Selain di Provinsi Sumatera Barat, banjir juga melanda Provinsi Riau. Wilayah yang terdampak di Bumi Lancang Kuning antara lain Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, Kabupaten Rokan Hulu, dan Kabupaten Kuantan Singingi.
Di Kabupaten Kampar, banjir terjadi akibat luapan Sungai Sukaramai sejak Kamis 27 Februari 2025 dini hari, yang menyebabkan 5.306 jiwa warga di Kecamatan Tapung Hulu dan Koto Kampar Hulu terdampak.
“Kerugian materiil mencakup 1.382 unit rumah, dua masjid, dua fasilitas umum (Pasar), dan satu fasilitas pendidikan yang terdampak (masih dalam pendataan),” jelas Abdul.
Kondisi terkini melaporkan bahwa air telah surut, namun wilayah ini masih berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai kilat/petir dan angin kencang di sebagian wilayah Kabupaten Kampar.
Sementara itu, di Kota Pekanbaru, banjir melanda empat kecamatan, yaitu Kecamatan Bukit Raya, Sail, Tuah Madani, dan Tenayan Raya, dengan tinggi muka air berkisar antara 65-80 sentimeter. Kejadian ini menyebabkan 796 jiwa terdampak.
Di Kabupaten Kuantan Singingi, hujan deras menyebabkan Sungai Batang Kuantan meluap dan merendam pemukiman warga pada Jumat (28/2). Dua desa yang terdampak, yaitu Desa Teluk Beringin di Kecamatan Gunung Toar dan Desa Banjar Padang di Kecamatan Kuantan Mudik, dengan 36 unit rumah terendam pada kedalaman 30-50 sentimeter. Total 144 jiwa warga terdampak.