Category: Bisnis.com Tekno

  • Komdigi Pastikan Pengembangan AI Sesuai Etika, Mekanisme Evaluasi Disempurnakan

    Komdigi Pastikan Pengembangan AI Sesuai Etika, Mekanisme Evaluasi Disempurnakan

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terus berupaya menyempurnakan mekanisme evaluasi untuk menjaga pengembangan inovasi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) nasional agar sejalan dengan etika.

    Mekanisme evaluasi ini dapat ditemukan dalam Pedoman Etika KA yang tengah disiapkan oleh pemerintah melalui pelaporan insiden dengan dasar mendorong pemantauan mandiri atau self assesment oleh pengembang AI.

    Komdigi berjanji akan terus mengembangkan evaluasi AI, tidak berhenti pada pedoman yang dikeluarkan.

    “Secara bertahap evaluasi penerapan pedoman etika akan terus dilakukan untuk memastikan tata kelola etika KA yang etis dan bertanggung jawab,” kata Direktur Kecerdasan Artifisial dan Ekosistem Teknologi Baru Kemkomdigi Aju Widya Sari dilansir dari Antara, Minggu (7/9/2025).

    Aju menambahkan langkah selanjutnya yang ditempuh untuk memastikan pengembangan AI nasional sesuai dengan norma adala dengan menyiapkan Buku Putih Peta Jalan AI Nasional, dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam mengatur teknologi baru tersebut. 

    Menurut Aju harmonisasi kebijakan dan penguatan kolaborasi multipihak yang terlibat dalam industri pengembangan AI merupakan kunci memastikan inovasi AI bisa bertumbuh sejalan perkembangan isu etika AI secara global.

    Nilai etika dalam pengembangan AI juga turut dijelaskan dalam draf Pedoman Etika KA, aspek ini menjadi penting karena berperan sebagai cerminan yang membantu pengembang AI memahami bahwa pengembangan, penerapan, dan pemanfaatan KA dapat berimplikasi pada hak-hak dasar manusia.

    Beberapa prinsip nilai etika KA meliputi inklusivitas, kemanusiaan, keamanan, aksesibilitas, transparansi, kredibilitas dan akuntabilitas, pelindungan data pribadi, pembangunan dan lingkungan berkelanjutan, serta kekayaan intelektual.

    Ketika pengembang AI menerapkan nilai-nilai etika KA setidaknya ada tiga manfaat yang dirasakan di antaranya memberikan keberlanjutan ekonomi, keberlanjutan sosial, dan keberlanjutan lingkungan.

    Adapun untuk keberlanjutan ekonomi manfaat bagi masyarakat dapat tercipta karena AI bisa menghadirkan inovasi hingga mendorong pertumbuhan ekonomi.

    Indonesia melobi sejumlah negara untuk mempercepat pelaksanaan Readiness Assesment Methodology (RAM) tentang Panduan Etika artificial intelligence (AI). Tujuannya, menghindari penyalahgunaan AI pada masa mendatang.

    Sekadar informasi, RAM Etika AI adalah panduan dari Unesco yang bertujuan memastikan pemanfaatan kecerdasan buatan tidak menjadi ancaman bagi keberlangsungan hidup umat manusia.

    Dalam upaya lobi tersebut, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria bertemu dengan negara-negara anggota Asean dan Asia Pasifik dalam suatu sesi makan siang di Brdo Congress Centre, Slovenia, kemarin Selasa (6/2/2024).

    “Tidak ada negara yang [akan] terlalu dominan mengatur negara lain dalam perkembangan AI. Sebab, AI berdampak kepada semua umat manusia sehingga perlu kesamaan pandangan, dan prinsip no one left behind harus terus diterapkan,” kata Nezar dikutip dari siaran pers, Rabu (6/2/2024).

    Saat ini, jelas Nezar, belum semua negara di kawasan Asean dan Asia Pasifik siap melaksanakan panduan etika yang dicetuskan Unesco tersebut.

    Namun, RI berkomitmen responsif serta siap berkolaborasi dengan negara Asean yang menunjukkan kemauan dan keinginan melaksanakan RAM panduan etika AI.

    “Harus ada kolaborasi yang kuat dari semua negara. Termasuk, meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di masing-masing negara mengenai perkembangan mutakhir tata kelola AI,” ujarnya.

  • Arus Utama Samudra Atlantik Bisa Mulai Runtuh pada 2055

    Arus Utama Samudra Atlantik Bisa Mulai Runtuh pada 2055

    Bisnis.com, JAKARTA – Sebuah studi baru mengungkapkan arus samudra Atlantik yang merespons perubahan iklim sedang melaju menuju titik kritis yang dapat menyebabkan dampak parah sebelum akhir abad ini.

    Dilansir dari livescience, arus-arus tersebut membentuk Sirkulasi Terbalik Meridian Atlantik (AMOC), yang berputar mengelilingi Samudra Atlantik seperti sabuk konveyor raksasa, membawa panas ke Belahan Bumi Utara sebelum bergerak ke selatan lagi di sepanjang dasar laut.

    Bergantung pada seberapa banyak karbon yang dipancarkan manusia dalam beberapa dekade mendatang, AMOC dapat mencapai titik kritis dan mulai runtuh paling cepat pada tahun 2055, dengan konsekuensi dramatis bagi beberapa wilayah, demikian temuan para peneliti.

    Prediksi menakutkan ini, yang didasarkan pada skenario di mana emisi karbon berlipat ganda antara sekarang dan tahun 2050, dianggap tidak mungkin tetapi hasil dari skenario yang jauh lebih mungkin di mana emisi berkisar pada tingkat saat ini selama 25 tahun ke depan tidak jauh lebih baik, menurut studi tersebut.

    Bahkan jika kita mempertahankan pemanasan global abad ini pada 4,8 derajat Fahrenheit (2,7 derajat Celsius) di atas tingkat pra-industri sebuah skenario “jalan tengah”, menurut laporan iklim PBB terbaru AMOC akan mulai runtuh pada tahun 2063, menurut hasil penelitian tersebut.

    “Peluang terjadinya keruntuhan jauh lebih besar daripada yang diperkirakan sebelumnya,” ujar Sybren Drijfhout, profesor oseanografi fisik di University of Southampton di Inggris dan Utrecht University di Belanda, dilansir dari Live Science.

    Secara keseluruhan, peluang keruntuhan AMOC pada abad ini adalah sekitar 50-50, menurut perkiraan Drijfhout, yang tidak terlibat dalam penelitian baru ini tetapi baru-baru ini memimpin studi serupa yang diterbitkan dalam jurnal Environment Research Letters.

    Dalam studi tersebut, Drijfhout dan rekan-rekannya menjalankan model iklim terbaru untuk periode setelah tahun 2100 dan menemukan bahwa skenario emisi tinggi, atau skenario yang menyebabkan pemanasan sekitar 8 derajat Fahrenheit (4,4 derajat Celsius) di atas tingkat pra-industri pada akhir abad ini, selalu menyebabkan keruntuhan AMOC. Skenario yang selaras dengan tujuan Perjanjian Paris untuk menjaga pemanasan idealnya di bawah 2,7 F (1,5 C) juga memicu keruntuhan pada dua model, yang menunjukkan bahwa kerusakan lebih mungkin terjadi daripada yang diperkirakan para ilmuwan sebelumnya, katanya.

    Van Westen dan rekan-rekannya sebelumnya menunjukkan bahwa aliran air tawar Atlantik pada 34 derajat lintang selatan, garis lintang di sepanjang ujung Afrika Selatan, merupakan penanda yang baik untuk stabilitas AMOC dan dapat memperingatkan para ilmuwan tentang keruntuhan yang akan datang. Penanda ini berfungsi untuk kondisi lingkungan yang berubah secara perlahan, tetapi kurang berguna untuk mengidentifikasi tren AMOC di bawah iklim yang memanas dengan cepat, kata van Westen.

    Untuk mengukur kapan titik kritis akan tercapai, studi baru ini mengamati massa air yang tenggelam ke dasar laut di Atlantik Utara.

    Saat ini, air permukaan kehilangan panas ke atmosfer ketika mencapai Atlantik Utara yang dingin. Air permukaan ini menjadi sangat dingin, asin, dan padat sehingga tenggelam ke dasar laut, membentuk arus yang bergerak di sepanjang dasar laut ke Belahan Bumi Selatan. Proses tenggelamnya air dingin dan padat ini disebut pembentukan air dalam, dan inilah mesin penggerak AMOC. Pembentukan air dalam dapat diukur melalui perubahan kepadatan air laut atau dengan mengekstrapolasi data laut dalam model iklim.

    “Ketika kuantitas ini berkurang menjadi nol, artinya permukaan menjadi terlalu ringan dan tidak terjadi penurunan,” yang pada dasarnya merupakan momen ketika AMOC mulai runtuh, kata van Westen.

    Pembentukan air dalam sudah menurun akibat pemanasan suhu udara di Atlantik Utara dan pencairan es Arktik. Udara hangat berarti air permukaan tidak dapat kehilangan cukup panas untuk tenggelam, sementara pencairan es mengencerkan konsentrasi garam air dan dengan demikian mengurangi kepadatannya.

    Wopke Hoekstra, komisioner Eropa untuk iklim, nol bersih, dan pertumbuhan bersih, menggambarkan temuan ini sebagai “peringatan serius terhadap iklim” dalam sebuah unggahan media sosial. “Studi baru ini menunjukkan bahwa Arus Teluk bisa runtuh dalam masa hidup kita,” ia memperingatkan.

    Namun, dampaknya tidak akan langsung terasa setelah AMOC mulai runtuh, menurut studi tersebut. Para penulis memperkirakan bahwa dibutuhkan lebih dari 100 tahun bagi AMOC untuk melemah secara signifikan dan pola cuaca baru akan muncul.

    Namun, Drijfhout berpendapat bahwa keruntuhan tersebut bisa terjadi hanya dalam 50 tahun. AMOC seperti api unggun yang bahan bakarnya semakin menipis, katanya.

    “Jika kita berhenti menambahkan balok kayu baru ke dalam api, apinya tidak langsung padam, tetapi akan terus membara untuk beberapa waktu,” kata Drijfhout. “Bagi AMOC, ‘masa membara’ ini adalah [sekitar] 50 tahun.”

  • Eropa Jatuhi Denda Rp56 Triliun kepada Google Akibat Monopoli Iklan

    Eropa Jatuhi Denda Rp56 Triliun kepada Google Akibat Monopoli Iklan

    Bisnis.com, JAKARTA — Komisi Eropa menjatuhkan denda sekitar US$3,5 miliar atau sekitar Rp56 triliun kepada Google karena diduga melanggar aturan antitrust Uni Eropa.

    Google dinilai menyalahgunakan posisi dominannya dengan memprioritaskan layanan iklan internal, khususnya platform pertukaran iklan AdX, lewat server iklan penerbit maupun alat pembelian iklannya.

    Dalam keputusannya, Komisi Eropa memberi Google waktu 60 hari untuk menghentikan praktik self-preferencing dan menerapkan langkah nyata guna mengatasi konflik kepentingan di rantai pasok layanan iklan digital.

    “Google harus segera mengajukan solusi serius untuk menghapus konflik kepentingan ini. Jika tidak, kami tidak ragu memberlakukan sanksi yang lebih keras,” ujar Wakil Presiden Eksekutif Komisi Eropa untuk Transisi Kompetitif yang Bersih dan Adil Teresa Ribera dilansir dari Techcrunch Minggu (7/9/2025). 

    Dia menyampaikan pasar digital harus berdasarkan kepercayaan dan keadilan, serta tidak boleh didominasi satu pemain besar.

    Sementara pihak Google menegaskan akan mengajukan banding. Juru bicara Google mengatakan kepada Wall Street Journal bahwa tidak ada yang anti-persaingan dalam menyediakan layanan bagi pembeli dan penjual iklan.

    “Faktanya, lebih banyak alternatif tersedia dibanding sebelumnya,” kata Juru Bicara Google.

    Pengumuman putusan ini sebenarnya direncanakan pada 1 September, namun ditunda karena kekhawatiran dapat memengaruhi negosiasi perdagangan antara Uni Eropa dan Amerika Serikat.

    Denda ini tercatat sebagai kasus antitrust terbesar kedua dalam sejarah Komisi Eropa terhadap Google, setelah sebelumnya perusahaan teknologi asal AS itu diganjar denda US$5 miliar pada 2018 terkait penyalahgunaan sistem operasi Android.

    Keputusan terbaru Uni Eropa juga memicu reaksi keras dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Lewat akun Truth Social, Trump mengkritik serentetan denda dan pajak yang dikenakan kepada perusahaan teknologi AS, termasuk Google dan Apple.

    “Kita tidak boleh membiarkan hal ini merugikan kecerdikan luar biasa dari perusahaan teknologi Amerika. Jika ini terus terjadi, saya akan mempertimbangkan proses Section 301 untuk membatalkan penalti yang tidak adil itu,” tulis Trump.

  • OpenAI Rombak Tim Riset Pembentuk Kepribadian ChatGPT

    OpenAI Rombak Tim Riset Pembentuk Kepribadian ChatGPT

    Bisnis.com, JAKARTA — OpenAI merombak struktur Model Behavior team, kelompok yang selama ini berperan membentuk cara AI perusahaan berinteraksi dengan pengguna.

    Mengutip laman TechCrunch pada Minggu (7/9/2025), Chief Research Officer OpenAI Mark Chen dalam memo internal Agustus lalu menyampaikan bahwa tim beranggotakan sekitar 14 peneliti tersebut kini digabungkan ke dalam Post Training team. 

    Tim yang lebih besar ini bertanggung jawab menyempurnakan model AI setelah melewati tahap prapelatihan. Dengan perubahan ini, Model Behavior team akan melaporkan langsung kepada Max Schwarzer selaku pimpinan Post Training. OpenAI juga memberi konfirmasi soal restrukturisasi ini.

    Dalam memo yang sama, Chen menegaskan pentingnya mendekatkan pekerjaan tim Model Behavior ke inti pengembangan model. Hal ini menandakan aspek kepribadian kini dianggap sebagai faktor krusial dalam evolusi teknologi AI OpenAI.

    Sementara itu, pemimpin pendiri Model Behavior team, Joanne Jang, berpindah untuk membangun proyek baru di OpenAI.

    Dalam wawancaranya, Jang mengungkapkan dirinya tengah merintis OAI Labs, tim riset baru yang fokus pada pengembangan serta uji coba antarmuka inovatif dalam kolaborasi manusia dengan AI.

    Melalui unggahan di X pekan lalu, Jang mengumumkan peralihan perannya untuk memulai sesuatu yang baru di perusahaan. 

    Dia kini menjabat General Manager OAI Labs dan akan melapor kepada Chen. Meski masih dalam tahap awal, arah riset OAI Labs difokuskan pada penciptaan pola interaksi baru antara manusia dan AI.

    “Saya sangat antusias mengeksplorasi pola yang membawa kita keluar dari paradigma chat, yang saat ini lebih sering dikaitkan dengan peran pendamping atau agen otonom. Saya ingin melihat AI sebagai instrumen untuk berpikir, berkarya, bermain, belajar, dan terhubung,” kata Jang. 

    Ketika ditanya apakah OAI Labs akan berkolaborasi dengan mantan Chief Design Apple Jony Ive, yang kini bekerja sama dengan OpenAI dalam pengembangan perangkat keras berbasis AI, Jang mengatakan dirinya terbuka pada banyak kemungkinan. Namun, dia menekankan akan memulai dengan bidang riset yang lebih ia kuasai.

    Sejak dibentuk, Model Behavior team menjadi salah satu unit riset penting OpenAI. Tugas utama unit ini adalah membentuk kepribadian model AI, mengurangi kecenderungan sycophancy di mana AI hanya menyetujui pandangan pengguna tanpa memberi tanggapan seimbang, menavigasi isu bias politik, hingga membantu perusahaan merumuskan sikap terkait kesadaran AI.

    Beberapa bulan terakhir, OpenAI memang mendapat sorotan publik terkait perilaku model AI. Sejumlah pengguna memprotes perubahan kepribadian pada GPT-5 yang dinilai lebih dingin, meskipun tingkat sycophancy lebih rendah. 

    Kondisi tersebut membuat OpenAI kembali membuka akses ke model lama seperti GPT-4o dan meluncurkan pembaruan agar GPT-5 terasa lebih hangat dan bersahabat tanpa mengorbankan keseimbangan respons.

    Isu kepribadian AI sendiri makin sensitif setelah pada Agustus lalu, orang tua seorang remaja 16 tahun menggugat OpenAI. Gugatan itu menyebutkan bahwa ChatGPT (versi GPT-4o) gagal menanggapi ide bunuh diri putra mereka, Adam Raine, yang akhirnya meninggal dunia.

    Model Behavior team sendiri telah terlibat dalam pengembangan berbagai model sejak GPT-4, termasuk GPT-4o, GPT-4.5, hingga GPT-5. Sebelum memimpin tim tersebut, Jang pernah terlibat dalam proyek Dall-E 2, alat generasi gambar milik OpenAI.

  • Jadwal Gerhana Bulan Total Malam Ini, Cek Waktu Puncaknya

    Jadwal Gerhana Bulan Total Malam Ini, Cek Waktu Puncaknya

    Bisnis.com, JAKARTA – Penampakan gerhana bulan total alias Blood Moon akan terlihat pada 7-8 September 2025. Fenomena ini dapat disaksikan di langit Indonesia dengan mata telanjang alias tanpa teleskop.

    Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menjelaskan bahwa gerhana bulan terjadi saat purnama, ketika matahari, bumi dan bulan berada dalam satu garis lurus.

    “Gerhana bulan menarik untuk diamati. Kelengkungan bayangan bumi saat gerhana sebagian membuktikan bentuk bumi yang bulat,” ujar Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika Pusat Riset Antariksa BRIN, Thomas Djamaluddin melalui akun Instagram @brin_indonesia dikutip Minggu (7/9/2025).

    Namun, tidak setiap purnama terjadi gerhana, karena orbit bulan miring terhadap bidang orbit bumi mengelilingi matahari. Pada saat gerhana, bulan memasuki bayangan bumi sehingga purnama tampak gelap.

    Saat bulan memasuki bayangan bumi, dimulai fase gerhana sebagian. Ketika seluruh purnama masuk dalam bayangan bumi, itulah yang disebut gerhana bulan total. 

    Kemudian, bayangan bumi mulai meninggalkan purnama, kembali ke fase gerhana sebagian yang menandai proses akhir gerhana.

    Adapun, saat gerhana bulan total, purnama tidak gelap total. Ada cahaya merah yang mengenai bulan sehingga bulan tampak merah darah. Itulah sebabnya, gerhana bulan total sering disebut Blood Moon atau bulan merah darah.

    Gerhana bulan total berikutnya akan terjadi pada 3 Maret 2026. Namun, wilayah Indonesia hanya bisa melihat bagian akhir gerhana. Saat purnama terbit, gerhana bulan total sudah terjadi.

    Selain bisa dilihat dengan mata telanjang alias tanpa bantuan teleskop, jenis ponsel tertentu juga dapat memotret fenomena gerhana bulan dengan jelas.

    Perlu dicatat, gerhana bulan total yang terjadi pada 7-8 September 2025 dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, mulai pukul 23.27 WIB hingga 02.56 WIB.

    Berikut Jadwal Penampakan Gerhana Bulan Total:

    -23.27 WIB: Awal gerhana sebagian

    -00:31 WIB: Awal gerhana total

    -01.53 WIB: Akhir gerhana total

    -02.56 WIB: Akhir gerhana sebagian

  • Awal Mula Tren Miniatur AI Bisa Bergerak yang Lagi Viral

    Awal Mula Tren Miniatur AI Bisa Bergerak yang Lagi Viral

    Bisnis.com, JAKARTA – Saat ini sedang viral miniatur AI bergerak, yang mendominasi media sosial mulai dari TikTok, Instagram, hingga X.

    Figur ini tidak sekadar diam dia bisa bergerak, melambaikan tangan, bahkan tampak hidup seperti animasi stop motion. 

    Dilansir dari unesa.ac.id, teknologi canggih ini merupakan perpaduan antara kecanggihan Google Gemini sebagai generator gambar dan PixVerse AI sebagai mesin animasi berbasis kecerdasan buatan.

    Kombinasi dua teknologi ini melahirkan karya visual yang unik, mudah dibuat, dan cepat viral.

    Awal Mula Tren Miniatur AI Bergerak

    Tren ini mulai mencuat dari komunitas kreator konten di Asia, terutama setelah beberapa influencer teknologi mengunggah hasil eksperimen mereka menggunakan Gemini. Gambar miniatur dengan detail realistik mulai dari seragam sekolah, jaket motor, hingga kostum superhero mendapat sambutan hangat. Tidak lama kemudian, tutorial membuat “miniatur AI diri sendiri” menyebar di platform berita teknologi dan forum kreatif.

    Banyak situs yang merinci cara mengubah foto biasa menjadi figur miniatur skala 1:7 dengan mudah. Dengan menambahkan deskripsi detail lewat prompt, pengguna bisa menentukan gaya rambut, warna pakaian, hingga model alas akrilik.

    Gelombang berikutnya datang ketika para kreator menemukan PixVerse AI, platform yang dapat mengubah gambar statis menjadi animasi pendek. Begitu miniatur dari Gemini diunggah, pengguna hanya perlu menambahkan instruksi sederhana seperti “make the miniature wave its hand as if greeting”. Hasilnya? Figur mini tampak hidup dalam hitungan menit.

    Ada beberapa alasan mengapa tren miniatur AI bergerak merebut perhatian publik. Pertama, mudah diakses. Tidak dibutuhkan kemampuan desain grafis atau keahlian pemrograman. Hanya dengan smartphone dan internet, siapa pun bisa membuat figur digital.

    Kedua, menghadirkan sentuhan personal. Figur miniatur bukan hanya karya seni generik, melainkan representasi diri. Hal ini membuat orang merasa lebih dekat dengan hasilnya, seolah punya versi kecil dari dirinya sendiri.

    Ketiga, tren ini sangat visual dan “shareable”. Hasil animasi berdurasi pendek cocok dipajang di TikTok atau Instagram Reels, dua platform yang kini mendorong konten singkat dan kreatif. Keempat, ada unsur nostalgia dan fantasi.

    Banyak orang tumbuh dengan mainan figur aksi atau boneka koleksi. Melihat diri sendiri dalam bentuk figur digital memberi sensasi unik, seolah masa kecil bertemu teknologi masa depan.

    Langkah Praktis Membuat Miniatur AI

    Meski tampak canggih, proses pembuatan miniatur AI bergerak ini relatif sederhana. Ada dua tahap utama: Pertama menghasilkan gambar miniatur dengan Google Gemini miniatur AI, kemudian tahap kedua memberi animasi menggunakan PixVerse animasi AI.

    1. Menghasilkan Miniatur dengan Google Gemini:

    – Buka situs resmi Google Gemini.

    – Unggah foto diri, pilih kualitas gambar tinggi agar detail terjaga.

    – Tambahkan prompt deskriptif, misalnya: “Create a 1/7 scale miniature figure based on the uploaded photo… standing on a circular transparent acrylic base, with studio lighting.”

    – Tunggu beberapa detik hingga hasil miniatur muncul.

    2. Menghidupkan Figur dengan PixVerse:

    – Buka aplikasi atau situs PixVerse AI.

    – Unggah hasil miniatur dari Gemini.

    – Beri instruksi gerakan: “make the figure rotate slowly as if displayed in a showcase” atau “wave the right hand like saying hello.”

    – Simpan video hasil animasi.

    Dalam waktu kurang dari 15 menit, seseorang bisa menghasilkan video unik yang siap dibagikan di media sosial.

  • Link dan Cara Buat Miniatur AI Diri Sendiri yang Bisa Bergerak

    Link dan Cara Buat Miniatur AI Diri Sendiri yang Bisa Bergerak

    Bisnis.com, JAKARTA – Membuat miniatur AI diri sendiri yang bisa bergerak ternyata sangat mudah asal tahu caranya. Berikut ini link dan cara membuat miniatur AI video diri sendiri yang bisa bergerak.

    Miniatur AI video diri sendiri yang bisa bergerak saat ini menjadi tren di media sosial. Banyak warganet membuat miniatur AI video diri sendiri yang bisa bergerak yang kemudian diunggah ke platform media sosialnya. 

    Selain penampakan ala Action Figure, miniatur AI ini juga bisa menjadi figur AI lainnya yang diinginkan. Hal itu mungkin karena memanfaatkan teknologi AI. 

    Adapun, AI yang digunakan bukan ChatGPT tetapi Google Gemini. Mulanya, tren ini hanya menampilkan gambar statis, tetapi beberapa pengguna bisa menampilkan action figure diri mereka yang bergerak.

    Buat Anda yang ingin membuat miniatur AI action figure yang bergerak, berikut link dan caranya: 

    Langkah 1: Buat Gambar Miniatur Action Figur Diri Kamu Sendiri

    Buka situs Google Gemini: https://gemini.google.com/app
    Pilih tanda “+”
    Pilih foto yang hendak diubah.
    Masukkan prompt (di bawah ini sebagai salah satu alternatif) kemudian tekan Enter
    Tunggu hasilnya

    Anda bisa menggunakan prompt berikut ini:

    “Create a 1/7 scale miniature figure based on the uploaded photo, in a realistic style and environment. Place the figure on a computer desk, standing on a circular transparent acrylic base without any text. On the computer screen, show the ZBrush modeling process of the same figure. Next to the screen, include a BANDAI-style toy packaging box printed with the original photo. Background should be a window overlooking a garden.”

    Cara Buat Foto Tersebut Bergerak

    Buka browser di perangkat Anda.
    Kemudian kunjungi laman resmi PixVerse AI di alamat https://app.pixverse.ai/
    Lakukan login jika diminta
    Masukkan gambar miniatur AI atau action figure diri sendiri yang sudah dibuat sebelumnya.
    Tulis Prompt agar gambar bergerak
    Klik Create dan tunggu prosesnya

    Prompt agar gambar bergerak

    “Using this as if there is a hand playing with the toy it is made reallistically.”

    “Make this miniature motorcycle move as if it’s being displayed like a Bandai action figure commercial. Add subtle rotating motion, cinematic lighting, and a soft camera pan to create a dynamic short animation.”

    “Animate the couple figurine on a desk scene, making them wave their hands and turn slightly. Use smooth motion, soft shadows, and realistic lighting for a lifelike miniature effect.”

    Atau, Anda juga bisa menggunakan promt berikut:

    “Make the miniature figure move as if it’s part of a stop-motion animation. Add subtle arm and head movements, realistic lighting, and a smooth camera pan to mimic a collector’s display scene.”

    Prompt bisa disesuaikan dengan keinginan, tambahkan beberapa efek lain yang Anda inginkan.

  • Fakta-fakta Gerhana Bulan Total yang Bakal Terjadi 7-8 September di Bali

    Fakta-fakta Gerhana Bulan Total yang Bakal Terjadi 7-8 September di Bali

    Bisnis.com, JAKARTA –  Stasiun Geofisika Denpasar memperkirakan gerhana bulan total di Bali terjadi pada Minggu malam (7/9/2025) hingga Senin (8/9/2025) pukul 02.11 WITA.

    Informasi tersebut diungkapkan oleh peneliti Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

    “Gerhana diperkirakan terjadi mulai Minggu [7/9/2025] pukul 23.26 WITA,” kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Denpasar Rully Oktavia Hermawan dilansir dari Antara, Sabtu (6/9/2025). 

    Menurutnya, fenomena gerhana bulan diperkirakan berlangsung hingga berakhir pada Senin, 8 September 2025 pukul 04.56 WITA dengan durasi diperkirakan sejak gerhana mulai hingga berakhir mencapai lima jam 29 menit dan 48 detik.

    BMKG menilai gerhana bulan total terjadi saat posisi matahari-bumi-bulan sejajar dalam satu garis lurus yang membuat bulan masuk ke bayangan inti (umbra) Bumi.

    Saat puncak gerhana terjadi, bulan akan terlihat berwarna merah jika langit cerah. Adapun, warna merah pada bulan disebabkan oleh hamburan gelombang Rayleigh di atmosfer bumi.

    Dengan demikian, cahaya matahari yang melewati atmosfer bumi akan terhambur, sehingga cahaya dengan panjang gelombang pendek seperti biru akan tersebar lebih banyak.

    Sedangkan cahaya dengan panjang gelombang lebih panjang seperti merah akan lolos dan mencapai permukaan bulan, sehingga bulan tampak merah.

    Berdasarkan catatan BMKG, gerhana bulan total itu merupakan yang kedua pada 2025 setelah sebelumnya terjadi pada 14 Maret dengan fase akhir dapat diamati dari sedikit wilayah di Indonesia bagian timur.

    BMKG memperkirakan gerhana bulan yang berasosiasi dengan gerhana bulan total itu terjadi lagi pada 19 September 2043.

  • Cara Bikin Miniatur Bareng Hewan Peliharaan Kesayangan Pakai Google Gemini

    Cara Bikin Miniatur Bareng Hewan Peliharaan Kesayangan Pakai Google Gemini

    Bisnis.com, JAKARTA – Aplikasi Gemini,  meluncurkan model kreasi dan pengeditan gambar baru dari Google DeepMind.

    Sejak pratinjau awal, model ini sudah menarik banyak perhatian bahkan menjadi model kreasi dan pengeditan gambar dengan rating tertinggi di dunia.

    Kini, Gemini mengintegrasikannya ke dalam aplikasi Gemini agar Anda memiliki kontrol lebih besar untuk menciptakan gambar yang sempurna.

    Gemini meluncurkan fitur pengeditan gambar bawaan di aplikasi Gemini awal tahun.

    Fokus utama Gemini adalah menjaga tampilan karakter agar tetap konsisten dari satu gambar ke gambar lainnya. Kami menyadari bahwa saat mengedit foto diri sendiri atau orang yang kita kenal baik, ketidaksempurnaan kecil sekalipun sangat berarti—gambaran yang “mirip tapi tidak sama persis” terasa kurang tepat.

    Oleh karena itu, update terbaru ini dirancang untuk memastikan foto teman, keluarga, bahkan hewan peliharaan Anda tetap terlihat konsisten seperti aslinya, baik saat Anda mencoba gaya rambut sanggul ala tahun 60-an atau mendandani chihuahua Anda dengan rok tutu.

    Cukup berikan foto kepada Gemini, dan beri tahu apa yang ingin Anda ubah untuk menambahkan sentuhan unik Anda.

    Gemini memungkinkan Anda menggabungkan beberapa foto untuk menempatkan diri Anda dalam satu gambar bersama hewan peliharaan, mengubah latar belakang ruangan untuk melihat pratinjau wallpaper baru, atau menempatkan diri Anda di mana pun di dunia yang bisa Anda bayangkan semuanya sambil tetap menjaga Anda terlihat seperti diri Anda sendiri.

    Setelah selesai, Anda bahkan bisa mengunggah kembali gambar yang sudah diedit ke Gemini untuk mengubah foto baru Anda menjadi video yang menyenangkan.

    Berikut beberapa hal yang bisa Anda coba saat menjelajahi kemampuan pengeditan gambar baru ini: 

    Ubah Kostum atau Lokasi: Unggah foto orang atau hewan peliharaan, dan model kami akan menjaga tampilan mereka tetap sama di setiap gambar saat Anda menempatkannya dalam skenario baru. Coba kenakan pakaian atau profesi yang berbeda, atau bahkan lihat penampilan Anda di dekade lain semuanya sambil tetap terlihat seperti diri Anda.
     
    Gabungkan Berbagai Foto: Kini Anda bisa mengunggah beberapa foto dan menggabungkannya untuk menciptakan adegan yang benar-benar baru. Misalnya, ambil foto Anda dan foto anjing Anda untuk menciptakan potret sempurna kalian berdua di lapangan basket.
     
    Pengeditan bertahap: Anda bisa terus mengedit gambar yang dibuat Gemini—misalnya, ambil foto ruangan kosong, cat dindingnya, lalu tambahkan rak buku, beberapa perabot, atau meja kopi. Gemini akan terus bekerja sama dengan Anda untuk mengubah bagian tertentu dari gambar sambil mempertahankan bagian lainnya.
     
    Kombinasi Desain: Terapkan gaya dari satu gambar ke objek di gambar lainnya. Anda bisa mengambil warna dan tekstur kelopak bunga dan menerapkannya pada sepasang sepatu bot hujan, atau merancang gaun menggunakan pola dari sayap kupu-kupu.

    Anda bisa mencoba kemampuan pengeditan gambar yang telah diperbarui ini di aplikasi Gemini. Semua gambar yang dibuat atau diedit di aplikasi Gemini menyertakan tanda air (watermark) yang terlihat, serta tanda air digital SynthID yang tidak terlihat, untuk menunjukkan dengan jelas bahwa gambar tersebut dibuat oleh AI

  • Cara Membuat Miniatur AI Diri Sendiri yang Bisa Bergerak, Ini Linknya!

    Cara Membuat Miniatur AI Diri Sendiri yang Bisa Bergerak, Ini Linknya!

    Bisnis.com, JAKARTA – Berikut adalah cara membuat miniatur AI video diri sendiri yang bisa bergerak.

    Tren di media sosial selalu ada-ada saja. Kali ini adalah tren miniatur AI diri sendiri.

    Orang beramai-ramai membuat miniatur AI dirinya sendiri untuk diposting di media sosialnya.

    Selain penampakan ala Action Figure, juga bisa menjadi figur AI lainnya yang diinginkan.

    Pada postingan mereka, bisa dilihat jika ada sesosok action figur namun dengan wajah dan tubuh yang mirip dengan kawan Anda.

    Pada dasarnya, mereka tak benar-benar memiliki action figur tersebut.

    Sebab mereka memanfaatkan AI untuk bisa membuat gambar yang seolah menampilkan action figur diri mereka sendiri.

    Namun kali ini, AI yang digunakan bukan ChatGPT melainkan Google Gemini. 

    Mulanya, tren ini hanya menampilkan gambar statis, namun ternyata adapula beberapa pengguna yang menampilkan action figure diri mereka yang bergerak.

    Buat Anda yang ingin membuat miniatur AI action figure yang bergerak, berikut adalah tutorialnya.

    Cara Membuat Miniatur AI Diri Sendiri yang Bisa Bergerak

    Langkah 1: Buat Gambar Miniatur Action Figur Diri Kamu Sendiri

    1. Buka situs Google Gemini: https://gemini.google.com/app

    2. Pilih tanda “+”

    3. Pilih foto yang hendak diubah.

    4. Masukkan prompt kemudian tekan Enter

    5. Tunggu hasilnya

    Anda bisa menggunakan prompt berikut ini:

    “Create a 1/7 scale miniature figure based on the uploaded photo, in a realistic style and environment. Place the figure on a computer desk, standing on a circular transparent acrylic base without any text. On the computer screen, show the ZBrush modeling process of the same figure. Next to the screen, include a BANDAI-style toy packaging box printed with the original photo. Background should be a window overlooking a garden.”

    Cara 2: Buat Foto Tersebut Bergerak

    1. Buka browser di perangkat Anda.

    2. Kemudian kunjungi laman resmi PixVerse AI di alamat https://app.pixverse.ai/

    3. Lakukan login jika diminta

    4. Masukkan gambar miniatur AI atau action figure diri sendiri yang sudah dibuat sebelumnya.

    5. Tulis Prompt agar gambar bergerak

    6. Klik Create dan tunggu prosesnya

    Prompt agar gambar bergerak

    “Using this as if there is a hand playing with the toy it is made reallistically.”

    “Make this miniature motorcycle move as if it’s being displayed like a Bandai action figure commercial. Add subtle rotating motion, cinematic lighting, and a soft camera pan to create a dynamic short animation.”

    “Animate the couple figurine on a desk scene, making them wave their hands and turn slightly. Use smooth motion, soft shadows, and realistic lighting for a lifelike miniature effect.”

    Atau, Anda juga bisa menggunakan promt berikut:

    “Make the miniature figure move as if it’s part of a stop-motion animation. Add subtle arm and head movements, realistic lighting, and a smooth camera pan to mimic a collector’s display scene.”

    Prompt bisa disesuaikan dengan keinginnan, tambahkan beberapa efek lain yang Anda inginkan.

    Itulah cara membuat miniatur ai diri sendiri yang bisa bergerak.