Author: Bisnis.com

  • Pemudik Bisa Tukar Uang Baru di Stasiun Gambir, Maksimal Rp2,3 Juta

    Pemudik Bisa Tukar Uang Baru di Stasiun Gambir, Maksimal Rp2,3 Juta

    Bisnis.com, JAKARTA – Para pemudik keberangkatan Stasiun Gambir dapat melakukan penukaran uang baru khusus pada hari ini, Kamis (27/3/2025).

    Pasalnya, terdapat jasa penukaran uang keliling yang disediakan oleh Bank Indonesia. Di mana, per orang dapat melakukan penukaran uang receh baru senilai Rp2,3 juta.

    Nantinya, para penukar uang bakal mendapat uang pecahan Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000 hingga Rp1.000.

    “Nanti sekali tukar akan dapat pecahan Rp10.000 satu [gepok], Rp5.000 dua [gepok], Rp2.000 satu [gepok] dan Rp1.000 satu [gepok] dengan total itu Rp2,3 juta,” jelas salah satu petugas penukaran uang saat ditemui di Stasiun Gambir, Kamis (27/3/2025).

    Fitur penukaran uang keliling itu semulanya dijadwalkan hanya beroperasi hingga pukul 13.00 WIB saja. Akan tetapi, karena tingginya antusiasme masyarakat proses penukaran uang receh di Gambir diperpanjang hingga pukul 14.00 WIB.

    Salah seorang pemudik yang turut menukarkan uang receh melalui fitur Kas Keliling yang dilakukan oleh BI mengaku terbantu. Pasalnya, dirinya tak perlu mengantre panjang.

    “Sangat terbantu, karena sekalian mau mudik gak tahunya bisa tukar uang sekalian ya. Dan kebetulan tidak antre, jadi sangat efisien dari segi waktu,” jelas Arif.

    Untuk diketahui, Bank Indonesia memang tengah melakukan pembukaan penukaran uang baru untuk Lebaran Idulfitri 2025 melalui program Kas Keliling BI. 

    Adapun, layanan tukar uang baru di kas keliling Bank Indonesia jelang Idulfitri 2025 dibuka terakhir pada hari ini, 27 Maret 2025.

  • Triple Job Suryo Utomo: Dirjen Pajak, Komisaris SMI, & Komut BBTN

    Triple Job Suryo Utomo: Dirjen Pajak, Komisaris SMI, & Komut BBTN

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. dalam rapat umum pemegang saham atau RUPS yang berlangsung pada Rabu (26/3/2025) kemarin. 

    Suryo adalah birokrat yang sudah lama malang melintang di otoritas pajak. Dia pertama kali menjabat sebagai Dirjen Pajak pada tahun 2019 lalu. Saat itu Suryo menggantikan posisi Robert Pakpahan yang memasuki masa pensiun. 

    Selain menjabat sebagai Dirjen Pajak, Suryo tercatat sebagai Komisaris PT Sarana Multi Infrastruktur atau PT SMI (Persero). Suryo menjabat sebagai Komisaris PT SMI sejak tahun 2019 lalu. Jabatan Suryo seharusnya berakhir pada tahun 2024. Namun pada pertengahan 2024 lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali menunjuk Suryo sebagai komisaris PT SMI.

    Adapun, jabatan Suryo kembali bertambah pada Rabu kemarin. RUPS BBTN menunjuk Suryo sebagai Komisaris Utama emiten perbankan milik pemerintah tersebut. Suryo menggantikan posisi Chandra M. Hamzah yang sebelumnya mengisi jabatan Komisaris Utama/Independen. 

    Terkait triple job Dirjen Pajak, Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak, Dwi Astuti hanya menjawab bahwa posisi tersebut adalah bagian dari pengabdian Suryo sebagai abdi negara. “Sebagai abdi negara, tentunya harus menerima penugasan apapun dan menjalankannya dengan penuh tanggung jawab.”

    Boleh Rangkap Jabatan?

    Dalam catatan Bisnis, sangat jarang posisi Direktur Jenderal alias Dirjen Pajak aktif menjabat komisaris BUMN. Apalagi kalau mengacu kepada UU BUMN yang lama, seorang komisaris dilarang merangkap jabatan lain yang berpotensi menimbulkan benturan kepentingan. Klausul itu tertuang dalam Pasal 33 UU BUMN lama.

    Menariknya, dalam UU BUMN yang baru, ketentuan dalam Pasal 33 itu dihapus. Pengaturan mengenai syarat rangkap jabatan komisaris BUMN kemudian diatur dalam Pasal 27B. Dalam pasal itu, hanya diatur bahwa dewan komisaris dilarang merangkap jabatan sebagai anggota direksi, Dewan Komisaris, atau dewan pengawas di BUMN lain, anak usaha BUMN dan turunannya, serta BUMD.

    Klausul mengenai potensi benturan kepentingan alias conflict of interest tidak lagi diatur dalam beleid UU BUMN yang baru. 

    Selain itu, Pasal 17 UU No.25/2009 tentang Pelayanan Publik, juga secara eksplisit mengatur bahwa pelaksana pelayanan publik dilarang untuk merangkap jabatan sebagai komisaris atau pengurus usaha baik yang berasal dari institusi pemerintah, BUMN, hingga BUMD.

    Pelaksana pelayanan publik jika mengacu kepada UU tersebut adalah pejabat, pegawai dan setiap orang yang bertugas sebagai penyelenggara pelayanan publik. 

    Adapun sebelum menjabat sebagai Komisaris Utama BBTN, Suryo Utomo tercatat pernah menjabat sebagai komisaris PT SMI, BUMN yang berada di bawah Kementerian Keuangan alias Kemenkeu.

    Seperti diketahui, Suryo menggantikan posisi Chandra M. Hamzah yang sebelumnya mengisi jabatan Komisaris Utama/Independen. Saat ini, Suryo juga masih menduduki jabatan sebagai Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu), posisi yang dia pegang sejak November 2019.

    Profil Suryo Utomo

    Mengutip laman resmi Direktorat Jenderal Pajak Kemenkeu, pria kelahiran 26 Maret 1969 itu menempuh pendidikan Sarjana Ekonomi di Universitas Diponegoro pada 1992. Suryo kemudian melanjutkan pendidikan Master of Business Taxation di University of Southern California, Amerika Serikat dan mendapatkan gelarnya pada 1998.

    Suryo mengawali karir Pegawai Negeri Sipil sebagai pelaksana di Kementerian Keuangan pada 1993 di Sekretariat Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Pajak. 

    Dia tercatat pernah mengisi beberapa pos di Kementerian Keuangan,  sebagai Kepala Seksi PPN Industri pada 1998, sebagai Kepala Seksi Pajak Penghasilan Badan pada 2002. 

    Kemudian, pada 2006 dia dipromosikan menjadi Kepala Kantor Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing Tiga. Selanjutnya, pada 2008 menjadi Kepala Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Satu. 

    Pada 28 Maret 2009, Suryo mengisi pos Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jawa Tengah I, dan kemudian pada 2010 menjadi Direktur Peraturan Perpajakan I.

    Kemudian, dia mengisi kursi Direktur Ekstensifikasi dan Penilaian sejak Maret 2015. Tak lama kemudian, pada Juli 2015  sampai 31 Oktober 2019 Suryo dipercaya menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Keuangan bidang Kepatuhan Pajak sebelum resmi menjadi Dirjen Pajak pada 1 November 2019.

  • Keamanan Data Jadi Fokus Utama 64% Pelaku Industri Finansial pada Era AI

    Keamanan Data Jadi Fokus Utama 64% Pelaku Industri Finansial pada Era AI

    Bisnis.com, JAKARTA — Hitachi Vantara mengungkap kemajuan pesat teknologi kecerdasan buatan (AI) memaksa pelaku industri di sektor perbankan, finansial, dan asuransi (BFSI) untuk memprioritaskan antara keamanan, kualitas, dan keberlanjutan data.

    Berdasarkan survei terbaru Hitachi Vantara dari dari 231 pemimpin TI dan bisnis global, ditemukan 36% responden mengakui pentingnya kualitas data untuk keberhasilan AI dan sisanya 64% tetap lebih fokus pada keamanan data.

    Dalam survei tersebut juga ditemukan 48% responden menyebut keamanan data sebagai perhatian utama dalam penerapan AI. Hal ini mencerminkan pentingnya perlindungan terhadap ancaman baik dari dalam maupun luar organisasi.

    Vice President dan General Manager untuk wilayah Asean Hitachi Vantara, Joe Ong mengatakan lembaga keuangan di seluruh dunia tengah mempercepat adopsi AI.

    Akan tetapi, dirinya melihat masih banyak yang tidak menyadari bahwa infrastruktur data mereka belum siap untuk mendukung adopsi AI.

    “Organisasi keuangan perlu memperkuat fondasi data mereka agar AI dapat memberikan dampak nyata dan berkelanjutan,” kata Joe dikutip Kamis (27/3/2025).

    Selain itu ditemukan juga 84% responden mengakui bahwa kehilangan data akibat serangan atau kesalahan akan berdampak katastrofik.

    Dalam survei ini juga ditemukan 36% responden mengkhawatirkan risiko kebocoran data akibat AI internal dan 38% khawatir tidak mampu memulihkan data dari serangan ransomware.

    Meskipun serangan ransomware menjadi perhatian utama para pemimpin TI di sektor BFSI, 36% responden menyatakan bahwa kebocoran data akibat kesalahan AI merupakan tiga kekhawatiran teratas mereka.

    Di sisi lain, 32% responden khawatir bahwa serangan yang didukung AI dapat menyebabkan pelanggaran data.

    Meskipun terdapat tantangan akurasi, adopsi AI di sektor BFSI terus mengalami percepatan. Namun, banyak organisasi yang menerapkan AI tanpa persiapan memadai, dengan 71% responden mengakui bahwa mereka melakukan pengujian dan iterasi langsung pada implementasi aktif. Sementara, hanya 4% yang menggunakan lingkungan sandbox.

    Penelitian ini menegaskan bahwa para pemimpin sektor jasa keuangan meyakini kualitas data sebagai pertimbangan paling penting untuk keberhasilan implementasi AI. 

    Namun, kekhawatiran seperti keamanan data terlalu mendesak untuk diabaikan dan hal ini berdampak pada menurunnya return on investment (ROI).

    Laporan ini disusun berdasarkan Survei Global State of Data Infrastructure 2024 dari Hitachi Vantara, dan mewakili pandangan dari 231 spesialis BFSI, eksekutif tingkat C, serta pengambil keputusan di bidang TI yang berasal dari 15 negara di seluruh dunia.

  • Mitratel (MTEL) Cetak Laba Bersih Rp2,11 Triliun, Naik 4,8% YoY

    Mitratel (MTEL) Cetak Laba Bersih Rp2,11 Triliun, Naik 4,8% YoY

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel (MTEL) membukukan laba bersih Rp2,11 triliun atau naik 4,8% pada 2024 dibandingkan dengan 2023.

    Pencapaian tersebut menandakan strategi ekspansi bisnis ekosistem menara secara organik dan inorganik hingga pengelolaan biaya secara lebih efisien, membuahkan hasil positif. 

    Dari sisi topline, Mitratel berhasil membukukan pendapatan Rp9,31 triliun pada  2024 tumbuh 7,2% year on year/YoY. Bisnis penyewaan menara atau tower leasing masih menjadi penyumbang terbesar pendapatan perseroan dengan nilai Rp7,63 triliun, atau tumbuh 6,9% YoY. Sementara itu, pendapatan dari segmen fiber optic juga terus bertumbuh dengan mencatatkan pendapatan

    sebesar Rp486 miliar atau meningkat 64,3% dari tahun sebelumnya.

    Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko (Teddy) mengatakan pencapaian tahun 2024 tidak lepas dari ekspansi Mitratel dalam menambah portofolio aset, terutama di luar

    Jawa. Strategi tersebut sejalan dengan rencana bisnis perusahaan operator seluler yang tengah menggelar ekspansi keluar Jawa, baik untuk memperluas coverage, pangsa pasar

    hingga meningkatkan kualitas koneksi internet di rural area.

    “Di saat yang sama, kami terus mengoptimalkan aset produktif dan memperbanyak penggunaan teknologi digital dalam operasional bisnis. Strategi ini bukan hanya membuat bisnis model kami makin efisien,  juga meningkatkan experience pelanggan,” kata lelaki yang akrab disapa Tedd, dikutip Kamis (27/3/2025).

    Dia juga mengatakan bahwa kombinasi antara pertumbuhan pendapatan, optimalisasi aset dan pengelolaan biaya membuat EBITDA Margin perusahaa makin baik. 

    Masyarakat menerima panggilan telepon dekat menara telekomunikasi

    Teddy menjelaskan, Mitratel akan terus memperkuat posisinya sebagai mitra strategis operator seluler dalam melakukan efisiensi sekaligus membantu mereka ekspansi ke sejumlah wilayah baru pusat pertumbuhan ekonomi.

    “Portofolio menara dan fiber kami tersebar merata di seluruh Indonesia. Jaringan infrastruktur yang kami miliki akan memudahkan para operator seluler untuk memperdalam penetrasi pasar dan mengembangkan bisnis, terutama di area rural,” katanya.

    Efektivitas Operasional dan Ekspansi Luar Jawa

    Kinerja keuangan Mitratel yang solid dapat tercapai berkat kinerja operasional yang baik. Pada 2024, Mitratel berhasil menambah 1.390 menara sehingga saat ini memiliki 39.404 menara, atau meningkat 3,7% dari akhir tahun sebelumnya. Menempatkan Mitratel Perusahaan Infrastruktur Telekomunikasi terbesar di Asia Tenggara dari sisi jumlah kepemilikan menara.

    Di tengah tren konsolidasi, Mitratel terus mencatatkan kenaikan jumlah kolokasi dari 19.395 pada  2023 menjadi 20.464 tenant pada  2024, atau meningkat 5,5%. Sehingga jumlah tenant juga bertumbuh 4,3% dari 57.409 menjadi 59.868 tenant. Peningkatan ini berdampak pada tenancy ratio yang berada di level 1,52x. Kontribusi bisnis di luar Jawa tercermin pada pertumbuhan tenant sebesar 5%, lebih tinggi dibandingkan di Jawa yang pertumbuhannya sebesar 3%.

    Mitratel juga berhasil mengimbangi kenaikan dengan pengelolaan biaya yang lebih efisien. Mitratel  menjaga efektivitas operasional dengan mencatatkan beban operasional Rp1,6 triliun, turun 5,2% dari posisi yang sama tahun lalu senilai Rp1,7 triliun. Alhasil, perseroan mampu menghasilkan EBITDA senilai Rp7,69 triliun atau naik 10,2%. Margin EBITDA pun makin baik dari 80,4% pada 2023 menjadi 82,7% pada 2024. 

    Dampak Merger XL-Smartfren …

  • Strategi Huawei di Balik Inovasi Smartphone Lipat Terbaru

    Strategi Huawei di Balik Inovasi Smartphone Lipat Terbaru

    Bisnis.com, JAKARTA – Huawei terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin di industri smartphone lipat dengan peluncuran HUAWEI Mate X6, yang merevolusi desain dan mendorong batasan teknologi yang ada. Di tengah persaingan ketat, Huawei tetap konsisten berinovasi dan memimpin pasar global dengan produk unggul di sektor smartphone dan wearable.

    Perjalanan Inovasi Huawei

    Huawei sudah memprediksi bahwa smartphone lipat akan menjadi tren utama dalam industri mobile. Pada 2019, Huawei meluncurkan Mate X pertama, dengan desain lipat keluar pertama di dunia. Pada 2020, Huawei meluncurkan Mate Xs dengan perbaikan pada ketahanan layar dan engsel.

    Pada 2021, Huawei memperkenalkan Mate X2 dengan desain lipat ke dalam, meningkatkan kenyamanan dan ketahanan perangkat. Pada 2023, Mate X3 memperkenalkan desain ramping dan lebih ringan, dan pada 2024, Huawei meluncurkan Mate XT, smartphone lipat tri-fold pertama yang dilengkapi dengan Advanced Precision Hinge System.

    Penghargaan Global atas Inovasi Huawei

    Inovasi Huawei tidak hanya diterima positif oleh konsumen, tetapi juga oleh para ahli dan tokoh teknologi global. CEO NVIDIA, Jensen Huang, memuji Mate XT sebagai terobosan besar dalam teknologi lipat yang akan merubah cara kita menggunakan perangkat mobile. Raja Spanyol Felipe VI juga mengapresiasi Huawei atas desain dan teknologi canggih yang dihadirkan dalam Mate XT.

    Huawei: Menyelesaikan Tantangan dan Menghadirkan Solusi Nyata

    Huawei berhasil mengatasi berbagai tantangan dalam pengembangan smartphone lipat, dari masalah ketahanan layar hingga bobot perangkat yang tebal. Mate X pertama menawarkan lipatan luar yang mulus, Mate X2 menghilangkan celah pada lipatan dalam, dan Mate X3 memberikan desain lebih tipis. Mate XT memukau dengan lipatan tiga yang kokoh dan mekanisme engsel presisi tinggi.

    Fokus pada R&D dan Inovasi Berkelanjutan

    Huawei berinvestasi besar dalam R&D, mengalokasikan lebih dari 10% pendapatannya untuk pengembangan teknologi. Huawei telah menginvestasikan lebih dari CNY 1,11 triliun dalam sepuluh tahun terakhir, menjadikannya salah satu perusahaan paling inovatif di dunia. Setiap generasi Mate X menunjukkan peningkatan signifikan, memberikan pengalaman lebih baik bagi penggunanya.

    HUAWEI Mate X6: Smartphone Lipat Bifold Premium

    Mate X6 hadir dengan desain lipat ganda ramping, menggunakan material fiberglass terbaru untuk kekuatan dan tekstur premium. Dengan layar utama 7,93 inci dan layar sekunder 6,45 inci, Mate X6 memberikan pengalaman visual luar biasa. Ditenagai SoC Kirin 9010, RAM 12 GB, dan penyimpanan 512 GB, Mate X6 menawarkan performa tinggi. Kamera Ultra Chroma dengan 50 MP utama, 48 MP telefoto, dan 40 MP ultra-wide memberikan hasil foto luar biasa. Baterai 5.110 mAh mendukung pengisian cepat 66W dan pengisian nirkabel 50W.

    Peluncuran Global Mate X6

    Peluncuran global Mate X6 pada 11 Maret 2025 disambut antusias dengan harga promosi Rp 24.999.000 untuk periode penjualan pertama, termasuk bonus HUAWEI WATCH GT 5 dan layanan purnajual premium.

    Era Baru Smartphone Lipat

    Huawei menghadirkan tren smartphone lipat baru dengan Mate X6. Setelah peluncuran di Tiongkok, lebih dari 1 juta unit dipesan dalam waktu singkat, menunjukkan betapa tingginya antusiasme konsumen. Huawei mendefinisikan ulang perangkat mobile dengan gaya hidup layar besar yang tetap dapat dimasukkan dalam saku.

    Kesimpulan: Transisi ke Era Baru

    Peluncuran HUAWEI Mate X6 menandai tonggak penting dalam industri smartphone lipat. Keberhasilan ini tidak hanya membuktikan visi revolusioner Huawei, tetapi juga membuka jalan bagi inovasi di pasar smartphone global, menetapkan standar baru untuk perangkat lipat premium.

  • Buka Puasa Bersama Prabowo, Jokowi: Suasana Istana Sudah Berubah

    Buka Puasa Bersama Prabowo, Jokowi: Suasana Istana Sudah Berubah

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengundang Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) untuk berbuka puasa bersama di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Rabu, (26/3/2025).

    Sekitar pukul 17.30 WIB, Presiden ke-7 RI tiba di Istana melalui gerbang utama, tampak enam pasukan Paspampres berbaju biru menyambut kedatangan Joko Widodo. 

    Selanjutnya, Prabowo langsung menyambut ketibaan Jokowi di Istana dengan hangat dan saling berjabat tangan, keduanya kemudian menuju Presidential Lounge untuk memulai acara buka puasa bersama. Tampak keduanya saling menyapa dan menikmati momen kebersamaan di tengah bulan Ramadan.

    Saat memasuki Istana Merdeka, Jokowi merasakan adanya perubahan suasana. Hal tersebut diungkap Jokowi saat mengobrol dengan Prabowo di meja makan. Momen buka puasa bersama itu berlansung, Rabu (26/3/2025). 

    Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menanyakan kabar Jokowi. Jokowi pun menjawab Prabowo dengan menyebut dengan senyuman dan sedikit guyonan.

    “Seger banget,” kata Jokowi menimpali sambil menunjuk Prabowo.

    Keduanya lalu menuju ruang presidential lounge. Di dekat pintu ruangan tersebut, Jokowi sempat menyapa dan bersalaman dengan Mensesneg Prasetyo Hadi dan Seskab Teddy Indra Wijaya.

    Dalam suasana akrab di Presidential Lounge, keduanya duduk bersama dan berbincang, menikmati hidangan berbuka puasa yang telah disiapkan. Selain menikmati hidangan tersebut, acara ini juga mencerminkan pentingnya dialog antarpemimpin dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

    Tak hanya itu, terlihat momen Prabowo dan Jokowi berbincang hangat. Di momen itu, Jokowi mengungkap suasana Istana yang kini berubah.

    “Ganti suasana ya, saya kira waktu saya masuk ke Istana merdeka suasananya langsung kelihatan berubah,” kata Jokowi sambil tertawa.

    Acara berbuka puasa ini memberikan keduanya kesempatan untuk berbincang lebih santai, saling bertukar cerita, dan menikmati kebersamaan di tengah rutinitas keduanya.

    Usai pertemuan, Presiden Prabowo kemudian mengantar langsung Joko Widodo menuju kendaraan untuk selanjutnya meninggalkan Istana Merdeka.

  • Febri Diansyah Batal Diperiksa KPK Siang Ini Terkait Kasus Harun Masiku

    Febri Diansyah Batal Diperiksa KPK Siang Ini Terkait Kasus Harun Masiku

    Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan pegawainya, Febri Diansyah sebagai saksi dalam kasus yang menjerat buron Harun Masiku, Kamis (27/3/2025) .

    Febri lalu memenuhi panggilan tersebut siang ini usai mengawal sidang perkara yang sama untuk terdakwa Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Namun, dia mengaku pemeriksaannya batal sesampainya di Gedung KPK.

    Menurut Febri, dia mendapatkan informasi dari Direktorat Penyidikan bahwa pemeriksaannya akan dijadwalkan kembali karena sebagian penyidik sedang cuti dan melaksanakan tugas lain. 

    “Maka jadwal pemeriksaan untuk saya akan di-reschedule, jadi dijadwal ulang. Estimasinya ya kemungkinan setelah Lebaran ya,” ujarnya kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (27/3/2025). 

    Febri mengatakan bakal menunggu informasi lebih lanjut atas panggilan berikutnya. Namun, dia mengatakan bahwa kedatangannya ke KPK siang ini adalah bentuk komitmen dan sikap kooperatif. 

    “Sebagai bentuk komitmen dan sikap kooperatif saya sudah datang ke sini dan tapi memang ada situasi yang kita tidak bisa perkirakan sebelumnya,” ujarnya. 

    Pada keterangan sebelumnya, Febri mengakui adanya panggilan dari tim penyidik KPK kepadanya sebagai saksi untuk kasus suap penetapan anggota DPR 2019-2024 hari ini, Kamis (27/3/2025). Dia dipanggil untuk tersangka Harun Masiku dan Donny Tri Istiqomah. 

    Mantan juru bicara KPK itu mengaku mendapatkan surat panggilan itu melalui WhatsApp. 

    “Saya tentunya menghormati KPK dan akan memenuhi panggilan tersebut. Namun, saya tampaknya baru bisa hadir setelah selesai persidangan Pak Hasto Kristiyanto Kamis ini,” ujarnya secara terpisah melalui pesan singkat kepada wartawan, Rabu (26/3/2025). 

    Sebagaimana diketahui, Febri kini merupakan salah satu tim penasihat hukum Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang merupakan terdakwa kasus perintangan penyidikan dan suap. Hasto sebelumnya ditetapkan tersangka oleh KPK pada kasus yang turut menjerat Harun Masiku dan Donny Tri Istiqomah. 

    Kasus Harun telah diusut KPK sejak 2020 silam, berawal dari operasi tangkap tangan (OTT) terhadap anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) 2017-2022 Wahyu Setiawan. Saat ini, Harun masih dalam pelarian sebagai buron.

  • Menko PMK dan 3 Pemprov Bentuk Tim Tangani Banjir Jakarta-Bekasi, Diketuai Wamen PU Diana

    Menko PMK dan 3 Pemprov Bentuk Tim Tangani Banjir Jakarta-Bekasi, Diketuai Wamen PU Diana

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) membentuk tim yang bertugas untuk menangani dan mengurangi risiko bencana banjir di Jakarta, Bekasi, Karawang, hingga sekitarnya seperti Cianjur.

    Pembentukan tim ini dilakukan dalam rapat koordinasi tingkat menteri yang dihadiri langsung oleh Menko PMK Pratikno, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Plt. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Menteri PPN/Bappenas Rachmat Pambudy, Wamen PU Diana Kusumastuti, Wamenkeu Anggito Abimanyu, Wamen ATR/BPN Ossy Dermawan. 

    Selain itu, Gubernur Jakarta Pramono Anung, Gubernur Banten Andra Soni, dan perwakilan Pemprov Jawa Barat juga turut langsung menghadiri rapat tersebut.

    Menko PMK menjelaskan, alasan pembentukan tim ini karena bercermin pada banjir besar yang melanda Jakarta, Bekasi, Karawang, hingga sekitarnya seperti Cianjur beberapa saat waktu lalu.

     “Oleh karena itu kita tadi membahas penanganan yang lebih sinergis, lebih komprehensif dari hulu sampai dengan hilir. Tadi forum menyepakati untuk dibentuk tim,” ujarnya seusai rapat, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Kamis (27/3/2025).

    Pratikno melanjutkan, dari forum itu pun disepakati bahwa ketua timnya adalah Wamen Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti. Anggotanya adalah berbagai eselon I di masing-masing kementerian/lembaga (K/L).

    “Jadi ini tim yang ditangani secara komprehensif karena memang kita korbannya sangat besar, jadi pengorbanan ekonomi sangat besar dan ini tidak bisa dibiarkan terus. Oleh karena itu kami berusaha untuk menangani lebih optimal,” kata dia.

    Sementara itu, Wamen PU menyebut hal terpenting yang akan timnya lakukan adalah menyelesaikan tanggul. Dia menyebut pemerintah daerah pun sepakat akan hal ini.

    “Penyelesaian tanggul yang sampai dengan saat ini untuk DKI Jakarta masih menyisakan 16,5 km dan juga untuk Bekasi masih memerlukan 19,6 km,” tuturnya dalam kesempatan yang sama.

  • Korlantas Terapkan Rekayasa Lalu Lintas One Way di KM 70 Tol Japek hingga KM 188 Cipali

    Korlantas Terapkan Rekayasa Lalu Lintas One Way di KM 70 Tol Japek hingga KM 188 Cipali

    Bisnis.com, JAKARTA – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menerapkan rekayasa lalu lintas one way dari KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 188 Tol Cipali.

    Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho mengatakan pemberlakuan rekayasa lalu lintas tersebut untuk mengurai kepadatan lalu lintas di ruas tol tersebut.

    “One way local itu sekarang clearance sudah selesai, kurang lebih 10 menit lagi sudah akan kami lepas dari kilometer 70. Jadi one way local itu dari kilometer 70 sampai kilometer 188,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (27/3/2025).

    Dia menambahkan, apabila penerapan one way tersebut masih belum optimal, maka nantinya akan diperpanjang jika memang nantinya diperlukan. 

    “Manakala nanti tarikan arus yang one way local masih kurang, nanti masih akan kita perpanjang. Ingat ya ini one way local,” tambahnya.

    Di samping itu, Korlantas Polri mengumumkan bahwa dengan adanya penerapan one way ini maka kendaraan yang akan menuju arah Jakarta bakal dialihkan ke GT Cikopo-Palimanan.

    Adapun, Agus juga mengemukakan, bahwa pihaknya telah menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow sebelumnya. Penerapan itu dilakukan di tiga titik tol Trans Jawa.

    Adapun, penerapan tiga titik contraflow itu yakni di KM 55 – KM 160, KM 109 – KM 132, dan KM 162 – KM 169 sejak 08.00 WIB.

    “Di KM 55 – KM 160, KM 109 – KM 132, dan KM 162 – KM 169,” pungkas Agus.

  • Korlantas Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek dan Cipali

    Korlantas Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek dan Cipali

    Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Korlantas Polri) Irjen Agus Suryonugroho telah menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow di beberapa titik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Tol Cikopo-Palimanan.

    Penerapan contraflow itu diterapkan karena telah terjadi peningkatan volume kendaraan di ruas tol Trans Jawa. Oleh sebab itu, rekayasa lalu lintas ini diharapkan dapat mengurai kepadatan arus kendaraan di jalur tersebut.

    “Sudah dilakukan langkah-langkah contraflow,” kata Agus saat dikonfirmasi, Kamis (27/3/2025).

    Dia menambahkan, penerapan contraflow ini diterapkan di tiga titik mulai dari Tol Jakarta- Cikampek, dan di ruas Tol Cipali arah Cirebon.

    “Di KM 55 – KM 160, KM 109 – KM 132, dan KM 162 – KM 169,” tambahnya.

    Sebelumnya, Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, telah melakukan pemantauan di Command Center KM 188 pada Rabu (26/3/2025).

    Hasilnya, terdapat peningkatan arus kendaraan yang keluar dari Jabodetabek per tiap jamnya mulai dari 06.00 WIB hingga 08.00 WIB. Secara terperinci, pergerakan kendaraan menuju ke arah timur mencapai 5.000-6.000 kendaraan.

    Dia juga mengungkap, KM 188 merupakan titik penyeimbang jika diberlakukannya rekayasa lalu lintas One Way, baik di jalur A maupun jalur B.

    “KM 188 ini adalah penyeimbang, penyeimbang antara apabila diberlakukan One Way antara jalur A maupun jalur B, maka akan kita seimbangkan di sini,” pungkasnya.