Author: Medcom.id

  • Bangga! Rempah Indonesia Dapat Pengakuan Dunia Lewat NEKABOGA di Ajang IPC 2025

    Bangga! Rempah Indonesia Dapat Pengakuan Dunia Lewat NEKABOGA di Ajang IPC 2025

    India: Upaya Indonesia untuk memperkuat posisi di pasar global melalui ekspor produk rempah bernilai tambah kembali mendapat sorotan positif.

    PT Natura Perisa Aroma (NPA) melalui merek NEKABOGA, perusahaan pengolah dan eksportir rempah asal Indonesia, menjadi salah satu contoh nyata transformasi tersebut.

    Dalam ajang International Pepper Conference (IPC) 2025 di Kochi, India, NEKABOGA menerima pengakuan internasional melalui penghargaan “Best Export of Value-Added Pepper Products 2024” untuk Kategori Indonesia, yang diberikan kepada perusahaan dengan kinerja inovatif dalam meningkatkan nilai produk lada ekspor.

    Penghargaan ini menjadi kali kedua bagi NEKABOGA sejak bergabung sebagai anggota IPC pada 2017 mempertegas reputasi perusahaan sebagai eksportir rempah Indonesia yang mampu bersaing tidak hanya dari sisi volume, tetapi juga kualitas dan inovasi.
     

    Transformasi dari ekspor mentah ke produk bernilai tambah
    Dalam industri rempah yang kompetitif, NEKABOGA memfokuskan diri pada pengolahan lada dengan teknologi steam sterilization, memastikan produk-produk rempah yang diolah memenuhi standar mutu dan keamanan pangan internasional. Pendekatan ini bukan hanya memperkuat daya saing di pasar global, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi komoditas rempah nasional.

    Managing Director PT Natura Perisa Aroma Billy Laurence menyatakan tujuan NEKBAOGA sederhana, menjadikan rempah Indonesia bukan sekadar bahan mentah, tetapi produk bernilai tinggi yang diakui di dunia. 

    “Pengakuan ini kami anggap sebagai hasil dari komitmen jangka panjang terhadap kualitas, inovasi, dan keberlanjutan,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat, 7 November 2025.
    Pengakuan global untuk industri rempah Indonesia
    Ajang IPC 2025 dihadiri lebih dari 130 perusahaan dari negara-negara anggota komunitas lada internasional. Selain sesi penghargaan, konferensi ini juga menjadi wadah berbagi pengetahuan, pameran, dan kolaborasi lintas negara. Kehadiran NEKABOGA di forum ini tidak hanya sebagai penerima penghargaan, tetapi juga sebagai representasi kiprah Indonesia dalam rantai pasok global rempah bernilai tambah.

    Dengan penghargaan ini, NEKABOGA semakin mempertegas posisinya sebagai salah satu eksportir rempah bernilai tambah terbaik dari Indonesia, serta berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan reputasi lada dan rempah nasional di pasar dunia. 

    India: Upaya Indonesia untuk memperkuat posisi di pasar global melalui ekspor produk rempah bernilai tambah kembali mendapat sorotan positif.
     
    PT Natura Perisa Aroma (NPA) melalui merek NEKABOGA, perusahaan pengolah dan eksportir rempah asal Indonesia, menjadi salah satu contoh nyata transformasi tersebut.
     
    Dalam ajang International Pepper Conference (IPC) 2025 di Kochi, India, NEKABOGA menerima pengakuan internasional melalui penghargaan “Best Export of Value-Added Pepper Products 2024” untuk Kategori Indonesia, yang diberikan kepada perusahaan dengan kinerja inovatif dalam meningkatkan nilai produk lada ekspor.

    Penghargaan ini menjadi kali kedua bagi NEKABOGA sejak bergabung sebagai anggota IPC pada 2017 mempertegas reputasi perusahaan sebagai eksportir rempah Indonesia yang mampu bersaing tidak hanya dari sisi volume, tetapi juga kualitas dan inovasi.
     

    Transformasi dari ekspor mentah ke produk bernilai tambah
    Dalam industri rempah yang kompetitif, NEKABOGA memfokuskan diri pada pengolahan lada dengan teknologi steam sterilization, memastikan produk-produk rempah yang diolah memenuhi standar mutu dan keamanan pangan internasional. Pendekatan ini bukan hanya memperkuat daya saing di pasar global, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi komoditas rempah nasional.
     
    Managing Director PT Natura Perisa Aroma Billy Laurence menyatakan tujuan NEKBAOGA sederhana, menjadikan rempah Indonesia bukan sekadar bahan mentah, tetapi produk bernilai tinggi yang diakui di dunia. 
     
    “Pengakuan ini kami anggap sebagai hasil dari komitmen jangka panjang terhadap kualitas, inovasi, dan keberlanjutan,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat, 7 November 2025.
    Pengakuan global untuk industri rempah Indonesia
    Ajang IPC 2025 dihadiri lebih dari 130 perusahaan dari negara-negara anggota komunitas lada internasional. Selain sesi penghargaan, konferensi ini juga menjadi wadah berbagi pengetahuan, pameran, dan kolaborasi lintas negara. Kehadiran NEKABOGA di forum ini tidak hanya sebagai penerima penghargaan, tetapi juga sebagai representasi kiprah Indonesia dalam rantai pasok global rempah bernilai tambah.
     
    Dengan penghargaan ini, NEKABOGA semakin mempertegas posisinya sebagai salah satu eksportir rempah bernilai tambah terbaik dari Indonesia, serta berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan reputasi lada dan rempah nasional di pasar dunia. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (ANN)

  • RDTR Sebagai Kunci Membangun Kota Berkarakter

    RDTR Sebagai Kunci Membangun Kota Berkarakter

    Jakarta: Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menekankan pentingnya Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) sebagai kunci dalam membangun kota yang berkarakter sekaligus berkelanjutan. Ia menjelaskan, RDTR berfungsi sebagai pedoman zonasi yang mengatur penempatan dan pemetaan lokasi pembangunan.

    “Kita berharap, RDTR ini bisa membuat kota bertransformasi, dari sekadar kota yang sama prototipe-nya, menjadi kota yang kita mimpikan, kota yang berkelanjutan, kota hijau, dan kota inklusif, serta ekonominya tumbuh,” kata Bima dalam acara Sarasehan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional 2025 di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta, Kamis, 6 November 2025.

    Menurut Bima, dalam merancang tata ruang yang baik, sejumlah aspek perlu menjadi perhatian, seperti pelestarian ruang hijau, perlindungan terhadap lahan sawah, serta pengaturan area pembangunan berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

    Ia juga menilai RDTR harus mampu menonjolkan identitas dan kekhasan setiap kota, meski hal itu bukan pekerjaan mudah. “Ini tidak mudah, untuk menyulap [atau] mentransformasi lautan ruko, lautan angkot, lautan PKL (Pedagang Kaki Lima) menjadi nuansa lokal yang betul-betul kuat,” tegasnya.
     

    Bima menambahkan, penyusunan RDTR membutuhkan sinergi dari berbagai pihak, termasuk Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia, tokoh adat, hingga masyarakat. Koordinasi yang kuat, kata dia, menjadi kunci untuk mewujudkan perencanaan kota yang partisipatif dan inklusif.

    “Saya kira kita harus manfaatkan kebaikan hati dari Pak Menteri Keuangan, Pak Menteri ATR (Agraria dan Tata Ruang), alokasi untuk RDTR ini, kita sambut dengan semangat kolektif dan kebersamaan untuk pembangunan yang melibatkan semua,” ujarnya.

    Ia menjelaskan pembangunan tata ruang yang baik merupakan investasi penting bagi generasi muda di masa depan. Ia pun mengajak semua pihak, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) muda, untuk turut berperan dalam mewujudkan tata ruang yang sehat dan inklusif. “Kita butuhkan keahliannya, lebih dari sekadar politik dan pemerintahan, tapi kemampuan untuk menata ruang lebih inklusif dan terbuka demi cita-cita kita menjadi negara maju di tahun 2045,” pungkasnya.

    Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri ATR/Badan Pertanahan Nasional Nusron Wahid, Ketua Umum IAP Indonesia Hendricus Andy Simarmata, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.

    Jakarta: Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menekankan pentingnya Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) sebagai kunci dalam membangun kota yang berkarakter sekaligus berkelanjutan. Ia menjelaskan, RDTR berfungsi sebagai pedoman zonasi yang mengatur penempatan dan pemetaan lokasi pembangunan.
     
    “Kita berharap, RDTR ini bisa membuat kota bertransformasi, dari sekadar kota yang sama prototipe-nya, menjadi kota yang kita mimpikan, kota yang berkelanjutan, kota hijau, dan kota inklusif, serta ekonominya tumbuh,” kata Bima dalam acara Sarasehan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional 2025 di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta, Kamis, 6 November 2025.
     
    Menurut Bima, dalam merancang tata ruang yang baik, sejumlah aspek perlu menjadi perhatian, seperti pelestarian ruang hijau, perlindungan terhadap lahan sawah, serta pengaturan area pembangunan berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

    Ia juga menilai RDTR harus mampu menonjolkan identitas dan kekhasan setiap kota, meski hal itu bukan pekerjaan mudah. “Ini tidak mudah, untuk menyulap [atau] mentransformasi lautan ruko, lautan angkot, lautan PKL (Pedagang Kaki Lima) menjadi nuansa lokal yang betul-betul kuat,” tegasnya.
     

     
    Bima menambahkan, penyusunan RDTR membutuhkan sinergi dari berbagai pihak, termasuk Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia, tokoh adat, hingga masyarakat. Koordinasi yang kuat, kata dia, menjadi kunci untuk mewujudkan perencanaan kota yang partisipatif dan inklusif.
     
    “Saya kira kita harus manfaatkan kebaikan hati dari Pak Menteri Keuangan, Pak Menteri ATR (Agraria dan Tata Ruang), alokasi untuk RDTR ini, kita sambut dengan semangat kolektif dan kebersamaan untuk pembangunan yang melibatkan semua,” ujarnya.
     
    Ia menjelaskan pembangunan tata ruang yang baik merupakan investasi penting bagi generasi muda di masa depan. Ia pun mengajak semua pihak, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) muda, untuk turut berperan dalam mewujudkan tata ruang yang sehat dan inklusif. “Kita butuhkan keahliannya, lebih dari sekadar politik dan pemerintahan, tapi kemampuan untuk menata ruang lebih inklusif dan terbuka demi cita-cita kita menjadi negara maju di tahun 2045,” pungkasnya.
     
    Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri ATR/Badan Pertanahan Nasional Nusron Wahid, Ketua Umum IAP Indonesia Hendricus Andy Simarmata, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • IPM Indonesia Naik, Pemerintah Terus Fokus pada Pemerataan

    IPM Indonesia Naik, Pemerintah Terus Fokus pada Pemerataan

    Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menyambut baik laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia tahun 2025 mencapai 75,90, meningkat dari 75,02 pada tahun sebelumnya. 

    Kenaikan ini menjadi cerminan nyata dari kemajuan pembangunan manusia Indonesia di bawah arahan Presiden. “Di balik angka ini, ada kerja keras jutaan orang: guru yang membimbing dengan sabar, tenaga kesehatan yang menjaga tanpa lelah, dan keluarga yang berjuang untuk masa depan anak-anaknya. Kenaikan IPM ini adalah hasil gotong royong kita semua,” ujar Menko PMK Pratikno di Jakarta Kamis, 6 November 2025.

    Menurutnya, peningkatan di seluruh komponen IPM mulai dari harapan hidup, harapan lama sekolah, hingga pengeluaran riil per kapita menunjukkan bahwa kebijakan pembangunan manusia dijalankan secara terarah, konsisten, dan berkesinambungan.

    “Ketika kebijakan antar-sektor saling terhubung dan memperkuat, hasilnya tidak hanya tercermin pada angka, tetapi juga pada kualitas hidup masyarakat yang kian membaik. Di situlah makna sebenarnya dari koordinasi pembangunan manusia,” ujar Pratikno.
     

    Kenaikan IPM ini sejalan dengan hasil nyata Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Di bidang pendidikan, revitalisasi 16.698 sekolah dan madrasah serta digitalisasi pembelajaran melalui distribusi 124.253 unit Interactive Flat Panel (IFP) telah memperluas akses dan mutu pendidikan.

    Sementara di bidang kesehatan, layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menjangkau 45,5 juta warga dan skrining massal TBC memperkuat upaya pencegahan dan deteksi dini.
     
    Fokus pada pemerataan

    Meski capaian nasional ini menggembirakan, Menko PMK Pratikno menegaskan bahwa pemerintah tetap memberi perhatian penuh pada tantangan pemerataan pembangunan manusia. Kemenko PMK, terus mengarahkan koordinasi lintas sektor untuk memperkuat daerah-daerah dengan IPM yang masih tertinggal.

    “Masih ada wilayah yang perlu kita dorong bersama, namun arah kita sudah jelas, menuju Indonesia yang makin setara, sehat, dan cerdas. Pemerintah hadir untuk semua, dan akan terus bekerja agar manfaat pembangunan dirasakan lebih merata,” ungkap Pratikno.

    Data BPS menunjukkan kesenjangan masih terlihat di beberapa wilayah, terutama di lima provinsi dengan IPM terendah: Papua Pegunungan (54,91), Papua Tengah (60,64), Papua Barat (68,48), Papua Selatan (69,54), dan Nusa Tenggara Timur (69,89). Menyikapi hal ini, Pratikno memastikan Kemenko PMK akan memperkuat peran koordinatifnya agar program-program prioritas pemerintah lebih efektif menjangkau masyarakat di wilayah tersebut.

    Ke depan, Kemenko PMK akan terus mendorong pembangunan manusia yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan. “Tugas kami adalah memastikan setiap kebijakan benar-benar menghadirkan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke,” pungkasnya.

    Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menyambut baik laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia tahun 2025 mencapai 75,90, meningkat dari 75,02 pada tahun sebelumnya. 
     
    Kenaikan ini menjadi cerminan nyata dari kemajuan pembangunan manusia Indonesia di bawah arahan Presiden. “Di balik angka ini, ada kerja keras jutaan orang: guru yang membimbing dengan sabar, tenaga kesehatan yang menjaga tanpa lelah, dan keluarga yang berjuang untuk masa depan anak-anaknya. Kenaikan IPM ini adalah hasil gotong royong kita semua,” ujar Menko PMK Pratikno di Jakarta Kamis, 6 November 2025.
     
    Menurutnya, peningkatan di seluruh komponen IPM mulai dari harapan hidup, harapan lama sekolah, hingga pengeluaran riil per kapita menunjukkan bahwa kebijakan pembangunan manusia dijalankan secara terarah, konsisten, dan berkesinambungan.

    “Ketika kebijakan antar-sektor saling terhubung dan memperkuat, hasilnya tidak hanya tercermin pada angka, tetapi juga pada kualitas hidup masyarakat yang kian membaik. Di situlah makna sebenarnya dari koordinasi pembangunan manusia,” ujar Pratikno.
     

     
    Kenaikan IPM ini sejalan dengan hasil nyata Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Di bidang pendidikan, revitalisasi 16.698 sekolah dan madrasah serta digitalisasi pembelajaran melalui distribusi 124.253 unit Interactive Flat Panel (IFP) telah memperluas akses dan mutu pendidikan.
     
    Sementara di bidang kesehatan, layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menjangkau 45,5 juta warga dan skrining massal TBC memperkuat upaya pencegahan dan deteksi dini.
     

    Fokus pada pemerataan

    Meski capaian nasional ini menggembirakan, Menko PMK Pratikno menegaskan bahwa pemerintah tetap memberi perhatian penuh pada tantangan pemerataan pembangunan manusia. Kemenko PMK, terus mengarahkan koordinasi lintas sektor untuk memperkuat daerah-daerah dengan IPM yang masih tertinggal.
     
    “Masih ada wilayah yang perlu kita dorong bersama, namun arah kita sudah jelas, menuju Indonesia yang makin setara, sehat, dan cerdas. Pemerintah hadir untuk semua, dan akan terus bekerja agar manfaat pembangunan dirasakan lebih merata,” ungkap Pratikno.
     
    Data BPS menunjukkan kesenjangan masih terlihat di beberapa wilayah, terutama di lima provinsi dengan IPM terendah: Papua Pegunungan (54,91), Papua Tengah (60,64), Papua Barat (68,48), Papua Selatan (69,54), dan Nusa Tenggara Timur (69,89). Menyikapi hal ini, Pratikno memastikan Kemenko PMK akan memperkuat peran koordinatifnya agar program-program prioritas pemerintah lebih efektif menjangkau masyarakat di wilayah tersebut.
     
    Ke depan, Kemenko PMK akan terus mendorong pembangunan manusia yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan. “Tugas kami adalah memastikan setiap kebijakan benar-benar menghadirkan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke,” pungkasnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • IHG dan Ristia Group Hadirkan Hotel Indigo Bali Ubud, Siap Beroperasi pada 2027

    IHG dan Ristia Group Hadirkan Hotel Indigo Bali Ubud, Siap Beroperasi pada 2027

    Jakarta: IHG Hotels & Resorts (IHG) melanjutkan ekspansi segmen Luxury & Lifestyle di Indonesia dengan mengumumkan penandatanganan Hotel Indigo Bali Ubud, bekerja sama dengan Ristia Group. 
     
    Hotel dengan 130 kamar ini dijadwalkan mulai beroperasi pada 2027, serta menjadi properti kedua IHG di kawasan Ubud. Kehadiran Hotel Indigo Bali Ubud juga menegaskan komitmen perusahaan untuk memperluas portofolio Luxury & Lifestyle di Asia Tenggara dan Korea. 
     
    Chris Anklin, Senior Director, Development, South East Asia and Korea, IHG Hotels & Resorts, mengungkapkan sangat antusias dalam memperluas portfolio dengan hotel di Ubud Bali, mengingat Indonesia adalah salah satu pasar penting bagi pertumbuhan IHG. 
     
    “Pertumbuhan IHG di Indonesia sangat menggembirakan, dengan 33 hotel beroperasi dan 12 hotel dalam tahap pengembangan. Berbagai brand kami memberikan lebih banyak pilihan bagi wisatawan di seluruh negeri, mencerminkan kekuatan kemitraan kami dan meningkatnya minat terhadap pengalaman menginap yang autentik,” jelas Chris. 

     

     
    Sementara itu, Michella Ristiadewi, Commissioner Ristia Group, turut menyampaikan kebanggaannya atas kolaborasi dengan IHG. Ia menilai Hotel Indigo sebagai merek yang paling tepat untuk merepresentasikan keunikan kawasan tersebut.
     
    “Bersama IHG, kami ingin menghadirkan destinasi yang tidak hanya menarik bagi wisatawan mancanegara, tetapi juga memberikan pengalaman baru bagi wisatawan domestik dalam menikmati pesona Ubud,” ujar Michella.
     
    Terletak di kawasan Blangsinga Waterfall and Village, Hotel Indigo Bali Ubud akan berada di lingkungan yang kaya pesona lokal, bersebelahan dengan pura kuno di tepi sungai, dan dikelilingi perbukitan hijau yang menurun hingga ke aliran sungai. 
     
    Hotel ini akan melengkapi portofolio brand Hotel Indigo yang terus berkembang di Indonesia, termasuk Hotel Indigo Bali Seminyak Beach, Hotel Indigo Bandung Dago Pakar, dan Hotel Indigo Bintan Lagoi Beach.
     

    Jakarta: IHG Hotels & Resorts (IHG) melanjutkan ekspansi segmen Luxury & Lifestyle di Indonesia dengan mengumumkan penandatanganan Hotel Indigo Bali Ubud, bekerja sama dengan Ristia Group. 
     
    Hotel dengan 130 kamar ini dijadwalkan mulai beroperasi pada 2027, serta menjadi properti kedua IHG di kawasan Ubud. Kehadiran Hotel Indigo Bali Ubud juga menegaskan komitmen perusahaan untuk memperluas portofolio Luxury & Lifestyle di Asia Tenggara dan Korea. 
     
    Chris Anklin, Senior Director, Development, South East Asia and Korea, IHG Hotels & Resorts, mengungkapkan sangat antusias dalam memperluas portfolio dengan hotel di Ubud Bali, mengingat Indonesia adalah salah satu pasar penting bagi pertumbuhan IHG. 
     
    “Pertumbuhan IHG di Indonesia sangat menggembirakan, dengan 33 hotel beroperasi dan 12 hotel dalam tahap pengembangan. Berbagai brand kami memberikan lebih banyak pilihan bagi wisatawan di seluruh negeri, mencerminkan kekuatan kemitraan kami dan meningkatnya minat terhadap pengalaman menginap yang autentik,” jelas Chris. 
     
     

     
    Sementara itu, Michella Ristiadewi, Commissioner Ristia Group, turut menyampaikan kebanggaannya atas kolaborasi dengan IHG. Ia menilai Hotel Indigo sebagai merek yang paling tepat untuk merepresentasikan keunikan kawasan tersebut.
     
    “Bersama IHG, kami ingin menghadirkan destinasi yang tidak hanya menarik bagi wisatawan mancanegara, tetapi juga memberikan pengalaman baru bagi wisatawan domestik dalam menikmati pesona Ubud,” ujar Michella.
     
    Terletak di kawasan Blangsinga Waterfall and Village, Hotel Indigo Bali Ubud akan berada di lingkungan yang kaya pesona lokal, bersebelahan dengan pura kuno di tepi sungai, dan dikelilingi perbukitan hijau yang menurun hingga ke aliran sungai. 
     
    Hotel ini akan melengkapi portofolio brand Hotel Indigo yang terus berkembang di Indonesia, termasuk Hotel Indigo Bali Seminyak Beach, Hotel Indigo Bandung Dago Pakar, dan Hotel Indigo Bintan Lagoi Beach.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Fakta-fakta Warga Baduy Jadi Korban Begal hingga Ditolak Rumah Sakit

    Fakta-fakta Warga Baduy Jadi Korban Begal hingga Ditolak Rumah Sakit

    Jakarta: Seorang pemuda Baduy, Banten, bernama Repan menjadi korban pembegalan bersenjata di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

    Peristiwa yang terjadi pada Minggu dini hari, 26 Oktober 2025, itu tidak hanya membuatnya kehilangan barang berharga, tetapi juga mengalami luka sabetan senjata tajam di lengan kiri.

    Berikut ini fakta-fakta pemuda Baduy jadi korban pembegalan:
     
    Kronologi

    Repan, yang setiap pekan berjalan kaki dari Baduy menuju Jakarta untuk berjualan madu. Saat berjalan kaki menuju arah Rawasari, empat pelaku begal mendekat, langsung merampas tasnya, lalu menyerangnya dengan celurit.

    Setelah terluka, Repan ditinggalkan di lokasi. Adapun tas milik Repan berisi madu, ponsel, serta uang tunai.
     

     

    Ditolak RS karena tak punya KTP

    Repan mencoba mendapat pertolongan di sebuah rumah sakit di Cempaka Putih, tetapi ia mengaku ditolak karena tidak memiliki KTP dan masih di bawah umur. Ia hanya mendapat perban seadanya di luar gedung rumah sakit.

    Pada akhirnya, seorang langganan madu membawanya ke klinik dan kemudian dirujuk ke RS Ukrida. Pada akhirnya Repan menerima penanganan medis dan mendapat 10 jahitan.
     
    Pemprov DKI bantah ada penolakan RS

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menepis isu bahwa RS Jakarta menolak korban hanya karena tidak memiliki KTP. Menurutnya ada kendala bahasa saat proses komunikasi.

    “Jadi, untuk warga Baduy, tidak benar ada penolakan dari rumah sakit. Saya secara khusus sudah memanggil Kepala Dinas. Mohon maaf, memang komunikasi yang terjadi karena warga Baduy ini, eh, mungkin bahasanya tidak ini sehingga ada hambatan itu,” ujar Pramono di Balai Kota Jakarta.

    Ia menjelaskan, seluruh rumah sakit di Jakarta tidak melarang kondisi darurat. Bahkan, ia sudah memerintahkan langsung Kepala Dinas Ani Ruspitawati yang langsung turun ke lapangan untuk mengecek.

    “Tetapi, yang jelas tidak ada sama sekali larangan untuk rumah sakit. Bahkan, Kepala Dinas, Bu Ani sendiri, akhirnya turun ke lapangan untuk mengecek itu. Jadi sama sekali itu enggak benar, ya,” tambahnya.
     
    Kasus pembegalan dilaporkan ke polisi

    Pada 2 November 2025, kasus ini resmi dilaporkan ke Polsek Cempaka Putih dan terdaftar dengan nomor laporan resmi LP/B/83/XI/2025/SPKT/POLSEK CEMPAKA PUTIH/POLRES 

    Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra, membenarkan laporan tersebut dan menyatakan tim gabungan masih mencari pelaku melalui bukti dan saksi di lapangan.

    “Sampai saat ini dari Polsek Cempaka Putih maupun dari Polres Metro Jakarta Pusat masih menyusuri bukti-bukti dan mencari saksi-saksi terkait kejadian tersebut.” ujarnya dikutip dari Primetime News, Metro TV.

    Jakarta: Seorang pemuda Baduy, Banten, bernama Repan menjadi korban pembegalan bersenjata di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
     
    Peristiwa yang terjadi pada Minggu dini hari, 26 Oktober 2025, itu tidak hanya membuatnya kehilangan barang berharga, tetapi juga mengalami luka sabetan senjata tajam di lengan kiri.
     
    Berikut ini fakta-fakta pemuda Baduy jadi korban pembegalan:
     

    Kronologi

    Repan, yang setiap pekan berjalan kaki dari Baduy menuju Jakarta untuk berjualan madu. Saat berjalan kaki menuju arah Rawasari, empat pelaku begal mendekat, langsung merampas tasnya, lalu menyerangnya dengan celurit.

    Setelah terluka, Repan ditinggalkan di lokasi. Adapun tas milik Repan berisi madu, ponsel, serta uang tunai.
     

     

    Ditolak RS karena tak punya KTP

    Repan mencoba mendapat pertolongan di sebuah rumah sakit di Cempaka Putih, tetapi ia mengaku ditolak karena tidak memiliki KTP dan masih di bawah umur. Ia hanya mendapat perban seadanya di luar gedung rumah sakit.
     
    Pada akhirnya, seorang langganan madu membawanya ke klinik dan kemudian dirujuk ke RS Ukrida. Pada akhirnya Repan menerima penanganan medis dan mendapat 10 jahitan.
     

    Pemprov DKI bantah ada penolakan RS

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menepis isu bahwa RS Jakarta menolak korban hanya karena tidak memiliki KTP. Menurutnya ada kendala bahasa saat proses komunikasi.
     
    “Jadi, untuk warga Baduy, tidak benar ada penolakan dari rumah sakit. Saya secara khusus sudah memanggil Kepala Dinas. Mohon maaf, memang komunikasi yang terjadi karena warga Baduy ini, eh, mungkin bahasanya tidak ini sehingga ada hambatan itu,” ujar Pramono di Balai Kota Jakarta.
     
    Ia menjelaskan, seluruh rumah sakit di Jakarta tidak melarang kondisi darurat. Bahkan, ia sudah memerintahkan langsung Kepala Dinas Ani Ruspitawati yang langsung turun ke lapangan untuk mengecek.
     
    “Tetapi, yang jelas tidak ada sama sekali larangan untuk rumah sakit. Bahkan, Kepala Dinas, Bu Ani sendiri, akhirnya turun ke lapangan untuk mengecek itu. Jadi sama sekali itu enggak benar, ya,” tambahnya.
     

    Kasus pembegalan dilaporkan ke polisi

    Pada 2 November 2025, kasus ini resmi dilaporkan ke Polsek Cempaka Putih dan terdaftar dengan nomor laporan resmi LP/B/83/XI/2025/SPKT/POLSEK CEMPAKA PUTIH/POLRES 
     
    Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra, membenarkan laporan tersebut dan menyatakan tim gabungan masih mencari pelaku melalui bukti dan saksi di lapangan.
     
    “Sampai saat ini dari Polsek Cempaka Putih maupun dari Polres Metro Jakarta Pusat masih menyusuri bukti-bukti dan mencari saksi-saksi terkait kejadian tersebut.” ujarnya dikutip dari Primetime News, Metro TV.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Film Baru MD Entertainment Ahlan Singapore Tampilkan Sisi Romantis Singapura

    Film Baru MD Entertainment Ahlan Singapore Tampilkan Sisi Romantis Singapura

    Jakarta: MD Entertainment mengumumkan film terbaru, Ahlan Singapore. Tak hanya menyajikan drama cinta, film ini juga menampilkan berbagai lokasi menarik di Singapura, mulai dari destinasi populer hingga hidden gem-nya. 

    Ahlan Singapore dijadwalkan tayang perdana di bioskop seluruh Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam pada Februari 2026 sebelum didistribusikan di layanan streaming populer.
     
    Mengisahkan tentang perjalanan emosional seorang mahasiswa Indonesia di Singapura, film ini menampilkan deretan bintang termasuk Rebecca Klopper, Kiesha Alvaro, Ibrahim Risyad, Ferry Salim, Putri Ayudya, Alya Rohali, dan Emilat Morshedi.
     
    Founder dan CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi, mengungkapkan bahwa pemilihan Singapura sebagai lokasi syuting didasari oleh kedekatan budaya serta relevansinya dengan karakter dan cerita yang ingin dihadirkan.
     
    “Cerita ini akan familiar bagi penonton namun juga menawarkan perspektif baru. Berbagai lokasi di Singapura dan infrastruktur modern membuatnya cocok untuk kebutuhan syuting,” jelas Manoj, dalam acara Penandatanganan MoU antara MD Entertainment dan Singapore Tourism Board (STB), Kamis, 6 November 2025. 
     
    Menurutnya, aksesibilitas dan lingkungan multikultural kota tersebut juga sangat mendukung kebutuhan produksi. Ia optimistis film ini akan mendapat sambutan positif dari penonton Indonesia maupun negara tetangga.
     

     

    Kolaborasi dengan Singapore Tourism Board (STB)
    Tak hanya syuting di Singapura, film Ahlan Singapore sekaligus menjadi salah satu bentuk kerja sama antara MD Entertainment dengan Singapore Tourism Board. Kemitraan ini akan berlangsung selama dua tahun. 
     
    Terrence Voon, Executive Director Southeast Asia Singapore Tourism Board (STB), menyampaikan antusiasmenya atas kerja sama ini. Ia menilai kolaborasi dengan MD Entertainment menjadi peluang strategis untuk memperkenalkan Singapura melalui lensa sinema Indonesia.
     
    “Kolaborasi ini memungkinkan kami menyajikan Singapura dengan cara yang dapat terhubung dengan penonton Indonesia,” ujar Terrence.
     
    Ia berharap film tersebut dapat meningkatkan minat wisata ke Singapura sekaligus memperkuat hubungan dengan Indonesia sebagai pasar pengunjung terbesar di Asia Tenggara.
     
    Kemitraan ini juga diharapkan dapat memperkenalkan berbagai destinasi dan pengalaman Singapura kepada pemirsa di Indonesia dan Asia Tenggara. Sebagaimana rencananya, Ahlan Singapore akan menampilkan berbagai lokasi di Singapura, mulai dari destinasi populer hingga spot-spot baru yang belum banyak dikenal publik.

     

    Jakarta: MD Entertainment mengumumkan film terbaru, Ahlan Singapore. Tak hanya menyajikan drama cinta, film ini juga menampilkan berbagai lokasi menarik di Singapura, mulai dari destinasi populer hingga hidden gem-nya. 
     
    Ahlan Singapore dijadwalkan tayang perdana di bioskop seluruh Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam pada Februari 2026 sebelum didistribusikan di layanan streaming populer.
     
    Mengisahkan tentang perjalanan emosional seorang mahasiswa Indonesia di Singapura, film ini menampilkan deretan bintang termasuk Rebecca Klopper, Kiesha Alvaro, Ibrahim Risyad, Ferry Salim, Putri Ayudya, Alya Rohali, dan Emilat Morshedi.
     
    Founder dan CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi, mengungkapkan bahwa pemilihan Singapura sebagai lokasi syuting didasari oleh kedekatan budaya serta relevansinya dengan karakter dan cerita yang ingin dihadirkan.
     
    “Cerita ini akan familiar bagi penonton namun juga menawarkan perspektif baru. Berbagai lokasi di Singapura dan infrastruktur modern membuatnya cocok untuk kebutuhan syuting,” jelas Manoj, dalam acara Penandatanganan MoU antara MD Entertainment dan Singapore Tourism Board (STB), Kamis, 6 November 2025. 
     
    Menurutnya, aksesibilitas dan lingkungan multikultural kota tersebut juga sangat mendukung kebutuhan produksi. Ia optimistis film ini akan mendapat sambutan positif dari penonton Indonesia maupun negara tetangga.
     

     

    Kolaborasi dengan Singapore Tourism Board (STB)

    Tak hanya syuting di Singapura, film Ahlan Singapore sekaligus menjadi salah satu bentuk kerja sama antara MD Entertainment dengan Singapore Tourism Board. Kemitraan ini akan berlangsung selama dua tahun. 
     
    Terrence Voon, Executive Director Southeast Asia Singapore Tourism Board (STB), menyampaikan antusiasmenya atas kerja sama ini. Ia menilai kolaborasi dengan MD Entertainment menjadi peluang strategis untuk memperkenalkan Singapura melalui lensa sinema Indonesia.
     
    “Kolaborasi ini memungkinkan kami menyajikan Singapura dengan cara yang dapat terhubung dengan penonton Indonesia,” ujar Terrence.
     
    Ia berharap film tersebut dapat meningkatkan minat wisata ke Singapura sekaligus memperkuat hubungan dengan Indonesia sebagai pasar pengunjung terbesar di Asia Tenggara.
     
    Kemitraan ini juga diharapkan dapat memperkenalkan berbagai destinasi dan pengalaman Singapura kepada pemirsa di Indonesia dan Asia Tenggara. Sebagaimana rencananya, Ahlan Singapore akan menampilkan berbagai lokasi di Singapura, mulai dari destinasi populer hingga spot-spot baru yang belum banyak dikenal publik.
     
     

    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • MD Entertainment dan Singapore Tourism Board Jalin Kerja Sama Lewat Film Ahlan Singapore

    MD Entertainment dan Singapore Tourism Board Jalin Kerja Sama Lewat Film Ahlan Singapore

    Jakarta: MD Entertainment berkolaborasi dengan Singapore Tourism Board (STB) lewat film terbarunya, Ahlan Singapore. Film ini dibintangi oleh deretan artis ternama, seperti Rebecca Klopper dan Kiesha Alvaro.
     
    Proyek film ini diresmikan melalui Memorandum of Understanding (MOU) berdurasi dua tahun yang ditandatangani hari ini antara Oliver Chong, Assistant Chief Executive, International Group, Singapore Tourism Board, dan Manoj Punjabi, Founder dan CEO MD Entertainment, di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
     
    Terrence Voon, Executive Director Southeast Asia Singapore Tourism Board (STB), mengungkapkan antusiasmenya atas kerja sama ini. Menurutnya, kolaborasi STB dengan MD Entertainment menjadi peluang untuk memperkenalkan Singapura melalui lensa sinema Indonesia.
     
    “Kolaborasi ini memungkinkan kami menyajikan Singapura dengan cara yang dapat terhubung dengan penonton Indonesia,” ujar Terrence, Kamis, 6 November 2025.
     

     
    Ia juga menambahkan bahwa MD Entertainment menjadi mitra yang tepat untuk kerja sama ini karena kesamaan visi dalam menghadirkan karya berkualitas.
     
    “MD Entertainment menjadi partner yang natural karena melihat dari visi dan misinya. Dan tidak hanya dari sisi kreatif saja, tapi juga sisi produksi, distribusi, dan jangkawannya,” jelas Terrence.
     
    Ia berharap film Ahlan Singapore dapat meningkatkan minat wisata masyarakat Indonesia dan Asia Tenggara ke Singapura, serta memperkenalkan spot-spot baru di Singapura yang belum banyak dikenal publik.
     
    Seperti diketahui, Singapura terus memperkuat posisinya sebagai destinasi favorit wisatawan Indonesia untuk menikmati liburan bersama orang terkasih. Kini terdapat penerbangan langsung dari 12 kota di Indonesia.

     

     
    Tahun 2025, Singapura juga menghadirkan berbagai atraksi baru seperti Singapore Oceanarium, Illumination’s Minion Land di Universal Studios Singapore, dan Rainforest Wild Asia di Mandai, disusul peluncuran Disney Adventure Cruise pada Maret 2026.
     
    Sementara itu, produksi film Ahlan Singapore telah dimulai sejak September 2025 dan mengambil lokasi di berbagai ikon dan hidden gem Singapura, termasuk Singapore Oceanarium dan Jewel Changi Airport.
     
    Dalam setahun terakhir, Singapura juga menjadi lokasi syuting bagi berbagai produksi global, mulai dari serial pemenang Emmy “Hacks”, Netflix “Formula 1: Drive to Survive”, hingga video musik Coldplay dan JISOO, yang turut memperkuat citra Singapura sebagai kota penuh inspirasi dan daya tarik dunia hiburan.

     

    Jakarta: MD Entertainment berkolaborasi dengan Singapore Tourism Board (STB) lewat film terbarunya, Ahlan Singapore. Film ini dibintangi oleh deretan artis ternama, seperti Rebecca Klopper dan Kiesha Alvaro.
     
    Proyek film ini diresmikan melalui Memorandum of Understanding (MOU) berdurasi dua tahun yang ditandatangani hari ini antara Oliver Chong, Assistant Chief Executive, International Group, Singapore Tourism Board, dan Manoj Punjabi, Founder dan CEO MD Entertainment, di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
     
    Terrence Voon, Executive Director Southeast Asia Singapore Tourism Board (STB), mengungkapkan antusiasmenya atas kerja sama ini. Menurutnya, kolaborasi STB dengan MD Entertainment menjadi peluang untuk memperkenalkan Singapura melalui lensa sinema Indonesia.
     
    “Kolaborasi ini memungkinkan kami menyajikan Singapura dengan cara yang dapat terhubung dengan penonton Indonesia,” ujar Terrence, Kamis, 6 November 2025.
     

     
    Ia juga menambahkan bahwa MD Entertainment menjadi mitra yang tepat untuk kerja sama ini karena kesamaan visi dalam menghadirkan karya berkualitas.
     
    “MD Entertainment menjadi partner yang natural karena melihat dari visi dan misinya. Dan tidak hanya dari sisi kreatif saja, tapi juga sisi produksi, distribusi, dan jangkawannya,” jelas Terrence.
     
    Ia berharap film Ahlan Singapore dapat meningkatkan minat wisata masyarakat Indonesia dan Asia Tenggara ke Singapura, serta memperkenalkan spot-spot baru di Singapura yang belum banyak dikenal publik.
     
    Seperti diketahui, Singapura terus memperkuat posisinya sebagai destinasi favorit wisatawan Indonesia untuk menikmati liburan bersama orang terkasih. Kini terdapat penerbangan langsung dari 12 kota di Indonesia.
     
     

     
    Tahun 2025, Singapura juga menghadirkan berbagai atraksi baru seperti Singapore Oceanarium, Illumination’s Minion Land di Universal Studios Singapore, dan Rainforest Wild Asia di Mandai, disusul peluncuran Disney Adventure Cruise pada Maret 2026.
     
    Sementara itu, produksi film Ahlan Singapore telah dimulai sejak September 2025 dan mengambil lokasi di berbagai ikon dan hidden gem Singapura, termasuk Singapore Oceanarium dan Jewel Changi Airport.
     
    Dalam setahun terakhir, Singapura juga menjadi lokasi syuting bagi berbagai produksi global, mulai dari serial pemenang Emmy “Hacks”, Netflix “Formula 1: Drive to Survive”, hingga video musik Coldplay dan JISOO, yang turut memperkuat citra Singapura sebagai kota penuh inspirasi dan daya tarik dunia hiburan.
     
     

    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Stop Adu Domba! Bangsa Ini Butuh Kerja Nyata Bukan Gosip Politik

    Stop Adu Domba! Bangsa Ini Butuh Kerja Nyata Bukan Gosip Politik

    Jakarta: Ketua Umum PASBATA, David Febrian Aris Sandi, menegaskan berbagai isu miring yang diarahkan kepada PROJO belakangan ini hanyalah bentuk adu domba politik.

    Ia menilai, isu itu dimainkan oleh segelintir pengamat haus panggung. Menurutnya, bangsa Indonesia terlalu besar untuk diseret ke dalam perdebatan dangkal dan opini yang tak mendidik publik.

    “Sudah cukup pengamat politik yang menjual sensasi dengan komentar adu domba. Mereka memecah persatuan dan membuat rakyat bingung. Ini bukan politik cerdas, ini politik murahan yang mempermalukan bangsa,” tegas David di Jakarta, Kamis, 6 November 2025.

    David menilai maraknya komentar pengamat yang hanya memicu sensasi dan konflik politik internal sudah terlalu jauh. Ia mencontohkan, isu tak penting seperti polemik ijazah justru diberi ruang luas di media, sementara persoalan rakyat terabaikan.
     

    “Kita malu, ketika hal-hal sepele justru menutupi isu penting tentang kesejahteraan rakyat. Ini bangsa besar, bukan panggung gosip politik,” ujarnya.

    Menurutnya, pengamat yang seharusnya berperan memberikan edukasi politik justru sering memperkeruh suasana dengan pernyataan provokatif.

    David mengingatkan masih banyak masalah serius yang harus menjadi perhatian bersama, mulai dari kemiskinan, kemanusiaan, hingga kesejahteraan masyarakat kecil.

    “Bayangkan, di negara kaya seperti Indonesia masih ada warga meninggal karena kelaparan. Itu tragedi. Kita semua salah kalau lebih sibuk mengurusi isu murahan ketimbang nasib rakyat kecil,” ucapnya.

    Menanggapi tudingan PROJO kehilangan arah politik, David menegaskan dukungan organisasi terhadap Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sudah jelas dan konsisten sejak awal.

    “Perlu saya tegaskan, PROJO adalah pendukung pertama Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Sejak jauh sebelum pemilihan presiden, sikap kami sudah jelas dan konsisten, mendukung penuh kepemimpinan Prabowo, Gibran untuk membangun bangsa. Jadi tidak ada ruang bagi spekulasi atau opini menyesatkan,” ujar David.

    Ia juga menyoroti berbagai langkah konkret pemerintahan Prabowo, mulai dari pemberantasan korupsi, penertiban tambang ilegal, hingga program-program pro rakyat yang telah berjalan.

    “Ini fakta, bukan narasi. Sementara para pengamat itu hanya bisa bicara tanpa kontribusi. Saatnya bangsa ini fokus mendukung kerja nyata, bukan menelan opini sesat,” tuturnya.

    David pun mengajak masyarakat untuk lebih bijak menyikapi isu-isu politik dan tidak mudah termakan opini provokatif.

    “Jangan beri ruang bagi pengamat yang kerjanya memecah belah. Bangsa ini butuh pemikiran jernih, bukan gosip politik. Kalau kita benar cinta NKRI, ayo bersatu, dukung pemerintahan yang bekerja, dan tinggalkan mereka yang hidup dari fitnah,” pungkasnya.

    Jakarta: Ketua Umum PASBATA, David Febrian Aris Sandi, menegaskan berbagai isu miring yang diarahkan kepada PROJO belakangan ini hanyalah bentuk adu domba politik.
     
    Ia menilai, isu itu dimainkan oleh segelintir pengamat haus panggung. Menurutnya, bangsa Indonesia terlalu besar untuk diseret ke dalam perdebatan dangkal dan opini yang tak mendidik publik.
     
    “Sudah cukup pengamat politik yang menjual sensasi dengan komentar adu domba. Mereka memecah persatuan dan membuat rakyat bingung. Ini bukan politik cerdas, ini politik murahan yang mempermalukan bangsa,” tegas David di Jakarta, Kamis, 6 November 2025.

    David menilai maraknya komentar pengamat yang hanya memicu sensasi dan konflik politik internal sudah terlalu jauh. Ia mencontohkan, isu tak penting seperti polemik ijazah justru diberi ruang luas di media, sementara persoalan rakyat terabaikan.
     

    “Kita malu, ketika hal-hal sepele justru menutupi isu penting tentang kesejahteraan rakyat. Ini bangsa besar, bukan panggung gosip politik,” ujarnya.
     
    Menurutnya, pengamat yang seharusnya berperan memberikan edukasi politik justru sering memperkeruh suasana dengan pernyataan provokatif.
     
    David mengingatkan masih banyak masalah serius yang harus menjadi perhatian bersama, mulai dari kemiskinan, kemanusiaan, hingga kesejahteraan masyarakat kecil.
     
    “Bayangkan, di negara kaya seperti Indonesia masih ada warga meninggal karena kelaparan. Itu tragedi. Kita semua salah kalau lebih sibuk mengurusi isu murahan ketimbang nasib rakyat kecil,” ucapnya.
     
    Menanggapi tudingan PROJO kehilangan arah politik, David menegaskan dukungan organisasi terhadap Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sudah jelas dan konsisten sejak awal.
     
    “Perlu saya tegaskan, PROJO adalah pendukung pertama Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Sejak jauh sebelum pemilihan presiden, sikap kami sudah jelas dan konsisten, mendukung penuh kepemimpinan Prabowo, Gibran untuk membangun bangsa. Jadi tidak ada ruang bagi spekulasi atau opini menyesatkan,” ujar David.
     
    Ia juga menyoroti berbagai langkah konkret pemerintahan Prabowo, mulai dari pemberantasan korupsi, penertiban tambang ilegal, hingga program-program pro rakyat yang telah berjalan.
     
    “Ini fakta, bukan narasi. Sementara para pengamat itu hanya bisa bicara tanpa kontribusi. Saatnya bangsa ini fokus mendukung kerja nyata, bukan menelan opini sesat,” tuturnya.
     
    David pun mengajak masyarakat untuk lebih bijak menyikapi isu-isu politik dan tidak mudah termakan opini provokatif.
     
    “Jangan beri ruang bagi pengamat yang kerjanya memecah belah. Bangsa ini butuh pemikiran jernih, bukan gosip politik. Kalau kita benar cinta NKRI, ayo bersatu, dukung pemerintahan yang bekerja, dan tinggalkan mereka yang hidup dari fitnah,” pungkasnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (ANN)

  • Pengakuan Hutan Adat Terbukti Mampu Menekan Laju Deforestasi hingga 50 Persen

    Pengakuan Hutan Adat Terbukti Mampu Menekan Laju Deforestasi hingga 50 Persen

    Jakarta:  Indonesia menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia terhadap pengakuan hutan adat. Perlindungan keanekaragaman hayati dan percepatan pengakuan hutan adat merupakan bagian integral dari strategi nasional Indonesia untuk memerangi kejahatan lingkungan dan memperkuat tata kelola hutan berbasis masyarakat.

    Hal itu disampaikan Menteri Kehutanan Indonesia, Raja Juli Antoni saat menghadiri United for Wildlife Global Summit. United for Wildlife Global Summit merupakan Pertemuan Tingkat Tinggi Menteri yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil.

    Menhut mengatakan, keterlibatan masyarakat adat dan masyarakat lokal kerap menjadi salah satu aspek penting yang sering terabaikan dalam penanggulangan kejahatan lingkungan. “Padahal mereka adalah penjaga sejati hutan kita,” ujar Raja Juli Antoni, dikutip dari siaran persnya, Rabu, 5 November 2025.

    United for Wildlife Global Summit dan High-Level Ministerial Roundtable adalah pertemuan bergengsi yang diselenggarakan oleh Yayasan Kerajaan Pangeran dan Putri Wales di Rio de Janeiro, Brasil. Forum ini dihadiri oleh Yang Mulia Pangeran William, beserta delegasi dari berbagai negara dan organisasi internasional.

    Menteri Kehutanan menegaskan, sejak Maret 2025, Indonesia telah membentuk Satuan Tugas Khusus Percepatan Pengakuan Hutan Adat sebagai bagian dari tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto. Bahkan ia telah menetapkan target untuk mengakui 1,4 juta hektar hutan adat baru selama periode 2025–2029.
    Menahan Laju Deforestasi
    Menurut Raja Juli, pengakuan hutan adat bukan hanya sebagai bentuk penghormatan terhadap hak-hak Masyarakat Adat. Namun juga telah terbukti mengurangi laju deforestasi sebesar 30–50 persen, menurut data SOIFO 2024.

    “Melalui dukungan untuk tata kelola hutan berbasis masyarakat, Indonesia memperkuat kejelasan hukum, jaminan tenurial, dan keberlanjutan pengelolaan hutan,” ujarnya.

    Sehingga, percepatan pengakuan ini sangatlah penting. “Sama pentingnya adalah komitmen kita untuk mengakui Masyarakat Adat dan komunitas lokal,” tambahnya.

    Menteri Raja Antoni juga menyerukan kerja sama lintas batas dan pertukaran data global untuk mengatasi kejahatan lingkungan seperti perdagangan satwa liar ilegal dan deforestasi.

    Menutup pidatonya, ia menegaskan kesiapan Indonesia untuk menjadi mitra aktif dalam koalisi global guna menghentikan kejahatan lingkungan dan melestarikan warisan alam planet ini untuk generasi mendatang.

    Sementara itu Direktur Eksekutif United for Wildlife, Tom Clements, menyambut baik komitmen berani Indonesia yang baru dalam mengakui 1,4 juta hektar hutan adat bagi Masyarakat Adat. Menurut Clements, ini sebagai bagian dari kepemimpinan berkelanjutannya dalam mengurangi deforestasi dalam beberapa tahun terakhir.

    “Ini merupakan contoh kepemimpinan yang menginspirasi dalam melindungi manusia dan planet ini,” tegasnya.

    Dengan mendukung masyarakat lokal, negara ini menunjukkan bahwa tata kelola hutan yang kuat merupakan kunci untuk mengatasi kejahatan lingkungan dan melestarikan warisan alam bersama. Kami sangat senang Indonesia memilih untuk mengumumkan langkah penting ini pada KTT Global United for Wildlife tahun ini, yang bertemakan melindungi para pelestari alam dan berfokus pada pemberantasan kejahatan lingkungan,” tutupnya

    Jakarta:  Indonesia menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia terhadap pengakuan hutan adat. Perlindungan keanekaragaman hayati dan percepatan pengakuan hutan adat merupakan bagian integral dari strategi nasional Indonesia untuk memerangi kejahatan lingkungan dan memperkuat tata kelola hutan berbasis masyarakat.
     
    Hal itu disampaikan Menteri Kehutanan Indonesia, Raja Juli Antoni saat menghadiri United for Wildlife Global Summit. United for Wildlife Global Summit merupakan Pertemuan Tingkat Tinggi Menteri yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil.
     
    Menhut mengatakan, keterlibatan masyarakat adat dan masyarakat lokal kerap menjadi salah satu aspek penting yang sering terabaikan dalam penanggulangan kejahatan lingkungan. “Padahal mereka adalah penjaga sejati hutan kita,” ujar Raja Juli Antoni, dikutip dari siaran persnya, Rabu, 5 November 2025.

    United for Wildlife Global Summit dan High-Level Ministerial Roundtable adalah pertemuan bergengsi yang diselenggarakan oleh Yayasan Kerajaan Pangeran dan Putri Wales di Rio de Janeiro, Brasil. Forum ini dihadiri oleh Yang Mulia Pangeran William, beserta delegasi dari berbagai negara dan organisasi internasional.
     
    Menteri Kehutanan menegaskan, sejak Maret 2025, Indonesia telah membentuk Satuan Tugas Khusus Percepatan Pengakuan Hutan Adat sebagai bagian dari tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto. Bahkan ia telah menetapkan target untuk mengakui 1,4 juta hektar hutan adat baru selama periode 2025–2029.

    Menahan Laju Deforestasi
    Menurut Raja Juli, pengakuan hutan adat bukan hanya sebagai bentuk penghormatan terhadap hak-hak Masyarakat Adat. Namun juga telah terbukti mengurangi laju deforestasi sebesar 30–50 persen, menurut data SOIFO 2024.
     
    “Melalui dukungan untuk tata kelola hutan berbasis masyarakat, Indonesia memperkuat kejelasan hukum, jaminan tenurial, dan keberlanjutan pengelolaan hutan,” ujarnya.
     
    Sehingga, percepatan pengakuan ini sangatlah penting. “Sama pentingnya adalah komitmen kita untuk mengakui Masyarakat Adat dan komunitas lokal,” tambahnya.
     
    Menteri Raja Antoni juga menyerukan kerja sama lintas batas dan pertukaran data global untuk mengatasi kejahatan lingkungan seperti perdagangan satwa liar ilegal dan deforestasi.
     
    Menutup pidatonya, ia menegaskan kesiapan Indonesia untuk menjadi mitra aktif dalam koalisi global guna menghentikan kejahatan lingkungan dan melestarikan warisan alam planet ini untuk generasi mendatang.
     
    Sementara itu Direktur Eksekutif United for Wildlife, Tom Clements, menyambut baik komitmen berani Indonesia yang baru dalam mengakui 1,4 juta hektar hutan adat bagi Masyarakat Adat. Menurut Clements, ini sebagai bagian dari kepemimpinan berkelanjutannya dalam mengurangi deforestasi dalam beberapa tahun terakhir.
     
    “Ini merupakan contoh kepemimpinan yang menginspirasi dalam melindungi manusia dan planet ini,” tegasnya.
     
    Dengan mendukung masyarakat lokal, negara ini menunjukkan bahwa tata kelola hutan yang kuat merupakan kunci untuk mengatasi kejahatan lingkungan dan melestarikan warisan alam bersama. Kami sangat senang Indonesia memilih untuk mengumumkan langkah penting ini pada KTT Global United for Wildlife tahun ini, yang bertemakan melindungi para pelestari alam dan berfokus pada pemberantasan kejahatan lingkungan,” tutupnya
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (CEU)

  • Pijar Foundation Apresiasi 30 Sosok Pemuda Penggerak Perubahan

    Pijar Foundation Apresiasi 30 Sosok Pemuda Penggerak Perubahan

    Jakarta: Sebanyak 30 pemuda inspiratif dari berbagai daerah di Indonesia menerima penghargaan dalam ajang MUDA30 Awarding Night 2025 yang digagas Pijar Foundation di Taman Ismail Marzuki pada Senin, 3 November 2025.

    Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi dan inovasi pemuda dalam membangun perubahan positif di lingkungan masing-masing.

    Mengusung tema “Powering The Architects of Indonesia’s Future”, MUDA30 2025 menjadi wadah kolaborasi bagi generasi muda untuk berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.

    Tahun ini, inisiatif tersebut menjangkau 35 provinsi di seluruh Indonesia dari Papua Barat hingga Kalimantan Utara, serta dari Aceh hingga Nusa Tenggara Timur dengan lima kategori kontribusi utama, yaitu ASN Inspiratif, Lingkungan dan Keberlanjutan, Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, Inovasi Teknologi dan Kewirausahaan, serta Inklusi Sosial.

    Dari 450 pendaftar, 50 finalis terpilih melalui proses seleksi ketat dan mengikuti berbagai tahapan seperti bootcamp, sesi mentorship, serta pelaksanaan MisiMUDA30, termasuk Forum Townhall Muda bersama pemerintah daerah dan komunitas setempat.
     

    Selain penghargaan, Awarding Night menjadi momentum untuk memperkuat jejaring kolaborasi lintas daerah dan lintas generasi agar gerakan pemuda semakin berkelanjutan.

    Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Dr. Bima Arya Sugiarto, mengajak generasi muda untuk memiliki mental aktivis, keahlian global serta hati yang nasionalis dalam menentukan arah masa depan bangsa. “Sejarah negara itu ditentukan oleh anak mudanya. Anak muda yang menolak sejarahnya ditentukan orang lain tapi memilih menciptakan jalan sejarahnya sendiri,” kata Bima Arya Sugiarto. 

    Hal senada juga disampaikan oleh pendiri Wahid Foundation, Yenny Wahid, yang menyoroti keberanian pemuda dalam menciptakan perubahan. “Ketika kita muda kita punya keberanian untuk melakukan banyak hal berdampak. Masa depan ada pada tangan anak muda ketika mereka memahami dan memanfaatkan kekuatannya,” kata Yenny Wahid.

    Sementara itu, Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta, Ali Maulana Hakim yang mewakili Gubernur DKI Jakarta, menegaskan sinergi antara kebijakan pemerintah dan inovasi pemuda sebagai pilar penting untuk mengisi celah pembangunan.

    Melalui MUDA30, Direktur Eksekutif Pijar Foundation, Cazadira Fediva Tamzil mendorong energi kolektif dari talenta muda Indonesia untuk menjadi katalis pembangunan dan mengoptimalkan bonus demografi Indonesia.Ia menegaskan,

    “Walaupun bidangnya beda, caranya beda tapi datang dengan visi yang sama. Jika bonus demografi tidak diimbangi talenta muda maka akan menjadi petaka demografi,” terangnya.

    MUDA30 Awarding Night 2025 membuktikan bahwa ketika ruang, dukungan, dan kepercayaan diberikan, pemuda mampu hadir sebagai arsitek masa depan Indonesia.

    Jakarta: Sebanyak 30 pemuda inspiratif dari berbagai daerah di Indonesia menerima penghargaan dalam ajang MUDA30 Awarding Night 2025 yang digagas Pijar Foundation di Taman Ismail Marzuki pada Senin, 3 November 2025.
     
    Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi dan inovasi pemuda dalam membangun perubahan positif di lingkungan masing-masing.
     
    Mengusung tema “Powering The Architects of Indonesia’s Future”, MUDA30 2025 menjadi wadah kolaborasi bagi generasi muda untuk berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.

    Tahun ini, inisiatif tersebut menjangkau 35 provinsi di seluruh Indonesia dari Papua Barat hingga Kalimantan Utara, serta dari Aceh hingga Nusa Tenggara Timur dengan lima kategori kontribusi utama, yaitu ASN Inspiratif, Lingkungan dan Keberlanjutan, Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, Inovasi Teknologi dan Kewirausahaan, serta Inklusi Sosial.
     
    Dari 450 pendaftar, 50 finalis terpilih melalui proses seleksi ketat dan mengikuti berbagai tahapan seperti bootcamp, sesi mentorship, serta pelaksanaan MisiMUDA30, termasuk Forum Townhall Muda bersama pemerintah daerah dan komunitas setempat.
     

     
    Selain penghargaan, Awarding Night menjadi momentum untuk memperkuat jejaring kolaborasi lintas daerah dan lintas generasi agar gerakan pemuda semakin berkelanjutan.
     
    Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Dr. Bima Arya Sugiarto, mengajak generasi muda untuk memiliki mental aktivis, keahlian global serta hati yang nasionalis dalam menentukan arah masa depan bangsa. “Sejarah negara itu ditentukan oleh anak mudanya. Anak muda yang menolak sejarahnya ditentukan orang lain tapi memilih menciptakan jalan sejarahnya sendiri,” kata Bima Arya Sugiarto. 
     
    Hal senada juga disampaikan oleh pendiri Wahid Foundation, Yenny Wahid, yang menyoroti keberanian pemuda dalam menciptakan perubahan. “Ketika kita muda kita punya keberanian untuk melakukan banyak hal berdampak. Masa depan ada pada tangan anak muda ketika mereka memahami dan memanfaatkan kekuatannya,” kata Yenny Wahid.
     
    Sementara itu, Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta, Ali Maulana Hakim yang mewakili Gubernur DKI Jakarta, menegaskan sinergi antara kebijakan pemerintah dan inovasi pemuda sebagai pilar penting untuk mengisi celah pembangunan.
     
    Melalui MUDA30, Direktur Eksekutif Pijar Foundation, Cazadira Fediva Tamzil mendorong energi kolektif dari talenta muda Indonesia untuk menjadi katalis pembangunan dan mengoptimalkan bonus demografi Indonesia.Ia menegaskan,
     
    “Walaupun bidangnya beda, caranya beda tapi datang dengan visi yang sama. Jika bonus demografi tidak diimbangi talenta muda maka akan menjadi petaka demografi,” terangnya.
     
    MUDA30 Awarding Night 2025 membuktikan bahwa ketika ruang, dukungan, dan kepercayaan diberikan, pemuda mampu hadir sebagai arsitek masa depan Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)