Category: Bisnis.com Tekno

  • 6 Kode Redeem ML Terupdate Hari Ini, Senin 9 Juni 2025, Hadiah Spesial Menanti

    6 Kode Redeem ML Terupdate Hari Ini, Senin 9 Juni 2025, Hadiah Spesial Menanti

    Bisnis.com, JAKARTA – Simak kumpulan kode redeem Mobile Legends (ML) hari ini, Senin (9/6/2025) yang bisa Anda klaim untuk mendapat item spesial. 

    Mobile Legends merupakan game buatan Moonton. Selaku developer, Moonton terus berusaha menarik perhatian pengguna dengan merilis kode redeem setiap harinya.

    Terdapat banyak kode redeem ML yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial. Berikut ini daftar kode redeem yang masih bisa ditukar untuk mendapat hadiah. 

    Kode Redeem ML Hari Ini

    Klaim kode redeem Mobile Legends (ML) terbaru hari ini, Senin (9/6/2025) di bawah ini:

    HOLAMLBB (Aktif untuk player baru)
    MLBB2025JUNI
    MLREDEEM5JUNE
    MLBBNEWITEM25
    amkvocor0g
    amxz4mr0g

    Cara Klaim Kode Redeem ML

    Berikut cara tukarkan kode redeem Mobile Legends untuk mendapat hadiah spesial:

    1. Buka situs m.mobilelegends.com/en/codexchange

    2. Masukkan salah satu kode redeem ML pada kotak Redemption Code 

    3. Lalu tuliskan ID user gim Mobile Legends dan kode verifikasi pada kotak yang ada

    4. Klik Redeem, bila berhasil hadiah akan otomatis masuk ke dalam inbox game

  • 10 Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini Senin 9 Juni 2025, Klaim Hadiah di Sini!

    10 Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini Senin 9 Juni 2025, Klaim Hadiah di Sini!

    Bisnis.com, JAKARTA – Garena memberikan update kode redeem Free Fire (FF) untuk diberikan kepada para pemain setia. Kode ini bisa langsung diklaim pada hari ini, Senin (9/6/2025).

    Pemain Free Fire tercepat yang menukarkannya dan beruntung bisa mendapat item menarik secara cuma-cuma, seperti senjata, skin, dan aneka voucher.

    Namun, perlu diketahui bahwa kode redeem FF terdiri dari 12 karakter berupa huruf kapital dan angka.

    Sehingga apabila kode tidak memenuhi kriteria tersebut, kemungkinan besar kode yang dimasukkan adalah palsu atau ada kesalahan.

    Kode redeem FF ini juga memiliki limit waktu dan kuota penggunaan. Dengan demikian, penukaran tak bisa dilakukan jika kode redeem telah melewati waktu yang ditentukan dan sebelumnya sudah pernah diklaim.

    Cara Klaim Kode Redeem FF 

    Cara melakukan klaim kode redeem yakni dengan mengunjungi situs resmi Garena di reward.ff.garena.com/id.

    Setelah itu, lakukan login dengan masuk ke akun Anda. Masukkan kode redeem yang sudah ada dapatkan ke dalam kotak yang tersedia.

    Klik “Confirm” untuk me-redeem kodenya agar kita mendapat hadiah. Apabila berhasil, hadiah akan masuk melalui bagian Vault pada beranda gim.

    Hadiah pun bisa langsung digunakan oleh para pemain setelah kode berhasil di-redeem.

    Pemain juga bisa melakukan redeem melalui aplikasi Free Fire secara langsung. Caranya yakni masuk ke aplikasi dan pilih ikon Event di bagian atas paling kiri.

    Masuk ke info di dashboard dan pilih website kode redeem. Masukkan 12-16 digit kode redeem lalu klik tombol Konfirmasi.Kode redeem pun sudah ditukarkan.

    Kode Redeem FF Hari Ini

    Berikut ini daftar kode redeem Free Fire yang masih berlaku pada hari ini, Senin (9/6/2025):

    FFCZWYHR24NI
    PAESPASSINDO
    S14T4JYNTC5K
    FFKGDILXSZDT
    X9TZB82MQA4L
    D1M0NDFF2K25
    V8FJK9DUQ6ZR
    ENHBVMTGGX8U
    JEKETIJAMSUT
    8HGB7TKY6975

  • Prospek Data Center RI Menjanjikan, Regulasi dan Perizinan jadi Tantangan

    Prospek Data Center RI Menjanjikan, Regulasi dan Perizinan jadi Tantangan

    Bisnis.com, JAKARTA — Asosiasi Penyelenggara Data Center Indonesia atau IDPRO menilai industri pusat data nasional menunjukkan pertumbuhan menjanjikan, tetapi masih tertinggal dari negara tetangga dalam hal kapasitas dan daya saing regional.

    Ketua Umum Indonesia Data Center Provider Organization (IDPRO) (IDPRO) Hendra Kusuma memaparkan pertumbuhan pasar pusat data dan cloud Indonesia berada di kisaran 14 % –20% per tahun. Namun, sayangnya, lanjut dia terkait dengan daya saing Asean, Indonesia masih jauh tertinggal dalam persoalan kapasitas data.

    Saat ini, kata Hendra, total kapasitas daya pusat data di Indonesia secara total baru menyentuh 500 megawatt, jauh di bawah Malaysia dan Singapura yang masing-masing telah menembus angka 1,5 gigawatt. Padahal, Indonesia memiliki keunggulan demografis dan geografis yang ideal dengan penetrasi internet mencapai 77% dan volume trafik data terbesar di kawasan.

    “Yang ironis, kita punya pengguna internet terbanyak, ekonomi digital terbesar, tapi kapasitas pusat data kita justru kecil,” terangnya kepada Bisnis, dikutip, Minggu (8/6/2025).

    Dia kembali menegaskan besarnya potensi geografis Indonesia yang strategis untuk menjadi data center hub di regional Asia Pasifik. Namun, faktanya, kata dia memang banyak investor memilih masuk ke negara lain karena proses perizinan, peraturan perundang-undangan, dan insentif fiskalnya lebih besar.

    Salah satu akar masalah, tegasnya, adalah regulasi yang belum cukup memantik minat investor. Setelah relaksasi PP No.82/2012 Penyelenggaraan Sistem Dan Transaksi Elektronik menjadi PP 71/2019, data pribadi diperbolehkan disimpan di luar negeri. Hal ini menimbulkan kekhawatiran terhadap kedaulatan digital karena banyak timbul kasus pencurian data.

    Menurutnya saat ini, dengan keberadaan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) tahun 2022 memang menjadi langkah maju, tetapi lembaga pengawas yang dijanjikan dalam UU tersebut belum juga terbentuk.

    Selain itu, IDPRO mencatat kendala besar dalam perizinan dan infrastruktur dasar. Menurutnya membangun pusat data di luar kawasan industri masih sangat rumit tetapi infrastruktur energi dan konektivitas di kawasan timur Indonesia belum memadai,

    Tak hanya itu, tantangan lainnya adalah minimnya tenaga ahli. Industri pusat data berkembang cepat, tetapi suplai talenta digital tak sebanding.

    “Terjadi bajak-membajak talenta. Harus ada strategi memperbesar pool of talent melalui pendidikan dan pelatihan yang sesuai kebutuhan industri,” jelasnya.

    Untuk mempercepat pembangunan ekosistem pusat data, IDPRO menekankan pentingnya sinergi antar sektor, terutama energi, telekomunikasi, dan pendidikan. Energi terbarukan seperti geothermal dan teknologi gelombang laut dinilai potensial untuk menopang kebutuhan daya pusat data yang ramah lingkungan.

    “Kolaborasi dengan Internet Service Provider [ISP] dan perguruan tinggi juga penting, agar konektivitas lancar dan pasokan SDM terjaga,” tambahnya.

  • Pengacara di Inggris Terancam Sanksi Berat Akibat Halusinasi Kecerdasan Buatan (AI)

    Pengacara di Inggris Terancam Sanksi Berat Akibat Halusinasi Kecerdasan Buatan (AI)

    Bisnis.com, JAKARTA — Pengadilan Tinggi Inggris dan Wales meminta para pengacara untuk mencegah penyalahgunaan kecerdasan buatan (AI) dalam praktik hukum. Kesalahan data AI yang dibawa ke ranah hukum, berisiko membuat pengacara dijatuhi hukuman pidana.

    Dalam putusan yang menggabungkan dua kasus terbaru, Hakim Victoria Sharp menyatakan bahwa alat generatif AI seperti ChatGPT “tidak mampu melakukan riset hukum yang dapat diandalkan.”

    Alat-alat seperti AI, lanjutnya, dapat menghasilkan respons yang tampak koheren dan masuk akal, namun respons tersebut kemungkinan sepenuhnya salah. 

     “Respons AI bisa saja membuat pernyataan yang sangat yakin, padahal sebenarnya tidak benar,” tulis Hakim Sharp dikutip dari Techcrunch, Minggu (8/6/2025). 

    Hakim Sharp menegaskan penggunaan AI dalam riset hukum tidak dilarang, namun para pengacara memiliki kewajiban profesional untuk memeriksa akurasi hasil riset tersebut dengan sumber otoritatif sebelum digunakan dalam pekerjaan profesional mereka. 

    Penyataan itu diberikan seiring dengan makin banyaknya kasus di mana pengacara—termasuk di Amerika Serikat—mengutip informasi yang ternyata merupakan kebohongan hasil AI.

    Dalam salah satu kasus, seorang pengacara yang mewakili klien yang menggugat dua bank mengajukan dokumen dengan 45 kutipan—18 di antaranya ternyata adalah kasus fiktif. Banyak kutipan lain juga tidak mengandung pernyataan yang diklaim, tidak mendukung argumen yang diajukan, atau bahkan tidak relevan dengan perkara.

    Pada kasus lain, pengacara yang mewakili pria yang diusir dari rumahnya di London mengutip lima kasus yang ternyata juga tidak ada. Meski sang pengacara membantah menggunakan AI, Dia mengakui kutipan tersebut mungkin berasal dari ringkasan AI yang muncul di Google atau Safari. Hakim Sharp menegaskan, keputusan pengadilan yang tidak melanjutkan ke proses penghinaan terhadap pengadilan (contempt) bukanlah preseden.

    Putusan ini juga akan diteruskan ke lembaga profesional seperti Bar Council dan Law Society. Pengacara yang tidak memenuhi kewajiban profesional terkait hal ini berisiko mendapat sanksi berat,.

    Kedua pengacara dalam kasus ini telah dirujuk ke regulator profesional. Hakim Sharp juga menegaskan bahwa jika pengacara tidak memenuhi tugasnya kepada pengadilan, sanksi yang dapat dijatuhkan mulai dari teguran publik, denda, proses penghinaan terhadap pengadilan, hingga pelaporan ke polisi.

    Putusan ini menjadi peringatan keras bagi profesi hukum di era digital bahwa AI dapat membantu, tetapi tanggung jawab dan integritas tetap di tangan manusia.

    “Lebih banyak yang perlu dilakukan untuk memastikan panduan dipatuhi dan pengacara memenuhi kewajiban mereka kepada pengadilan,” tegasnya. 

  • Potensi Bisnis Satelit Indonesia Capai Rp6 Triliun per Tahun

    Potensi Bisnis Satelit Indonesia Capai Rp6 Triliun per Tahun

    Bisnis.com, JAKARTA — Industri satelit di Indonesia menunjukkan prospek bisnis yang sangat menjanjikan. Ketua Umum Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI), Anggoro Widiawan, memperkirakan potensi pendapatan dari sektor konektivitas satelit di Indonesia telah menembus angka Rp6 triliun per tahun. 

    Angka ini hanya mencerminkan pendapatan dari sisi konektivitas, belum termasuk dampak ekonomi lanjutan yang dihasilkan oleh pemanfaatan teknologi satelit di berbagai sektor mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, hingga perekonomian.

    “Itu baru dari sisi connectivity satelit saja,” ungkap Anggoro dalam sebuah diskusi industri dikutip Minggu (8/6/2025).

    Anggoro menekankan bahwa peran satelit tidak hanya sebatas menyediakan layanan internet atau komunikasi. Teknologi satelit mampu menjadi enabler bagi sektor-sektor lain, seperti logistik, pendidikan, hingga kesehatan. 

    Dampak terhadap sektor tersebut berkali-kali lipat karena satelit menghadirkan solusi dan inovasi baru bagi industri-industri tersebut. 

    Menurut Anggoro, multiplier effect dari pemanfaatan satelit dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh sebab itu, asosiasi satelit berencana melakukan survei dan analisis lebih lanjut terkait dampak ekonomi satelit di Indonesia. 

    Anggoro juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas negara dan pengembangan ekosistem inovatif yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Indonesia. “Kita tidak bisa membangun ini sendirian. Kuncinya adalah kolaboratif dan inklusif, termasuk dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Kita bisa saling mengisi dan berkolaborasi,” ujarnya.

    Dia menegaskan bahwa pembangunan industri satelit harus dilakukan secara bertahap dan proporsional, menyesuaikan dengan kapasitas dan kebutuhan nasional. “Kuncinya adalah menciptakan ekosistem inovasi yang match dengan capability dan need kita,” kata Anggoro optimis.

    Dengan potensi pendapatan yang besar dan efek domino yang luas, industri satelit nasional diharapkan dapat menjadi motor penggerak transformasi digital dan ekonomi Indonesia. Asosiasi berkomitmen untuk terus mendorong kolaborasi dan inovasi, serta memperkuat peran satelit sebagai infrastruktur strategis bangsa.

  • Eminem Gugat Meta Rp1,7 Triliun Atas Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

    Eminem Gugat Meta Rp1,7 Triliun Atas Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

    Bisnis.com, JAKARTA — Marshall Bruce Mathers III atau yang akrab disapai Eminem, penyanyi rap asal Amerika Serikat (AS), menggugat Meta Inc sebesar US$109,35 juta atau sekitar Rp1,7 triliun akibat dugaan pelanggaran hak cipta. 

    Eminem melalaui Eight Mile Style, perusahaan penerbit di balik katalog musik lengkap milik Eminem, telah melayangkan gugatan terhadap Meta Platforms Inc. karena Meta secara ilegal menggunakan 243 lagu berhak cipta milik Eminem di platform Facebook, Instagram, dan WhatsApp tanpa lisensi yang sah.

    Menurut dokumen pengadilan, lagu-lagu tersebut tidak hanya dapat diakses, tetapi juga disematkan dalam perpustakaan platform Meta. Akibatnya, musik tersebut digunakan secara luas dalam video dan kolase foto buatan pengguna (user-generated content) yang telah ditonton miliaran kali.

    Eight Mile Style mengklaim bahwa Meta tidak pernah meminta izin maupun membayar kompensasi apa pun, sehingga meraup keuntungan finansial besar sambil mengabaikan hak kekayaan intelektual para artis.

    Dilansir dari Hit Channel, Minggu (8/6/2025) dalam gugatannya, Eight Mile Style menuntut Meta untuk segera menghentikan semua penggunaan lagu-lagu tersebut. Selain itu, mereka menuntut ganti rugi finansial, baik berupa kerugian nyata maupun denda maksimum yang diizinkan hukum untuk pelanggaran hak cipta yang disengaja.

    Dengan perhitungan $150.000 (sekitar Rp2,3 miliar) per lagu untuk setiap platform, total tuntutan meroket hingga mencapai $109.350.000 atau setara dengan Rp1,7 triliun.

    Menanggapi gugatan tersebut, Meta menyatakan bahwa mereka memegang lisensi global dengan ribuan mitra musik dan telah melakukan diskusi dengan Eight Mile Style sebelum gugatan dilayangkan.

    Ini bukan pertarungan hukum pertama bagi Eight Mile Style. Tahun lalu, perusahaan ini juga menggugat Spotify sebesar US$40 juta atas royalti yang belum dibayarkan.

    Kasus ini menyoroti ketegangan yang semakin meningkat antara para pencipta konten dan raksasa teknologi, serta menimbulkan pertanyaan mendasar tentang penghormatan terhadap hak cipta di era digital.

  • Pesaing Starlink, OneWeb Siap Komersial di Indonesia Bulan Depan

    Pesaing Starlink, OneWeb Siap Komersial di Indonesia Bulan Depan

    Bisnis.com, JAKARTA — Persaingan layanan internet satelit di Indonesia akan semakin ketat. PT Dwi Tunggal Putra (DTP) mengumumkan rencana komersialisasi layanan OneWeb di Indonesia mulai bulan depan, menandai kehadiran pesaing serius bagi Starlink milik Elon Musk.

    DTP sendiri merupakan mitra resmi OneWeb di Indonesia. DTP memasarkan layanan OneWeb ke sejumlah perusahaan. Pada 2023, DTP dan OneWeb meluncurkan produk bernama BuanterOne, layanan konektivitas berbasis satelit LEO OneWeb. 

    Saat itu DTP mengklaim dari 634 satelit OneWeb yang mengitari Bumi, sebanyak 18 satelit berada di Indonesia. 

    Chief Commercial Officer PT Dwi Tunggal Putra, Edi Sugianto, menjelaskan bahwa layanan OneWeb yang akan dirilis di Indonesia bukan ditujukan untuk pasar konsumen ritel seperti Starlink, melainkan menyasar segmen enterprise dan pemerintahan. 

    “Target kita memang enterprise, government sector, bukan broadband retail. Kita tidak jualan konektivitas up to, tapi layanan dengan Committed Information Rate (CIR) yang dedicated,” ujar Edi kepada Bisnis, dikutip Minggu (8/6/2025). 

    Berbeda dengan layanan broadband pada umumnya yang menawarkan kecepatan “up to”  — misal hingga 30 Mbps namun kecepatan aktual bisa jauh di bawahnya –, OneWeb menawarkan layanan dengan CIR atau Committed Information Rate. Artinya, kecepatan yang diterima pelanggan adalah kecepatan yang dijamin, bukan sekadar maksimal.

    “Misalnya kita jual CIR 6 Mbps, berarti kapan pun dites, kecepatan yang didapat ya 6 Mbps. Kalau link lagi kosong bisa burst sampai 20 Mbps, tapi minimal tetap dapat 6 Mbps,” jelas Edi. Layanan ini bahkan bisa di-upgrade hingga 200 Mbps sesuai kebutuhan pelanggan.

    Edi menegaskan, layanan OneWeb di Indonesia memang dirancang untuk kebutuhan korporasi dan instansi yang membutuhkan koneksi internet yang stabil, aman, dan memiliki Service Level Agreement (SLA) yang jelas. 

    Soal harga, Edi menyebutkan pihaknya akan mengumumkan secara resmi pada Juli mendatang. Namun dia memastikan, harga layanan OneWeb akan berada di atas Starlink karena menyasar segmen enterprise dengan jaminan layanan yang lebih tinggi.

    Untuk cakupan layanan, DTP belum menetapkan target pasti berapa persen wilayah Indonesia yang akan terjangkau pada tahun pertama. 

    “Target sebesar-besarnya, tapi kami realistis melihat perkembangan pasar dan persaingan yang ketat. Yang pasti, kami siap masuk dan berkompetisi di pasar,” ujar Edi.

    Kehadiran OneWeb menambah panas persaingan layanan internet satelit di Indonesia. Jika Starlink lebih dulu hadir dengan layanan broadband untuk konsumen umum, OneWeb memilih jalur berbeda dengan fokus pada pelanggan korporasi dan pemerintah yang membutuhkan koneksi stabil dan terjamin.

    Dengan kehadiran dua pemain besar ini, masyarakat dan pelaku usaha di daerah terpencil diharapkan semakin mudah mendapatkan akses internet berkualitas tinggi, sekaligus mendorong percepatan transformasi digital di Indonesia.

  • Trump Rombak Kebijakan Siber Era Biden dan Obama

    Trump Rombak Kebijakan Siber Era Biden dan Obama

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden AS Donald Trump resmi menandatangani perintah eksekutif yang merevisi dan mencabut sejumlah kebijakan keamanan siber yang dibuat oleh pendahulunya, Presiden Joe Biden dan Barack Obama. 

    Dalam laporan lembar fakta White House, dikutip dari Tech Crunch, Minggu (8/6/2025) pemerintahan Trump menilai kebijakan di era Joe Biden justru mengganggu keamanan siber. 

    Salah satu poin utama yang ditolak Trump adalah ketentuan untuk menerima dokumen identitas digital sebagai bentuk verifikasi dalam program bantuan publik.

    Menurut Trump dan timnya, kebijakan tersebut dapat membuka celah bagi imigran ilegal untuk secara tidak sah mengakses berbagai manfaat publik. 

    “Ini adalah risiko nyata dari penyalahgunaan sistem secara luas,” tulis keterangan resmi Gedung Putih.

    Namun, sejumlah pengamat kebijakan siber menilai langkah ini sebagai bentuk politisasi isu keamanan digital.

    Direktur Senior Pusat Inovasi Siber dan Teknologi di Foundation for Defense of Democracies, Mark Montgomery mengatakan bahwa pendekatan Trump cenderung mengorbankan manfaat keamanan siber yang sudah terbukti. 

    “Fokus berlebihan pada isu imigrasi membuat kita kehilangan peluang penting untuk memperkuat sistem digital negara,” ujarnya. 

    Dalam kebijakan barunya, Trump juga membatalkan sejumlah inisiatif Biden yang bertujuan memperkuat keamanan siber melalui kecerdasan buatan (AI). 

    Beberapa kebijakan yang dicabut antara lain pengujian penggunaan AI untuk melindungi infrastruktur energi nasional, pendanaan riset federal di bidang keamanan AI, serta instruksi kepada Departemen Pertahanan (Pentagon) untuk mengintegrasikan model AI ke dalam sistem keamanan siber militer.

    Gedung Putih menyatakan bahwa langkah Trump ini adalah bagian dari reorientasi strategi AI ke arah yang lebih teknis dan realistis. Fokusnya kini bergeser ke identifikasi serta pengelolaan kerentanan siber, dan bukan ke arah yang menurut Trump berisiko memunculkan praktik sensor digital.

    Selain AI, Trump juga mencabut persyaratan enkripsi tahan kuantum yang sebelumnya diminta untuk segera diterapkan oleh semua lembaga federal.

    Kebijakan Biden yang mewajibkan kontraktor pemerintah membuktikan keamanan perangkat lunak mereka juga dihapus, dengan alasan dianggap terlalu memberatkan dan berorientasi pada daftar periksa kepatuhan alih-alih investasi nyata dalam sistem keamanan.

    “Ini adalah proses akuntansi yang tidak terbukti efektivitasnya,” jelas pernyataan resmi dari Gedung Putih.

    Lebih jauh lagi, Trump mencabut kebijakan era Obama yang mengizinkan penerapan sanksi terhadap pelaku serangan siber—baik asing maupun domestik. 

    Kini, sanksi hanya dapat dikenakan kepada oknum asing. Pemerintah berpandangan langkah ini bertujuan melindungi kebebasan politik dalam negeri dan mencegah penyalahgunaan wewenang terhadap lawan politik.

    “Sanksi tidak boleh digunakan terhadap kegiatan yang terkait pemilihan umum,” tegas pernyataan Gedung Putih.

  • Meta Dikabarkan Siap Guyur Startup Scale AI Sebesar Rp162,58 Triliun

    Meta Dikabarkan Siap Guyur Startup Scale AI Sebesar Rp162,58 Triliun

    Bisnis.com, JAKARTA — Meta Platforms Inc. dikabarkan tengah dalam pembicaraan untuk melakukan investasi besar-besaran senilai lebih dari US$10 miliar atau Rp162,58 triliun (asumsi kurs Rp16.258 per dolar AS) ke perusahaan rintisan (startup) kecerdasan buatan (AI) Scale AI.

    Melansir dari Bloomberg, Minggu (8/6/2025), berdasarkan sumber yang mengetahui hal tersebut, pendanaan yang melampaui di atas US$10 miliar itu bisa menjadi salah satu pendanaan terbesar dalam sejarah perusahaan swasta. Namun, kesepakatan tersebut belum final dan masih bisa berubah.

    Sementara itu, perwakilan dari Scale belum memberikan komentar, sedangkan Meta menolak memberikan tanggapan.

    Untuk diketahui, Scale AI merupakan startup yang berfokus pada pengembangan AI dan menyediakan layanan pelabelan data untuk membantu perusahaan melatih model pembelajaran mesin. Perusahaan memiliki klien yang mencakup Microsoft Corp dan OpenAI.

    Adapun, Scale terakhir kali dinilai memiliki valuasi sekitar US$14 miliar pada 2024 dalam putaran pendanaan yang didukung oleh Meta dan Microsoft.

    Pada awal tahun ini, Bloomberg melaporkan bahwa Scale tengah dalam pembicaraan untuk penawaran tender yang dapat menilai valuasinya menjadi US$25 miliar. Jika terealisasi, maka ini akan menjadi investasi AI eksternal terbesar Meta hingga saat ini.

    Selama ini, Meta Platforms yang merupakan perusahaan induk media sosial Facebook dan Instagram itu lebih banyak mengandalkan riset internal dan strategi pengembangan terbuka untuk meningkatkan teknologi AI.

    Sementara itu, perusahaan-perusahaan teknologi besar lainnya telah melakukan investasi besar, seperti Microsoft yang telah menanamkan lebih dari US$13 miliar ke OpenAI, sementara Amazon.com Inc. dan Alphabet Inc. masing-masing telah menginvestasikan miliaran dolar ke pesaing OpenAI, Anthropic.

    Adapun, CEO Meta Mark Zuckerberg telah menetapkan AI sebagai prioritas utama perusahaan. Pada Januari lalu, Zuckerberg menyatakan bahwa Meta akan mengalokasikan hingga US$65 miliar untuk proyek-proyek terkait AI sepanjang tahun ini.

  • 2 Hewan Ini Dapat Bertahan di Danau Natron Tanzania yang Mematikan

    2 Hewan Ini Dapat Bertahan di Danau Natron Tanzania yang Mematikan

    Bisnis.com, JAKARTA — Danau Natron, sebuah danau di Tanzania yang terletak di sepanjang East African Rift System, dikenal sebagai salah satu perairan paling ekstrem di dunia. Dengan kandungan kimia yang sangat keras, danau ini hampir mustahil dihuni oleh sebagian besar makhluk hidup. Namun, di balik sifatnya yang mematikan, Danau Natron justru menjadi pusat kehidupan bagi jutaan flamingo kecil.

    Danau Natron adalah danau “soda”, artinya airnya mengandung kadar natrium dan karbonat yang sangat tinggi. pH danau ini bisa mencapai 10,5—hampir setara dengan larutan amonia—sehingga airnya sangat kaustik dan dapat membakar kulit serta mata makhluk yang mencoba menyentuhnya.

    Hewan yang mati di tepi danau akan terawetkan secara alami menjadi mumi kalsifikasi akibat reaksi kimia dari garam dan mineral yang melimpah.

    Proses geologi di sekitar danau, yang dipengaruhi oleh aktivitas vulkanik di East African Rift, menyebabkan terbentuknya natrium karbonat dan kalsium karbonat dalam jumlah besar.

    Garam dan mineral ini mengalir dari perbukitan sekitar dan masuk ke danau melalui mata air panas di dasar danau. Karena Danau Natron tidak memiliki saluran keluar ke sungai atau laut, konsentrasi kimianya tetap tinggi sepanjang tahun.

    Oasis bagi Flamingo Kecil

    Meski mayoritas makhluk hidup tak mampu bertahan di kondisi ekstrem Danau Natron, beberapa spesies justru berkembang pesat. Salah satunya adalah flamingo kecil (Phoeniconaias minor) dan ikan tilapia yang telah beradaptasi.

    Dilansir dari Live Scince, Minggu (8/6/2025) Danau Natron bahkan menjadi lokasi berkembang biak terpenting di dunia bagi flamingo kecil. Sekitar 1,5 hingga 2,5 juta flamingo—atau 75% populasi global—menetas di danau ini setiap tahunnya.

    Flamingo kecil memiliki kulit dan sisik kaki yang tebal sehingga tahan terhadap air yang kaustik. Mereka membangun sarang di pulau-pulau yang terbentuk saat musim kemarau, dan anak-anak flamingo aman dari predator karena kondisi danau yang mematikan.

    Selain sangat alkali, Danau Natron juga dangkal—hanya sekitar 0,5 meter—namun lebarnya bisa mencapai 15 kilometer.

    Suhu airnya dapat melonjak hingga 60 derajat Celsius pada musim panas. Saat danau menyusut, mikroorganisme seperti haloarchaea dan cyanobacteria berkembang biak, mewarnai air danau menjadi merah. Pigmen dari cyanobacteria inilah yang membuat bulu flamingo berwarna merah muda.

    Tempat Hewan Berubah jadi Batu

    Danau Natron sempat menjadi perhatian dunia pada 2013 ketika fotografer Nick Brandt menerbitkan foto-foto hewan yang tampak seperti “batu” di tepi danau. Bangkai burung dan kelelawar yang mati di sana diawetkan oleh natrium karbonat, menciptakan pemandangan yang unik dan mengesankan.

    Brandt menata bangkai-bangkai tersebut agar tampak “hidup kembali dalam kematian”, memperlihatkan betapa ekstremnya lingkungan Danau Natron.

    Di luar danau, ekosistem di sekitarnya yang terdiri dari rawa asin dan lahan basah tawar menjadi rumah bagi berbagai satwa lain seperti flamingo besar, pelikan, burung unta, kerbau, dan wildebeest.

    Danau Natron membuktikan bahwa bahkan di lingkungan paling ekstrem sekalipun, kehidupan tetap bisa berkembang—memberikan pelajaran tentang adaptasi, ketahanan, dan keindahan alam yang luar biasa.