Category: Beritasatu.com Nasional

  • Dasco: Parliamentary Threshold Nol Persen Bisa Ganggu Fungsi DPR

    Dasco: Parliamentary Threshold Nol Persen Bisa Ganggu Fungsi DPR

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menanggapi wacana pembatalan parliamentary threshold (ambang batas parlemen) sebesar 4 persen oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Menurut Dasco, jika ambang batas ini dihapus atau ditetapkan menjadi nol persen, fungsi DPR berpotensi terganggu karena keanggotaan DPR akan terdiri dari terlalu banyak partai politik.

    “Kita sudah tahu fungsi-fungsi DPR itu legislasi, pengawasan, dan anggaran juga harus terkonsolidasi. Kalau terlalu banyak partai, kita khawatir fungsi-fungsi ini akan terganggu dan membuat pemerintah juga terganggu,” ujar Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/1/2025).

    Dasco mengakui penghapusan parliamentary threshold akan memberikan keuntungan bagi partai-partai kecil yang selama ini gagal mencapai ambang batas 4 persen suara nasional. Namun, ia menekankan kebijakan ini memiliki kelebihan dan kekurangan.

    “Ya mungkin bagi partai yang selama ini enggak pernah dapat ambang batas, itu wajar saja diusulkan. Namun, ada plus minusnya. Kalau semua partai politik yang ikut pemilu bisa duduk di DPR, ya nanti kita lihat dampaknya pada fungsi DPR,” kata Dasco, yang juga menjabat sebagai ketua harian DPP Partai Gerindra.

    Sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra yang merupakan menteri koordinator hukum, HAM, imigrasi, dan pemasyarakatan sekaligus pendiri Partai Bulan Bintang (PBB) menyambut baik langkah MK membatalkan parliamentary threshold.

    “Itu adalah konsekuensi dari pembatalan presidential threshold yang juga adalah pembatalan parliamentary threshold. Ini memberikan secercah harapan bagi partai politik, khususnya Partai Bulan Bintang,” ujar Yusril saat berpidato di Muktamar VI Partai Bulan Bintang (PBB) di Denpasar, Bali, Selasa (14/1/2025).

    Yusril berharap penghapusan ambang batas parlemen dapat memberikan peluang lebih besar bagi PBB dan partai kecil lainnya untuk meraih kursi di DPR.

    Dasco Ahmad menilai parliamentary threshold nol persen perlu dikaji secara mendalam karena berpotensi mengganggu konsolidasi fungsi DPR. Sementara itu, Yusril Ihza Mahendra melihat peluang ini sebagai kesempatan bagi partai kecil untuk bersaing lebih adil dalam pemilu.

  • Soal Usulan Masyarakat Nyumbang MBG, Dasco: Kalau Iuran Namanya Enggak Gratis Lagi

    Soal Usulan Masyarakat Nyumbang MBG, Dasco: Kalau Iuran Namanya Enggak Gratis Lagi

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad merespons soal usulan adanya sumbangan masyarakat dalam bentuk iuran untuk membiayai program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurut Dasco, tidak tepat jika program makan bergizi gratis dibiayai dengan iuran masyarakat karena namanya bukak makan gratis lagi.

    “Kalau iuran namanya sudah enggak makan gratis lagi dong,” ujar Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/1/2025).

    Dasco mengatakan, pemerintah masih bisa mengoptimalkan anggaran yang sudah dialokasikan dari APBN 2025. Hanya, Dasco membuka ruang juga kepada para kepala daerah baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk menggunakan APBD membiayai program MBG.

    “Sebenarnya yang kita sambut baik itu adalah niat dari para pimpinan daerah, gubernur, bupati, dan wali kota yang terpilih maupun yang terpilih lagi bahwa mereka saya sudah dengar itu ada menyiapkan juga anggaran untuk makan bergizi gratis di daerah masing masing,” tegas Dasco terkait usulan iuran masyarakat mengenai makan bergizi gratis,

    Yang terpenting, kata Dasco, perlu koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah soal alokasi anggaran untuk program MBG tersebut. Koordinasi tersebut untuk memastikan apakah APBD suatu daerah mampu membiayai semua program makan bergizi gratis atau perlu mendapatkan subsidi dari pemerintah pusat.

    “APBN itu kemudian menjadi terbantu dan berkurang. Nah, ini yang nanti pelan-pelan akan dikomunikasikan oleh Kemendagri, dalam hal ini mendagri dengan para kepala daerah dan juga dengan pemerintah pusat,” jelas Dasco.

    Dasco juga sempat menyinggung soal usulan penggunaan dana zakat untuk program MBG. Dia mengaku tak bisa berkomentar terlalu jauh karena penggunaan dana zakat sudah diatur dan jika hendak digunakan untuk MBG, maka harus dikonsultasikan dengan pihak-pihak terkait seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI).

    “Saya belum bisa jawab karena penggunaan dana zakat itu sudah diatur sendiri. Sebelum jawab, saya musti konsultasi ke Majelis Ulama Indonesia dan lain-lain untuk menjawabnya, bukan melaksanakannya,” pungkas dia terkait usulan iuran masyarakat mengenai makan bergizi gratis.

  • 7 Jurusan di UGM yang Kurang Peminat tapi Punya Peluang Besar di SNBP 2025

    7 Jurusan di UGM yang Kurang Peminat tapi Punya Peluang Besar di SNBP 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Universitas Gadjah Mada (UGM) terkenal dengan berbagai program studi unggulan, tetapi ada beberapa jurusan yang cenderung sepi peminat pada penerimaan mahasiswa baru SNBP 2025.

    Program-program studi ini meski menawarkan kesempatan berkarier yang menarik di bidangnya, masih kurang dilirik oleh calon mahasiswa. Oleh sebab itu, ini bisa menjadi kesempatan baik untuk calon mahasiswa yang hendak mendaftar melalui jalur SNBP 2025.

    Berikut merupakan tujuh jurusan sepi peminat di UGM berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Selasa (14/1/2025).

    1. Sejarah

    Mengutip dari laman UGM, program studi S-1 Sejarah Universitas Gadjah Mada merupakan program studi sejarah yang tertua di Indonesia. Program ini dimulai pada tanggal 23 Januari 1951. Namun, pada tanggal 15 September 1955, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI yang memberikan persetujuan resmi untuk program tersebut.

    2. Bahasa dan Sastra Indonesia

    Lulusan program ini memiliki pengetahuan tentang berbagai jenis, bentuk, dan bentuk bahasa dan sastra. Dilansir dari laman resmi UGM, materi yang mereka pelajari meliputi teori bahasa dan sastra, kritik sastra, metodologi penelitian bahasa, dan metodologi penelitian sastra.

    3. Mikrobiologi Pertanian

    Lulusan Program Studi Mikrobiologi Pertanian memiliki keahlian dalam teknologi berbasis mikrobia untuk pertanian, yaitu pengetahuan tentang prinsip pertumbuhan, isolasi, identifikasi, penyimpanan, dan pemanfaatan mikroba dalam usaha pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

    4. Teknologi Veteriner

    Untuk mewujudkan keamanan dan ketahanan pangan, sarjana terapan di bidang teknologi veteriner meliputi kesejahteraan hewan, kesehatan masyarakat hewan, pengendalian penyakit hewan, dan bioteknologi.

    5. Antropologi

    Mahasiswa S-1 antropologi UGM memperoleh pengetahuan khusus tentang antropologi untuk mempersiapkan mereka meneruskan ke jenjang master dan doktor antropologi. Diharapkan mereka akan menjadi sarjana yang mahir dalam antropologi dan dapat bekerja sama dengan sarjana dari bidang lain.

    6. Arkeologi

    Program studi Arkeologi UGM menjadi lembaga pendidikan sarjana arkeologi yang terkemuka (diakui lebih unggul) dalam hal proses pembelajaran dan pengembangan pengetahuan arkeologi, serta penerapannya untuk kemajuan kemanusiaan, kebudayaan, dan kesejahteraan masyarakat.

    7. Teknik Geodesi

    Teknik Geodesi adalah cabang ilmu yang mempelajari pengukuran dan representasi Bumi serta objek-objek langit lainnya, termasuk medan gaya berat yang dimilikinya, dalam ruang tiga dimensi yang berubah seiring waktu. Sejak zaman kuno, ilmu ini telah digunakan oleh manusia untuk tujuan navigasi.

    Meski jumlah peminat yang relatif sedikit, tujuh program studi ini menawarkan peluang besar bagi calon mahasiswa yang ingin menempuh pendidikan di UGM melalui jalur SNBP 2025. Setiap program studi memiliki keunggulannya masing-masing, baik dari sisi pengetahuan maupun prospek karier yang dapat diambil setelah lulus. 

  • Muhammadiyah Youth Interfaith Leadership Program Bangun Rasa Toleransi Mahasiswa

    Muhammadiyah Youth Interfaith Leadership Program Bangun Rasa Toleransi Mahasiswa

    Denpasar, Beritasatu.com – PP Muhammadiyah bersama Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah berkolaborasi menggelar Muhammadiyah Youth Interfaith Leadership Program di Gedung Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Bali, Selasa (14/1/2025).

    Acara ini diikuti sekitar 200 peserta yang terdiri dari seluruh mahasiswa Universitas Muhammadiyah yang tersebar di seluruh Indonesia.

    Salah satu peserta, Anjelly Gracella Manas dari Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong (Unimuda Sorong) Papua Barat Daya ini sangat mengapresiasi kegiatan ini.

    “Kegiatan mahasiswa lintas agama ini sangat luar biasa. Menurut saya kegiatan ini bisa membangun rasa toleransi sebagai mahasiswa. Kita di sini dilatih untuk memperkuat toleransi yang tinggi sehingga nanti kita bisa turun tangan atau melerai jika di wilayah kita terjadi masalah intoleransi,” kata Anjelly Gracella Manas.

    Kegiatan yangberlangsung selama tiga hari dari 13-15 Januari 2025 dihadiri sejumlah narasumber seperti Romo Frans Kristi Adi Prasetya (KWI), Pdt Darwin Darmawan (Sekretaris Umum PGI), Prof Ida Bagus Gde Yudha Triguna (Guru Besar Sosilologi Agama Hindu), Dr Philip Kuntjoro Widjaja (Ketua Umum Permabudhi).

  • Cara Daftar PPPK 2025 Tahap II yang Bakal Ditutup Besok

    Cara Daftar PPPK 2025 Tahap II yang Bakal Ditutup Besok

    Jakarta, Beritasatu.com – Pendaftaran seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2025 tahap II akan ditutup pada Rabu (15/1/2025). Bagi calon peserta yang belum mendaftar, kesempatan untuk melakukan registrasi harus segera dimanfaatkan.  

    Sebelumnya, batas waktu pendaftaran PPPK 2025 tahap II dijadwalkan pada 7 Januari 2025. Namun, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan perpanjangan waktu hingga 15 Januari 2025 melalui Surat Plt. Kepala BKN Nomor 55/B-KS.04.01/SD/K/2025.

    Berikut persyaratan untuk mendaftar PPPK 2025 tahap II, serta langkah-langkah yang harus diikuti dalam proses pendaftarannya.

    Persyaratan Pendaftaran PPPK 2025 Tahap II

    Untuk mendaftar pada seleksi PPPK 2025 tahap II, calon pelamar harus memenuhi syarat utama, yaitu merupakan tenaga non-ASN yang aktif bekerja di instansi pemerintah serta lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG).

    Setelah diterbitkannya Surat Keputusan Menteri PANRB No. 634/2024, syarat pelamar PPPK 2025 tahap II diperluas. Para pelamar yang tidak lolos dalam seleksi tahap I dapat mencoba lagi untuk mendaftar pada tahap II.

    Adapun kategori baru bagi pelamar yang memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi PPPK 2025 tahap II antara lain:

    Pegawai non-ASN yang tercatat dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan sebelumnya dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) dalam seleksi administrasi PPPK tahap I.Pegawai non-ASN yang tercatat dalam database BKN dan dinyatakan TMS pada seleksi administrasi CPNS.Pegawai non-ASN yang tercatat dalam database BKN namun tidak mengikuti pendaftaran PPPK tahap I.

    Dokumen yang Diperlukan untuk Daftar PPPK 2025 Tahap II

    Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.Kartu Keluarga (KK).Ijazah.Transkrip Nilai.Pas foto.Swafoto/selfie.Dokumen lain sesuai dengan ketentuan instansi dan jenis seleksi yang dilamar.

    Langkah-langkah Pendaftaran PPPK 2025 Tahap II

    Akses situs resmi SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id/.Daftar dan buat akun SSCASN menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan email aktif.Setelah berhasil membuat akun, masuk ke laman yang sama.Masukkan NIK dan password untuk login.Lengkapi biodata pribadi yang tertera di laman.
    Masukkan data mengenai pendidikan dan ijazah terakhir.Isi data lainnya seperti alamat, agama, tinggi badan, nomor handphone, dan sebagainya.Pilih jenis seleksi “PPPK”.Tentukan instansi dan formasi yang ingin dilamar.Isi pengalaman kerja.Setelah selesai, klik “Resume”.Periksa kembali data yang telah dimasukkan pada halaman resume.Jika sudah benar, klik “Akhiri Proses Pendaftaran”.Cetak kartu pendaftaran untuk PPPK tahap II.

    Jadwal Seleksi PPPK 2025 Tahap II

    17 Desember 2024-15 Januari 2025: Pendaftaran seleksi.4-18 Februari 2025: Pengumuman hasil seleksi administrasi.19-21 Februari 2025: Masa sanggah.20-27 Februari 2025: Jawab sanggah.28 Februari 2025: Pengumuman setelah masa sanggah.1-7 Maret 2025: Penarikan data final.24 Maret-8 April 2025: Penjadwalan seleksi kompetensi.9-16 April 2025: Pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat seleksi kompetensi.17 April-16 Mei 2025: Pelaksanaan seleksi kompetensi.22 April-21 Mei 2025: Pengolahan nilai seleksi kompetensi.22-31 Mei 2025: Pengumuman hasil kelulusan.25 April-17 Mei 2025: Pelaksanaan seleksi kompetensi teknis tambahan.30 April-22 Mei 2025: Integrasi nilai seleksi kompetensi dan teknis tambahan.22-31 Mei 2025: Pengumuman hasil kelulusan.1-30 Juni 2025: Pengisian DRH NI PPPK.1-31 Juli 2025: Usulan penetapan NI PPPK.

    Demikian informasi mengenai pendaftaran seleksi PPPK 2025 tahap II yang akan segera ditutup. Pastikan Anda tidak melewatkan kesempatan ini dengan segera menyelesaikan registrasi sebelum batas waktu yang telah ditentukan. Semoga sukses dalam mengikuti seleksi dan dapat menjadi bagian dari pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.

  • Menu Makan Bergizi Gratis Penuhi Standar Gizi

    Menu Makan Bergizi Gratis Penuhi Standar Gizi

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam) Budi Gunawan menyebut menu yang disajikan dalam program makan bergizi gratis mengandung cukup gizi meski dalam penyajiannya di titik tertentu tanpa ada susu.

    “Itu variatif karena masih baru mulai, tetapi kan semua ada gizinya meski tanpa susu itu sudah memenuhi standar gizi minimal,” kata Menko Budi Gunawan di Denpasar dilansir dari Antara, Selasa (14/1/2025).

    Budi menjelaskan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu saat ini terus diadakan dan secara bertahap di tanah air.

    Selain menyasar anak sekolah, program makan bergizi gratis ini juga menyasar ibu hamil dan ibu menyusui. Hal ini untuk mendukung asupan gizi mereka sejak dalam kandungan maupun balita. 

    Sementara itu, sejumlah siswa SMA membela Presiden Prabowo Subianto setelah program makan bergizi gratis dicibir oleh seseorang di internet di akun TikTok bernama Jojoo @mhffdliii.

    “Karena saya berakal sehat dan waras itu satu. Kedua, saya tidak butuh makan gratis,” ujar perempuan itu dalam wawancara tersebut.

    Para siswa tersebut kemudian meriviu menu dari makan bergizi gratis yang mereka terima di sebuah ompreng atau kotak makan yang berbahan dasar stainless tersebut.

    “Wenak lho Mba ini lihat daging-e mantap! Terima kasih banyak Bapak Prabowo,” ujar para siswa itu sembari membuka ompreng dan memperlihatkan varian menu makan bergizi gratis.

    Lebih lanjut, siswa SMA tersebut turut mendoakan kesehatan dan langgengnya usia Prabowo sembari memberi salam hormat. “Panjang umur, sehat selalu Bapak Prabowo, Thank you!” ujarnya dengan semangat dan salam hormat.

    Adapun, konten yang diunggah dan dibuat tersebut mendapatkan ribuan komentar netizen pula yang membela Prabowo dan berkomentar positif akan program makan bergizi gratis.

    “Padahal kenyataannya kita coblos Pak Prabowo bukan untuk kepentingan sendiri, melainkan kepentingan generasi penerus,” tulis komentar akun Sarah.

    “Untuk pelajar bukan untuk yang kurang ajar,” lanjut tulis akun Tiktok @kiboywhite.

  • Cara Mudah Cek Pajak Kendaraan Menggunakan WhatsApp

    Cara Mudah Cek Pajak Kendaraan Menggunakan WhatsApp

    Jakarta, Beritasatu.com – Cek pajak kendaraan provinsi Jawa Barat bisa dilakukan melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp. Lantas, bagaimana cara melakukan cek pajak tersebut? Berikut tata cara mengeceknya.

    Melakukan cek pajak kendaraan bisa dilakukan melalui aplikasi maupun website resmi lembaga pemungut pajak kendaraan bermotor. Namun, zaman sekarang pengecekan pajak bisa dilakukan melalui aplikasi WhatsApp, khususnya untuk daerah Jawa Barat.

    Dilansir dari Bapenda Jawa Barat, berikut tata cara melakukan cek pajak kendaraan bermotor melalui aplikasi WhatsApp:

    Langkah-langkah Cek Pajak Melalui WhatsApp

    1. Hubungi nomor WhatsApp resmi

    Langkah pertama adalah menyimpan nomor WhatsApp resmi Samsat Information Center Jawa Barat, yaitu 0811-2230-1818. Setelah itu, buka aplikasi WhatsApp di ponsel Anda dan kirimkan pesan ke nomor tersebut.

    2. Mulai dengan mengetik “Hi”

    Setelah membuka chat dengan nomor tersebut, ketikkan kata “Hi” di kolom pesan dan kirimkan. Tunggu beberapa saat hingga bot merespons. Umumnya, bot akan memberikan daftar pilihan layanan yang tersedia.

    3. Pilih opsi informasi besaran pajak kendaraan bermotor

    Untuk mendapatkan informasi mengenai pajak kendaraan, balas pesan dari bot dengan angka “1”. Bot akan memberikan instruksi lebih lanjut tentang cara melanjutkan proses pengecekan.

    4. Masukkan nomor polisi kendaraan

    Selanjutnya, bot akan meminta Anda untuk memasukkan nomor polisi kendaraan yang ingin dicek. Pastikan Anda mengikuti format yang diberikan oleh bot agar data dapat diproses dengan benar.

    5. Tentukan warna dasar pelat kendaraan

    Setelah memasukkan nomor polisi, bot akan meminta Anda untuk menyebutkan warna dasar pelat kendaraan. Pilihan yang tersedia biasanya meliputi:

    Merah (kendaraan dinas pemerintah).Kuning (kendaraan umum).Hitam (kendaraan pribadi).Putih (kendaraan baru).

    Ketikkan warna pelat sesuai dengan kendaraan yang dimaksud.

    6. Tunggu informasi dari bot

    Setelah data nomor polisi dan warna dasar pelat kendaraan dimasukkan, jika informasi tersebut sesuai dengan data yang tercatat di Bapenda Jawa Barat, bot akan memberikan balasan berupa informasi mengenai nominal pajak kendaraan yang harus dibayarkan.

    Keunggulan Layanan Cek Pajak Kendaraan via WhatsApp

    Cepat dan praktis: Tidak perlu repot-repot mengunjungi kantor Samsat atau membuka situs web.Mudah diakses: Cukup melalui aplikasi WhatsApp yang sudah umum digunakan oleh banyak orang.Akurat: Data yang diberikan sesuai dengan database resmi dari Bapenda Jawa Barat.

    Dengan menggunakan layanan ini, warga Jawa Barat dapat mengecek informasi pajak kendaraan kapan saja dan di mana saja tanpa perlu keluar rumah. Pastikan untuk selalu menggunakan nomor WhatsApp resmi dan mengikuti petunjuk yang diberikan agar proses pengecekan berjalan lancar.

  • Presiden Prabowo Bakal Evaluasi PSN, Jokowi: Ya Tidak Apa-apa, kan Baik

    Presiden Prabowo Bakal Evaluasi PSN, Jokowi: Ya Tidak Apa-apa, kan Baik

    Solo, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto bakal mengevaluasi proyek strategis nasional (PSN) warisan pemerintahan terdahulu. Menanggapi hal itu, Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tak mempermasalahkannya.

    “Ya enggak papa, kan baik. Dievaluasi akan baik, dikoreksi akan baik,” ujarnya saat ditemui di kediaman pribadinya di Jalan Kutai Utara Nomor 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (14/1/2025).

    Jokowi mengatakan belum tentu apa yang diputuskan pemerintah saat itu, termasuk PSN 100% berjalan dengan baik. Sehingga, evaluasi memang dibutuhkan agar makin baik.

    “Belum tentu yang kita putuskan itu betul 100%. Kan bisa dikoreksi, bisa dievaluasi saya kira akan bagus,” kata dia.

    Saat ditanya mengenai Ibu Kota Nusantara (IKN) apakah dirinya akan keberatan jika nantinya juga dievaluasi oleh Presiden Prabowo, Jokowi meyakini Prabowo akan menjaga komitmen meski IKN tidak masuk dalam 8 Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran.

    “Ya nyatanya anggarannya untuk IKN kan tetap. Wong sudah lama (dititipkan),” ucap Jokowi.

    Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Presiden Prabowo akan mengevaluasi sejumlah PSN yang dinilai kurang berguna untuk masyarakat.

    “Pak Prabowo akan melakukan hal-hal kecil untuk rakyat untuk kemudian bagaimana supaya mengevaluasi yang namanya proyek-proyek strategis nasional yang kurang berguna untuk masyarakat,” kata Sufmi dalam seminar “Pembangunan Indonesia 2025: Harapan dan Tantangan” di Jakarta.

    Diketahui, terdapat 233 PSN selama pemerintahan Presiden ke-7 RI Jokowi. Dari jumlah tersebut sebanyak 105 proyek dinyatakan rampung per November 2024 serta 28 proyek dan 10 program telah beroperasi.

    Sementara itu, total ada 44 proyek dan tiga program yang masih dalam tahap pembangunan serta lima proyek masih dalam proses transaksi. Adapun sebanyak 46 proyek dan tiga program masih dalam proses penyiapan. Beberapa ada yang diwariskan untuk diteruskan Presiden Prabowo. 

  • Periksa Pejabat Pemprov Bengkulu, KPK Dalami Uang Serangan Fajar Rohidin Mersyah

    Periksa Pejabat Pemprov Bengkulu, KPK Dalami Uang Serangan Fajar Rohidin Mersyah

    Jakarta, Beritasatu.com – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami dugaan pengumpulan uang untuk “serangan fajar” mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Dugaan ini didalami melalui pemeriksaan tujuh saksi pada Senin (13/1/2025).

    “Pemeriksaan dilakukan di Polresta Bengkulu,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika, Selasa (14/1/2025).

    Saksi yang dipanggil, yakni Kepala BPBD Pemprov Bengkulu Herwan Antony (HA), staf ahli Gubernur Bengkulu Sisardi (S), Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Pemprov Bengkulu Meri Sasdi (MS), dan Kabid SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu Rainer Atu (RA).

    Selain itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Pemprov Bengkulu Yasiruddin (Y), Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Rizki Magnolia Putri (RMP), dan Kabid Pra Bencana BPBD Provinsi Bengkulu Hardenni Meidianto (HM).

    “Semuanya didalami terkait dengan kronologi permintaan uang dari dinas-dinas, pemberian uang, dan sumber uang untuk dukungan pemenangan Rohidin Mersyah,” ungkap Tessa.

    Rohidin diketahui turut berpartisipasi dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilkada) Bengkulu 2024 sebagai calon petahana, sebelum akhirnya mesti menjalani proses hukum di KPK. Uang yang dikumpulkan tersebut diduga untuk melakukan serangan fajar saat pilgub.

    “Uang tersebut digunakan untuk ‘serangan fajar’ pada pilkada dan untuk kebutuhan logistik,” ujar Tessa.

    Dalam kasus ini, KPK menetapkan tiga orang sebagai tersangka, yaitu Rohidin Mersyah (RM), Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri (IF), dan adc Gubernur Bengkulu Evriansyah (EV) alias AC. Mereka ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi di Pemprov Bengkulu berdasarkan hasil ekspose atau gelar perkara oleh KPK.

    Rohidin Mersyah diduga memeras para kepala dinas serta pejabat pada lingkungan Pemprov Bengkulu demi modal kampanye Pilkada 2024. Saat OTT di Bengkulu, tim satgas KPK juga menyita uang tunai Rp 7 miliar berupa pecahan rupiah serta mata uang asing. Diduga uang dimaksud untuk modal kampanye Rohidin Mersyah yang ikut Pilkada Bengkulu 2024.

  • KPK Jadwalkan Pemeriksaan Staf Hasto Kristiyanto hingga Bagian Keamanan Kantor PDIP Hari Ini

    KPK Jadwalkan Pemeriksaan Staf Hasto Kristiyanto hingga Bagian Keamanan Kantor PDIP Hari Ini

    Jakarta, Beritasatu.com – Tim penyidik ​​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap lima saksi terkait kasus suap pengurusan penetapan anggota DPR periode 2019-2024 pada Selasa (14/ 1/2025). Dalam kasus yang melibatkan buronan Harun Masiku tersebut, KPK telah menetapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto (HK) sebagai tersangka.

    “Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika, Selasa (14/1/2025).

    Para saksi tersebut berinisial K, NH, JG, SMG, dan SB. Dari informasi yang dihimpun, mereka yakni staf Hasto kristiyanto bernama Kusnadi (K), satgas keamanan di kantor DPP PDIP Nur Hasan (NH), karyawan BUMN Jhoni Ginting (JG), Plt Dirjen Imigrasi Saffar M Godam (SMG), dan kader PDIP Saeful Bahri (SB).

    KPK belum memberikan soal detail materi yang hendak didalami lewat pemeriksaan saksi tersebut. Hasil pemeriksaan akan disampaikan KPK ketika saksi hadir dan agenda pemeriksaan telah rampung.

    Dalam kasus ini, Harun Masiku dan kawan-kawan diduga menyuap anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2017-2022 Wahyu Setiawan serta Agustiani Tio pada Desember 2019 lalu. Suap diberikan agar Harun dapat ditetapkan menjadi anggota DPR periode 2019-2024.

    Adapun Hasto Kristiyanto diduga terlibat dalam dugaan perintangan penyidikan kasus Harun Masiku. Dia diduga melakukan sejumlah tindakan yang menghambat penyidikan KPK dalam kasus itu.