Author: Detik.com

  • Soundcore Liberty 5 Hadir di Indonesia, Bisa Redam Polusi Suara

    Soundcore Liberty 5 Hadir di Indonesia, Bisa Redam Polusi Suara

    Jakarta

    Anker melalui merek audio premiumnya, Soundcore, resmi meluncurkan 5 di Indonesia. Earbuds terbaru ini dirancang untuk menjawab tantangan polusi suara yang kian meningkat di kehidupan sehari-hari, terutama di kota-kota besar.

    Sterling Li, Country Director Anker Indonesia, mengungkap polusi suara, mulai dari deru kendaraan, keramaian publik, hingga kebisingan di ruang kerja terbuka, sering kali mengganggu konsentrasi dan meningkatkan stres. Penelitian menunjukkan bahwa gangguan seperti suara percakapan, lalu lintas, atau tangisan anak dapat menurunkan fokus dan memperburuk kesehatan mental.

    Soundcore Liberty 5 hadir sebagai solusi dengan teknologi Adaptive ANC 3.0 dan AI Voice Noise Reduction generasi terbaru. Fitur ini mampu meredam kebisingan lingkungan dan menyaring suara manusia secara real-time, memastikan ketenangan di tengah hiruk-pikuk.

    “Kami memahami bahwa masyarakat saat ini membutuhkan earbuds dengan kualitas suara tinggi, tapi juga perangkat yang bisa membantu mereka lebih tenang, fokus, dan nyaman di tengah hiruk pikuk aktivitas harian. Soundcore Liberty 5 kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan tersebut,” kata Li dalam keterangan resminya.

    Soundcore Liberty 5 Foto: Anker

    Fitur Adaptive ANC 3.0 memungkinkan Soundcore Liberty 5 menyesuaikan tingkat peredaman suara setiap 0,3 detik, menjadikannya dua kali lebih efektif dibandingkan generasi sebelumnya. Teknologi AI Voice Noise Reduction juga mampu menyaring suara manusia, seperti percakapan di kafe atau kereta, sehingga pengguna tetap fokus.

    Fitur ini juga membantu menjaga kesehatan telinga dengan mengurangi kebutuhan untuk menaikkan volume di lingkungan bising, sejalan dengan studi yang menyoroti risiko gangguan pendengaran akibat paparan suara keras.

    Soundcore Liberty 5 Foto: Anker

    Kendati menonjolkan kemampuan peredaman bising,Soundcor Liberty 5 menjanjikan kualitas suara memanjakan telinga. Ini berkat teknologi Dolby Audio dan driver 9,2mm dengan wool paper diaphragm. Kombinasi ini menghasilkan suara yang kaya detail dengan dentuman bass kuat berkat dual bass-enhancing tubes.

    Pengguna dapat memilih mode Music untuk menikmati lagu favorit, mode Movie untuk sensasi menonton layaknya di bioskop, atau mode Podcast untuk mendengarkan konten audio dengan kejernihan maksimal.

    Liberty 5 dilengkapi fitur cerdas seperti 6 mikrofon dengan AI untuk panggilan jernih, Dual-Mic Transparency Mode, Wearing Detection, Google Fast Pair, dan koneksi Bluetooth 5.4 yang stabil. Dengan sertifikasi IP55, earbuds ini tahan air dan debu, cocok untuk aktivitas luar ruangan. Pengguna juga dapat mengakses kontrol penuh melalui aplikasi Soundcore, termasuk personalisasi Dolby 3D Audio, HearID Sound, hingga fitur Find My Earbuds.

    Soundcore Liberty 5 Foto: Anker

    Soundcore Liberty 5 menawarkan daya tahan baterai hingga 12 jam dalam sekali pengisian, dengan total 48 jam bersama charging case. Teknologi fast charging memungkinkan pengguna mendapatkan 5 jam pemakaian hanya dengan mengisi daya selama 10 menit. Earbuds ini juga mendukung pengisian nirkabel untuk kenyamanan ekstra.

    Soundcore Liberty 5 dibanderol dengan harga Rp1.299.000 dan akan tersedia mulai 26 Mei 2025 di Shopee, Tokopedia melalui akun Soundcore by Anker, serta TikTok melalui akun Anker Indonesia. Selama periode peluncuran 26 Mei hingga 7 Juni 2025, setiap pembelian Liberty 5 akan mendapatkan bonus powerbank Anker senilai Rp299.000.

    Tonton juga “Cara Praktis Bersihkan Headphone dan Earbuds Biar Bebas Kotoran” di sini:

    (afr/afr)

  • Pembelaan Macron Soal Ditoyor Istri di Pesawat: Kami Sering Bercanda

    Pembelaan Macron Soal Ditoyor Istri di Pesawat: Kami Sering Bercanda

    Hanoi

    Presiden Prancis Emmanuel Macron menjelaskan dirinya sedang bercanda dengan istrinya, Brigitte, setelah video yang menunjukkan dirinya ditoyor sang istri di dalam pesawat, usai mendarat di Vietnam, menjadi viral.

    Macron heran mengapa insiden kecil itu menjadi pembahasan besar. Meskipun, seperti dilansir AFP, Selasa (27/5/2025), Macron juga mencurigai keterlibatan jaringan yang melibatkan “Rusia” dan “para ekstremis Prancis” untuk berbagai komentar negatif yang muncul terkait insiden kecil tersebut.

    Insiden kecil ini terjadi setelah pesawat kepresidenan Prancis mendarat di Hanoi pada Minggu (25/5) malam. Video yang viral di internet menunjukkan Brigitte menjulurkan kedua tangannya dan menoyor wajah suaminya.

    Macron tampak sedikit terkejut. Namun, dia dengan cepat memulihkan ekspresi wajahnya dan membalikkan badannya untuk melambaikan tangan melalui pintu pesawat yang terbuka. Pada momen itu, Brigitte masih di dalam pesawat, sehingga mustahil untuk melihat ekspresi wajah atau bahasa tubuhnya.

    Usai insiden itu, Macron dan istrinya menuruni tangga pesawat untuk menyapa para pejabat tinggi Vietnam yang menyambut mereka. Namun, Brigitte tidak menyambut uluran tangan Macron saat keduanya bersama-sama menuruni tangga pesawat.

    Macron, dalam komentarnya, membantah secara tegas soal adanya “perselisihan rumah tangga” dengan istrinya. Dia menyebut dirinya dan sang istri hanya “bercanda seperti yang sering kami lakukan”.

    “Istri saya dan saya bertengkar kecil, kami sedikit bercanda, dan saya terkejut,” kata Macron dalam penjelasannya kepada wartawan di Hanoi.

    Lihat juga Video: Momen Presiden Macron Ditoyor Istri Saat Tiba di Vietnam

    Ini merupakan ketiga kalinya dalam sebulan terakhir, Macron menjadi subjek rekaman video viral ketika Prancis mengatakan negaranya menjadi target kampanye disinformasi berulang-ulang saat Rusia semakin meningkatkan serangan terhadap Ukraina.

    Dua video viral lainnya melibatkan tuduhan Macron memakai kokain saat melakukan perjalanan kereta ke Ukraina, bersama Perdana Menteri (PM) Keir Starmer dan Kanselir Jerman Friedrich Merz, beberapa waktu lalu, dan tuduhan Macron terlibat adu kekuatan lewat jabat tangan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

    Saat berbicara kepada wartawan di Hanoi, Macron menjelaskan bahwa benda yang dituding sebagai kokain itu hanyalah tisu. Dia juga membantah tudingan adu kekuatan dengan Erdogan.

    “Tidak ada satu pun dari ini yang benar,” tegasnya. “Semua orang perlu tenang,” cetus Macron.

    “Dalam tiga video ini, saya mengambil tisu, saya menjabat tangan seseorang, dan hanya bercanda dengan istri saya, seperti yang sering kami lakukan. Tidak lebih,” ucap Macron.

    Lebih lanjut, dia menyalahkan manipulasi yang muncul sebagai ulah “jaringan yang cukup dapat dilacak dengan baik”, bahkan menuding “orang-orang Rusia” dan “para ekstremis di Prancis”.

    Lihat juga Video: Momen Presiden Macron Ditoyor Istri Saat Tiba di Vietnam

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Terobosan Baru! PO Sumber Alam Pakai Bus Listrik buat Trayek Yogyakarta-Bekasi

    Terobosan Baru! PO Sumber Alam Pakai Bus Listrik buat Trayek Yogyakarta-Bekasi

    Jakarta

    Terobosan baru dilakukan PO Sumber Alam bekerja sama dengan Kalista (member Indika Energy Group) dalam menyediakan layanan transportasi yang ramah lingkungan. Kedua perusahaan tersebut meluncurkan layanan bus listrik untuk trayek AKAP (antar kota antar provinsi) Yogyakarta-Bekasi. Ini membuktikan bahwa bus listrik bisa dioperasikan sebagai transportasi antar kota dengan rute ratusan kilometer.

    Seperti dilihat detikOto di Instagram @sumberalam.id, layanan bus listrik AKAP PO Sumber Alam ini sudah beroperasi sejak Senin (26/5) kemarin, dengan keberangkatan dari Yogyakarta menuju ke Bekasi. Kemudian hari Selasa (27/5) ini dimulai keberangkatan dari Bekasi menuju ke Yogyakarta.

    Untuk harga tiketnya, PO Sumber Alam membanderolnya Rp 170 ribu saja. Bus berukuran maxi ini dilengkapi 40 kursi yang diklaim nyaman dan juga dilengkapi AC. Namun sayangnya, bus ini belum dilengkapi fasilitas toilet. Buat rutenya sendiri, layanan bus ini menggunakan jalur selatan.

    “Dulu, naik bus yang kita cari cuma kenyamanan dan ketepatan waktu. Sekarang, kita mulai mikir soal satu hal lagi: masa depan bumi,” tulis PO Sumber Alam di Instagram resminya.

    “Sumber Alam melangkah ke depan dengan meluncurkan bus listrik pertama rute Yogyakarta – Bekasi. Tanpa asap, tanpa bising, tapi tetap nyaman dan juga tepat waktu,” sambungnya.

    Tiket bus ini bisa didapatkan di Aplikasi Sumber Alam Ekspres, website sumberalam.co.id, agen resmi & OTA.

    Oh iya, sedikit mengulas sisi eksterior, bus ini mengombinasikan warna putih, hitam, biru, dan juga hijau. Di bagian kaca depan terdapat tulisan 100% electric vehicle, lalu pada bagian bodi samping juga terdapat gambar colokan kabel yang menandakan bahwa ini kendaraan listrik.

    Logo Kalista juga tersemat di bagian bodi samping. Bagi yang belum tahu, Kalista adalah perusahaan fleets-as-a-service (FaaS) yang menyediakan solusi end-to-end dengan ekosistem EV yang komprehensif untuk mempermudah transisi bisnis menuju EV.

    (lua/rgr)

  • COVID-19 di Thailand Melonjak, Tembus 53 Ribu dalam Sepekan! 5 Orang Meninggal

    COVID-19 di Thailand Melonjak, Tembus 53 Ribu dalam Sepekan! 5 Orang Meninggal

    Jakarta – Thailand mencatat lebih dari 50 ribu kasus COVID-19 dalam sepekan terakhir, lima orang di antaranya meninggal dunia. Menurut Departemen Pengendalian Penyakit setempat, tercatat 53.563 kasus pada periode 18 hingga 24 Mei.

    Dari total tersebut, 2.827 orang menjalani rawat inap, sementara sisanya rawat jalan. Bangkok mencatat kasus COVID-19 terbanyak.

    Dikutip dari BangkokPost, pasien yang paling banyak terpapar COVID-19 berada di usia 30 hingga 39 tahun yakni 10.740 kasus. Diikuti kelompok usia lebih muda di rentang 20 hingga 29 tahun yakni 9.527 kasus.

    Thailand juga mencatat 8.107 kasus lansia dan 4.117 anak kecil berusia empat tahun ke bawah yang terpapar COVID-19.

    Pekan lalu, Bangkok memiliki kasus terbanyak dengan total 9.539 infeksi, diikuti oleh Chon Buri (3.379), Samut Prakan (2.491), Nonthaburi (2.278) dan Rayong (2.210). P

    Secara nasional, dari 1 Januari hingga 26 Mei, ada 186.955 kasus COVID-19 yang dilaporkan di Thailand, dengan 46 kematian.

    Otoritas kesehatan setempat mewanti-wanti kasus COVID-19 bisa terus meningkat di tengah musim hujan dan masa sekolah, yang meningkatkan risiko penularan di tempat-tempat ramai termasuk transportasi umum, sekolah, rumah sakit, dan pusat perawatan lansia.

    Departemen tersebut menyarankan masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan sederhana, dengan memakai masker jika mengalami demam atau batuk, menghindari kontak dekat dengan orang yang menunjukkan gejala pernapasan, cuci tangan sesering mungkin, dan melakukan tes COVID-19 bila mencurigai adanya infeksi.

    “Jangan bawa virus pulang ke kelompok rentan seperti lansia atau mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya,” DDC memperingatkan.

    Varian JN.1 tetap menjadi strain dominan di Thailand, yang mencakup 63,92 persen dari kasus yang diurutkan. Meskipun tingkat keparahannya telah menurun, varian ini terus menyebar dengan cepat.

    (naf/naf)

  • Mau Baca Buku Bertema Kekayaan Intelektual? Bisa Pinjam Lewat ePerpusDJKI

    Mau Baca Buku Bertema Kekayaan Intelektual? Bisa Pinjam Lewat ePerpusDJKI

    Jakarta

    Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) membuka akses lebih luas bagi masyarakat untuk mengenal dan mendalami isu-isu Kekayaan Intelektual (KI), melalui koleksi buku yang tersedia di perpustakaan fisik dan digital miliknya. Kini, masyarakat dapat meminjam buku-buku bertema KI serta berbagai topik lainnya secara daring melalui aplikasi ePerpusDJKI.

    “DJKI mengajak masyarakat untuk memanfaatkan ePerpusDJKI, perpustakaan digital yang menyediakan koleksi referensi terpercaya di berbagai bidang, termasuk Kekayaan Intelektual,” ujar Ketua Tim Kerja Perpustakaan dan JDIH DJKI Leny Handayani dalam keterangannya Selasa (27/5/2025).

    Perpustakaan DJKI, yang berlokasi di Jl. Daan Mogot No. 24, Kota Tangerang, dan juga dalam format digital di https://perpus.dgip.go.id, telah dilengkapi dengan berbagai koleksi literatur yang mencakup subjek-subjek penting seperti hukum, ekonomi, psikologi, teknik, arsitektur, hingga keagamaan. Koleksi ini, termasuk lebih dari seribu judul buku, tersedia untuk publik secara gratis melalui sistem peminjaman daring.

    Leny menjelaskan bahwa melalui kerja sama dengan Perpustakaan Kemendikbudristek dan penyedia teknologi lokal, DJKI telah mengembangkan sistem otomasi perpustakaan menggunakan aplikasi SLIMS dan ePerpusDJKI, yang kini terintegrasi dengan website resmi DJKI.

    Untuk meminjam buku digital, masyarakat cukup mendaftar sebagai anggota melalui laman https://perpus.dgip.go.id, mengunduh aplikasi ePerpusDJKI, dan melakukan proses registrasi. Setelah terverifikasi, anggota bisa mengakses dan meminjam buku untuk dibaca secara daring maupun offline.

    “Melalui ePerpusDJKI, publik tidak hanya bisa membaca buku secara online, tapi juga mengunduhnya untuk dibaca secara offline, membuat proses pembelajaran jadi lebih fleksibel,” tambah Leny.

    Selain ePerpusDJKI, DJKI juga menyediakan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH DJKI), yang berfokus pada penyediaan peraturan dan perundang-undangan seputar Kekayaan Intelektual.

    (mpr/ega)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Prancis-Vietnam Kerja Sama Airbus sampai Satelit, Habis Itu ke Indonesia

    Prancis-Vietnam Kerja Sama Airbus sampai Satelit, Habis Itu ke Indonesia

    Jakarta

    Prancis dan Vietnam menandatangani kerja sama untuk pesawat 20 Airbus sampai kooperasi pada energi nuklir. Kerja sama itu terjadi ketika Presiden Prancis Emmanuel Macron mengunjungi Hanoi untuk menguatkan Prancis sebagai koloni di tengah desakan tarif Amerika Serikat.

    Kunjungan resmi pertama Macron ke Vietnam, yang pertama oleh seorang presiden Prancis dalam hampir satu dekade, menyusul ancaman Presiden AS Donald Trump pada hari Jumat tentang bea masuk 50% atas barang-barang Uni Eropa mulai bulan Juni yang secara tajam memicu ketegangan.

    Melansir CNBC, kesepakatan yang ditandatangani selama kunjungan Macron mencakup pembelian pesawat, kerja sama energi nuklir, kereta api, satelit observasi bumi Airbus, dan vaksin Sanofi. Ini berdasarkan dokumen yang dilihat oleh Reuters.

    Dalam pernyataan kepada pers, Macron menegaskan kembali dukungan Prancis terhadap kebebasan navigasi. Macron menambahkan kemitraan dengan Vietnam ‘mencakup kerja sama pertahanan yang diperkuat’, dengan mengutip penandatanganan sejumlah proyek pertahanan dan antariksa.

    Presiden Vietnam Luong Cuong mengatakan kemitraan pertahanan melibatkan berbagi informasi tentang masalah-masalah strategis dan kerja sama yang lebih kuat dalam industri pertahanan, keamanan siber, dan antiterorisme.

    Prancis diketahui menduduki negara Asia Tenggara itu selama sekitar 70 tahun. Baru pada tahun 1954, Prancis keluar setelah kekalahan besar di Dien Bien Phu di Vietnam utara. Lepas itu, hubungan keduanya perlahan membaik dalam beberapa dekade terakhir.

    Dalam perjalanannya, yang merupakan perjalanan pertama dari tur Asia Tenggara yang mencakup Indonesia dan Singapura, Macron akan mengunjungi sebuah universitas di Hanoi pada hari Selasa. Setelah itu, Macron akan terbang ke Jakarta.

    Di Indonesia, Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan Macron dengan Presiden RI Prabowo Subianto berencana mengunjungi beberapa tempat seperti Akademi Militer dan Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah. Adapun Kemen PU dalam kunjungan Presiden Prancis ini berkaitan dengan persiapan infrastruktur terutama di sekitar kawasan Candi Borobudur.

    Sementara terkait detail kunjungan Presiden Macron bersama Presiden Prabowo ke Candi Borobudur termasuk terkait investasi, pihaknya belum mengetahui.

    “Intinya kami hanya membantu menyiapkan infrastruktur pendukungnya, kalau masalah terkait detail kunjungan Presiden Macron dengan Presiden Prabowo, kami belum bisa memastikan ya, termasuk investasi nantinya, itu kehendak Pak Presiden Prabowo,” ujarnya lagi, sebagaimana dikutip dari CNBC Indonesia.

    (ask/afr)

  • Spesifikasi ‘Ngeri’ Mobil Listrik Kedua Xiaomi, Bisa Tempuh 835 Km!

    Spesifikasi ‘Ngeri’ Mobil Listrik Kedua Xiaomi, Bisa Tempuh 835 Km!

    Jakarta

    Setelah ditunggu-tunggu sejak lama, Xiaomi YU7 akhirnya resmi meluncur. Mobil listrik kedua pabrikan tersebut punya spesifikasi ‘mengerikan’ yang tak dimiliki produk lain sekelasnya. Penasaran?

    Disitat dari Carnewschina, Selasa (27/5), meski sudah meluncur, namun pengumuman harga Xiaomi YU7 baru akan disampaikan dua bulan lagi. Menariknya, menurut rumor yang beredar, mobil listrik tersebut dibanderol mulai dari 199 ribu yuan atau Rp 450 jutaan.

    Xiaomi YU7 tersedia dalam tiga varian berbeda, yakni Standard, Pro dan Max. Biar kenal lebih dekat, berikut kami rangkum spesifikasi kendaraan listrik tersebut.

    Spesifikasi Xiaomi YU7

    Dimensi dan Desain

    Mobil listrik Xiaomi YU7. Foto: Doc. Xiaomi

    Xiaomi YU7 merupakan SUV berukuran sedang yang dibangun di atas platform Modena milik perusahaan. Kendaraan tersebut punya dimensi panjang 4.999 mm, lebar 1.996 mm, tinggi 1.608 mm dan jarak sumbu roda 3.000 mm. Sementara warnanya tersedia dalam beberapa opsi, termasuk hijau, jingga dan titanium metalik.

    Secara tampilan, YU7 punya wajah yang mirip-mirip mobil listrik pertama Xiaomi, yakni SU7. Hanya saja, kendaraan tersebut dirancang lebih banyak lekukan ‘bergelombang’ seperti SUV buatan Eropa. Sementara bagian belakangnya dibuat ‘buntung’.

    YU7 menggunakan gagang pintu elektrik yang bisa dilipat ke dalam dengan pencahayaan tambahan. Selain itu, ada dukungan UWB (Ultra Wideband) untuk akses masuk tanpa kunci dan akses bagasi melalui ponsel pintar.

    Interior dan Fitur

    Interior Xiaomi YU7. Foto: Doc. Xiaomi

    Di dalam, seluruh kabinnya dilapisi kulit dengan jok Nappa di bagian depan yang menawarkan sandaran 123° dan fungsi pijat 10 titik. Penumpang belakang mendapatkan keuntungan dari jok yang dapat disetel secara elektrik hingga 135° dan layar kontrol sentuh 6,68 inci untuk fungsi pengaturan suhu, musik, dan navigasi.

    Dasbornya dilengkapi “HyperVision” selebar 1,1 meter yang terdiri dari tiga layar Mini LED dengan resolusi retina 108 PPD. Sistem itu mengintegrasikan data berkendara, media, informasi titik buta dan widget yang dapat disesuaikan. Kendaraan tersebut juga didukung chipset Snapdragon 8 Gen 3 untuk proses data yang super cepat.

    Motor Listrik

    YU7 Std RWD: Single motor 235 kW dan torsi 528 Nm, akselerasi 0-100 kpj dalam 5.88 detik, top speed 240 kpjYU7 Pro AWD: Dual motors dengan kombinasi daya 365 kW dan torsi 690 Nm, akselerasi 0-100 kpj dalam 4.27 detik, top speed 240 kpjYU7 Max AWD: Dual motors dengan kombinasi daya 508 kW dan 866 Nm, akselerasi 0-100 kpj dalam 3.23 detik, top speed 253 kpj.

    Baterai

    Std RWD: 96.3 kWh LFP battery – jarak tempuh 835 kmPro AWD: 96.3 kWh LFP battery – jarak tempuh 770 kmMax AWD: 101.7 kWh NCM battery – jarak tempuh 760 km.

    (sfn/rgr)

  • Rusia Olok-olok Video Macron Ditoyor Istrinya di Pesawat

    Rusia Olok-olok Video Macron Ditoyor Istrinya di Pesawat

    Moskow

    Rusia memberikan komentar olok-olokan terhadap video viral yang menunjukkan insiden kecil antara Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya, Brigitte, di dalam pesawat usai mendarat di Vietnam. Moskow menyindir soal keterlibatan “tangan Kremlin” dalam insiden itu, apa maksudnya?

    Komentar bernada olok-olokan itu, seperti dilansir AFP, Selasa (27/5/2025), dilontarkan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, dalam pernyataan via Telegram.

    Tidak diketahui secara pasti alasan Rusia ikut berkomentar, namun seorang anggota rombongan Macron, yang tidak disebut identitasnya, sebelumnya menyalahkan akun-akun pro-Rusia atas komentar negatif tentang insiden tersebut.

    Zakharova dalam komentarnya menyebut Macron menerima “pukulan hook kanan dari istrinya” saat pasangan itu tiba di Hanoi, Vietnam. Namun, menurut Zakharova, para penasihat Macron akan berupaya menjelaskan maksud dari perilaku Brigitte tersebut.

    “Apalah Ibu Negara memutuskan untuk menghibur suaminya dengan tepukan lembut di pipi dan keliru menghitung kekuatannya? Apakah dia memberinya tisu, tapi luput? Apakah dia ingin membetulkan kerah bajunya, tetapi malah mengenai wajah orang tersayang?” sebut Zakharova dalam olok-olokannya.

    “Ini petunjuknya: mungkin itu adalah ‘tangan Kremlin’?” sindir Zakharova, tanpa menjelaskan maksudnya.

    Video viral itu diambil ketika pesawat kepresidenan Prancis mendarat di Vietnam pada Minggu (25/5) malam. Video yang direkam dari luar pesawat itu menunjukkan Brigitte, yang hanya terlihat tangannya, sempat menoyor wajah Macron sebelum keduanya keluar menuruni tangga pesawat.

    Lihat juga Video: Momen Presiden Macron Ditoyor Istri Saat Tiba di Vietnam

    Macron tampak sedikit terkejut, namun dia dengan cepat memulihkan ekspresi wajahnya dan membalikkan badan untuk melambaikan tangan. Pada momen itu, Brigitte masih di dalam pesawat, sehingga mustahil untuk melihat ekspresi wajah atau bahasa tubuhnya.

    Usai insiden tersebut, Macron dan istrinya menuruni tangga pesawat untuk menyapa para pejabat tinggi Vietnam yang menyambut mereka. Namun sempat ada momen kecil lainnya ketika Brigitte tidak menyambut uluran tangan Macron saat keduanya bersama-sama menuruni tangga pesawat.

    Keduanya tampak menuruni tangga pesawat tanpa bergandengan tangan. Perilaku pasangan ini memicu berbagai spekulasi, dengan beberapa menduga adanya pertengkaran di antara keduanya.

    Macron Bantah Ada Perselisihan, Akui Bercanda dengan Istri

    Macron sendiri telah membantah secara tegas soal adanya “perselisihan rumah tangga” dengan istrinya. Dia menyebut dirinya dan sang istri hanya “bercanda seperti yang sering kami lakukan”.

    “Saya dan istri saya bertengkar kecil, kami bercanda, dan saya terkejut,” ucap Macron saat berbicara kepada wartawan.

    “Sekarang ini menjadi semacam bencana di planet ini, dan beberapa orang bahkan mengemukakan teori,” sebutnya dengan nada menyindir komentar negatif yang muncul.

    Lihat juga Video: Momen Presiden Macron Ditoyor Istri Saat Tiba di Vietnam

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • China dan Rusia Kolaborasi Bangun PLTN di Bulan

    China dan Rusia Kolaborasi Bangun PLTN di Bulan

    Jakarta

    China dan Rusia berencana membangun pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Bulan. Memorandum kerja sama proyek ini telah ditandatangani oleh badan antariksa Rusia (Roscosmos) dan China National Space Administration (CNSA).

    Reaktor nuklir ini akan dipakai menyediakan energi listrik untuk International Lunar Research Station (ILRS), stasiun penelitian di Bulan yang dipimpin oleh China dan Rusia. PLTN in direncanakan selesai dibangun pada tahun 2036.

    “Statsiun ini akan melakukan penelitian antariksa yang fundamental dan menguji coba teknologi untuk operasi ILRS jangka panjang tanpa awak, dengan prospek kehadiran manusia di Bulan,” kata Roscosmos dalam pengumumannya, seperti dikutip dari LiveScience, Selasa (27/5/2025).

    Konstruksi reaktor nuklir buatan China dan Rusia akan dilakukan secara otonom tanpa campur tangan manusia, menurut wawancara dengan Director General Roscosmos Yuri Borisov pada tahun 2024. Borisov tidak menjelaskan bagaimana hal ini akan dicapai, tapi ia menambahkan teknologinya sudah hampir siap.

    ILRS adalah pusat penelitian permanen yang berlokasi di kutub selatan Bulan. Saat ini sudah ada 17 negara yang tertarik untuk bergabung dengan program tersebut, termasuk Mesir, Pakistan, Venezuela, Thailand, dan Afrika Selatan.

    Fondasi proyek ini akan dimulai dengan misi Chang’e-8 yang akan diluncurkan China pada tahun 2028. Ini akan menjadi misi pertama China untuk mendaratkan astronaut di Bulan.

    Rencana pembangunan ILRS pertama kali diumumkan pada Juni 2021. Saat itu China dan Rusia mengatakan mereka akan membawa material yang dibutuhkan untuk membangun markas di Bulan menggunakan lima roket super-heavy yang akan diluncurkan dari tahun 2030 sampai 2045.

    Setelah bagian dasarnya terbentuk, China berencana melakukan peluncuran tambahan untuk memperluas markasnya, termasuk menghubungkannya dengan stasiun luar angkasa yang mengorbit Bulan.

    ILRS merupakan kompetitor misi Artemis yang dipimpin oleh Amerika Serikat. Program ini berencana membangun stasiun luar angkasa yang mengorbit Bulan bernama Gateway mulai tahun 2027.

    Misi Artemis melibatkan NASA dan badan antariksa dari 55 negara lainnya. Namun, masa depan program ini dipertanyakan setelah pemerintahan Donald Trump berencana memangkas anggaran NASA dan mendesak proyek Gateway dibatalkan.

    (vmp/afr)

  • Ternyata Alex Rins Alami Masalah yang Sama dengan Quartararo, tapi …

    Ternyata Alex Rins Alami Masalah yang Sama dengan Quartararo, tapi …

    Jakarta

    Ternyata motor Alex Rins mengalami masalah yang sama dengan motor Fabio Quartararo di MotoGP Inggris 2025. Masalah tersebut terkait komponen pengatur ketinggian motor atau ride height device yang gagal berfungsi ketika balapan berlangsung. Tapi bedanya, Quartararo mengalami hal itu saat memimpin balapan. Sementara Rins mengalami tersebut dengan posisinya berada di barisan pebalap akhir. Rins juga baru mengalami masalah tersebut menjelang akhir balapan.

    Nasib apes menimpa rider Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo, yang gagal finis setelah memimpin balapan selama 11 lap. Quartararo harus menepi di lap ke-12 usai motornya mengalami kegagalan fungsi pada komponen pengatur ketinggian atau ride height device.

    Padahal saat itu Quartararo tengah memimpin balapan dengan keunggulan waktu sekira 4,5 detik dari Marco Bezzecchi. Tapi tiba-tiba bagian bodi tengah motor Quartararo tidak mau kembali ke posisi normal alias amblas. Quartararo pun tak bisa melanjutkan dan sangat menyesalkan kejadian itu, bahkan dia sampai menangis.

    Fabio Quartararo menangis usai gagal finis di MotoGP Inggris 2025 gara-gara motornya mengalami masalah di komponen ride height device Foto: Tangkapan Layar Reuters

    Nah ternyata masalah tersebut juga dialami rekan satu paddock Quartararo, Alex Rins. Rins mengaku mengalami masalah juga di komponen pengatur ketinggian. “Saya pun mengalami masalah yang sama dengan Fabio,” kata Rins dikutip dari Crash.

    “Dari pertengahan, hingga akhir balapan, di tikungan ke-15, saya kesulitan. Saya memberikan banyak tekanan pada rem depan untuk melepaskannya. Bisa dibilang, saya beruntung karena itu terjadi di putaran terakhir,” sambung Rins.

    “Yang pasti, feeling-nya tentu berbeda dengan Fabio yang (mengalami masalah itu saat) memimpin balapan dengan selisih lima detik dan (harusnya) bisa menang dengan mudah,” tambah pebalap asal Spanyol.

    Rins mengatakan, masalah pengatur ketinggian tersebut terjadi begitu saja di lap terakhir. Gara-gara masalah itu, di tiga tikungan terakhir Rins disalip oleh Raul Fernandez dan Brad Binder.

    “Jadi mereka (Yamaha) perlu memeriksa, karena kedua motor, di balapan yang sama, perangkat belakangnya sama-sama rusak,” bilang Rins. Rins mengatakan masalah itu pernah terjadi di masa lalu, tetapi baru pertama kali terjadi pada 2025. “Aneh sekali. Kedua pebalap berada di balapan yang sama (mengalami masalah yang sama),” bilang dia.

    Rins membantah telah terjadi perubahan di sistem ride height device, dan mustahil bagi pebalap buat mengembalikan ketinggian berkendara normal pada motornya secara manual. “Ini (komponen rear ride height device) seperti kehilangan minyak dan kemudian tetap di bawah (tak bisa kembali ke kondisi normal),” tukas pebalap yang finis urutan ke-15 di MotoGP Inggris 2025 itu.

    (lua/rgr)