Category: Detik.com Otomotif

  • Kata-kata Pertama Marquez Jadi Juara Dunia MotoGP Setelah Masa Sulit

    Kata-kata Pertama Marquez Jadi Juara Dunia MotoGP Setelah Masa Sulit

    Jakarta

    Marc Marquez mengunci gelar juara dunia MotoGP ketujuhnya setelah finis kedua di MotoGP Jepang, Minggu (28/9/2025). Begini kata-kata Marquez setelah kembali menjadi juara setelah puasa gelar selama enam tahun.

    Marc sempat diragukan bisa kembali ke performa maksimal setelah cedera lengan kanan. Bertahun-tahun Marquez mengalami masa sulit. Tahun 2020, Marquez mengalami patah lengan yang baru sembuh pada pertengahan 2022. Kemudian dia mengalami masalah dengan diplopia yang berulang. Marquez juga berjuang melawan mesin Honda yang kurang kompetitif.

    Ternyata setelah beberapa operasi dan 108 kali terjatuh, ia bisa kembali mengangkat trofi juara dunia MotoGP. Terakhir kali, Marquez meraih gelar ini pada 2019 saat masih berseragam Repsol Honda.

    Performa Marquez mulai terasa menjanjikan sejak tahun lalu ketika ia meninggalkan Honda dan bergabung dengan Gresini Racing. Kini, di tim pabrikan Lenovo Ducati, Marquez sukses meraih gelar juara dunia.

    Marquez bilang, dia kini telah berdamai dengan diri sendiri setelah berjuang bertahun-tahun. Dia mengakui telah melakukan kesalahan besar dalam kariernya sebelum kembali ke takhta tertinggi.

    “Sulit untuk berbicara. Saya tidak ingin mengingat apa yang telah saya lalui, saya hanya ingin menikmati momen ini, tetapi memang benar itu sulit. Itu sangat sulit. Tapi sekarang saya berdamai dengan diri sendiri. Jadi, saya melakukan kesalahan besar dalam karier saya dengan bangkit lebih awal, lalu saya berjuang, berjuang, berjuang. Saya merasa damai,” demikian kata-kata pertama Marquez setelah meraih gelar juara dunia MotoGP 2025 di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang, Minggu (28/9/2025).

    Gelar juara tahun 2025 menjadi bukti dominasi Marquez musim ini. Setelah 17 seri MotoGP musim ini, ia telah meraih 11 kemenangan balapan utama dan 14 kemenangan sprint race.

    Marquez kini telah memiliki 9 gelar juara dunia di semua kelas. Tujuh di antaranya ia raih di kelas utama MotoGP, sisanya di kelas 125 cc dan Moto2. Torehan tersebut menempatkan Marquez sejajar dengan Rossi yang sama-sama meraih tujuh gelar di kelas primer atau sembilan gelar di semua kelas.

    (rgr/mhg)

  • Jadi Juara Dunia, Marc Marquez Resmi Sejajar dengan Valentino Rossi

    Jadi Juara Dunia, Marc Marquez Resmi Sejajar dengan Valentino Rossi

    Jakarta

    Marc Marquez resmi menjadi juara dunia MotoGP 2025. Rider asal Spanyol itu finis kedua di MotoGP Jepang yang digelar di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (28/9/2025).

    Jadi juara dunia MotoGP 2025, Marc Marquez kini sudah resmi sejajar dengan mantan rivalnya, Valentino Rossi. Torehan gelar juara dunia kedua pebalap MotoGP tersebut kini sudah setara.

    Sebelumnya, hingga pensiun Rossi telah memiliki tujuh gelar di balapan kelas premier dan total sembilan gelar di seluruh kelas. Rossi jadi juara kelas 125 cc pada 1997. Dua tahun kemudian, Rossi kembali meraih gelar juara di kelas 250 cc pada 1999.

    Selanjutnya, di tahun 2001 Rossi jadi juara di kelas 500 cc sebagai kelas primer saat itu. Di kelas MotoGP, Rossi enam kali menjadi juara, jadi total gelar kelas primer yang diraih Rossi mencapai 7 kali, dan di semua kelas 9 kali. Rossi terakhir kali jadi juara dunia di musim 2009. Setelah itu, pebalap asal Italia tersebut belum meraih gelar ke-10-nya di kompetisi ini.

    Berikut torehan gelar juara dunia Valentino Rossi hingga pensiun:

    1997: Kelas 125 cc (Aprilia)1999: Kelas 250 cc (Honda)2001: Kelas 500 cc atau kelas primer sebelum MotoGP (Honda)2002: Kelas MotoGP (Honda)2003: Kelas MotoGP (Honda)2004: Kelas MotoGP (Yamaha)2005: Kelas MotoGP (Yamaha)2008: Kelas MotoGP (Yamaha)2009: Kelas MotoGP (Yamaha)

    Sementara itu, Marc Marquez juga meraih gelar juara dunia total 9 kali di semua kelas. Marquez pertama kali meraih gelar juara dunia di kelas 125 cc pada tahun 2010. Berikutnya, Marquez juga meraih gelar juara dunia di kelas Moto2 pada 2012.

    Naik ke kelas primer MotoGP, Marquez langsung meraih gelar juara dunia pertamanya di tahun 2013 bersama Honda. Di tahun berikutnya, 2014, Marquez kembali meraih gelar. Selanjutnya, dari tahun 2016 sampai dengan 2019 atau 4 tahun berturut-turut Marquez meraih gelar juara dunia. Dan kali ini, Marquez meraih gelar juara dunia ketujuh di kelas primer MotoGP atau kesembilan di semua kelas. Torehan tersebut menempatkan Marquez sejajar dengan Rossi yang sama-sama meraih tujuh gelar di kelas primer atau sembilan gelar di semua kelas.

    Berikut torehan gelar juara dunia Marc Marquez:

    2010: Kelas 125 cc (Red Bull Ajo Motorsport)2012: Kelas Moto2 (Team CatalunyaCaixa Repsol)2013: Kelas MotoGP (Repsol Honda)2014: Kelas MotoGP (Repsol Honda)2016: Kelas MotoGP (Repsol Honda)2017: Kelas MotoGP (Repsol Honda)2018: Kelas MotoGP (Repsol Honda)2019: Kelas MotoGP (Repsol Honda)2025: Kelas MotoGP (Lenovo Ducati).

    Dengan usianya yang masih produktif, bukan tidak mungkin Marquez akan mengalahkan rekor Rossi dalam meraih gelar juara dunia di semua kelas. Apalagi, tahun depan Marquez juga masih membalap di tim pabrikan Ducati yang motornya diprediksi masih kompetitif.

    (rgr/mhg)

  • Dengan Tenang, Marquez Juara Dunia

    Dengan Tenang, Marquez Juara Dunia

    Jakarta

    Sirkuit Motegi jadi panggung pembuktian bagi Marc Marquez di MotoGP Jepang 2025. Dengan tenang, pebalap fenomenal ini berhasil mengunci gelar juara dunia MotoGP, meski musim 2025 belum usai.

    Bagaikan phoenix yang bangkit dari abu. Marc yang sempat diragukan bisa kembali ke performa maksimal setelah cedera lengan kanan, ternyata setelah beberapa operasi dan 108 kali terjatuh, ia kembali mengangkat trofi juara dunia MotoGP, gelar yang terakhir ia raih pada 2019 bersama Repsol Honda saat itu.

    Francesco ‘Pecco’ Bagnaia lah yang sebenarnya keluar sebagai pemenang di balapan utama MotoGP Jepang 2025, disusul oleh Marc dan Joan Mir.

    Meski begitu, MotoGP Jepang tetap menyajikan balapan seru dengan banyak momen penting. Penasaran dengan jalannya balap dan hasil lengkapnya? Simak ulasannya!

    Jalannya Balapan

    Sebelum balapan dimulai, Pecco Bagnaia sudah percaya diri berada di pole position. Pebalap asal Italia ini punya modal kuat untuk juara lantaran memenangkan Sprint Race kemarin.

    Di belakangnya, ada Joan Mir yang menunggangi motor kebanggaan tuan rumah. Disusul oleh Marc Marquez yang tampak mencoba tenang sejak awal lomba.

    Gaspol! Begitu lampu merah padam, Pecco langsung melesat mencuri holeshot dan memimpin rombongan. Ia disusul oleh Pedro Acosta yang start dengan sangat baik, lalu di posisi ketiga ada Marc Marquez yang tenang.

    Sementara Mir, start dengan kurang baik dan harus terlempar ke posisi kelima, disalip oleh Fabio Quartararo. Di urutan keenam, lap pertama ada Morbidelli dan ketujuh ada Marco Bezzecchi. Adik kandung Marc, Alex Marquez tetap di posisi kedelapan sejak start.

    Di lap kedua, Morbidelli tampak ngotot menyalip Quartararo. Sempat hampir senggolan dan membuat Quartararo sedikit menutup gasnya hingga merosot ke posisi sembilan. Kocokan pebalap lima besar terdepan langsung berubah akibat manuver Morbidelli memaksa masuk posisi lima.

    Masuk ke pertengahan lomba, tepatnya di lap ke-11, Marquez terlihat meninggalkan zona nyamannya. Ia berhasil menyalip Acosta dan langsung meningkatkan pace balap dari posisi kedua. Meski sudah berada di posisi kedua, nyatanya jarak antara Marc dan Pecco terpaut hampir 4 detik.

    Yang seru adalah pertarungan posisi ketiga antara Acosta dan Mir. Di lap ke-14, Mir berhasil menyalip Acosta dan membuka peluang untuk berdiri di podium MotoGP untuk pertama kalinya dengan motor Honda.

    Tak lama dari duel Acosta-Mir, penonton juga dibuat kaget dengan kejadian di motor Pecco. Ada asap yang keluar dari sisi kanan motornya saat pebalap asal Italia ini membuka gas. Namun ia tampak masih fokus di posisi depan dan tetap balap dengan pace-nya.

    Bicara soal Acosta, pebalap muda bermotor KTM ini ternyata kendor di lap-lap akhir. Sempat galak di awal lomba, pertahanan Acosta ternyata bisa dibongkar dan ia bahkan keluar dari trek di lap ke-19.

    Lima lap terakhir tampak tenang, meski rasanya tidak bagi penggemar Ducati. Motor Pecco masih tetap mengeluarkan asap setiap ia memacunya dan Marc masih harus mempertahankan posisi, sebab Alex sudah berada di posisi enam.

    Di sisa empat lap lagi, publik Jepang bersorak. Pebalap kebanggaan mereka, Takaaki Nakagami, keluar dari trek dan tidak dapat melanjutkan balapan. Selain Nakagami, sebelumnya Luca Marini yang menggunakan motor Honda juga harus lebih dulu menyelesaikan balap di lap-lap awal.

    Selain mereka berdua, Jack Miller juga harus menyelesaikan balap dengan cara paling tidak keren. Rantainya lepas, isu yang sudah menjadi ‘ikon’ bagi KTM belakangan.

    Akhirnya, lap terakhir MotoGP Jepang benar-benar jadi putaran paling intens dan dramatis. Dikawal oleh asap yang terus ‘ngebul’ dari motornya, Pecco berhasil menjadi juara MotoGP Jepang 2025.

    Namun seperti yang kami sebutkan di awal, sorotannya kali ini ada pada Marc Marquez. Pebalap fenomenal ini berhasil menyelesaikan balap dari urutan kedua dan membuatnya menjadi juara dunia MotoGP 2025. Selamat, Marc! Eh, selamat juga buat Mir dan Honda yang sudah berhasil menaklukkan Motegi.

    Hasil MotoGP Jepang 2025

    1. Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    2. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    3. Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    4. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    5. Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    6. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    7. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    8. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    9. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)
    10. Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    11. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    12. Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    13. Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)
    14. Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1)
    15. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)
    16. Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    17. Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    18. Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)

    DNF
    Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    Takaaki Nakagami JPN Idemitsu Honda LCR (RC213V)
    Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)

    (mhg/rgr)

  • Viral Mercy Pelat TNI Arogan, Ini Alasan Banyak yang Pakai Pelat Dinas Palsu

    Viral Mercy Pelat TNI Arogan, Ini Alasan Banyak yang Pakai Pelat Dinas Palsu

    Jakarta

    Di media sosial viral sedan Mercedes-Benz (Mercy) berlaku arogan di jalan raya. Mercy tersebut terlihat menggunakan pelat nomor dinas TNI. Dipastikan, Mercy itu memakai pelat dinas palsu.

    Dalam video yang beredar, mobil Mercy melaju ugal-ugalan. Di narasinya, mobil pelat dinas TNI dengan nomor 6583-00 tersebut juga menghalangi mobil di belakangnya. Peristiwa itu terjadi di Jalan Antasari, Jakarta Selatan.

    Dikutip detikNews, Kapuspen TNI Mayjen Freddy Ardianzah mengatakan Mercy itu menggunakan pelat dinas palsu. Menurutnya, pelat nomor tersebut tidak terdaftar di data resmi TNI. Mobil Mercy tersebut bukan mobil dinas pejabat TNI dan pelat nomor tersebut palsu.

    “Setelah dicek, nomor pelat 6583-00 tidak terdaftar dalam data resmi TNI, dan kendaraan jenis Mercy S300 tidak dimiliki (bukan mobil dinas pejabat TNI). Sehingga dapat dipastikan bahwa pelat tersebut palsu,” ujar Mayjen Freddy.

    Freddy menyesalkan adanya pihak yang memalsukan hingga menggunakan atribut TNI secara tidak sah bahkan melakukan tindakan tidak patut di jalanan. Menurutnya, tindakan tersebut merugikan citra TNI.

    “TNI sangat menyesalkan adanya pihak-pihak yang menggunakan atribut TNI secara tidak sah dan merugikan citra institusi,” tuturnya.

    Kenapa Banyak yang Palsukan Pelat Dinas?

    Menurut praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, penggunaan pelat dinas palsu kemungkinan dimanfaatkan agar mendapat prioritas di jalan.

    “Ada beberapa jenis kendaraan yang digunakan oleh pihak TNI/Polri sebagai alat transportasi kedinasan dan beberapa dilengkapi alat bantu seperti strobo, pelat nomor dan warna khusus. Masyarakat atau oknum yang tidak bertanggung jawab dalam hal ini banyak memanfaatkan kondisi ini untuk mendapatkan fasilitas-fasilitas kelancaran di jalan umum, sehingga segala cara dilakukan supaya tidak kena macet, menerobos barikade dan lain-lain,” kata Sony kepada detikOto, beberapa waktu lalu.

    Sony mengingatkan bahwa petugas resmi mendapatkan fasilitas tersebut karena dalam rangka tugas negara, bukan asal-asalan. Kalau diikuti masyarakat sipil, belum tentu tahu aturan dan tujuannya.

    “Sehingga justru akan mencoreng institusi negara dan bahkan bisa membahayakan lalu lintas,” sebutnya.

    “Jadi banyak masyarakat yang tidak paham dalam melihat dan memahami, sehingga mencontoh yang tidak benar. Pesan saya, mulailah disiplin dari diri sendiri, bukan mencontoh dari yang tidak baik,” katanya.

    (rgr/mhg)

  • Bedah Fitur dan Performa Mitsubishi Pajero Sport

    Bedah Fitur dan Performa Mitsubishi Pajero Sport

    Jakarta

    Mitsubishi Pajero Sport masih menjadi andalan di kelas medium SUV. Mobil yang sudah mengaspal lebih dari 15 tahun ini telah menjadi ikon kendaraan yang digemari masyarakat Indonesia. Mobil ini bisa diandalkan di segala medan.

    Pajero Sport dikenal dengan desainnya yang dinamis, performa yang superior, dan memiliki fungsionalitas yang tinggi. Mitsubishi New Pajero Sport hadir untuk mendefinisikan kembali konsep petualangan konsumen yang beragam, dengan menawarkan perpaduan gaya, kenyamanan, serta kepraktisan bagi penggunanya.

    “New Pajero Sport memiliki desain yang menawan dan menawarkan kemewahan serta fleksibilitas yang unggul, menggabungkan desain yang rapi dengan teknologi canggih dan kenyamanan untuk memberikan pengalaman berkendara yang luar biasa,” ujar Atsushi Kurita, President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) dikutip Minggu (28/9/2025).

    Dari segi desain, Pajero Sport memiliki desain eksterior yang menarik. Dengan grille depan hexagonal dan bumper depan serta belakang yang didesain ulang menjadikan penampilannya lebih tegas dan berkarakter. Desain baru untuk alloy wheel hingga 18-inch dengan pilihan monotone dan two-tone memberikan kesan tersendiri yang menambah daya tarik penampilan model ini.

    Dari segi interior, Mitsubishi Pajero Sport memiliki tampilan sporty premium yang dirancang untuk kenyamanan optimal di semua kursi. Didesain untuk meningkatkan kenyamanan dan modernitas dengan synthetic leather disertai heat guard two-tone color yang memadukan warna elegan hitam dan burgundy. Dilengkapi juga dengan dekorasi dark titanium di ornamen pintu, ventilasi AC, dan setir. Tidak hanya itu, detail perubahan dilakukan pada setir multifungsi, sunroof atau rear seat entertainment, 8-inch digital driver display, black ceiling, Dual Zone AC dengan nanoe X, hingga wireless charger.

    “Mobil ini tuh kokoh, kekar, dan building quality-nya bagus. Dan untuk mobil yang sebesar itu, this car is very friendly untuk perempuan nyetir, punya rasa percaya diri untuk nyetir. Jadi, gue rasa driving dynamic dari mobilnya itu sendiri yang ngangenin. Jadi, orang akan kembali menjadi customer loyal dari generasi ke generasinya Pajero,” kata Rifat Sungkar, Brand Ambassador Mitsubishi Motors Indonesia.

    Di balik kapnya, Mitsubishi Pajero Sport menawarkan dua varian mesin diesel berteknologi tinggi. Pada varian Dakar, SUV ini dilengkapi dengan mesin berkode 4N15. Mesin ini memiliki kubikasi 2.442 cc dengan turbo intercooler diesel Euro 4 dan konfigurasi 4-silinder. Tenaga yang dihasilkan mencapai 181 PS dengan torsi puncak 430 Nm. Spesifikasi ini memberikan akselerasi yang kuat dan responsif, ideal untuk medan offroad dan perjalanan jarak jauh.

    Khusus varian Exceed dan GLX ada mesin berkode 4D56. Mesin ini memiliki kapasitas 2.477 cc dengan turbo intercooler diesel euro 4, juga berkonfigurasi 4-silinder. Tenaga yang dihasilkan adalah 136 PS dengan torsi maksimal 324 Nm. Mesin ini dirancang untuk memberikan keseimbangan antara performa dan efisiensi bahan bakar, cocok untuk penggunaan sehari-hari.

    Kombinasi kedua mesin ini memastikan bahwa model SUV ini dapat memenuhi berbagai kebutuhan pengendara. Dengan tenaga dan torsi yang mumpuni, SUV ini siap menghadapi berbagai kondisi jalan, dari aspal yang mulus hingga medan yang terjal. Mitsubishi mengklaim, kedua pilihan mesin tersebut menawarkan keandalan dan efisiensi bahan bakar.

    Fitur keamanan pun lengkap. Mitsubishi New Pajero Sport dilengkapi dengan fitur keselamatan seperti 7 airbags, Electric Parking Brake with Brake Assist (EPB dengan BA), Hill Descent Control, Multi Around Monitor, Adaptive Cruise Control, Forward Collision Mitigation System, Blind Spot Warning, Ultrasonic Mis-acceleration Mitigation System (UMS), Lane Change Assist, Read Cross Traffic Alert, dan Tire pressure Monitoring System.

    “Fitur keamanan Mitsubishi New Pajero Sport lebih baik sih ya, lebih aman. Karena kita merasa aman kalau mengendarai Pajero itu, apalagi auto brakenya. Fitur ADAS-nya ngebantu. Dari BBM pun nggak terlalu boros juga, saya pikir oke lah. Dari kecepatan juga lebih bagus, lebih responsif lah,” ujar Alib, pengguna Pajero Sport 2024.

    Pajero Sport juga menawarkan ketangguhan di medan offroad. Mobil ini dibekali empat mode off-road yakni Gravel, Mud/Snow, Sand, dan Rock. Keempat mode tersebut memungkinkan pengemudi dapat menyesuaikan kemampuan traksi kendaraan sesuai permukaan jalan yang dilewati.

    Fitur kenyamanan di kabin semakin maksimal dengan Display Digital Pengemudi 8-inch yang memberikan kemudahan penggunaan intuitif. Penumpang di baris belakang juga dapat terhibur selama perjalanan dengan kehadiran roof monitor 12,1-inch. Teknologi Smartphone-Link Display Audio (SDA) dengan layar sentuh 8-inch dapat terkoneksi dengan smartphone baik itu Apple CarPlay maupun Android Auto. Fitur itu dilengkapi dengan sistem koneksi hands-free Bluetooth dan voice control.

    (rgr/mhg)

  • Syarat Marc Marquez Jadi Juara Dunia Hari Ini

    Syarat Marc Marquez Jadi Juara Dunia Hari Ini

    Jakarta

    Marc Marquez bisa saja mengunci gelar juara dunia siang ini di balapan utama MotoGP Jepang. Balapan di Jepang ini akan digelar di Sirkuit Twin Ring Motegi, start pukul 12.00 Wib.

    Sejak gabung dengan tim pabrikan Ducati, Marquez menunjukkan dominasinya. Menjelang balapan utama seri ke-17 hari ini, Marquez masih memimpin klasemen.

    Setelah Sprint Race di Motegi kemarin, Marc Marquez diprediksi akan mencetak sejarah baru pada hari ini. Kini, ia unggul 191 poin atas Alex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP).

    Marquez saat ini bertengger di posisi teratas klasemen sementara dengan torehan 521 poin. Sedangkan adiknya, Alex Marquez, saat ini baru mengumpulkan 330 poin.

    Dipastikan, hanya Alex Marquez yang bisa menjegal kakaknya jadi juara dunia musim ini. Rekan setim Marquez, Francesco Bagnaia, telah keluar dari perebutan gelar juara dunia. Bagnaia memiliki selisih 272 poin dengan Marquez, sehingga dipastikan tidak bisa mengejar keunggulan rekan setimnya itu.

    Marc Marquez berpeluang meraih gelar juara dunia MotoGP ketujuhnya hari ini. Syaratnya, Alex Marquez tidak unggul lebih dari enam poin dari Marc Marquez.

    Dikutip dari situs resmi MotoGP, berikut beberapa syarat Marc Marquez bisa jadi juara dunia MotoGP 2025 siang nanti:

    Kalau juara atau finis kedua, Marquez sudah pasti jadi juara dunia.Jika Marquez finis ketiga, dan Alex tidak menang.Jika Marquez finis P4-P6, Alex tidak finis lebih baik dari posisi ketiga.Jika Marquez di P7-P9, Alex tidak lebih baik dari P4Jika Marquez di P10 atau P11, Alex tidak lebih baik dari P5Jika Marquez di P12, maka Alex tidak lebih baik dari P6Jika Marquez di P13, Alex tidak lebih baik dari P7Jika Marquez di P14, Alex tidak lebih baik dari P8Jika Marquez di P15, Alex tidak lebih baik dari P9Kalau Marquez gagal mencetak poin, Alex tidak finis lebih baik dari posisi ke-10.

    Jika syarat-syarat tersebut tidak terpenuhi, maka penentuan gelar juara dunia akan berlanjut ke seri berikutnya. Balapan berikutnya akan digelar di Mandalika, Lombok, Indonesia pada 3-5 Oktober 2025.

    Jika jadi juara dunia MotoGP 2025, Marquez akan menyamai pencapaian Valentino Rossi. Sebelumnya, hingga pensiun Rossi telah memiliki tujuh gelar di balapan kelas premier dan total sembilan gelar di seluruh kelas.

    (rgr/mhg)

  • Joan Mir Akui Pesimistis di Jepang Meski Start dari Depan

    Joan Mir Akui Pesimistis di Jepang Meski Start dari Depan

    Jakarta

    Pebalap tim pabrikan Honda, Joan Mir, tampil mengejutkan di kualifikasi MotoGP Jepang 2025 dengan merebut posisi start kedua.

    Hanya kalah tipis 0,092 detik dari Francesco Bagnaia di sesi kualifikasi, pebalap Honda itu jelas punya peluang besar untuk naik podium dan mempersembahkan juara untuk negara asal timnya di Motegi, Jepang.

    Namun, alih-alih percaya diri, Mir justru mengaku masih pesimistis bisa mendapatkan posisi terdepan hingga garis finis.

    Dilansir dari Crash, Mir mengaku Honda RC213V yang dipakainya belum cukup stabil untuk menahan tekanan sepanjang balapan penuh.

    Masalah manajemen ban dan akselerasi di lintasan lurus masih menghantui, membuatnya enggan buru-buru percaya diri meski memulai lomba dari baris depan.

    Pesimisme ini sejalan dengan sikap tim Honda yang sejak awal memang merendahkan ekspektasi di kandang sendiri.

    Dalam sprint race, Mir sempat terlibat duel sengit dengan Marc Marquez. Ia kehilangan waktu setelah disalip secara agresif, tapi menegaskan tidak ada yang salah dengan manuver tersebut.

    “Tidak, tidak, tidak! Itu sepenuhnya masih dalam batas (wajar). Sulit untuk menyalip. Tapi ini balapan, kami memberi tontonan bagus,” kata Mir.

    Ia bahkan berharap bisa membalas aksi Marquez di balapan utama.

    “Besok (balapan hari ini) semoga saya bisa melakukan block pass kepadanya, kita lihat saja!” ujarnya.

    Meski start dari posisi ideal, Mir tetap menahan harapan. Podium di Motegi bukan hal mustahil, tapi baginya tantangan masih terlalu besar.

    Honda boleh saja mendapat suntikan semangat dari hasil kualifikasi, tapi baik tim maupun Mir sadar, kemenangan di Jepang masih jauh dari jangkauan.

    “Kontender podium, iya. Tapi, tidak mudah,” tutup Mir.

    (mhg/rgr)

  • Link Live Streaming MotoGP Jepang 2025

    Link Live Streaming MotoGP Jepang 2025

    Jakarta

    MotoGP Jepang 2025 akan berlangsung pada Minggu (28/9/2025) siang WIB. Seri ke-17 ini kemungkinan besar akan menjadi panggung Marc Marquez mengunci gelar juara dunia MotoGP.

    Jangan sampai kelewatan, detikers! Sebab aksi Marquez cs melaju di Sirkuit Motegi, Jepang, dapat disaksikan di berbagai platform termasuk via link live streaming MotoGP Jepang 2025 yang akan kami bagikan di artikel ini.

    Sebelum menonton MotoGP Jepang 2025, mari bedah peta pertarungannya. Marc Marquez masih perlu beberapa poin dan mengamankan jarak dengan adiknya, Alex Marquez.

    Untuk menjadi juara dunia, Marc Marquez hanya perlu finis di depan Alex Marquez. Namun jika Alex menjadi juara di MotoGP Jepang 2025, Marc butuh finis di urutan kedua.

    Di sisi lain, MotoGP Jepang juga akan menyajikan pertarungan yang menarik untuk diikuti. Ada Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang tengah on fire dan akan start dari urutan terdepan.

    Selain Pecco, ada Joan Mir yang bukan tidak mungkin menunjukkan tajinya. Pebalap Honda ini, berhasil mencatatkan waktu tercepat kedua, sehingga bisa start dari belakang Pecco.

    Jangan lupa, pada sesi Sprint Race MotoGP Jepang 2025 kemarin, Pedro Acosta juga tampil ngotot. Pebalap muda tim Red Bull KTM Factory Racing ini berhasil finis di urutan ketiga dan bukan tidak mungkin memberikan kejutan di balap utama siang nanti.

    Nama Fabio Quartararo juga patut diperhitungkan. Lagi-lagi, Yamaha berhasil menunjukkan bahwa mereka belum padam dengan mencatatkan waktu yang baik di kualifikasi dan bahkan bisa finis di posisi 6 Sprint Race kemarin.

    Nah! Banyak kejutan di MotoGP Jepang 2025 nanti. Semua itu, termasuk kemungkinan besar Marquez mengunci gelar juara dunia MotoGP dapat disaksikan dengan banyak cara, termasuk via link live streaming MotoGP Jepang 2025.

    Link Live Streaming MotoGP Jepang 2025

    MotoGP Jepang 2025 sejatinya disiarkan secara langsung melalui saluran Trans7. Namun, jika tak sempat menyaksikannya di televisi, kalian bisa menontonnya melalui layanan streaming.

    Race MotoGP Jepang 2025 ditayangkan secara streaming melalui sejumlah platform online, mulai dari laman resmi MotoGP hingga Vidio.com. Kalian tinggal membuka salah satu laman berikut untuk menyaksikannya.

    Streaming MotoGP.comStreaming Vision+Streaming Trans7Streaming Vidio

    (mhg/rgr)

  • Penjualan Mobil di RI Bisa Tembus 1 Juta Unit Tahun Depan, Asalkan…

    Penjualan Mobil di RI Bisa Tembus 1 Juta Unit Tahun Depan, Asalkan…

    Jakarta

    Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yakin, penjualan mobil di Indonesia bisa kembali ke 1 juta unit tahun depan. Asalkan, kata mereka, program PPnBM DTP (Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah) seperti saat pandemi diberlakukan lagi.

    Tahun lalu, penjualan mobil di Indonesia hanya tembus 865 ribuan unit. Sementara tahun ini, kemungkinan besar, masih lebih rendah. Itulah mengapa, untuk memulihkan penjualan, butuh insentif yang sudah terbukti efektif.

    “Harusnya bisa (tembus 1 juta unit setahun) sih. Belajar dari itu, orang kan memang beli mobil (yang harganya) di bawah Rp 400 juta. Kalau pajak dikurangin kan mereka jadi mau beli,” ujar Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara saat ditanya seandainya PPnBM DTP diberlakukan lagi tahun depan.

    Penjualan mobil di Indonesia. Foto: Doc. TMMIN

    Sebagai catatan, insentif PPnBM DTP pernah diterapkan saat Indonesia ditimpa pandemi tiga-empat tahun lalu. Ketika itu, permintaan kendaraan mengalami kenaikan drastis saat daya beli konsumen sedang lemah-lemahnya.

    Ketika kemunculan pandemi, penjualan mobil di Indonesia sempat drop ke 532 ribuan unit/tahun pada 2020. Namun, setelah adanya PPnBM DTP, angkanya melesat menjadi 887 ribuan unit/tahun pada 2021 dan 1,04 juta unit/tahun pada 2022.

    “Kalau ada obat mujarab yang segera bisa memberikan kondisi yang lebih baik, pastinya kita bisa naik. Mungkin kita tunggu kebijakan insentif jangka pendek hingga menengah,” kata Kukuh.

    Sebagai catatan, selama Januari-Agustus 2025, total penjualan mobil wholesales di Indonesia baru mencapai 500.951 unit atau turun 10,6% yoy dibandingkan periode yang sama pada 2024 sebanyak 560.552 unit.

    Sementara, target Gaikindo tahun ini belum berubah, yakni 900 ribu unit mobil/tahun. Itu tandanya, produsen roda empat di Indonesia harus menjual 400 ribu unit lagi selama empat bulan tersisa. Jika diurai secara kasar, maka 100 ribu unit per bulan.

    Target tersebut tentu tak mudah. Sebab, tahun ini, penjualan mobil di Indonesia hanya berkutat di puluhan ribu unit per bulan. Bulan lalu saja, penjualan wholesales-nya hanya 61.780 unit atau turun 19 persen dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.

    (sfn/rgr)

  • Pengumuman! VinFast Siap Bawa Motor Listrik ke Indonesia

    Pengumuman! VinFast Siap Bawa Motor Listrik ke Indonesia

    Hanoi

    VinFast tak hanya menjual mobil listrik di Indonesia, pabrikan asal Vietnam ini juga siap membawa lini skuter listrik mereka ke Tanah Air. Kehadiran motor listrik VinFast bakal meramaikan kendaraan elektrifikasi roda dua Tanah Air yang sudah banyak pemain lokalnya, seperti Gesits, ALVA, hingga Maka Motors.

    “Intinya untuk kita memastikan transisi dari combustion engine (mesin pembakaran dalam) ke listrik itu kan tidak hanya roda empat ya. Karena, roda dua pun juga harus kita dukung,” buka CEO VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto di Hanoi, Vietnam, Rabu (24/9/2025).

    “Jadi memang ada rencana itu. Tetapi justru sebelum kita finalkan rencana itu, kami ingin nanti dapat masukkan dari rekan-rekan (media) semua. Itu kira-kira produknya bisa yang sesuai (pasar Indonesia) yang mana,” sambung Kariyanto.

    Menilik situs VinFast Vietnam, merek yang didirikan oleh Vingroup ini mempunyai merek motor listrik yang beragam. Dari segmen entry level ada model Motio, Evo Grand, lalu Evo200, Evo Neo, Evo200 Lite, dan Evo Lite Neo.

    Kemudian di segmen menengah ada model Feliz 2025, Feliz S, Feliz Neo, Klara S2, dan Klara Neo. Lanjut di versi atas terdapat model Theon S, Vento S, dan Vento Neo. Pihak VinFast masih melakukan kajian untuk membawa model motor listrik apa saja yang kira-kira bakal sesuai pasar Indonesia.

    “Kami harus tahu improvement apa yang perlu dilakukan terlebih dahulu sebelum produk itu kami bawa. Sehingga nanti pada saat misalnya kita pasarkan di Indonesia, sudah sesuai dengan market demand atau keinginan pasar,” bilang Kariyanto lagi.

    Di Vietnam sendiri, VinFast memang terkenal dengan ekosistem kendaraan listriknya. Selain mobil listrik, VinFast juga memiliki produk sepeda listrik, motor listrik, hingga bus listrik.

    (lua/rgr)