Jakarta –
BRImo merupakan layanan mobile banking (m-banking) milik BRI. Dengan BRImo, nasabah menjadi lebih mudah untuk bertransaksi seperti transfer, membayar tagihan, hingga isi ulang dompet digital.
Untuk login BRImo, detikers memerlukan username dan password yang telah terdaftar. Akan tetapi, ada saja nasabah yang lupa keduanya. Sehingga saat salah memasukkan username dan password selama beberapa kali, akun BRImo menjadi terblokir.
Kalau detikers mengalami hal demikian, ada lho cara mudah membuka blokir akun BRImo. Tidak perlu ke kantor cabang BRI dan cukup menggunakan HP secara online. Bagaimana caranya? Simak di bawah ini.
Cara Buka Blokir BRImo Lewat HP
Akun BRImo bisa terblokir karena nasabah lupa username dan password untuk login. Tapi tenang, blokir BRImo bisa dibuka dengan mudah melalui aplikasi itu sendiri. Caranya cukup mengatur ulang alias reset password akun BRImo milik nasabah.
Mengutip laman resmi BRI, berikut cara mengatasi BRImo yang terblokir:
Buka aplikasi BRImoKlik “Lupa Username/Password?” pada halaman LoginPilih “Lupa Password” untuk buka blokir akun BRImo, lalu klik “Lanjutkan”
Masukkan username BRImo dan tanggal lahir, kemudian pilih “Lanjutkan”Masukkan PIN BRImoKonfirmasi detail akun lalu klik “Lanjutkan” jika data telah sesuaiCek SMS yang masuk lalu ketuk link yang dikirim untuk verifikasi nomor HPHalaman akan dialihkan dan klik “Buat Password Baru”Masukkan 6 digit kode OTP yang dikirimkan ke email terdaftar di BRImoBuat password BRImo baru dan konfirmasi password, lalu ketuk “Lanjutkan”Akan muncul notifikasi jika password baru berhasil dibuatSetelahnya, login BRImo dengan password baru.
Perlu diketahui, pembuatan password baru BRImo harus terdiri dari 8-12 karakter (minimal mengandung satu huruf kapital, huruf kecil, dan satu angka), password tidak mengandung spasi, serta tidak boleh sama dengan username dan harus berbeda dengan password sebelum-sebelumnya.
Agar link dapat terkirim ke nomor HP yang terdaftar di BRImo, pastikan tersedia pulsa minimal Rp 1.000. Link dan kode OTP yang dikirim hanya berlaku 3 menit sehingga pastikan untuk menggunakannya segera. Jika SMS link dan kode OTP tidak diterima, maka detikers bisa meminta untuk dikirim ulang.
(azn/row)
