Jakarta, CNBC Indonesia – Uptime Institute menyatakan bahwa pelaku usaha data center tidak bisa hanya berfokus meraih sertifikasi saja. Sebab, masih ada aspek lain yang cukup penting agar data center dapat terus berkembang secara berkelanjutan.
Sales Director Indonesia, Uptime Institute, Laurensius Susanto mengatakan, Uptime sudah eksis di 118 negara dengan lebih dari 3.500 sertifikat yang telah dikeluarkan oleh mereka. Di Indonesia, Uptime sudah hadir selama 12 tahun dan ada banyak sertifikat yang diberikan mereka kepada data center di Tanah Air dalam beberapa tahun terakhir.
Uptime sendiri menyediakan beberapa sertifikasi data center utama. Di antaranya adalah sertifikasi desain atau Tier Certification of Design Documents (TCDD), sertifikasi konstruksi atau Tier Certification of Constructed Facility (TCCF), dan sertifikasi operasional atau Tier Certification of Operational Sustainability (TCOS).
Meski suatu data center sudah mengantongi seluruh sertifikat tersebut, hal tersebut belum cukup. Sebab, data center pada dasarnya harus tumbuh dan mampu beroperasi secara berkelanjutan.
“Uptime percaya, kalau Anda ingin membangun data center yang akan bertahan lama, akan beroperasi untuk waktu yang lama, Anda harus berkelanjutan sejak hari pertama,” kata dia dalam Road to CNBC Indonesia Awards 2025 ‘Best Digital Ecosystem’, Selasa (21/10/2025).
Oleh karena itu, Uptime turut menghadirkan program Sustainability Assessment Awards yang akan menilai suatu data center berdasarkan kemampuan mereka dalam memenuhi praktik berkelanjutan yang adaptif. Laurensius menambahkan, pelaku usaha seharusnya sangat mempertahankan aspek ketahanan data center yang dibangunnya. Sebab, meski dibangun dengan teknologi canggih dan mendapat sertifikat level tertinggi, risiko kerusakan tetap bisa menjadi masalah bagi data center.
“Meskipun mesin-mesin itu dirancang untuk beroperasi dalam jangka waktu yang lama, tetapi tetap saja buatan manusia, tetap saja elektronik, semuanya masih bisa salah,” ujar dia.
Maka dari itu, proses perancangan data center sangat penting. Sebab, dalam proses tersebut, pengembang data center harus memastikan bahwa data center tersebut memiliki sistem utama, sistem redundansi, hingga sistem penangkap. Hal ini demi melindungi seluruh bagian yang ada pada data center tersebut.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
