JAKARTA – Turki menjadwalkan besok Minggu 28 Desember pagi menggelar upacara pemakaman militer untuk lima perwira Libya korban kecelakaan jatuhnya jet pribadi di distrik Haymana dekat Ankara pada Selasa 23 Desember.
Mengutip AP, jet pribadi itu membawa Jenderal Muhammad Ali Ahmad Al-Haddad selaku kepala angkatan bersenjata Libya dan empat perwira militer lainnya, serta tiga awak pesawat.
Upacara rencananya akan diadakan pukul 8.00 pagi waktu setempat di Pangkalan Udara Murted, dekat Ankara, dan dihadiri oleh Kepala Militer Turki dan Menteri Pertahanan.
Lima peti mati yang dibungkus bendera nasional kemudian dimuat ke pesawat untuk dikembalikan ke Libya.
Jenazah korban kecelakaan jet pribadi ini ditempatkan di Institut Kedokteran Forensik Ankara setelah sebelumnya diidentifikasi.
Menteri Kehakiman Turki Yilmaz Tunc sempat meminta Jerman untuk menjadi negara pihak ketiga yang memeriksa kotak hitam pesawat usai ditemukan demi menjunjung transparasi investigasi.
Menurut pejabat Libya, penyebab kecelakaan itu adalah kerusakan teknis pada pesawat.
