Category: Detik.com Kesehatan

  • Singapura Ungkap Hasil Uji Sampel Dugaan Kontaminasi Pestisida di Anggur Muscat

    Singapura Ungkap Hasil Uji Sampel Dugaan Kontaminasi Pestisida di Anggur Muscat

    Jakarta

    Otoritas pangan Singapura atau Singapore Food Agency (SFA) ikut menelusuri dugaan kontaminasi pestisida level berbahaya di anggur shine muscat yang beredar di negaranya. Setelah melakukan pengecekan, SFA menjamin anggur shine muscat di Negeri Singa itu aman dikonsumsi.

    “Sampai saat ini, pengujian SFA untuk pestisida pada anggur Shine Muscat tidak mendeteksi tingkat residu pestisida yang menjadi masalah keamanan pangan,” kata lembaga tersebut dikutip dari Strait Times.

    Menurut SFA, anggur Shine Muscat yang dijual di Singapura sebagian besar diimpor dari negara-negara seperti China, Korea Selatan, dan Jepang.

    “SFA akan terus menguji dan memantau situasi untuk melindungi kesehatan masyarakat,” lanjutnya.

    Pengecekan ini dilakukan di tengah kekhawatiran atas tingginya tingkat residu kimia berbahaya yang terdeteksi dalam sampel anggur Shine Muscat yang diuji di Thailand.

    Pada tanggal 24 Oktober, Jaringan Peringatan Pestisida Thailand – bersama dengan Dewan Konsumen Thailand (TCC) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan negara tersebut mengumumkan bahwa uji laboratorium mendeteksi residu pestisida yang tinggi pada 23 dari 24 sampel yang dikumpulkan.

    SFA mengatakan produk makanan harus dibawa ke Singapura oleh importir yang diberi lisensi, dan pengecer harus memastikan mereka mendapatkan produk mereka dari sumber yang diatur oleh lembaga tersebut. Badan tersebut mengatakan pihaknya secara rutin memeriksa makanan impor untuk mengetahui kandungan pestisida, dan ada peraturan terkait jumlah bahan kimia yang diizinkan dalam produk tersebut.

    (kna/naf)

  • Gerakan ‘6b’ Menggema, Ini Alasan Wanita Korsel Mulai Jauhi Pria dan Ogah Kawin

    Gerakan ‘6b’ Menggema, Ini Alasan Wanita Korsel Mulai Jauhi Pria dan Ogah Kawin

    Jakarta

    Kekerasan pada perempuan di Korea Selatan menjadi awal mula munculnya gerakan 4B pada wanita. Bihon, bichulsan, biyeonae, dan bisekeu, yang artinya tidak berhubungan seks, tidak melahirkan, tidak berkencan, dan tidak menikah.

    Tren tersebut bahkan belakangan terus meningkat menjadi fenomena ‘6b’ yang menggambarkan hubungan wanita dengan pria di Korsel bak benar-benar berakhir. Terlebih saat bertemu dengan pria toxic, misogynist, patriarki.

    Banyak laporan media mengaitkan gerakan ini menjadi aksi balas dendam atas banyak insiden pembunuhan wanita, hingga kejahatan seks melalui daring.

    Bahkan, ada kejadian di Korea Selatan saat seorang pria membunuh wanita muda di kamar mandi umum, dengan dalih melakukannya karena wanita tersebut mengabaikan atau menolak keinginan pria terkait. Kerap kali, pelaku juga tidak dikenakan hukuman setimpal.

    Menurut laporan media lokal Korsel KBS, pada 2023 tercatat 1 wanita meninggal setiap empat hari, dibunuh oleh orang tidak dikenal. Sementara dalam hampir 3 hari, satu wanita meninggal mengalami kekerasan dalam hubungan intim mereka dengan pasangan.

    Netizen di Korsel banyak menyuarakan protes mereka secara daring, sebagai respons budaya Korea yang didominasi laki-laki.

    “Bagus sekali, Korea! Gerakan seperti itu harus dinormalisasi sehingga wanita dapat membuat pilihan yang sama seperti pria tanpa takut akan tekanan atau reaksi keras alih-alih menyesuaikan diri dengan harapan masyarakat,” tulis seorang pengguna.

    Gerakan yang sebelumnya tidak dikenal ini baru-baru ini menjadi sorotan setelah YouTuber Jung Se-young dan Baeck Ha-na mengatakan melalui saluran mereka SOLOdarity bahwa pernikahan adalah akar penyebab patriarki.

    Keduanya juga mendorong perempuan untuk menolak tugas-tugas feminin tradisional yang dianggap wajib, yakni menikah dan membesarkan anak.

    Berdampak pada Tren Angka Kelahiran di Korsel

    Korea Selatan mengalami perubahan demografis yang suram, karena banyak orang muda memilih untuk menunda atau membatalkan niat untuk menikah atau memiliki anak, salah satunya juga berkaitan dengan gerakan tersebut.

    Korea Selatan diperkirakan akan menjadi negara dengan masyarakat lanjut usia pada 2072 karena usia rata-rata akan meningkat menjadi 63,4 dari 44,9 pada 2022.

    Sementara itu, populasinya diprediksi turun menjadi sekitar 36,22 juta pada 2072 dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 51,73 juta.

    (naf/kna)

  • BPOM Ungkap Obat Herbal ‘Dioplos’ Tramadol-Sildenafil Marak Beredar di Wilayah Ini

    BPOM Ungkap Obat Herbal ‘Dioplos’ Tramadol-Sildenafil Marak Beredar di Wilayah Ini

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI mengatakan peredaran obat herbal ilegal yang mengandung bahan kimia obat (BKO) masih mudah ditemukan di pasaran. Menurut BPOM, ada beberapa wilayah di Indonesia masih banyak ditemukan obat herbal berbahaya ini.

    Kepala BPOM RI Taruna Ikrar mengatakan pihaknya telah menyita ratusan ribu obat herbal ilegal seperti jamu yang mengandung BKO dexamethasone, tramadol, dan sildenafil citrate yang melebihi batas aman.

    “Yang paling banyak kami temukan (obat herbal ilegal) di Jakarta, terus Bandung, terus daerah-daerah perbatasan kayak Pekanbaru, Batam. Kemudian Medan, Kalimantan Utara juga banyak, dan Makassar,” kata Taruna saat ditemui detikcom di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2024).

    Taruna menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan penindakan pada oknum-oknum nakal yang menjual obat herbal yang ternyata membahayakan kesehatan masyarakat.

    “Kami akan bergerak terus, karena kami mendengarkan ada lagi di beberapa tempat ada di Kalimantan Utara, Medan, Semarang, kemudian di Surabaya. Kami akan bertindak lebih cepat lagi,” tegas Taruna.

    Upaya yang dilakukan BPOM ini, lanjut Taruna adalah untuk melindungi UMKM obat tradisional yang memang berjalan sesuai aturan. Menurutnya, saat ini sudah ada sekitar 1.070. pelaku usaha obat tradisional di Indonesia.

    “Dari UMKM kalau bisa menjadi perusahaan menengah, bahkan perusahaan besar, karena nanti produknya bisa diekspor,” tutupnya.

    (dpy/naf)

  • Heboh Soal Racun di Buah Impor

    Heboh Soal Racun di Buah Impor

    Jakarta

    Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) menguji beberapa sampel anggur shine muscat yang belakangan ini ramai diperbincangkan. Tindakan ini dilakukan untuk menjawab kegelisahan masyarakat yang terlanjur ketakutan mengkonsumsi buah impor tersebut. Mereka khawatir adanya kontaminasi pestisida berbahaya di buah anggur shine muscat. Dalam proses pengambilan sampel ini, BPOM akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia (Barantin) dan Kementerian Pertanian (Kementan). dalam merespons isu

    Sebelumnya, kegaduhan muncul menyusul temuan 18 jenis residu beracun berdasarkan hasil uji sampel anggur shine muscat impor oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Thailand atau Food and Drug Administration (FDA). Dalam uji lab ini juga ditemukan 23 dari 24 sampel melebihi batas legal untuk satu hingga enam jenis bahan kimia beracun.

    Sementara itu, mengutip detikHealth, diketahui jika Indonesia juga mengimpor buah dari sumber yang sama yaitu China. Berdasarkan data Pusat Data dan Sistem Informasi Badan Karantina Indonesia, pasokan yang masuk sesuai sertifikasi karantina sebanyak 681 ton selama periode Januari hingga September 2024. Jumlah yang masuk tersebut diklaim sudah melalui proses pengawasan dan pemeriksaan badan karantina.

    Terbaru, anggota Komisi IV DPR Daniel Johan meminta Barantin dan BPOM mengambil sampel dan menguji anggur muscat yang beredar di pasar Indonesia. Menurutnya, masyarakat harus diberi kepastian terkait keamanan anggur muscat yang beredar di Indonesia. ia juga mendorong pemerintah untuk menarik peredaran anggur shine muscat dari pasaran jika memang ditemukan kasus yang sama seperti Thailand.

    “Bila ditemukan kandungan yang membahayakan, maka Karantina harus segera memperketat impor dan menarik semua produk dari pasar,” kata Daniel Johan.

    Lalu apa langkah yang akan diambil oleh pemerintah terkait dengan anggur muscat yang sudah tersebar di tengah masyarakat? Benarkah buah impor yang sudah beredar itu berbahaya? Simak diskusi lengkapnya dalam Editorial Review bersama Redaktur Pelaksana detikHealth.

    Beralih ke Jawa Timur, detikSore akan mengulas munculnya fenomena tuyul yang ada di Jember. Diketahui, salah satu jenis makhluk gaib ini menjadi kambing hitam atas hilangnya uang sejumlah warga RT 02 RW 15, Dusun Ampo, Desa Dukuh Mencek, Sukorambi, Jember. Atas hal ini, mereka kompak memasang spanduk atau banner bertuliskan peringatan Rawan Tuyul. Bagaimana kebenarannya? Ikuti laporan langsung jurnalis detikJatim dalam Indonesia Detik Ini.

    Menyemarakkan Halloween, perayaan yang diimpor dari kawasan negara-negara barat, Sunsetalk akan menghadirkan praktisi pengusiran hantu. Bagaimana metodenya? Benarkah ada makhluk tak kasat mata yang selalu memperhatikan gerak-gerik kita? Ikuti cerita lengkapnya jelang matahari terbenam nanti.

    Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Jangan ketinggalan untuk mengikuti analisis pergerakan pasar saham jelang penutupan IHSG di awal acara. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.

    “Detik Sore, Nggak Cuma Hore-hore!

    (far/far)

  • Nggak Perlu Lama-lama, Efek Olahraga 30 Menit Bisa Sebesar Ini Buat Otak

    Nggak Perlu Lama-lama, Efek Olahraga 30 Menit Bisa Sebesar Ini Buat Otak

    Jakarta

    Olahraga teratur secara umum dapat memberikan manfaat yang besar untuk kesehatan tubuh. Dalam sebuah penelitian terbaru, aktivitas olahraga, bahkan waktu singkat, dapat memberikan manfaat yang besar untuk otak.

    Para ahli di University of California Santa Barbara meneliti 113 hasil penelitian sebelumnya yang melibatkan total 4.390 peserta. Mereka menemukan olahraga dengan aktivitas yang lebih tinggi intensitasnya seperti bersepeda dan high-intensity interval training (HIIT), memiliki dampak yang lebih baik untuk kemampuan kognitif.

    Kemampuan kognitif berkaitan dengan memori kerja, merencanakan pekerjaan, hingga mengerjakan banyak tugas.

    “Penelitian kami menunjukkan bukti terkuat untuk efek positif dari sesi olahraga tunggal pada kognisi dan bahwa bukti ini dipengaruhi oleh berbagai faktor,” kata ahli saraf Barry Giesbrecht dikutip dari Science Alert, Kamis (31/10/2024).

    Meski ada peningkatan dalam beberapa aspek kognitif, seperti waktu reaksi yang lebih baik setelah berolahraga, tidak semua aspek mengalami peningkatan. Misalnya tidak ada peningkatan akurasi dalam mengerjakan tugas kognitif.

    Peneliti menyebut ada banyak faktor yang memungkinkan sebuah sesi latihan secara khusus dapat meningkatkan kekuatan otak saat dibutuhkan. Latihan yang melibatkan tantangan mental dan fisik juga dapat membantu.

    Peningkatan kinerja otak terbesar ditemukan pada orang yang latihan di bawah 30 menit. Perlu dicatat, pemeriksaan kemampuan kognitif dilakukan setelah olahraga, bukan selama olahraga.

    “Hasil ini mengejutkan, mengingat intensitas latihan diyakini memiliki hubungan terbalik dengan kinerja. Ketika latihan dengan intensitas sedang menghasilkan peningkatan terbesar, sementara latihan yang lebih intens dan melelahkan menghasilkan penurunan,” tulis peneliti.

    Peneliti berkesimpulan masyarakat sebenarnya tidak perlu olahraga terlalu berat untuk mendapatkan manfaat kesehatan tubuh. Terpenting adalah menjaga tubuh tetap berolahraga sebagai bentuk memperbaiki kondisi tubuh dan meningkatkan suasana hati.

    Selain pada otak, olahraga seperti latihan HIIT juga sangat besar perannya untuk meningkatkan kesehatan jantung dan mengurang berbagai risiko masalah kesehatan di masa mendatang.

    HIIT merupakan jenis latihan yang mengombinasikan periode singkat intensitas tinggi dengan periode istirahat. Tujuannya meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan membakar lebih banyak kalori dalam waktu singkat.

    Selanjutnya ilmuwan akan meneliti lebih dalam terkait temuan tersebut. Mereka akan melakukan pengujian di laboratorium dan memantau sesi latihan atau olahraga secara langsung.

    “Ada bukti sedang bahwa latihan aerobik secara akut dapat menyebabkan sedikit peningkatan kinerja keseluruhan pada tugas kognitif, terutama pada tugas yang menguji fungsi eksekutif dan mengukur waktu respons,” tulis para peneliti.

    (avk/naf)

  • Suhu di Jawa Lagi ‘Panas-panasnya’, Sampai Kapan? Ini Jawaban BMKG

    Suhu di Jawa Lagi ‘Panas-panasnya’, Sampai Kapan? Ini Jawaban BMKG

    Jakarta

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat agar mewaspadai dan mengantisipasi cuaca panas yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia. Bahkan beberapa wilayah seperti Flores Timur di Provinsi Nusa Tenggara Barat suhu panas mencapai 38,4 derajat celsius pada 27 Oktober 2024.

    Beberapa wilayah lain seperti Majalengka di Jawa Barat, Semarang di Jawa Tengah, dan Bima di Nusa Tenggara Barat juga mengalami suhu panas sekitar 37-37,8 derajat celsius. Ketua Tim Kerja Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG Ida Pramuwardani menjelaskan sebenarnya ini adalah sebuah fenomena umum yang kerap terjadi khususnya pada bulan Mei dan Oktober.

    Meski begitu, ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat tren peningkatan suhu terus terjadi setiap tahunnya.

    “Namun, juga kalau kita melihat dari long trennya memang ada peningkatan yang selalu konsisten dari tahun ke tahun. Jadinya kita perlu waspada juga, karena ini terus meningkat, jadi ke depannya potensi peningkatan ada peluangnya cukup besar,” kata Ida ketika dihubungi oleh detikcom, Kamis (31/10/2024).

    Menurutnya ada empat faktor yang memicu suhu panas di beberapa wilayah Indonesia belakangan ini. Beberapa di antaranya adalah keberadaan siklon tropis di sekitar Indonesia dan posisi sumbu matahari.

    Keberadaan siklon tropis di sekitar Filipina dan Laut China Selatan menarik massa udara yang ada di sekitarnya, termasuk di Indonesia, Situasi ini disebut Ida mengganggu pertumbuhan dan tutupan awan di wilayah Indonesia.

    “Ini menyebabkan pertumbuhan awan yang saat ini sudah banyak, mulai terganggu. Sehingga Indonesia karena tutupan awannya berkurang, karena semua energi ditarik ke sana, sehingga sinar matahari itu terpapar ke permukaan bumi cukup maksimal,” sambung Ida.

    Ida menambahkan posisi sumbu matahari yang ada saat ini juga mendukung faktor suhu yang semakin panas. Ia menuturkan pergerakan sumbu matahari saat ini berada di belahan bumi selatan, sehingga penyinaran di wilayah selatan ekuator seperti Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara menjadi lebih optimal.

    Selain, itu ia mengungkapkan faktor kecepatan angin yang menurun juga memberikan dampak pada cuaca yang lebih panas. Kecepatan angin menurut Ida sangat berkontribusi dalam distribusi panas.

    Ketika kecepatan angin rendah, maka panas ‘terperangkap’ dan tidak bisa berpindah ke tempat lainnya.

    “Jadinya banyak wilayah Indonesia itu tidak ada penurunan suhu, malah suhunya panas karena terpapar sinar matahari, tidak ada pergerakan massa udara, sehingga terakumulasi panasnya,” tandasnya.

    (avk/naf)

  • Pacar Cristiano Ronaldo Dirawat di RS karena Pneumonia, Begini Kondisinya

    Pacar Cristiano Ronaldo Dirawat di RS karena Pneumonia, Begini Kondisinya

    Jakarta

    Georgina Rodriguez, kekasih Cristiano Ronaldo belakangan diketahui dirawat empat hari di rumah sakit karena pneumonia. wanita 30 tahun itu membagikan kabar kesehatannya dalam unggahan story di Instagram.

    “Akhirnya kembali ke rumah! Saya menghabiskan empat hari di rumah sakit karena pneumonia, saya sudah lebih baik sekarang tetapi masih dalam pemulihan di rumah bersama keluarga saya,” terang Rodriguez, dikutip dari Daily Mail, Kamis (31/10/2024).

    The Sun melaporkan Rodriguez dirawat di Rumah Sakit Jerman Saudi di Riyadh, Arab Saudi, tempat dia tinggal bersama Ronaldo.

    Influencer dan model tersebut telah bersama superstar Portugal Ronaldo sejak 2016 setelah mereka bertemu di sebuah toko ritel Gucci di Madrid. Mereka memiliki dua anak bersama, sementara Ronaldo memiliki tiga anak lain dari hubungan sebelumnya.

    “Saya harus mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua staf, dokter, perawat, dan semua orang di rumah sakit. Mereka merawat saya dengan sangat baik dan saya sangat bersyukur untuk itu,” lanjutnya.

    Menurut layanan kesehatan nasional Inggris atau national health service (NHS), pneumonia adalah peradangan pada paru-paru yang biasanya disebabkan oleh infeksi.

    Meskipun kebanyakan orang pulih dalam waktu dua hingga empat minggu, beberapa orang berisiko sakit parah dan memerlukan perawatan di rumah sakit, seperti bayi, orang tua, dan mereka yang memiliki riwayat masalah kondisi paru.

    Menurut NHS, gejala pneumonia meliputi:

    Batuk berdahak, disertai lendir berwarna kuning atau hijauSesak napasDemam tinggiNyeri dadaTubuh terasa nyeriMerasa sangat lelahKehilangan nafsu makanMengeluarkan suara mengi saat bernapas , bayi juga dapat mengeluarkan suara mendengusMerasa bingung, hal ini umum terjadi pada orang tua

    Apa Pemicu Pneumonia?

    Berikut ini adalah kelompok orang yang berisiko tinggi terkena pneumonia:

    Perokok aktif.Memiliki riwayat stroke.Bayi (0-2 tahun) dan lansia (di atas 65 tahun).Mengonsumsi obat-obatan tertentu yang menekan sistem imun, seperti steroid, konsumsi antibiotik jangka panjang, dan lain-lain.Memiliki riwayat asma, gagal jantung, diabetes, HIV/AIDS, fibrosis kistik, dan penyakit kronis lainnya.Sedang menjalani kemoterapi. Kondisi ini dapat menyebabkan sistem imun melemah, sehingga virus dan bakteri lebih mudah menyerang.Penyakit ini disebabkan oleh virus, bakteri, dan jamur yang menginfeksi paru-paru. Namun, infeksi bakteri merupakan penyebab pneumonia yang paling umum pada orang dewasa.Infeksi SARS-CoV-2, yang lebih dikenal sebagai virus corona (virus penyebab COVID-19), juga dapat menyebabkan pneumonia. Dibandingkan kondisi lainnya, pneumonia yang disebabkan oleh virus corona jauh lebih berbahaya.

    (naf/kna)

  • Setangguh-tangguhnya Polikarbonat, BPA di Galon Tetap Akan Luruh dalam Kondisi Ini

    Setangguh-tangguhnya Polikarbonat, BPA di Galon Tetap Akan Luruh dalam Kondisi Ini

    Jakarta

    Plastik polikarbonat (PC) hingga kini masih banyak dipakai pada kemasan galon air minum guna ulang. Kemasan air minum polikarbonat biasanya digunakan secara berulang melalui proses pembersihan dan pengisian ulang.

    Salah satu yang menjadi perhatian terkait penggunaan bahan polikarbonat adalah risiko migrasi senyawa Bisphenol A (BPA), senyawa yang digunakan bahan dalam pembuatan jenis plastik tersebut. Paparan BPA disebut dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya gangguan sistem hormon tubuh.

    Pakar polimer Universitas Indonesia Prof Dr Mochamad Chalid, SSi, MSc.Eng menjelaskan proses distribusi dan bagaimana kemasan polikarbonat diperlakukan sangat memengaruhi proses peluruhan senyawa BPA ke produk air minum.

    Seringkali kemasan polikarbonat yang didistribusikan pada masyarakat terpapar oleh sinar matahari secara langsung. Paparan suhu yang tinggi pada kemasan air minum polikarbonat dapat meningkatkan risiko peluruhan BPA ke dalam air.

    “Harus ada prosedur di situ, misalnya simpan dalam suhu sekian atau ditransport dengan suhu sekian. Harus ada prosedurnya, sementara ini belum ada,” kata Prof Chalid dalam acara detikcom Leaders Forum di Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2024).

    Selain faktor suhu yang tinggi, terdapat beberapa faktor lain yang berisiko dapat membuat kemasan air berbahan polikarbonat menjadi lebih rentan. Misalnya, banyak galon polikarbonat bermerek masuk ke depot isi ulang, kemudian melalui proses pencucian menggunakan deterjen dan digosok tidak semestinya, kemudian kembali lagi ke pabrik untuk digunakan ulang.

    Prof Chalid mengatakan umumnya kemasan air polikarbonat bisa digunakan secara berulang selama 4 tahun. Belum lagi paparan bahan dengan kadar pH atau kadar keasaman tertentu yang juga memengaruhi peluruhan BPA dari galon air minum.

    “Ketika dibersihkan menggunakan sabun, selain itu menggunakan sikat-sikat itu, tentu memperbesar terjadinya peluruhan ini,” jelas Prof Chalid.

    Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pemasok dan Distributor Depot Air Minum Indonesia (Apdamindo) Budi Darmawan mengatakan banyak galon air minum yang sudah usang masih beredar dan digunakan di masyarakat. Dengan kondisi warnanya mulai menguning dan bahkan kecokelatan, tentunya sulit untuk menjamin keamanannya.

    “Banyak yang bahkan memakai galon untuk air isi ulang, dengan kondisi galonnya sudah tua, kisaran lebih dari 10 tahun. Saya miris bila melihat kondisinya, terutama di daerah-daerah,” katanya.

    (avk/up)

  • Video: Jangan Stres Berat Kak! Nanti ASI Bisa Keluar Meski Belum Hamil Lho

    Video: Jangan Stres Berat Kak! Nanti ASI Bisa Keluar Meski Belum Hamil Lho

    Video: Jangan Stres Berat Kak! Nanti ASI Bisa Keluar Meski Belum Hamil Lho

  • Gaduh Residu di Anggur Muscat, BPOM Sarankan Konsumsi Anggur Lokal Dulu

    Gaduh Residu di Anggur Muscat, BPOM Sarankan Konsumsi Anggur Lokal Dulu

    Jakarta

    Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Taruna Ikrar mencoba meredam ketakutan masyarakat terkait kabar anggur shine muscat impor yang diduga mengandung senyawa kimia dan pestisida melebihi ambang batas aman. BPOM memastikan, sejauh ini belum ditemukan anggur impor berbahaya di pasar Indonesia.

    Sebagai informasi, sebelumnya The Thai Pesticide Alert Network (Thai-PAN) memperingatkan tentang kontaminasi anggur shine muscat impor, setelah menemukan sebagian besar sampel mengandung residu bahan kimia berbahaya di atas tingkat maksimum yang diizinkan beredar di pasar Thailand.

    “Untuk sementara, data yang kami dapatkan tidak ada (anggur shine muscat) yang di atas nilai ambang. Kemarin sudah turun tim kami dan sudah melanjutkan ke penilaian, intinya tidak ada yang di atas nilai ambang (di Indonesia),” kata Taruna saat ditemui detikcom di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2024).

    “Tetapi tim kami masih terus bergerak ya, ada beberapa poin yang masih belum dilaporkan ke kami. Tim kami Deputi 3 sudah kami perintahkan untuk (mengambil) sampling ke beberapa tempat, bahkan di seluruh Indonesia,” lanjut dia.

    Taruna mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terlalu khawatir terkait keamanan buah-buahan impor, termasuk anggur shine muscat yang ada di Indonesia.

    “Untuk sementara, masyarakat yang masih ragu yang nggak usah pakai produk ini (anggur impor shine muscat) itu jalan yang terbaik. Anggur kan banyak variasi, ada banyak anggur hijau lokal bukan hanya dari muscat itu,” kata Taruna.

    BPOM berharap masyarakat juga bisa bekerja sama dengan pemerintah dengan cara melapor jika terjadi efek samping yang dirasakan ketika mengonsumsi anggur shine muscat impor yang diduga mengandung pestisida berbahaya.

    “BPOM sangat berharap misalnya ada yang telanjur memakan dan ada efek yang dirasakan misalnya mual, diare, bahkan diarenya sampai di tahap yang dehidrasi, nah itu disampaikan ke BPOM,” tegas Taruna.

    “Melalui HALO BPOM sebagai laporan, karena ini salah satu tugas kami juga untuk melindungi masyarakat dari pangan dan makanan termasuk buah-buahan yang berbahaya,” tutupnya.

    (dpy/naf)