YOGYAKARTA – Anime merupakan animasi asal Jepang yang diciptakan dengan tangan ataupun menggunakan teknologi komputer. Anime sendiri merupakan singkatan dari animation dalam bahasa Inggris, yang merujuk kepada semua jenis animasi. Istilah ini digunakan secara spesifik di luar Jepang untuk menjelaskan semua animasi yang diproduksi di Jepang. Nah, bagi Anda yang tertarik untuk mempelajari cara menggambar anime yang mudah, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Cara Menggambar Anime yang Mudah untuk Pemula
Dikutip dari buku Cara Mudah Menggambar Manga tulisan Fodou (2013), untuk menggambar anime, Anda bisa menyediakan beberapa alat dan bahan yang meliputi pensil, drawing pen, kertas, penghapus, hingga alat pewarna. Selain menyediakan alat-alat, Anda juga harus mengandalkan daya imajinasi dan mengembangkan kreativitas, sehingga dapat menghasilkan karya yang memuaskan.
Ini langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menggambar anime:
Sediakan alat dan bahan
Pastikan bahwa alat dan bahan untuk menggambar anime sudah tersedia. Pilih peralatan menggambar yang bisa digunakan dengan nyaman agar hasil gambar Anda bisa maksimal.
Tentukan konsep
Langkah berikutnya, tentukan konsep yang hendak Anda gambar. Tentukan dengan jelas mengenai tema, model pakaian, gaya rambut, ekspresi wajah, karakter, dan lain sebagainya.
Gambar bagian kepala
Sebelum menggambar bagian tubuh, Anda harus menggambar bagian kepala terlebih dahulu. Proporsinya tidak harus persis, tetapi gambarlah bentuk oval yang menyempit di bagian bawahnya untuk menjadi dagu. Anda dapat mengawali tahapan ini dengan membuat lingkaran dan menarik garis vertikal di tengah-tengah. Langkah berikutnya, tarik garis horizontal kira-kira 3/4 di bagian bawah lingkaran.
Selanjutnya, buat garis di bawah lingkaran dan gambar rahang dengan simetris. Setelah selesai, hapus garis bantu (garis horizontal dan vertikal) yang sudah dibuat. Anda pun dapat memulai menggambar mata, telinga, hidung, dan bibir. Ciri khas anime atau manga adalah mata yang berukuran besar.
Jika Anda hendak membuat karakter yang mempunyai wajah lebar, agak perlebar bagian bawah oval, sehingga hanya sedikit lebih sempit dibandingkan bagian atasnya. Namun, jika Anda menginginkan karakter mempunyai wajah ramping, buat bagian bawah oval jauh lebih sempit dibandingkan bagian atasnya. Karakter anime tidak hanya menggunakan satu bentuk kepala, sehingga kalian dapat melakukan eksperimen sesuka Anda.
Gambar mata di bawah garis horizontal
Mata karakter anime umumnya berukuran besar dan berlebihan, serta biasanya memakan sekitar 1/4 sampai 1/5 tinggi wajah. Untuk menggambar mata anime, Mulailah dengan menggambar bulu mata atas tebal persis di bawah garis horizontal yang digambar dan di satu sisi garis vertikal. Selanjutnya, gambar setengah lingkaran yang turun dari bulu mata atas dan buat pupil hitam di tengahnya.
Kemudian gambar garis horizontal di bawah setengah lingkaran sebagai bulu mata bawah. Terakhir, bayangi di dalam lingkaran sekitar pupil dan sisakan sedikit ruang, sehingga terlihat seperti memantulkan cahaya. Untuk membuat mata kedua, lakukan hal serupa di sisi lain garis vertikal.
Sesuaikan bentuk dan ukuran mata, tergantung apakah Anda ingin membuat karakter anime maskulin atau feminin. Untuk karakter feminin, buat kedua matanya lebih tinggi dan bulat, serta berikan beberapa bulu mata tebal di bagian atas mata. Untuk karakter maskulin, Anda bisa membuat mata yang lebih pendek dan kecil.
Ciptakan alis di atas garis horizontal
Untuk setiap alis, gambarkan garis lengkung panjang dan menurun. Gambarlah agak lebih panjang dibandingkan garis bulu mata atas yang Anda gambarkan untuk mata. Selanjutnya, pertebal ujung alis yang berada di tengah wajah. Jika Anda menggambar karakter anime feminin, gambarlah alis yang lumayan tipis. Untuk karakter maskulin, pertebal alis sehingga lebih mencolok di wajah.
Tambahkan hidung di antara garis horizontal dan dagu
Hidung karakter anime cukup samar dan hanya terlihat saat melihat karakter dari samping. Untuk menggambar hidung karakter anime, Anda dapat membuat garis vertikal pendek dan sederhana di sepanjang tengah wajah atau titik tengah antara garis horizontal dan dagu. Buat garis lebih panjang jika Anda ingin menciptakan hidung karakter tampak lebih besar.
Buat hidung sebagai fitur terkecil di wajah karakter. Hidung akan bertumpang-tindih dengan garis vertikal yang Anda gambar. Agar terlihat lebih jelas, buat lebih gelap daripada garis vertikal atau hapuskan garis vertikal di sekeliling hidung.
Terkadang karakter anime maskulin mempunyai hidung yang tampak lebih mencolok, tetapi tidak semuanya demikian. Jika Anda ingin hidung karakter tampak lebih jelas, gambarkan garis horizontal di bawah garis vertikal sebagai bagian bawah hidung karakter. Selain itu, buat bayangan berbentuk segitiga di samping hidung, sehingga seolah cahaya datang dari samping karakter. Untuk gaya anime tertentu, Anda tidak perlu menggambar hidung.
Gambarkan mulut di sekitar separuh antara hidung dan dagu
Serupa dengan hidung, mulut karakter anime lazimnya sederhana dan samar. Untuk menggambar mulut, ciptakan garis horizontal yang panjangnya kurang lebih sama dengan mata. Anda tidak perlu menggambar bibir. Jadikan mulut sebagai fitur kedua terkecil di wajah karakter anime setelah hidung.
Selanjutnya, lengkungkan garis mulut ke atas jika Anda hendak membuat karakter tersenyum atau ke bawah jika ingin menciptakan karakter tokoh yang sedang kecewa. Jika Anda ingin karakter tersenyum dan menampakkan gigi, gambarkan garis lengkung ke atas di bawah garis horizontal yang dibuat sebagai mulut. Ruang putih di antara garis lengkung dan garis horizontal sebaiknya setinggi separuh panjang mulut. Ruang ini akan menjadi gigi karakter.
Demikianlah ulasan mengenai cara menggambar anime yang mudah. Semoga bermanfaat. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.
