Gresik (beritajatim.com)- Polisi kembali membubarkan aksi balap di Kawasan Betoyo, Kecamatan Manyar, Gresik dini hari. Aparat penegak hukum juga menyita satu unit motor serta satu kendaraan beserta sopirnya, dan 12 pemuda juga turut diamankan polisi.
Pembubaran aksi balap liar itu berawal informasi dari masyarakat. Bahwa di Kawasan Betoyo yang menuju ke arah Lamongan dijadikan arena balapan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Dari informari itu, polisi bergerak ke lokasi. Selanjutnya menemukan sekelompok pemuda terkait dengan aksi balap liar. Saat petugas datang sebagian, dari mereka kabur melarikan diri. Namun, dengan cepat kembali mengamankan pemuda usai melakukan aksi yang meresahkan warga.
Seluruh pemuda yang berada di lokasi langsung diamankan dan dibawa ke Mapolres Gresik untuk menjalani pemeriksaan dan pembinaan lebih lanjut.
Kasat Samapta Polres Gresik, AKP Heri Nugroho mengapresiasi adanya laporan dari masyarakat dalam menjaga kamtibmas.
“Berawal dari laporan itu, 12 pemuda kami amankan. Baik itu yang menonton atau yanh melakukan aksi balap liar,” katanya, Kamis (29/5/2025).
Heri menuturkan, semua pemuda yang diamankan dimintai keterangan. Serta memanggil keluarganya supaya tidak mengulangi perbuatannya lagi.
“Apapun bentuknya aksi balap liar sangat mengganggu serta meresahkan masyarakat,” tuturnya.
Sebelumnya aksi serupa juga pernah dilakukan oleh puluhan pemuda. Mereka memanfaatkan akses jalan di kawasan Betoyo untuk mengadu adrenalinnya sambil memacu kendarannya.
“Kedepan kami akan lebih mengintensifkan patroli demi kenyamanan warga. Serta laporan dari masyarakat sangat membantu bila menemukan adanya gangguan,” pungkasnya. (dny/ted)
