtu (2/8/2025).

    Desain Sporty & Futuristik

    XPENG G6 tampil memukau khas Coupe SUV, memberikan kesan aerodinamis, premium, namun tetap fungsional. Dengan arsitektur 800V dan teknologi perangkat lunak XPENG terbaru, mobil ini cocok untuk pengemudi urban yang ingin tampil gaya, tanpa harus kehilangan kenyamanan ruang kabin.

    Teknologi Berkendara Tercanggih di Kelasnya

    Tak sekadar gaya, XPENG G6 juga dibekali 29 sensor presisi tinggi yang menunjang sistem berkendara. Fitur-fitur seperti cruise control, lane centering assist hingga auto parking assist membuat berkendara menjadi lebih aman dan nyaman. Untuk pengisian daya, hadirnya ultra fast charging memungkinkan pengisian daya dari 10% ke 80% dalam waktu 20 menit. Ini menjadikannya pilihan ideal untuk perjalanan jauh dan penggunaan harian.

    Kabin Mewah & Nyaman

    Masuk ke dalam kabin, penumpang akan disambut suasana futuristik yang dilengkapi dengan 18 speaker XOPERA Sound System, menjadikan suara 3D terdengar lebih jernih di setiap sudut kabin. XPENG G6 juga dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi pengguna. Kursi pengemudi bisa diatur secara elektrik hingga 8 arah, lengkap dengan penyangga pinggang yang bisa disesuaikan 4 arah agar posisi duduk lebih pas dan nyaman.

    Tak hanya itu, kursi depan juga dilengkapi fitur ventilasi dan pemanas sehingga perjalanan tetap nyaman di segala cuaca. Menariknya, kursi depan XPENG G6 juga memiliki fitur pengisian daya nirkabel ganda 50W, dengan fungsi ventilasi di kursi depan. Dengan begitu, isi daya bisa lebih cepat, tetap dingin, dan tetap terhubung di setiap perjalanan.

    Foto: XPENG

    Promo Khusus XPENG G6 di GIIAS 2025

    Selama GIIAS berlangsung, XPENG menawarkan harga spesial dari harga normal Rp599 juta menjadi hanya Rp559 juta. Tak hanya itu, XPENG juga memberikan kemudahan lewat program pembiayaan menarik yakni, cicilan ringan mulai dari Rp6 jutaan per bulan dan DP ringan mulai dari 10%.

    Untuk setiap pembelian selama GIIAS, pembeli juga mendapatkan perlindungan dan layanan purna jual lengkap, seperti garansi baterai hingga 8 tahun / 160.000 km, garansi kendaraan selama 8 tahun / 160.000 km dan gratis servis selama 5 tahun / 100.000 km.

    Saat ini, XPENG Indonesia sudah memiliki 2 dealer 3S (Sales, Service, Sparepart) yang beroperasi di PIK 2 dan Puri, Jakarta Barat. Dalam waktu dekat, dealer baru akan hadir di Pluit, Pondok Indah, Sunter, dan BSD, dengan rencana ekspansi ke kota besar seperti Surabaya, Bali, Medan, dan Makassar.

    Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi GIIAS dan jangan lewatkan kesempatan untuk menjajal langsung XPENG G6 dan menikmati semua keunggulannya.

    (akn/ega)