Category: Beritajatim.com Politik

  • Partisipasi Masyarakat Mojokerto di Pilbup 2024 Naik Signifikan

    Partisipasi Masyarakat Mojokerto di Pilbup 2024 Naik Signifikan

    Mojokerto (beritajatim.com) – Partisipasi masyarakat menyalurkan hak suara dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Mojokerto 2024 naik signifikan dibandingkan 2020. Angkanya mencapai 84,74 persen dibanding pada Pilbup Mokokerto 2020 lalu, sebanyak 78,78 persen.

    Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto, Afnan Hidayat mengatakan, jumlah pemilih yang menyalurkan suara pada Pilbup Mojokerto 2024 sebanyak 716.588 jiwa atau 84,74 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) 845.655 jiwa. “Terdiri dari 697.933 suara sah dan 18.655 suara tidak sah,” ungkapnya, Sabtu (7/12/2024).

    Jika dibandingkan dengan Pilbup Mojokerto 2020, partisipasi pemilih sebesar 648.423 jiwa atau 78,78 persen dari DPT 823.014 jiwa. Afnan menyebut jika penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mojokerto 2020 digelar di tengah pandemi Covid-19.

    “Kenaikannya signifikan dibanding kabupaten/kota lain. Terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Mojokerto sudah menjaga Pilkada yang berintegritas dan kondusif. Ini menunjukkan masyarakat sudah mulai melek politik dalam Pilkada 2024,” katanya.

    Menurutnya semua berkat kerjasama pasangan calon (paslon), stakeholder terkait masyarakat, TNI/Polri dan media. Terlebih dari Badan Adhoc KPU Kabupaten Mojokerto mulai dari PPK, PPS dan KKPS yang sudah bekerjasama menjaga Kabupaten Mojokerto damai dan kondusif. [tin/beq]

  • Viral Ujaran Kebencian di Pilkada Bondowoso, Pendukung BAGUS Minta Maaf dan Ajak Rekonsiliasi

    Viral Ujaran Kebencian di Pilkada Bondowoso, Pendukung BAGUS Minta Maaf dan Ajak Rekonsiliasi

    Bondowoso (beritajatim.com) – Suasana Pilkada Bondowoso 2024 sempat memanas setelah video dan rekaman suara Abdul Halim, salah seorang pendukung pasangan calon nomor urut 02 (BAGUS), viral di media sosial. Dalam unggahan tersebut, Abdul Halim menyampaikan ujaran kebencian kepada tim paslon nomor urut 01 (RAHMAD), bahkan mengancam dengan kekerasan.

    Abdul Halim, warga Desa Grujugan Lor, Kecamatan Jambesari Darusholah, mengakui kekhilafannya. Ia mengaku membuat pernyataan kontroversial tersebut dalam keadaan terpengaruh minuman keras. “Waktu itu saya minum miras 2 botol. Jadi saya sampai ngomong gak karu-karuan. Itu tanpa sadar,” katanya saat ditemui pada Sabtu (7/12/2024).

    Ketua Tim Pemenangan RAHMAD, H. Ahmad Dhafir, langsung merespons situasi tersebut. Ia bersama timnya mengunjungi kediaman Abdul Halim untuk menyelesaikan persoalan secara damai.

    “Saya memang biasa gowes, sekalian mampir ke rumah Abdul Halim. Saat saya datang, dia kaget, lalu kami saling berpelukan. Saya diajarkan untuk saling memaafkan,” ujar Ahmad Dhafir, yang juga Ketua DPRD Bondowoso lima periode.

    Dhafir mengimbau seluruh pendukung kedua paslon untuk menjaga kerukunan. “Baik 01 maupun 02 adalah saudara. Mari kita menatap masa depan dan melupakan masa lalu,” katanya.

    Setelah pertemuan, Abdul Halim meminta maaf kepada pihak terkait, termasuk kepada Ra Hamid dari paslon RAHMAD melalui panggilan video. Ia juga mengimbau para pendukung BAGUS untuk tetap menjaga silaturahmi dan tidak terprovokasi.

    “Pilbup sudah selesai. Pesan saya, baik pendukung 01 maupun 02, mari kita saling menjaga kebersamaan dan melupakan emosi masa lalu,” tutur Abdul Halim.

    Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi seluruh pihak untuk menjaga suasana kondusif pasca-Pilkada. Semangat rekonsiliasi yang ditunjukkan kedua belah pihak menjadi harapan baru bagi masyarakat Bondowoso. [awi/beq]

  • Banyuwangi Raih Predikat Kabupaten Terinovatif Tujuh Tahun Berturut-turut

    Banyuwangi Raih Predikat Kabupaten Terinovatif Tujuh Tahun Berturut-turut

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Kabupaten Banyuwangi kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan sebagai Kabupaten Terinovatif pada ajang Indonesia Government Award (IGA) 2024 yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

    Ini menjadi tahun ketujuh berturut-turut Banyuwangi menerima penghargaan ini, bahkan dengan nilai tertinggi di antara kabupaten dan kota di Pulau Jawa.

    “Alhamdulillah, komitmen Banyuwangi dalam berinovasi untuk kemajuan daerah mendapatkan apresiasi. Inovasi akan terus kami dorong sebagai lokomotif pembangunan ke depan,” ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani usai menerima penghargaan yang diserahkan oleh Kepala BKSDN Kemendagri, Yusharto Huntoyungo.

    Bupati Ipuk menekankan bahwa budaya inovasi menjadi bagian tak terpisahkan dari Banyuwangi. Hingga saat ini, Banyuwangi telah menjalankan 220 program inovasi, termasuk program unggulan Kanggo Riko, yang menjadi sorotan dalam penilaian IGA Award.

    Kanggo Riko adalah program pemberdayaan ekonomi rumah tangga miskin (RTM) dengan memberikan bantuan modal sebesar Rp2,5 juta kepada penerima manfaat. Program ini telah membantu 6.898 keluarga dan ditargetkan menjangkau tambahan 1.890 penerima pada tahun ini.

    “Program Kanggo Riko adalah salah satu bentuk nyata inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara langsung,” ujar Ipuk.

    Hasil dari inovasi berkelanjutan ini terlihat pada berbagai indikator positif pembangunan daerah. Pendapatan per kapita Banyuwangi naik dari Rp53,87 juta pada 2022 menjadi Rp58,08 juta pada 2023. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) daerah meningkat dari Rp93,28 triliun (2022) menjadi Rp101,29 triliun (2023).

    Selain itu, angka kemiskinan juga berhasil ditekan dari 7,34 persen (2022) menjadi 6,54 persen (2023).

    “Ini semua adalah hasil kerja bersama seluruh stakeholder dan masyarakat Banyuwangi. Sinergi dan kolaborasi menjadi kunci,” pungkas Ipuk. [rin/beq]

  • Plt Bupati Sidoarjo Ajak Pegawai Jaga Aset Daerah demi Pencegahan Korupsi

    Plt Bupati Sidoarjo Ajak Pegawai Jaga Aset Daerah demi Pencegahan Korupsi

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Plt Bupati Sidoarjo, Subandi, mengajak seluruh pejabat dan pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo untuk bekerja sama menjaga dan mengelola aset daerah secara transparan dan akuntabel.

    Upaya ini dianggap penting dalam mencegah praktik korupsi yang dapat merugikan masyarakat.

    Ajakan tersebut disampaikan Subandi saat menghadiri acara Sarasehan Pustaka bertema “Pengadaan, Pengelolaan, Pemanfaatan, dan Pengamanan Aset Milik Pemerintah Daerah yang Baik Sebagai Upaya Pencegahan Tindak Pidana Korupsi.” Acara ini digelar di Aula Kejaksaan Negeri Sidoarjo, Jumat (6/12/2024).

    Komitmen Mengelola Aset dengan Profesional
    Dalam sambutannya, Subandi menegaskan pentingnya pengelolaan aset yang profesional oleh jajaran pemerintah daerah, mulai dari kepala perangkat daerah hingga camat.

    “Saat ini, Kabupaten Sidoarjo menjadi perhatian, terutama terkait isu korupsi. Oleh karena itu, mari bersama-sama mengelola aset dengan baik dan profesional, agar tidak ada celah yang dapat dimanfaatkan untuk korupsi,” ujarnya.

    Subandi juga menyebut bahwa Sidoarjo memiliki aset daerah yang jumlahnya signifikan. Dengan pengelolaan yang optimal, aset tersebut dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, sekaligus mendukung pembangunan daerah secara berkelanjutan.

    Peran Strategis Pengelolaan Aset dalam Peningkatan PAD
    Senada dengan itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sidoarjo, Roy Rovalino Herudiansyah, menekankan bahwa pengelolaan aset yang baik tidak hanya mencegah terjadinya korupsi, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang positif.

    “Jika aset daerah dikelola secara optimal, potensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan semakin besar. Hal ini tentu mendukung pembangunan di Kabupaten Sidoarjo,” jelas Roy.

    Roy menambahkan bahwa tata kelola aset yang baik adalah salah satu indikator pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Ia berharap Kabupaten Sidoarjo dapat terus meningkatkan integritas dalam pelayanannya kepada masyarakat.

    Semangat Hari Antikorupsi
    Acara Sarasehan Pustaka ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Antikorupsi di Sidoarjo. Dalam acara tersebut, Forkopimda Sidoarjo, termasuk Pemkab, Kejari, dan Polresta Sidoarjo, menyatakan komitmennya untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

    “Momentum Hari Antikorupsi ini harus menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus menjaga integritas dalam bekerja, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari pemerintahan yang bersih,” tutup Subandi.

    Dengan semangat kolaborasi, Pemkab Sidoarjo bersama seluruh elemen Forkopimda siap mewujudkan Sidoarjo yang bebas dari korupsi, mendukung pembangunan yang berkelanjutan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (ted)

  • Bupati Hendy: Birokrasi Jember Jangan Laksanakan Perintah yang Tak Sesuai Regulasi

    Bupati Hendy: Birokrasi Jember Jangan Laksanakan Perintah yang Tak Sesuai Regulasi

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto berpesan kepada jajaran birokrasi Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, agar meningkatkan pelayanan publik. Perintah dari siapapun yang tidak sesuai regulasi harus ditolak.

    Ada 203 orang pejabat fungsional tenaga penyuluh pertanian, tenaga kesehatan, dan guru yang dilantik Hendy di Pendapa Wahyawibawagraha, Jember, Jumat (6/12/2024). “Sampaikan kepada teman-teman ASN dan non-ASN Kabupaten Jember: apapun tugasnya, harus berdasarkan regulasi,” katanya.

    “Siapapun yang memberikan perintah kepada Anda, apabila itu tidak sesuai regulasi, mohon diberikan penjelasan. Jangan ditinggalkan, bahkan iabaikan, atau dilaporkan. Beri penjelasan yang baik, dan jangan dilakukan jika itu tidak sesuai regulasi,” kata Hendy.

    “Bisa jadi pimpinan-pimpinan kita bisa jadi khilaf, bisa jadi tidak memahami benar. Maka perlu diberikan masukan. Namun yang saya harapkan Bapak-Ibu jangan mengikuti arus yang ada: karena seorang pimpinan, apa boleh buat saya harus mengikuti. Jangan,” kata Hendy.

    Hendy mengingatkan bahwa ASN memiliki keluarga. “Bapak punya istri dan anak. Ibu punya suami dan anak, punya saudara, punya kawan,” katanya. Seluruh pembangunan harus dilakukan berdasarkan regulasi.

    “Saya ingatkan sekali lagi: tetap di dalam regulasi. Pelayanan ditingkatkan. Speed-nya dibikin cepat. Berikan pengabdian (saran) kepada siapapun, jika ada sesuatu yang tidak tepat dalam kebijakan atau bahkan melanggar regulasi yang ada,” kata Hendy.

    Hendy menyerukan kepada seluruh ASN Pemkab Jember untuk menjaga loyalitas. “Jangan tidak pernah loyal. Loyalitas itu bagian dari tugas ASN. Kita wajib loyal dengan siapapun. Loyal dalam profesionalisme. Bukan yang penting loyal, walau salah kita ikuti,” katanya. [wir]

  • Lantik 203 ASN Fungsional Jember, Bupati Hendy Minta Maaf dan Berterima Kasih

    Lantik 203 ASN Fungsional Jember, Bupati Hendy Minta Maaf dan Berterima Kasih

    Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto melantik 203 orang pejabat fungsional tenaga penyuluh pertanian, tenaga kesehatan, dan guru.Pemerintah Kabupaten Jember, di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat (6/12/2024).

    “Kewajiban pemerintah untuk memberikan apresiasi dan nilai kepada Anda semua dalam meniti karier sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara),” kata Hendy dalam sambutannya.

    Menurut Hendy, seorang pejabat fungsional dituntut memberikan pelayanan lebih yang bermanfaat kepada masyarakat. “Jadi bukan sekadar dilantik. Tapi implementasinya adalah kemanfaatan kepada masyarakat,” katanya.

    Hendy berharap para ASN tersebut lebih konsisten dan terukur dalam melayani publik. “Begitu kita beri jabatan fingsional, kewajiban pemerintah adalah menaikkan pendapatan yang diterima Bapak-Ibu sekalian. Pendapatan itu tentunya dari APBD. APBD dari masyarakat Jember yang dikemas dalam pendapatan Kabupaten Jember yang diteruskan kepada para penyelenggara negara,” katanya.

    Dengan adanya jabatan fungsional, Hendy berharap banyak. “Untuk yang selama ini sudah bagus pelayanannya, agar ditingkatkan lagi. Dengan jabatan yang baru ini tentu menjadi motivasi dan semangat kepada Anda untuk melayani masyarakat lebih baik lagi,” katanya.

    Hendy dan Wakil Bupati Muhammad Balya Firjaun Barlaman meminta maaf dan berterima kasih kepada para ASN. “Jika selama ini apa yang kami sampaikan kepada Anda semua, apa yang kami berikan kepada Anda semua, mungkin banyak kekurangan dan kekhilafan,” katanya.

    Hendy menegaskan, seluruh kebijakan selama ini bermuara pada kesejahteraan masyarakat. “Kami memberikan kebijakan berdasarkan regulasi. Cuma bagaimana kecepatannya untuk melayani masyarakat lebih banyak lagi,” katanya.

    Pelayanan terhadap masyarakat tak cukup dilakukan hanya pada jam kerja. “Tentunya ada hal-hal lain yang memberikan nilai lebih. Pelayanan itu tidak harus berpaku pada jam kerja. Sisi pelayanan itu adalah membantu masyarakat,” kata Hendy.

    “Hampir 30 ribu karyawan Pemkab Jember, jika betul-betul membantu masyarakat Jember secara kaffah, insyaallah Jember akan bisa lebih baik lagi ke depan. Kesejahteraan tidak sulit diraih,” kata Hendy. [wir]

  • KPU Sidoarjo: Bandi-Mimik Menangi Pilkada Unggul 58,09%

    KPU Sidoarjo: Bandi-Mimik Menangi Pilkada Unggul 58,09%

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo telah menyelesaikan seluruh proses rekapitulasi penghitungan suara (Tungsura) tingkat kabupaten untuk Pilkada 2024.

    Proses yang berlangsung secara transparan ini menunjukkan partisipasi masyarakat Sidoarjo yang tinggi dalam pesta demokrasi.

    Hasil Penghitungan Suara Pilbup Sidoarjo 2024
    Menurut Haidar Munjid, Koordinator Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Sidoarjo, sebanyak 1.045.175 warga Sidoarjo hadir di tempat pemungutan suara (TPS). Dari total suara yang terkumpul, 963.877 suara dinyatakan sah, sementara 81.298 suara tidak sah.

    Berikut hasil perolehan suara untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo 2024:

    Paslon 1 (Subandi-Mimik Idayana): 559.878 suara atau 58, 09%
    Paslon 2 (Achmad Amir Aslichin-Edy Widodo): 403.999 suara atau 41,91%

    Proses Rekapitulasi di Tingkat Kecamatan
    Rekapitulasi suara di tingkat kabupaten diawali dengan pembacaan hasil dari enam kecamatan, yakni Tarik, Prambon, Krembung, Porong, Jabon, dan Tanggulangin.

    Proses ini dilanjutkan oleh PPK dari Candi, Sidoarjo, Tulangan, Wonoayu, Krian, dan Balongbendo. Enam kecamatan terakhir yang menyampaikan laporan adalah Taman, Sukodono, Buduran, Gedangan, Sedati, dan Waru.

    Seluruh proses rekapitulasi berlangsung di Aula Kantor KPU Sidoarjo mulai pukul 10.00 WIB. Acara berjalan lancar, dan laporan hasil rekapitulasi diterima tanpa keberatan dari saksi pasangan calon maupun komisioner Bawaslu yang hadir.

    Hasil Penghitungan Suara Pilgub Jatim di Sidoarjo
    Selain pemilihan bupati, KPU Sidoarjo juga mengumumkan hasil penghitungan suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. Berikut hasil rekapitulasi suara di Sidoarjo:

    Paslon 1 (Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim): 78.400 suara
    Paslon 2 (Khofifah Indar Parawansa-Emil E. Dardak): 455.406 suara
    Paslon 3 (Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar): 449.507 suara

    Haidar Munjid menjelaskan bahwa pemilihan gubernur diikuti oleh 1.047.960 pemilih. Dari jumlah tersebut, sebanyak 983.313 suara dinyatakan sah, sementara 64.647 suara tidak sah.

    Proses yang Transparan dan Akuntabel
    Semua tahapan rekapitulasi, mulai dari tingkat TPS, PPS (desa), PPK (kecamatan), hingga tingkat kabupaten, dilakukan dengan transparansi penuh. Pada akhir rapat pleno, para saksi pasangan calon dan komisioner KPU menandatangani berita acara sebagai bentuk kesepakatan atas hasil yang telah diumumkan.

    KPU Sidoarjo juga memastikan bahwa proses ini sesuai dengan regulasi dan berjalan tanpa hambatan berarti.

    “Kami bersyukur seluruh tahapan Pilkada 2024 di Sidoarjo berjalan lancar, termasuk penghitungan suara yang diterima dengan baik oleh semua pihak,” ujar Haidar Munjid.

    Proses yang telah rampung ini menjadi bukti komitmen KPU Sidoarjo dalam menyelenggarakan pemilu yang jujur, adil, dan kredibel, serta menjadi cerminan demokrasi yang matang di Kabupaten Sidoarjo. (ted)

  • Komisi VII DPR RI Kunker ke Politeknik Pariwisata Bali

    Komisi VII DPR RI Kunker ke Politeknik Pariwisata Bali

    Malang (beritajatim.com) – Anggota DPR RI Dapil Malang Raya dari Komisi VII, H. Ma’ruf Mubarok, melakukan kunjungan kerja ke Politeknik Pariwisata Bali. Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda kerja Komisi VII untuk mendukung pengembangan pendidikan vokasi di bidang pariwisata, terutama yang berbasis energi dan keberlanjutan.

    Menurut H. Ma’ruf Mubarok atau yang sering dipanggil Gus Mamak menyampaikan, bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, institusi pendidikan, dan dunia usaha dalam menciptakan tenaga kerja pariwisata yang kompeten dan siap bersaing secara global.

    “Politeknik Pariwisata Bali memiliki peran strategis sebagai penghasil SDM unggul di sektor pariwisata yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Kami ingin memastikan bahwa pengembangan kurikulum dan fasilitasnya relevan dengan kebutuhan industri saat ini, terutama terkait teknologi ramah lingkungan,” ujar Gus Mamak yang juga Pemangku Pondok Pesantren An Nur 2 Al Murtadlo Malang, Jumat (6/12/2024).

    Dalam kunjungan tersebut, rombongan Komisi VII disambut langsung oleh Direktur Politeknik Pariwisata Bali, yang memaparkan berbagai program unggulan dan inovasi kampus dalam pengembangan pariwisata berbasis budaya lokal dan keberlanjutan. Turut disampaikan capaian mahasiswa dalam ajang nasional maupun internasional serta tantangan yang dihadapi dalam mengembangkan kualitas pendidikan vokasi.

    Para anggota DPR RI mengapresiasi kemajuan yang telah dicapai Politeknik Pariwisata Bali dan menyatakan komitmen untuk mendorong dukungan anggaran dan kebijakan yang mendukung pengembangan sektor pendidikan vokasi.

    “Kami akan memperjuangkan alokasi anggaran yang lebih besar untuk pendidikan vokasi, terutama di sektor pariwisata, agar institusi seperti Politeknik Pariwisata Bali dapat terus berkembang dan menjadi pusat unggulan pendidikan pariwisata di tingkat internasional,” pungkas Gus Mamak. (yog/kun)

  • Malam-malam, Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara

    Malam-malam, Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara

    Jakarta (beritajatim.com) – Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menyambangi Presiden RI Prabowo Subianto di kediaman pribadinya di Jl Kertanegara No. 4 Jakarta Selatan, Jumat (6/12) malam. Mereka mengaku tidak ada agenda atau pembahasan khusus dalam pertemuan tersebut.

    Jokowi tiba di kediaman Prabowo pada pukul 20:00 WIB dengan disambut langsung oleh Prabowo yang mengenakan seragam batik cokelat lengan panjang. Sementara, Jokowi mengenakan batik berwarna biru tua.

    “Ya, jadi saya dengar Pak Jokowi ada di Jakarta, saya undang makan. Saya pernah ke rumah beliau di Solo, saya undang sekarang ke Kertanegara,” kata Prabowo.

    Prabowo mengungkapkan menu santap malam yang disediakan olehnya untuk menjamu Jokowi adalah ayam goreng.

    “Ayam goreng, dan macam-macam lah,” kata Prabowo.

    Sementara itu, Jokowi menjelaskan bahwa kunjungan ini adalah bentuk balasan setelah Prabowo sebelumnya mampir ke kediamannya di Solo usai kunjungan kerja ke Merauke.

    “Beliau Bapak Presiden dulu waktu ke Merauke kan kemudian mampir ke Solo. Ini saya pas ke Jakarta kayak kunjungan balasan, karena kangen,” tutur Jokowi.

    Di akhir pertemuan malam ini, Prabowo menutupnya dengan mengantarkan Jokowi menuju mobilnya untuk kembali pulang ke Solo. [hen/ian]

  • Pendirian RHU di Kalijudan Surabaya Diprotes Warga

    Pendirian RHU di Kalijudan Surabaya Diprotes Warga

    Surabaya (beritajatim.com) – Warga Kelurahan Kalijudan, Surabaya memprotes pendirian Rekreasi Hiburan Umum [RHU] “Vertigo” di lingkungan mereka karena dianggap mengganggu ketentraman, Jumat (6/12/24) hari ini.

    Alasan spesifik warga Kalijudan menolak adalah khawatir apabila angka kriminalitas di lingkungannya meningkat, dampak buruk alkohol bagi anak-anak, serta bisingnya suara musik saat malam hari.

    Pada Jumat (6/12) siang hingga sore, perwakilan warga Kalijudan RT 03 RW 05 menggelar mediasi bersama pihak RHU “Vertigo”, pejabat pemerintah Provinsi/Kota, Forkopimcam, di Kantor Kelurahan Kalijudan.

    Ketua RW 05, Bakri mengatakan bahwa warganya sangat dirugikan atas hadirnya RHU tersebut. Dia bilang, musik yang disetel kencang ini mengganggu aktivitas warga mengaji; serta tidur warga.

    “Peredamnya belum ada sama sekali. Belum ada sosialisasi sejak awal. Warga kebisingan dengan musik Disc Jockey [DJ]. Mulai gak senang karena itu kanan kiri warga ada yang ngajar ngaji,” terang Bakri kepada beritajatim.com, Kamis (6/12) sore.

    Bakri menjelaskan, saking geramnya warga yang merasa terganggu ini kemudian sempat menelpon petugas Command Center 112. Namun lagi-lagi tak diindahkan oleh pihak pengelola RHU tersebut.

    “Konflik hanya omongan adu mulut, kalau sampai menyentuh fisik tidak. Warga geram mereka [pihak RHU] membuat kronologi fitnah ada warga yang melempari batu ke bangunan RHU,” ujar dia.

    Untuk itu, lanjut Bakri, demi ketentraman warga di RW nya. Mediasi kali ini warga Kalijudan meminta agar RHU “Vertigo” tersebut ditutup. Meski hingga saat ini sudah ditutup paksa warga, sejak 1 pekan lalu.

    Sementara, Promono, salah seorang warga yang rumahnya berdampingan dengan RHU mengaku sangat terganggu, dengan kerasnya suara musik DJ. Yang berlangsung di jam tidur, pukul 23.00 – 03.00 WIB.

    “Jam 6 sore – jam 3 pagi, sesi DJ jam 11 malam. kencang musiknya sampai bergetar di dada. Dan anak anak rewel susah tidur,” ucap Pramono, ayah dua anak tersebut.

    Dari situ, Pramono juga menyampaikan perasaan khawatir atas keamanan kedua anaknya. Katanya saat itu ada warga yang mencoba masuk ke RHU dan mendapati ada banyak minuman alkohol dan LC.

    “Paling merasa sakit hati itu saat saya mencoba untuk meperingatkan agar suara dikecilkan, saat itu juga Manager Vertigo menjawab mengaku tak bisa berbuat banyak,” imbuh dia.

    Lurah Kalijudan, Siti Nur Hanifah setelah mediasi selesai mengungkapkan bahwa belum mendapat titik terang. Namun sesuai kesepakatan bersama, RHU “Vertigo” belum diperbolehkan buka sebelum permasalahan dikeluhkan warga selesai [clear].

    “Tadi didalam notulen rapat menyebutkan bahwa sebelum ada penyelesaian. Warga meminta agar [RHU] tidak boleh buka. Kemudian dari hasil mediasi ini akan kita sampaikan ke Pak Walikota,” ucap Lurah Kalijudan, Hanifah. [kun]