Jakarta –
Bendungan Karian di Lebak, dinilai potensial menopang ketahanan air, pangan, hingga energi bagi penduduk Banten. Untuk diketahui, Bendungan Karian merupakan bendungan terbesar ketiga di Indonesia.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap lima manfaat yang diperoleh masyarakat dari kehadiran Bendungan Karian.
Pertama, kata AHY, Bendungan Karian mampu menyuplai air bersih untuk 8 juta jiwa dengan asumsi per hari sekitar 150 liter setiap orang. Ia mengatakan, air bersih dari bendungan ini juga dapat dirasakan hingga Jawa Barat dan Jakarta.
“Jadi luasnya, besarnya ini bisa dikatakan nomor 3 se-Indonesia, 314 juta meter kubik tampungannya,” kata AYH kepada wartawan di Bendungan Karian, Lebak, Banten, Jumat (10/1/2025).
Kedua, AHY mengatakan Bendungan Karian dapat mereduksi banjir akibat terjadinya land subsidence atau fenomena yang terjadi ketika permukaan tanah turun secara relatif terhadap titik tertentu di daerah pesisir pantai utara Jakarta.
AHY mengatakan, banjir tidak hanya berdampak pada rumah-rumah masyarakat, melainkan juga lahan-lahan pertanian. “Oleh karena itu bendungan juga punya fungsi untuk mengendalikan banjir, mereduksi terjadinya banjir yang bisa melanda masyarakat, merusak rumah, sektor pertanian, dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Ketiga, AHY menyebut kehadiran Bendungan Karian mampu mempercepat capaian swasembada pangan sebagaimana yang diharapkan Presiden Prabowo Subianto. Kehadiran bendungan, menjadi sumber irigasi perairan pada lahan-lahan pertanian.
“Mendukung sektor pertanian utamanya meningkatkan IP, Indeks Pertanaman. Di mana luas tanamnya itu bisa lebih banyak lagi,” terangnya.
Keempat, Bendungan Karian juga mendorong ketahanan energi bagi penduduk sekitar. AHY menyebut, bendungan ini memiliki potensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung dengan produksi listrik 318 MW.
“Belum lagi berbicara PLT Mikrohidro yang juga bisa berkontribusi pada peningkatan suplai energi untuk masyarakat sekitar sini,” ujarnya.
Manfaat kelima, AHY mengatakan Bendungan Karian memiliki potensi sebagai tempat pariwisata air. Menurutnya, bendungan ini memiliki pemandangan yang indah dan potensial sebagai tempat wisata.
Untuk diketahui, Bendungan Karian menjadi bendungan terbesar ketiga di Indonesia yang menelan anggaran hingga Rp 2,2 triliun. Bendungan ini berada di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dengan luas genangan 1.773 hektare (ha) dan daya tampung hingga 314 juta meter kubik.
Bendungan yang diresmikan Presiden ke-7 Joko Widodo pada 8 Januari 2024 ini juga masuk dalam Objek Vital Nasional berdasarkan Pasal 2 Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 63 Tahun 2004.
Lihat juga video: Penampakan Bendungan Karian Senilai Rp 2,2 T yang Diresmikan Jokowi
(rrd/rrd)