Author: Beritajatim.com

  • Cuaca di Malang Raya Hari Ini 23 Mei 2025 Dominan Berawan dan Hujan Ringan

    Cuaca di Malang Raya Hari Ini 23 Mei 2025 Dominan Berawan dan Hujan Ringan

    Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang Raya pada Jumat 23 Mei 2025 di wilayah kabupaten dan kota Malang.

    BMKG Juanda melaporkan bahwa kota Malang pagi hari mulai pukul 07.00 sampai 09.00 WIB cuaca hujan ringan. “Memasuki pukul 10.00 cuaca di kota Malang cuaca berawan,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Cuaca berawan terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB. Sore hari cuaca di kota Malang cuaca masih berawan. Malam hari cuaca di kota Malang cuaca udara kabut.

    Hari Sabtu (24/5/2025) dini hari cuaca di Malang cuaca cerah berawan lalu hujan ringan. Suhu di kota Malang selama satu hari penuh berada pada rentan 21 sampai 32 derajat celcius. Pagi hari cuaca berawan.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Jumat (23/5/2025) pagi hari sebagian besar kecamatan cuaca hujan ringan. Donomulyo dan Tirtoyudo hujan sedang.

    Kemudian, pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB cuaca cuaca berawan dan sebagian cuaca udara kabut. Cuaca hujan ringan di Gedangan, Donomulyo, Kalipare, Sumbermanjing, dan Sumbermanjing Wetan.

    “Pukul 16.00 WIB diperkirakan cuaca sebagian besar kecamatan di kabupaten Malang cuaca berawan. Udara kabut terjadi di Gedangan, Kasembon, Donomulyo, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Tirtoyudo,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Malam hari pukul 19.00 WIB sampai pukul 22.000 cuaca berawan. Cuaca udara kabut terjadi di Pakisaji, Pujon, Sumberpucung, Lawang, Karangploso, Pagak, Singosari.

    Dini hari Sabtu (24/5/2025) wilayah di kabupaten Malang cuaca berawan sebagian lainnya cerah berawan dan berawan. Cuaca cerah terjadi di Pakis, Singosari, Karangploso, Lawang. Suhu dengan kondisi tersebut selama sehari berada pada rentan angka 21 sampai 31 derajat celcius.

    Kota Batu pada Jumat 23 Mei 2025 pagi hari diperkirakan cuaca hujan ringan. Pukul 10.00 WIB cuaca berawan. Cuaca udara kabut terjadi pada siang hari. Sore hari cuaca udara kabut.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo cuaca berawan terjadi pada pukul 19.00. Kemudian malam hari cuaca berawan. Dini hari Sabtu, 24 Mei 2025 cuaca hujan ringan. Pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca cerah. Suhu berada pada rentan 17 – 25 derajat celcius. [dan/aje]

  • PT ENERO Komitmen Benahi Masalah Limbah Usai Dapat Sorotan DPRD Mojokerto

    PT ENERO Komitmen Benahi Masalah Limbah Usai Dapat Sorotan DPRD Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Komisi III DPRD Kabupaten Mojokerto menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama manajemen PT Energi Agro Nusantara (ENERO), Kamis (22/5/2025). RDP tersebut digelar guna menyikapi keluhan warga Desa Gempolkrep dan Gembongan, Kecamatan Gedeg terkait bau menyengat yang diduga berasal dari limbah pabrik.

    Direktur PT ENERO, Puji Setiawan menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen terhadap pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab dan mendukung penuh program pemerintah terkait energi terbarukan.

    “Kami berkomitmen menanggapi serius keluhan warga dan rekomendasi dari DLH. Proses perbaikan fasilitas pengolahan limbah sedang kami lakukan,” ungkapnya.

    Termasuk pemasangan blower baru dan penambahan flare untuk meminimalisir bau. Guna mereduksi potensi bau, PT ENERO telah memasang dua unit blower, menyiapkan blower cadangan, serta menambah infrastruktur flare dari tiga menjadi lima unit aktif 24 jam. Langkah ini sesuai dengan arahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mojokerto.

    “Sebagai perusahaan energi baru terbarukan, kami selalu berupaya menyempurnakan sistem kami. Kami tidak hanya fokus pada produksi, tapi juga keberlanjutan lingkungan dan tanggung jawab sosial. Kami juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, DLH, dan Polres Mojokerto Kota untuk memastikan bahwa operasional kami tetap berjalan sesuai regulasi yang berlaku, serta tidak menimbulkan dampak bagi masyarakat sekitar. Pihaknya” katanya.

    Pihaknya juga menyatakan komitmennya untuk segera melakukan perbaikan sistem pengolahan limbah dan kesiapannya untuk mematuhi segala ketentuan dan sanksi administratif yang diberikan pemerintah, serta memohon maaf atas keresahan yang sempat muncul di masyarakat.

    Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Mojokerto, Edy Sasmito menyampaikan sejumlah catatan tegas. Salah satunya adalah agar PT ENERO segera melengkapi seluruh perizinan yang dibutuhkan, mengingat aktivitas operasional telah berjalan cukup lama. Semua potensi pencemaran, baik air maupun udara, harus segera ditangani.

    “Kalau sumber masalahnya bisa diselesaikan, tentu tidak akan ada gejolak di masyarakat. Pelaksanaan program CSR agar manfaatnya benar-benar dirasakan warga sekitar. Termasuk kajian dampak limbah lanjutan jika digunakan sebagai bahan pupuk. Jangan sampai menyelesaikan satu masalah malah memunculkan persoalan baru di titik lain,” ujarnya.

    Sekedar diketahui, PT Energi Agro Nusantara (ENERO) merupakan produsen ethanol fuel grade ethanol berbahan baku tetes tebu yang berfokus mendukung program pemerintah terkait mandatori bahan bakar terbarukan yang ramah lingkungan. Dalam proses akhir pengolahannya PT Enero menghasilkan produk akhir berupa Pupuk Hayati Enero.

    Pupuk ini menjadi alternatif petani untuk memenuhi kebutuhan pupuk langka di pasaran serta berperan mendukung program ketahanan pangan nasional. Sebagai perusahaan energi baru terbarukan yang ramah lingkungan dan mendukung upaya program zero emission dalam pengurangan emisi carbon, PT ENERO melakukan penyempurnaan demi mewujudkan visi perusahaan menjadi agro industri berbasis tebu yang ramah lingkungan.

    Dalam forum RDP yang digelar di gedung DPRD Kabupaten Mojokerto turut dihadiri oleh Kepala DLH Zaqqi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Rinaldi Rizal Sabirin, Plt Camat Gedeg Mas’ud, Kepala Desa (Kades) Gembongan Waras dan Kades Gempolkrep. [tin/aje]

  • Hidup Sehat di Usia 106 Tahun: Kisah Mbah Kayat, Lansia Mandiri dari Jombang

    Hidup Sehat di Usia 106 Tahun: Kisah Mbah Kayat, Lansia Mandiri dari Jombang

    Jombang (beritajatim.com) – Di tengah arus kehidupan modern yang serba cepat, kisah hidup Mbah Kayat menjadi oase yang menyejukkan. Di usia 106 tahun, Mbah Kayat, warga Desa Kademangan, Mojoagung, Jombang, justru tampil sebagai simbol hidup sehat dan bahagia di usia senja.

    Tanpa tongkat, tanpa kacamata, dan tanpa keluhan, ia menepis anggapan bahwa usia lanjut selalu identik dengan ketergantungan dan kesakitan.

    Mbah Kayat tinggal di Panti Werdha milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang berlokasi di Jalan Gus Dur, Jombang, sejak tahun 2024. Meski tubuhnya sudah renta, semangatnya tetap menyala. Kepala UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha (PSTW) Jombang, Budiharjo, mengaku terkesan dengan kondisi fisik dan mental Mbah Kayat.

    “Paling tua ya Mbah Kayat. Di KTP memang tertulis 104 tahun, tapi beliau yakin usianya sudah 106 tahun. Adiknya saja malah lebih tua di KTP. Ya, orang dulu kan tanggal lahirnya sering dikira-kira,” ujarnya, Kamis (22/5/2025).

    Setiap hari, duda yang hidup sendiri selama puluhan tahun ini tetap menjalankan aktivitas dengan mandiri. Ia bangun pagi, menyapu kamar, merapikan tempat tidur, lalu berjemur di bawah sinar matahari.

    Tidak hanya itu, ia bahkan ikut aktif dalam pelatihan membuat kerajinan tangan, dengan jari-jarinya yang masih lincah merangkai gantungan kunci. “Beliau tidak banyak menyusahkan petugas. Masih kuat, sehat, dan mandiri,” lanjut Budiharjo.

    Mbah Kayat mengajarkan nilai keteguhan hidup melalui jawaban yang sederhana namun sarat makna saat ditanya rahasia umur panjangnya. “Kulo mboten damel umur. Kulo namung nglakoni, jujur lan sabar (saya tidak membuat umur. Saya hanya menjalaninya, jujur dan sabar),” katanya pelan, dengan tatapan teduh yang mencerminkan kedalaman jiwa.

    Kini, meski ketiga anak laki-lakinya tinggal di kota lain dan anak perempuannya mengalami gangguan ingatan, Mbah Kayat tetap merasa bahagia di panti werdha. Ia bersyukur karena bisa menjalankan ibadah dengan baik dan memiliki banyak teman seusia. Satu-satunya harapannya pun sederhana: bisa terus salat dan wafat dalam keadaan husnul khatimah.

    Dalam diamnya, Mbah Kayat menyampaikan pelajaran hidup yang mendalam: umur panjang bukan tentang keajaiban, melainkan tentang kesederhanaan—jujur, sabar, dan bersyukur. Di usianya yang lebih dari satu abad, ia tidak hanya bertahan, tetapi juga menginspirasi. [suf]

  • Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 23 Mei 2025, Hujan Sore Hari?

    Prakiraan Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 23 Mei 2025, Hujan Sore Hari?

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada Jumat, 23 Mei 2025.

    “Cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, diprediksi akan turun hujan dengan intensitas ringan pada sore hari ini,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., Kamis (22/5/2025).

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini

    BMKG memprediksi hari ini sejumlah daerah di Surabaya akan diguyur hujan. Adapun Kecamatan Dukuhpakis, Gayungan, Gunung Anyar, Jambangan, dan Lakarsantri hujan ringan pada sore hari, sekitar pukul 18.00 WIB.

    Suhu udara: 24°C – 28°C
    Kelembapan: 78% – 95%
    Kecepatan angin: 8,1 km/jam dari arah Timur.

    Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini

    Sekitar pukul 3.00 WIB, hampir semua daerah di Sidoarjo diprakirakan hujan ringan. Kemudian pada sore harinya, hujan kembali mengguyur Kecamatan Jabon, Porong, dan Waru. Adapun selebihnya cuaca cenderung berawan.

    Suhu udara: 24°C – 28°C
    Kelembapan: 78% – 97%
    Kecepatan angin: 11,4 km/jam dari arah Tenggara.

    Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini

    Untuk wilayah Gresik, cuaca cenderung berawan pada pagi dan siang harinya. Namun sekitar pukul 18.00 WIB, sejumlah kecamatan, seperti Manyar, Panceng, Ujungpangkah, hingga Bungah diguyur hujan berintensitas ringan.

    Suhu udara: 25°C – 27°C
    Kelembapan: 82% – 90%
    Kecepatan angin: 12,4 km/jam dari arah Timur Laut.

    Meski cuaca berawan mendominasi, masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.

    Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari ini dengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. [fyi/aje]

  • Surabaya Vaganza 2025 Bertema “The Magical Folktales”: Ini Jadwal, Rute dan Lokasi Parkirnya!

    Surabaya Vaganza 2025 Bertema “The Magical Folktales”: Ini Jadwal, Rute dan Lokasi Parkirnya!

    Surabaya (beritajatim.com) – Kemeriahan pesta tahunan terbesar di Kota Pahlawan kembali hadir! Surabaya Vaganza 2025 siap menyambut masyarakat dengan nuansa baru bertajuk “The Magical Folktales”.

    Acara yang selalu dinantikan ini akan membawa para pengunjung menjelajahi dunia penuh keajaiban melalui parade budaya dan dongeng legendaris, baik dari nusantara maupun mancanegara.

    Sebanyak 44 peserta akan memeriahkan Surabaya Vaganza tahun ini dengan menghadirkan mobil hias dan kostum spektakuler bertema cerita rakyat yang memukau.

    Deretan tokoh dongeng yang sudah familiar sejak masa kecil akan dihidupkan kembali, seperti Timun Mas, Ande-Ande Lumut, Si Pitung, Malin Kundang, hingga karakter internasional seperti Jack and the Beanstalk, Cinderella, Hansel and Gretel, dan Three Little Pigs. Pawai ini bukan hanya menjadi hiburan visual, tetapi juga sarana edukasi budaya lintas generasi.

    Jadwal Surabaya Vaganza 2025

    Acara ini akan digelar pada Minggu, 25 Mei 2025, dimulai pukul 13.00 WIB hingga selesai. Masyarakat diimbau untuk datang lebih awal agar mendapatkan posisi terbaik dalam menyaksikan parade spektakuler ini.

    Rute Surabaya Vaganza 2025

    Parade akan dimulai dari Tugu Pahlawan, salah satu ikon bersejarah Surabaya, lalu melintasi Jl. Tunjungan, terus menuju Jl. Gubernur Suryo, dan akan berakhir di Balai Pemuda atau Alun-Alun Surabaya. Rute ini dipilih untuk memaksimalkan jangkauan penonton dan memadukan nuansa sejarah kota dengan gemerlap budaya modern.

    Titik Parkir Resmi untuk Pengunjung dan VIP

    Agar lalu lintas tetap lancar dan pengunjung mudah mengakses lokasi acara, pemerintah kota telah menyiapkan sejumlah titik parkir sebagai berikut:

    Parkir VIP:

    -Gedung Balai Pemuda

    Parkir Umum/Pengunjung:

    -Halaman Tugu Pahlawan
    -Jalan Bubutan (sisi kanan)
    -Jalan Pasar Besar Wetan
    -Gedung Siola
    -Jalan Praban (sisi kanan)
    -Jalan Genteng Kali (depan Masjid dan Bank Mandiri–Resto Bima)
    -Gedung Genteng Kali
    -Eks Pasar Tunjungan
    -Jalan Embong Malang (sisi utara)
    -Jalan Simpang Dukuh
    -Jalan Taman Apsari (Taman Apsari)
    -Jalan Ketabang Kali sisi barat dan timur

    Parkir kendaraan disediakan di beberapa titik yang telah ditentukan. Pastikan kendaraan Anda terparkir dengan tertib untuk kelancaran bersama. Masyarakat juga diimbau untuk menghindari area sekitar rute karnaval dan mengikuti rambu serta arahan petugas di lapangan. [fyi/aje]

  • Bupati Bondowoso Penentu Akhir, 3 Besar Calon Sekda Bakal Diumumkan 29 Mei 2025

    Bupati Bondowoso Penentu Akhir, 3 Besar Calon Sekda Bakal Diumumkan 29 Mei 2025

    Bondowoso, (beritajatim.com) – Tahapan seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bondowoso terus berjalan sesuai jadwal.

    Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bondowoso, Mahfud Junaidi, menyampaikan bahwa tahapan seleksi selanjutnya digelar pada 23 Mei 2025.

    “Yaitu pembuatan makalah dan wawancara,” ucap Mahfud Junaidi pada BeritaJatim.com, Kamis (22/5/2025).

    Ia menjelaskan bahwa metode pelaksanaan wawancara sepenuhnya akan ditentukan oleh tim panitia seleksi (pansel).

    Pada hari yang sama, pansel juga dijadwalkan langsung melakukan rapat untuk menyampaikan hasil akhir seleksi.

    “Jadi tanggal 26 itu paralel, wawancara dan rapat penyampaian hasil akhir. Lalu, pada 29 Mei 2025, sesuai jadwal, akan diumumkan tiga besar hasil akhir seleksi,” jelasnya.

    Setelah tiga nama terpilih diumumkan, tahapan seleksi dianggap selesai dan dilanjutkan dengan pengajuan ke Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dalam hal ini Bupati Bondowoso.

    “Nanti dari tiga nama itu, Bupati akan memilih satu orang yang dikehendaki untuk menduduki jabatan tersebut. Itu sudah di luar tahapan pansel,” terang Mahfud.

    Terkait adanya isu salah satu dari delapan kandidat yang masih berada pada golongan IV/B, Mahfud menegaskan hal tersebut tidak menjadi persoalan secara administratif.

    “Secara prinsip tidak masalah. Persyaratan minimalnya adalah IV/B, dan jika sudah lolos administrasi, berarti syarat itu sudah terpenuhi,” dalihnya.

    Tapi memang, kata Mahfud, tim pansel punya kewenangan untuk mencermati perbedaan-perbedaan. “Seperti antara golongan IV/B dan IV/C, sebagai bagian dari penilaian terukur,” tandasnya. [awi/aje]

  • Dari Sumur Bor hingga MBG: Ini Deretan Program Unggulan Kodam V/Brawijaya yang Tuai Pujian

    Dari Sumur Bor hingga MBG: Ini Deretan Program Unggulan Kodam V/Brawijaya yang Tuai Pujian

    Surabaya (beritajatim.com) – Kodam V/Brawijaya menunjukkan sejumlah capaian program penting di Jawa Timur, yang tidak lepas berkat peran aktif Babinsa.

    Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin M.A mengapresiasi pencapaian Babinsa tersebut disela-sela acara kunjungan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto di Surabaya, Kamis (22/5).

    Sejumlah program penting tersebut, diantaranya adalah TNI-AD Manunggal Air yang membangun sumur bor 160 unit se-Jatim. Program Jambanisasi, Serap Gabah, Makan Bergizi Gratis (MBG), serta Program Ketahanan (Swasembada) Pangan.

    “Sedangkan untuk program Luas Tambah Tanam (LTT), saat ini sudah mencapai 1.051.372 hektar dari target keseluruhan untuk Provinsi Jawa Timur sebesar 2.748.760 hektar,” terang Mayjend TNI, Rudy di Ball Room Grand Fullerton, Surabaya, Kamis (22/5).

    Lebih lanjut, Mayjen TNI Rudy juga mengantakan bahwa, Kodam V/Brawijaya bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim berencana membangun 2000 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), tahun ke 2 di 2025.

    “Sekitar ada 2.000 unit RTLH yang nantinya akan dikerjakan oleh Kodam V/Brawijaya. Itu kerjasama antara Kodam dengan Pemprov Jatim. Setelah di tahun 2024 berhasil membangun 1890 RTLH,” ucap dia.

    Sementara dalam kesempatannya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memberikan apresiasi terhadap dedikasi dan kerja keras para Babinsa, dengan memberi mereka penghargaan.

    “Penghargaan ini, tentunya untuk meningkatkan moril dan semangat Babinsa dalam mengemban tugas serta tanggung jawab di masyarakat,” tegas Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. [ram/aje]

  • Top! Warga Bantu Pemkab Bangkalan Perbaiki Jalan Rusak

    Top! Warga Bantu Pemkab Bangkalan Perbaiki Jalan Rusak

    Bangkalan (beritajatim.com) – Akses jalan di Kecamatan Blega – Kedungdung Bangkalan, dilakukan berkat kolaborasi antara Pemerintah dengan masyarakat yang melibatkan pengusaha tambang galian C serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.

    Dalam perbaikan itu Pemkab Bangkalan juga turut menyumbang material berupa aspal dan wales guna memperlancar dan mempercepat proses perbaikan jalan.

    Bupati Bangkalan, Lukman Hakim menjelaskan bahwa perbaikan ruas jalan Blega-Kedundung ini merupakan tahap kedua dengan panjang sekitar 3 kilometer. Sebelumnya, pada tahap pertama, juga telah dilakukan perbaikan sepanjang 3 kilometer.

    “Perbaikan ini kami fokuskan pada titik-titik jalan yang mengalami kerusakan parah saja,” terangnya, Kamis (22/5/2025)

    Dengan adanya peningkatan infrastruktur tersebut, Bupati berharap akan memberikan akses mobilitas yang lebih baik bagi masyarakat, sekaligus mendorong kelancaran aktivitas ekonomi di wilayah sekitar.

    “Dengan jalan yang lebih layak, kegiatan ekonomi masyarakat serta akses ke layanan publik diharapkan menjadi lebih mudah dan efisien,” pungkasnya.[sar/aje]

  • Bukan Sekadar Bantuan! Program PPSE Dorong KPM Kediri Jadi Pengusaha Mandiri

    Bukan Sekadar Bantuan! Program PPSE Dorong KPM Kediri Jadi Pengusaha Mandiri

    Kediri (beritajatim.com) – Dukung Keluarga Penerima Manfaat (KPM) agar lebih berdikari, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial menyalurkan bantuan usaha dalam kerangka Program Pemberdayaan Sosial Ekonomi (PPSE). Untuk memastikan penyaluran berjalan lancar, Kamis (22/5/2025) di Kantor Pos Kediri. Pemkot Kediri melalui Dinas Sosial melakukan monitoring. Dikonfirmasi secara terpisah, Paulus Luhur Budi, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri menjelaskan PPSE dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan, kepemilikan aset, dan fasilitasi akses bagi KPM yang mengelola usaha dan/atau bekerja.

    Adapun tujuan dicanangkannya program tersebut ialah untuk mengurangi ketergantungan KPM dari bantuan sosial, serta meningkatkan kemandirian sosial ekonomi KPM. “PPSE ini menyasar KPM yang menerima program ATENSI, PKH dan/atau Sembako. Melalui penyerahan bantuan ini tujuannya bisa memotivasi KPM yang lain agar nantinya juga ikut program ini dan hasilnya maksimal,” ucap Paulus.

    Dalam penyaluran PPSE hari ini terdapat dua KPM yang menerima bantuan sebesar Rp.5 juta secara tunai melalui PT Pos Indonesia. Setiap KK dapat menerima satu kali bantuan PPSE, baik untuk usaha maupun akses kerja. Ia juga menyebut, program ini diawali dengan adanya pengusulan data yang diperoleh melalui usulan dari pendamping sosial dengan rekomendasi Dinas Sosial setempat.

    “Bantuan yang diberikan, pemanfaatannya harus sesuai dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB). Jadi setelah mereka menerima bantuan, pendamping sosial tetap memantau perkembangannya apakah tepat sasaran, kalau sudah clear bisa dilepas bansos lainnya,” terangnya. Guna mencetak KPM lebih mandiri dan maju sesuai dengan Visi Kota Kediri.

    “Harapannya kami menginginkan para KPM ke depan mandiri, bisa menghasilkan uang sendiri, bisa mendapatkan penghasilan dan seterusnya agar para penerima yang sudah dapat bantuan tadi menginspirasi KPM lainnya. Semoga ke depan tidak hanya mengandalkan bantuan pemerintah,” tandasnya.

    Salah satu penerima manfaat, Ulwiyatul asal Kelurahan Pojok mengaku dengan kesadaran penuh Ia mengajukan diri pada PPSE ini. Wanita yang tengah menekuni usaha jual ayam potong itu berpendapat bantuan sebesar apapun pasti akan terasa kurang. “Kalau kita terus-terusan mengharap bantuan pemerintah jadinya kita tidak bisa maju karena tidak termotivasi untuk usaha,” kata dia. Dia berharap melalui bantuan ini usaha yang ditekuninya dapat semakin berkembang dan maju. [nm/kun]

  • Pemkot Kediri Gencarkan Sosialisasi Layanan Adminduk All-in-One di Tingkat RT/RW

    Pemkot Kediri Gencarkan Sosialisasi Layanan Adminduk All-in-One di Tingkat RT/RW

    Kediri (beritajatim.com) – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyelenggarakan sosialisasi Pelayanan Adminduk di tingkat Kelurahan dan Kecamatan, Kamis (22/5) bertempat di Ruang Joyoboyo Balaikota Kediri.

    Mengundang perwakilan RT dan RW se-Kota Kediri dan Pengurus Forum Komunikasi RT dan RW, kegiatan ini dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Mandung Sulaksono. Dalam sambutannya Mandung menuturkan kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat program Sapta Cita Walikota dan Wakil Walikota Kediri ke-6 yakni Pemerintah cepat tepat. Salah satunya pelayanan administrasi Warga All in kelurahan.

    “Menindaklanjuti program tersebut di kesempatan ini kami mengajak bapak/ibu semua perwakilan RT/RW dari 46 kelurahan agar kompak dan memiliki pemahaman yang sama terkait hal ini,” ungkapnya.

    Perwali Nomor 32 Tahun 2023 tentang Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan menyebut RT dan RW mempunyai tugas membantu Lurah dalam penyelenggaraan pemerintahan. Tugas yang dimaksud ialah melakukan pendataan kependudukan dan pelayanan administrasi pemerintahan lainnya.

    Untuk itu dikatakan Mandung, Kegiatan ini diharapkan dapat membangun sinergi, memberi kemudahan, kecepatan dan kevalidan data dalam memberikan layanan kependudukan kepada masyarakat.

    “Semua program yang ada di OPD Pemerintah Kota Kediri melibatkan peran dari RT/RW. Untuk itu saya mohon informasi tentang pelayanan adminduk All in kelurahan ini bisa disebarluaskan ke lingkungan bapak/ibu semuanya,” ujarnya.

    Sementara itu dikesempatan yang sama, Marsudi Nugroho Kepala Dispendukcapil Kota Kediri mengatakan selama dua pekan pihaknya telah melakukan bimbingan teknis dan sosialisasi kepada jajaran kelurahan dan kecamatan. Selanjutnya agenda hari ini ialah sosialisasi dan koordinasi untuk membangun sinergi dengan RT/RW selaku pemangku wilayah masing-masing.

    “Dokumen kependudukan bisa diproses apabila ada identitas RT/RW. Sehingga kita mengajak panjenengan apabila ada pendataan kependudukan, kami berharap semua ketua RT/RW memahami bahwa ini adalah tugas bersama dalam rangka pendataan penduduk yang valid untuk Kota Kediri,” ajaknya.

    Dijelaskan Marsudi selama ini pelayanan kependudukan menggunakan Siak (Sistem informasi administrasi kependudukan) yang pelaksanaannya secara daring. Sistem ini selama ini sudah terbangun dan tidak diubah, hanya nanti kecamatan dan kelurahan bisa entry data. Adapun dokumen yang wajib dimiliki masyarakat dan bisa diakses di kelurahan yakni penerbitan Kartu Keluarga, KTP El, akta kematian, akta kelahiran, pindah datang dan pindah penduduk.

    “Semua pelayanan kependudukan gratis dan kami mohon diurus sendiri karena menjaga kerahasiaan data penduduk. Tetapi bagi yang lanjut usia, sakit atau disabilitas boleh dikuasakan,” Ujar Marsudi.

    Marsudi menambahkan, pelayanan administrasi Warga All in kelurahan akan dilaunching Pemerintah Kota Kediri tanggal 27 Mei 2025. Untuk mendukung kelancaran program tersebut, segala persiapan telah dilakukan. Antara lain menyiapkan sarana prasarana yang akan digunakan untuk pelayanan kependudukan di kelurahan dan kecamatan. Menyiapkan sumber daya manusia yang sudah terlatih untuk entry data di Siak. “Selain itu, kita juga adakan rapat daring sehingga kita pastikan sebelum di launching, semuanya sudah siap,” tuturnya.

    Dengan terlaksananya kegiatan ini, Marsudi berharap program Mapan bisa terwujud dan Kota Kediri lebih tertib administrasi kependudukan. [nm]