Category: CNBCindonesia.com Tekno

  • Video: Jurus FORDIGI Dorong Transformasi BUMN & Perkuat Keamanan Data

    Video: Jurus FORDIGI Dorong Transformasi BUMN & Perkuat Keamanan Data

    Jakarta, CNBC Indonesia- Adopsi dan implementasi teknologi kecerdasan atau Artificial Intelligence (AI) di Indonesia kian masif sebagai salah satu strategi mendorong produktivitas dan efisiensi industri termasuk di BUMN.

    Chairman of Fordigi BUMN, Muhamd Fajrin Rasyid menyebutkan adopsi AI harus diikuti dengan upaya meningkatkan keamanan siber sekaligus mendorong kesiapan talenta digital sebagai kunci bagi keberhasilan implementasi teknologi canggih dalam sebuah organisasi.

    Di Fordigi BUMN sebagai Program Digital Talent BUMN yang berfokus untuk menghasilkan inovasi-inovasi digital untuk BUMN juga memastikan penerapan Pelindungan Data Pribadi (UU PDP) di BUMN baik dari sisi implementasi teknologi maupun dari sisi kebijakan.

    Selain itu Fordigi BUMN juga memperluas edukasi masyarakat dalam menjaga keamanan data. Lalu seperti apa arah pengembangan transformasi digital BUMN?

    Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Chairman of Fordigi BUMN, Muhamd Fajrin Rasyid dalam Profit,CNBCIndonesia (Senin, 17/02/2025)

  • Super Gampang! Cara Lacak Lokasi Orang Lewat HP

    Super Gampang! Cara Lacak Lokasi Orang Lewat HP

    Jakarta, CNBC Indonesia – Anda bisa melacak keberadaan teman maupun keluarga melalui beberapa platform dengan mudah. Ini bisa dilakukan dengan bermodalkan nomor telepon saja.

    Cara yang sama juga bisa dilakukan jika ponsel Anda hilang. Beberapa platform menyediakan fitur untuk melakukan pelacakan lokasi perangkat secara riil time.

    Anda bisa melakukan pelacakan mulai dari WhatsApp, Google Maps, hingga Geofind. Simak caranya berikut ini:

    Cara Lacak Lokasi Orang

    Melalui WhatsApp

    1. Buka WhatsApp Web

    2. Masuk ke pesan orang yang ingin dilacak lokasinya. Bisa juga meminta orang tersebut mengirimkan pesan lagi, jika pesan terakhir sudah tidak ada. Ini berguna untuk mendapatkan alamat IP orang tersebut.

    3. Berikutnya tekan tombol Ctrl+Alt+Del secara bersamaan. Kombinasi tersebut akan membuat Anda masuk ke Task Manager.

    4. Tekan Windows+R bersamaan.

    5. Klik cmd dan ketuk tombol Enter

    6. Saat command prompt muncul, klik netstat dan tekan Enter

    7. Catat alamat IP yang muncul

    8. Berikutnya menuju ke https://www.ip-adress.com/ip_tracer/ dan lacak lokasi orang tersebut dengan memasukkan alamat IP yang didapatkan sebelumnya.

    Melalui Google Maps

    1. Buka aplikasi Google Maps

    2. Masuk ke menu Option dan menuju ke Friend List atau Daftar Teman.

    3. Berikutnya pilih Add Friend atau Tambah Teman

    4. Undang nomor HP orang yang ingin diketahui lokasinya

    5. Pastikan nomor HP tersebut sudah menerima undangan tersebut

    6. Klik kontak yang ingin dilacak. Berikutnya Google Maps akan mencarinya secara otomatis dan memberitahu lokasi orang tersebut.

    Melalui Satelit

    1. Buka aplikasi Google Maps di HP yang ditargetkan.

    2. Klik tombol menu

    3. Pilih menu lokasi, dan berikutnya masuk ke laman bagikan lokasi dan klik mulai

    4. Terdapat opsi waktu berbagi lokasi, dari “Selama 1 Jam” atau “Hingga dinonaktifkan”. Klik Lainnya

    5. Masukkan nomor atau email Anda yang ingin digunakan untuk melacak HP target. Klik kirim.

    Melalui Email

    1. Buka aplikasi gmail melalui PC atau laptop

    2. Login akun email HP yang ditargetkan

    3. Pilih ikon titik sembilan. Berikutnya klik menu akun 4. Google dan menuju Buka Aktivitas Saya

    4. Klik Kelola Aktivitas

    Melalui Geofind

    1. Masuk ke www.geofind-id.com

    2. Pilih negara dan masukkan nomor HP yang dilacak

    3. Masukkan email Anda dan beri persetujuan pada Syarat dan Ketentuan Umum

    4. Masukkan nomor kartu kredit dan lengkapi data yang dibutuhkan

    5. Akan ada masa trial dengan waktu tertentu pada penggunaan awal. Pelajari cara membatalkan langganan saat ingin berhenti langganan.

    Melalui Operator Seluler

    1. Telkomsel: Buka menu panggilan dan ketik *250#. Setelah itu akan muncul tampilan “Lihat/Edit daftar teman”, dan masukkan nomor HP yang ingin dicek lokasinya. Selain itu juga bisa mengirim SMS ke 5200 dengan format “Teman Nama Nomor”.

    2. Indosat: Ketik *777*6*6# dan pilih menu lokasi keluarga. Selain itu juga bisa SMS ke nomor 9111 dan kirim dengan format “CARI NoHP”.

    3. XL: Ketik kode dial up *123*573*1# dan pilih menu Lokasi Keluarga. Anda juga bisa mengirimkan SMS ke 9111 dengan format CARI NoHP

    (mkh/mkh)

  • Beberkan Tanda Kiamat, Bill Gates Tunjuk Indonesia

    Beberkan Tanda Kiamat, Bill Gates Tunjuk Indonesia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pendiri Microsoft dan seorang filantropis Bill Gates mengungkapkan tanda gas rumah kaca yang dihasilkan Bumi. Dalam pemaparannya, dia juga membawa nama Indonesia.

    Dia mengungkapkan aktivitas Bumi menghasilkan 51 miliar ton gas rumah kaca setiap tahun. Setidaknya 7% di antaranya berasal dari produksi lemak dan minyak hewan dan tumbuhan.

    Masyarakat Bumi, Gates meminta untuk bisa memperbaiki angka tersebut agar bisa memperbaiki masalah terkait perubahan iklim. “Untuk memerangi perubahan iklim, kita harus mengubah angka tersebut ke nol,” kata dia.

    Namun, dia tak serta merta melarang penggunaan lemak hewan. Sebab Gates menyadari menghilangkan ketergantungan manusia akan lemak hewan tidak realistis.

    Lemak hewan sendiri menyimpan nutrisi dan kalori yang dibutuhkan manusia. Ternyata da cara untuk tetap bisa menggunakannya tanpa harus menghasilkan emisi, menyiksa hewan dan menghasilkan zat kimia berbahaya melalui startup bernama Savor yang juga dia danai.

    Savor menciptakan lemak dari sebuah proses dengan karbondioksida dari udara dan hidrogen dari air. Berikutnya senyawa dipanaskan dan dioksidasi menjadi pemisahan komponen asam yang menciptakan formulasi lemak.

    Menurut Gates, lemak yang dihasilkan memiliki molekul yang sama dengan susu, keju, sapi dan juga minyak nabati.

    Selain terkait lemak hewan, Gates menyoroti soal dampak dari minyak sawit. Ini dikonsumsi dalam makanan sehari, mulai dari kue, mie instan, krim kopi, makanan beku hingga make up, dan sabun badan.

    Sawit asli dari Afrika Barat dan Tengah ternyata berasal dari pohon yang ada di garis khatulistiwa. Pada akhirnya menyebabkan penggundulan hutan karena mengubahnya menjadi lahan sawit.

    Dampaknya membuat perubahan iklim, karena pembakaran hutan akan menciptakan emisi yang terlalu banyak di atmosfer serta mengakibatkan peningkatan suhu.

    Topik ini juga yang membuatnya menyoroti Indonesia. Bersama Malaysia, terjadi kejadian serupa di dua negara dan pada akhirnya menyumbangkan emisi secara global.

    “Pada 2018, kehancuran yang terjadi di Malaysia dan Indonesia saja sudah cukup parah hingga menyumbang 1,4% emisi global. Angka itu lebih besar dari seluruh negara bagian California dan hampir sama besarnya dengan industri penerbangan di seluruh dunia,” jelas Gates.

    Namun kembali, dia menyadari minyak sawit tak mudah untuk digantikan. Ini disebabkan harganya yang murah, tidak berbau, dan melimpah.

    Gates menjelaskan sejumlah perusahaan berusaha mengatasi masalah tersebut. Misalnya C16 Bioscience, Gates sudah pernah membicarakannya sejak 2017 lalu.

    C16 menembakkan produk dari mikroba ragi liar dengan proses fermentasi yang tidak menghasilkan emisi sama sekali. Hasilnya memang berbeda secara kimiawi, namun kandungannya terdapat asam lemak yang sama jadi bisa juga digunakan.

    “Minyak ini sama alaminya dengan minyak sawit, hanya saja tumbuh pada jamur, bukan pada pohon. Sama dengan Savor, proses C16 sepenuhnya bebas dari pertanian. ‘Pertanian’-nya adalah sebuah laboratorium di tengah kota Manhattan,” tuturnya.

    (mkh/mkh)

  • Video: Mimpi RI Punya Internet Murah dan Berkualitas

    Video: Mimpi RI Punya Internet Murah dan Berkualitas

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ketua Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Muhammad Arif mengatakan pihaknya telah berbicara dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terkait penyehahatan industri. Hal ini juga termasuksoal harga yang terjangkau dan kualitas dari layanan itu sendiri. Pemerintah sendiri menargetkan kecepatan internet tembus 100 Mbps.

    Selengkapnya saksikan dialog Safrina Nasution bersama Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna, Chief Technology Officer & Co-Founder Transtrack Aris Pujud Kurniawan, Direktur Utama Surge Yune Marketatmo, Direktur Strategi dan Kebijakan Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi Denny Setiawan, Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin Ronggolawe Sahuri, Ketua Umum APJII Muhammad Arif di Program Tech and Telco Summit 2025 CNBC Indonesia, Jumat (21/02/2025).

  • Xi Jinping Panik Digempur AS Habis-habisan, Ini Kata Bos Huawei

    Xi Jinping Panik Digempur AS Habis-habisan, Ini Kata Bos Huawei

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perang teknologi antara Amerika Serikat (AS) dan China terus berlangsung sengit. AS melancarkan aksi pembatasan ekspor chip dan alat pembuat chip canggih, serta menaikkan tarif barang impor dari China.

    Presiden AS Xi Jinping lantas menggelar pertemuan dengan bos-bos teknologi untuk membahas hal ini. Salah satu topik yang disorot terkait kekhawatiran China akan kekurangan chip buatan dalam negeri.

    Namun, kepanikan Xi Jinping langsung diredam oleh pendiri Huawei Ren Zhengfei. Ia mengatakan kecemasan terkait kurangnya teknologi inti seperti chip di China sudah bisa diatasi.

    “Saya yakin China yang lebih baik akan tiba,” kata Ren, menurut laporan People’s Daily, dikutip dari Reuters, Jumat (21/2/2025).

    Huawei menjadi salah satu entitas penting yang menjadi andalan Xi Jinping untuk menggenjot produksi chip dalam negeri, dalam menghadapi gempuran blokir dari AS.

    Selain pendiri Huawei, pertemuan itu juga dihadiri bos-bos industri teknologi lain. Misalnya Wang Chuangu dari BYD, Lei Jun dari Xiaomi, Jack Ma dari Alibaba, dan Liang Wenfeng dari DeepSeek.

    Dalam pertemuan itu, Wang juga mengatakan bagaimana industri mobil listrik berkembang dari nol di China dan kini sudah bisa mencatat prestasi yang gemilang di kancah global.

    Lei juga berkata senada. Ia mengatakan meski situasi internasional berubah-ubah, namun selama Xi Jinping memimpin China, “tak ada yang tak bisa diatasi”.

    (fab/fab)

  • Video: Strategi Tingkatkan Penetrasi Jaringan 5G di Indonesia

    Video: Strategi Tingkatkan Penetrasi Jaringan 5G di Indonesia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna mengungkapkan strategi perusahaan untuk meningkatkan penetrasi 5G di tanah air yang dimulai dari kota-kota besar

    Direktur Utama PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau SURGE Yune Marketatmo mengatakan penetrasi internet broadband di tengah masyarakat masih rendah, dengan kecepatan yang stagnan. Bahkan kini, kecepatan internet Indonesia paling rendah kedua se-ASEAN.

    Direktur Strategi dan Kebijakan Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi Denny Setiawan mengatakan bahwa pemerintah menyadari bahwa akses internet di Indonesia belum optimal.

    Selengkapnya saksikan dialog Safrina Nasution bersama Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna, Chief Technology Officer & Co-Founder Transtrack Aris Pujud Kurniawan, Direktur Utama Surge Yune Marketatmo, Direktur Strategi dan Kebijakan Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi Denny Setiawan, Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin Ronggolawe Sahuri, Ketua Umum APJII Muhammad Arif di Program Tech and Telco Summit 2025 CNBC Indonesia, Jumat (21/02/2025).

  • Telkomsel Belum ‘Suntik Mati’ Layanan Teknologi 2G, Kenapa?

    Telkomsel Belum ‘Suntik Mati’ Layanan Teknologi 2G, Kenapa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) belum menyuntik mati layanan seluler 2G di Indonesia. Ini mengingat, jaringan 2G masih banyak dibutuhkan di beberapa daerah tertentu.

    Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna mengaku teknologi 2G ini masih diperlukan oleh sebagian daerah. Untuk itu, layanan tersebut masih dipertahankan oleh anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tersebut.

    Terlebih, Telkomsel juga menjalin kerja sama dengan BAKTI terkait infrastruktur di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) yang terbilang menantang. Misalnya, infrastruktur harus menggunakan satelit dan kelistrikan.

    “Beberapa case pakai solar panel. Kita terus mengimplementasikan itu semua. Kita terus mengimplementasikan itu semua. Khususnya tech di kita 2G masih dapat dibutuhkan karena belum dimatikan. Sebagian di daerah dibutuhkan,” ujar dia dalam Tech & Telco Summit 2025 di Menara Bank Mega Jakarta, Jumat, (21/2/2025).

    Meski demikian, tidak menutup fakta bahwa Telkomsel harus menyediakan layanan 5G dengan baik. Sebab, jaringan tersebut sudah dipakai secara meluas di negara tetangga seperti Singapura maupun Thailand.

    “Tapi kita juga harus siap tinggal landas 5G. Karena beberapa tetangga 5G lebih luas. Misal Singapore Thailand 90%. Harapannya dukungan dari Kominfo. Kita butuh resource seperti spektrum. Ini bisa membantu selain menyediakan kapasitas yang bagus tapi juga coverage,” jelasnya.

    Dia melanjutkan, saat ini layanan Telkomsel telah menjangkau 90% wilayah Indonesia, sehingga masih ada 10% kawasan yang belum memiliki jaringan sinyal Telkomsel. Melihat kondisi tersebut, tantangan menjangkau geografis di Indonesia sangatlah besar. Dengan demikian, perlu ada solusi sekaligus kerja sama antara industri dan pemerintahan.

    “Saat ini coverage 90% populasi. Tantangan coverage geografis di Indonesia sangat besar jadi butuh disolusikan bersama. Kita harus kerja sama antar industri dan government,” tandas dia.

    (dpu/dpu)

  • Heboh Roket Elon Musk Jatuh dari Langit Semburkan Api, Warga Bingung

    Heboh Roket Elon Musk Jatuh dari Langit Semburkan Api, Warga Bingung

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah benda asing jatuh dari angkasa dan menerangi langit di Eropa Utara. Objek tersebut melesat di udara dalam kobaran api pada Rabu (19/2/2025).

    “Saya langsung teringat film fiksi ilmiah di mana benda itu terlihat seperti formasi pasukan yang akan menyerang,” kata Simon Eriksson, seorang pekerja dari Malmo, kepada lembaga penyiaran negara Swedia, dikutip dari BBC, Jumat (21/2/2025).

    Kembang api tersebut ternyata disebabkan oleh roket Space X Falcon 9 yang masuk kembali ke atmosfer Bumi.

    Menurut laporan, penampakan roket itu terlihat di Denmark, Swedia dan Inggris.

    Potongan-potongan roket tersebut kemudian jatuh di Polandia dan kemungkinan mendarat di Ukraina.

    Sekitar pukul 10:00 waktu setempat, warga kaget melihat benda yang wujudnya seperti tangki hangus berukuran sekitar 1,5 meter kali 1 meter di belakang gudangnya di Komorniki, Polandia.

    Puing-puing tersebut tampaknya telah merusak lampu di halaman gudang.

    Borucki menghubungi polisi yang bekerja sama dengan badan antariksa Polandia, Polsa. Pihak berwenang kemudian menetapkan bahwa benda tak dikenal itu adalah puing-puing dari roket Falcon 9, yang diproduksi oleh perusahaan SpaceX milik Elon Musk.

    “Kami sedang menyelidiki bagaimana benda itu bisa berada di lokasi ini, tapi yang terpenting adalah tidak ada yang terluka,” kata juru bicara polisi Andrzej Borowiak.

    Sebuah serpihan serupa ditemukan di sebuah hutan di dekat desa Wiry, Polandia, menurut polisi Polandia.

    Polsa telah mengkonfirmasi bahwa masuknya kembali tahap kedua roket Falcon 9 yang tidak terkendali terjadi antara pukul 04:46 dan 04:48 pada tanggal 19 Februari 2025, di atas Polandia.

    Roket SpaceX Falcon 9 digunakan untuk mengangkut orang dan muatan ke atmosfer Bumi. Roket ini dirancang untuk dapat digunakan kembali.

    Roket yang menciptakan puing-puing ini diluncurkan oleh SpaceX dari Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg di California pada 1 Februari.

    “Seharusnya benda ini masuk kembali ke atmosfer Bumi dengan cara yang terkendali dan jatuh ke Samudera Pasifik,” kata ahli astrofisika dari Universitas Harvard, Dr Jonathan McDowell,

    Tapi mesinnya gagal. Dan mereka telah melihatnya mengorbit Bumi selama beberapa minggu terakhir. Ahli bahkan telah mengantisipasi masuknya kembali benda asing ini secara tidak terkendali hari itu.

    “Puing-puing itu melesat di atas Inggris dengan kecepatan sekitar 17.000 mph, kemudian sebagian Skandinavia dan sebagian lagi jatuh di Eropa timur dengan kecepatan beberapa ratus mil per jam.”

    (fab/fab)

  • IoT Belum Siap di RI, Pelaku Industri Ungkap Sejumlah Tantangannya

    IoT Belum Siap di RI, Pelaku Industri Ungkap Sejumlah Tantangannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kualitas konektivitas dan jaringan masih menjadi tantangan bagi industri yang memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) di Indonesia. Di mana perusahaan tersebut memerlukan jaringan 5G hingga stabilitas koneksi internet.

    Chief Technology Officer & Co-Founder TransTRACK, Aris Pujud Kurniawan menyebut pihaknya masih menemukan area yang belum tercover sinyal seluler. Sebagai perusahaan tech-enabler yang berfokus pada optimalisasi operasi armada kendaraan (fleet operation optimizer) dan solusi supply chain integrator, hal ini menjadi salah satu tantangan.

    “Ada beberapa daerah dan mungkin ini tantangan bagi kita semua karena letak geografis Indonesia cukup kompleks,” ungkap dia dalam Tech & Telco Summit 2025 di Menara Bank Mega Jakarta, Jumat, (21/2/2025).

    Di samping itu, terdapat tantangan lain berupa kualitas jaringan internet di beberapa wilayah. Kata dia, hal ini pun operasional bisnis menjadi terganggu.

    “Jadi beberapa area, kami menemukan masih banyak delay, yang menyebabkan realtime kami. Ketika koneksi internet delay, layanan kami terganggu,” terang Aris.

    Tantangan lain adalah tidak meratanya coverage operator seluler antar satu wilayah dengan wilayah lain. Sehingga perusahaan perlu memanfaatkan global simcard demi mengantisipasi kendala tersebut.

    “Di area A operator A yang bagus. di area B operator A tidak ada. Ini tantangan bagi kami untuk memilih provider mana yang harus digunakan sehingga kami menggunakan global sim card, menggunakan internasional roaming,” ungkap dia.

    Terakhir adalah adanya area yang masih menggunakan jaringan 2G. Sehingga perusahaan perlu memanfaatkan perangkat yang mendukung jaringan tersebut.

    “Ini mungkin membantu bagi kami ketika dari regulator dan operator dapat memberikan timeline 2G akan tetap ada apakah shutdown. Ketika shutdown, rencananya kapan karena kami perlu persiapan untuk menyongsong 5G ini,” pungkas Aris.

    Seperti diketahui jaringan 5G menawarkan kecepatan unggah dan unduh yang lebih tinggi, koneksi lebih konsisten, dan peningkatan kapasitas dibandingkan jaringan sebelumnya.

    Di sisi lain, konektivitas yang ditingkatkan jaringan generasi kelima memungkinkan adopsi lebih luas dari konsep industri 4.0. Industri ini mencakup penggunaan IoT, Artificial Intelligence (AI), dan big data analytics.

    (dpu/dpu)

  • Concern Segmen Menengah Bawah, Surge Sediakan Produk Ini

    Concern Segmen Menengah Bawah, Surge Sediakan Produk Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Solusi Sinergi Digital, Tbk atau SURGE (WIFI) terus menunjukkan komitmennya dalam menyediakan internet bagi masyarakat. Terbukti, SURGE meluncurkan program ‘Internet Rakyat’ pada 2025.

    Dibekali harga yang terjangkau, langkah strategis ini sejalan dengan misi Pemerintah yang tengah mendorong penerapan internet berkecepatan 100 Mbps dengan harga terjangkau di Indonesia.

    Untuk diketahui, program Internet Rakyat tersebut menyasar kaum menengah-ke-bawah (mid-to-low). Kehadiran program ini diharapkan bisa membantu mereka merasakan akses internet fixed broadband murah dengan kecepatan stabil.

    Dengan demikian, internet yang terjangkau ini diyakini mampu memacu pertumbuhan ekonomi nasional. Sayangnya, penetrasi internet di Indonesia baru mencapai 15% dengan kecepatan 31.75 Mbps.

    Direktur Utama SURGE, Yune Marketatmo menyatakan, pihaknya menyambut dengan baik ajakan Komdigi untuk mendorong penetrasi secepat-cepatnya 3-5 tahun. Hal ini sejalan dengan kebutuhan rakyat akan internet.

    “Saya ingat ada teman saya menyatakan internet itu kebutuhan rakyat. Sekarang itu sudah jadi hak rakyat,” ungkap dia dalam Tech & Telco Summit 2025 di Menara Bank Mega Jakarta, Jumat, (21/2/2025).

    Dia melanjutkan, sektor pelayanan internet ini masih dihadapkan oleh sejumlah hambatan. Salah satunya adalah daya beli. Sebab, harga layanan internet tergolong masih mahal dan tidak sesuai dengan daya beli masyarakat.

    Untuk itu, SURGE senantiasa berkomitmen dengan menawarkan internet 100 Mbps seharga Rp 100.000. Alhasil, gebrakan ini disambut antusias masyarakat oleh masyarakat Indonesia

    “Ibu-ibu pada terima kasih dengan layanan ini. Saya tanya harapan mereka ke depan cuma satu, harganya jangan naik,” tandasnya.

    (dpu/dpu)