Jakarta, Beritasatu.com – Dalam kalender liturgi Kristen, kenaikan Yesus Kristus dan Paskah adalah dua peristiwa penting yang sering kali dianggap serupa.
Namun ternyata, keduanya memiliki makna dan waktu yang berbeda dalam sejarah keselamatan umat manusia. Memahami perbedaan ini penting agar umat Kristen dapat menghayati setiap tahap dalam karya keselamatan yang dilakukan oleh Yesus.
Apa Itu Kenaikan Yesus Kristus?
Kenaikan Yesus Kristus adalah peristiwa ketika Yesus naik ke surga di hadapan para murid-Nya, 40 hari setelah kebangkitan-Nya. Dalam Kisah Para Rasul (1:9-11), dijelaskan bagaimana Yesus terangkat ke langit dan tertutup awan dari pandangan para murid.
Peristiwa ini menandai akhir dari kehadiran fisik Yesus di bumi dan menjadi awal dari pelayanan Roh Kudus yang dijanjikan-Nya.
Hari kenaikan biasanya dirayakan pada hari Kamis, tepat 40 hari setelah Paskah. Momen ini memperlihatkan kemuliaan Yesus sebagai Tuhan yang kembali ke surga setelah menyelesaikan misi penyelamatan di dunia.
Apa Itu Paskah?
Sementara itu, Paskah merupakan perayaan kebangkitan Yesus Kristus dari kematian-Nya pada hari ketiga setelah penyaliban. Paskah menandai kemenangan Yesus atas dosa dan kematian serta menjadi dasar iman Kristen akan kehidupan kekal.
Paskah dirayakan pada hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama yang jatuh setelah titik balik musim semi. Oleh karena itu, tanggal perayaan ini selalu berubah setiap tahunnya, antara 22 Maret hingga 25 April.
Ini Perbedaan Antara Paskah dan Kenaikan Yesus Kristus
Walaupun saling berkaitan, Paskah dan kenaikan Yesus Kristus memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Paskah menandai kebangkitan Yesus dan memberikan harapan akan kehidupan kekal, sedangkan Kenaikan merupakan peristiwa ketika Yesus kembali ke surga setelah menyelesaikan tugas penyelamatan-Nya.
Dari segi waktu, Paskah dirayakan pada hari Minggu, sedangkan hari kenaikan selalu jatuh pada hari Kamis, 40 hari setelah Paskah. Secara teologis, Paskah menekankan kemenangan atas kematian, sementara Kenaikan menegaskan bahwa Yesus kini berkuasa di surga dan bumi serta mempersiapkan umat-Nya untuk menerima Roh Kudus pada hari Pentakosta.
Kedua peristiwa ini membawa implikasi spiritual yang besar. Paskah menjadi dasar kepercayaan umat Kristen akan kebangkitan dan hidup kekal. Di sisi lain, Kenaikan mengingatkan bahwa Yesus tidak hanya bangkit tetapi juga naik ke surga untuk mempersiapkan tempat bagi umat-Nya dan terus menyertai mereka melalui Roh Kudus.
Paskah dan kenaikan Yesus Kristus adalah dua peristiwa suci yang saling melengkapi dalam rangkaian karya keselamatan Allah. Paskah berbicara tentang kebangkitan dan pengharapan, sementara Kenaikan menunjukkan kemuliaan dan janji penyertaan Allah melalui Roh Kudus.
