Author: Detik.com

  • Astronaut NASA Ungkap Fakta Mengerikan Kegagalan Boeing Starliner

    Astronaut NASA Ungkap Fakta Mengerikan Kegagalan Boeing Starliner

    Jakarta

    AstronautNASA, Suni Williams dan Butch Wilmore, baru-baru ini mengungkapkan fakta mengejutkan tentang kegagalan pesawat ruang angkasa Boeing Starliner yang mereka gunakan dalam misi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Menurut keduanya, kerusakan yang dialami kapsul tersebut jauh lebih parah dibandingkan laporan awal, bahkan nyaris berujung pada bencana di luar angkasa.

    Butch Wilmore, 62 tahun, menceritakan momen mencekam saat ia dan Williams kehilangan kendali atas Starliner ketika mencoba berlabuh di ISS. Dalam wawancara dengan Ars Technica, ia menggambarkan detik-detik kritis ketika empat pendorong di bagian belakang kapsul gagal berfungsi.

    “Saya tidak tahu apakah kami bisa kembali ke Bumi pada saat itu,” kenang Wilmore, mengungkapkan ketidakpastian yang menghantuinya di tengah kehampaan luar angkasa.

    Krisis ini bermula saat Wilmore dan Williamsberusaha menyelaraskan Starliner dengan ISS. Namun, kegagalan pendorong membuat kapsul kehilangan kendali penuh dalam enam derajat kebebasan (6DOF).

    “Stasiun luar angkasa itu menghadap ke bawah. Kami tidak sejajar dengannya, tetapi berada di bawahnya. Dalam mekanika orbital, jika Anda di bawah stasiun, Anda bergerak lebih cepat dan akan menjauh darinya,” jelas Wilmore.

    Ia mengaku sempat memvisualisasikan skenario terburuk dalam pikirannya: kehilangan pendorong lain, putus komunikasi, hingga ketidakpastian total tentang nasib mereka.

    Wilmore juga mengungkapkan bahwa ia telah memperingatkan Boeing tentang potensi masalah pada pendorong kapsul tersebut sebelum peluncuran. Kekhawatiran ini muncul setelah uji terbang tanpa awak Starliner ke ISS pada tahun sebelumnya juga mengalami kegagalan serupa. Namun, peringatannya tampaknya tidak cukup untuk mencegah insiden ini.

    Di tengah kepanikan, kontrol misi NASA akhirnya turun tangan. Mereka memerintahkan Wilmore untuk melepaskan semua kendali yang tersisa agar sistem pendorong dapat diatur ulang dari jarak jauh.

    “Itu bukan keputusan yang mudah,” ujarnya. Beruntung, langkah ini berhasil memulihkan dua pendorong, memberikan kapsul cukup daya untuk akhirnya merapat ke ISS dengan aman.

    Kenangan Suni Williams

    Foto: NASA/Keegan Barber/ Handout via REUTERS

    Suni Williams, 59 tahun, mengenang momen tersebut dengan nada lega sekaligus gembira. “Saya melakukan tarian kecil yang membahagiakan,” katanya kepada Ars Technica.

    “Satu, karena saya suka berada di luar angkasa dan senang bisa sampai di ISS bersama teman-teman. Dua, saya lega Starliner akhirnya berhasil merapat.”

    Namun, di balik kegembiraannya, ia menyadari bahwa masalah yang mereka hadapi belum selesai.

    Wilmore, di sisi lain, langsung menyadari bahwa Starliner mungkin tidak akan menjadi kendaraan pulang mereka. “Saya berpikir, kami mungkin tidak akan pulang dengan pesawat antariksa ini,” ungkapnya.

    Ia bahkan menghubungi Vincent LaCourt, direktur penerbangan ISS, untuk mempertanyakan apakah kapsul tersebut masih bisa diandalkan sebagai tempat berlindung yang aman.

    “Salah satu panggilan telepon pertama yang saya lakukan adalah kepada Vincent LaCourt, direktur penerbangan ISS, yang merupakan salah satu orang yang membuat keputusan tentang penghapusan aturan penerbangan. Saya berkata, ‘Baiklah, bagaimana dengan wahana antariksa ini, apakah ini tempat berlindung yang aman bagi kita?’”

    Keduanya akhirnya kembali ke Bumi pada 18 Maret 2025 setelah menghabiskan 286 hari di luar angkasa-278 hari lebih lama dari rencana awal. Misi yang seharusnya hanya berlangsung delapan hari pada Juni 2024 itu berubah menjadi petualangan dramatis selama lebih dari sembilan bulan akibat masalah mekanis Starliner.

    Perjalanan tak terduga ini menarik perhatian dunia dan mengukir nama Williams dan Wilmore sebagai simbol ketangguhan di tengah krisis.

    Kegagalan Boeing Starliner ini juga memunculkan pertanyaan serius tentang keandalan pesawat ruang angkasa tersebut. NASA, yang biasanya menerapkan aturan ketat untuk membatalkan pendaratan jika terjadi malfungsi, memilih mengabaikan prosedur standar dalam insiden ini-keputusan yang kini menjadi sorotan.

    Pengalaman Wilmore dan Williams menjadi pengingat bahwa eksplorasi luar angkasa, meski penuh keajaiban, tetap menyimpan risiko besar yang tak boleh dianggap remeh.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video Pujian NASA Atas Ketangguhan Astronautnya yang Sempat ‘Terjebak’ di ISS”
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Hati-hati, Nyeri Pinggang Seperti Ini Bisa Jadi Pertanda Batu Ginjal

    Hati-hati, Nyeri Pinggang Seperti Ini Bisa Jadi Pertanda Batu Ginjal

    Jakarta

    Penyakit batu ginjal adalah kondisi ketika sebuah endapan keras seperti batu terbentuk di dalam ginjal. Batu ini terbentuk dari zat-zat sisa dalam urine yang mengendap dan mengkristal.

    Salah satu gejala umum yang menandakan adanya batu ginjal adalah nyeri pinggang. Tapi nyeri pinggang seperti apa yang menandakan adanya batu ginjal?

    Spesialis urologi dr Hilman Hadiansyah, SpU menjelaskan batu ginjal yang masih sangat kecil mungkin tidak memunculkan gejala. Tapi ketika ukurannya membesar, batu ginjal bisa menyumbat saluran kemih dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

    “Gejala yang paling sering dialami pasien adalah nyeri pinggang atau tidak nyaman di perut kanan atau kiri yang hilang timbul. Nyerinya juga dapat menjalar ke area selangkangan hingga kantung kemaluan pada laki-laki apabila batu tersumbat di area ureter,” kata dr Hilman ketika dihubungi detikcom beberapa waktu lalu.

    Batu yang menyumbat dapat menimbulkan nyeri hebat atau kolik renal. Kondisi ini biasanya disertai keringat dingin, mual, dan muntah. Gejala ini yang biasanya membuat pasien akhirnya dibawa ke rumah sakit.

    Beberapa gejala penyerta lain seperti nyeri saat berkemih, urine berwarna merah atau keruh berpasir, hingga demam akibat infeksi, juga bisa muncul.

    “Biasanya ada passing stone ada atau batu kecil saat buang air kecil,” ungkapnya.

    Berikut ini beberapa langkah pencegahan batu ginjal yang bisa dilakukan:

    Menjaga asupan cairan tubuh minimal 8-10 gelas setiap hari.Konsumsi makanan yang sehat.Membatasi makanan pemicu batu ginjal seperti garam, makanan tinggi purin, hingga minuman bersoda.Olahraga rutin untuk menjaga berat badan ideal.

    (avk/up)

  • Sekeluarga Asal Wajo Tenggelam di Pantai Ammani Pinrang, 3 Orang Tewas

    Sekeluarga Asal Wajo Tenggelam di Pantai Ammani Pinrang, 3 Orang Tewas

    Jakarta

    Satu keluarga beranggotakan 6 orang dilaporkan tenggelam usai berenang di Pantai Ammani Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). Tiga orang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut.

    “Benar, kami baru dapatkan informasi ada 6 orang tenggelam di Pantai Ammani tadi,” kata Camat Mattiro Sompe Andi Ramlan Natsir dilansir detikSulsel, Minggu (6/4/2025).

    Peristiwa tersebut terjadi saat 6 orang sekeluarga tersebut berwisata di Pantai Ammani, Desa Mattiro Tasi, Kecamatan Mattiro Sompe, Pinrang, Sabtu (4/5) sekitar pukul 16.30 Wita. Saat itu mereka bermain voli di tepi Pantai Ammani.

    “Lagi main voli di tepi pantai, bola jatuh di laut, diambil dan terbawa arus, yang lain menolong tapi ikut juga terbawa arus,” paparnya.

    Dari 6 orang yang terbawa arus, 3 orang di antaranya dilaporkan tewas saat kejadian. Sementara 3 orang lainnya masih dalam perawatan.

    “Ada 3 orang meninggal, sementara yang 3 sementara dirawat di Puskesmas Tadang Palie,” paparnya.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Lalin di Pelabuhan Merak Ramai Lancar pada Malam Puncak Arus Balik

    Lalin di Pelabuhan Merak Ramai Lancar pada Malam Puncak Arus Balik

    Jakarta

    Lalu lintas (lalin) di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, ramai lancar pada malam puncak arus balik Lebaran 2025. Belum ada kepadatan kendaraan terjadi pada arus balik Lebaran di Pelabuhan Merak.

    Dilansir Antara, Minggu (6/4/2025), pada Sabtu (5/4) malam pukul 23.00 WIB, arus kendaraan keluar dan masuk Pelabuhan Merak terpantau padat, tetapi tidak sampai terjadi penumpukan yang menyebabkan antrean panjang.

    Sementara itu, lalu lintas jalan arteri dari arah Pelabuhan Merak menuju Kota Cilegon maupun Gerbang Tol Merak juga terpantau padat, tetapi tidak sampai menyebabkan antrean panjang.

    Dirlantas Polda Banten Kombes Leganek Mawardi sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas demi mengurai kepadatan kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

    Leganek menjelaskan bahwa rekayasa itu dengan melakukan skrining (pemeriksaan) kendaraan yang tiba, kemudian petugas mengarahkan arus lalu lintas mulai dari dermaga-dermaga di Pelabuhan Merak menuju jalur arteri maupun tol.

    Dijelaskan oleh Dirlantas bahwa kendaraan roda empat dari dermaga reguler dan eksekutif Pelabuhan Merak langsung dialirkan melalui jalur layang (flyover) bagian kanan menuju jalur Tol Merak.

    “Kami kawal sampai dengan perbatasan Cilegon,” kata Leganek saat ditemui di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak.

    Di samping itu, Polda Banten juga menerapkan sistem tiba, bongkar, berangkat (TBB). Dengan sistem tersebut, kapal yang bersandar di Merak hanya membongkar muatan, lalu berlayar kembali menuju Bakauheni tanpa mengangkut kendaraan maupun penumpang baru.

    “Tadi (TBB) diberlakukan mulai pukul 20.00 WIB. Sampai situasional nanti. Lihat situasi, apabila sudah landai, mungkin bisa untuk bongkar, muat, dan berangkat kembali,” kata AKBP Kemas.

    Tidak hanya itu, Pelabuhan Ciwandan yang berlokasi sekitar 11 kilometer dari Pelabuhan Merak berfungsi kembali untuk menerima lonjakan jumlah pemilir dari Pelabuhan Bakauheni. Personel kepolisian pun sudah disiagakan di pelabuhan tersebut.

    “Informasi nanti adanya empat kapal yang akan bersandar di Pelabuhan Ciwandan, khususnya didominasi oleh roda dua,” ujarnya.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gempa M 2,2 Terjadi di Cianjur

    Gempa M 2,2 Terjadi di Cianjur

    Jakarta

    Gempa magnitudo (M) 2,2 terjadi di Cianjur, Jawa Barat. Gempa berpusat di darat.

    “Pusat gempa berada di darat 6 Km barat daya Kab. Cianjur,” tulis BMKG di akun media sosial X, Minggu (6/4/2025).

    Gempa terjadi pada Sabtu (5/4) pukul 23.54 WIB dengan titik koordinat 6,84 LS, 107,08 BT.

    Kedalaman gempa 10 Km dirasakan skala MMI II-III di Cugenang. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang dalam rumah, seakan-akan ada truk berlalu.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kebijakan WFA-Pembatasan Truk Sumbu 3 Bantu Arus Balik Lancar

    Kebijakan WFA-Pembatasan Truk Sumbu 3 Bantu Arus Balik Lancar

    Jakarta

    Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho menilai kebijakan pemerintah memberlakukan work from anywhere (WFA) hingga pembatasan angkutan berat sebagai langkah tepat. Kebijakan itu dinilai membantu lalu lintas arus balik Lebaran lancar.

    Irjen Agus menerangkan, momen mudik maupun balik Lebaran tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Satu halnya karena pemberlakuan kebijakan tersebut.

    “Memang sedikit agak anomali, ada kebijakan work from anywhere, termasuk juga pengurangan sumbu tiga ini membantu sekali proses kelancaran lalu lintas,” kata Irjen Agus kepada wartawan, Sabtu (5/4/2025).

    Irjen Agus menjelaskan kebijakan itu sangat berpengaruh terutama di jalur-jalur arteri. Kepadatan bisa lebih cair karena kebijakan itu.

    “Khusus di jalur arteri di Puncak, di Simpang Pelabuhan Ratu, Simpang Parungkuda Sukabumi, termasuk Pasar Linggapura Brebes ini memang cukup padat,” jelas dia.

    Meski begitu, Korlantas tetap melakukan langkah antisipasi jika kepadatan arus terjadi di kawasan tersebut. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan bila kepadatan terjadi.

    “Yang pertama jalan tol, kedua jalan arteri, ketiga adalah tempat penyeberangan darat, laut, udara, terminal, dan terakhir adalah tempat wisata,” ucapnya.

    “Berkaitan dengan bagaimana tata kelola di arteri, Mabes Polri telah membuat pospam pos pengamanan sejumlah 2.325 jadi cukup banyak sekali untuk pospam pos pelayanan sepanjang jalan sepanjang jalur,” sambungnya.

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Koperasi Itu Soal Masa Depan, Bukan Masa Lalu

    Koperasi Itu Soal Masa Depan, Bukan Masa Lalu

    Jakarta

    Dunia sedang tidak baik-baik saja. Perang Rusia versus Ukraina yang membuat suram ekonomi Eropa sudah berjalan 3 tahun belum jelas akhirnya. Israel versus Palestina terus membara di seputar jalur Gaza. Presiden Amerika yang baru terpilih, Donal Trump, mengambil langkah-langkah kontroversial seperti keluar dari WHO, menghentikan bantuan USAID, mau mencaplok Greenland dan yang terakhir baru saja ditandatangani adalah pemberlakuan tarif timbal balik ke sejumlah negara, termasuk Indonesia yang kena tarif 32%.

    Dampak negatif tarif timbal balik Amerika ini terhadap perekonomian Indonesia bisa sangat signifikan. Jika tidak direspon secara cepat dan tepat bisa berbahaya. Kurs rupiah yang terus melemah terhadap USD berpotensi terus melemah. Sektor sawit, karet, tekstil dan alas kaki bakal terpukul. Akibatnya tekanan terhadap IHSG semakin kuat dan bisa berdampak ke sektor riil sehingga menambah jumlah penutupan pabrik dan terjadi PHK massal.

    Tentu ini bukan soal perasaan pesimis, tetapi soal kondisi yang realistis. Namun kata enterpreneur sejati, selalu ada peluang di setiap gelombang perubahan. Akan selalu muncul pelangi sesudah hujan badai besar menepi. Akankah masa depan ekonomi kita sesuram perkiraan kebanyakan pakar ekonomi?

    Kalau kita jeli, sesungguhnya ada tampak cahaya di ujung lorong gelap. Cahaya yang dinyalakan oleh Presiden Prabowo Subianto dengan kebijakan pembelaan (affirmative policy) untuk mengembangkan ekonomi rakyat kecil di pedesaan melalui koperasi. Apa iya? Kita lihat mimpi Prabowo soal koperasi dan langkah kebijakan yang diambil selama ini.

    Dalam sebuah acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) Induk Koperasi Unit Desa (INKUD) di Jakarta pada bulan Nopember 2023 yang lalu, Prabowo Subianto yang saat itu masih menjadi kandidat Presiden, dengan tegas ingin membesarkan koperasi karena ayah dan kakeknya adalah juga pejuang koperasi. Oleh karena itu dia sebagai Ketua Dewan Pembina INKUD bermimpi dan bercita-cita suatu saat nanti koperasi turut memiliki pabrik, smelter, kapal ikan dan perusahaan-perusahaan besar di Indonesia.

    Ketika Prabowo akhirnya resmi terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia, tampaknya janji manis kampanye tersebut mulai direalisasikan. Berawal dari pemisahaan Kementerian Koperasi dari UMKM sehingga tampak visi Prabowo tentang koperasi bahwa sebagai badan usaha, koperasi tidak selalu berskala UMKM tetapi juga bisa berkembang besar. Bahkan bisa menjadi konglomerat nantinya. Ketika kementerian lain terkena efisiensi anggaran, Kementerian Koperasi justru diberi alokasi tambahan kredit untuk Koperasi sebesar Rp 10 trilyun melalui LPDB (Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir) Kemenkop RI.

    Prabowo juga tidak mau menunda realisasi program unggulannya yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang harus berjalan di awal tahun 2025. Dalam program ini, Prabowo memerintahkan agar suplai bahan baku baik dari pertanian, perikanan maupun peternakan sebisa mungkin tidak impor tetapi berasal dari lingkungan lokal yang dikelola oleh jaringan koperasi.

    Seperti langkah bidak kuda dalam catur, kebijakan yang tidak terduga berikutnya adalah pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di 70 ribu desa se-Indonesia. Langkah yang mengagetkan banyak pengamat ekonomi yang memang selama ini asing dengan istilah koperasi. Tidak ada nomenklatur koperasi di dalam textbook yang mereka baca.

    Visi besar pengembangan ekonomi rakyat ini juga tampak ketika Danantara terbentuk dan pasar merespon negatif ditandai anjloknya iHSG, Prabowo seolah tidak peduli. Menurutnya, biarkan harga saham naik turun, kalau harga pangan di masyarakat aman maka negara aman. Terbukti, dalam beberapa hari saja nilai IHSG kembali naik. Bahkan begitu Danantara selesai diresmikan di pagi hari, sore harinya Prabowo langsung memanggil manajemen Danantara dan Kementerian terkait ke istana dan memberikan arahan bahwa salah satu program yang akan didukung Danantara adalah pembentukan 70 ribu Koperasi Desa Merah Putih.

    Prabowo nampaknya yakin benar bahwa melalui koperasi, kesejahteraan rakyat di pedesaan akan meningkat sehingga dinamika ekonomi luar negeri tidak akan banyak berpengaruh. Prabowo seolah meresapi pemahaman Sukarno soal koperasi. Bagi Sukarno, koperasi harus difungsikan sebagai medium peningkatan pendapatan petani, buruh, dan rakyat miskin, sekaligus juga menjamin ketersediaan barang-barang bagi mereka. Sebab, ketiga golongan itu adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Jika mereka produktif maka ekonomi Indonesia dapat bangkit.

    Ini Bukan Soal Masa Lalu, Tapi Masa Depan Ekonomi Indonesia

    Langkah Prabowo yang ingin membesarkan ekonomi nasional berbasis pedesaan melalui koperasi masih juga belum dipahami banyak pihak. Mereka cenderung sinis dan selalu beralasan soal masa lalu koperasi yang berperilaku korup dan penuh penyelewengan. Pandangan ini bisa jadi ada benarnya. Namun juga banyak kelirunya. Penyelewengan dan perilaku korup terjadi juga di model badan usaha kapitalis. Bahkan jauh lebih besar dan masif. Kasus Timah, Jiwasraya, Pertamina, Kominfo dan kredit ekspor yang besarnya ratusan trilyun tidak melibatkan koperasi sama sekali.

    Mereka mungkin juga seperti katak dalam tempurung. Tidak melihat bagaimana koperasi berkembang di negara-negara maju. Organisasi koperasi Dunia yaitu International Cooperative Alliance (ICA) baru mengumumkan pada tahun 2023 bahwa 300 koperasi teratas di seluruh dunia berhasil mencatatkan omset US$ 2 triliun (2,409 miliar USD) atau setara Rp. 30.000 triliun per tahun dengan acuan data keuangan tahun 2021. Meliputi usaha koperasi yang bergerak di sektor Pertanian (105 perusahaan), Asuransi (96 perusahaan), Perdagangan Besar dan Eceran mewakili sektor ekonomi terbesar ketiga (57 perusahaan).

    Dari segi omset terbesar, dua koperasi sektor keuangan menduduki posisi teratas, yaitu Groupe Crédit Agricole Perancis (omset 117,01 miliar USD pada tahun 2021) dan Grup REWE dari Jerman (omzet 82,03 Miliar USD pada tahun 2021). Menyusul di posisi ketiga koperasi ritel Groupe BPCE (omset 64,06 Miliar USD pada tahun 2021). Ada juga koperasi pertanian Jepang Zen Noh dengan omzet 55 milyar USD per tahun dan Koperasi industri pertanian Korsel Nonghyup yang beromzet 41 milyar USD per tahun. Kelasnya sudah seperti omzet konglomerat di Indonesia.

    Sayang memang koperasi di Indonesia belum masuk dalam ranking 300 besar koperasi dunia tersebut. Namun seperti halnya timnas sepakbola Indonesia yang sedang berjuang masuk 100 besar dunia versi FIFA, gerakan koperasi di bawah pemerintahan Prabowo mulai disiapkan untuk besar dan masuk 300 besar dunia. Bayangkan jika 70 ribu koperasi desa itu terealisasi dan memiliki bisnis dengan putaran omzet Rp 1 milyar saja per tahun maka sudah ada putaran Rp 70 trilyun per tahun. Itu belum ditambah putaran omzet koperasi yang ada sekarang sekitar 150 trilyun per tahun.

    Belum lagi efek penyerapan tenaga kerja jika koperasi desa ini berkembang. Rata-rata koperasi desa bisa menyerap 100-300 orang sebagai pekerja. Total bisa menyerap 10-20 juta pekerja.

    Kepemilikan usahanya juga tersebar di banyak orang. Bukan hanya di segelintir pemilik modal. Ekonomi yang berbasis rakyat banyak ini tampaknya akan menjadi model ekonomi Indonesia ke depan.

    Membangun Legacy Melalui Koperasi

    Tokoh buruh nasional Jumhur Hidayat yang juga pejuang ekonomi kerakyatan, dalam sebuah diskusi menyampaikan bahwa hanya koperasi bentuk usaha paling cocok untuk membentengi rakyat dari keserakahan kaum kapitalis. Dan itu adalah amanah konstitusi.

    Karena itu seyogyanya cabang-cabang usaha yang menguasai hajat hidup orang banyak dan sifatnya memanfaatkan kekayaan alam harus berbentuk badan hukum koperasi. Seperti halnya di sektor pertanian, peternakan, perikanan, hutan, tambang dan bahkan minyak bumi. Kalau tidak, maka sumber daya alam tersebut akan habis dihisap kaum kapitalis. Dengan adanya koperasi akan lebih menjamin masa depan kehidupan warga setempat. Mereka memiliki posisi yang setara dengan pelaku bisnis lain.

    Bahkan, dalam bisnis modern seperti taksi online, sudah seharusnya para sopir ojol berhimpun dalam koperasi dan turut memiliki saham di perusahaan pemilik aplikasi sehingga relasi antara sopir dan pemilik aplikasi bukan hanya mitra tetapi juga sesama pemilik usaha. Seperti halnya koperasi peternak sapi perah di negara maju, yang memiliki saham di industri pengolahan susu. Ada kesetaraan antara rakyat dan pelaku bisnis. Koperasi sebagai fasilitas kelembagaannya.

    Prabowo yang di dalam darahnya mengalir ideologi koperasi sebagaimana diwariskan oleh kakeknya Margono Djojohadikoesoemo dan ayahnya Profesor Soemitro Djojohadikoesoemo, tentu terpanggil untuk menghidupkan kembali gerakan koperasi di tanah air, terutama di pedesaan. Gerakan ini bertujuan untuk mengembalikan pilar ekonomi nasional dari sedikit oligarki ke tangan rakyat banyak. Tentu ini langkah yang tidak mudah dan bakal menghadapi banyak tantangan seperti mendaki gunung terjal.

    Namun sesungguhnya semangat ini sama dengan semangat sejumlah masyarakat kota Rochdale, Inggris yang mendirikan koperasi pertama di dunia pada tahun 1844, sebelum akhirnya gerakan koperasi menyebar ke seluruh dunia. Mereka mendirikan koperasi sesungguhnya adalah respon atas kegagalan revolusi industri yang memperjuangkan konse Liberte-Egalite-Fraternite (kebebasan-persamaan-kebersamaan).

    Konsep tersebut dianggap gagal karena revolusi industri tidak membawa perubahan terhadap kondisi ekonomi rakyat. Liberte atau kebebasan hanya dirasakan oleh mereka yang memiliki kapital sehingga dapat meraup untung sebanyak-banyaknya. Begitu juga dengan Egalite dan Fraternite atau persamaan dan kebersamaan, hanya menjadi milik pemilik-pemilik modal besar.

    Hampir 200 tahun kemudian, dengan semangat yang sama, Prabowo ingin membangkitkan kembali gerakan koperasi di Indonesia. Langkah ini akan bertemu dengan semacam common sorrow, rasa senasib sepenanggungan di dalam hati masyarakat bawah yang selama ini terpinggirkan secara ekonomi. Cahaya di ujung lorong itu memang belum terlalu terang, tapi sepertinya akan terus membesar dan menerangi jalan. Semoga bisa menjadi legacy.

    Turino Yulianto, mantan Ketua Umum Koperasi Kesejahteraan Mahasiswa (Kokesma) ITB

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 92% Korban Meninggal saat Momen Mudik Bukan Pemudik

    92% Korban Meninggal saat Momen Mudik Bukan Pemudik

    Jakarta

    Jasa Raharja mencatat angka kematian akibat kecelakaan selama momen mudik Lebaran 2025 menurun. Sebagian besar kecelakaan yang menyebabkan kematian saat masa Lebaran bukan dari pemudik.

    “Ini fatalitas turun 35%, dan yang menarik justru dari korban meninggal dunia ini 92%-nya adalah bukan pemudik. Jadi hanya 7,5% yang merupakan pemudik,” kata Dirut Jasa Raharja Rivan Purwanto saat meninjau arus balik Gerbang Tol Banyumanik, Jateng, bersama Menhub Dudy Purwagandhi dan Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho, Sabtu (5/4/2025).

    Rivan berharap angka kecelakaan hingga menyebabkan kematian saat momen mudik bisa terus menurun ke depannya. Rivan juga berharap angka itu sejalan dengan momen arus balik Lebaran.

    “Mudah-mudahan ini terus terjaga sehingga di dalam arus balik ini, masih ada sisa 3 hari lagi, semoga tetap mengikuti apa yang disampaikan Pak Korlantas dan Menhub. Dan semua masyarakat melakukan balik dengan sangat dengan baik dengan tertib lalin. Sehingga selamat sampe tujuan,” ungkapnya.

    Korlantas Polri seblumnya mengungkap korban meninggal dunia akibat kecelakaan selama arus mudik Lebaran tahun ini turun sampai 28%. Angka itu sejalan dengan turunnya angka kecelakaan lalu lintas sampai 31%.

    “Arus mudik sepanjang arus mudik itu alhamdulillah untuk angka kecelakaan kan kita turun sampai 31% baik itu jumlah kecelakaan maupun fatalitas. Yang meninggal dunia (turun) sampai 28%,” kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso kepada wartawan di Command Center Km 29, Kamis (3/4).

    (rfs/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Potret Arus Balik di Bandara Soekarno-Hatta pada H+4 Lebaran

    Potret Arus Balik di Bandara Soekarno-Hatta pada H+4 Lebaran

    Foto Bisnis

    ANTARA FOTO/Putra M. Akbar – detikFinance

    Sabtu, 05 Apr 2025 23:00 WIB

    Banten – Pada H+4 Lebaran sebanyak 92.557 penumpang tiba di Bandara Soekarno-Hatta. Diprediksi puncak arus balik Lebaran akan terjadi pada Minggu (6/4) dan Senin (7/4).

  • Harga Makanan dan Minuman RI Bakal Naik Buntut Tarif Trump

    Harga Makanan dan Minuman RI Bakal Naik Buntut Tarif Trump

    Jakarta

    Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (Gapmmi) mengungkap deretan dampak yang akan terjadi dari pengenaan tarif impor resiprokal dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sebesar 32%.

    Ketua Umum Gapmmi, Adhi Lukman, mengungkap salah satu dampak yang akan dirasakan atas kebijakan Trump, kenaikan harga produk makanan dan minuman. Hal ini terjadi karena banyak bahan baku yang diimpor dari AS.

    AS merupakan pasar ekspor prioritas untuk beberapa produk unggulan makanan dan minuman dari Indonesia seperti produk kopi, kelapa, kakao, minyak sawit, lemak nabati, produk perikanan dan turunannya.

    “Di sisi lain, industri makanan dan minuman Indonesia mengimpor berbagai bahan baku industri dari Amerika, beberapa diantaranya gandum, kedelai dan susu,” kata Adhi dalam keterangannya, Sabtu (5/4/2025).

    Ia menjelaskan kenaikan harga makanan dan minuman terjadi karena tarif impor akan meningkatkan biaya produksi industri nasional yang menggunakan bahan baku dari AS. Selain itu, kondisi tersebut juga diyakini akan mengurangi daya saing produk Indonesia di pasar internasional, serta meningkatkan harga jual produk di Indonesia.

    Dampak kedua penurunan nilai ekspor. Adhy mengatakan tarif yang tinggi dapat menyebabkan penurunan volume ekspor produk makanan dan minuman Indonesia ke Amerika serta negara tujuan ekspor lainnya, yang berdampak negatif pada kinerja dan pertumbuhan industri nasional

    Lebih lanjut, penurunan ekspor dapat mengancam lapangan kerja di sektor makanan dan minuman di Indonesia, di saat situasi ekonomi yang sedang lesu. Untuk itu, pihaknya mendesak pemerintah Indonesia untuk mengambil langkah strategis.

    Pertama, melakukan negosiasi diplomatik. Hal itu perlu dilakukan untuk mencari solusi yang lebih baik dan mengurangi dampak negatif tarif. Ditekankan bahwa Indonesia dan Amerika saling membutuhkan dan melengkapi.

    Kedua, menganalisa dampak penerapan tarif secara menyeluruh dan memberikan dukungan kebijakan kepada industri makanan dan minuman untuk mengatasi kenaikan biaya produksi dan menjaga daya saing. Ketiga, menciptakan stabilitas perekonomian nasional dan menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.

    Keempat, mendorong hilirisasi industri sektor agrobisnis dan substitusi impor bahan baku dengan bahan baku nasional pada jenis komoditas yang dimungkinkan. Kelima, mempertahankan kebijakan TKDN sebagai respon kenaikan BMI Amerika.

    Kebijakan ini telah terbukti meningkatkan permintaan produk manufaktur dalam negeri terutama dari belanja pemerintah. Kebijakan ini juga memberi jaminan kepastian investasi dan dapat menarik investasi baru ke Indonesia. Dengan regulasi itu, tenaga kerja Indonesia bekerja pada industri yang produknya dibeli setiap tahun oleh pemerintah karena kebijakan ini.

    “Pelonggaran kebijakan ini akan berakibat hilangnya lapangan kerja dan berkurangnya jaminan investasi di Indonesia,” ucapnya.

    Keenam, mendorong diversifikasi pasar ekspor untuk mengurangi ketergantungan pada pasar Amerika Serikat.

    (ada/ara)