Category: CNBCindonesia.com Tekno

  • Masuk Gedung Dimintai KTP-Difoto, Manajemen Langgar Undang-Undang!

    Masuk Gedung Dimintai KTP-Difoto, Manajemen Langgar Undang-Undang!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Meninggalkan kartu pengenal seperti KTP di front office untuk masuk ke gedung jadi salah satu hal lumrah terjadi di beberapa lokasi. Bahkan jadi sesuatu yang wajib dilakukan, karena jika tidak mematuhi tidak bisa mengakses tempat tersebut.

    Peneliti Lembaga Studi & Advokasi Masyarakat (ELSAM), Parasurama Pamungkas menilai langkah-langkah tersebut sebagai ketidakpatuhan pada prinsip pelindungan data pribadi.

    “Nah, pengumpulan data pribadi yang sebenarnya tidak relevan dengan aktivitas yang kita lakukan, seperti masuk tower, kemudian daftar akun, itu merupakan sebenarnya ketidakpatuhan pengontrolan terhadap prinsip-prinsip pelindungan data pribadi,” kata Parasurama kepada CNBC Indonesia, Selasa (14/10/2025).

    Dia juga menyebut bisa menjadi “pelanggaran” karena ada beberapa prinsip yang tidak terpenuhi. Misalnya tujuan pengumpulan data itu harus terbatas dan relevan.

    Pengendali data juga tidak memenuhi unsur keabsahan. Karena data pribadi yang dikumpulkan tidak relevan dan untuk tujuan lain.

    Indonesia telah memiliki aturan privasi lewat Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi sejak 2022. Aturan ini mengatur dengan ketat hak warga RI sebagai pemilik data pribadi serta menetapkan ancaman sanksi bagi perusahaan serta institusi pemerintah yang lalai melindungi data pribadi.

    Namun, pelaksanaan UU ini masih tersendat karena pemerintah belum mendirikan badan pengawas pelindungan data pribadi seperti perintah UU. Badan pengawas tersebut seharusnya berdiri 1 tahun sejak UU diterbitkan yang jatuh pada 17 Oktober 2024.

    “Kemudian menggunakannya untuk tujuan lain, dan dia juga kehilangan dasar hukumnya untuk melanjutkan atau memproses data-data yang tidak relevan tadi,” ujarnya.

    Pihak pengelola gedung seharusnya bisa mencari cara selain mengumpulkan KTP atau pemindaian wajah, dalam hal ini cara yang tidak berisiko untuk masyarakat. Termasuk menyediakan opsi agar tidak membatasi aktivitas masyarakat untuk mengakses tempat tersebut.

    Parasurama menegaskan privasi harusnya bisa diberikan secara default dan by desain. Pelindungan atas privasi juga harus dilakukan oleh pengelola area-area terbatas, termasuk untuk gedung.

    “Nah, itu sebenarnya merupakan bagian dari pelanggaran data, perlindungan data pribadi. Karena ini sama hal dengan platform digital ya, bagaimana kita bisa menikmati platform yang tidak ada ads dengan membayar misalnya gitu,” jelas dia.

    Dihubungi terpisah, Pakar Keamanan Siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya menjelaskan foto selfie dan KTP bukan alat identifikasi yang diakui menurut Dukcapil.

    Terkait keamanannya, Alfons mengatakan bergantung pada pengelolaan datanya. Yakni cara mereka menyimpan data, apakah sudah aman atau tidak.

    “Lalu apakah itu aman atau tidak ya tergantung lah pengelola datanya, bagaimana dia menyimpan data itu. Kalau dia tidak menyimpan dengan aman ya kalau data bocor ya selesai juga,” kata Alfons.

    “Yang tidak selesai juga akan bocor datanya gitu loh. Beserta fotonya, mukanya, selfienya, yang tinggal dikerjain pakai AI kan, dipermak lagi,” dia menambahkan.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Pengumuman Internet Murah 100 Mbps Hari Ini, Sumatra Sampai Papua

    Pengumuman Internet Murah 100 Mbps Hari Ini, Sumatra Sampai Papua

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) akan segera mengumumkan pemenang lelang frekuensi 1,4 Ghz. Proses lelang sendiri telah berlangsung sejak Senin lalu (13/10/2025).

    Menurut sumber kepada CNBC Indonesia, pemenang lelang akan diumumkan pada Rabu hari ini (15/10/2025).

    CNBC Indonesia juga mencoba mengonfirmasi informasi ini kepada Dirjen Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Wayan Toni. Namun hingga berita ini dipublikasikan belum ada informasi terkait kapan dan berapa jumlah pemenang lelang nantinya.

    Sebagai informasi, tiga perusahaan ikut proses lelang kali ini. Mulai dari Eka Mas Republik (MyRepublic), Telemedia Komunikasi Pratama anak usaha dari Surge, dan Telkom.

    Ketiganya memperebutkan frekuensi dengan lebar 80 Mhz, rentang 1431 Mhz hingga 1512 Mhz.

    Lelang ini diperuntukkan untuk menyediakan internet cepat 100 Mbps dengan harga terjangkau. Lelang dilakukan untuk broadband wireless access (BWA) dan diharapkan bisa meningkatkan cakupan jaringan fixed broadband.

    Terdapat tiga regional yang memiliki 15 zona untuk lelang kali ini. Berikut pembagiannya:

    Regional 1

    Zona 4 : Banten, Jakarta, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi
    Zona 5 : Jawa Barat (kecuali Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Depok, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi)
    Zona 6 : Jawa Tengah dan Yogyakarta
    Zona 7 : Jawa Timur
    Zona 9 : Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya
    Zona 10 : Maluku dan Maluku Utara

    Regional 2

    Zona 1 : Aceh dan Sumatra Utara
    Zona 2 : Sumatra Barat, Riau, dan Jambi
    Zona 3 : Kepulauan Bangka Belitung, Sumatra Selatan, Bengkulu, dan Lampung
    Zona 8 : Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur
    Zona 15 : Kepulauan Riau

    Regional 3

    Zona 11 : Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara
    Zona 12 : Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah
    Zona 13 : Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat
    Zona 14 : Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur

     

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Temuan China Bongkar Sejarah Bumi, Buktinya Harta Karun Australia

    Temuan China Bongkar Sejarah Bumi, Buktinya Harta Karun Australia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah penelitian dari China menggunakan Artificial Intelligence (AI) untuk menemukan sejarah bumi yang hilang. Periode yang disebut Eon Hadean itu merupakan waktu yang pas untuk memahami asal-usul benua.

    “Namun batuan saat itu sangat langka. Satu-satunya sampel yang diketahui berasal dari Acasta Kanada sekitar 4,03 miliar tahun lalu,” kata Jia Liu, pemimpin penelitian dari Fakultas Ilmu Kebumian Universitas Zheijiang, dikutip dari Scitechdaily, Senin (14/7/2025).

    Aktivitas geologis yang intens pada masa awal Bumi membuat sebagian besar batuan dari masa itu telah hancur. Pada akhirnya, periode itu disebut sebagai bab yang hilang pada sejarah Bumi oleh para ilmuwan.

    Salah satu petunjuk berharga dari zaman itu adalah mineral bernama zirkon. Beberapa kristal ditemukan di wilayah Jack Hills di Australia dan berasal lebih dari 4,3 miliar tahun lalu.

    Kristal tersebut menyimpan detail aktivitas magma pada zaman Bumi purba. Tim peneliti berupaya menggali lebih dalam menggunakan AI dengan basis data dari zirkon beku dan batuan induknya.

    Mereka mengumpulkan basis data yang terdiri 14 ribu zirkon dan 823 catatan batuan yang cocok. Kemudian para peneliti melatih model pembelajaran mesin untuk menemukan pola unsur jejak keduanya.

    Liu menggunakan penggunaan AI sangat menarik untuk bisa mengungkapkan hubungan zirkon dan batuannya. Menurutnya dapat memberitahu evolusi kerak awal Bumi.

    “Ini memberi kesempatan mendorong catatan batuan yang mundur hampir 400 juta tahun dan mengeksplorasi cara evolusi kerak paling awal,” jelasnya.

    Dari studi tersebut diketahui kerak Hadean terbentuk lewat tektonik konvergen. Cara yang hampir mirip juga terjadi saat tumbukan benua.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Internet Starlink di RI Makin Lelet, Ternyata Cuma Ngebut di Awal

    Internet Starlink di RI Makin Lelet, Ternyata Cuma Ngebut di Awal

    Jakarta, CNBC Indonesia – Terhitung sudah lebih dari setahun Starlink membuka layanannya di Indonesia sejak Mei 2024. Namun ternyata ditemukan kecepatan internetnya tak sekencang dulu.

    Perusahaan analisis jaringan seluler internasional, Opensignal mengungkapkan hal tersebut dalam laporan berjudul ‘Starlink di Indonesia – Satu Tahun Berlalu’. Dari laporan itu diketahui kecepatan download Starlink berkurang dari 42 Mbps tahun 2024 menjadi hanya 15,8 Mbps pada tahun ini.

    Begitu juga kecepatan unggah atau upload. Saat ini berkisar 5,4 Mbps dari tahun sebelumnya 10,5 Mbps.

    “Ketika Starlink diluncurkan di Indonesia pada bulan Mei 2024, Starlink membawa harapan bagi masyarakat yang berada di luar jangkauan jaringan fiber atau jaringan seluler. Dengan kecepatan awal unduh 42,0 Mbps dan unggah 10,5 Mbps, Starlink menawarkan alternatif yang kuat untuk koneksi nirkabel yang sudah ada,” kata Opensignal, dikutip dari laman resminya, Selasa (14/10/2025).

    “Namun dalam waktu satu tahun, penggunaan yang pesat membuat kapasitasnya tertekan: unduhan turun hampir dua pertiga, unggahan turun hampir setengahnya, dan skor Pengalaman Menggunakan Video turun lima poin,” imbuh perusahaan.

    Opensignal mengatakan kemungkinan penurunan ini karena permintaan yang melonjak. Hal ini juga yang membuat layanan Starlink sempat menghentikan pendaftaran sementara pengguna baru pada Juli 2025.

    Saat pendaftaran kembali dibuka, harga layanan mengalami peningkatan. Artinya konsumen yang ingin menggunakannya harus mengeluarkan biaya yang lebih tinggi atau menunggu hingga permintaan berkurang.

    Laporan itu mencatat biaya layanannya berkisar Rp 8-9,4 juta, bergantung pada gateway. Harganya tiga kali lipat dari upah rata-rata bulanan masyarakat Indonesia.

    “Ini berarti konsumen yang tertarik harus membayar biaya tinggi di muka atau menunggu hingga permintaan berkurang,” kata Opensignal.

    Namun tak semuanya memburuk. Opensignal juga mencatat konsistensi kualitas mengalami peningkatan dari 24,2% pada 2024 menjadi 30,9%.

    Meski begitu, Opensignal mengatakan ujian Starlink sebenarnya terletak pada perbandingan dengan alternatif layanan lokal seperti FWA. Layanan tersebut adalah salah satu bagian penting dari strategi digital dalam negeri namun dengan segala kendalanya.

    FWA mengalami kendala dari cakupan. Cukup sulit membangun menara dan mahalnya backhaul karena populasi yang jarang dan medan sulit.

    Starlink dilaporkan memimpin pada kecepatan unduh sebesar 15,8 Mbps. Sementara FWA berada sedikit di belakang sebesar 14,8 Mbps.

    Sebaliknya dalam tiga metrik Opensignal lainnya, FWA memimpin. Misalnya kecepatan unggah sebesar 8,3 Mbps berbanding 5,4 Mbps pada Starlink.

    Begitu juga dengan konsistensi kualitas 49,7% berbanding 30,9%. Terakhir video experience FWA unggul 55,2 sementara Starlink 53,1.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Badan Pengawas Data Bocor Belum Berdiri, Warga RI Rasakan Dampaknya

    Badan Pengawas Data Bocor Belum Berdiri, Warga RI Rasakan Dampaknya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pembentukan Badan Pelindungan Data Pribadi yang diperintahkan undang-undang untuk melindungi warga RI sudah molor nyaris 1 tahun. Ironisnya, UU PDP justru beberapa kali digunakan untuk menyeret warga biasa dalam kasus pidana.

    Meskipun Indonesia sudah 4 tahun memiliki Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi, upaya mencegah dan menghukum peristiwa kebocoran data milik warga RI masih tersendat karena pemerintah belum juga melaksanakan perintah UU untuk membentuk badan pengawas.

    Seharusnya badan pengawas terbentuk 1 tahun setelah UU no. 27 tahun 2022 tentang PDP diterbitkan. UU PDP diundangkan pada 17 Oktober 2022. Oleh karena itu, badan pengawas seharusnya sudah berdiri sejak 17 Oktober 2024.

    Peneliti Lembaga Studi & Advokasi Masyarakat (ELSAM), Parasurama Pamungkas menjelaskan fungsi PDP untuk menghukum keteledoran lembaga dan perusahaan dalam mengelola data pribadi bergantung kepada badan pengawas.

    Karena badan pengawas tidak ada, UU PDP belum juga bisa digunakan untuk menjatuhkan sanksi administratif atau menggugat secara perdata.

    “Belum-belum, itu problemnya, jadi memang belum ada tuh exercise penggunaan undang-undang PDP untuk kasus-kasus kebocoran data pribadi dalam 3 tahun terakhir,” kata Parasurama kepada CNBC Indonesia, Selasa (14/10/2025).

    Kasus hukum yang sudah menggunakan pidana dalam UU PDP cenderung pada kejahatan yang ringan. Namun, aparat menggunakan hukuman dengan pidana yang maksimal.

    “Ada, misalnya yang soal SIM card gitu ya, dia meminjam SIM card, mendaftarkan SIM card atas nama orang lain Kemudian ada juga yang dia jual-beli akun rekening, itu juga ada beberapa kayak gitu. Jadi sebenarnya kasus-kasusnya kecil gitu ya, tetapi ternyata aparat penegak hukum menggunakannya secara maksimal,” dia menuturkan.

    Di sisi lain, kasus kebocoran data besar belum ada yang menggunakan aturan ini termasuk yang melibatkan perusahaan besar hingga platform digital.

    Fakta ini, dia mengatakan sangat disayangkan. Karena tak ingin UU PDP pada akhirnya semacam UU ITE dengan batasan hukuman pidananya tidak begitu jelas.

    “Jadi akan baik ketika mekanisme-mekanisme administratif serta perdata yang diamanatkan di undang-undang PDP digunakan untuk menyelesaikan kasus kebocoran selama 3 tahun ini,” jelasnya.

    Pakar Keamanan Siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya menyoroti perbedaan perlakuan dalam UU PDP antara perusahaan dan lembaga pemerintah. Institusi swasta diberikan hukuman yang cukup berat termasuk terkait finansial, sedangkan hukuman untuk sesama badan publik ringan.

    “Kalau yang swasta atau yang asing kan ada hukumannya gitu. Hukuman denda finansial atau berat,” kata Alfons kepada CNBC Indonesia, Selasa (14/10/2025).

    Ini juga yang membuat banyak perusahaan swasta lebih berbenah dalam hal pelindungan data pribadi sebab mereka dibebankan sanksi yang berat jika melanggar.

    “Itu akan mengubah. Tapi akan lebih banyak mengubah swasta daripada pemerintah,” ujarnya.

    Dia mengatakan hal ini jadi kritik yang perlu diperhatikan. Jangan sampai pemerintah membuat aturan yang adil dan tidak memberatkan pihak lain.

    Salah satu sanksi yang diberikan termasuk sanksi administratif. Dalam Pasal 57 ayat (3) disebutkan bisa dibebankan paling tinggi 2% dari pendapatan tahunan atau penerimaan tahunan pada variabel pelanggaran.

    Pasal 70 juga mengatur pelanggaran pada korporasi berupa denda sebanyak 10 kali dari maksimal pidana denda. Selain itu, juga ada pidana tambahan seperti perampasan keuntungan, pembayaran ganti rugi, hingga mencabut izin dan membubarkannya.

    Aturan pidana dalam UU PDP

    Ada sejumlah pasal yang mengatur soal hukuman pidana hingga denda pada para pelanggar UU PDP. Berikut pasal yang mengatur hal tersebut:

    Pasal 67 ayat (1)

    Setiap Orang yang dengan sengaja dan melawan hukum memperoleh atau mengumpulkan Data Pribadi yang bukan miliknya dengan maksud untuk menguntungkandiri sendiri atau orang lain yang dapat mengakibatkan kerugian Subjek Data Pribadi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 65 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).

    Pasal 67 ayat (2)

    Setiap Orang yang dengan sengaja dan melawan hukum mengunglapkan Data Pribadi yang bukan miliknya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 65 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun
    dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).

    Pasal 67 ayat (3)

    Setiap Orang yang dengan senqaja dan melawan hukum menggunakan Data Pribadi yang bukan miliknya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 65 ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun
    dan/atau pidana denda paling banyak Rp5.00O.OOO.000,00 (lima miliar rupiah).

    Pasal 68

    Setiap Orang yang dengan sengaja membuat Data Pribadi palsu atau memalsukan Data Pribadi dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain yang dapat mengakibatkan kerugian bagi orang lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 66 dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau pidana denda paling
    banyak Rp6.0OO.000.000,00 (enam miliar rupiah).

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kandungan Beras Berubah Karena Bumi Makin Panas, Ahli Ungkap Bahaya

    Kandungan Beras Berubah Karena Bumi Makin Panas, Ahli Ungkap Bahaya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Beras terdampak dengan “kiamat” perubahan iklim akibat pemanasan global yang makin mengkhawatirkan. Sebuah penelitian mengungkapkan sawah berpotensi menyimpan racun arsenik yang berbahaya.

    Hal ini ditemukan oleh tim peneliti Columbia University dengan kolaborator dari China serta Amerika Serikat (AS).

    Tim penelitian menemukan saat kondisi sawah tergenang dan oksigen di dalamnya berkurang, yang membuat mineral besi mengikat arsenik laut. Sehingga arsenik mudah terserap oleh akar padi.

    Arsenik organik juga menjadi lebih menyerap. Penyebabnya adalah saat suhu di Bumi menjadi lebih panas karena naik 2 derajat Celcius dari tingkat pra industri dan CO2 yang menjadi lebih tinggi.

    Kemudian tingkat arsenik yang tinggi itu dihubungkan dengan beragam penyakit. Misalnya jantung hingga diabetes.

    “Hasil penelitian kamu menunjukkan bahwa peningkatan kadar arsenik ini bisa secara signifikan meningkatkan kejadian penyakit jantung, diabetes, dan dampak kesehatan non-kanker lainnya,” jelas Lewis Ziska, Associate Professor of Environmental Health Sciences di Columbia Mailman School, dikutip dari laman Earth.

    Penelitian itu dilakukan dengan menanam 28 varietas padi dalam lapangan terbuka selama satu dekade. Penanaman dilakukan dengan sistem Free-Air CO2 Enrichment (FACE).

    Dari penelitian ditemukan adanya risiko kanker seumur hidup. Termasuk kanker paru-paru dan kandung kemih yang mengalami peningkat 44%.

    Di China, kasus kanker karena konsumsi beras yang mengandung arsenik bertambah hingga 19,3 juta orang.

    Selain itu terdapat dampak non-kanker karena kandungan arsenik yang tinggi. Yakni terkait risiko penyakit kardiovaskular dan metabolik.

    Kadar arsenik ini ditemukan bukan hanya karena faktor iklim. Namun juga karena sumber air irigasi, jenis tanah, dan varietas padi yang ditanam.

    Risiko tersebut terjadi di sejumlah wilayah dari Asia Selatan, Asia Tenggara dan China Selatan. Daerah-daerah tersebut menjadikan nasi jadi salah satu makanan pokok dan sawah yang tergenang.

    Tim peneliti juga memiliki tips mengurangi bahaya tersebut. Dari pemuliaan varietas padi yang sedikit menyerap arsenik, pengelolaan air sawah dengan sistem pengering yang berkala, serta pemrosesan pasca panen dan metode memasak untuk menurunkan kadar arsenik.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Data Center Raksasa Seukuran 70 Lapangan Bola Mau Dibangun di Sini

    Data Center Raksasa Seukuran 70 Lapangan Bola Mau Dibangun di Sini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pembangunan pusat data kecerdasan buatan (AI) raksasa milik Meta di Louisiana, Amerika Serikat, ditolak oleh warga lokal. Fasilitas yang disebut seluas 70 lapangan sepak bola itu dinilai mengancam pasokan air minum, menimbulkan kekeringan, dan bisa meningkatkan biaya listrik bagi masyarakat sekitar.

    Proyek senilai US$10 miliar itu digadang-gadang bakal menjadi salah satu pusat data terbesar di dunia untuk menopang bisnis AI Meta. Namun, di balik rencana teknologi tersebut, muncul kekhawatiran besar soal dampak lingkungan dan sosial yang ditimbulkannya.

    Menurut laporan sejumlah media AS, satu pusat data dapat mengonsumsi hingga 5 juta galon air minum per hari. Air digunakan untuk mendinginkan sistem komputer berskala besar, dan sering kali dicampur bahan kimia agar tidak berkarat dan mencegah pertumbuhan bakteri. Akibatnya, air tersebut menjadi tercemar dan tidak dapat digunakan kembali.

    Kekhawatiran warga Louisiana semakin besar karena wilayah itu sedang dilanda kekeringan, dengan sekitar 1,4 juta penduduk terdampak, menurut data National Integrated Drought Information System (NIDIS). Mereka takut proyek tersebut akan memperparah krisis air yang sudah terjadi, demikian dikutip dari BGR, Selasa (14/10/2025).

    Selain itu, proyek Meta diperkirakan membutuhkan peningkatan infrastruktur listrik senilai US$3 miliar. Untuk memenuhi kebutuhan daya, Meta dan perusahaan energi Entergy akan membangun pembangkit listrik berbahan bakar gas dengan kapasitas tambahan 2.262 megawatt. Namun, perjanjian kerahasiaan membuat publik tidak mengetahui berapa besar biaya yang benar-benar ditanggung Meta.

    Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran bahwa biaya tambahan energi dan infrastruktur bisa dibebankan kepada warga dan pelanggan listrik lokal. Ledakan kebutuhan listrik dari pusat data juga dikhawatirkan memicu lonjakan dan pemadaman daya di wilayah yang belum memiliki sistem kelistrikan kuat.

    Kasus serupa sebelumnya terjadi di Newton County, Georgia, tempat Meta juga membangun pusat data AI. Warga setempat melaporkan masalah pasokan air, termasuk air yang berhenti mengalir, air berubah warna menjadi cokelat, serta kerusakan peralatan rumah tangga.

    Juru bicara Meta menyatakan bahwa air untuk proyek di Georgia diambil dari sumber lebih dari 10 mil jauhnya dari area terdampak, sehingga kecil kemungkinan fasilitas tersebut menjadi penyebab. Namun, bagi warga Louisiana, pengalaman itu menjadi peringatan.

    Dengan meningkatnya konsumsi energi dan air untuk mendukung perkembangan AI, para ahli menilai ledakan pembangunan pusat data seperti ini tidak hanya membawa kemajuan teknologi, tapi juga risiko besar bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

    (hsy/hsy)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Startup Tak Terkenal Mendadak Jadi Sorotan, Disuntik Rp 2,4 Triliun

    Startup Tak Terkenal Mendadak Jadi Sorotan, Disuntik Rp 2,4 Triliun

    Jakarta, CNBC Indonesia – Startup teknologi pertahanan asal Amerika Serikat, Govini, mendadak jadi sorotan setelah berhasil menembus pendapatan berulang tahunan (annual recurring revenue/ARR) lebih dari US$100 juta (Rp1,6 triliun). Tak hanya itu, perusahaan ini juga baru mendapat suntikan dana segar senilai US$150 juta atau sekitar Rp2,4 triliun dari Bain Capital.

    Govini selama ini dikenal sebagai pemain baru yang menantang raksasa industri seperti Palantir, Boeing, Lockheed Martin, dan Northrop Grumman. Namun, dengan lonjakan pendapatan dan dukungan investor besar, startup ini mulai menunjukkan tajinya di industri pertahanan global.

    “Kami tumbuh lebih dari 100% dalam tiga tahun terakhir, dan saya memperkirakan tahun depan kami akan terus tumbuh dengan laju yang sama,” ujar CEO Govini, Tara Murphy Dougherty, dikutip dari CNBC Internasional, Selasa (14/10/2025).

    “Pasar ini sangat besar, dan kami punya ruang tumbuh yang panjang dan menarik,” imbuhnya.

    Dana segar dari Bain Capital akan digunakan untuk memperluas tim dan memperkaya lini produk perusahaan. Langkah ini dilakukan untuk menjawab meningkatnya permintaan terhadap sistem keamanan dan modernisasi militer di tengah ketegangan geopolitik dunia.

    Startup yang berbasis di Arlington, Virginia ini sebelumnya telah mengantongi sejumlah kontrak besar, termasuk kesepakatan senilai lebih dari US$900 juta dengan pemerintah Amerika Serikat dan proyek dengan Departemen Pertahanan.

    Govini dikenal lewat perangkat lunak berbasis kecerdasan buatan (AI) bernama Ark, yang dirancang untuk membantu militer mengelola rantai pasok dan siklus hidup produk pertahanan secara lebih efisien. Menurut Dougherty, sistem akuisisi yang efektif dapat menjadi keunggulan strategis bagi Amerika Serikat di masa depan.

    “Jika Amerika bisa membenahi sistem pengadaan militernya, itu bisa menjadi keunggulan yang menentukan,” kata Dougherty.

    Meski begitu, ia memperingatkan adanya potensi hambatan akibat ancaman penutupan pemerintahan (government shutdown) yang bisa berdampak besar pada kontrak pertahanan, khususnya di lingkungan Angkatan Laut.

    Dougherty juga menyoroti dominasi China dalam kapasitas pembangunan kapal dan penguasaan logam tanah jarang (rare earths) yang menjadi komponen penting dalam industri pertahanan.

    “Krisis logam tanah jarang yang sedang kita hadapi ini sangat serius,” ujarnya.

    Data mereka menunjukkan bahwa banyak program keamanan nasional bergantung pada bahan mentah tersebut.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Modus Baru Curi OTP di HP Android, Ini Cara Pixnapping Bobol Mbanking

    Modus Baru Curi OTP di HP Android, Ini Cara Pixnapping Bobol Mbanking

    Jakarta, CNBC Indonesia – Penjahat siber menggunakan modus baru untuk mencuri kode OTP untuk menguras mobil banking pemilik HP Android. Cara yang diberi nama “pixnapping” ini bisa mencuri data dari HP hanya dalam 30 detik.

    Pixnapping mencuri data memanfaatkan aplikasi jahat yang terinstal di HP korban. Penjahat siber menggunakan berbagai cara untuk menipu pemilik HP agar menginstal aplikasi jahat tersebut.

    Aplikasi jahat yang digunakan untuk pixnapping tidak membutuhkan izin sistem untuk diinstal. Setelah terinstal, aplikasi ini bisa membaca semua data yang tampi di layar HP.

    Peneliti yang mengungkapkan modus pencurian OTP terbaru ini mempraktikkan penggunaan aplikasi pixnapping di beberapa HP Android terkenal. Mereka menyatakan aplikasi ini bisa berjalan di semua jenis HP yang menggunakan sistem operasi Android, dengan beberapa modifikasi.

    Ars Technica menyatakan Google telah merilis update sebagai mitigasi. Namun, peneliti menyatakan aplikasi masih bisa bekerja dengan efektif meskipun update keamanan dari Google terinstal.

    Serangan siber dengan modus pixnapping diawali dengan manipulasi agar authenticator atau aplikasi yang disasar mengirim informasi sensitif ke layar perangkat. Aplikasi jahat kemudian melakukan membaca setiap piksel di layar sesuai dengan sasaran penjahat. Kemudian, piksel di layar dipetakan kembali menjadi huruf, angka, atau bentuk yang digunakan oleh pemilik HP sebagai password.

    “Apap pun yang tampak di aplikasi sasaran bisa dicuri oleh aplikasi jahat lewat metode pixnapping. Chat, kode two factor authentication, email, dan lainnya rentan karena mereka tampak di layar. Jika aplikasi punya informasi rahasia yang tak tampak, informasi itu baru tak bisa dicuri,” kata peneliti.

    Metode serangan baru ke HP Android ini mirip dengan serangan GPU.zip yang dikerahkan lewat website jahat. Metode ini membuat semua jenis user name, password, hingga data visual yang sensitif bisa dibaca selama tampil di layar. Modus ini memanfaatkan kerentanan pada GPU.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Negara Diserang Maling Internet Kelas Kakap, Segini Kerugiannya

    Negara Diserang Maling Internet Kelas Kakap, Segini Kerugiannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Insiden serangan siber di Inggris melonjak tajam dalam setahun terakhir. Badan Keamanan Siber Nasional (National Cyber Security Centre/NCSC) Inggris mencatat peningkatan signifikan dalam kasus kejahatan dunia maya, termasuk serangan yang dikategorikan “sangat signifikan” melonjak hingga 50% dibanding tahun lalu.

    Lonjakan serangan siber ini menimpa sejumlah perusahaan besar Inggris, seperti Marks & Spencer, Co-op, hingga Jaguar Land Rover (JLR). Akibat serangan tersebut, sebagian operasi bisnis sempat lumpuh hingga beberapa pekan.

    Kepala NCSC, Richard Horne, mengatakan bahwa setiap pelaku usaha, dari perusahaan besar hingga individu, wajib memiliki rencana pertahanan digital untuk mengantisipasi kejahatan siber.

    “Setiap pemimpin, baik Anda bekerja sendiri di meja dapur maupun memimpin ribuan karyawan, harus punya rencana melawan serangan siber kriminal,” ujarnya dalam peluncuran laporan tahunan NCSC di London, dikutip dari Reuters, Selasa (14/10/2025).

    Sepanjang 12 bulan hingga Agustus 2025, NCSC menangani 429 insiden siber. Sekitar separuhnya dinilai memiliki dampak nasional, sementara 18 di antaranya dikategorikan “sangat signifikan” karena berpengaruh terhadap pemerintah pusat, layanan penting publik, populasi besar, atau perekonomian Inggris.

    Pemerintah Inggris juga telah mengirim surat kepada 350 perusahaan terbesar di Indeks FTSE, mendesak mereka untuk menjadikan ketahanan siber sebagai tanggung jawab tingkat dewan direksi. Langkah tersebut diambil guna memperkuat kesiapan korporasi menghadapi serangan digital yang semakin masif.

    Pada laporan yang sama, NCSC mengungkapkan telah menangani 204 serangan dalam tiga kategori paling serius selama setahun terakhir, lebih dari dua kali lipat dibandingkan 89 kasus di tahun sebelumnya.

    Kondisi ini memunculkan kekhawatiran terhadap ketahanan bisnis di Inggris, terutama perusahaan kecil yang menjadi bagian dari rantai pasokan perusahaan besar. Jika sistem mereka lumpuh, arus pesanan dan pembayaran bisa terhenti seketika.

    Jaguar Land Rover menjadi salah satu korban besar serangan siber tersebut. Produsen mobil mewah itu sempat menghentikan produksi hampir enam minggu, dengan potensi kerugian mencapai 50 juta poundsterling per minggu.

    Pada akhir September, pemerintah Inggris turun tangan memberikan jaminan pinjaman sebesar 1,5 miliar poundsterling kepada JLR untuk membantu menjaga kelangsungan pasokan.

    “Jika besok infrastruktur IT Anda lumpuh dan semua layar komputer mati, apakah bisnis Anda masih bisa menggaji karyawan, menjalankan mesin, atau mengisi stok di rak?” kata Horne.

    “Jika jawabannya tidak, atau bahkan tidak tahu, maka bertindaklah sekarang.” pungkasnya.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]