Category: Beritajatim.com Nasional

  • Ini Skema Pengamanan Malam Tahun Baru di Banyuwangi

    Ini Skema Pengamanan Malam Tahun Baru di Banyuwangi

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Ratusan personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan sejumlah titik strategis menjelang malam tahun baru 2025. Skemanya, pengamanan utama di antaranya, pusat keramaian, tempat wisata, dan jalur lalu lintas utama.

    “Operasi pengamanan dalam rangkaian Operasi Lilin Semeru ini juga akan fokus pada upaya mencegah tindakan kriminalitas, penyalahgunaan Narkoba, serta potensi kecelakaan lalu lintas,” Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra.

    Selain itu, Kapolresta juga mengimbau masyarakat untuk merayakan malam tahun baru dengan bijak dan tidak melakukan tindakan yang dapat membahayakan diri maupun orang lain.

    “Kami mengajak masyarakat untuk merayakan malam pergantian tahun dengan cara yang positif, menghindari pesta Miras, dilarang meletuskan petasan, dan ugal-ugalan di jalan,” ungkapnya.

    Pengamanan akan berlangsung hingga dini hari, dengan patroli dan penjagaan ketat di lokasi-lokasi yang rawan. Polresta Banyuwangi juga menyediakan pos pengamanan terpadu dan pos pengamanan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan selama perayaan malam tahun baru.

    “Dengan apel gelar pasukan ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan kehadiran aparat keamanan sebagai bentuk komitmen untuk menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Banyuwangi menjelang Tahun Baru 2025,” pungkasnya.

    Selain Kapolresta Banyuwangi Kombespol Rama Samtama Putra, hadir dalam Apel pengamanan itu di antaranya, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arh Joko Sukoyo, serta Kepala OPD, perwakilan Lanal Banyuwangi serta stakeholder, dan diikuti oleh peserta apel Personel Polresta Banyuwangi, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Senkom serta unsur terkait lainnya. (rin/kun)

  • Polisi Gresik Selidiki Pelaku yang Membuang Bayi di Area Perkebunan

    Polisi Gresik Selidiki Pelaku yang Membuang Bayi di Area Perkebunan

    Gresik (beritajatim.com) – Kasus pembuangan bayi di area perkebunan Desa Menunggal, Kecamatan Kedamean, Gresik, tengah mendapat perhatian serius dari Polres Gresik.

    Jajaran Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik langsung bergerak untuk menyelidiki insiden tersebut.

    Bayi berjenis kelamin laki-laki dengan berat 2,4 kilogram yang ditemukan dalam kondisi sehat kini telah dipindahkan ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk mendapatkan perawatan medis lebih intensif.

    Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hepi Muslih Riza, mengungkapkan bahwa penyelidikan sedang berlangsung. Pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk pelapor pertama dan kepala dusun setempat.

    “Kami memeriksa pelapor atau warga yang pertama menemukan bayi, serta kepala dusun di lokasi kejadian. Selain itu, kami mencari petunjuk lain dan meminta keterangan masyarakat Desa Menunggal,” kata Ipda Hepi pada Selasa (31/12/2024).

    Ia mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan hal mencurigakan terkait dengan kasus ini. “Kami berharap jika ada warga yang mengetahui informasi atau melihat orang mencurigakan, segera melaporkannya ke Polres Gresik,” tambahnya.

    Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Suliana, seorang warga Desa Menunggal, saat pulang dari sawah. Suliana menemukan bungkusan sarung bermotif batik di pinggir jalan area perkebunan. Ketika dibuka, ia terkejut melihat seorang bayi di dalamnya.

    Suliana kemudian melapor kepada Hadi, seorang saksi lainnya, sebelum membawa kasus ini ke kepala dusun setempat. Bayi tersebut segera dibawa ke bidan desa untuk mendapatkan perawatan awal sebelum dirujuk ke RSUD Ibnu Sina.

    Aparat berharap pelaku segera terungkap, dan bayi tersebut dapat mendapatkan perlindungan yang layak. Hingga kini, penyelidikan masih berlanjut, dan masyarakat diimbau tetap waspada serta proaktif membantu proses hukum. [dny/ian]

  • Malam Tahun Baru, Polres Tuban Amankan Sejumlah Titik

    Malam Tahun Baru, Polres Tuban Amankan Sejumlah Titik

    Tuban (beritajatim.com) – Persiapan malam tahun baru, Polres Tuban lakukan pengamanan lalu lintas di sejumlah titik, termasuk dengan melakukan penyekatan arus lalu lintas yang menuju ke arah kota. Selasa (31/12/2024).

    Kasat Lantas Polres Tuban, AKP M. Imam Reza mengatakan, dirinya telah mengerahkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan lalu lintas pada malam tahun baru.

    “Untuk arah dari Surabaya kami alihkan ke jalan Pos Cokroaminoto, sedangkan dari arah Semarang kami arahkan ke jalan ringroad,” ujar M. Imam Reza.

    Saat ditanya mengenai konvoi knalpot brong pada malam tahun baru, Kasat Lantas Polres Tuban ini memastikan tidak akan ada yang melakukan konvoi dengan menggunakan knalpot brong. “Nanti kalau kita mendapati aksi tersebut, akan segera diamankan oleh pihak kepolisian yang bertugas,” tegasnya.

    Selain itu, apapun yang melanggar pihaknya akan segera menindak dan mengimbau agar masyarakat dapat melaksanakan perayaan tahun baru dengan aman dan kondusif, serta tetap mematuhi arus lalu lintas. [ayu/kun]

  • Kasus Penganiayaan Mendominasi di Polres Tuban Selama 2024

    Kasus Penganiayaan Mendominasi di Polres Tuban Selama 2024

    Tuban (beritajatim.com) – Kasus penganiayaan paling mendominasi di wilayah hukum Polres Tuban selama 2024. Hal itu terungkap saat Polres Tuban melakukan ungkap kasus selama 2024, Selasa (31/12/2024).

    Kapolres Tuban AKBP Oskar Syamsuddin menjelaskan bahwa terkait dengan anev kasus kriminalitas tahun 2024 dengan total 387 laporan. Dari jumlah itu, sebanyak 310 kasus yang terselesaikan.

    “Dari jumlah tersebut kasus yang paling mendominasi yakni penganiayaan dengan total 64 laporan dan yang terselesaikan 62 kasus,” ungkap AKBP Oskar Syamsuddin.

    Berbanding terbalik. Jika dilihat tahun 2023 kasus yang mendominasi yakni penipuan, sedangkan di tahun 2024 ini kasus penganiayaan menjadi paling tinggi.

    “Pada tahun 2023 kasus penganiayaan hanya 52 yang terlapor dan 42 terselesaikan, sedangkan penipuan di tahun 2024 sebanyak 38 laporan dan 33 terselesaikan,” imbuhnya.

    Menurut Oskar, melihat tren kejadian yang dimaksud, pihaknya selalu mengimbau kepada masyarakat terutama menekan angka kriminalitas dengan kegiatan Kamtibmas.

    “Kami juga gencar melakukan patroli juga upaya representatif untuk menekan angka kriminalitas di Kabupaten Tuban,” pungkasnya. [ayu/suf]

  • Angka Kriminalitas Menurun, Penyelesaian Perkara di Kota Mojokerto Meningkat

    Angka Kriminalitas Menurun, Penyelesaian Perkara di Kota Mojokerto Meningkat

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sepanjang tahun 2024, angka kriminalitas di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota menunjukkan penurunan signifikan yakni sebesar 19,7 persen. Dari 396 kasus yang tercatat pada tahun 2023 lalu, jumlah kasus turun menjadi 318 kasus di tahun 2024.

    Angka penyelesaian perkara juga mengalami peningkatan, dari 232 kasus menjadi 313 kasus. Sementara ada kenaikan 20,6 persen dalam penyelesaian kasus dibanding tahun 2023 lalu. Yakni sebanyak 232 kasus di tahun 2023 naik menjadi 313 kasus di tahun 2024.

    Hal tersebut disampaikan Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri didampingi Pejabat Utama (PJU) saat memaparkan capaian dan evaluasi kinerja Polres Mojokerto Kota sepanjang tahun 2024 di ruang Hayam Wuruk Mapolres Mojokerto Kota, Selasa (31/12/2024).

    “Ada 3 jenis perkara yang paling banyak laporannya. Penipuan ada sebanyak 67 laporan, pencurian dengan pemberatan ada sebanyak 35 dan pencurian biasa ada sebanyak 30. Kasus yang paling dominan yakni pencurian rumah kosong dan kendaraan bermotor. Terutama di kawasan padat penduduk,” ungkapnya.

    Menurutnya semua berjalan lancar tanpa kejadian menonjol. Penurunan angka kriminalitas di wilayah hukum Polres Mojokerto tersebut menunjukkan efektivitas langkah-langkah pencegahan dan penegakan hukum yang telah dilakukan jajaran Polres Mojokerto Kota.

    “Kami telah melewati tahun 2024 dengan baik, mulai dari pengamanan Pemilihan Presiden di bulan Februari, Operasi Ketupat hingga pelaksanaan Pilkada Serentak. Saat ini, kami fokus pada pengamanan akhir tahun menyambut 2025,” tegasnya. [tin/kun]

  • Ini 6 Perkara Besar yang Ditangani Kejaksaan Agung, Nilai Kerugian Negara Capai Rp 310,6 T

    Ini 6 Perkara Besar yang Ditangani Kejaksaan Agung, Nilai Kerugian Negara Capai Rp 310,6 T

    Jakarta (beritajatim.com) – Kejaksaan Agung menyampaikan Kilas Balik Capaian Kinerja Kejaksaan RI Sepanjang Tahun 2024. Pada bidang Pidana Khusus (Pidsus) setidaknya ada enam perkara yang ditangani dan menarik perhatian masyarakat.

    “Total kerugian negara dari keenam perkara tersebut yaitu Rp310.608.424.224.032 atau Rp 310,6 triliun, USD7,885,857.36 dan 58,135 kg emas,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Harli Siregar, Selasa (31/12/2024).

    Dia menjelaskan, perkara pertama adalah dugaan tindak pidana korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah IUP PT Timah Tbk Tahun 2015 s.d Tahun 2022, dengan jumlah kerugian negara senilai Rp300.003.263.938.131 atau lebih Rp 300 triliun. Kedua, dugaan Tindak Pidana Korupsi Proyek Pembangunan Jalur Kereta Api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan Tahun 2017 s.d Tahun 2023, dengan jumlah kerugian negara senilai kurang lebih Rp1.000.000.000.000 atau Rp 1 triliun.

    Perkara ketiga adalah dugaan tindak pidana korupsi Penyalahgunaan Wewenang dalam Penjualan Emas oleh Butik Emas Logam Mulia Surabaya 01 Antam (BELM Surabaya 01 Antam) tahun 2018, dengan jumlah kerugian negara senilai Rp1.073.786.839.584 atau lebih Rp 1 triliuan dan 58,135 kg emas. Kemudian, perkara keempat, dugaan Tindak Pidana Korupsi Pada Pengelolaan Kegiatan Usaha Komoditi Emas Tahun 2010 s.d. 2022, dengan jumlah kerugian negara senilai Rp. 24.587.229.549,53 atau lebih Rp 24,5 miliar.

    Perkara kelima yakni, dugaan Tindak Pidana Korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan Tindak Pidana Asal Tindak Pidana Korupsi dalam kegiatan usaha perkebunan kelapa sawit yang dilakukan oleh PT Duta Palma Group di Kabupaten Indragiri Hulu, dengan jumlah kerugian negara senilai Rp4.798.706.951.640 atau lebih Rp 4,7 triliun, dan USD7,885,857.36.

    “Terakhir, Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Kegiatan Importasi Gula di Kementerian Perdagangan Tahun 2015 s.d. 2023, dengan jumlah kerugian negara senilai kurang lebih Rp.400.000.000.000 atau Rp 400 miliar,” katanya. [kun]

  • Korban Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Pamekasan Turun Signifikan

    Korban Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Pamekasan Turun Signifikan

    Pamekasan (beritajatim.com) – Angka korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas dalam kurun waktu setahun terakhir di Pamekasan mengalami penurunan signifikan dibanding kejadian serupa pada 2023.

    Sekalipun angka angka kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi sepanjang tahun 2024, yakni sejak 1 Januari hingga 31 Desember 2024, mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya.

    Hal tersebut berdasar data rilis akhir tahun 2024 Polres Pamekasan, di Jl Stadion 81 Pamekasan, Selasa (31/12/2024). Di mana angka kasus kecelakaan lalin selama 2023 tercatat sebanyak 458 kasus, meliputi 102 korban meninggal dunia, 3 orang luka berat, luka ringan 557 orang dengan kerugian materil sekitar Rp 752.700.000,-.

    Sementara pada 2024, angka kasus kecelakaan lalin meningkat menjadi sebanyak 488 kejadian, meliputi sebanyak 78 korban meninggal dunia, 1 korban luka berat, 578 korban luka ringan, dan kerugian materil sekitar Rp 691.400.000,-.

    “Mayoritas korban kecelakaan lalu lintas berasal dari kalangan swasta dan pelajar, penyebab utamanya karena kelengahan dan kelalaian para pengendara, termasuk pelanggaran terhadap rambu-rambu lalu lintas,” kata Wakapolres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo.

    Guna menekan angka kecelakaan lalu lintas, pihaknya memiliki inisiasi untuk meningkatkan edukasi bagi masyarakat, khususnya para pengendara kendaraan bermotor. Guna selalu menjaga ketertiban maupun keselamatan di jalan raya, baik bagi pengendara maupun orang lain.

    “Hal ini dapat kita lihat dari penanganan kecelakaan, di mana Satlantas Polres Pamekasan, selalu aktif melakukan berbagai penindakan bagi para pelanggar lalu lintas. Sepanjang 2024, tercatat 278 pelanggaran ditindak melalui sistem ETLE, 3.722 pelanggar tilang manual, dan 25.416 pelanggar diberi teguran,” ungkapnya.

    Para pelanggar lalin didominasi pengendara dari kalangan muda, mulai usia 22 hingga 30 tahun dengan profesi karyawan swasta dan pelajar. “Maka dari itu, kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan di jalan raya. Patuhi aturan, utamakan keselamatan, dan jadikan lalu lintas di Pamekasan lebih tertib dan aman,” imbaunya.

    “Guna menciptakan keamanan dan ketertiban bersamaan dengan momentum Operasi Lilin Semeru 2024, kami juga menertibkan motor yang menggunakan knalpot brong. Sekitar 37 unit knalpot brong yang diamankan kita musnahkan,” pungkasnya. [pin/suf]

  • Kapolda Jatim Tinjau Pos Pelayanan Operasi Lilin Semeru 2024 di Terminal Purabaya Bungurasih

    Kapolda Jatim Tinjau Pos Pelayanan Operasi Lilin Semeru 2024 di Terminal Purabaya Bungurasih

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Kapolda Jawa Timur Irjen. Pol. Imam Sugianto didampingi Wakapolda Jawa Timur Brigjen. Pol. Pasma Royce, pejabat utama Polda Jawa Timur, pengurus Bhayangkari Jawa Timur dan Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing meninjau Pos Pelayanan Terpadu Operasi Lilin Semeru 2024 di Terminal Purabaya, Bungurasih, Waru, Selasa (31/12/2024).

    Peninjauan dilakukan Kapolda Jatim untuk mengecek secara langsung situasi jalur darat di Terminal Purabaya saat libur Natal dan tahun baru (Nataru) tahun 2024. Pada kesempatan ini Polda Jatim bersama Polresta Sidoarjo membagikan tali asih kepada para petugas yang berada di Pos Pelayanan Operasi Lilin Semeru 2024 di Terminal Purabaya.

    Hasil pantauan di Terminal Purabaya pada 31 Desember 2024, situasi masyarakat yang bepergian menggunakan transportasi bus di libur Nataru relatif lancar. Lonjakan penumpang bus telah mencapai puncaknya pada 27 Desember 2024.

    Disampaikan Dirlantas Polda Jatim Kombes. Pol. Komarudin bahwa peninjauan Polda Jatim beserta Polresta Sidoarjo di Pos Pelayanan Terpadu Terminal Purabaya, dikarenakan merupakan salah satu akses terbesar yang digunakan masyarakat, pemudik maupun pelaku wisata di saat libur Nataru.

    “Bahwa pada 31 Desember 2024 merupakan hari kedua terbanyak dengan catatan sebanyak 45.000 penumpang bus baik untuk kedatangan dan keberangkatan. Sementara puncak tertinggi penumpang bus ada pada 27 Desember 2024. Alhamdulillah sampai saat ini pelayanan dan pengamanan berjalan lancar, tertib dan aman,” jelasnya.

    Sementara untuk menjamin kenyamanan dan kelancaran lalu lintas jelang malam pergantian tahun nanti, Polda Jatim beserta polres jajaran telah menyiapkan beberapa konsep rekayasa lalu lintas. Termasuk salah satunya ada di Sidoarjo. Nanti akan ada akses yang menuju Alun-alun Sidoarjo atau pusat kota yang akan dialihkan.

    “Namun kebijakan rencana rekayasa lalu lintas ini nanti setelah melihat pergerakan arus lalu lintas di saat pukul 16.00 WIB seluruh wilayah Jawa Timur. Jadi rencana rekayasa lalu lintas di batas-batas kota ini setelah melihat adanya peningkatan volume kendaraan yang masuk ke pusat kota,” urainya menerangkan. (isa/kun)

  • Diduga ODGJ, Pencuri Motor di Ngasem Bojonegoro Jadi Tersangka

    Diduga ODGJ, Pencuri Motor di Ngasem Bojonegoro Jadi Tersangka

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Pencuri sepeda motor di Desa Kolong Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro yang sempat diamuk massa akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

    Pelaku berinisial MH (21) yang diduga punya riwayat Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ditetapkan telah memenuhi unsur pidana.

    Kapolsek Ngasem Polres Bojonegoro Iptu Mujianto mengatakan, hasil penyelidikan, pelaku asal Desa Trenggulunan, Kecamatan Ngasem sudah ditetapkan sebagai tersangka. Usai penetapan tersangka, terduga pelaku ini akan diperiksa kejiwaannya guna memastikan kondisi kejiwaan terduga pelaku ini.

    “Sudah (ditetapkan tersangka). Saya belum bisa mengatakan ODGJ. Karena sebelum di tahan sudah diperiksa medis dan sehat jasmaninya. Namun rencananya kami akan bawa ke dokter jiwa untuk pastikan,” ujarnya, Selasa (31/12/2024).

    Untuk diketahui, pelaku diamankan saat hendak membawa kabur sepeda motor yang dicuri, yaitu Honda Revo nomor polisi S 6889 CH, milik JR (44) seorang perempuan warga Desa Kolong, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (28/12/2024) lalu.

    Modus pelaku dalam melakukan pencurian tersebut yaitu dengan memotong kabel kontak lalu disambung lagi sehingga motor bisa dijalankan. “Modusnya juga dia potong kabel kontak, terus disambung ulang,” tambahnya.

    Penangkapan pelaku dilakukan oleh warga. Sebelum diserahkan kepada pihak kepolisian, terduga pelaku ini sempat dihakimi massa. Pelaku diduga mencuri motor milik JR (44) pada Sabtu (28/12/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. Sepeda motor Honda Revo nomor polisi S 6889 CH, hilang saat diparkir di pinggir jalan di area persawahan desa setempat.

    Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Ngasem, sehingga petugas langsung datang ke Balai Desa Kolong, Kecamatan Ngasem. Tidak lama berselang pelaku lewat di depan Balai Desa Kolong dengan mengendarai sepeda motor yang dilaporkan hilang, sehingga warga segera melakukan pengejaran dan menangkap pelaku. [lus/ted]

  • 6.395 Pengendara di Ngawi Melanggar Lalu Lintas

    6.395 Pengendara di Ngawi Melanggar Lalu Lintas

    Ngawi (beritajatim.com) – Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto mengungkapkan ada peningkatan signifikan pelanggaran lalu lintas sepanjang tahun 2024.

    Menurut data Polres Ngawi, pelanggaran lalu lintas naik hingga 127,66 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    “Pada tahun 2023, tercatat 2.809 pelanggaran yang berujung tilang. Angka ini melonjak drastis menjadi 6.395 pelanggaran pada tahun 2024, dengan tambahan 26.714 pengendara yang diberikan teguran,” jelas AKBP Dwi Sumrahadi, Selasa (31/12/2024)

    Kapolres Ngawi menegaskan bahwa selain penindakan berupa tilang, Polres Ngawi juga mengedepankan edukasi melalui sosialisasi dan teguran langsung kepada pelanggar.

    “Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas. Tujuan akhirnya adalah menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berkendara,” imbuhnya.

    Polres Ngawi juga telah menyiapkan langkah pengamanan untuk menyambut pergantian tahun. Kapolres mengimbau warga agar tidak merayakan Tahun Baru 2025 dengan euforia yang berlebihan. Ia menyarankan agar perayaan dilakukan bersama keluarga di rumah atau di lingkungan masing-masing.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk merayakan pergantian tahun dengan kegiatan yang positif, menghindari kemacetan, serta menjaga keamanan dan ketertiban,” ujarnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Ngawi juga memaparkan data kecelakaan lalu lintas di wilayah hukumnya. Pada tahun 2023, terdapat 1.844 kasus kecelakaan, sementara pada tahun 2024, angka tersebut meningkat menjadi 2.054 kasus.

    Meskipun demikian, jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas pada tahun 2024 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

    Selain pelanggaran lalu lintas, Polres Ngawi juga melakukan tindakan tegas terhadap penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis (spektek). Sebanyak 240 knalpot dimusnahkan sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban. [fiq/ted]