Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Bajaj Pemudik Asal Jakarta Mogok, Polisi di Mojokerto Bantu Dorong

Bajaj Pemudik Asal Jakarta Mogok, Polisi di Mojokerto Bantu Dorong

Mojokerto (beritajatim.com) – Kendaraan bajaj yang dikendarai pemudik asal Jakarta mengalami kerusakan di Jalan Raya Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jumat (12/3/2024). Polisi di Mojokerto membantu mendorong bajaj yang dikendarai satu keluarga ini.

Ini setelah salah satu anak dari pemudik ini memposting kondisi bajaj miliknya di media sosial (medsos). Keluarga mereka membutuhkan pertolongan karena bajaj yang dikendarai mengalami kerusakan di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.

Dalam postingan di akun Bundaa David diceritakan jika kondisi bajaj nopol B 4053 TZB mengalami kerusakan selama perjalanan. Pertama kali mengalami mogok saat melintas di daerah Nganjuk, namun masih bisa melanjutkan perjalanan setelah ada montir yang membantu perbaikan mesin bajaj.

Saat masuk wilayah hukum Polres Mojokerto tepatnya di Jalan Raya Desa Jatipasar, bajaj yang membawa pemudik hendak ke Banyuwangi ini kembali mengalami kerusakan. Menyikapi peristiwa tersebut, Kapolres Mojokerto AKPB Ihram Kustarto menerjunkan jajaran anggotanya.

Pemudik, Royadi (40) warga Jalan Percetakan Kramat 2, Jakarta Pusat ini mengatakan, ia bersama keluarganya mudik dari Jakarta ke Banyuwangi berangkat pada, Sabtu (6/4/2024) malam. “Nggak bisa jalan dari kemarin (Kamis), rusak parah. Keuangan sudah nipis, takut nggak cukup,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto mengatakan, pihaknya menerjunkan anggotanya setelah melihat postingan di medsos. “Kami langsung luncurkan teman-teman, baik dari polsek maupun teman-teman lalu-lintas ataupun yang di pos pantau dan pos yan untuk langsung ke lokasi,” katanya.

Bajaj yang mesinnya mengalami kerusakan tersebut, lanjut Kapolres, langsung dibawa anggotanya dengan cara didorong. Dengan menggunakan kaki, anggota Polres Mojokerto mengendarai sepeda motor patwal didorong ke Pos Polisi Jampirogo di Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

“Anggota membantu memberikan pertolongan, sebab yang kami kedepankan adalah keselamatan kepada keluarga tersebut. Untuk kerusakan kendaraan kami dorong, kami antarkan ke bengkel terdekat untuk mendapatkan perbaikan agar bisa kembali berjalan di tempat tujuannya,” bebernya.

Kapolres menjelaskan, Polres Mojokerto memfasilitasi dan mencarikan bengkel untuk perbaikan mesin bajaj. Biaya perbaikan bengkel ditanggung sepenuhnya oleh Polres Mojokerto alias gratis lantaran Polres Mojokerto sudah bekerjasama dengan bengkel kenamaan dalam Operasi Ketupat Semeru 2024.

“Kami bantu berikan bantuan gratis, karena kami juga sudah bekerjasama dengan Astra Indonesia dan sementara sambil menunggu perbaikan, satu keluarga ini menunggu di Pos Jampirogo untuk mendapatkan layanan makan maupun beristirahat sejenak,” ucapnya.

Kapolres menghimbau agar para pemudik yang melakukan perjalanan pulang kampung maupun akan kembali ke tujuan asal agar lebih berhati-hati. Pemudik diminta untuk memperhatikan kondisi kendaraan terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran 2024.

“Perhatikan keselamatan karena keselamatan lebih utama daripada kecepatan. Kami mohon juga diperhatikan kendaraannya, di cek dahulu kondisi mesinnya agar tak tak mengalami gangguan dalam perjalanan. Apabila mengalami gangguan silakan cari pos polisi terdekat atau jika tidak memungkinkan silakan langsung komunikasi telepon saya,” pungkas Akpol lulusan 2005.

Dalam bajaj tersebut berisi lima orang pemudik yang merupakan satu keluarga. Terdiri dari, bapak Royadi (40), istri Dayu Dimas (43), dua anak Cindia Sera (20) dan Maulana (13) serta satu orang cucu yakni Achmad David Pratama. Mereka berangkat dari Jakarta melintasi melalui jalur Pantura. [tin/kun]