Ponorogo (beritajatim.com) – Warga Desa Manuk, Kecamatan Siman, Ponorogo, digegerkan dengan temuan sarang tawon Vespa di dalam sebuah kamar rumah. Sarang berukuran besar itu baru terungkap setelah penghuninya, Dwi Wahyuni, tersengat dua kali oleh serangga berbisa tersebut.
Peristiwa bermula saat Dwi hendak beraktivitas senam pada Minggu (21/9/2025) kemarin. Tanpa disangka, Dia merasakan sengatan tajam di kaki kanan dan tangan kanannya. Rasa sakit yang menusuk, membuat bagian yang tersengat menjadi bengkak.
“Kemarin mau senam, mau pakai kaos kaki. Saya nginjak langsung nyeeeesss. Disengat tawon dua kali, bagian tangan dan kaki. Sakit, sampai bengkak. Sebenarnya saya malu, tapi saya beranikan saja lapor ke polisi. Tawon kan bahaya,” ungkap Dwi Wahyuni, Senin (22/9/2025).
Menindaklanjuti laporan warga, Polsek Siman segera berkoordinasi dengan petugas Bhabinkamtibmas dan meneruskan ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Ponorogo. Kapolsek Siman, AKP Nanang Budianto, menegaskan bahwa keberadaan tawon Vespa di dalam rumah berpotensi membahayakan nyawa penghuni.
“Tadi pagi ada laporan dari Bu Yuni. Setelah dicek, ternyata benar tawon bersarang di dalam kamar, ukurannya lumayan besar. Kalau tidak segera dibasmi, sangat berbahaya. Sengatan tawon bisa membuat orang pingsan,” jelas AKP Nanang.
Tak butuh waktu lama, tim Damkar Ponorogo datang ke lokasi. Petugas langsung mengevakuasi sarang tawon Vespa yang bersarang di bawah dipan kamar korban. Dari hasil pemeriksaan, sarang itu diperkirakan sudah terbentuk sejak 8 bulan lalu.
Andi Susanto, salah satu petugas Damkar Ponorogo yang terjun ke lokasi, menjelaskan evakuasi berjalan cukup menantang lantaran sarang berada di tempat tersembunyi. Namun, dengan metode penyemprotan cairan pertalite, tawon berhasil dilumpuhkan.
“Tawonnya bersarang di dipan, dalam kamar, sudah besar. Kendalanya, sarangnya terlalu bersembunyi. Kita semprot pakai pertalite, otomatis tawon mati. Tidak lama evakuasinya. Kalau soal takut disengat, itu sudah konsekuensi pekerjaan kami,” terang Andi.
Beruntung, upaya cepat aparat dan petugas damkar membuat situasi segera terkendali. Korban hanya mengalami bengkak dan kini dalam kondisi stabil. Kasus sengatan tawon Vespa di Ponorogo bukan kali pertama terjadi. Serangga yang dikenal dengan sebutan tawon ndas ini memiliki racun cukup kuat. Jika menyerang secara berkelompok, sengatannya bisa berakibat fatal. [end/aje]
