Mojokerto (beritajatim.com) – Sebuah arca ditemukan di area makam Dusun Mojojejer, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Arca dengan tinggi sekitar 45 sentimeter dan lebar 18 sentimeter itu ditemukan warga saat menggali makam sekitar empat tahun lalu.
Namun, penemuan arca di area makam Dusun Mojojejer tersebut baru dilaporkan ke Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XI Jawa Timur. Penemuan arca terjadi di kedalaman sekitar satu meter dalam kondisi utuh. Setelah ditemukan, arca disimpan di tempat penyimpanan keranda di area makam yang tertutup dan terkunci.
Laporan resmi baru dilakukan oleh Kepala Desa Pesanggrahan kepada BPK Wilayah XI dan Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Mojokerto untuk ditindaklanjuti lebih lanjut. Usai mendapat laporan, pihak BPK Wilayah XI langsung mendatangi lokasi.
Plt Kepala Dusun (Kadus) Mojojejer, Muhammad Anis, menceritakan bahwa arca tersebut ditemukan oleh warga pada malam hari saat menggali makam. “Penemuan arca sebenarnya sudah empat tahun lalu. Beberapa warga takut melaporkan, jadi disimpan di tempat keranda,” ungkapnya, Jumat (10/10/2025).
Arca kemudian dibawa dan disimpan di tempat keranda yang berada di area makam tersebut. Menurut Anis, sebagian warga meyakini arca itu merupakan peninggalan leluhur atau orang yang pertama kali membuka desa, sehingga tidak boleh dibawa keluar dari lokasi. Arca itu masih tertutup sebagian oleh tanah liat karena belum dibersihkan. [tin/kun]
