Category: Detik.com Kesehatan

  • BPOM RI Bicara Kemungkinan Modus Baru di Balik Kasus Vape Obat Keras

    BPOM RI Bicara Kemungkinan Modus Baru di Balik Kasus Vape Obat Keras

    Jakarta

    Belakangan marak kasus ‘vape obat keras’ di balik pemeriksaan artis Jonathan Frizzy alias Ijonk. Pihak Polresta Bandara Seokarno-Hatta juga menangkap 3 komplotan yang terindikasi memproduksi vape dengan penggunaan obat keras etomidate.

    Pihak kepolisian menuturkan JF saat ini masih berstatus sebagai saksi. Vape obat keras yang diungkap polisi tersebut dikirim dari negara Malaysia.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ady Ary Syam Indradi juga belum merinci lebih jauh alasan JF diperiksa polisi atas kasus tersebut.

    “Statusnya masih saksi. Penyidik membutuhkan keterangan saksi JF. Pada saat dilakukan pemanggilan kedua, JF belum memenuhi panggilan. Sampai saat ini belum memenuhi panggilan,” kata Ady dikutip dari detikNews.

    BPOM Buka Suara

    Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) Prof Taruna Ikrar menyebut tindakan ini diduga kuat sebagai penyalahgunaan obat farmasi. Etomidate termasuk jenis obat keras yang membutuhkan resep dokter.

    Pihaknya disebut akan mendalami lebih lanjut laporan terkait. Bila terbukti benar, Prof Taruna tidak menampik akan ada sanksi tegas yang diberikan dan pengetatan lebih luas terkait penggunaan-penggunaan obat anestesi.

    Terlebih, dalam satu tahun terakhir, obat anestesi kerap disalahgunakan. Misalnya, pada jenis obat ketamin.

    Penyalahgunaan obat tersebut meningkat bahkan melampaui 100 persen. BPOM RI juga menemukan 71 apotik yang terindikasi memberikan ketamin injeksi tanpa resep dokter, padahal jenis obat ini termasuk obat keras. Trennya dari yang semula ‘hanya’ 3 ribu sebaran vial pada 2022 menjadi sekitar 149 ribu botol pada 2024.

    “Ini kemungkinan penyalahgunaan obat dan kalau dia terbukti melakukan pelanggaran tidak sesuai aturan, saya sebagai Kepala BPOM RI tidak akan main-main,” jelas dia kepada detikcom, Jumat (2/5/2025).

    Taruna menduga adanya modus baru penyalahgunaan obat yang kini mulai menggunakan jenis lain, seperti etomidate.

    “Itu modus baru, makanya modus baru ini kita harus setop sebelum terjadi perkembangan yang lebih bermasalah,” pungkasnya.

    (naf/kna)

  • Penyanyi Michael Bolton Jalani Pemulihan Otak Akibat Glioblastoma, Apa Itu?

    Penyanyi Michael Bolton Jalani Pemulihan Otak Akibat Glioblastoma, Apa Itu?

    Jakarta

    Penyanyi lawas Michael Bolton mengungkapkan diagnosis penyakit yang dialaminya satu setengah tahun terakhir. Bolton mengungkapkan dirinya mengidap glioblastoma, salah satu jenis kanker otak ganas yang umum pada orang dewasa.

    Pria berusia 72 tahun itu mengatakan, perjuangannya bermula pada Desember 2023. Diagnosis itu muncul setelah ia menjalani operasi pengangkatan tumor otak.

    Sebulan kemudian pada Januari 2024, Bolton menjalani operasi otak kedua akibat infeksi. Saat itu, ia memberi tahu penggemar ia akan beristirahat dari tur sementara untuk memulihkan diri.

    Pada Oktober 2024, Bolton menyelesaikan perawatan radiasi dan chemotherapy. Saat ini, ia rutin melakukan pemeriksaan MRI tiap 2 bulan untuk memastikan tumornya tidak kambuh.

    Bolton menuturkan diagnosis kanker yang dialaminya membebaninya secara emosional dan fisik.

    “Anda menggunakan sumber daya dan tekad Anda dengan cara yang tidak pernah Anda duga. Mengalah pada tantangan bukanlah sebuah pilihan. Anda benar-benar akan segera terlibat dalam duel. Saya kira begitulah cara Anda mengetahui diri Anda sebenarnya,” ucap Bolton dikutip dari Today, Jumat (2/5/2025).

    Bolton menyebut keluarganya memberikan dukungan yang besar. Ia juga tetap sibuk bekerja dengan pelatih pribadi dan terapis suara.

    Bolton mengaku ingin berfokus pada keluarga dan meluangkan waktu bersama, khususnya dengan anak, sebaik mungkin.

    “Bagaimana saya memberikan hal-hal yang dapat mereka bawa ke masa depan? Pelajaran hidup, cinta, segala bentuk validasi yang dapat saya berikan pada mereka, saya ingin berada di sisi yang benar sehingga mereka merasa bangga dengan diri mereka sendiri,” tandasnya.

    Tentang Glioblastoma

    Glioblastoma merupakan sejenis kanker yang pertumbuhan selnya dimulai dari otak atau sumsum tulang belakang. Kanker ini dapat tumbuh dengan cepat dan merusak jaringan sehat.

    Glioblastoma terbentuk dari sel-sel astrosit yang berfungsi mendukung sel-sel saraf. Kanker ini cenderung lebih sering terjadi pada orang dewasa yang lebih tua.

    Penyakit ini terjadi ketika otak atau sumsum tulang belakang mengalami perubahan mutasi DNA. DNA dalam sebuah sel menyimpan instruksi yang memberi tahu sel apa yang harus dilakukan.

    Perubahan ini membuat sel kanker memproduksi jauh lebih banyak dari sel dengan cepat. Sel kanker juga bisa hidup terus saat sel normal seharusnya mati.

    Sel-sel kanker ini membentuk massa berupa tumor. Tumor dapat tumbuh dan menekan saraf di sekitarnya atau sumsum tulang belakang.

    Dikutip dari Mayo Clinic, berikut ini sederet gejala glioblastoma yang dapat muncul:

    Sakit kepala, terutama pagi hari.Mual dan muntah.Kebingungan atau penurunan fungsi otak yang memicu masalah berpikir dan mencerna informasi.Hilang ingatan.Perubahan kepribadian atau mudah tersinggung.Penurunan fungsi penglihatan.Kesulitan berbicara.Masalah keseimbangan.Kelemahan otot di wajah, lengan, atau kaki.Kurangnya sensasi sentuhan.Kejang.

    (avk/up)

  • Youtuber Mukbang Tzuyang Jalani Cek Kesehatan, Dokter Terkejut Lihat Hasilnya

    Youtuber Mukbang Tzuyang Jalani Cek Kesehatan, Dokter Terkejut Lihat Hasilnya

    Jakarta

    YouTuber mukbang asal Korea Selatan, Tzuyang baru-baru ini mengunggah video saat dirinya melakukan tes kesehatan. Dalam video tersebut, akhirnya terjawab mengapa Tzuyang tetap langsing meski bisa memakan 20 bungkus ramen sekaligus.

    YouTuber yang memiliki lebih dari 11 juta pengikut tersebut melakukan pemeriksaan menyeluruh, meliputi endoskopi, gastroskopi, hingga kolonoskopi. Hasil dari pemeriksaan Tzuyang sempat membuat dokter terkejut.

    “Dibandingkan wanita lain dengan bentuk tubuh yang sama, lambung Anda sedikit lebih besar. Tampaknya 30-40 persen lebih besar,” ujar salah satu dokter yang memeriksa, dikutip dari The Korea Times, Jumat (2/5/2025).

    Menurut dokter tersebut, inilah yang menjadi alasan mengapa Tzuyang mampu makan dengan jumlah yang lebih banyak daripada orang lain. Selain itu, ukuran lambung yang lebih besar membuat sistem penyerapan, pencernaan, dan pembuangan lebih efisien.

    “Indeks massa tubuh Anda adalah 17,5 yang menggolongkan Anda sebagai seseorang yang kekurangan berat badan. Tetapi perut Anda lebih besar daripada kebanyakan orang dewasa,” kata dokter tersebut.

    “Usus besar Anda juga bersih, tidak ada polip, tidak ada peradangan,” lanjutnya.

    Dokter yang memeriksa Tzuyang mengatakan bahwa YouTuber tersebut memiliki kadar gula darah cukup rendah yakni 5,2 persen. Dokter menyebut ada dua kemungkinan, yakni Tzuyang banyak berolahraga atau kemampuan tubuhnya untuk memproduksi insulin cukup baik.

    (dpy/kna)

  • Studi Ungkap Jumlah Bayi yang Harus Dilahirkan Tiap Wanita Agar Manusia Tak Punah

    Studi Ungkap Jumlah Bayi yang Harus Dilahirkan Tiap Wanita Agar Manusia Tak Punah

    Jakarta

    Beberapa negara seperti Jepang, Korea Selatan, hingga Amerika Serikat tengah menghadapi masalah penurunan angka kelahiran. Bila tidak ditangani, kondisi tersebut dapat mengakibatkan penurunan populasi.

    Konsensusnya adalah negara-negara membutuhkan setidaknya tingkat kesuburan 2,1 anak per satu wanita agar populasi tetap terjaga. Tapi nyatanya, tingkat kelahiran Amerika Serikat hanya 1,62, Jepang 1,26, dan Korea Selatan sebesar 0,87.

    Terbaru, peneliti menganggap angka 2,1 sebenarnya masih kurang untuk menjaga populasi. Mereka berpendapat tingkat kesuburan yang diperlukan mencapai 2,7 anak per wanita untuk menghindari kepunahan jangka panjang.

    Peneliti menyebut angka 2,1 tidak mempertimbangkan variabel lain seperti mortalitas, rasio pria dan wanita, kemungkinan beberapa orang tidak pernah bereproduksi, hingga fluktuasi acak dalam ukuran keluarga.

    “Mempertimbangkan stokastisitas (ketidakpastian) dalam tingkat fertilitas dan mortalitas, dan rasio jenis kelamin, tingkat fertilitas yang lebih tinggi dari tingkat penggantian standar diperlukan untuk memastikan keberlanjutan populasi kita,” kata salah satu peneliti, Diane Cuaresma dikutip dari Daily Mail, Jumat (2/5/2025).

    Penelitian itu menuliskan bahwa krisis kekurangan populasi telah menjadi ancaman serius bagi keberlanjutan negara-negara maju. Tingkat fertilitas total di seluruh dunia telah dari 5,3 pada tahun 1960-an menjadi 2,3 pada tahun 2023.

    Penyebab penurunan angka kelahiran di setiap negara hampir serupa. Ini disebabkan meningkatnya biaya hidup dan pengasuhan yang membuat kaum muda memilih menunda atau tidak memiliki anak sama sekali. Kaum muda cenderung memilih mengejar pendidikan tinggi dan status karir.

    Meski ada penurunan angka kelahiran, populasi manusia tidak akan serta merta punah. Berdasarkan proyeksi terkini, populasi global akan terus tumbuh dan mencapai puncaknya pada tahun 2080-an, mencapai 10,3 miliar.

    Selanjutnya populasi akan mulai menurun secara bertahap sekitar 10,2 miliar pada tahun 2100.

    Demografer sekaligus mantan Direktur Divisi Kependudukan PBB, Joseph Chamie menuturkan beberapa negara memang maju mengalami penurunan angka kelahiran. Namun, secara global risiko ancamannya masih sangat kecil.

    “Ya memang ada beberapa negara yang populasinya menurun, tetapi untuk dunia secara keseluruhan itu tidak terjadi,” ungkap Joseph terpisah.

    (avk/up)

  • Diolah dengan Cara Ini, Makanan Bisa Tingkatkan Risiko Kematian Lebih Cepat

    Diolah dengan Cara Ini, Makanan Bisa Tingkatkan Risiko Kematian Lebih Cepat

    Jakarta

    Studi terbaru mengungkapkan konsumsi makanan dengan pemrosesan ultra (ultra processed food) dapat meningkatkan risiko kematian dini. Hal ini diketahui dari sebuah meta analisis yang melibatkan 240 ribu orang.

    Penulis studi dari School of Public Health di University of Sao Paulo Brazil, Carlos Augusto Monteiro menuturkan pihaknya mengamati konsumsi makanan ultra proses pada orang berusia 30-69 tahun.

    “Kami menemukan bahwa untuk setiap peningkatan 10 persen total kalori dari makanan ultra proses, risiko kematian dini meningkat hampir 3 persen,” kata Monteiro dikutip dari CNN, Jumat (2/5/2025).

    Monteiro adalah orang yang menciptakan istilah makanan ‘ultra proses’ pada tahun 2009. Istilah itu muncul saat ia mengembangkan NOVA, sebuah sistem klasifikasi makanan menjadi empat kelompok berdasarkan tingkat pemrosesan.

    Menurut definisi Monteiro, makanan ultra proses adalah makanan yang mengandung sedikit atau tidak mengandung makanan utuh sama sekali. Makanan ini diproduksi dari bahan-bahan murah yang dimanipulasi secara kimiawi.

    Makanan jenis ini seringkali ditambahkan bahan sintetis agar dapat dimakan, enak, dan menimbulkan ketagihan.

    “Tubuh dapat bereaksi terhadapnya sebagai tidak berguna dan berbahaya, sehingga sistemnya dapat terganggu atau rusak, tergantung kerentanannya dan jumlah makanan ultra proses yang dikonsumsi,” tambahnya.

    Ini bukan pertama kalinya makanan ultra proses dikaitkan dengan masalah kesehatan. Pada tahun 2024, penelitian menemukan konsumsi lebih banyak makanan ultra proses dikaitkan risiko kematian terkait penyakit kardiovaskular dan gangguan mental umum sebesar 50 persen lebih tinggi.

    Asupan makanan dengan ultra proses yang lebih tinggi juga meningkatkan risiko kecemasan hingga 53 persen, obesitas 55 persen, gangguan tidur 41 persen, diabetes tipe dua 40 persen, dan risiko depresi atau kematian dini karena sebab apapun hingga 20 persen.

    Peneliti mendefinisikan ‘asupan lebih tinggi’ sebagai satu porsi atau sekitar 10 persen lebih banyak makanan ultra proses per hari.

    (avk/up)

  • Buka-bukaan, Ini Daftar RS dan Prodi dengan Kasus Bullying PPDS Terbanyak di Indonesia

    Buka-bukaan, Ini Daftar RS dan Prodi dengan Kasus Bullying PPDS Terbanyak di Indonesia

    Jakarta

    Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menerima 2.668 pengaduan terkait bullying atau perundungan di lingkungan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) sejak Juni 2023. Setelah diverifikasi, sebanyak 632 di antaranya terbukti sebagai tindakan perundungan.

    Menteri Kesehatan RI (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan kasus bullying ini terjadi di berbagai jenis rumah sakit, mulai yang di bawah naungan Kemenkes, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), hingga rumah sakit swasta. Perundungan ini melibatkan tenaga medis di berbagai program studi (prodi).

    Menkes Budi menambahkan bahwa perundungan ini bentuknya beragam. Sekitar 57 bentuk perundungan merupakan non-fisik dan non-verbal, yakni 91 kasus pembiayaan di luar kebutuhan pendidikan, dengan kisaran puluhan hingga ratusan juta rupiah.

    Diikuti 91 kasus pengaduan tugas jaga di luar batas wajar, 50 kasus penugasan untuk kepentingan pribadi konsulen atau senior, dan terakhir 98 kasus pengucilan atau pengabaian. Bentuk perundungan lain adalah kekerasan verbal hingga 34 persen, seperti sebutan tidak pantas yang terlihat di jaringan komunikasi PPDS.

    “Yang fisik biasanya disuruh mengunyah cabai, harus push up, makan telur mentah, disuruh berdiri selama 7 sampai 8 jam, ini hampir di semua pengaduan itu terjadi,” ungkap Menkes Budi dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI, Rabu (30/4/2025).

    Berikut adalah daftar rumah sakit dengan kasus perundungan terbanyak yang telah dikurasi oleh Kementerian Kesehatan.

    Rumah Sakit Kemenkes

    RSUP Kandou Manado 77 kasusRSUP Hasan Sadikin 55 kasusRSUP IGNG Ngoerah 42 kasusRSUP Dr Sardjito 36 kasusRSUPN Dr Cipto Mangunkusumo 32 kasusRSUP Moh. Hoesin Palembang 29 kasusRSUP Dr Kariadi 28 kasusRSUP H. Adam Malik 27 kasusRSUP Dr. M. Djamil 22 kasusRSUP Dr Wahidin Sudirohusodo 15 kasus

    Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

    RSUD Zainal Abidin Banda Aceh 31 kasusRSUD Moewardi Surakarta 21 kasusRSUD Saiful Anwar Malang 10 kasusRSUD Dr Soetomo Surabaya 9 kasusRSUD Arifin Ahmad 5 kasusRSUD Ulin Banjarmasin 4 kasusRSUD Provinsi NTB 3 kasusRSUD Semara Ratih Tabanan 3 kasusRSUD Sosodoro Bojonegoro 2 kasusRSUD Gorontalo 2 kasus

    RS Universitas

    RS Universitas Diponegoro Semarang 10 kasusRS Universitas Kristen Indonesia 3 kasusRSGM Universitas Airlangga 3 kasusRS Universitas Indonesia Depok 2 kasusRS Universitas Sriwijaya Palembang 1 kasusRS Universitas Hasanuddi Makassar 1 kasusRS Universitas Andalas Padang 1 kasusRS Lambung Mangkurat 1 kasus

    FK Universitas

    Universitas Hasanuddin 8 kasusUniversitas Syah Kuala 8 kasusUniversitas Andalas 8 kasusUniversitas Airlangga 7 kasusUniversitas Brawijaya 6 kasusUniversitas Indonesia 4 kasusUniversitas Sebelas Maret 4 kasusUniversitas Sumatera Utara 3 kasusUniversitas Padjajaran 3 kasusUniversitas Pembangunan Nasional 2 kasus

    RS Lainnya

    Rumah sakit swasta 19 kasusPuskesmas 3 kasusRumah sakit TNI/Polri 2 kasusKlinik kesehatan swasta 1 kasus

    NEXT: Prodi PPDS dengan laporan kasus bullying terbanyak

    Dari hasil koordinasi dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Menkes Budi mencatat sedikitnya ada 10 prodi PPDS dengan temuan kasus bullying atau perundungan terbanyak. Berikut catatannya:

    Prodi penyakit dalam: 80 kasusProdi bedah: 46 kasusProdi anestesi: 27 kasusProdi obgyn: 22 kasusProdi anak: 21 kasusProdi mata: 16 kasusProdi bedah plastik: 16 kasusProdi bedah saraf: 16 kasusProdi orthopedi:15 kasusProdi neurologi: 14 kasus

    Simak Video “Video: Menkes Sebut Kasus Bullying PPDS Undip Dokter Aulia Sudah P21”
    [Gambas:Video 20detik]

  • Video: Menkes Ungkap Jumlah Nakes yang Bertugas Saat Haji 2025 Menurun, Kenapa?

    Video: Menkes Ungkap Jumlah Nakes yang Bertugas Saat Haji 2025 Menurun, Kenapa?

    Video: Menkes Ungkap Jumlah Nakes yang Bertugas Saat Haji 2025 Menurun, Kenapa?

  • Riset Ini Sebut Minum Kopi Paling Menyehatkan di Pagi Hari

    Riset Ini Sebut Minum Kopi Paling Menyehatkan di Pagi Hari

    Jakarta

    Berbagai kandungan dalam kopi banyak dikaitkan dengan manfaat kesehatan. Baru-baru ini, sebuah riset mengungkap waktu yang tepat untuk mengonsumsi minuman tersebut.

    Riset yang dipublikasikan di European Heart Journal tersebut membandingkan pola minum kopi pada beberapa kelompok partisipan. Dua di antaranya adalah peminum kopi di pagi hari, dan peminum kopi sepanjang hari.

    Kesimpulan yang didapat, minum kopi di pagi hari punya kaitan lebih kuat dengan risiko kematian yang lebih rendah. Peminum kopi di pagi hari punya risiko kematian karena sebab apapun sebanyak 16 persen lebih rendah, dan risiko kematian akibat penyakit kardio vaskular 31 persen lebih rendah.

    “Secara spesifik, temuan kami menunjukkan bahwa minum kopi di pagi hari mungkin punya hubungan lebih kuat dengan risiko kematian lebih rendah dibanding minum kopi di waktu lain,” tulis peneliti dalam kesimpulannya, dikutip dari laman Oxford University Press.

    Riset ini melibatkan 40.725 partisipan dalam National Health and Nutrition Examination Survey antara 1999 hingga 2018. Selain itu, juga melibatkan 1.463 orang dewasa dalam Women’s and Men’s Lifestyle Validation Study.

    Selama periode pengamatan, tercatat sebanyak 4.295 kematian karena berbagai sebab. Sebanyak 1.268 disebabkan oleh penyakit kardiovaskular, dan 934 karena kanker.

    (up/up)

  • Bangun Tidur, Perut Selalu Kembung dan Masuk Angin? Mungkin Ini Penyebabnya

    Bangun Tidur, Perut Selalu Kembung dan Masuk Angin? Mungkin Ini Penyebabnya

    Jakarta

    Ada banyak faktor yang mempengaruhi produksi gas di saluran pencernaan. Jika sering mengalami kembung dan masuk angin setiap kali bangun tidur, maka ada berbagai kemungkinan penyebabnya.

    Salah satunya pengaruh makanan yang dikonsumsi sepanjang hari, terlebih di malam hari. Maka tak heran, perut kembung dan bergas lebih sering dialami setelah makan berat.

    “Bakteri sehat yang hidup di saluran pencernaan untuk membantu mencerna makanan memproduksi gas sepanjang hari, sepanjang malam bahkan saat kita tidur,” jelas Christine Lee, MD, seorang ahli pencernaan di Cleveland Clinic, dikutip dari Shape.

    Di antara berbagai jenis kandungan makanan, yang paling berpengaruh pada produksi gas pencernaan adalah serat atau fiber. Ada 2 jenis, yakni soluble atau serat larut dan insoluble atau serat tak larut.

    Serat tak larut akan berada dalam bentuk aslinya sepanjang proses pencernaan. Nah, serat larutlah yang lebih banyak difermentasikan oleh bakteri pencernaan dan menghasilkan gas.

    “Sumber serat larut mencakup kacang-kacangan, polong, dan juga buah khususnya apel dan blueberry, dan juga gandum seperti oats dan barley,” jelas Libby Mills, dietisien dari Academy of Nutrition and Dietetics.

    (up/up)

  • 7 Makanan Sehari-hari Bagus untuk Kesehatan Liver, Termasuk Kopi

    7 Makanan Sehari-hari Bagus untuk Kesehatan Liver, Termasuk Kopi

    Jakarta

    Organ liver atau hati bertanggung jawab atas berbagai proses tubuh, mulai dari produksi protein, kolesterol, empedu, hingga menyimpan vitamin, mineral, serta karbohidrat. Hal ini membuat menjaga kesehatan liver sangat diperlukan.

    Dikutip dari WebMD, banyak cara untuk menjaga kesehatan organ liver ini. Salah satunya adalah dengan memulai gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan-makanan tertentu.

    Beberapa makanan atau minuman sehari-hari ternyata bagus untuk menjaga kesehatan liver, berikut daftarnya:

    1. Kopi Hitam

    Sebuah penelitian tahun 2016 telah menunjukkan bahwa minum kopi hitam membantu menurunkan risiko sirosis atau kerusakan hati permanen, pada orang dengan penyakit hati kronis.

    Penelitian lain yang juga diterbitkan tahun 2016 membuktikan bahwa Minum kopi juga dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker hati, serta memiliki efek positif terhadap penyakit hati dan peradangan.

    2. Brokoli

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan renyah ini dapat membantu melindungi Anda dari metabolic dysfunction-associated steatotic liver disease (MASLD) yang terjadi ketika lemak menumpuk di hati.

    3. Air Putih

    Membiasakan diri untuk minum air putih daripada minuman manis merupakan langkah paling tepat untuk menjaga kesehatan liver. Minum lebih banyak air juga dapat membantu terhindar dari dehidrasi dan membuat hati berfungsi lebih baik.

    4. Bayam

    Sayuran berdaun hijau memiliki antioksidan kuat yang disebut glutathione. Antioksidan ini dapat membantu menjaga hati untuk bekerja dengan baik. Dan bayam sangat mudah disiapkan. Bayam dapat menjadi bahan dasar salad dan juga lezat jika ditumis dengan bawang putih dan minyak zaitun.

    5. Bawang Putih

    Dikutip dari Medical News Today, sebuah penelitian tahun 2019 terhadap orang dewasa di China menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi bawang putih mentah menurunkan risiko kanker hati.

    NEXT: Teh Hijau

    6. Teh Hijau

    Teh hijau mengandung banyak antioksidan yang disebut katekin. Penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat melindungi tubuh dari beberapa jenis kanker, termasuk kanker hati.

    7. Wortel

    Sebuah penelitian pada tahun 2023 mengaitkan pola makan nabati dengan turunnya risiko NAFLD (Nonalcoholic Fatty Liver Disease) yaitu kondisi perlemakan hati (fatty liver) yang tidak terkait alkohol.

    Salah satu makanan nabati yang direkomendasikan adalah wortel karena mengandung nutrisi yang mendukung fungsi hati, seperti beta karoten, vitamin A, dan antioksidan.

    Simak Video “Kata IDAI soal Makan Bergizi Gratis: Rp 7.500 Bisa Buat 3 Butir Telur”
    [Gambas:Video 20detik]