Category: CNBCindonesia.com Tekno

  • Ada 6 Tanda WA Diblokir, Banyak yang Tidak Nyadar!

    Ada 6 Tanda WA Diblokir, Banyak yang Tidak Nyadar!

    Jakarta, CNBC Indonesia – WhatsApp menyediakan fitur pemblokiran yang memungkinkan pengguna menghentikan kontak tertentu untuk berkomunikasi, baik lewat pesan maupun panggilan. Fitur ini bisa diakses langsung melalui aplikasi.

    Meskipun begitu, WhatsApp tidak memberikan pemberitahuan ketika seseorang memblokir nomor Anda. Sejumlah indikator memang dapat terlihat, namun dibuat tidak tegas demi menjaga privasi penggunanya.

    “Kami sengaja membuat ini ambigu untuk melindungi privasi Anda saat Anda memblokir seseorang. Dengan demikian kami tidak bisa memberitahu Anda jika Anda diblokir oleh orang lain,” jelas WhatsApp, dikutip Minggu (16/11/2025).

    Berikut enam tanda yang dapat menunjukkan bahwa nomor Anda telah diblokir:

    1. Foto Profil Tidak Terlihat
    Jika Anda tidak dapat melihat foto profil seseorang, bisa jadi Anda telah diblokir. Namun perlu diingat, kondisi ini juga dapat terjadi ketika pengguna tersebut menonaktifkan foto profil, tidak memasang foto, atau tidak menyimpan nomor Anda.

    2. Pesan Hanya Centang Satu
    Pesan yang terkirim normalnya ditandai dengan dua centang, dan berubah menjadi biru ketika dibaca. Jika pesan yang Anda kirim hanya menampilkan satu centang dalam waktu lama, ada kemungkinan Anda diblokir. Namun bisa juga pesan tak terkirim karena kendala koneksi internet.

    3. Status Last Seen Tidak Muncul
    Ketiadaan informasi Last Seen juga menjadi salah satu indikator pemblokiran. Meski demikian, pengguna bisa saja mematikan fitur tersebut sehingga tidak ada siapa pun yang dapat melihat status Last Seen-nya.

    4. Tidak Bisa Melakukan Panggilan
    Ketika diblokir, panggilan WhatsApp tidak akan tersambung. Status panggilan hanya akan menampilkan memanggil, bukan berdering. Meski begitu, kondisi ini juga terjadi jika pengguna tersebut sedang tidak memiliki akses internet.

    5. Status WhatsApp Tidak Dapat Dilihat
    Jika Anda tidak bisa melihat pembaruan status orang tersebut, kemungkinan Anda diblokir. Namun bisa juga karena mereka mengatur privasi status hanya untuk kontak tertentu.

    6. Tidak Bisa Mengundang ke Grup
    Tanda lain adalah ketika Anda tidak dapat mengundang pengguna tersebut ke dalam grup WhatsApp. Jika ini terjadi, ada kemungkinan mereka telah memblokir nomor Anda.

    (mkh/mkh)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Manusia Flores Ternyata Masih Berkeliaran, Dua Ahli Beberkan Faktanya

    Manusia Flores Ternyata Masih Berkeliaran, Dua Ahli Beberkan Faktanya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Spesies manusia purba yang diyakini telah punah ribuan tahun lalu, disebut masih berkeliaran di pedalaman. Temuan ini juga memicu perdebatan ilmiah hingga rasa penasaran publik.

    Homo floresiensis atau sering disebut manusia Flores memiliki ciri-ciri seperti hobbit dalam cerita fiksi The Lord of the Rings karangan Tolkien. Karena tubuhnya yang pendek hanya 106 cm, sementara ciri lainnya adalah otak berukuran kecil, tidak punya dagu, dan telapak kakinya rata.

    Ia diyakini telah punah sejak puluhan ribu tahun lalu. Namun penemuan pada 2004 memunculkan pertanyaan baru.

    Para kelompok arkeolog menemukan serpihan atau fosil yang diyakini sebagai Homo floresiensis di Liang Bua, gua besar yang berada di Kepulauan Flores. Fosil diyakini berasal dari 12.000 tahun lalu.

    Saat itu, peradaban manusia diyakini sudah lumayan modern. Manusia sudah bisa melakukan aktivitas berkebun, berternak, memelihara binatang hingga memiliki kepercayaan seperti agama.

    Dari temuan tersebut muncul perbedaan pendapat antara para antropolog, Setelah 18 tahun dari temuan 2004 itu, antropolog Gregory Forth mengungkapkan manusia flores masih ada setelah sekitar 30 warga lokal suku Lio bersaksi melihat keberadaan Homo floresiensis.

    Para warga lokal menyebutnya sebagai setengah manusia setengah kera. Forth meyakini jika makhluk tersebut merujuk pada Homo floresiensis yang masih tersisa.

    Namun ternyata ucapan Forth dibantah peneliti Smithsonian Institution, Matthew Tocheri. Dia meragukan hipotesis keberadaan manusia kerdil tersebut.

    “Saya tak akan menghabiskan waktu untuk mencari tahu keberadaan mereka. Sudah pasti mereka telah punah,” ujarnya, dikutip dari IFLScience.

    Dia menjelaskan suatu spesies dapat bertahan di tengah populasi jika jumlahnya mencapai angka tertentu. Namun jika manusia flores hanya terlihat oleh 30 warga lokal Lio terlalu kecil untuk bertahan di tengah manusia modern.

    Pernyataan Tocheri juga disetujui ilmuwan Flinders University bernama Corey Bradshaw. “Untuk hitung-hitungan dasarnya, 50 individu efektif dibutuhkan untuk menghindari kepunahan sebuah spesies. Ini setara dengan populasi 250 sampai 500 orang,” kata Bradshaw.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Makhluk Laut Raksasa Terekam Kamera, Ukurannya 2 Kali Lapangan Basket

    Makhluk Laut Raksasa Terekam Kamera, Ukurannya 2 Kali Lapangan Basket

    Jakarta, CNBC Indonesia – Di perairan hangat berwarna biru Kepulauan Solomon, gugusan pulau di Pasifik Selatan, terdapat salah satu makhluk laut terbesar di dunia.

    Bayangkan ukurannya kira-kira sebesar dua lapangan basket. Makhluk ini bukan paus atau cumi-cumi raksasa, melainkan sepotong karang tunggal.

    Melansir Detik, sekelompok peneliti dan pembuat film dokumenter yang menjelajahi Kepulauan Solomon mengungkapkan bahwa mereka menemukan sesuatu yang diklaim sebagai koloni karang individu terbesar di dunia.

    Menurut laporan Vox, karang tersebut merupakan organisme komunal yang tersusun dari jutaan hewan yang disebut polip. Lebarnya mencapai 34 meter dan panjang 32 meter, dan begitu besar sehingga dapat terlihat dari luar angkasa.

    Biasanya, terumbu karang terbentuk dari berbagai koloni karang yang berbeda

    yang sebagian besarnya berbeda secara genetik, sedangkan yang ditemukan kali ini hanya satu individu.

    Dalam foto-foto baru yang dibagikan oleh tim peneliti, karang tersebut, spesies yang dikenal sebagai Pavona clavus, tampak seperti gundukan cokelat yang ditutupi tonjolan-tonjolan. Jika dilihat lebih dekat, terlihat bintik-bintik kuning, hijau, dan ungu. Mengingat ukurannya dan lambatnya pertumbuhan karang, individu ini kemungkinan berusia beberapa abad.

    “Melihat sesuatu yang unik seperti ini adalah mimpi. Saat Napoleon masih hidup, benda ini ada di sini,” kata Manu San Félix, fotografer bawah laut dan ahli biologi kelautan yang pertama kali melihat karang tersebut bulan lalu di Kepulauan Solomon.

    San Félix menemukan karang tersebut saat sedang melakukan pengambilan gambar di dekat sebuah pulau bernama Malaulalo untuk ekspedisi National Geographic yang sedang berlangsung.

    Ekspedisi tersebut, yang merupakan hasil kerja sama dengan pemerintah Kepulauan Solomon, merupakan bagian dari proyek Pristine Seas milik National Geographic, yang bertujuan untuk membantu negara-negara membangun lebih banyak taman laut, sebagian dengan mendokumentasikan kehidupan laut.

    Malaulalo sebagian besar tidak berpenghuni dan perairannya sebagian besar belum dieksplorasi, menurut Dennis Marita, anggota Suku Po’onapaina di Ulawa. Suku tersebut mengawasi wilayah laut Malaulalo.

    “Ini merupakan sesuatu yang besar bagi komunitas kami,” kata Marita, yang juga merupakan direktur kebudayaan di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Kepulauan Solomon.

    Tidak ada karang lain dalam catatan publik yang lebih besar dari ini, meskipun mungkin ada koloni yang lebih besar di daerah terpencil di lautan yang belum ditemukan. Pemegang rekor sebelumnya untuk karang terbesar di dunia adalah koloni di Samoa Amerika yang lebarnya sekitar 22 meter.

    “Banyak terumbu karang di dunia yang terpencil dan belum dieksplorasi dengan baik,” kata Stacy Jupiter, direktur eksekutif konservasi laut di Wildlife Conservation Society, yang tidak terlibat dalam ekspedisi ini.

    Manusia baru menjelajahi sekitar 5% wilayah laut di planet ini. Jadi, tidak mengherankan sama sekali bahwa kita terus menemukan hal-hal baru, bahkan makhluk-makhluk besar,” katanya.

    Sebuah Harapan

    Penemuan ini menimbulkan sebuah harapan, karena muncul di saat terumbu karang di seluruh dunia menghilang. Perubahan iklim menghangatkan lautan, dan air hangat membunuh karang. Karang memperoleh warna dan sebagian besar makanannya dari alga simbiotik yang hidup di dalam polip.

    Ketika air laut menjadi terlalu hangat, alga tersebut menghilang, dan karang berubah menjadi putih atau ‘memutih’. Karang yang memutih pada dasarnya adalah indikator makhluk itu mati kelaparan.

    Terumbu karang di seluruh dunia menghadapi krisis pemutihan terparah yang pernah tercatat. Menurut National Oceanic and Atmospheric Administration, tiga perempat terumbu karang di dunia telah mengalami panas laut yang cukup tinggi hingga menyebabkan pemutihan sejak awal 2023.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Peneliti Asing Mendadak Ungkap Ada Ancaman di Tapanuli, Kenapa?

    Peneliti Asing Mendadak Ungkap Ada Ancaman di Tapanuli, Kenapa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Di Sumatera Utara terdapat kawasan habitat orang utan Tapanuli (Pongo tapanuliensis) yang menyusut drastis. Hal ini mengakibatkan, spesies kera besar asli Sumatra tersebut makin terancam punah.

    Melansir informasi dari IFL Science saat ini hanya ada sekitar 800 orang utan Tapanuli yang masih hidup berkeliaran di kawasan kecil di Batang Toru. Habitat mereka juga terus menyusut, sudah berkurang 60 persen pada periode antara 1985 dan 2007.

    Penurunan drastis luas habitat di Batang Toru membuat orang utan Tapanuli sebagai spesies orang utan yang paling terancam punah. Orang utan Tapanuli padahal adalah kera besar “paling baru”, baru digolongkan sebagai spesies terpisah pada 2017. Status orang utan Tapanuli dalam IUCN, kini adalah “Critically Endangered.”

    Habitat Pongo tapanuliensis di hutan Sumatra Utara terus menerus terkikis oleh alih fungsi lahan menjadi area perkebunan dan industri. Upaya konservasi yang diharapkan makin agresif dengan status spesies sendiri tidak terealisasi.

    “Sejak spesies diumumkan, tidak banyak yang berubah. Tadinya orang berpikir spesies baru orang utan, bakal mendorong dunia untuk ramai-ramai berusaha menyelematkannya. Sayangnya, orang utan Tapanuli menghadapi ancaman yang sama seperti yang mereka hadapi pada 2017,” kata Amanda Hurowitz dari Mighty Earth, seperti dikutip oleh IFL Science.

    Ancaman yang dihadapi antara lain adalah deforestasi ilegal, perburuan ilegal, dan perdagangan bayi orang utan. Di wilayah Batang Toru, juga ada proyek pembangunan bendungan dan proyek pertambangan emas yang makin meluas ke wilayah habitat orang utan.

    Namun, orang utan Tapanuli juga mulai terlihat di wilayah lain. Bulan lalu, ilmuwan dari Yayasan Orang Utan Sumatra Lestari menemukan orang utan Tapanuli hidup di hutan rawa yang jaraknya 32 kilometer dari area Batang Toru.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Studi Harvard Ungkap RI Jadi Negara Nomor 1 Dunia, AS-Jepang Kalah!

    Studi Harvard Ungkap RI Jadi Negara Nomor 1 Dunia, AS-Jepang Kalah!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Studi terbaru universitas Harvard menunjukkan bahwa Indonesia berada di peringkat teratas dalam kategori perkembangan atau flourishing atau tingkat kesejahteraan psikologis. Posisi ini bahkan melampaui Amerika Serikat (AS) dengan selisih yang cukup jauh.

    Riset berjudul Global Flourishing Study yang dimuat dalam jurnal Nature Mental Health ini melibatkan lebih dari 203 ribu responden di 22 negara. Penilaiannya mencakup berbagai aspek seperti kesehatan, kebahagiaan, makna hidup, karakter, hubungan sosial, keamanan finansial, hingga spiritualitas.

    Hasilnya, Indonesia meraih skor tertinggi dengan nilai 8,3. Di bawahnya menyusul Israel (7,87), Meksiko (7,64), dan Polandia (7,55).

    Sementara itu, AS berada di peringkat ke-12. Negara maju lainnya, Inggris berada di peringkat ke-20 dari 22 negara.

    Para peneliti mengatakan temuannya menyoroti soal uang bukanlah segalanya. Jadi kesejahteraan bukan hanya terkait kekayaan atau kesehatan fisik semata.

    “Berkembang itu multidimensi, dan berbagai negara berkembang dengan cara yang berbeda,” tulis tim peneliti dalam studi mereka, dikutip dari Daily Mail.

    Mereka mencatat banyak negara maju mencatat skor tinggi untuk keamanan finansial. Namun di sisi lain rendah dalam aspek makna hidup, hubungan sosial, dan karakter pro-sosial.

    Jepang ditemukan menjadi negara dengan masyarakat yang paling tidak berkembang dengan skor 5,89. Diikuti oleh Turki (6,32), Inggris (6,79), India (6,87) dan Spanyol (6,9).

    Responden Jepang paling kecil kemungkinan menjawab ‘ya’ untuk pertanyaan apakah memiliki teman dekat. Sebaliknya di Indonesia unggul untuk aspek hubungan sosial dan pro sosial, faktor yang menciptakan keterhubungan dan komunitas yang kuat.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Gunung Merapi Ini Muntahkan Debu Emas 80 Gram per Hari

    Gunung Merapi Ini Muntahkan Debu Emas 80 Gram per Hari

    Jakarta, CNBC Indonesia – Di dunia ini ada gunung berapi yang “memuntahkan debu emas setiap harinya. Penelitian mencatat jumlahnya tidak sedikit, yakni sekitar 80 gram per hari, setara dengan US$ 6000 atau sekitar Rp 94 juta.

    Gunung berapi tersebut adalah Erebus, yang berlokasi di Antartika. Setiap hari, gunung ini melepaskan debu emas ke udara.

    Debu emas itu tersebar sangat luas. Tim peneliti di Antartika mendapati artikel emas beterbangan hingga sejauh 1.000 kilometer dari pusat erupsi, menurut laporan IFL.

    Erebus termasuk salah satu gunung berapi paling aktif dan “liar” di benua tersebut. Dengan ketinggian 3.794 meter, Erebus menjadi gunung berapi aktif tertinggi di Antartika sekaligus yang paling selatan di Bumi.

    Nama Erebus berasal dari personifikasi kegelapan dalam mitologi Yunani. Menariknya, gunung ini dikabarkan sedang erupsi ketika Kapten Sir James Clark Ross pertama kali melihatnya pada tahun 1841.

    Para peneliti mengamati gunung ini dengan melalui saksama citra satelit raksasa geologi. Dari pengamatan tersebut terlihat sedikit warna merah di kawah puncaknya. Ini adalah danau lava yang sangat panas yang telah menggelembung setidaknya sejak tahun 1972.

    Gunung berapi ini secara teratur mengeluarkan semburan gas dan uap. Dalam aktivitas gunung berapi sebelumnya, gunung ini diketahui mengeluarkan bongkahan batu yang sebagian mencair yang dikenal sebagai “bom vulkanik”.

    Namun anehnya, para ilmuwan menemukan bahwa semburan gasnya mengandung kristal-kristal kecil emas metalik yang ukurannya tidak lebih dari 20 mikrometer.

    Gunung berapi ini mungkin paling terkenal karena bencana Gunung Erebus. Pada tanggal 28 November 1979, Pesawat Air New Zealand 901 menabrak sisi gunung dan menewaskan seluruh 257 orang di dalamnya.

    Penerbangan tersebut merupakan bagian dari program Air New Zealand yang memungkinkan penumpang melakukan perjalanan dengan penerbangan wisata selama 11 jam dari Auckland ke Antartika dan kemudian kembali ke Selandia Baru.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Masuk Gedung Diminta KTP dan Difoto, Itu Bisa Langgar Undang-Undang!

    Masuk Gedung Diminta KTP dan Difoto, Itu Bisa Langgar Undang-Undang!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Peneliti Lembaga Studi & Advokasi Masyarakat (ELSAM), Parasurama Pamungkas menilai, peninggalan dan perekaman identitas seperti KTP sebagai jaminan seseorang masuk ke sebuah gedung merupakan tindakan yang dapat mengarah pada pelanggaran.

    Seperti dialami banyak orang, gedung perkantoran dan fasilitas publik menerapkan aturan ketat bagi tamu, mulai dari meninggalkan KTP di resepsionis hingga wajib selfie sebelum masuk. Banyak pengelola gedung meminta data yang tidak relevan dengan kebutuhan keamanan.

    Tidak sedikit pula yang menyimpan foto wajah hingga salinan KTP tanpa standar keamanan yang jelas yang dalam konteks UU Pelindungan Data Pribadi (UU PDP), tindakan seperti ini dapat mengarah pada pelanggaran. Masalah bertambah rumit karena hingga kini pemerintah belum membentuk badan pengawas pelindungan data pribadi seperti yang diperintahkan UU PDP.

    “Nah, pengumpulan data pribadi yang sebenarnya tidak relevan dengan aktivitas yang kita lakukan, seperti masuk tower, kemudian daftar akun, itu merupakan sebenarnya ketidakpatuhan pengontrolan terhadap prinsip-prinsip pelindungan data pribadi,” kata Parasurama kepada CNBC Indonesia belum lama ini.

    Ia menjelaskan, itu bisa menjadi “pelanggaran” karena ada beberapa prinsip yang tidak terpenuhi, semisal tujuan pengumpulan data itu harus terbatas dan relevan. Selain itu pengendali data juga tidak memenuhi unsur keabsahan, sebab data pribadi yang dikumpulkan tidak relevan dan untuk tujuan lain.

    Indonesia telah memiliki aturan privasi lewat Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi sejak 2022. Aturan ini mengatur dengan ketat hak warga RI sebagai pemilik data pribadi serta menetapkan ancaman sanksi bagi perusahaan serta institusi pemerintah yang lalai melindungi data pribadi.

    Walau begitu, pelaksanaan UU ini masih tersendat karena pemerintah belum mendirikan badan pengawas pelindungan data pribadi seperti perintah UU. Badan pengawas tersebut seharusnya berdiri 1 tahun sejak UU diterbitkan yang jatuh pada 17 Oktober 2024.

    “Kemudian menggunakannya untuk tujuan lain, dan dia juga kehilangan dasar hukumnya untuk melanjutkan atau memproses data-data yang tidak relevan tadi,” ujarnya.

    Parasurama bilang, pihak pengelola gedung seharusnya bisa mencari cara selain mengumpulkan KTP atau pemindaian wajah, dalam hal ini cara yang tidak berisiko untuk masyarakat. Termasuk menyediakan opsi agar tidak membatasi aktivitas masyarakat untuk mengakses tempat tersebut.

    Ia juga menegaskan privasi harusnya bisa diberikan secara default dan by design. Pelindungan atas privasi juga harus dilakukan oleh pengelola area-area terbatas, termasuk untuk gedung.

    “Nah, itu sebenarnya merupakan bagian dari pelanggaran data, perlindungan data pribadi. Karena ini sama hal dengan platform digital ya, bagaimana kita bisa menikmati platform yang tidak ada ads dengan membayar misalnya gitu,” jelas ia.

    Terpisah, Pakar Keamanan Siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya menjelaskan, foto selfie dan KTP bukan alat identifikasi yang diakui menurut Dukcapil. Berkait keamanannya, Alfons bilang, ini juga bergantung pada pengelolaan datanya, yakni cara mereka menyimpan data, apakah sudah aman atau tidak.

    “Lalu apakah itu aman atau tidak ya tergantung lah pengelola datanya, bagaimana dia menyimpan data itu. Kalau dia tidak menyimpan dengan aman ya kalau data bocor ya selesai juga,” kata Alfons.

    “Yang tidak selesai juga akan bocor datanya gitu loh. Beserta fotonya, mukanya, selfienya, yang tinggal dikerjain pakai AI kan, dipermak lagi,” ujarnya menambahkan.

    (fsd/fsd)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Telkomsel dan WeTV Apresiasi Pelanggan dengan Undian “Bagi-Bagi Mobil”

    Telkomsel dan WeTV Apresiasi Pelanggan dengan Undian “Bagi-Bagi Mobil”

    Jakarta, CNBC Indonesia – Untuk pengalaman digital yang semakin menyenangkan dan berkesan, Telkomsel dan WeTV memberikan kejutan spesial bagi pelanggan setia melalui program undian “WeTV Bagi-Bagi Mobil”. Program berlangsung mulai dari 7 November hingga 31 Desember 2025, dengan kesempatan bagi pelanggan untuk membawa pulang dua unit Honda Brio Satya 1.2 E CVT dan satu unit Honda WR-V E CVT.

    Untuk berpartisipasi, pelanggan Telkomsel, baik pengguna SIMPATI, Halo, IndiHome, maupun by.U, cukup mengaktifkan paket apapun dengan akses WeTV VIP 30 hari atau lebih, lalu login ke aplikasi WeTV menggunakan nomor yang sama. Tanpa biaya tambahan, pelanggan otomatis terdaftar dalam undian.

    Cara Ikut Program “WeTV Bagi-Bagi Mobil”

    Beli paket Telkomsel apapun dengan WeTV VIP 30 hari atau lebih (via MyTelkomsel/GraPARI/outlet)

    Login ke WeTV menggunakan nomor Telkomsel yang sama untuk pembelian paket

    Pastikan ikuti akun Instagram resmi @telkomsel dan @wetvindonesia

    Pemenang undian akan diumumkan melalui situs resmi www.telkomsel.com, aplikasi WeTV, dan akun media sosial kedua perusahaan – paling lambat satu bulan setelah program berakhir. Seluruh pajak dan biaya pengiriman hadiah ditanggung oleh WeTV.

    “Kami ingin memberikan apresiasi kepada pelanggan yang telah memilih Telkomsel dan WeTV sebagai bagian dari digital lifestyle sehari-hari mereka. Dengan peluang menang mobil impian dari WeTV, kami berharap mereka bisa merasakan pengalaman yang semakin menyenangkan dalam menikmati ragam konten digital berkualitas bersama Telkomsel,” kata VP Digital Lifestyle Telkomsel Lesley Simpson, Sabtu (15/11/2025).

    Sementara itu, Country Head WeTV Indonesia, Febriamy Hutapea, menambahkan program ini adalah bentuk terima kasih kami kepada pelanggan Telkomsel dan komunitas penggemar yang terus mendukung dan menjadikan WeTV sebagai pilihan utama untuk hiburan digital.

    “Semoga program ‘WeTV Bagi-Bagi Mobil’ bersama Telkomsel bisa membuat momen menonton cerita-cerita lintas budaya dan generasi di WeTV jadi semakin berkesan,” ujarnya.

    Disclaimer: Telkomsel mengimbau pelanggan untuk selalu waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Telkomsel maupun program undiannya. Telkomsel tidak pernah meminta data pribadi seperti kode OTP atau PIN. Pastikan informasi yang diterima berasal dari saluran resmi Telkomsel.

     

    (rah/rah)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Pengguna Gmail Buruan Ganti Password, Ini Peringatan Google

    Pengguna Gmail Buruan Ganti Password, Ini Peringatan Google

    Jakarta, CNBC Indonesia – Peringatan penting disampaikan kepada para pengguna Gmail. The Independent mengabarkan bahwa sebuah serangan siber berskala besar telah mempengaruhi sedikitnya 183 juta akun email.

    Kebocoran data yang beredar di internet itu tidak hanya memuat alamat email, tetapi juga kata sandi yang diduga terkait dengan kredensial login. Kondisi tersebut membuka peluang bagi peretas untuk mengakses akun Gmail korban, sekaligus membobol layanan lain yang terhubung dengan akun tersebut.

    Dikutip dari The Independent, Rabu (29/10/2025), kebocoran ini terjadi pada April 2025. Namun, baru-baru ini tercatat dalam ‘Have I Been Pwned’, situs pendeteksian data bocor untuk memberikan peringatan ke pengguna internet.

    Menurut Troy Hunt yang menjalankan Have I Been Pwned, data yang bocor berasal dari peretasan lebih luas yang ter-agregat dari beragam sumber internet.

    Pengguna internet bisa mengecek apakah email dan password mereka terdampak dalam insiden ini atau kebocoran data lainnya, dengan mengakses situs Have I Been Pwned.

    Secara keseluruhan, situs web tersebut telah melacak 917 situs web yang diretas dan lebih dari 15 miliar akun.

    Jika akun pengguna telah diretas, atau kemungkinan telah diretas, ada beberapa tindakan yang direkomendasikan. Pengguna disarankan untuk mengubah password Gmail dan mengaktifkan autentikasi dua faktor.

    Autentikasi dua langkah menambahkan lapisan keamanan ekstra ke akun, sehingga peretas yang telah mencuri password pengguna tidak akan bisa mengaksesnya hanya dengan itu.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Menang Judi Rp 2,5 Miliar Berkat ChatGPT, Uangnya Habis Buat Ini

    Menang Judi Rp 2,5 Miliar Berkat ChatGPT, Uangnya Habis Buat Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Carrie Edwards, seorang wanita 68 tahun dari Virginia, tidak pernah menyangka percakapannya dengan ChatGPT justru mengantarnya pada kemenangan lotere besar, yang kemudian ia serahkan seluruhnya untuk amal.

    Melansir The Washington Post, Edwards memenangkan US$150.000 dari undian Powerball pada awal September. Namun alih-alih menyimpan rezeki nomplok itu, ia memilih untuk menyumbangkan semuanya kepada tiga lembaga amal yang dekat di hatinya.

    Keputusan itu datang setelah momen yang ia sebut sebagai “panggilan semesta”.

    “Saya baru saja mendengar sekeras yang Anda bisa dengar, Tuhan atau siapa pun yang Anda percaya di alam semesta berkata, ini, ‘ini bukan uang Anda’,” kata Edwards, dikutip dari The Washington Post, Sabtu (15/11/2025).

    Donasinya menjadi sangat tepat waktu karena dua dari tiga organisasi tersebut sedang menghadapi lonjakan kebutuhan akibat penutupan pemerintah federal.

    Bermula dari ChatGPT

    Kisah ini dimulai di sebuah 7-Eleven ketika Edwards menemani temannya membeli tiket Powerball. Pada 6 September, jackpot mencapai lebih dari US$1,7 miliar, terbesar kedua dalam sejarah Powerball.

    Edwards sebenarnya bukan pemain lotere. Temannya memberi dua saran: beli tiket kertas, jangan online; dan jangan gunakan pengganda Power Play karena dianggap “penipuan”. Ia malah melakukan sebaliknya.

    Ia membuat akun Lotere Virginia, lalu membuka ChatGPT, alat yang baru saja ia gunakan untuk riset. Ia bertanya, “Apakah Anda punya nomor pemenang untuk saya?” dan chatbot itu menjawab, “Keberuntungan adalah keberuntungan.” Edwards lalu memasukkan nomor yang muncul dan bahkan membayar ekstra untuk Power Play.

    Ia gagal mendapatkan jackpot, namun tidak sadar ikut undian dua, yang berarti angkanya mengikuti dua kali penarikan. Ketika notifikasi kemenangan muncul, ia mengira itu penipuan atau hanya hadiah kecil. Tetapi setelah membuka akunnya, ia menemukan dirinya memenangkan US$50.000 yang dikalikan tiga berkat Power Play.

    Ia sempat bercanda tentang temannya yang seorang veteran Angkatan Darat.

    “Angkatan Laut 1, Angkatan Darat 0,” katanya, merujuk pada latar keluarganya yang berasal dari Angkatan Laut.

    Donasi untuk Warisan Keluarga

    Donasi pertamanya sebesar US$40.000 dialamatkan ke Navy-Marine Corps Relief Society, sesuai permintaan mendiang ayahnya dalam surat wasiat. Ayahnya adalah pilot pesawat tempur yang menutup karier di Pentagon.

    Donasi itu datang pada momen krusial, kata Presiden dan CEO organisasi tersebut, Robert Ruark, di tengah kekhawatiran soal gaji pemerintah dan cuti karena penutupan. Uang itu dipakai membantu keluarga militer yang menghadapi kesulitan akibat penutupan, penempatan, dan keadaan darurat.

    Sumbangan berikutnya terinspirasi dari mendiang suaminya, Steve, yang meninggal tahun lalu akibat degenerasi frontotemporal. Edwards yang merawatnya hingga akhir aktif sebagai sukarelawan dan donor di Asosiasi Degenerasi Frontotemporal.

    CEO organisasi itu, Susan Dickinson, menyebut donasi US$50.000 dari Edwards sebagai hal yang “sangat jarang” dan “sangat berdampak”. Dana tersebut akan dipakai untuk penelitian, hibah percontohan, serta menghubungkan pasien dan peneliti.

    Membantu 10.000 Warga Richmond

    Donasi ketiga, sebesar US$40.000, ditujukan untuk Shalom Farms, organisasi yang menyediakan hasil bumi segar bagi sekitar 10.000 warga Richmond. Sebagai relawan dan anggota dewan, Edwards tahu betul kebutuhan mereka.

    Penutupan pemerintah membuat bantuan pangan tertunda, sehingga permintaan melonjak. “Kami perlu membeli lebih banyak barang untuk memastikan kami memiliki cukup persediaan untuk orang-orang,” ujar Direktur Eksekutif Shalom Farms, Anna Ibrahim.

    “Donasi seperti yang diberikan Carrie sungguh mengejutkan… artinya kami dapat menjangkau orang-orang di mana pun mereka berada dengan lebih banyak produk,” sambungnya.

    Dana itu juga akan mendukung petani lokal serta program lain di organisasi tersebut.

    Viral Hingga ke Luar Negeri

    Setelah Lotre Virginia mengumumkan kemenangannya, kisah Edwards cepat menyebar. Bahkan di salon langganannya, pemilik salon menunjukkan wajahnya terpampang di halaman depan surat kabar Vietnam.

    Ketiga anaknya terkejut namun mendukung keputusan ibunya memberikan seluruh hadiah, Edwards pun tak pernah menyesal.

    “Saya merasa telah diberi wadah untuk memberikan contoh yang baik bagi anak-anak saya, bagi warisan suami saya, bagi warisan ayah saya, melalui tindakan. Itulah yang paling berkesan,” pungkas Edwards.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]