Tuban (beritajatim.com) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tuban menyatakan secara nomenklatur gempa dengan kekuatan 6.5 SR di 132 KM Timur Laut Tuban Jawa Timur menjadi Gempa Bawean, Minggu (24/03/2024)
Hal ini disampaikan karena titik lokasi gempa lebih berdekatan dengan pulau Bawean daripada Kabupaten Tuban. Lebih tepatnya berdasarkan sumber gempa dan tingkat makroseismik atau dampak gempa bukan di Kabupaten Tuban.
Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama menyampaikan, hasil monitoring Gempa Bawean oleh BMKG pada hari Minggu pukul 07.00 WIB tercatat sebanyak 232 kali gempa susulan.
“Frekwensi kejadian yang semakin jarang, pada hari Jumat dalam satu jam bisa mencapai 19 kali gempa,” ucap Zem Irianto sapanya.
Lalu, untuk data terkini pada hari Minggu 24 Maret 2024 menunjukkan 1 jam hanya ada 1 gempa susulan. “Semoga kondisi segera stabil dan aman kembali,” harap Zem.
Sementara itu, ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, serta pantau terus informasi dari BMKG dan instansi terkait. [ayu/but]