Category: Bisnis.com Tekno

  • 1 Juta Unit Terjual dalam Sepekan, Pesaing iPhone 17

    1 Juta Unit Terjual dalam Sepekan, Pesaing iPhone 17

    Bisnis.com, JAKARTA — Raksasa teknologi China, Xiaomi, kembali mengguncang pasar lewat peluncuran lini Xiaomi 17 yang sukses besar. Hanya dalam waktu seminggu sejak dirilis akhir bulan lalu, Xiaomi 17, termasuk varian 17 Pro dan 17 Pro Max, telah menembus penjualan lebih dari 1 juta unit—menjadikannya seri dengan penjualan tercepat sepanjang sejarah keluarga Xiaomi.

    Menjadi ancaman bagi iPhone 17 yang juga baru meluncur dan diklaim lebih laku dari iPhone 16 pada awal kemunculannya.

    Presiden Xiaomi Lu Weibing, mengonfirmasi pencapaian luar biasa ini lewat akun Weibo resminya. Dia menyebutkan, tingginya permintaan membuat Xiaomi harus langsung menggenjot produksi agar stok tetap tersedia di tengah antusiasme yang membara.

    “Penjualan 1 juta unit dalam waktu secepat ini belum pernah terjadi sebelumnya. Kami siap penuhi permintaan pasar,” ujar Weibing, Sabtu (4/10/2025).

    GSMArena melaporkan kunci sukses Xiaomi 17 series terletak pada inovasi dan fitur premium yang dibenamkan. Xiaomi 17 Pro dan 17 Pro Max, misalnya, tampil beda berkat layar sekunder di bagian belakang dan penggunaan chipset terbaru Snapdragon 8 Elite Gen 5 SoC. Varian Pro Max bahkan membawa baterai monster 7.500 mAh yang menempatkannya di kelas flagship dengan daya tahan luar biasa.

    Xiaomi 17 standar pun tidak kalah menggoda: mengusung chipset yang sama dengan baterai Si/C 7.000 mAh serta triple kamera belakang, menawarkan kombinasi kinerja dan efisiensi baterai yang sangat kompetitif di segmen kelas menengah atas.

    Tak hanya soal jumlah, kecepatan menembus angka 1 juta unit pun jadi sorotan. Xiaomi mengklaim pencapaian ini jauh lebih cepat dibanding rekor seri-seri sebelumnya, menegaskan daya saing produk mereka yang semakin solid di pasar domestik China. Pihak perusahaan bahkan harus menambah produksi agar bisa memenuhi lonjakan permintaan, khususnya untuk varian Pro Max yang langsung ludes di berbagai channel distribusi.

    Namun, fenomena menarik datang dari pola pembelian: varian Xiaomi 17 Pro Max menjadi penyumbang penjualan terbesar dan kerap sold-out di pasar, sementara versi standar justru dilaporkan kurang diminati konsumen.

    Banyak outlet ritel melaporkan antrian panjang untuk mencoba varian Pro dan Pro Max, dan konsumen bahkan rela menunggu pre-order demi mendapatkannya lebih awal.

    Lompatan penjualan ini tak hanya menegaskan dominasi Xiaomi di segmen flagship domestik, namun juga memperlihatkan bagaimana strategi inovasi berani dan harga bersaing jadi kunci mendobrak rekor pasar smartphone yang semakin sengit.

  • Jadwal dan Jam FYP TikTok Terbaru Oktober 2025 Berdasarkan Jenis Kontennya

    Jadwal dan Jam FYP TikTok Terbaru Oktober 2025 Berdasarkan Jenis Kontennya

    Bisnis.com, JAKARTA – Simak jadwal dan jam FYP TikTok bulan Oktober 2025 yang bisa Anda jadikan pedoman.

    FYP adalah singkatan dari “For You Page” di TikTok , yang merupakan umpan konten video rekomendasi yang dipersonalisasi untuk para penggunanya.

    FYP adalah fitur utama di TikTok dan dirancang untuk membantu pengguna menemukan video baru, relevan, dan menarik untuk ditonton berdasarkan kesukaan dan preferensi masing-masing pengguna.

    Pengguna yang videonya masuk FYP TikTok maka besar kemungkinan videonya akan mendapatkan banyak penonton, bahkan like atau komen.

    Cara kerja FYP TikTok

    FYP pada TikTok menggunakan algoritme canggih dan pembelajaran mesin untuk menganalisis interaksi pengguna dengan aplikasi. Ini dapat mencakup video yang mereka tonton, sukai, dan bagikan, serta aktivitas akun dan informasi demografis mereka.

    Data ini digunakan untuk membuat umpan video yang disesuaikan dengan minat dan preferensi setiap orang.

    Meski demikian, ada trik bagaimana agar video yang Anda unggah bisa FYP TikTok. Salah satunya adalah dengan memperhatikan jam unggah. 

    Jam FYP TikTok Oktober 2025

    Senin: 06.00 WIB, 10.00 WIB, 22.00 WIB

    Selasa: 09.00 WIB, 12.00 WIB, 16.00 WIB

    Rabu: 07.00 WIB, 09.00 WIB, 16.00 WIB

    Kamis: 11.00 WIB, 19.00 WIB, 21.00 WIB

    Jumat: 02.00 WIB, 04.00 WIB, 09.00 WIB

    Sabtu: 07.00 WIB, 16.00 WIB

    Minggu: 08.00 WIB, 12.00 WIB, 15.00 WIB

    Jadwal FYP TikTok Berdasarkan Konten

    Senin

    Pagi (6-10 AM): Motivasi, pengembangan diri, tips & trik, berita terbaru.
    Siang (10 AM – 2 PM): Edukasi singkat, tutorial, DIY, craft.
    Sore (5-7 PM): Review makanan, fashion, tips makeup, vlog.
    Malam (9-11 PM): Cerita inspiratif, podcast, konten religi, live streaming.

    Selasa

    Pagi (6-10 AM): Olahraga, kesehatan, tips diet, resep makanan.
    Siang (10 AM – 2 PM): Review gadget, teknologi, tutorial aplikasi.
    Sore (5-7 PM): Musik, dance, cover lagu, challenge TikTok.
    Malam (9-11 PM): Film pendek, animasi, video game, komedi.

    Rabu

    Pagi (6-10 AM): Parenting, edukasi anak, tips belajar.
    Siang (10 AM – 2 PM): Bisnis, keuangan, investasi, seni, budaya.
    Sore (5-7 PM): Fashion OOTD, tips mix & match, traveling.
    Malam (9-11 PM): Review film, drama, review buku, Q&A.

    Kamis

    Pagi (6-10 AM): Memasak, resep makanan, tips masak.
    Siang (10 AM – 2 PM): Tutorial bahasa, edukasi bahasa asing.
    Sore (5-7 PM): Olahraga, fitness, tutorial gym, vlog.
    Malam (9-11 PM): Live streaming, interaksi dengan followers, konten religi.

    Jumat

    Pagi (6-10 AM): Hiburan keluarga, konten anak-anak.
    Siang (10 AM – 2 PM): Traveling, wisata alam, tips liburan.
    Sore (5-7 PM): Challenge TikTok terbaru, dance challenge, musik akustik.
    Malam (9-11 PM): Review produk, rekomendasi skincare, video inspiratif.

    Sabtu

    Pagi (6-10 AM): Renungan, religi, ceramah singkat.
    Siang (10 AM – 2 PM): Tutorial bahasa, edukasi bahasa asing.
    Sore (5-7 PM): Olahraga, fitness, tutorial gym, vlog.
    Malam (9-11 PM): Live streaming, interaksi dengan followers, konten religi.

    Minggu

    Pagi (6-10 AM): Motivasi, pengembangan diri, tips & trik, berita terbaru.
    Siang (10 AM – 2 PM): Edukasi singkat, tutorial, DIY, craft.
    Sore (5-7 PM): Review makanan, fashion, tips makeup, vlog.
    Malam (9-11 PM): Cerita inspiratif, podcast, konten religi, live streaming.

    Itulah jam FYP TikTok Oktober 2025 yang bisa Anda jadikan pedoman.

  • Jaringan Smartfren (EXCL) Gangguan, Media Sosial Banjir Keluhan

    Jaringan Smartfren (EXCL) Gangguan, Media Sosial Banjir Keluhan

    Bisnis.com, JAKARTA – Layanan Smartfren dari XLSmart dilaporkan mengalami gangguan di sejumlah wilayah Indonesia. Kondisi ini memicu keluhan dari banyak pengguna di media sosial X pada Jumat (3/10/2025).

    “Min daerah Pekanbaru, Kampar, Riau terpantau masih nggak bisa di gunain Smrtfrennya min,” kicau akun @semangkaxxxx.

    “Semoga segera bisa normal lagi. Dari setengah 10 pagi sampek sekarang belum bisa ,” kicau akun @Siskaxxxx.

    “Tengah malem gak bisa? Kudu banget pas jam sibuk? Mitigasinya bagaimana ya? Apakah ada kompensasi bagi pengguna yang dirugikan?,” kicau Akun @Philoxxxx. 

    Menanggapi keluhan tersebut, pihak Smartfren menyampaikan permohonan maaf melalui akun resmi media sosial mereka.

    Dalam unggahan itu, manajemen menyebutkan adanya gangguan pada layanan telepon, SMS, dan data di sejumlah area.

    “Kami akan menginformasikan Kembali saat layanan normal,” tulis perusahaan dalam pengumumannya.

  • Keraguan dan Dukungan di Balik Pembekuan Sementara Izin TikTok

    Keraguan dan Dukungan di Balik Pembekuan Sementara Izin TikTok

    Bisnis.com, JAKARTA — Pembekuan sementara izin TikTok Live dengan alasan judi online menuai keraguan dan dukungan.

    Direktur Eksekutif ICT Institute, Heru Sutadi menduga ada motif lain di balik pemblokiran tersebut selain imbas temuan akun terindikasi judi online.

    Heru mengatakan TikTok saat ini menjadi sorotan utama setelah pemerintah membekukan sementara izin platform tersebut akibat judi online. Dengan basis pengguna sangat besar, mencapai 125 juta di Indonesia, fitur Live mudah dimonetisasi melalui gift.

    Namun, Heru juga menyebut bahwa alasan politik mungkin saja turut berperan dalam penindakan kali ini, mengingat data yang diminta pemerintah ke TikTok spesifik pada periode demo 25–30 Agustus 2025, bukan seluruh data dalam tiga bulan terakhir.

    “Kita ketahui, TikTok punya basis pengguna muda dan masif yang membuatnya bisa dimanfaatkan untuk membangun semangat perlawanan. Tapi semoga bahwa ini benar karena ada hubungan judi online bukan politik semata,” kata Heru kepada Bisnis, Jumat (3/10/2025).

    Heru juga mempertanyakan dengan TikTok Live dibekukan, akankah judol bisa hilang di Indonesia. Jika pembekuan berdampak signifikan, maka upaya yang dilakukan tepat. Adapun jika tidak terjadi penurunan maka judol hanya menjadi alasan.

    “Perlu jadi jadi catatan bahwa pendekatan represif seperti pembekuan TikTok Live malah picu resistensi kaum muda dan juga UMKM sebenarnya, yang padahal Gen Z bisa jadi mitra strategis lawan judi online,” kata Heru.

    Langkah Tepat

    Sementara itu, Ketua Umum Indonesia Cybersecurity Forum (ICSF), Ardi Sutedja mengatakan keputusan Kementerian Komunikasi dan Digital untuk membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) TikTok merupakan langkah yang tepat dan menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menegakkan kedaulatan digital Indonesia.

    Tindakan ini bukan sekadar penegakan regulasi, melainkan cerminan komitmen untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif aktivitas ilegal yang memanfaatkan platform digital.

    “Pembekuan ini mengirimkan pesan yang jelas bahwa tidak ada platform digital, sekaliber apapun, yang dapat mengabaikan kewajiban hukum di Indonesia,” kata Ardi.

    Ardi mengatakan ketika TikTok hanya memberikan data parsial terkait aktivitas live streaming yang diduga terkait perjudian online, hal ini menunjukkan sikap tidak kooperatif yang tidak dapat ditoleransi. Transparansi data merupakan fondasi penting dalam membangun ekosistem digital yang sehat dan bertanggung jawab.

    Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) terhadap TikTok Pte. Ltd. atas ketidakpatuhan TikTok dalam memenuhi kewajiban sesuai peraturan perundang-undangan.

    “Langkah ini merupakan bentuk ketegasan Pemerintah setelah TikTok hanya memberikan data secara parsial atas aktivitas TikTok Live selama periode unjuk rasa 25–30 Agustus 2025,” kata Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital, Alexander Sabar dikutip, Jumat (3/10/2025).

    Alexander menyatakan, atas dugaan monetisasi aktivitas live dari akun yang terindikasi aktivitas perjudian online, Komdigi telah mengajukan permintaan data yang mencakup informasi traffic, aktivitas siaran langsung (live streaming), serta data monetisasi, termasuk jumlah dan nilai pemberian gift. 

  • Harga Xiaomi 17 Pro dan Pro Max, Kapan Dijual di Indonesia?

    Harga Xiaomi 17 Pro dan Pro Max, Kapan Dijual di Indonesia?

    Bisnis.com, JAKARTA – Xiaomi menggemparkan pasar gadget dengan merilis Xiaomi 17 Series. Ponsel ini disebut akan menjadi pesaing berat dari iPhone 17 series.

    Ponsel asal China ini secara sengaja melewati seri 16, dan langsung “menggeber” pasar dengan memperkenalkan inovasi baru pada Xiaomi 17 Pro dan Xiaomi 17 Pro Max.

    Kedua ponsel tersebut memiliki bentuk bodi belakang yang mirip dengan iPhone 17 series. Sayangnya, Xiaomi memberikan tambahan layar belakang aktif yang memiliki beragam fungsi.

    Inovasi ini menjadi pukulan telak bagi iPhone yang hingga kini belum memberikan pembaruan mumpuni pada ponsel mereka.

    Diketahui, Xiaomi 17 Series resmi diperkenalkan pada 25 September 2025 di pasar China. Ponsel tersebut pun bisa dibeli oleh masyarakat mulai bisa dipesan sejak 27 September 2025.

    Sayangnya varian terbaru ini tak bisa didapatkan dengan mudah di pasar Indonesia. Hal ini dikarenakan Xiaomi 17 Pro dan 17 Pro Max hanya dijual di China saja.

    Harga Xiaomi 17 Series

    Daftar Harga Xiaomi 17 Pro dan 17 Pro Max untuk pasar China:

    Xiaomi 17 Pro 12 GB/256 GB – 5.000 yuan (Rp11,7 jutaan)
    Xiaomi 17 Pro 12 GB/512 GB – 5.300 yuan (Rp12,4 jutaan)
    Xiaomi 17 Pro 16 GB/512 GB – 5.600 yuan (Rp13,1 jutaan)
    Xiaomi 17 Pro 16 GB/1 TB – 6.000 yuan (Rp14,1 jutaan)
    Xiaomi 17 Pro Max 12 GB/512 GB – 6.000 yuan (Rp14,1 jutaan)
    Xiaomi 17 Pro Max 16 GB/512 GB – 6.300 yuan (Rp14,8 jutaan)
    Xiaomi 17 Pro Max 16 GB/1 TB – 7.000 yuan (Rp16,4 jutaan)

    Spesifikasi Xiaomi 17 Pro dan 17 Pro Max

    Xiaomi 17 Pro

    Xiaomi 17 Pro memiliki layar sekunder yang mendukung refresh rate 120 Hz, tingkat kecerahan puncak hingga 3.500 nits, dan sudah dilengkapi teknologi DC Dimming.

    Khusus untuk Xiaomi 17 Pro Max, layar sekunder didesain dengan ukuran lebih besar yakni 2,9 inci.

    Kemudian Xiaomi 17 Pro memiliki chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5 terbaru yang dipasangkan dengan RAM berjenis LPDDR5X 12 GB dan 16 GB. Disematkan pula penyimpanan internal (storage) UFS 4.1 berkapasitas 256 GB, 512 GB, dan 1 TB.

    Ponsel ini juga diberikan sistem pendingin vapor chamber berukuran 4.637 mm persegi, yang membuat ponsel lebih dingin saat digunakan untuk performa maksimal.

    Untuk baterainya, Xiaomi 17 Pro memiliki kapasitas 6.300 mAh yang mendukung fitur pengisian daya cepat HyperCharge via kabel (wired) 100 watt, nirkabel (wireless) 50 watt, serta reverse charging 22,5 watt.

    Kamera Xiaomi 17 Pro memiliki kamera utama bersensor OmniVision Light Fusion 950L 50 MP (1/1,28 inci) dengan rentang dinamis 16,5 stop. Lensa Leica Summilux f/1,67-nya lengkap dengan fitur penstabil gambar (OIS).

    Fitur lainnya yakni adanya kamera periskop telefoto 50 MP (5x zoom, OIS, f/3.0), kamera ultrawide 50 MP yang memiliki bidang pandang 102 derajat, dan kamera depan resolusi 50 MP serta sensor 3D Time-of-Flight (ToF) baru.

    Xiaomi 17 Pro Max

  • Oxygen.id Luncurkan Internet Suka-Suka, Unlimited Mulai Rp13 Ribuan

    Oxygen.id Luncurkan Internet Suka-Suka, Unlimited Mulai Rp13 Ribuan

    Bisnis.com, JAKARTA – Menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan internet yang semakin beragam, Oxygen.id meluncurkan Internet Suka-Suka, paket internet fleksibel yang memungkinkan pelanggan memilih masa aktif sesuai kebutuhan, yaitu bisa 1 hari, 7 hari, atau 14 hari dengan harga mulai Rp13 ribuan.

    Internet Suka-Suka hadir sebagai solusi praktis di tengah gaya hidup digital yang dinamis. Tidak seperti paket bulanan yang kaku, layanan ini memberi keleluasaan pelanggan mengatur penggunaan internet sesuai kebiasaan mereka, baik untuk belajar, bekerja, hiburan, hingga gaming.

    “Internet Suka-Suka kami desain untuk pelanggan dengan mobilitas tinggi. Mereka bisa memilih paket sesuai kebutuhan tanpa harus membayar penuh sebulan, sehingga lebih efektif dan efisien,” ujar Yance Arliansyah, VP Retail Business Oxygen.id.

    Senada dengan itu, Hasanudin Farid, Deputy Chief Digital Transformation Officer Oxygen.id, menjelaskan, “Pelanggan kini tidak hanya butuh internet cepat dan stabil, tapi juga fleksibel. Karena itu, kami buat proses aktivasi Internet Suka-Suka semudah membeli paket data seluler. Cukup tiga langkah: masuk ke situs resmi Oxygen.id dan terhubung   dengan   tim   customer   service kami, pilih starter pack, dan lakukan pembayaran. Setelah aktivasi, internet langsung bisa digunakan.”

    Selain fleksibel, Internet Suka-Suka tetap menghadirkan koneksi fiber optic hingga 150 Mbps, yang mendukung berbagai aktivitas digital mulai dari streaming film, virtual meeting, hingga bermain game online. Dengan sistem transparansi masa aktif, pelanggan benar-benar mendapatkan durasi sesuai yang dibayarkan, sehingga lebih hemat dan terukur.

    Melalui inovasi ini, Oxygen.id menegaskan komitmennya untuk selalu menghadirkan layanan internet yang relevan dengan kebutuhan masyarakat modern, yaitu fleksibel, terjangkau, dan mudah digunakan.

    Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.oxygen.id, Instagram @oxygenid_official, atau hubungi 1500 882 / 0887-567-5678.

  • TikTok Buka Suara soal Pembekuan Izin Sementara oleh Komdigi

    TikTok Buka Suara soal Pembekuan Izin Sementara oleh Komdigi

    Bisnis.com, JAKARTA — TikTok, platform media sosial global, memastikan akan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). TikTok juga berkomitmen untuk mematahi seluruh regulasi yang berlaku di Indonesia.

    Juru Bicara TikTok mengatakan TikTok menghormati hukum dan regulasi di negara di mana pun mereka beroperasi, termasuk di Indonesia.

    “Kami bekerja sama dengan Komdigi untuk menyelesaikan isu ini secara konstruktif, sekaligus terus berkomitmen untuk melindungi privasi pengguna serta memastikan platform kami aman dan bertanggung jawab bagi komunitas TikTok di Indonesia,” kata  Juru Bicara TikTok kepada Bisnis, Jumat (3/10/2025).

    Adapun mengenai kondisi platform setelah dibekukan, TikTok tidak memberi jawaban. Namun, berdasarkan penelusuran Bisnis, platform TikTok tetap dapat diakses oleh pengguna. Seluruh kegiatan operasional berjalan nampak normal di Indonesia.

    Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) terhadap TikTok Pte. Ltd. atas ketidakpatuhan TikTok dalam memenuhi kewajiban sesuai peraturan perundang-undangan.

    “Langkah ini merupakan bentuk ketegasan Pemerintah setelah TikTok hanya memberikan data secara parsial atas aktivitas TikTok Live selama periode unjuk rasa 25–30 Agustus 2025,” kata Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital, Alexander Sabar dikutip, Jumat (3/10/2025).

    Alexander menyatakan, atas dugaan monetisasi aktivitas live dari akun yang terindikasi aktivitas perjudian online, Komdigi telah mengajukan permintaan data yang mencakup informasi traffic, aktivitas siaran langsung (live streaming), serta data monetisasi, termasuk jumlah dan nilai pemberian gift. 

    “Kami telah memanggil TikTok untuk memberikan klarifikasi secara langsung pada tanggal 16 September 2025, dan TikTok diberikan waktu hingga 23 September 2025 untuk menyampaikan data yang diminta secara lengkap,” kata Alexander.

    Namun, melalui surat resmi dari TikTok bernomor ID/PP/04/IX/2025 tertanggal 23 September 2025, disampaikan bahwa TikTok memiliki kebijakan dan prosedur internal yang mengatur cara menangani dan menanggapi permintaan data, sehingga TikTok menyatakan tidak dapat memberikan data yang diminta.

  • Komdigi Bekukan Sementara Izin TikTok, Monetisasi Aktivitas Akun Terindikasi Judol

    Komdigi Bekukan Sementara Izin TikTok, Monetisasi Aktivitas Akun Terindikasi Judol

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital membekukan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) terhadap TikTok Pte. Ltd. atas ketidakpatuhan TikTok dalam memenuhi kewajiban sesuai peraturan perundang-undangan.

    “Langkah ini merupakan bentuk ketegasan Pemerintah setelah TikTok hanya memberikan data secara parsial atas aktivitas TikTok Live selama periode unjuk rasa 25–30 Agustus 2025,” kata Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital, Alexander Sabar dikutip, Jumat (3/10/2025).

    Alexander menyatakan, atas dugaan monetisasi aktivitas live dari akun yang terindikasi aktivitas perjudian online, Komdigi telah mengajukan permintaan data yang mencakup informasi traffic, aktivitas siaran langsung (live streaming), serta data monetisasi, termasuk jumlah dan nilai pemberian gift. 

    “Kami telah memanggil TikTok untuk memberikan klarifikasi secara langsung pada tanggal 16 September 2025, dan TikTok diberikan waktu hingga 23 September 2025 untuk menyampaikan data yang diminta secara lengkap,” kata Alexander.

    Namun, melalui surat resmi dari TikTok bernomor ID/PP/04/IX/2025 tertanggal 23 September 2025, disampaikan bahwa TikTok memiliki kebijakan dan prosedur internal yang mengatur cara menangani dan menanggapi permintaan data, sehingga TikTok menyatakan tidak dapat memberikan data yang diminta.

    Alexander menyebutkan, permintaan data merujuk pada Pasal 21 ayat (1) Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat yang menyatakan kewajiban PSE Lingkup Privat untuk memberikan akses terhadap Sistem Elektronik dan/atau Data Elektronik kepada Kementerian atau Lembaga dalam rangka pengawasan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

    “Sehingga, Komdigi menilai TikTok telah melanggar kewajiban sebagai PSE Privat, dan kami mengambil langkah pembekuan sementara TDPSE sebagai bentuk tindak lanjut pengawasan,” ujar Alexander. 

    Alexander menyatakan, langkah tegas ini bukan semata tindakan administratif, melainkan bentuk perlindungan negara untuk menjamin keamanan masyarakat Indonesia dari risiko penyalahgunaan teknologi digital, serta memastikan bahwa transformasi digital berjalan secara sehat, adil, dan aman bagi seluruh warga.

    “Komdigi berkomitmen untuk menjaga kedaulatan hukum nasional dalam tata kelola ruang digital, termasuk memberikan pelindungan bagi pengguna, khususnya kelompok rentan anak dan remaja, dari potensi penyalahgunaan fitur digital untuk aktivitas ilegal” kata Alexander.

    Untuk itu, seluruh PSE Privat harus mematuhi hukum nasional yang berlaku, lanjutnya. 

    Komdigi akan terus memperkuat pengawasan terhadap seluruh PSE terdaftar, mendorong kerja sama aktif yang konstruktif dengan seluruh pemangku kepentingan, dan memastikan bahwa setiap platform digital menjalankan operasionalnya dengan penuh tanggung jawab.

  • Telkomsel Raih Penghargaan dari Kemenperin Berkat Inovasi “5G in The Box”

    Telkomsel Raih Penghargaan dari Kemenperin Berkat Inovasi “5G in The Box”

    Bisnis.com, JAKARTA – Telkomsel berhasil meraih Penghargaan Rintisan Teknologi Industri 2025 dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia dalam kategori Teknologi Jasa Industri, atas inovasi 5G in The Box. Penghargaan ini diumumkan dalam acara resmi yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) di Jakarta International Convention Center (17/9), bertepatan dengan agenda Indonesia 4.0 Conference and Expo 2025, sebagai bentuk apresiasi terhadap lebih dari 60 pelaku industri yang berhasil menghadirkan teknologi rintisan yang berdampak nyata bagi kemajuan industri nasional.

    Melalui unit bisnis Telkomsel Enterprise, Telkomsel menghadirkan beragam solusi digital yang dirancang untuk menjawab kebutuhan spesifik berbagai sektor bisnis. Jaringan andal Telkomsel kini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh industri manufaktur, serta sektor lainnya seperti pertambangan, logistik, dan akselerasi digitalisasi kawasan industri, yang membutuhkan konektivitas privat, cepat, dan aman untuk mendukung operasional strategis dan efisiensi bisnis.

    Menanggapi kebutuhan tersebut, Telkomsel memperkenalkan inovasi 5G in The Box, perangkat jaringan seluler 4G/5G yang bersifat private, portable, independent, dan secure, serta dapat diimplementasikan secara cepat dan fleksibel di berbagai lokasi. Teknologi ini dirancang untuk menjawab tantangan keterbatasan infrastruktur yang diperlukan oleh pelaku industri untuk memiliki jaringan dengan jangkauan yang luas, andal dan aman, dengan fitur portable, edge computing terintegrasi, dan layanan jaringan prioritas dengan Enhanced Mobile Broadband, Ultra-Reliable Low Latency Communications, dan Massive Machine-Type Communications.

    Direktur Sales Telkomsel, Stanislaus Susatyo, menyatakan, “Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi teknologi yang relevan dan berdampak dapat mempercepat transformasi digital industri Indonesia. ‘5G in The Box’ adalah wujud komitmen Telkomsel dalam mendukung hal tersebut, khususnya sektor Manufaktur, Pertambangan, serta Transportasi & Logistik, selaras dengan visi dan strategi utama Making Indonesia 4.0 dan visi Indonesia Emas 2045.”

    Inovasi 5G in The Box adalah perangkat jaringan seluler 4G/5G yang bersifat private, portable, independent, secure, dan dapat diimplementasikan cepat dan fleksibel di berbagai lokasi.

    Dengan mobilitas tinggi, solusi 5G in The Box sangat cocok untuk digunakan di lokasi pabrik, pergudangan, area pertambangan, wilayah terpencil, area rawan bencana, hingga acara berskala besar yang membutuhkan jaringan privat sementara. Solusi ini telah terbukti meningkatkan efisiensi operasional sektor logistik hingga 25% dengan mengurangi waktu proses pengiriman, mengurangi limbah dan biaya operasional secara substansial dengan meningkatkan pemanfaatan material hingga 80%, serta mendukung prinsip industri hijau dan berkontribusi positif terhadap lingkungan melalui pengurangan penggunaan kertas hingga 40%.

    “Melalui inovasi ‘5G in The Box’, Telkomsel memperkuat perannya sebagai mitra strategis bagi para pelaku industri dalam menghadirkan konektivitas yang andal, aman, dan fleksibel. Solusi ini kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan bisnis yang terus berkembang, sekaligus mendukung keberlanjutan operasional dengan dampak yang nyata di sektor-sektor strategis seperti manufaktur, pertambangan, serta transportasi dan logistik,” tutup Satyo.

    Telkomsel, sebagai penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, terus memperkuat posisinya dalam menghadirkan jaringan yang andal, cepat, dan aman, termasuk teknologi 5G yang kini telah menjangkau puluhan kota di seluruh Indonesia. Dengan lebih dari 3.000 BTS 5G yang telah beroperasi dan jutaan pelanggan yang telah menikmati layanan ini, Telkomsel berkomitmen untuk mendukung transformasi digital nasional secara inklusif dan berkelanjutan.

  • Valuasi OpenAI Dikabarkan Tembus Rp7,75 Kuadriliun

    Valuasi OpenAI Dikabarkan Tembus Rp7,75 Kuadriliun

    Bisnis.com, JAKARTA — OpenAI dikabarkan mencapai valuasi sebesar US$500 miliar atau setara dengan Rp7,75 kuadriliun. Perusahaan pengembang ChatGPT mencapai valuasi itu setelah menjual saham sekitar US$6,6 miliar atau setara dengan Rp102,3 triliun.

    Mengutip pemberitaan CNA, valuasi OpenAI meningkat dari US$300 miliar atau Rp4,65 kuadriliun usai aksi tersebut serta menegaskan pertumbuhan perusahaan baik dari sisi jumlah pengguna maupun pendapatan.

    Dilaporkan oleh Reuters pada Agustus 2025, aksi korporasi merupakan hasil dari penjualan saham oleh karyawan OpenAI kepada konsorsium investor yang mencakup Thrive Capital, SoftBank, Dragoneer Investment Group, MGX dari Abu Dhabi, dan T. Rowe Price.

    Selain itu, perusahaan telah mengizinkan penjualan saham senilai lebih dari US$10 miliar atau setara dengan Rp155 triliun di pasar sekunder.

    Alhasil, penjualan saham ini menambah investasi sebelumnya dari SoftBank dalam putaran pendanaan primer OpenAI senilai US$40 miliar.

    Penjualan ini terjadi pada saat perusahaan raksasa teknologi lainnya tengah bersaing ketat untuk mendapatkan talenta kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dengan menawarkan paket kompensasi yang sangat menarik.

    Meta, misalnya, berinvestasi miliaran dolar di Scale AI dan merekrut CEO-nya yang berusia 28 tahun, Alexandr Wang, untuk memimpin unit super intelligence barunya.

    Menurut laporan The Information awal pekan ini, OpenAI membukukan pendapatan sekitar US$4,3 miliar pada paruh pertama 2025, atau sekitar 16% lebih banyak dibandingkan total pendapatan sepanjang tahun lalu.

    Sebelumnya, OpenAI bersama Oracle dan SoftBank mengumumkan pembangunan lima pusat data kecerdasan buatan (AI) baru di Amerika Serikat (AS) di bawah proyek Stargate, platform infrastruktur AI utama OpenAI.

    Melansir laman resmi OpenAI pada Rabu (24/9/2025), pembangunan lima pusat data baru di berbagai wilayah Amerika Serikat bersama kampus utama Stargate di Abilene, Texas, serta proyek dengan CoreWeave, akan menambah kapasitas Stargate hingga hampir 7 gigawatt. Nilai investasinya diperkirakan lebih dari US$400 miliar atau sekitar Rp6.642 triliun dalam tiga tahun ke depan.

    Peningkatan kapasitas tersebut membuat OpenAI lebih cepat dalam memenuhi target komitmen US$500 miliar (Rp8.302 triliun) untuk mencapai total kapasitas 10 gigawatt pada akhir 2025, lebih awal dari jadwal yang telah ditetapkan.

    Pada Juli lalu, OpenAI dan Oracle menandatangani kesepakatan untuk mengembangkan kapasitas tambahan hingga 4,5 gigawatt. 

    Kemitraan ini bernilai lebih dari US$300 miliar atau sekitar Rp4.981 triliun dalam lima tahun ke depan. Tiga dari lima lokasi baru akan berada di Shackelford County, Texas; Doña Ana County, New Mexico; serta sebuah lokasi di Midwest yang akan diumumkan kemudian.