Jakarta –
Pernahkah Anda menghadapi situasi di mana tombol power pada ponsel Anda mengalami kerusakan? Kerusakan semacam ini seringkali menjadi masalah karena tidak semua orang tahu opsi alternatif untuk mengaktifkan atau mematikan ponsel.
Ketika ponsel tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama, banyak orang ingin mematikan perangkat untuk menghemat daya baterai. Namun, tindakan ini bisa menjadi tantangan jika tombol power mengalami kerusakan, dan pengguna tidak tahu cara lain untuk melakukannya. Akibatnya, penggunaan baterai dapat menjadi tidak efisien, dan daya baterai mungkin habis saat ponsel dibutuhkan.
Jika Anda ingin mengetahui cara mematikan ponsel Android secara otomatis dengan mudah dalam situasi seperti ini, silakan simak penjelasan berikut ini.
Cara Mematikan HP Secara Otomatis
Terdapat berbagai metode yang dapat digunakan oleh pengguna ponsel untuk melakukan pemadaman otomatis. Meskipun setiap jenis ponsel memiliki sistem yang berbeda, secara umum, langkah-langkah ini dapat diterapkan pada berbagai model ponsel Android. Berikut adalah panduan yang dilansir dari gadgetstouse.com:
1. Menggunakan Fitur Built-in (Bawaan)
Buka menu Settings di perangkat Android.Cari opsi Scheduled Power On & Off atau Auto Power On/Off, tergantung pada merek HP yang digunakan (misalnya, Oppo, Vivo, Xiaomi). Jika menggunakan merek HP Oppo, fitur ini tersedia pada Additional Settings dan Automatic On/Off.Klik opsi tersebut dan atur waktu kapan HP akan hidup dan mati secara otomatis.Sesuaikan pengaturan untuk hari-hari tertentu jika diperlukan.
2. Mengatur Auto Power On/Off pada Ponsel Android Nougat
Buka menu Settings pada perangkat Android Nougat.Pilih opsi Advanced atau lanjutkan ke Scheduled Power On/Off.Aktifkan opsi Power On dan Power Off, lalu tentukan jadwal kapan HP akan mati dan menyala secara otomatis.
3. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga untuk Auto Power On/Off
Aplikasi pihak ketiga merujuk pada aplikasi tambahan yang dapat diunduh dan diinstal melalui platform Play Store. Beberapa aplikasi yang dapat dimanfaatkan untuk menjadwalkan pemadaman otomatis pada perangkat Android meliputi Power Schedule, Automateit, dan AutoOff. Berikut adalah penjelasan singkat tentang aplikasi-aplikasi tersebut:
Power Schedule
Setelah sukses mengunduh dan memasang aplikasi, buka program tersebut dan berikan izin yang diperlukan sesuai dengan permintaan aplikasi.Tambahkan event baru dengan memilih opsi “Add Event,” kemudian rinci detail peristiwa seperti waktu yang diinginkan untuk menghidupkan dan mematikan perangkat.Pengguna juga memiliki kemampuan untuk menerapkan konfigurasi tersebut secara harian atau pada hari-hari tertentu, disesuaikan dengan preferensi masing-masing.Selesaikan proses pengaturan dan klik “Done” setelah semua konfigurasi telah diselesaikan.
Automateit
Buka aplikasi Automateit.Pilih opsi Add Rule.Klik Time Trigger dari bagian atau menu Common.Tentukan waktu yang diinginkan untuk menjadwalkan pemadaman otomatis dan frekuensi pengulangan yang diinginkan.Pilih Next.Saat masuk ke layar Action, pilih Shutdown Device Action dari menu System untuk navigasi ke layar atau bagian Rule.Pilih nama yang sesuai untuk aturan tersebut, atau gunakan opsi penamaan otomatis yang disediakan oleh Automateit.Klik tombol Save yang terletak di bagian atas kanan, dan pengaturan akan mulai berfungsi sesuai dengan jadwal yang telah diatur.
AutoOff
AutoOff adalah sebuah aplikasi pengatur waktu mati (shutdown timer) untuk perangkat Android, dikembangkan oleh Jonathan Sautter menurut sumber dari WeTheGeek. Pengguna memiliki kemampuan untuk mengkonfigurasi timer untuk mematikan perangkat dalam rentang menit hingga dimatikan, atau mereka dapat menjadwalkan waktu atau jam tertentu untuk mematikan HP.
Selain itu, aplikasi ini juga memberikan fleksibilitas kepada penggunanya untuk mematikan HP dengan cara menggoyangkan perangkat mereka.
Itulah beberapa metode yang dapat digunakan untuk secara otomatis mematikan atau menyalakan perangkat Android dengan mudah. Pilihan-pilihan ini bermanfaat terutama jika tombol daya pada perangkat mengalami kerusakan total, membuat pengguna kesulitan untuk melakukan proses pemadaman, penyalaan, atau restart secara manual.
Proses mengonfigurasi fungsi otomatis untuk menghidupkan dan mematikan perangkat dapat dilakukan melalui fitur bawaan pada perangkat Android, serta dengan menggunakan aplikasi tambahan yang perlu diunduh dan diinstal secara individual.
*Artikel ini ditulis oleh Fadhila Khairina Fachri, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(fay/afr)