Category: Bisnis.com Tekno

  • Daftar Kode Redeem FF Hari Ini, Kamis 30 Januari 2025

    Daftar Kode Redeem FF Hari Ini, Kamis 30 Januari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Ada beberapa kode redeem FF yang bisa Anda tukar dengan hadiah spesial pada hari ini, Kamis 30 Januari 2025.

    Free Fire memiliki kode redeem yang bisa digunakan oleh pemain untuk mendapatkan hadiah gratis.

    Kode redeem sendiri merupakan susunan huruf dan angka yang berisi hadiah. Anda hanya perlu menukarkannya ke situs Free Fire untuk mendapatkan hadiah tersebut.

    Meski demikian, Anda harus bergegas unuk menukarkannya, sebab satu kode redeem hanya berlaku satu kali saja.

    Daftar Kode Redeem FF hari ini, Kamis 30 Januari 2025

    VENGY18EX472 – Pet Emote Fly

    4F96ZWSWS2R4 – 100% Booyah Bandana

    HE3WH99A89S8 – Gilded Mask

    5GBV2KFWZ7D8 – Jersey (Trial 7 hari) + Voucher

    J6V4NGGHSYKB – Incubator Voucher

    KIOSGAMERFF1

    TIMNASETB5J1 

    INDOR0D4W8E6 

    4AZYG8SZ1FJ6 – 3x Incubator Voucher Jun Exp

    JKTE8M89FM4M – Hadiah Skin Machete

    SGJKT48TOKEN – Hadiah Token SG2

    TKNSG2WINDAH – Hadiah Token SG2

    JKT48TOKENSG – Hadiah Token

    SG2 X5HCV6PVGHH3 – Hadiah Token SG2

    EMASOLIM2024 – Incubator Voucher

    TKNBUNDLEGYC – Pramuka Token

    WISHTX8J3NMR – 100x Token Wish N Win

    Cara klaim kode redeem

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox Anda.

  • Update Kode Redeem ML Hari Ini, Kamis 30 Januari 2025

    Update Kode Redeem ML Hari Ini, Kamis 30 Januari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Ada beberapa kode redeem ML terbaru yang bisa Anda klaim hari ini, Kamis 30 Januari 2025.

    Mobile Legends kembali memberikan kode redeem spesial yang bisa diklaim pengguna untuk mendapatkan hadiah gratis.

    Cara untuk mendapatkan hadiah gratis adalah dengan melakukan klaim kode redeem. Sementara kode redeem sendiri merupakan kumpulan huruf dan angka yang hanya bisa ditukarkan sebanyak satu kali.

    Kode Redeem Mobile Legends biasanya dibagikan Moonton melalui website resmi mereka dan platform sosial media juga event-event tertentu dari Mobile Legends.

    Update kode redeem ML hari ini, Kamis 30 Januari 2025

    HOLAMLBB (Aktif untuk player baru)

    ny2pzck6bsdx233zt

    Dynamo03

    oojms4okc 

    MRO20241209 (Edisi M6 World Championship)

    3r93efok9 

    0nc9lhok9

    MROELITE

    MLBBSPEC

    MLBBRISING

    89d2q9okb

    ghjqs4okb

    h4vbc3okb

    ck73ahokb

    ma3n8hokb

    0fo8oyojo

    n8hjujkjx

    XY8O9NQIY8QT

    wget29onw (Terbaru)

    ikfbrfonx (Terbaru)

    Cara Klaim kode redeem ML:

    1. Buka apliksi Mobile Legends di HP kamu atau klik https://m.mobilelegends.com/redeem.

    2. Klik pada bagian profil di sudut kiri atas layar.

    3. Kemudian pilih tab “Pengaturan” atau “Settings” yang berada di sebelah kanan atas layar.

    4. Pilih bagian “Kode Penukaran” atau “Redeem Code” lanjut dengan masukkan Kode Redeem ML hari ini.

    5. Klik tombol redeem atau OK. Jika berhasil, maka hadiah akan langsung dikirim ke akun kamu oleh developer

  • Komdigi Sebut Seleksi 1,4 GHz Terbuka untuk Telkomsel, Indosat, dan XL Smart

    Komdigi Sebut Seleksi 1,4 GHz Terbuka untuk Telkomsel, Indosat, dan XL Smart

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memperbolehkan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT Indosat Tbk. (ISAT), dan PT PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk. (XL Smart) untuk terlibat dalam seleksi pita frekuensi 1,4 GHz. 

    Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Komdigi Wayan Toni Supriyanto mengatakan sesuai dengan klausul yang tercantum di dalam rancangan peraturan menteri (RPM), pada Pasal 3 ayat 1, jenis izin penyelenggaraan jaringan telekomunikasi yang sesuai untuk layanan BWA ini adalah penyelenggaraan jaringan tetap lokal berbasis packet switched. 

    Jaringan tetap lokal berbasis packet switched adalah jaringan telekomunikasi yang digunakan untuk transfer data dalam suatu wilayah yang terbatas, seperti gedung, kampus, atau kantor.

    Berbeda dengan jaringan circuit switched yang membuat koneksi khusus antara dua titik, jaringan packet switched memecah data menjadi paket-paket kecil dan mengirimkannya secara terpisah melalui jaringan. 

    “Apabila operator seluler saat ini (Telkomsel, Indosat, XL, Smart) sebagai badan usaha memiliki juga izin penyelenggaraan tersebut, terbuka potensi untuk berpartisipasi di dalam proses seleksi/evaluasi pengguna pita frekuensi 1,4 GHz untuk layanan BWA,” kata Wayan kepada Bisnis, Kamis (30/1/2025). 

    Wayan juga menambahkan secara bisnis, ada satu hal yang membedakan antara seluler dan BWA yakni dalam layanan BWA pita frekuensi 1,4 GHz tidak termasuk jasa teleponi dasar (voice) karena fokus pada komunikasi data akses Internet.

    Wayan juga menegaskan mekanisme penetapan izin penggunaan spektrum frekuensi radio tidak mengenal istilah pemberian langsung. Untuk Izin Pita Frekuensi Radio, pilihannya melalui mekanisme seleksi atau evaluasi, tergantung dari kondisi kebutuhan dan/atau permintaan dibandingkan dengan ketersediaan. 

    “Hal ini merujuk pada ketentuan yang berlaku, diantaranya adalah Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2023 menyangkut PNBP di lingkungan Kementerian Kominfo,” kata Wayan. 

    Tabel pita frekuensi operator seluler saat iniPerbesar

    Sebelumnya, Komdigi berencana mengalokasikan pita frekuensi 1,4 GHz untuk keperluan Broadband Wireless Access (BWA) atau layanan internet cepat tetap nirkabel. Komdigi menunggu masukan publik guna menyusun regulasi tersebut. 

    BWA adalah teknologi khusus akses internet berkecepatan tinggi secara nirkabel (tanpa kabel) di area yang luas.

    Beberapa teknologi yang termasuk dalam BWA antara lain Wi-Fi, WiMAX atau teknologi nirkabel jarak jauh yang dapat mencakup area yang lebih luas daripada Wi-Fi, 4G/5G, hingga satelit. 

    Hinet (Berca) dan Bolt adalah beberapa merek Wimax yang terkenal pada masanya. Merek-merek tersebut kini telah tutup seiring dengan masifnya perkembangan 4G dan 5G di Indonesia. 

    Komdigi menyampaikan terobosan kebijakan tersebut nantinya akan tertuang dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio pada Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz.

    Dikutip dari laman resmi, Sabtu (25/1/2025). Komdigi menyebut Indonesia saat ini tengah menghadapi tantangan besar dalam meningkatkan layanan Fixed Broadband (FBB), di mana dari segi penetrasi dan kualitas saat ini hanya mencapai 21,31% rumah tangga dari sekitar 69 juta rumah tangga di Indonesia. 

    “Selain itu, harga rata-rata bulanan untuk kecepatan internet mencapai hingga 100 Mbps masih cukup mahal. Tingginya biaya internet pelanggan dan biaya penggelaran jaringan Fiber Optic (FO) terutama di daerah rural dan sub-urban, serta regulasi dan infrastruktur yang belum mendukung secara optimal, menjadi tantangan utama,” tulis Komdigi. 

  • Bayang-bayang Pencurian Data Pengguna di Balik Viral Deepseek

    Bayang-bayang Pencurian Data Pengguna di Balik Viral Deepseek

    Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah negara di Eropa menaruh perhatian mengenai risiko pencurian data yang dilakukan oleh platform kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) Deepseek. 

    Irlandia dan Italia menduga adanya upaya pemerintah China untuk menghimpun data dunia melalui platform Deepseek. 

    Komisi Perlindungan Data Irlandia mengirim catatan kepada DeepSeek untuk meminta perincian mengenai bagaimana data warga negara di Irlandia diproses oleh perusahaan tersebut. 

    “Komisi Perlindungan Data (DPC) telah menulis surat kepada DeepSeek untuk meminta informasi mengenai pemrosesan data yang dilakukan terkait dengan subjek data di Irlandia,” kata seorang juru bicara, dilansir dari Techcrunch, Kamis (30/1/2025). 

    Surat dari DPA Irlandia dikirim kurang dari 24 jam setelah pengawas perlindungan data di Italia mengirim catatan serupa kepada perusahaan tersebut. DeepSeek belum menanggapi kedua permintaan tersebut secara publik. Namun, aplikasi selulernya tidak lagi muncul di toko aplikasi Google dan Apple di Italia.

    Langkah Italia tersebut tampaknya merupakan langkah besar pertama dari salah satu lembaga pengawas tersebut sejak DeepSeek menjadi sangat viral dalam beberapa hari terakhir; Euroconsumers, sebuah koalisi kelompok konsumen di Eropa, telah mengajukan keluhan kepada Otoritas Perlindungan Data Italia terkait dengan cara DeepSeek menangani data pribadi terkait dengan GDPR , kerangka kerja regulasi perlindungan data di Eropa. 

    DPA Italia mengonfirmasi hari ini bahwa mereka kemudian menulis surat kepada DeepSeek dengan permintaan informasi. “Data jutaan orang Italia terancam.” DeepSeek memiliki waktu 20 hari untuk menanggapi.

    Dua detail utama tentang DeepSeek yang banyak diperhatikan adalah bahwa layanan ini dibuat dan beroperasi di China. Berdasarkan kebijakan privasinya , ini mencakup informasi dan data yang dikumpulkan dan disimpan DeepSeek, yang juga disimpan di negara asalnya.

    Kebijakan Privacy data DeepseekPerbesar

    DeepSeek juga secara singkat mencatat dalam kebijakannya bahwa ketika mentransfer data ke China dari negara tempat DeepSeek digunakan, hal itu dilakukan “sesuai dengan persyaratan hukum perlindungan data yang berlaku.”

    Penyelidikan Microsoft dan OpenAI

    Sementara itu, perusahaan teknologi, Microsoft (MSFT.O), dan OpenAI menyelidiki dugaan pengambilan data secara ilegal yang dilakukan oleh Deepseek. 

    Bloomberg News melaporkan para Peneliti Keamanan Microsoft mengamati bahwa, pada musim gugur, individu yang mereka yakini terhubung dengan DeepSeek mencuri sejumlah besar data menggunakan antarmuka pemrograman aplikasi (API) OpenAI. 

    Diketahui, API OpenAI merupakan kanal bagi para pengembang perangkat lunak dan pelanggan bisnis untuk membeli layanan OpenAI. Microsoft, investor terbesar OpenAI, memberi tahu perusahaan tersebut tentang aktivitas yang mencurigakan, menurut laporan Bloomberg.

    Perusahaan rintisan AI murah asal China DeepSeek, alternatif bagi para pesaing AS, memicu aksi jual saham teknologi pada hari Senin karena asisten AI gratisnya menyalip ChatGPT milik OpenAI di App Store milik Apple. 

    Sebelumnya, Founder dan CEO Momentum Work Jianggan Li mengatakan pada Senin (27/1/2025) indeks Nasdaq anjlok lebih dari 3%, dengan salah satu penyebab diduga karena investor khawatir bahwa DeepSeek mampu mengalahkan dominasi Nvidia.

    Momentum Work pun mengungkapkan sejumlah data berdasarkan wawancara singkat dengan beberapa peneliti dan CTO perusahaan AI di China guna mencari tahu perihal DeepSeek.

    Jianggan mengatakan DeepSeek adalah chatbot LLM pertama yang dapat digunakan dengan cepat, dan menunjukkan proses penalaran yang lengkap. 

    Sebagai perbandingan, ChatGPT lambat, berhalusinasi, buruk dalam pencarian daring realtime, dan sering kali terlalu konservatif dalam memberi respons. Pengguna China juga kesulitan mengakses ChatGPT dan banyak bergantung pada stabilitas VPN. 

    “Meski demikian, pengalaman menunjukkan bahwa GPT o1 secara keseluruhan masih memiliki logika yang lebih baik. Untuk penggunaan bisnis, ChatGPT API masih yang terbaik di pasaran lebih stabil, meskipun sangat mahal dibandingkan dengan Deepsek,” kata Jianggan dalam keterangannya, Selasa (28/1/2025),

    Jianggan mengatakan bahwa kehadiran Deepseek sudah diprediksi sejak tahun lalu. Kegigihan China melatih model AI berbiaya murah dan upaya kompetitif mereka untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan AI di global mendorong China meramu teknologi AI pesaing ChatGPT. 

  • Italia dan Irlandia Ambil Langkah Tegas, DeepSeek Diduga Bawa Data Pengguna ke China

    Italia dan Irlandia Ambil Langkah Tegas, DeepSeek Diduga Bawa Data Pengguna ke China

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Italia dan Irlandia mengirim surat kepada Deepseek meminta pertanggungjawaban atas pengelolaan data pengguna yang dilakukan platform kecerdasan buatan (AI) asal China tersebut.

    Deepseek memiliki waktu 20 hari untuk memberi tanggapan. Pada saat bersamaan aplikasi tersebut hilang dari play store di kedua negara. 

    Komisi Perlindungan Data Irlandia mengirim catatan kepada DeepSeek untuk meminta perincian mengenai bagaimana data warga negara di Irlandia diproses oleh perusahaan tersebut. 

    “Komisi Perlindungan Data (DPC) telah menulis surat kepada DeepSeek untuk meminta informasi mengenai pemrosesan data yang dilakukan terkait dengan subjek data di Irlandia,” kata seorang juru bicara, dilansir dari Techcrunch, Kamis (30/1/2025). 

    Surat dari DPA Irlandia dikirim kurang dari 24 jam setelah pengawas perlindungan data di Italia mengirim catatan serupa kepada perusahaan tersebut. DeepSeek belum menanggapi kedua permintaan tersebut secara publik. Namun, aplikasi selulernya tidak lagi muncul di toko aplikasi Google dan Apple di Italia.

    Langkah Italia tersebut tampaknya merupakan langkah besar pertama dari salah satu lembaga pengawas tersebut sejak DeepSeek menjadi sangat viral dalam beberapa hari terakhir.

    Euroconsumers, sebuah koalisi kelompok konsumen di Eropa, telah mengajukan keluhan kepada Otoritas Perlindungan Data Italia terkait dengan cara DeepSeek menangani data pribadi terkait dengan GDPR , kerangka kerja regulasi perlindungan data di Eropa. 

    Kebijakan Deepseek yang dicurigai membawa data pengguna ke ChinaPerbesar

    DPA Italia mengonfirmasi hari ini bahwa mereka kemudian menulis surat kepada DeepSeek dengan permintaan informasi. “Data jutaan orang Italia terancam.” DeepSeek memiliki waktu 20 hari untuk menanggapi.

    Dua detail utama tentang DeepSeek yang banyak diperhatikan adalah bahwa layanan ini dibuat dan beroperasi di China. Berdasarkan kebijakan privasinya , ini mencakup informasi dan data yang dikumpulkan dan disimpan DeepSeek, yang juga disimpan di negara asalnya.

    DeepSeek juga secara singkat mencatat dalam kebijakannya bahwa ketika mentransfer data ke Tiongkok dari negara tempat DeepSeek digunakan, hal itu dilakukan “sesuai dengan persyaratan hukum perlindungan data yang berlaku.”

    Dampak

    Sebelumnya, Founder dan CEO Momentum Work Jianggan Li mengatakan pada Senin (27/1/2025) indeks Nasdaq anjlok lebih dari 3%, dengan salah satu penyebab diduga karena investor khawatir bahwa DeepSeek mampu mengalahkan dominasi Nvidia.

    Momentum Work pun mengungkapkan sejumlah data berdasarkan wawancara singkat dengan beberapa peneliti dan CTO perusahaan AI di China guna mencari tahu perihal DeepSeek.
    Jianggan mengatakan DeepSeek adalah chatbot LLM pertama yang dapat digunakan dengan cepat, dan menunjukkan proses penalaran yang lengkap. 

    Sebagai perbandingan, ChatGPT lambat, berhalusinasi, buruk dalam pencarian daring realtime, dan sering kali terlalu konservatif dalam memberi respons. Pengguna China juga kesulitan mengakses ChatGPT dan banyak bergantung pada stabilitas VPN. 

    “Meski demikian, pengalaman menunjukkan bahwa GPT o1 secara keseluruhan masih memiliki logika yang lebih baik. Untuk penggunaan bisnis, ChatGPT API masih yang terbaik di pasaran lebih stabil, meskipun sangat mahal dibandingkan dengan Deepsek,” kata Jianggan dalam keterangannya, Selasa (28/1/2025),

    Jianggan mengatakan bahwa kehadiran Deepseek sudah diprediksi sejak tahun lalu. Kegigihan China melatih model AI berbiaya murah dan upaya kompetitif mereka untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan AI di global mendorong China meramu teknologi AI pesaing ChatGPT. 

  • iPhone Bakal Terhubung Langsung ke Jaringan Starlink, Tanpa Menara Telekomunikasi

    iPhone Bakal Terhubung Langsung ke Jaringan Starlink, Tanpa Menara Telekomunikasi

    Bisnis.com, JAKARTA — T- Mobile, perusahaan telekomunikasi asal Jerman, menyampaikan bahwa iPhone akan menjadi salah satu ponsel pintar yang dapat terhubung langsung ke akses konektivitas satelit Starlink.

    T-Mobile dan SpaceX tengah melakukan uji coba layanan langsung Starlink ke smartphone atau direct to cell. 

    Pada November 2024, T-Mobile dan SpaceX milik Elon Musk mendapat persetujuan dari Komisi Komunikasi Federal (FCC) atau regulasi yang khusus menangani industri telekomunikasi di Amerika Serikat. Uji coba tersebut menawarkan ‘teks via satelit’, sementara fitur suara dan data akan ditambahkan pada masa mendatang. 

    Dilansir dari Reuters, Kamis (30/1/2025) T-Mobile awalnya hanya mencantumkan beberapa ponsel pintar Android sebagai perangkat yang memenuhi syarat untuk menguji jaringan tersebut, tetapi kini telah menambahkan perangkat iPhone dengan pembaruan perangkat lunak iOS 18.3 terbaru.

    Bloomberg News pertama kali melaporkan pada hari Selasa bahwa Apple, SpaceX, dan T-Mobile telah bekerja secara diam-diam untuk menambahkan dukungan bagi jaringan tersebut dalam perangkat lunak iPhone terbarunya. Apple dan SpaceX tidak segera menanggapi permintaan Reuters. 

    Sementara itu, Kyivstar dan Starlink telah menjalin kerja sama, untuk memperkenalkan konektivitas satelit langsung ke seluler di Ukraina. Kesepakatan tersebut dilakukan antara SpaceX dan perusahaan induk Kyivstar, VEON Group.

    Starlink di luar angkasaPerbesar

    CEO Kyivstar Oleksandr Komarov mengatakan Kyivstar telah menjadi tulang punggung ketahanan Ukraina selama perang, dan perusahaan berkomitmen untuk tidak melewatkan satu hal pun untuk menjaga Ukraina tetap terhubung. 

    “Kolaborasi kami dengan Starlink merupakan pengubah permainan dalam perjalanan kami untuk mencapai ambisi ‘LTE di mana-mana’, dan perusahaan yang menghadirkan kemampuan tak ternilai dari raksasa teknologi global kepada masyarakat Ukraina melalui kemitraan internasional kami,” kata Komarov.

    Satelittoday melaporkan pada Jumat (3/1/2024) bahwa kesepakatan ini akan menjadikan Ukraina sebagai salah satu negara pertama yang memiliki layanan langsung ke seluler Starlink. 

  • Kecepatan Transmisi Data Luar Angkasa Satelit Chang Guang Ungguli Starlink Elon Musk

    Kecepatan Transmisi Data Luar Angkasa Satelit Chang Guang Ungguli Starlink Elon Musk

    Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan China Chang Guang Satellite Co berhasil memecahkan rekor kecepatan transmisi data sebesar 100 Gbps menggunakan laser, melampui pencapain Starlink milik Elon Musk dalam hal pengiriman data satelit ke Bumi.

    Melansir dari all-about-industries.com, terobosan teknologi ini membuka peluang bagi berbagai peningkatan infrastruktur luar angkasa, termasuk dalam bidang penginderaan jarak jauh terhadap permukaan Bumi, navigasi, serta komunikasi seluler dengan teknologi 6G. 

    Pada akhir Desember 2024, Chang Guang berhasil mentransmisikan data dengan kecepatan 100 Gbps dari salah satu satelitnya. Capaian ini disampaikan oleh surat kabar Lianhe Zaobao di Singapura serta media pemerintah China.

    Dengan kecepatan ini, 100 film berdurasi penuh berhasil dikirim dari luar angkasa ke Bumi dalam waktu 1 detik, menurut salah satu laporan. Saat ini, Chang Guang mengoperasikan 117 satelit untuk keperluan penginderaan jauh.

    Sementara itu, Starlink milik Elon Musk telah memperkenalkan sistem komunikasi antar-satelit, tetapi hingga kini belum menerapkan teknologi komunikasi laser antara satelit dan Bumi.

    “Meskipun Starlink telah memperkenalkan sistem komunikasi antar-satelit, mereka belum menginstal komunikasi laser dari satelit ke Bumi,” kata Kepala Stasiun Darat Chang Guang, Wang Hanghang seperti dikutip Rabu (29/1/2025). 

    Chang Guang berencana melengkapi seluruh 117 satelit penginderaannya dengan teknologi laser baru ini guna meningkatkan efisiensi transmisi data. Pada tahun 2027, jumlah satelit yang akan menggunakan teknologi ini diperkirakan akan meningkat menjadi 300 satelit.

    “Kami percaya mereka [Starlink] mungkin memiliki teknologinya, tetapi kami telah lebih dulu memulai pemasangan secara besar-besaran,” kata Wang.

    Menurut South China Morning Post, sistem laser ini akan menjadi fondasi baru bagi pengembangan dan operasional infrastruktur satelit China, termasuk dalam navigasi, internet 6G, dan penginderaan jarak jauh.

    Seperti kebanyakan teknologi satelit, sistem ini bersifat “dual-use”, yang berarti dapat digunakan untuk keperluan sipil maupun militer.

    Namun, keberhasilan Chang Guang juga menuai kontroversi. Pada Juni lalu, Uni Eropa menjatuhkan sanksi terhadap perusahaan ini atas dugaan penyediaan citra satelit kepada kelompok tentara bayaran Wagner di Rusia, menurut laporan Lianhe Zaobao.

    Kendati demikian, Chang Guang berhasil mengungguli sejumlah lembaga dan perusahaan swasta ihwal persaingan satelit di luar angkasa.

    NASA dan MIT telah mencapai kecepatan 200 Gbps dalam uji coba sistem TeraByte Infrared Delivery System (TBIRD). Prancis juga tengah melakukan penelitian serupa.

  • Bikin Geger Google-Nvidia CS, Ini Profile Pendiri DeepSeek

    Bikin Geger Google-Nvidia CS, Ini Profile Pendiri DeepSeek

    Bisnis.com, JAKARTA – Nama DeepSeek tengah menjadi buah bibir oleh pemangku kepentingan pasar global, seperti Google, Microsoft, hingga Nvidia.

    Betapa tidak, perusahaan anyar milik China ini diberitakan menjadi biang kerok amblasnya kinerja saham perusahaan teknologi terbesar di dunia.

    Mengutip BBC, popularitas dadakan DeepSeek mengejutkan pasar saham di Benua Eropa dan Amerika Serikat (AS).

    Di Negeri Paman Sam, produsen chip AI Nvidia mengakhiri perdagangan Senin (27/1/2024) dengan penurunan sebesar 16,9%. Sementara pesaingnya Broadcom merosot 17,4%.

    Perusahaan teknologi lainnya juga mengalami penurunan, dengan Microsoft turun 2,14% dan pemilik Google, Alphabet, turun lebih dari 4%.

    Di Eropa, produsen peralatan chip asal Belanda, ASML, mengakhiri perdagangan Senin dengan harga saham turun lebih dari 7%. Sementara saham Siemens Energy, yang memproduksi perangkat keras terkait AI, anjlok hingga seperlima.

    Lantas, siapakah sosok di balik DeepSeek?

    Profil Pendiri DeepSeek

    Perusahaan ini didirikan pada 2023 oleh Liang Wenfeng di Hangzhou, sebuah kota di tenggara China.

    Pria berusia 40 tahun lulusan jurusan teknik informasi dan elektronik tersebut juga mendirikan hedge fund yang mendukung DeepSeek.

    Dalam pemberitaannya, BBC melaporkan bahwa Wenfeng mengumpulkan stok chip Nvidia A100, yang kini dilarang diekspor ke China.

    Para ahli percaya bahwa koleksi tersebut – yang menurut beberapa perkiraan mencapai 50.000 unit – mendorongnya untuk meluncurkan DeepSeek dengan menggabungkan cip tersebut dengan cip berbiaya rendah dan kelas bawah yang masih dapat diimpor.

    Baru-baru ini, Liang Wenfeng terlihat menghadiri pertemuan antara para ahli industri dan Perdana Menteri Tiongkok, Li Qiang.

    Dalam sebuah wawancara pada Juli 2024 dengan The China Academy, dia mengatakan dirinya terkejut dengan tanggapan terhadap versi sebelumnya dari model AI miliknya.

    “Kami tidak menyangka bahwa penetapan harga akan menjadi isu yang begitu sensitive. Kami hanya mengikuti ritme kami sendiri, menghitung biaya, dan menetapkan harga sesuai perhitungan tersebut,” ujarnya.

  • Cek Website! Pandi Ungkap 89.975 URL Disusupi Konten Judi Online

    Cek Website! Pandi Ungkap 89.975 URL Disusupi Konten Judi Online

    Bisnis.com, JAKARTA – Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) merilis sebanyak 89.975 web atau uniform resource locators (URL) disusupi link judi online sepanjang 2024.

    Ketua Pandi John Sihar Simanjuntak menyampaikan bahwa jumlah website yang disusupi situs judi online ini diketahui dari penelusuran dengan Indonesia Domain Abuse Data Exchange (Idadx) untuk melacak situs judi online yang bersembunyi.

    “Pandi melalui platform Idadx berpartisipasi aktif mendukung pemerintah dalam memberantas judi online. Tercatat, data laporan IdAdx.id pada tahun 2024 terdapat 89.975 URL disusupi konten judi online,” kata John dikutip Selasa (28/1/2025).

    Dalam pelacakan situs judi online, Idadx menggunakan bot Breach Identification and Monitoring Assistant (BIMA) untuk mengidentifikasi dan mengeskalasi laporan penyalahgunaan nama domain.

    BIMA dirancang untuk meningkatkan efisiensi serta berfungsi sebagai crawler yang aktif mencari dan menangkap bukti dari laporan penyalahgunaan nama domain.

    Penggunaan Domain .id

    Secara bersamaan, Pandi mencatat pendaftar domain .id pada 2024 mencapai 1.215.714 alamat URL. Angka tersebut mencerminkan tingginya minat masyarakat terhadap domain .id sebagai identitas digital Indonesia.

    Selanjutnya, top 3 market share domain .id ditempati .my.id sebanyak 440.518 untuk posisi teratas, kemudian disusul .id sebesar 286.097, dan posisi ketiga ditempati .biz.id sebesar 180.632.

    Adapun, Pandi menargetkan jumlah pengguna aktif domain .id pada 2025 mencapai 1,35 juta pengguna atau naik 11 persen dibandingkan pencapaian pada 2024.

    Secara jumlah, target pertumbuhan pengguna domain baru tahun ini hanya sekitar 150.000 pengguna, lebih rendah dari pencapaian tahun lalu dengan 264.000 domain baru.

    John Sihar Simanjuntak menjelaskan rendahnya target yang dibidik Pandi disebabkan faktor deletion atau penghapusan. Pandi akan menyortir domain-domain yang tidak digunakan lagi oleh pengguna dalam kurun waktu tertentu.

    Sebagai contoh, pengguna berlangganan selama 1 tahun. Tetapi, pada tahun kedua memutuskan untuk tidak berlangganan lagi hingga akhirnya terkena penghapusan.

    Dengan adanya ‘pembersihan’ untuk domain-domain beberapa tahun ke belakang, maka target yang diterapkan tahun ini menjadi lebih kecil.

    “Jadi sebenarnya kenapa kita target di 1,35 juta? Karena sudah memperhitungkan faktor deletion tadi itu. Jadi sudah bersih,” kata John kepada Bisnis, Rabu (22/1/2025).

  • Indosat Gandeng AIonOS, Dorong Inovasi AI untuk Pariwisata

    Indosat Gandeng AIonOS, Dorong Inovasi AI untuk Pariwisata

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Indosat Tbk. (ISAT) dan AIonOS menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk mentransformasi ekosistem kecerdasan artifisial (AI) di Indonesia.

    Keduanya berkomitmen bersama mendorong inovasi, pertumbuhan ekonomi, dan transformasi di sektor pariwisata hingga ketahanan pangan melalui teknologi AI.

    Diketahui, AIonOS merupakan joint venture antara InterGlobe dan Assago Group yang berfokus pada pengembangan teknologi AI. Salah satu model AI yang digunakan AIonOS adalah model AI sumber terbuka DeepSeek. 

    Kedua perusahaan berkomitmen untuk mengembangkan AI di beberapa sektor Indonesia mulai dari pariwisata hingga agrikultur guna mendukung ketahanan pangan. Keduanya juga berinisiatif menciptakan AI³. 

    President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan inisiatif ini bertujuan untuk menggabungkan keahlian Indosat dalam memahami kebutuhan domestik Indonesia dengan teknologi inovatif AIonOS. 

    AI³ difokuskan pada pengembangan solusi berbasis AI di tiga sektor utama: pariwisata, ekonomi berbasis pengetahuan, dan ketahanan pangan berkelanjutan.

    “Kolaborasi ini menandai era baru hubungan antara Indonesia dan India, menciptakan peluang besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat pengembangan AI di kawasan Asia Tenggara,” kata Vikram dikutip Selasa (28/1/2025). 

    Vikram juga menambahkan bahwa kerja sama ini akan menghasilkan solusi inovatif yang bermanfaat bagi jutaan masyarakat di Indonesia, sekaligus mempererat hubungan diplomasi teknologi antara kedua negara.

    Dengan fokus pada pariwisata, pengembangan talenta, dan ketahanan pangan, AI³ menjadi katalisator dalam menghadirkan solusi berkelanjutan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. 

    Chief Executive Officer AIonOS C.P. Gurnani mengatakan kolaborasi ini menjadi langkah strategis bagi India sekaligus momen krusial dalam mewujudkan ekosistem ‘AI-for-all’. 

    Menggabungkan layanan unggulan Indosat dan inovasi AI dari AIonoS, inisiatif ini bertujuan memberdayakan Indonesia dengan keterampilan AI, mendorong pertumbuhan di sektor pariwisata dan pertanian berkelanjutan, serta memperkuat SDM untuk transformasi digital nasional. 

    “Kolaborasi ini juga memperkokoh posisi India sebagai pemimpin pengembangan platform AI berskala besar dan penerapannya di industri global,”

    Tiga Pilar Strategis AI³

    Vikram menjelaskan bahwa terdapat tiga pilar AI³ dari kerja sama ini yang meliputi transformasi di bidang pariwisata, ekonomi berbasisi pengatahuan dan ketahanan pangan. 

    Untuk pariwisata, AI³ dirancang untuk meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap PDB Indonesia. Inisiatif ini akan mendukung konektivitas yang lebih baik, mempromosikan keanekaragaman budaya lokal, serta menciptakan peluang pendapatan baru bagi usaha kecil dan menengah (UMKM). 

    “Dengan memanfaatkan teknologi AI, AI³ juga bertujuan untuk mengintegrasikan kekayaan warisan budaya Indonesia ke dalam jaringan pariwisata global secara berkelanjutan,” kata Vikram. 

    Vikram menambahkan dalam upaya menyiapkan tenaga kerja yang kompeten di era ekonomi digital, AI³ menggandeng institusi pendidikan terkemuka di Indonesia dan India untuk mengembangkan program pelatihan berbasis AI. 

    Program ini bertujuan untuk meningkatkan keahlian SDM, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin ekonomi berbasis pengetahuan di tingkat global.

    “AI³ akan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan. Dengan solusi inovatif dan berkelanjutan, petani lokal dapat mengakses teknologi yang inovatif guna menghadapi tantangan perubahan iklim dan meningkatkan hasil panen,” kata Vikram.