Author: Detik.com

  • Diperluas, Warga +62 Bakal Bisa Cek Kesehatan Gratis di Mal

    Diperluas, Warga +62 Bakal Bisa Cek Kesehatan Gratis di Mal

    Jakarta

    Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menuturkan hingga saat ini sudah ada sekitar 60 juta warga Indonesia yang ikut pemeriksaan cek kesehatan gratis (CKG). Sedangkan, total orang yang sudah mendaftar saat ini mencapai 63 juta.

    Demi memperluas cakupan program, Wamenkes menuturkan pihaknya akan memperbanyak CKG di tempat umum, seperti mal. Seperti yang diketahui, masyarakat saat ini harus pergi ke puskesmas untuk bisa mendapatkan program pemeriksaan kesehatan ini.

    “Kalau kita sudah menyelenggarakan bukan di fasilitas kesehatan saja, di kementerian-kementerian, di perusahaan-perusahaan, di mal-mal, jadi lebih membuat masyarakat itu terakses lebih yang mudah,” ungkap Wamenkes ketika ditemui awak media di Jakarta Pusat, Rabu (3/12/2025).

    Wamenkes mengingatkan program CKG adalah langkah preventif yang bisa dimanfaatkan untuk memeriksakan kesehatan lebih dini. Diharapkan penyakit yang ada bisa terdeteksi lebih awal dan mencegah keparahan lebih lanjut.

    Ia mencontohkan pada kasus penyakit stroke yang sering muncul tiba-tiba, padahal bisa dicegah dengan mengetahui faktor risiko tekanan darah tinggi. Selain itu, jika penyakit yang terdeteksi terlanjur parah, maka biaya yang perlu dikeluarkan untuk pengobatan juga semakin tinggi.

    Kalau orang-orang sakit sudah masuk ke dalam stadium yang lanjut, itu kan biaya kesehatannya tinggi. Tapi kalau sudah diketahui secara dini ini, pengobatannya juga lebih ringan, murah, masyarakatnya juga lebih sehat.

    “Nanti akan kita selenggarakan juga di kantor-kantor, di perusahaan, jadi mereka nggak usah meninggalkan tempat kerjanya, tapi tetap bisa diperiksa,” tandasnya.

    (avk/kna)

  • Taiwan Ungkap China Bikin Simulasi Serangan ke Kapal Perang Asing

    Taiwan Ungkap China Bikin Simulasi Serangan ke Kapal Perang Asing

    Taipei

    Intelijen Taiwan mengungkapkan bahwa pesawat militer China telah melakukan “serangan simulasi” terhadap kapal-kapal perang asing yang melintasi Selat Taiwan, perairan sensitif yang memisahkan daratan utama Beijing dan Taipei.

    China bersikeras menyatakan Taiwan sebagai bagian dari wilayah kedaulatannya, dan mengklaim yurisdiksi atas Selat Taiwan, rute pelayaran internasional utama.

    Amerika Serikat (AS), Inggris, dan negara-negara lainnya memandang selat tersebut sebagai perairan internasional yang terbuka untuk semua kapal.

    Direktur Jenderal Biro Keamanan Nasional Taiwan, Tsai Ming-yen, seperti dilansir AFP, Rabu (3/12/205), mengatakan bahwa delapan negara, termasuk AS, Jepang, Australia, dan Prancis, telah mengirimkan kapal-kapal angkatan laut mereka melintasi perairan sempit tersebut sepanjang tahun ini.

    Saat berbicara kepada para anggota parlemen Taiwan, Tsai menyebut China membayangi “setiap kapal” yang melintasi perairan tersebut.

    “China akan mengerahkan aset-aset angkatan laut terkait untuk melakukan pemantauan yang diperlukan, dan terkadang… juga akan memobilisasi angkatan udara untuk melakukan serangan simulasi guna menandakan kehadiran militer dan klaim dominasinya atas Selat tersebut,” kata Tsai dalam pernyataannya.

    Taiwan, sebut Tsai, bertukar informasi intelijen dengan “sekutu-sekutu internasionalnya”, termasuk mengenai aktivitas militer China selama transit ini.

    Ketegangan di Selat Taiwan semakin memburuk dalam beberapa tahun terakhir karena China terus meningkatkan tekanan militer terhadap Taipei, yang telah meningkatkan anggaran pertahanannya baru-baru ini.

    Presiden Taiwan Lai Ching-te, pekan lalu, mengungkapkan rencana untuk anggaran pertahanan tambahan sebesar US$ 40 miliar selama delapan tahun ke depan, dengan fokus pada pengembangan sistem pertahanan udara yang berlapis-lapis.

    Tonton juga video “Rusia Kecam Rencana Jepang Mau Pasang Rudal di Pulau Dekat Taiwan”

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Haul Guru Sekumpul Akhir Tahun, Polda Kalsel Dibantu Mabes Polri

    Haul Guru Sekumpul Akhir Tahun, Polda Kalsel Dibantu Mabes Polri

    Jakarta

    Polda Kalimantan Selatan akan meminta bantuan Mabes Polri terkait pengamanan acara Haul Guru Sekumpul ke-21. Haul diperkirakan akan berlangsung pada akhir Desember 2025 di Kubah Guru Sekumpul Martapura, Kabupaten Banjar.

    “Perkiraan ada 300 personil yang kami minta ke Mabes Polri,” ujar Kapolda Kalsel Irjen, Rosyanto Yudha Hermawan, dalam keterangannya, Rabu (03/12/2025).

    Selain meminta bantuan Mabes Polri, pihak Polda juga akan meminta personil ke Kalimantan Tengah untuk pengamanan haul agar acara dapat berlangsung secara kondusif dan aman.

    Berkaca pada Haul Guru Sekumpul 5 Januari 2025, ada 1.500 personil yang turun mengamankan lebih dari 3 juta jemaah. Kemudian, pada haul akhir Desember nanti diprediksi jumlah jemaah akan bertambah, terlebih bertepatan dengan masa libur akhir tahun.

    “Haul ke 20 kemarin itu ada 1.500 personel yang diturunkan untuk mengawal kehadiran 3 juta jemaah,” ujarnya.

    Jajaran, seperti Ditpolair Polda Kalsel pun akan diturunkan untuk mengamankan jalur sungai sebagai salah satu akses jemaah menuju lokasi haul.

    Adapun momentum Haul Guru Sekumpul biasanya digelar pada 5 Rajab kalender hijriah. Berdasarkan kalender nasional, tanggal tersebut jatuh pada 25 Desember 2025. Namun, untuk kepastian tanggalnya masih perlu menunggu pengumuman dari panitia haul.

    (prf/ega)

  • Dapur MBG Susah Cari Ahli Gizi, BGN Buka Opsi Sarjana dari 5 Prodi Ini Jadi Pengganti

    Dapur MBG Susah Cari Ahli Gizi, BGN Buka Opsi Sarjana dari 5 Prodi Ini Jadi Pengganti

    Jakarta

    Kebutuhan ahli gizi di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) terus meningkat seiring perluasan program makan bergizi gratis (MBG). MBG ditargetkan bisa menyentuh lebih dari 80 juta penerima manfaat selambatnya di April.

    Namun di lapangan, ketersediaan sarjana gizi disebut terbatas. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Prof Dadan Hidayana kemudian membuka opsi lima program studi lain untuk mengisi posisi ahli gizi di SPPG.

    Ia menilai kebijakan ini diambil setelah melihat kompetisi ketat antar-SPPG dalam merekrut ahli gizi.

    “Utamanya sarjana gizi. Tapi sekarang boleh sarjana kesehatan masyarakat, sarjana teknologi pangan, sarjana pengolahan makanan, dan sarjana keamanan pangan,” ujar Prof Dadan kepada wartawan, Rabu (3/12/2025).

    ‘Rebutan SDM’ di Lapangan

    Prof Dadan mengungkapkan fenomena kekurangan ahli gizi sudah terjadi di banyak daerah. Bahkan, beberapa SPPG dilaporkan saling berebut lulusan gizi untuk memenuhi standar minimal operasional.

    “Ternyata di lapangan sudah terjadi rebutan antara SPPG untuk merebutkan ahli gizi yang sarjana gizi. Makanya kemudian kita buka dari program studi lain supaya tidak terjadi rebutan,” jelasnya.

    “Ya memang adanya begitu di lapangan.”

    Prof Dadan menegaskan bahwa kebutuhan tenaga ahli dihitung langsung berdasarkan jumlah SPPG yang telah beroperasi.

    “Ya kan sesuai dengan SPPG. Satu per SPPG. Jadi kalau sekarang ada 16.630, ya butuh 16.630,” ujarnya.

    Dengan opsi lima program studi, BGN berharap suplai pemenuhan ahli bisa terpenuhi tanpa menurunkan standar kompetensi dasar.

    Selain SPPG yang sudah berjalan, pemerintah juga sedang membangun ribuan layanan baru di wilayah terpencil.

    Prof Dadan memberikan rincian sebagai berikut:Total SPPG di remote area: 8.200Dalam proses pembangunan: 4.700Target selesai Desember ini: kurang lebih 170Total penerima manfaat: kurang dari 3 juta orang

    Jumlah besar ini menambah tekanan kebutuhan tenaga ahli gizi, sehingga alternatif dari empat program studi tambahan dianggap solusi realistis.

    Lima jalur ini dinilai relevan karena memiliki dasar ilmiah terkait nutrisi, pangan, dan keamanan konsumsi.

    “Kalau dengan lima sarjana yang ada, mungkin ada. Ini supaya pelayanan SPPG tidak berhenti,” kata Prof Dadan.

    Halaman 2 dari 2

    (naf/up)

  • Israel Segera Izinkan Warga Gaza Pergi ke Mesir

    Israel Segera Izinkan Warga Gaza Pergi ke Mesir

    Gaza City

    Pemerintah Israel mengumumkan akan membuka perlintasan perbatasan Rafah, yang menghubungkan wilayah Jalur Gaza dengan Mesir. Pembukaan perlintasan perbatasan ini memungkinkan penduduk Gaza untuk keluar dari daerah kantong Palestina tersebut ke Mesir “dalam beberapa hari mendatang”.

    Pengumuman itu, seperti dilansir AFP, Rabu (3/12/2025), disampaikan oleh COGAT, yang merupakan badan Kementerian Pertahanan Israel yang mengawasi urusan sipil di wilayah Palestina.

    “Sesuai dengan kesepakatan gencatan senjata… Perlintasan perbatasan Rafah akan dibuka dalam beberapa hari mendatang secara eksklusif untuk keluarnya penduduk dari Jalur Gaza ke Mesir,” kata COGAT dalam pernyataannya pada Rabu (3/12) waktu setempat.

    COGAT menambahkan bahwa perlintasan perbatasan Rafah akan beroperasi di bawah pengawasan Misi Bantuan Perbatasan Uni Eropa, yang “mirip dengan mekanisme yang beroperasi pada Januari 2025”, ketika perbatasan dibuka singkat selama gencatan senjata enam minggu.

    Dua sumber diplomatik Eropa mengatakan kepada AFP bahwa mereka pada awalnya telah mempersiapkan pembukaan perlintasan perbatasan untuk pejalan kaki pada 14 Oktober setelah pengumuman serupa, namun mengalami penundaan.

    Pembukaan kembali perlintasan perbatasan Rafah merupakan bagian dari rencana perdamaian yang digagas Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk Jalur Gaza. Hal ini juga sejak lama diserukan oleh badan-badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan kelompok kemanusiaan lainnya.

    Militer Israel mengambil alih kendali sisi Palestina di perlintasan perbatasan Rafah pada Mei 2024, dengan klaim bahwa perlintasan itu “digunakan untuk tujuan teroris”, dengan kecurigaan perdagangan senjata.

    Perlintasan perbatasan itu sempat dibuka kembali selama gencatan senjata pada 19 Januari lalu, yang awalnya mengizinkan orang-orang untuk meninggalkan Jalur Gaza, sebelum akhirnya mengizinkan truk untuk keluar.

    Perlintasan perbatasan Rafah merupakan titik masuk krusial bagi para pekerja kemanusiaan dan truk-truk pengangkut bantuan, makanan, dan bahan bakar, yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari di wilayah yang kekurangan listrik.

    Untuk waktu yang lama, perlintasan perbatasan itu menjadi titik keluar utama bagi warga Palestina dari Jalur Gaza yang diizinkan meninggalkan wilayah tersebut, yang telah diblokade Israel sejak tahun 2007.

    Tonton juga video “Israel Lancarkan Serangan Udara ke Gaza, 10 Orang Tewas”

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Presiden Prancis ke China, Redam Krisis Dagang Eropa-Beijing?

    Presiden Prancis ke China, Redam Krisis Dagang Eropa-Beijing?

    Jakarta

    Presiden Prancis Emmanuel Macron akan melakukan perjalanan ke Cina pada pekan ini. Kunjungan tersebut bertujuan menurunkan tensi panas di tengah ancaman ekonomi dan keamanan dari Beijing, sebagai negara dengan perekonomian terbesar ke dua di dunia di mana Paris turut menggantungkan sektor perdagangannya di tengah gejolak perdagangan global.

    Menurut para analis, sebelumnya Macron telah berupaya menampilkan sikap tegas ketika bernegosiasi dengan Cina sambil berhati-hati agar tidak memicu ketegangan dengan Beijing yang terlihat semakin agresif dalam memperkuat posisinya hingga menguji hubungan perdagangan, keamanan, dan diplomatik.

    “Dia harus menegaskan kepada para pemimpin Cina bahwa Eropa akan merespons peningkatan ancaman ekonomi dan keamanan dari Beijing, sambil mencegah eskalasi ketegangan yang bisa berujung ke perang dagang besar-besaran dan keretakan hubungan diplomatik,” kata Noah Barkin, analis bidang Cina dari Rhodium Group kepada Reuters.

    “Ini pesan yang tidak mudah untuk disampaikan,” kata Noah.

    Ekspor Cina guncang industri Eropa

    Macron akan memulai kunjungannya dengan mengunjungi Forbidden City atau Kota Terlarang, Beijing, pada Rabu (03/12). Keesokan harinya, Kamis (04/12) Macron dijadwalkan bertemu Presiden Cina Xi Jinping. Kedua kepala negara tersebut juga dijadwalkan berjumpa dalam perjalanan menuju Chengdu, bagian dari provinsi Sichuan, pada Jumat (05/12).

    Kunjungan Macron ke Cina terjadi setelah kunjungan menegangkan Ursula von der Leyen, Presiden Uni Eropa, pada Juli 2025. Saat itu Ursula menyatakan bahwa relasi antara Uni Eropa (UE) dan Cina ada di tahap “titik balik” yang berpotensi berdampak pada perubahan besar.

    Kunjungan Macron ke Cina akan diikuti dengan kunjungan Keir Starmer, Perdana Menteri Inggris dan Friedrich Merz, Kanselir Jerman pada awal tahun 2026.

    Eropa pun khawatir dengan pertumbuhan sektor teknologi Cina, khususnya kendaraan listrik dan pengolahan mineral kritis, yang dapat mengancam pasokan bagi industri di Eropa.

    Beijing memanfaatkan peluang untuk menampilkan diri sebagai mitra bisnis di tengah tarif perdagangan dari Amerika Serikat yang menekan arus perdagangan global. Hal ini diharapan meredakan kekhawatiran Eropa atas dukungan Cina terhadap Rusia serta model industrinya yang disubsidi negara.

    Menjelang kunjungan kenegaraan itu, para penasihat Macron menyatakan perlunya mendorong penyeimbangan dinamika perdagangan agar Cina meningkatkan konsumsi domestik. Para penasihat Macron juga berharap Beijing bisa “bagi-bagi keuntungan dari inovasi yang dihasilkan,” sehingga Eropa pun dapat memperoleh akses ke teknologi Tiongkok.

    Doktrin keamanan dan keamanan

    Untuk meredam kekhawatiran yang semakin meningkat terkait perdagangan dengan Cina, Uni Eropa diperkirakan akan meluncurkan doktrin ekonomi dan keamanan. Doktrin tersebut dapat mendorong blok itu menggunakan perangkat kebijakan perdagangannya terhadap Beijing dengan cara yang lebih agresif.

    Prancis yang tengah mengalami penjualan otomotif yang minim di Tiongkok, tapi menghadapi tekanan di dalam negeri dalam memenuhi target kendaraan listrik, mendukung langkah Uni Eropa untuk menaikkan tarif impor mobil listrik asal Cina.

    Prancis juga tengah bersitegang dengan Beijing selama lebih dari satu tahun belakangan terkait investigasi Cina atas impor brandy atau minuman keras. Sebuah langkah yang secara luas dianggap sebagai balasan Cina atas dukungan Prancis terhadap tarif mobil listrik, sebelum ditawarkan penangguhan.

    Sementara itu, meskipun baru membuka pabrik perakitan baru di Cina, kesempatan Airbus untuk memperoleh pesanan besar yang telah lama dinantikan (hingga 500 pesawat) belum tentu terjadi selama kunjungan Macron, menurut sumber dari kalangan industri. Kesepakatan semacam itu memberi Beijing posisi tawar terhadap Washington, yang tengah mendorong komitmen baru untuk pembelian pesawat Boeing.

    Upaya Paris terhadap Beijing

    Prancis berupaya menarik lebih banyak investasi dari perusahaan-perusahaan Cina dan memfasilitasi akses pasar bagi ekspor Prancis. Selama kunjungan tersebut, pejabat dari kedua negara diperkirakan akan menandatangani beberapa perjanjian di sektor energi, industri makanan, dan penerbangan.

    Macron berkomitmen untuk memperjuangkan “akses pasar yang adil dan timbal balik,” kata kantornya.

    Prancis akan menjadi tuan rumah KTT Kelompok Tujuh (G7) pada 2026 yang melibatkan pihak ekonomi-ekonomi terkemuka dunia, sementara Cina akan memimpin forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (Asia-Pacific Economic Cooperation/APEC) yang beranggotakan 21 negara, termasuk Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, Australia, dan Rusia.

    Blok 27 negara ini mengalami defisit perdagangan besar dengan Cina, berkisar lebih dari 300 miliar euro (Rp5,798 kuadriliun) pada tahun 2024. Beijing sendiri mewakili 46% dari total defisit perdagangan Prancis.

    Prancis dan Uni Eropa telah menggambarkan Cina sebagai mitra, pesaing, dan rival sistemik. Beberapa tahun terakhir ditandai dengan sejumlah sengketa perdagangan di berbagai sektor industri setelah Uni Eropa melakukan penyelidikan terhadap subsidi kendaraan listrik Cina. Beijing menanggapi dengan penyelidikan terhadap impor brendi, daging babi, dan produk susu Eropa.

    Artikel ini terbit pertama kali dalam bahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Joan Aurelia Rumengan

    Editor: Muhammad Hanafi

    Tonton juga video “Macron: Jika Trump Mau Hadiah Nobel, Dia Harus Hentikan Perang Gaza”

    (ita/ita)

  • Epy Kusnandar Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun, Ini Riwayat Sakitnya

    Epy Kusnandar Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun, Ini Riwayat Sakitnya

    Jakarta

    Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada hari Rabu (3/12/2025), di usia 61 tahun. Kabar kepergian sang aktor dikonfirmasi oleh sang istri, Karina Ranau, melalui unggahan Instagram yang langsung membuat publik terpukul.

    “Innalillahi wainnalillahi rojiun telah berpulang ke Rahmatullah Epy Kusnandar bin Erning Sutarsa,” tulis Karina dalam Instagram miliknya dilihat detikcom, hari ini.

    Karina juga menjelaskan lokasi persemayaman Epy Kusnandar di Rumah Duka Harmony Residence 88, Jalan Pasir Jagakarsa, Jakarta Selatan. Jika tidak ada perubahan, jenazah Epy akan dimakamkan besok.

    “Dimakamkan di TPU Jeruk Purut. 4 Desember 2025. 08.00 WIB,” tambahnya.

    Hingga saat ini belum ada informasi terkait penyebab meninggal sang aktor. Meski begitu, Epy diketahui sempat mengidap beberapa penyakit, termasuk stroke ringan pada 2020.

    Kondisi tersebut membuat tubuh bagian kirinya bermasalah. Juga, membuat mata kirinya tak bisa berfungsi secara baik bahkan lama kelamaan buta. Momen itu dibagikan Epy Kusnandar dalam vlognya yang berjudul ‘Epy Kusnandar Mati Sebelah’.

    “Nggak. Belum sampai (tidak bisa jalan). Pelan-pelan dihantamnya,” ujar Epy Kusnandar dilihat detikcom, dikutip dari detikHot

    Tak hanya itu, Epy juga pernah mengidap kanker otak stadium akhir pada 2011.

    Kala itu, Epy mengalami gejala seperti muntah-muntah, demam tinggi, tekanan darah yang melonjak, dan sakit kepala yang luar biasa. Dokter pun sempat memprediksi suram dan memperkirakan bahwa usianya hanya tersisa sekitar empat bulan saja.

    “Alhamdulillah, saya bisa sembuh. Setiap tahun, saya mengingat momen itu. Dari usia 52 ke 53, terus ke 54, saya pikir, ‘Apakah saya masih ada?’ Sekarang sudah 61, dan saya sadar umur itu sebenarnya berkurang, bukan bertambah,” ujarnya saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, dikutip dari detikPop.

    Lihat Video ‘Kabar Duka! Epy Kusnandar Meninggal Dunia’:

    Halaman 2 dari 2

    (suc/up)

  • Epy Kusnandar Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun, Ini Riwayat Sakitnya

    Epy Kusnandar Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun, Ini Riwayat Sakitnya

    Jakarta

    Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada hari Rabu (3/12/2025), di usia 61 tahun. Kabar kepergian sang aktor dikonfirmasi oleh sang istri, Karina Ranau, melalui unggahan Instagram yang langsung membuat publik terpukul.

    “Innalillahi wainnalillahi rojiun telah berpulang ke Rahmatullah Epy Kusnandar bin Erning Sutarsa,” tulis Karina dalam Instagram miliknya dilihat detikcom, hari ini.

    Karina juga menjelaskan lokasi persemayaman Epy Kusnandar di Rumah Duka Harmony Residence 88, Jalan Pasir Jagakarsa, Jakarta Selatan. Jika tidak ada perubahan, jenazah Epy akan dimakamkan besok.

    “Dimakamkan di TPU Jeruk Purut. 4 Desember 2025. 08.00 WIB,” tambahnya.

    Hingga saat ini belum ada informasi terkait penyebab meninggal sang aktor. Meski begitu, Epy diketahui sempat mengidap beberapa penyakit, termasuk stroke ringan pada 2020.

    Kondisi tersebut membuat tubuh bagian kirinya bermasalah. Juga, membuat mata kirinya tak bisa berfungsi secara baik bahkan lama kelamaan buta. Momen itu dibagikan Epy Kusnandar dalam vlognya yang berjudul ‘Epy Kusnandar Mati Sebelah’.

    “Nggak. Belum sampai (tidak bisa jalan). Pelan-pelan dihantamnya,” ujar Epy Kusnandar dilihat detikcom, dikutip dari detikHot

    Tak hanya itu, Epy juga pernah mengidap kanker otak stadium akhir pada 2011.

    Kala itu, Epy mengalami gejala seperti muntah-muntah, demam tinggi, tekanan darah yang melonjak, dan sakit kepala yang luar biasa. Dokter pun sempat memprediksi suram dan memperkirakan bahwa usianya hanya tersisa sekitar empat bulan saja.

    “Alhamdulillah, saya bisa sembuh. Setiap tahun, saya mengingat momen itu. Dari usia 52 ke 53, terus ke 54, saya pikir, ‘Apakah saya masih ada?’ Sekarang sudah 61, dan saya sadar umur itu sebenarnya berkurang, bukan bertambah,” ujarnya saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, dikutip dari detikPop.

    Lihat Video ‘Kabar Duka! Epy Kusnandar Meninggal Dunia’:

    Halaman 2 dari 2

    (suc/up)

  • Epy Kusnandar Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun, Ini Riwayat Sakitnya

    Epy Kusnandar Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun, Ini Riwayat Sakitnya

    Jakarta

    Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada hari Rabu (3/12/2025), di usia 61 tahun. Kabar kepergian sang aktor dikonfirmasi oleh sang istri, Karina Ranau, melalui unggahan Instagram yang langsung membuat publik terpukul.

    “Innalillahi wainnalillahi rojiun telah berpulang ke Rahmatullah Epy Kusnandar bin Erning Sutarsa,” tulis Karina dalam Instagram miliknya dilihat detikcom, hari ini.

    Karina juga menjelaskan lokasi persemayaman Epy Kusnandar di Rumah Duka Harmony Residence 88, Jalan Pasir Jagakarsa, Jakarta Selatan. Jika tidak ada perubahan, jenazah Epy akan dimakamkan besok.

    “Dimakamkan di TPU Jeruk Purut. 4 Desember 2025. 08.00 WIB,” tambahnya.

    Hingga saat ini belum ada informasi terkait penyebab meninggal sang aktor. Meski begitu, Epy diketahui sempat mengidap beberapa penyakit, termasuk stroke ringan pada 2020.

    Kondisi tersebut membuat tubuh bagian kirinya bermasalah. Juga, membuat mata kirinya tak bisa berfungsi secara baik bahkan lama kelamaan buta. Momen itu dibagikan Epy Kusnandar dalam vlognya yang berjudul ‘Epy Kusnandar Mati Sebelah’.

    “Nggak. Belum sampai (tidak bisa jalan). Pelan-pelan dihantamnya,” ujar Epy Kusnandar dilihat detikcom, dikutip dari detikHot

    Tak hanya itu, Epy juga pernah mengidap kanker otak stadium akhir pada 2011.

    Kala itu, Epy mengalami gejala seperti muntah-muntah, demam tinggi, tekanan darah yang melonjak, dan sakit kepala yang luar biasa. Dokter pun sempat memprediksi suram dan memperkirakan bahwa usianya hanya tersisa sekitar empat bulan saja.

    “Alhamdulillah, saya bisa sembuh. Setiap tahun, saya mengingat momen itu. Dari usia 52 ke 53, terus ke 54, saya pikir, ‘Apakah saya masih ada?’ Sekarang sudah 61, dan saya sadar umur itu sebenarnya berkurang, bukan bertambah,” ujarnya saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, dikutip dari detikPop.

    Lihat Video ‘Kabar Duka! Epy Kusnandar Meninggal Dunia’:

    Halaman 2 dari 2

    (suc/up)

  • Ngomel-ngomel, Trump Sebut Imigran Somalia ‘Sampah’

    Ngomel-ngomel, Trump Sebut Imigran Somalia ‘Sampah’

    Jakarta

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump ngomel-ngomel mengenai para imigran Somalia. Dia mengatakan bahwa mereka seharusnya tidak diterima di Amerika Serikat.

    Pernyataan pedas Trump tersebut muncul di tengah terkuaknya skandal di negara bagian Minnesota, tempat jaksa penuntut mengatakan bahwa lebih dari US$1 miliar dihabiskan untuk layanan sosial yang tidak ada, sebagian besar melalui penagihan palsu oleh warga Amerika Somalia.

    “Di Somalia, mereka tidak punya apa-apa, mereka hanya berkeliaran saling membunuh,” kata Trump dalam rapat kabinet di Gedung Putih pada Selasa (2/12) waktu setempat, dilansir kantor berita AFP, Rabu (3/12/2025).

    “Negara mereka tidak baik karena suatu alasan. Negara mereka busuk, dan kita tidak ingin mereka berada di negara kita,” cetusnya.

    Trump memiliki sejarah panjang dalam mencemooh kaum minoritas. Dia pun meraih popularitas politik dengan menyebarkan teori konspirasi palsu bahwa mantan presiden Barack Obama lahir di Kenya, bukan di Amerika Serikat.

    Trump sering kali mengungkit kekhawatiran mayoritas kulit putih akan kehilangan kekuasaan politik dan budaya.

    “Kita berada di titik kritis,” kata Trump dalam rapat kabinet.

    “Kita bisa memilih salah satu, dan kita akan salah jalan jika terus menerima sampah ke negara kita,” imbuhnya.

    Trump mengatakan bahwa warga Amerika keturunan Somalia “tidak berkontribusi apa pun”. Dia pun mencaci maki Ilhan Omar, seorang anggota kongres AS dari Partai Demokrat yang berasal dari Somalia.

    “Ilhan Omar itu sampah. Teman-temannya sampah,” cetus Trump.

    “Biarkan mereka kembali ke tempat asal mereka dan memperbaikinya,” ujarnya.

    Omar kemudian menulis tentang Trump di media sosial X: “Obsesinya terhadap saya menyeramkan. Saya harap dia mendapatkan bantuan yang sangat dibutuhkannya.”

    Halaman 2 dari 2

    (ita/ita)