JAKARTA – Apple memperluas fitur perlindungan anak dan remaja ke seluruh ekosistem perangkatnya. Peluncuran alat ini berbarengan dengan peluncuran iOS 26 dan sistem operasi (OS) perangkat lainnya.
Melalui pembaruan ini, orang tua akan memiliki lebih banyak kontrol dan cara untuk memastikan anak-anaknya memiliki pengalaman online yang aman. Fitur-fitur baru ini dapat diakses sejak pertama kali perangkat diperbarui dengan OS terbaru.
Perlindungan tambahan terhadap anak dan remaja ini sudah diperkenalkan sejak Juni lalu. Setelah diuji coba selama beberapa bulan, pengguna kini dapat menyederhanakan pengelolaan Akun Anak dengan beberapa fitur baru yang mudah digunakan.
Fitur pertama yang dapat diakses adalah kemampuan untuk berbagi rentang usia anak dengan aplikasi. Fitur ini dirancang untuk lebih menjaga privasi anak sehingga aplikasi yang digunakan tidak mengambil data pribadi penggunanya.
Selain itu, Apple juga memperluas perlindungan bawaan untuk remaja berusia 13 hingga 17 tahun. Batasan ini dibuat lebih ketat agar anak-anak dan remaja terlindungi dari konten yang tidak pantas.
App Store juga mendapatkan pembaruan dari segi peringkat usia. Kini ada peringkat 13+, 16+, dan 18+, serta label yang lebih jelas untuk fitur-fitur aplikasi. Ini akan membantu para orang tua dalam mengizinkan anaknya mengunduh aplikasi tertentu.
Fitur Batasan Komunikasi juga telah ditingkatkan, yakni orang tua dapat menyetujui kontak baru dari jarak jauh. Persetujuan ini berlaku untuk anak-anak yang menggunakan aplikasi bawaan dari Apple.
