Category: Detik.com Kesehatan

  • Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Sarapan Pisang Setiap Hari

    Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Sarapan Pisang Setiap Hari

    Jakarta

    Sarapan menjadi momen yang penting untuk mengisi energi di pagi hari. Mungkin banyak orang yang memilih makanan praktis untuk sarapan dan pisang bisa menjadi pilihan karena rasanya manis, teksturnya lembut, dan praktis dibawa kemana mana.

    Lebih dari itu makan kebiasaan makan pisang juga bisa memberikan sejumlah manfaat. Dikutip dari laman Times of India, berikut hal yang terjadi pada tubuh jika mengonsumsi pisang setiap hari.

    1. Mendapatkan Energi

    Pisang kaya akan karbohidrat alami dan vitamin B, seperti B6 dan B1 yang bisa memberi dorongan energi yang cepat dan stabil. Tidak seperti camilan manis, seratnya bisa membantu memperlambat penyerapan gula dan mencegah rasa kantuk.

    2. Pencernaan Lancar

    Hanya butuh 3-5 gram serat (tergantung tingkat kematangan) yang diberikan pisang untuk membantu melancarkan buang air besar dan menenangkan perut. Pisang mentah mengandung pati resisten, sejenis serat yang berperan sebagai bahan bakar bagi bakteri baik di usus. Buah ini juga mengandung prebiotik yang berperan sebagai bahan bakar bakteri baik di usus.

    3. Tekanan Darah dan Kadar Gula Darah yang Lebih Baik

    Berkat kandungan kaliumnya yang tinggi, buah ini membantu membuang kelebihan natrium dan merelaksasikan pembuluh darah. Kalium membantu mengatur tekanan darah dan otot yang tegang, serta mengatasi stres natrium.

    Selain itu, kandungan serat dalam pisang mendukung kadar gula darah. Tubuh tidak menyerap serat sepenuhnya, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah, seperti yang terjadi pada beberapa karbohidrat

    Sebab pisang mengandung serat larut dan pati resisten, kombinasi jenis serat ini bisa membantu mengatur kadar gula darah setelah makan.

    4. Suasana Hati yang Lebih Baik

    Pisang juga bisa meningkatkan suasana hati. Hal ini karena kandungan vitamin B6 dan triptofan, prekursor hormon bahagia serotonin dan dopamin.

    Pisang bisa menjadi penguat suasana hati tanpa efek gula berlebih yang berbahaya dalam jangka panjang. Penelitian bahkan menunjukkan potensi hubungan positif antara konsumsi pisang dan gejala depresi.

    5. Tubuh Terlindungi dari Stres Oksidatif

    Kaya akan vitamin C, mangan, dan antioksidan, pisang dapat membantu tubuh melindungi diri dari stres oksidatif haran dan mendukung sistem kekebalan tubuh yang tangguh. Pisang juga merupakan sumber karbohidrat yang baik.

    6. Mencegah Kram sebelum Berolahraga

    Pisang mengandung elektrolit yang membantu mencegah kram dan mempercepat pemulihan. Saat dikonsumsi sebelum atau sesudah berolahraga, pisang menawarkan asupan elektrolit dan karbohidrat, hingga menghidrasi tubuh. Beberapa penelitian bahkan membandingkan pisang dengan minuman olahraga untuk energi saat berolahraga.

    Adakah Kerugian dari Mengonsumsi Pisang Setiap Hari?

    Beberapa orang perlu berhati-hati ketika mengonsumsi pisang. Ketahui beberapa alasannya berikut ini.

    1. Lonjakan Gula Darah bagi Sebagian Orang

    Pisang tinggi gula alami, sehingga mengonsumsinya bisa menyebabkan lonjakan darah, terutama bagi pengidap diabetes. Makan pisang bersama protein atau lemak sehat bisa membantu mencegah dan meredakan lonjakan gula darah.

    2. Tinggi Kalium

    Banyak orang yang mendapat manfaat dari kalium. Tapi, bagi orang yang memiliki penyakit ginjal atau sedang mengkonsumsi obat yang memengaruhi kadar kalium mungkin akan memberikan beban tambahan.

    Sebaiknya, perhatikan asupan kalium untuk menghindari hiperkalemia, yaitu kondisi terlalu banyak kalium dalam darah.

    3. Migrain bagi Sebagian Orang

    Kaya akan tiramin, pisang bisa memicu migrain pada sebagian orang. Jika sensitif terhadap tiramin, pisang berbintik coklat bisa memicu sakit kepala. Jadi, pilih pisang yang kurang matang.

    Halaman 2 dari 3

    (elk/kna)

  • Fakta-fakta Penyakit Chikungunya, Kasusnya Tembus 8 Ribu di China

    Fakta-fakta Penyakit Chikungunya, Kasusnya Tembus 8 Ribu di China

    Jakarta

    Chikungunya merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus chikungunya yang ditularkan ke manusia dari nyamuk yang terinfeksi. Dikutip dari CDC, penyakit ini menyebabkan demam dan nyeri sendi parah yang seringkali melemahkan dan bisa berlangsung lama.

    Virus chikungunya pertama kali diidentifikasi di Afrika pada awal 1950-an. Kebanyakan orang sembuh dalam waktu seminggu, tapi beberapa orang bisa mengalami nyeri sendi parah selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun setelah sakit akut. Kini, kasus Chikungunya berkembang di beberapa negara seperti China dan Singapura.

    Chikungunya di China Tembus 8.000 Kasus

    Hingga kini, China mencatat ada sebanyak 8.000 kasus Chikungunya. Wabah chikungunya yang dimulai sekitar sebulan lalu di Foshan, kota yang berjarak 260 km dari Zhanjiang.

    Dikutip dari laman New York Times, pihak berwenang di Foshan memberlakukan langkah-langkah yang mirip dengan kebijakan nol COVID yang diterapkan pemerintah China. Pasien chikungunya harus tetap dirawat di rumah sakit dengan tempat tidur yang ditutupi kelambu. Mereka hanya bisa dipulangkan setelah hasil tes negatif atau setelah menyelesaikan masa inap selama satu minggu.

    Mereka juga mengerahkan drone untuk mengidentifikasi tempat perkembangbiakan nyamuk. Dilaporkan adanya “nyamuk gajah” yang larvanya memangsa spesies pembawa virus.

    Amerika Serikat bahkan mengeluarkan peringatan bagi warganya yang akan bepergian ke China. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS atau The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menetapkan peringatan perjalanan level 2, mengimbau masyarakat untuk “melakukan tindakan pencegahan ekstra.”

    Dalam upaya pengendalian virus Chikungunya ini di China, terdapat video viral yang menunjukkan tindakan otoritas yang sangat invasif. Dikutip dari Guardian, seorang ibu di Zhanjiang Guangdong membagikan sebuah video terkait insiden yang dialami anak-anaknya.

    Video tersebut memperlihatkan sekelompok orang, termasuk petugas polisi berseragam memasuki kamar-kamar anaknya di tengah malam untuk mengambil sampel darah dari putra dan putrinya. Tindakan itu dilakukan tanpa kehadiran dan persetujuan sang ibu yang saat itu tengah bekerja shift malam.

    Menurut media China, keluarga tersebut menjadi target setelah sebuah apotek setempat melaporkan anak laki-lakinya ke otoritas kesehatan karena mengalami demam.

    Terjadi Juga Peningkatan di Singapura

    Kasus Chikungunya juga dilaporkan di Singapura bahkan meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. Badan Penyakit Menular Singapura mencatat ada 17 kasus demam chikungunya sejak awal tahun hingga 2 Agustus.

    “Jumlah ini lebih dari dua kali lipat dibanding delapan kasus pada periode yang sama tahun 2024. Total kasus sepanjang 2024 tercatat sebanyak 15,” tulis laporan tersebut dikutip dari CNA.

    Pada awalnya, ada dua kasus pada bulan Februari dan secara bertahap meningkat sekitar dua kasus per bulan, hingga ada sembilan pada akhir mei. Namun, jumlahnya melonjak menjadi 13 kasus pada bulan Juni dan bertambah lagi menjadi 16 pada bulan Juli.

    Pusat Nasional untuk Penyakit Menular Singapura mencatat sebanyak 718 kasus chikungunya pada tahun 2008, dengan jumlah yang turun tajam pada tahun 2009 dan bahkan lebih jauh lagi pada tahun 2010. Pada tahun 2013, kasus melonjak sekali lagi, naik menjadi 1.059 infeksi dibandingkan dengan 22 pada tahun sebelumnya.

    Halaman 2 dari 2

    (elk/kna)

  • Manfaat Minum Air Jahe saat Perut Kosong di Pagi Hari yang Jarang Diketahui

    Manfaat Minum Air Jahe saat Perut Kosong di Pagi Hari yang Jarang Diketahui

    Jakarta

    Memulai hari dengan segelas minuman hangat bisa menjadi ritual sederhana yang membawa manfaat bagi tubuh. Salah satu minuman yang dapat dipilih adalah air jahe.

    Tak hanya beraroma khas, rempah ini juga memberikan rasa hangat dan memberi manfaat kesehatan. Jahe kaya akan nutrisi dan vitamin, seperti vitamin C, kalsium, zat besi, tembaga, seng, mangan, dan kromium.

    Manfaat Minum Jahe di Pagi Hari

    Mengonsumsi jahe saat perut kosong di pagi hari bisa memberikan beberapa manfaat kesehatan. Berikut di antaranya.

    1. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

    Dikutip dari laman Healthshots, menurut ahli gizi Avni Kaul ,jahe dikenal karena khasiatnya dalam melancarkan pencernaan, membantu meredakan gangguan pencernaan, kembung, dan mual.

    Minum jahe saat perut kosong membantu melancarkan sistem pencernaan sepanjang hari. Sebuah studi dalam Journal of Gastroenterology and Hepatology menunjukkan bahwa jahe secara signifikan meningkatkan pengosongan lambung, artiya membantu makanan bergerak dari lambung ke usus lebih cepat

    2. Khasiat Anti-Inflamasi

    Khasiat anti-inflamasi jahe berkontribusi alam meredakan nyeri sendi, sehingga bisa memberi manfaat bagi pengidap artritis. Selain itu, sifat anti-inflamasi jahe juga membantu melawan kuman dan bakteri berbahaya yang bisa memicu peradangan.

    Air jahe bisa membantu dalam penurunan berat badan. Menurut penelitian yang dipublikasikan di European of Journal Nutrition menunjukkan bahwa jahe bisa meningkatkan metabolisme dengan meningkatkan termogenesis, yaitu pembakaran kalori untuk menghasilkan panas.

    Minum air jahe saat perut kosong bisa membantu melancarkan metabolisme yang membantu upaya penurunan berat badan

    4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

    Memulai hari dengan air jahe bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara signifikan. Rempah ini kaya akan oksidan yang membantu menetralkan radikal bebas berbahaya dalam tubuh.

    Dikutip dari laman Times of India, sebuah studi dalam International Journal of Preventive Medicine, antioksidan ini berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi diri dari penyakit kronis.

    Jahe mempunyai sifat anti-inflamasi yang membantu menurunkan risiko infeksi dan mendukung kesehatan kekebalan tubuh secara keseluruhan. Minum air jahe ketika perut kosong membantu memaksimalkan penyerapan senyawa ini dalam memberikan sistem kekebalan tubuh.

    5. Membantu Mengurangi Peradangan dan Rasa Sakit

    Peradangan kronis adalah faktor umum dari banyak penyakit seperti artritis dan penyakit kardiovaskular. Senyawa aktif dalam jahe, gingerol dan shogaol mempunyai efek antiinflamasi yang ampuh.

    Sebuah studi dalam The Journal of Pain melaporkan bahwa jahe secara signifikan bisa mengurang nyeri dan rasa sakit otot. Sehingga, jahe baik untuk kondisi peradangan.

    6. Meredakan Mual

    Mengonsumsi air jahe bisa membantu meredakan mual. Sifat anti-mual alami jahe sangat bermanfaat bagi orang-orang yang rentan mabuk perjalanan atau migrain. Jahe juga bisa membantu mengatasi masalah perut secara umum.

    (elk/kna)

  • 4 Tanda Tidak Biasa Sebelum Stroke Menyerang, Jangan Abaikan!

    4 Tanda Tidak Biasa Sebelum Stroke Menyerang, Jangan Abaikan!

    Jakarta

    Stroke seringkali terjadi tiba-tiba. Namun, pada kenyataannya tubuh biasanya sudah mencoba mengirimkan peringatan jauh sebelum kondisi tersebut terjadi.

    Tanda-tanda ini mungkin diabaikan oleh orang yang merasakannya. Padahal, menurut pakar kesehatan Dr Eric Berg, beberapa peringatan ini patut diperhatikan.

    1. Sakit Kepala yang Tidak Terasa Normal

    Dikutip dari laman Times of India, sakit kepala yang tiba-tiba dan hebat bisa menandakan adanya gumpalan darah di otak. Tak semua sakit kepala disebabkan stres atau dehidrasi.

    Sakit kepala yang parah dan datang tiba-tiba, terutama apabila terasa berbeda dari biasanya bisa disebabkan oleh peningkatan tekanan di otak. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan, terutama kalau disertai dengan mual atau gangguan penglihatan.

    Mungkin sulit membedakannya karena kepala ini bisa menyerupai migrain atau bahkan sakit kepala tegang yang dipicu oleh tekanan emosional. Tapi, jika sakit kepala disertai muntah atau kebingungan, sudah saatnya memeriksakan diri. Selain itu, menjaga kadar gula darah bisa mengurangi risiko terbentuknya gumpalan darah.

    2. Cegukan Terus Menerus tanpa Penyebab yang Jelas

    Terkesan sepele, tapi tetapi cegukan terus menerus, terutama pada wanita dilaporkan menjadi tanda peringatan stroke. Cegukan terjadi saat stroke memengaruhi medula, area otak yang mengontrol pernapasan dan menelan.

    Cegukan mungkin tampak tidak berbahaya, namun jika terjadi selama berjam-jam atau berhari-hari kemungkinan besar itu bukan sekedar masalah pencernaan. Jika cegukan berlangsung sangat lama dan disertai sensasi lain seperti lemas dan kesulitan berbicara, lakukan pemeriksaan medis.

    3. Nyeri Dada

    Gejala nyeri dada tanda stroke ini bukan yang biasa terjadi pada serangan jantung. Rasa sakitnya lebih seperti sesak, terbakar, bahkan mungkin disalah artikan sebagai gangguan pencernaan.

    Dalam beberapa kasus, nyeri ini berkaitan dengan berkurangnya suplai oksigen akibat gumpalan darah yang mungkin juga terbentuk di pembuluh darah otak. Otak dan jantung seringkali bekerja sama ketika terjadi masalah pembuluh darah.

    Kesehatan jantung dan pembuluh darah otak saling berkaitan. Gangguan pada salah satunya bisa memengaruhi yang lain.

    4. Mual dan Muntah saat Stres

    Stres melepaskan kortisol dan adrenalin, hormon yang menyebabkan pembuluh darah menyempit. Pada orang dengan ketidakseimbangan gula darah, hal ini bisa meningkatkan risiko pembekuan darah. Mual di sini bukan disebabkan karena keracunan makanan atau virus, tapi reaksi otak terhadap tekanan internal yang tiba-tiba.

    Mual jarang dikaitkan dengan peringatan stroke. Sehingga, gejala ini sering diabaikan.

    Penting untuk menjaga kadar gula darah dengan membatasi gula rafinasi dan pati untuk mengurangi risiko ini. Bagi yang mengalami mual berulang saat stres, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter, terutama jika disertai sakit kepala atau penglihatan yang kabur.

    Halaman 2 dari 2

    (elk/kna)

  • Video Kesaksian Pilu Dua Dokter FKUB Selama Misi Kemanusian di Gaza

    Video Kesaksian Pilu Dua Dokter FKUB Selama Misi Kemanusian di Gaza

    Dr Kuntadi dan Dr Ristiawan menjalankan misi mereka sehari-hari di tengah ‘hujan’ bom dan kepulan asap yang terus mengiringi setiap langkah. Namun, tekad untuk hadir sebagai manusia bagi manusia lain membuat mereka tetap bertahan dan melanjutkan misi.

    Selain penjemputan dan pemulangan, selama dua pekan di sana mereka tidak pernah keluar dari rumah sakit, karena ancaman sniper yang bisa menembak kapan saja. Mengambil foto atau membuka ponsel pun sangat berisiko.

    Mereka harus berhati-hati bahkan dalam menyebut nama organisasi. Semua aktivitas diawasi ketat dan dikawal oleh militer, membuat mereka harus menyesuaikan diri sepenuhnya dengan situasi yang serba dibatasi.

    Baca berita selengkapnya hanya di detik.com!

  • Bukan Sekadar Kebiasaan Buruk, Ini Dampak Serius Keseringan Gigit Kuku

    Bukan Sekadar Kebiasaan Buruk, Ini Dampak Serius Keseringan Gigit Kuku

    Jakarta

    Menggigit kuku, atau yang secara medis disebut dengan onikofogia memengaruhu sekitar 30 persen orang di seluruh dunia. Seringkali, kebiasaan ini dimulai sejak masa kanak-kanak dan biasanya dipicu oleh stres, kecemasan atau rasa bosan.

    Meski banyak yang menganggapnya tidak berbahaya, tapi seiring waktu menggigit kuku bisa menyebabkan kerusakan yang signifikan. Sehingga, tak hanya sekedar kebiasaan buruk, tapi menggigit kuku bisa menimbulkan konsekuensi kesehatan yang serius jika dibiarkan.

    Risiko Kesehatan Menggigit Kuku

    Dikutip dari laman Times of India, beberapa risiko kesehatan dari menggigit kuku yaitu:

    1. Kerusakan kuku dan kulit

    Menggigit kuku secara terus menerus bisa merusak kutikula dan dasar kuku. Hal tersebut menyebabkan kuku menjadi kering, kelainan bentuk kuku, dan membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi jamur atau bakteri seperti paronikia.

    2. Masalah Gigi

    Menggigit berulang kali bisa mengikis enamel gigi, menyebabkan resesi gusi, nyeri rahang bahkan gangguan sendi Temporomandibular joint (TMJ) Disorder.

    3. Risiko Infeksi

    Menggigit kuku akan memindahkan kuman dari jari ke mulut, sehingga meningkatkan risiko pilek, sakit perut, hingga flu. Dalam kasus yang jarang terjadi tapi serius, infeksi bisa menyebabkan sepsis.

    Sepsis adalah kondisi medis serius yang terjadi saat tubuh bereaksi berlebihan terhadap infeksi. Kondisi ini menyebabkan peradangan yang meluas ke seluruh tubuh dan bisa menyebabkan kerusakan jaringan, kegagalan organ, bahkan kematian jika tidak segera ditangani.

    Menggigit kuku akan merusak kulit di sekitar kuku, membuat luka kecil dan luka terbuka yang memungkinkan masuknya bakteri berbahaya. Jika infeksi menyebar ke aliran darah, maka bisa memicu sepsis.

    4. Masalah Gastrointestinal

    Menelan pecahan kuku secara tidak sengaja bisa menyebabkan gangguan pencernaan ringan atau dalam kasus yang jarang terjadi penyumbatan usus.

    5. Dampak Emosional dan Psikologis

    Menggigit kuku seringkali masuk ke dalam kategori body-focused repetitive behavior (BFRB), yaitu perilaku berulang yang berfokus pada tubuh. Orang dengan kebiasan menggigit kuku kronis sering melaporkan kualitas hidup yang lebih rendah, munculnya rasa malu, bahkan menghadapi stigma sosial.

    Tips Berhenti Menggigit Kuku

    Lakukan hal-hal berikut untuk menghentikan kebiasaan menggigit kuku.

    Ketahui momen stres, kecemasan, atau rasa bosan yang memicu kebiasaan menggigit kukuRapikan dan rawat kuku. Jaga kuku tetap pendek, halus, dan tampak sehatJaga tangan dan mulut tetap sibuk, misalnya bermain fidget atau makan permen karetLakukan secara bertahap. Hentikan kebiasaan menggigit jari mulai dari satu jari dalam satu waktu terlebih dahulu untuk membuat prosesnya lebih mudah.Cari bantuan profesional. Orang dengan kasus kronis bisa mendapat manfaat dari Cognitive Behavioral Therapy (CBT) atau terapi perilaku kognitif

    Halaman 2 dari 3

    (elk/kna)

  • Singapura Catat Kenaikan Kasus Chikungunya, Meningkat Dua Kali Lipat

    Singapura Catat Kenaikan Kasus Chikungunya, Meningkat Dua Kali Lipat

    Jakarta

    Penyakit demam akibat virus yang dibawa nyamuk, chikungunya, terus menyebar, dengan jumlah kasus di Singapura dilaporkan meningkat dua kali lipat.

    Badan Penyakit Menular Singapura mencatat 17 kasus demam chikungunya sejak awal tahun hingga 2 Agustus.

    “Jumlah ini lebih dari dua kali lipat dibanding delapan kasus pada periode yang sama tahun 2024. Total kasus sepanjang 2024 tercatat sebanyak 15,” tulis laporan tersebut dikutip dari CNA.

    Sebagian besar pasien memiliki riwayat perjalanan ke ‘wilayah terdampak’, tanpa disebutkan lokasi spesifik dimaksud.

    Awalnya ada dua kasus pada bulan Februari, secara bertahap meningkat menjadi sekitar dua kasus per bulan hingga ada sembilan pada akhir Mei. Namun, jumlahnya melonjak menjadi 13 pada bulan Juni dan kemudian menjadi 16 pada bulan Juli.

    Pusat Nasional untuk Penyakit Menular, Singapura mencatat 718 kasus chikungunya pada tahun 2008, dengan jumlah yang turun tajam pada tahun 2009 dan bahkan lebih jauh lagi pada tahun 2010. Pada tahun 2013, kasus melonjak sekali lagi, naik menjadi 1.059 infeksi dibandingkan dengan 22 pada tahun sebelumnya.

    CDA mengatakan bahwa mereka akan meninjau kebutuhan akan tindakan kesehatan masyarakat tambahan jika informasi baru muncul yang menunjukkan peningkatan risiko kesehatan masyarakat Singapura.

    (kna/kna)

  • Dikira Sudah Tewas, Wanita 38 Tahun Ini Hidup Lagi Sesaat Sebelum Diambil Organnya

    Dikira Sudah Tewas, Wanita 38 Tahun Ini Hidup Lagi Sesaat Sebelum Diambil Organnya

    Jakarta

    Banyak konspirasi terkait donor organ, terutama terkait pengambilan organ pada orang yang belum meninggal. Inilah yang dialami seorang wanita saat akan menjalani operasi donor organ.

    Insiden ini dialami Danella Gallegos pada tahun 2022 di sebuah rumah sakit di New Mexico. Saat itu, Danella berusia 38 tahun dan merupakan tuna wisma.

    Dikutip dari Unilad, ia mengalami keadaan darurat medis yang membuatnya harus dirawat di Rumah Sakit Presbyterian di Albuquerque. Sayangnya, kondisinya memburuk dan dokter mengatakan kepada keluarganya kalau ia mungkin tidak akan selamat.

    Mengetahui itu, keluarganya membuat pilihan sulit yaitu mendonorkan organ Danella, dan persiapan pun dilakukan. Saat itu, organisasi pengadaan New Mexico Donor Services mengambil alih proses donor organ Danella.

    Beberapa hari sebelum operasi, keluarga Danella mengaku melihat air mata mengalir dari mata wanita itu. Tetapi, menurut dugaan dokter itu hanyalah refleks.

    Penting untuk diketahui bahwa air mata bisa menjadi refleks yang terjadi akibat stimulasi kornea. Tetapi, itu tidak selalu terjadi pada kasus orang yang koma.

    Di hari operasi untuk mengambil organ, saudara perempuan Danella yakin kalau keluarganya itu masih hidup. Ia mengaku melihat Danella bergerak sambil memegang tangannya.

    Namun, ia tetap dibawa ke ruang pra-operasi, tempat kondisinya terungkap. Para dokter tercengang saat Danella bangun dan mampu mengedipkan matanya sesuai perintah.

    Saat tim dokter ingin menghentikan persiapan operasi, koordinator organ yang ada di ruangan mengatakan kalau apa yang dialami Danella adalah refleks. Mereka pun memberikannya morfin untuk meredam reaksinya dan melanjutkan operasi.

    Beruntungnya, dokter yang merawat Danella menolak untuk melanjutkan operasi dan mengeluarkannya dari kamar operasi. Ia ditempatkan di ruang rawat sampai kondisinya pulih sepenuhnya.

    “Saya merasa sangat beruntung. Tapi, juga gila membayangkan betapa dekatnya segalanya (kematian) dengan akhir yang berbeda,” beber Danella, sekitar dua tahun pasca insiden itu terjadi.

    Pengakuan dari Pihak Rumah Sakit

    Para petugas rumah sakit kemudian mengungkapkan kepada media bahwa mereka menghadapi tekanan dari Layanan Donor New Mexico untuk melanjutkannya. Meskipun mereka ragu apakah mereka harus melakukannya (operasi).

    Menanggapi klaim tersebut, Rumah Sakit Presbyterian mengatakan bahwa Layanan Donor bertanggung jawab atas semua aspek proses donasi, dan telah meluncurkan penyelidikan atas kasus tersebut.

    Dalam sebuah pernyataan kepada media Times, Layanan Donor mengatakan bahwa mereka tidak mengganggu pengambilan keputusan medis. Mereka mengungkapkan rumah sakit adalah badan pengatur yang bertanggung jawab atas perawatan pasien. Hal ini tentu sangat bertentangan dengan apa yang diklaim rumah sakit.

    Halaman 2 dari 2

    (kna/kna)

  • Memahami Lebih Dalam Fungsi Organ Pernapasan Manusia, dari Hidung sampai Paru-paru

    Memahami Lebih Dalam Fungsi Organ Pernapasan Manusia, dari Hidung sampai Paru-paru

    Jakarta

    Sistem pernapasan manusia merupakan salah satu sistem vital dalam tubuh manusia. Proses ini tidak berlangsung begitu saja, tapi melibatkan kerja sama dari berbagai organ yang saling terhubung.

    Memahami organ-organ pernapasan manusia dan fungsinya begitu penting. Tak hanya sebagai ilmu, informasi ini dapat bermanfaat untuk orang-orang yang ingin menjaga kesehatan sistem respirasinya secara keseluruhan.

    Organ Pernapasan Manusia dan Fungsinya

    Organ pernapasan manusia terdiri dari hidung, faring, laring, hingga paru-paru. Ketahui fungsi dari organ-organ ini.

    1. Hidung

    Hidung merupakan organ pernapasan yang berhubungan langsung dengan udara luar. Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Semester 2 oleh Siti Zubaidah, dkk, organ ini dilengkapi dengan rambut-rambut, selaput lendir, dan konka.

    Rambut-rambut hidung berfungsi untuk menyaring partikel debu atau kotoran yang masuk bersama udara. Sedangkan, selaput lendir sebagai perangkap benda asing yang masuk saat bernapas, misalnya debu, virus, dan bakteri.

    Sementara, konka memiliki banyak kapiler darah yang berfungsi menyamakan suhu udara yang terhirup dari luar dengan suhu tubuh atau menghangatkan udara yang masuk ke paru-paru.

    2. Faring

    Setelah melewati hidung, udara akan masuk ke faring. Faring adalah organ pernapasan yang berada di belakang posterior, rongga hidung hingga rongga mulut di atas laring (superior). Dinding faring tersusun atas otot rangka yang dilapisi membran mukosa.

    Kontraksi dari otot rangka membantu dalam proses menelan makanan. Faring berperan sebagai jalur masuk udara dan makanan, ruang resonasi suara, serta tempat tonsil (amandel) yang berpartisipasi pada reaksi kekebalan tubuh dalam melawan benda asing.

    3. Laring

    Laring atau ruang suara adalah organ pernapasan yang menghubungkan faring dan trakea. Di dalamnya terdapat epiglotis dan pita suara.

    Epiglotis berfungsi untuk menutup laring sewaktu menelan makanan atau minuman. Jika ada partikel kecil, seperti debu, asap, makanan atau minuman yang masuk ke laring, maka akan terjadi refleks batuk yang berfungsi untuk mengeluarkan partikel tersebut dari laring.

    Udara yang melewati laring bisa menggetarkan pita suara, sehingga menghasilkan gelombang suara. Gelombang suara bisa diatur untuk menghasilkan berbagai bunyi dengan cara mengatur kolom udara pada faring, rongga hidung, dan mulut.

    Tinggi rendahnya suara dikontrol oleh tegangan pita suara. Jika pita suara tegang akibat tertarik otot, pia suara akan bergetar lebih cepat dan dihasilkan nada suara yang tinggi. Berkurangnya tegangan pada pita suara akan menyebabkan pita suara bergetar lebih lambat, sehingga menghasilkan nada suara yang rendah.

    4. Trakea

    Setelah melewati laring, udara akan masuk ke trakea atau batang tenggorokan. Trakea merupakan saluran yang menghubungkan laring dengan bronkus.

    Organ pernapasan ini memiliki panjang sekitar 10-12 cm dengan lebar 2 cm. Dindingnya tersusun dari cincin-cincin tulang rawan dan selaput lendir yang terdiri dari jaringan epitelium bersilia. Silia pada dinding trakea berfungsi dalam menyaring benda-benda asing yang masuk ke dalam saluran pernapasan.

    5. Bronkus

    Bagian paling dasar dari trakea bercabang menjadi dua. Percabangan trakea itu adalah bronkus.

    Masing-masing bronkus memasuki paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Struktur bronkus hampir sama dengan trakea namun lebih sempit. Bentuk tulang rawan bronkus tidak teratur namun berselang-seling dengan otot polos.

    Dikutip dari laman Cleveland Clinic, bronkus mendistribusikan udara di paru paru. Selain itu, organ ini dilapisi lendir yang melembabkan udara di sepanjang jalannya dan memerangkap partikel asing, seperti virus, bakteri, dan debu. Silia di bronkus mendorong kuman dan partikel lain yang terperangkap keluar dari tubuh saat batuk atau bersin.

    6. Bronkiolus

    Pada bagian dalam paru-paru, bronkus bercabang-cabang lagi. Bronkiolus merupakan cabang-cabang kecil dari bronkus.

    Dikutip dari buku Dasar-dasar Asuhan Keperawatan Sistem Pernapasan oleh Linda, dkk, selain bertanggung jawab atas pengaturan aliran udara yang masuk ke dalam paru-paru, struktur tipis dan sensitif dari dinding bronkiolus memungkinkan pertukaran gas yang efisien, di mana oksigen diserap ke dalam darah dan karbon dioksida dibuang dari tubuh.

    7. Alveolus

    Alveolus adalah gelembung-gelembung tipis yang berada di ujung-ujung bronkiolus. Dikutip dari Modul Pembelajaran Biologi Materi Sistem Pernapasan pada Manusia oleh Vivi Haryani dan Mucharommah Sartika Ami, fungsinya adalah sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida. Dinding alveolus sangat tipis, sehingga memungkinkan terjadinya difusi gas.

    8. Paru-paru

    Paru-paru merupakan alat pernapasan yang utama. Terbagi menjadi dua bagian, ada paru-paru kanan yang terdiri dari 3 lobus dan paru-paru kiri yang terdiri dari 2 lobus.

    Paru-paru dibungkus oleh selaput rangkap dua yang disebut dengan pleura, kantung tertutup yang berisi cairan limfa. Pleura berfungsi melindungi paru-paru dari gesekan saat mengembang dan mengempis.

    (elk/kna)

  • Aplikasi AI Bisa Cek Kesehatan Lewat Selfie Wajah, Kok Bisa?

    Aplikasi AI Bisa Cek Kesehatan Lewat Selfie Wajah, Kok Bisa?

    Kecerdasan buatan alias AI kini semakin pintar saja. Selain kemampuan generatif seperti membuat gambar dan video, AI juga bisa mendiagnosis kesehatan lewat kamera selfie.

    Meski mempermudah penggunanya, namun tetap saja pengguna harus tetap berkonsultasi ke dokter untuk mendiagnosis kesehatannya agar tetap akurat.