Banjir Plumpang Tak Kunjung Surut, Polres Tuban Buka Jalur Sungai Avur

Banjir Plumpang Tak Kunjung Surut, Polres Tuban Buka Jalur Sungai Avur

Tuban (beritajatim.com) – Banjir yang merendam ratusan hektare lahan pertanian di Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, belum menunjukkan tanda-tanda akan surut. Merespons kondisi ini, Kepolisian Resor (Polres) Tuban mengambil langkah taktis dengan membuka jalur aliran Sungai Avur untuk mempercepat surutnya genangan.

Wakapolres Tuban, Kompol Achmad Robial, menyebutkan bahwa banjir terjadi akibat kondisi Sungai Avur yang telah mengalami pendangkalan sehingga tidak mampu menampung debit air berlebih.

“Kami sudah bentuk tim penanganan bencana bersama stakeholder terkait,” kata Kompol Robial, Senin (16/6/2025).

Langkah penanganan terus dilakukan. Salah satunya melalui mediasi bersama Komisi I DPRD Tuban yang dilaksanakan pada Sabtu (14/6/2025) lalu. Hasilnya, disepakati untuk membuka twist dua kali Sungai Avur di Desa Banjar, Kecamatan Widang, yang akan mengalirkan air menuju Dateng Langor, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, hingga bermuara ke laut.

“Hasil hearing kemarin, hari ini akan dibuka twist 2 kali sungai Avur yang berada di Desa Banjar,” ujarnya.

Untuk mencegah penolakan dari warga sekitar, khususnya yang memanfaatkan Waduk Jabung ring dyke sebagai tambak, Polres Tuban telah menyiagakan personel guna mengamankan proses pembukaan jalur tersebut.

“Kami juga menyiapkan personel untuk mengamankan kegiatan antisipasi adanya penolakan dari warga sekitar yang menggarap lahan waduk,” tegasnya.

Selain pengamanan, koordinasi juga dilakukan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban untuk mengantisipasi dampak banjir terhadap permukiman warga yang terdampak luapan air dari Sungai Avur.

“Kami juga sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk mengantisipasi jika ada pemukiman warga yang terdampak,” pungkasnya. [dya/beq]