Category: Bisnis.com Tekno

  • Telkomsel Ekspansi 5G, Operasikan 73 BTS untuk Industri

    Telkomsel Ekspansi 5G, Operasikan 73 BTS untuk Industri

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) melanjutkan ekspansi masif jaringan 5G-nya (Hyper 5G) dengan mengoperasikan 73 base transceiver station (BTS) 5G di Kota Makassar.

    Jaringan cepat tersebut hadir di berbagai titik mulai dari pusat perbelanjaan, area residensial, kawasan industri, destinasi wisata, sejumlah GraPARI Telkomsel, serta Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin. 

    Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna mengatakan kehadiran 5G mempertimbangkan ekosistem 5G di Makassar yang makin matang, sehingga perluasan cakupan Hyper 5G secara masif dan contiguous tanpa terputus menjadi krusial. 

    “Ke depan, kami akan terus mempercepat ekspansi 5G ke sejumlah kota/kabupaten utama di Papua, Sulawesi, Kalimantan, termasuk kawasan industri seperti pertambangan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital di Indonesia Timur,” kata Indra dikutip Senin (5/5/2025). 

    Per April 2025, penetrasi 5G di Makassar telah mencapai 21% dari total device yang beredar, dengan konsumsi data mencapai rata-rata 15 GB per pengguna per bulan secara nasional. Berdasarkan network drive test internal, kecepatan unduh Hyper 5G di lokasi tertentu tercatat mencapai hingga 514 Mbps dan kecepatan unggah hingga 77 Mbps – sekitar 5 kali lebih cepat dibanding rata-rata 4G.

    Telkomsel kini mengoperasikan total sebanyak 73 BTS 5G di Makassar, dan secara keseluruhan hingga lebih dari 2.500 BTS 5G di 56 kota/kabupaten se-Indonesia. Melanjutkan ekspansi masif di Denpasar-Badung, Jabodetabek, Surabaya, dan Makassar, Hyper 5G Telkomsel akan hadir dan diperluas secara bertahap dan terukur, sejalan dengan kesiapan ekosistem 5G di sejumlah lokasi utama.

    Telkomsel juga mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) secara end-to-end untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan Hyper 5G, termasuk respons otomatis terhadap gangguan dan pengelolaan jaringan melalui kerangka kerja Autonomous Networks.

    “Dengan pendekatan berbasis AI, Telkomsel menghadirkan kualitas layanan yang optimal bagi pelanggan di berbagai situasi, sekaligus memungkinkan pengalaman pelanggan terbaik kapan pun dan di mana pun, termasuk di titik-titik keramaian dan lokasi-lokasi strategis Hyper 5G,” tambah Indra.

    Keandalan Hyper 5G dengan latensi rendah juga mendukung layanan pelanggan berbasis AI, seperti pada AI-Based Customer Care Virtual Assistance oleh Telkomsel, yakni Asisten Virtual Veronika (B2C) dan Virtual Account Manager Ted (B2B). 

    Terintegrasi dengan AI Service Operations Center, keduanya mampu merespons kebutuhan pelanggan secara cepat dan efektif, menghadirkan pengalaman layanan inovatif dan unggul di era digital 5G.

  • Kebocoran Siber, Ancaman Senyap bagi Bisnis

    Kebocoran Siber, Ancaman Senyap bagi Bisnis

    Bisnis.com, JAKARTA – Seiring me­­­ning­­­­kat­­­nya kom­­plek­­sitas ancaman si­­­ber, dunia usaha—baik besar maupun ke­­­cil—menghadapi risiko yang lebih besar dari sebelumnya. Pertanyaannya kini bukan lagi apakah sebuah bisnis akan menjadi target, melainkan kapan hal itu akan terjadi.

    Serangan siber telah menjelma menjadi isu krusial bagi semua jenis usaha, dari korporasi multinasional hingga usaha kecil dan menengah (UKM).

    Jika dahulu serangan siber lebih lazim di sektor-sektor yang diatur ketat seperti perbankan, utilitas, dan lembaga pemerintahan, kini hampir semua sektor industri rentan. Di tengah percepatan transformasi digital—dari adopsi cloud, pertumbuhan e-commerce, hingga sistem pembayaran digital—permukaan serangan kian meluas. Satu insiden kebocoran data bisa cukup untuk meruntuhkan kepercayaan pelanggan yang dibangun bertahun-tahun.

    Indonesia tidak kebal dari pelanggaran data besar. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah insiden besar terjadi—termasuk kebocoran data BPJS Kesehatan yang melibatkan lebih dari 200 juta catatan. Pada Juni 2024, serangan ransomware terhadap Pusat Data Nasional menyebabkan gangguan pada 282 institusi pemerintah, disertai permintaan tebusan senilai US$8 juta. Tak berhenti di sana, informasi pelanggan e-commerce, pengguna layanan seluler, bahkan data lembaga pemerintah juga sempat bocor akibat serangan siber.

    Di luar kasus besar yang ramai diberitakan, banyak serangan siber terhadap UKM tidak terdeteksi atau tidak dilaporkan. Studi Cisco mencatat satu dari tiga UKM di Indonesia pernah mengalami serangan dalam 12 bulan terakhir—berujung pada kerugian pendapatan dan reputasi. Minimnya keahlian teknis dan keterbatasan sumber daya membuat UKM kesulitan membangun pertahanan siber yang memadai.

    Secara global, dampak serangan siber sangat nyata. British Airways dikenakan denda senilai US$230 juta akibat kebocoran data setengah juta pelanggannya. Di Singapura, Carousell dijatuhi sanksi karena insiden yang berdampak pada dua juta pengguna. Denda regulator hanyalah awal; dampak jangka panjang terhadap reputasi dan kepercayaan jauh lebih sulit dipulihkan.

    Di Indonesia, kesiapan keamanan siber mulai menjadi faktor penting dalam pengambilan keputusan bisnis. Perusahaan yang terintegrasi dalam rantai pasok global semakin diawasi soal kapabilitas keamanannya. Publik pun makin kritis terhadap perlindungan data. Kebocoran data kini bukan hanya risiko reputasi, tetapi juga penghalang masuknya peluang bisnis baru.

    Kerugian finansial akibat kebocoran data sudah terdokumentasi luas. Namun, dampak reputasi sering kali lebih fatal. Menurut Forbes, 80% konsumen di negara maju akan meninggalkan merek yang gagal menjaga data mereka. Bagi UKM, kehilangan kepercayaan pelanggan bisa menjadi pukulan telak, apalagi jika tidak memiliki sumber daya untuk pemulihan.

    Berbeda dari korporasi besar yang bisa menyewa tim hukum atau humas krisis, UKM cenderung mengalami kerugian jangka panjang yang berdampak pada kelangsungan bisnis. Oleh karena itu, keamanan siber seharusnya menjadi prioritas strategis, bukan hanya kebutuhan teknis.

    Ancaman siber tidak lagi sekadar urusan tim IT. Ia adalah risiko bisnis yang memerlukan perhatian dari level tertinggi organisasi. Perusahaan harus membangun kepercayaan siber—yakni keyakinan pelanggan, mitra, dan pemangku kepentingan terhadap kemampuan organisasi dalam melindungi data dan menjaga kontinuitas operasional.

    Dalam ekonomi digital, kepercayaan siber menjadi keunggulan kompetitif yang nyata. Organisasi yang abai terhadap isu ini berisiko kehilangan pasar, mitra, bahkan akses ke pendanaan.

    Langkah Strategis

    Pertama, tingkatkan visibilitas dan lindungi data penting. Perusahaan perlu memahami dengan jelas di mana data berada, siapa yang mengaksesnya, dan bagaimana sistem saling terhubung. Tanpa visibilitas menyeluruh, ancaman dapat masuk dari celah yang tidak terpantau. Kedua, jadikan keamanan siber budaya perusahaan. Bukan hanya tugas IT, keamanan siber harus menjadi bagian dari budaya organisasi. Komitmen dari pimpinan perusahaan penting untuk mendorong pelatihan rutin, kebijakan tegas, dan akuntabilitas di semua lini.

    Ketiga, manfaatkan teknologi untuk mendeteksi lebih awal. Pelaku serangan kini menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mempercepat dan memperluas jangkauan serangan. Perusahaan harus membalas dengan teknologi yang sama—menggunakan AI untuk deteksi dini dan respons otomatis terhadap anomali. Keempat, integrasikan keamanan dalam inovasi. Setiap langkah pengembangan teknologi, baik cloud, AI, maupun IoT, harus disertai pertimbangan keamanan sejak awal. Hal ini penting agar inovasi tidak melampaui kapasitas proteksi organisasi.

    Kelima, perkuat tata kelola dan transparansi. Kepatuhan terhadap regulasi seperti UU Perlindungan Data Pribadi (UU PDP), serta standar internasional seperti ISO/IEC 27001, penting untuk membangun kepercayaan jangka panjang. Tata kelola yang baik menunjukkan tanggung jawab, bukan sekadar kepatuhan.

    Keenam, siapkan respons insiden dan strategi komunikasi. Tidak ada organisasi yang kebal dari serangan. Namun, cara merespons insiden akan membedakan antara kerusakan reputasi dan kepercayaan yang tetap terjaga. Komunikasi yang cepat dan terbuka bisa menjadi modal untuk bangkit lebih kuat.

    Menempatkan keamanan siber sebagai inti strategi bisnis adalah langkah yang tidak bisa ditunda. Dalam lanskap digital yang kian kompleks, hanya organisasi yang membangun fondasi kepercayaan dan ketahanan siber yang mampu bertahan dan tumbuh.

  • Digiland Run 2025, Telkom (TLKM) Donasikan Ribuan Kouta ke Daerah 3T

    Digiland Run 2025, Telkom (TLKM) Donasikan Ribuan Kouta ke Daerah 3T

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero)  Tbk. (TLKM) kembali menyelenggarakan Digiland Run. Berbeda dengan acara sebelumnya, pada perhelatan ini perusahaan telekomunikasi pelat merah tersebut juga membagikan kuota internet. 

    Pada gelaran Digiland Run 2025, Telkom berinovasi dengan mengalokasikan setiap kilometer peserta menjadi kuota bagi wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

    Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah mengatakan setiap 1 kilometer (KM) pelari yang berpartisipasi dalam Digiland Run 2025 akan dikonversi menjadi kuota sebesar 1 Gigabyte (GB).

    “Tapi itu akan dialokasikan kepada anak-anak sekolah, terutama di lokasi 3T,” kata Ririek di Jakarta, Senin (5/5/2025).

    Adapun, pada Digiland Run 2025 Ririek menyampaikan terdapat 12.500 pelari yang akan berpartisipasi. Angka tersebut terbagi menjadi tiga kategori yaitu Half Marathon, 10 kilometer (10K), dan 5K.

    Untuk Half Marathon akan diikuti sebanyak 1.500 pelari, 10K diikuti oleh 5.000 pelari, dan 5K diikuti oleh 6.000 pelari.

    “Kemudian yang nonton itu kira-kira 7.500 orang aja. Totalnya sekitar 20.000 orang,” ujarnya.

    Dengan total 12.500 peserta lari, Telkomsel tercatat akan mendonasikan sekitar 111.500 GB atau 111,5 Terabyte (TB). 

    Angka tersebut merupakan konversi dari pelari Half Marathon sebesar 31.500 GB, 10k sebesar 50.000 GB, dan 5K sebesar 30.000 GB.

    Adapun, mengusung semangat “Elevating Your Future”, Digiland 2025 juga akan menghadirkan Digiland Music, serta Kuliner Nusantara dan Pasar UMKM, diselenggarakan pada 18 Mei 2025 mendatang di Istora Senayan, Jakarta.

    VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tahun keempat penyelenggaraan Digiland, dan kali kedua untuk Digiland Run. 

    Telkom selalu berupaya menghadirkan sesuatu yang berbeda di setiap tahun penyelenggaraan Digiland, dan tahun ini menjadi semakin spesial karena Digiland Run berhasil meraih sertifikasi World Athletics Label Road Races. 

    “Ini merupakan pengakuan bertaraf internasional atas kualitas penyelenggaraan ajang lari yang kami persembahkan untuk masyarakat Indonesia,” kata Andri dalam keterangannya dikutip, Rabu (16/4/2025).

    Hadir dalam tiga kategori, meliputi 21K (Half Marathon), 10K, dan 5K. Telkom menargetkan sebanyak 12.500 peserta lari Digiland Run 2025.

    Rute pada kategori Half Marathon dan 10K telah memperoleh International Measurement Certificate dari World Athletics bekerja sama dengan Association of International Marathons and Distance Races (AIMS).

    Sertifikasi ini menunjukkan bahwa rute Digiland Run 2025 telah diakui dan memenuhi standar internasional.

  • Telkom (TLKM) Terbuka Gandeng Amazon Kuiper Perluas Akses Internet

    Telkom (TLKM) Terbuka Gandeng Amazon Kuiper Perluas Akses Internet

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero)  Tbk. (TLKM) buka suara terkait rencana kerja sama strategis antara pemerintah Indonesia dengan Amazon Kuiper.

    Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah mengatakan pihaknya masih melihat perkembangan kerja sama pemerintah dengan proyek satelit orbit rendah (Low Earth Orbit/LEO) milik Amazon ini.

    Namun, dirinya tidak menutup kemungkinan akan adanya kerja sama antara Amazon Kuiper dengan anak usaha Telkom untuk mengembangkan satelit di Tanah Air.

    “Kemungkinan ke situ ada, kita belum tahu detailnya. Kan baru tahap awal Mereka juga baru mulai meluncurkan satelitnya,” kata Ririek di Jakarta, Senin (5/5/2025).

    Adapun, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menjajaki kerja sama strategis dengan AmazonKuiper.

    Kolaborasi ini diharapkan dapat memperluas konektivitas digital di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), sekaligus mendukung transformasi digital nasional.

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan bahwa teknologi satelit memainkan peran penting dalam mengatasi kesenjangan digital, terutama di daerah terpencil.

    “Kami terbuka terhadap investasi serta teknologi baru apa pun yang dapat membantu kami untuk mencapai konektivitas di Indonesia,” kata Meutya dalam pertemuan dengan Amazon Kuiper dikutip, Selasa (18/3/2025).

    Meutya menambahkan bahwa kehadiran teknologi ini dapat mendukung pengembangan ekosistem digital nasional, termasuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta meningkatkan layanan e-government, e-health, dan e-education.

    Komdigi akan terus memfasilitasi proses perizinan dan diskusi yang diperlukan guna memastikan kelancaran proyek ini. 

    *Amazon Luncurkan 27 Satelit Kuiper*

    Amazon meluncurkan 27 satelit pertama dari konstelasi Proyek Kuiper, sistem internet pita lebar luar angkasa yang akan menyaingi layanan Starlink milik SpaceX.

    Melansir dari Reuters, Selasa (29/4/2025) peluncuran ini dilakukan pada Senin malam dari Cape Canaveral Space Force Station di Florida.

    Peluncuran satelit ini menggunakan roket Atlas V milik United Launch Alliance, perusahaan patungan Boeing dan Lockheed Martin. Misi ini sempat tertunda akibat cuaca buruk pada 9 April lalu.

    Langkah ini menjadi awal dari penyebaran 3.236 satelit yang direncanakan oleh Amazon untuk Proyek Kuiper, sebuah inisiatif bernilai US$10 miliar atau Rp167,6 triliun.

    Adapun, rencana ini bertujuan menyediakan akses internet global, khususnya bagi daerah terpencil yang selama ini minim konektivitas. 

  • Ex Menkominfo Rudiantara Ungkap Keunggulan AI, SMS Blast Ketinggalan Zaman

    Ex Menkominfo Rudiantara Ungkap Keunggulan AI, SMS Blast Ketinggalan Zaman

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Periode 2014-2019 Rudiantara mengungkapkan peran teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam merevolusi industri telekomunikasi dan industri lainnya ke depan melalui kemampuan personalisasi.

    AI diramal dalam waktu dekat akan menghapus layanan SMS Blast karena dapat membantu tenaga pemasar dalam menjangkau targetnya secara lebih personal.

    Rudiantara mengatakan hakikatnya AI memiliki dua fokus utama dalam sektor telekomunikasi. Pertama, meningkatkan efisiensi operasional internal. Kedua, mengembangkan ragam layanan baru bagi konsumen.

    Rudiantara mengatakan AI akan beroperasi maksimal selama mendapat tiga komponen penting yaitu ketersediaan data yang melimpah dan berkelanjutan, algoritma yang tepat, serta infrastruktur yang memadai seperti Graphics Processing Unit (GPU). Operator seluler memiliki ketiganya untuk dioptimalkan.

    “Kalau kita bicara soal data terbanyak, siapa yang punya? Operator seluler. Dengan ratusan juta pelanggan yang melakukan miliaran transaksi data setiap harinya, operator seluler memiliki sumber daya data yang tak tertandingi,” kata Rudiantara kepada Bisnis di sela-sela acara Penjurian Bisnis Indonesia Award (BIA) 2025, Senin (5/5/2025). .

    Rudiantara juga menyinggung bagaimana data seluler telah dimanfaatkan pada masa pandemi Covid-19 untuk membantu pemerintah dalam membatasi pergerakan masyarakat. 

    Dia menekankan potensi analisis data saat ini jauh lebih besar dengan AI, memungkinkan operator untuk memahami perilaku pelanggan secara mendalam, mulai dari pola top-up, preferensi lokasi, hingga kebiasaan berbelanja melalui transaksi digital.

    Analisis data yang canggih tersebut denan cepat akan menggantikan bisnis blast SMS promosi secara massal, karena pesan dapat dikirim berdasarkan profil dan perilaku pengguna, termasuk riwayat transaksi pembayaran digital.

    “Meskipun prabayar, perilaku pengguna bisa dianalisis. Misalnya, top-up hanya Rp10.000 atau Rp20.000 setiap dua minggu, itu mengindikasikan daya beli dan perkiraan pengeluaran bulanan. Akhirnya, operator bisa membuat paket yang lebih personalized atau sesuai profil pengguna. Lokasi rumah pengguna juga bisa terdeteksi dari sinyal yang terus dipancarkan. Data ini sangat berharga untuk marketing, untuk mengklasifikasikan pengguna berdasarkan demografi tanpa perlu bertanya langsung,” tutur Rudiantara.

    Dalam hal efisiensi operasional, Rudiantara mencontohkan bagaimana AI dapat mengoptimalkan routing jaringan secara internal. 

    “AI bisa menentukan jalur data terbaik dan tercepat, atau mendeteksi gangguan jaringan dan secara otomatis mencari jalur alternatif. Jadi, ketika ada masalah jaringan, AI memantau dan dengan cepat mengalihkan lalu lintas. Itu untuk internal,” kata Rudiantara 

    Pada Maret 2025, PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berhasil menurunkan jumlah keluhan pelanggan dengan mengoptimalkan peran AI di sisi perencanaan hingga pengoperasian jaringan telekomunikasi.  

    Tidak hanya itu, anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) tersebut juga mengaku AI membantu dalam memperkirakan titik potensial dalam menggelar jaringan sehingga mendapatkan tingkat pengembalian atau Internal Rate Return (IRR) yang lebih baik. 

    Telkomsel telah mengoptimalisasi jaringan di lebih dari 28 juta pekerjaan operasional. Di saat perusahaan seluler lain tengah berupaya menawarkan AI, solusi kecerdasan buatan Telkomsel telah membantu perusahaan memecahkan kendala dan masalah pelanggan lebih cepat dengan identifikasi akar masalah secara otomatis.  

    Telkomsel mencatat waktu demarkasi masalah berkurang dari 39 menit menjadi 10 menit, serta tingkat keluhan pelanggan telah mengalami penurunan hingga sebanyak 32% secara tahunan pada 2024. 

    Lebih lanjut, Rudiantara juga mengatakan selain memberikan efisiensi, AI juga dapat meningkatkan kualitas dan variasi layanan kepada masyarakat. Evolusi operator seluler Indonesia akan terjadi dengan pemanfaatan AI. 

    “Justru operator seluler di Indonesia yang paling tahu dan paling berpotensi memanfaatkan AI,” tegasnya.

  • Hadapi Pelemahan Ekonomi, Rudiantara Singgung Urgensi Konsolidasi Industri Telko

    Hadapi Pelemahan Ekonomi, Rudiantara Singgung Urgensi Konsolidasi Industri Telko

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Periode 2014-2019 Rudiantara menekankan pentingnya konsolidasi di industri telekomunikasi dalam menghadapi pelemahan pertumbuhan ekonomi. 

    Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat melambat ke angka 4,87% (year-on-year/yoy) pada kuartal I/2025 atau lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu 5,11% yoy.  

    Perlambatan pertumbuhan tersebut turut dirasakan oleh pengusaha telekomunikasi di dalam negeri.

    Untuk menghadapi pelemahan pertumbuhan ekonomi, menurut Rudiantara, perusahaan telekomunikasi perlu meringankan ongkos operasional. Salah satu caranya dengan konsolidasi. 

    Merger antara XL Axiata dan Smartfren dinilai sebagai salah satu langkah yang tepat untuk menjaga pertumbuhan di tengah kondisi yang makin menantang. 

    “Ya. Istilahnya kalau top line atau pendapatannya tidak bisa ngangkat, ya cost-nya yang harus dijaga. Ya cuman itu aja,” ujar Rudiantara kepada Bisnis di sela-sela acara Penjurian Bisnis Indonesia Award 2025, Senin (5/5/2025). 

    Diketahui, XLSMART, hasil merger antara XL Axiata dan Smartfren, resmi beroperasi pada 16 April 2025. Operator baru ini mulai melayani pelanggan dengan janji peningkatan layanan, termasuk pembangunan 8.000 site jaringan baru dalam 5 tahun ke depan. Kemampuan dalam memacu jaringan dapat dilakukan berkat kekuatan modal yang lebih besar. 

    Rudiantara menambahkan merger antara Smartfren dan XL Axiata merupakan langkah strategis jangka panjang untuk menurunkan biaya industri. 

    Dengan konsolidasi tersebut, lanjut Rudiantara, operator telekomunikasi memiliki skala ekonomi yang lebih tinggi dan industri yang lebih sehat.

    “Agar operatornya mempunyai skala ekonomi yang tinggi, lebih sehat, industrinya harus konsolidasi. Tiga operator, maka kekuatan industrinya lebih sehat,” katanya.

    Rudiantara menyinggung keberhasilan merger Indosat dan Tri Hutchison Asia (H3I) dalam meningkatkan kinerja kedua perusahaan. 

    Dia menyebut peningkatan EBITDA sebagai salah satu indikator positif, karena EBITDA yang lebih tinggi menghasilkan cash flow yang dapat digunakan untuk investasi ulang. EBITDA tinggi juga bisa membuat investor lebih tenang karena selalu berharap dividen yang besar. 

    Indosat mencatat laba bersih Rp1,3 triliun atau naik 1,2% secara tahunan pada  kuartal I/2025. Emiten berkode saham ISAT itu membukukan pendapatan kuartal I/2025 yang stabil sebesar Rp13,5 triliun, dengan EBITDA sebesar Rp6,4 triliun. 

    “Ya pastinya kalau pemegang saham itu maunya dividennya tinggi. Tapi kan dividen tinggi juga kalau misalkan dibayar semua, enggak ada untuk investasi ulang ya kasihan industrinya,” katanya.

  • Pemerintah Ingin Terapkan AI untuk Sektor Pertanian, Tiru Belanda

    Pemerintah Ingin Terapkan AI untuk Sektor Pertanian, Tiru Belanda

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) berencana menerapkan kecerdasan buatan (AI) di sektor pertanian dengan  mengintegrasikan data. Teknologi terbaru itu telah digunakan di Belanda.

    Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengatakan Belanda yang merupakan negara eksportir produk pertanian terbesar kedua mampu mengelola pertanian melalui rumah kaca (green house) maupun metode pertanian vertikal (vertical farming) yang diolah ke dalam bentuk AI.

    “Bagaimana Belanda mengintegrasikan semua komponen data, BMKG, kontur tanah, kesuburan, dan seterusnya dikumpulkan, di-AI-kan sehingga rekomendasi-rekomendasi itu bisa langsung diterima oleh petani-petani mereka,” kata Sudaryono dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (5/5/2025).

    Sudaryono menjelaskan data yang berasal dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hingga tingkat kesuburan pertanian nantinya bisa memprediksi kapan dan di mana petani harus menanam sayur maupun buah. Bahkan, dia menyebut integrasi data ke AI ini bisa mengukur tingkat nutrisi suatu tanaman.

    Untuk green house, misalnya, Sudaryono menjelaskan Belanda membuat iklim buatan (artificial climate) untuk menciptakan kelembapan suhu sehingga ongkos produksi tak membengkak.

    Namun, dia menekankan pemerintah tak akan serta-merta meniru 100% teknologi AI di sektor pertanian seperti Belanda, melainkan akan membuatnya jauh lebih sederhana.

    “Tentu saja kita tidak mungkin plek-plek [seperti Belanda] kita bikin di Indonesia, kita akan lebih sederhana, karena kita tidak perlu ada [green house], kita kan tidak ada musim dingin yang di mana green house butuh pemanas, tidak butuh pendingin atau AC pada saat musim panas, jadi kita kan relatif stabil,” terangnya.

    Lebih lanjut, Sudaryono menuturkan Universitas Wageningen yang berlokasi di Belanda dan merupakan universitas agrikultur terbaik di dunia itu telah bekerja sama dengan sejumlah universitas di Indonesia, termasuk Institut Pertanian Bogor (IPB).

    Dia juga mengeklaim IPB, Kementan melalui Pusat Data dan Informasi atau Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin), Pupuk Indonesia, hingga Perum Bulog tinggal selangkah lagi mengintegrasikan data di sektor pertanian ke AI.

    “Sesuai dengan rencana Pak Menteri [Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman], kami di Pusdatin sudah berusaha, karena memang membuat AI itu butuh waktu, karena kan harus belajar terus,” ujarnya.

    Dengan begitu, Sudaryono menyebut sistem pendataan itu akan digunakan untuk petani melalui penyuluh pertanian terkait masa tanam hingga volume pupuk.

    Lebih lanjut, Sudaryono juga menyatakan Kementan juga membawa delegasi Rektor IPB, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas), Dekan Fakultas Perikanan Universitas Padjajaran (Unpad).

    Selain itu, ungkap dia, Kementan juga membawa tiga Agro Industri Nasional (Agrinas) milik pelat merah, seperti Agrinas Palma, Agrinas Pangan, dan Agrinas Jaladri atau Agrinas Perikanan.

  • Bos Microsoft Mengaku 30% Kode Perusahaan Ditulis oleh AI

    Bos Microsoft Mengaku 30% Kode Perusahaan Ditulis oleh AI

    Bisnis.com, JAKARTA — CEO Microsoft Satya Nadella mengungkapkan bahwa sekitar 20% hingga 30% kode dalam repositori perusahaan ditulis oleh perangkat lunak kecerdasan buatan (AI). 

    Melansir dari Techcrunch, Senin (5/5/2025) pernyataan ini disampaikan dalam percakapan santai bersama CEO Meta Mark Zuckerberg di konferensi LlamaCon yang diselenggarakan oleh Meta beberapa hari lalu.

    Ketika ditanya oleh Zuckerberg mengenai sejauh mana AI telah digunakan dalam proses pengembangan perangkat lunak di Microsoft. Nadella menjelaskan kontribusi AI bervariasi tergantung pada bahasa pemrograman yang digunakan. 

    Dirinya menyebutkan, hasil paling signifikan terlihat pada bahasa Python, sementara kemajuan pada bahasa seperti C++ masih relatif terbatas.

    CTO Microsoft, Kevin Scott, sebelumnya memperkirakan hingga 95% kode akan ditulis oleh AI pada tahun 2030. Hal ini mencerminkan keyakinan perusahaan terhadap peran teknologi ini dalam masa depan pengembangan perangkat lunak.

    Dalam kesempatan yang sama, saat Nadella melemparkan pertanyaan yang sama kepada Zuckerberg selaku CEO Meta 

    Akan tetapi, Zuckerberg mengaku tidak mengetahui persis berapa banyak kode di perusahaannya yang dihasilkan oleh AI.

    Sementara itu, CEO Google Sundar Pichai juga menyatakan dalam panggilan pendapatan minggu lalu, ada lebih dari 30% kode di Google kini dihasilkan oleh AI. 

    Namun demikian, belum ada standar yang jelas mengenai cara perusahaan-perusahaan besar ini mengukur kontribusi AI dalam proses penulisan kode, sehingga data tersebut sebaiknya ditanggapi dengan hati-hati.

    Microsoft dikabarkan menunda pembangunan data center di Inggris, Australia, dan Amerika Serikat (AS). Perusahaan khawatir terlalu cepat membangun infrastruktur pusat data. 

    Di sisi lain, kebijakan diterapkan bertepatan  dengan tarif timbal balik yang dijatuhkan AS kepada puluhan negara, termasuk Indonesia.

    Kebijakan Presiden AS Donald Trump yang menaikkan tarif timbal balik tinggi di puluhan negara memicu kekhawatiran terhadap kestabilan global. 

    Sumber Bloomberg, Jumat (4/4/2025) melaporkan bahwa Microsoft telah menghentikan pembicaraan atau menunda pembangunan lokasi pusat data di Inggris, Australia, North Dakota, Wisconsin, dan Illinois. 

    Seorang juru bicara mengatakan Microsoft sebenarnya telah membuat merencanakan pembangunan data center tersebut beberapa lalu, sebelumnya akhirnya berubah pikiran untuk menunda pembangunan, yang mereka sebut sebagai strategi fleksibilitas. 

    Techcrunch melaporkan pada Februari 2025, Microsoft menegaskan kembali rencana mengalokasikan lebih dari US$80 miliar untuk belanja modal pada  2025, terutama pusat data AI. 

    Microsoft sebelumnya mengatakan bahwa mereka akan mengalihkan fokus perluasan pusat datanya untuk  2025 dari konstruksi baru ke pemasangan fasilitas yang ada dengan server dan peralatan komputasi lainnya.

    Tidak dapat dipungkiri, langkah Microsoft melakukan strategi fleksibilitas bertepatan dengan pengumuman Trump mengenai kebijakan tarif timbal balik terhadap puluhan negara, yang dibalas oleh negara terdampak dengan perundingan ulang atau penerapan kebijakan serupa untuk produk-produk dari AS termasuk di sektor teknologi. 

  • 15++ Kode Redeem ML yang Berlaku Hari Ini, Senin 5 Mei 2025

    15++ Kode Redeem ML yang Berlaku Hari Ini, Senin 5 Mei 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Simak kumpulan kode redeem Mobile Legends (ML) hari ini, Senin (5/5/2025) yang bisa Anda klaim untuk mendapat item spesial. 

    Mobile Legends merupakan game buatan Moonton. Selaku developer, Moonton terus berusaha menarik perhatian pengguna dengan merilis kode redeem setiap harinya.

    Terdapat banyak kode redeem ML yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial. Berikut ini daftar kode redeem yang masih bisa ditukar untuk mendapat hadiah. 

    Cara Klaim Kode Redeem ML

    1. Buka situs m.mobilelegends.com/en/codexchange

    2. Masukkan salah satu kode redeem ML pada kotak Redemption Code 

    3. Lalu tuliskan ID user gim Mobile Legends dan kode verifikasi pada kotak yang ada

    4. Klik Redeem, bila berhasil hadiah akan otomatis masuk ke dalam inbox game

    Kode Redeem ML Hari Ini

    Klaim kode redeem Mobile Legends (ML) terbaru hari ini, Senin (5/5/2025) di bawah ini:

    HOLAMLBB (Aktif untuk player baru)
    MLBBGETAPPS
    wget29onw 
    ikfbrfonx
    9d0kxrpvp
    n2cx4ppvq
    dcwej1q9e
    b18to4q1v
    XY8O9NQIY8QT
    w4txx8pvq
    aipaxhq3c
    mtdzj9uuu4262378b
    qb8qklq9e
    dcwej1q9e
    w7mckc4baqez2378e
    0nc9lhok9
    3r83efok9
    ck73ahokb
    h4vbc3okb
    ma3n8hokb
    oojms4okc
    sngz4hpvt

  • Ekspansi Starlink di Benua Afrika Berlanjut, Kongo Melunak Kepada Elon Musk

    Ekspansi Starlink di Benua Afrika Berlanjut, Kongo Melunak Kepada Elon Musk

    Bisnis.com, JAKARTA — CEO SpaceX Elon Musk mengumumkan bahwa layanan internet satelit Starlink kini telah tersedia di Republik Demokratik Kongo. Hal ini menandai ekspansi terbaru perusahaan tersebut di Benua Afrika.

    Melansir dari Reuters, Senin (5/5/2025) pengumuman tersebut disampaikan Musk melalui platform media sosial X.

    Pengumuman ini hanya dua hari setelah pemerintah Kongo secara resmi mencabut larangan terhadap operasional Starlink dan mengeluarkan lisensi resmi untuk layanan tersebut.

    Sebelumnya, pada Maret 2024, pemerintah Kongo melarang penggunaan Starlink, dengan alasan keamanan nasional. 

    Pejabat militer saat itu menyatakan kekhawatiran bahwa layanan internet satelit tersebut dapat dimanfaatkan oleh kelompok pemberontak bersenjata seperti M23.

    Kelompok tersebut diduga mendapat dukungan dari Rwanda dan telah menguasai sejumlah wilayah di bagian timur negara itu sepanjang tahun ini.

    Dengan dicabutnya larangan tersebut, Kongo bergabung sebagai negara Afrika terbaru yang mengadopsi layanan Starlink. 

    Saat ini, Starlink telah beroperasi di lebih dari selusin negara di Afrika sebagai bagian dari strategi ekspansi global SpaceX untuk menjangkau wilayah-wilayah dengan infrastruktur konektivitas yang lemah.

    Sebelumnya, Starlink milik Elon Musk resmi hadir di Zimbabwe, dari sebelumnya sempat dinonaktifkan imbas perusahaan belum mengantongi persetujuan lisensi dari regulator di negara itu. 

    Kabar hadirnya layanan internet Starlink di Zimbabwe disampaikan Elon Musk di akun media sosial X (sebelumnya Twitter) miliknya, @elonmusk, Sabtu (7/9/2024) waktu setempat. 

    Hal ini membuat layanan internet Starlink bisa dipakai di hampir semua negara, termasuk Indonesia. 

    “Starlink sekarang tersedia di Zimbabwe!” ungkap Musk, dikutip pada Minggu (8/9/2024). 

    Sementara itu, akun resmi Starlink di X juga mengungkap bahwa internet Starlink dengan kecepatan tinggi dan latensi rendah tersedia di Zimbabwe, Afrika.