agama: Hindu

  • Heboh Manusia Sembah Robot di Upacara Keagamaan, Pertanda Apa?

    Heboh Manusia Sembah Robot di Upacara Keagamaan, Pertanda Apa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Robot gajah kini sudah menggantikan gajah asli untuk disembah manusia saat sembayang di kuil di India. Fenomena ini terjadi di Kerala, India, di mana warga melakukan ritual dengan menggunakan robot yang seharusnya melibatkan gajah.

    Sama seperti hewan aslinya, robot ini mengepakkan telinganya, menggerakkan ekornya, dan menyemprotkan air melalui belalainya.

    Gajah mekanik ini memiliki tinggi sekitar 3 meter, berat 800 kilogram, dan dapat membawa seseorang di punggungnya, demikian dikutip dari Mashable, Rabu (19/3/2025).

    Disumbangkan ke Kuil Irinjadappilly Sree Krishna oleh PETA India, gajah robotik ini merupakan bagian dari sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengatasi masalah penyiksaan hewan dalam upacara-upacara keagamaan.

    Gajah yang digunakan untuk upacara biasanya mengalami tekanan fisik dan psikologis. Belum lagi paparan lampu yang berkedip-kedip, suara keras, dan kerumunan orang banyak selama perayaan, yang dapat menyebabkan reaksi yang tidak terkendali pada hewan-hewan ini. Akibat hal tersebut, seringkali menyebabkan korban jiwa pada manusia.

    Diketahui bahwa gajah Asia, yang merupakan spesies terancam punah, merupakan bagian penting dari budaya India.

    Pada zaman dahulu, gajah memainkan peran penting dalam peperangan, berfungsi sebagai kekuatan di medan perang dan simbol kekuatan.

    Di luar peran mereka dalam peperangan, gajah juga telah lama memiliki makna budaya dan agama yang mendalam.

    Dalam agama Hindu, gajah dianggap suci karena hubungannya dengan Dewa Ganesha, dewa Hindu berkepala gajah yang melambangkan kebijaksanaan, permulaan yang baru, dan menyingkirkan kesulitan.

    Namun karena mereka disembah, hewan-hewan liar ini harus ditangkap untuk melakukan ritual keagamaan. Tapi, proses penjinakan mereka berarti melukai fisik, pembiusan, dan pemenjaraan.

    Saat ini, ada sekitar 2.700 gajah yang dilaporkan berada dalam kurungan di India. Pusat Penelitian Hak-Hak Binatang (CRAR) baru-baru ini memperingatkan menteri Kerala tentang peningkatan angka kematian yang mengkhawatirkan pada gajah yang berada dalam kurungan, dengan menyebutkan bahwa 138 hewan telah mati antara tahun 2018 dan 2023.

    (fab/fab)

  • InJourney Airports Pastikan Bandara Ngurah Rai Ditutup Saat Hari Raya Nyepi – Halaman all

    InJourney Airports Pastikan Bandara Ngurah Rai Ditutup Saat Hari Raya Nyepi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG – Periode mudik lebaran tahun ini juga akan berbarengan dengan Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu yang akan berlangsung pada 29 Maret 2025.

    Bali yang merupakan wilayah dengan banyak umat Hindu di Indonesia biasanya akan meniadakan kegiatan apapun selama Nyepi.

    Direktur Operasi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports Wendo Asrul Rose, menyampaikan untuk menghormati Nyepi umat Hindu, InJourney Airports akan meniadakan kegiatan.

    “Sebagaimana yang kita ketahui Nyepi akan berlangsung tanggal 29 Maret, jadi tanggal 29 seluruh aktivitas di Bali off, termasuk Bandara Ngurah Rai,” tutur Wendo dalam Konferensi Pers Pembukaan Posko Lebaran Tahun 2025 di Bandara Soekarno Hatta Terminal 1B, Tangerang, Banten, Kamis (20/3/2025).

    Wendo menambahkan, beberapa tahun lalu pihaknya juga melakukan hal yang sama, meskipun waktu Nyepi bertepatan dengan periode masa angkutan lebaran.

    Penutupan sementara selam 24 jam Bandara Ngurah Rai dipastikan tidak akan mengganggu penerbangan angkutan Lebaran 2025.

    “Ini juga sudah pernah terjadi beberapa tahun yang lalu, tahun 2000 sekian. Kita sudah menyiapkan skenario terbaik terkait dengan pelayanan yang berdampingan atau berdempetan dengan lebaran,” jelasnya.

    Direktur Utama PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports Faik Fahmi, menambahkan InJourney Airports telah menyiapkan langkah-langkah untuk memastikan angkutan lebaran berjalan dengan baik.

    “Kita mempersiapkan diri seluruh bandara untuk bisa dioperasikan 24 jam, sehingga teman-teman dari airline itu bisa memaksimalkan pengoperasian bandara, mengoptimalkan utilisasi pesawat yang kalau normal mungkin sehari hanya sekitar 9 jam, nanti dengan kita operasikan 24 jam,” imbuh Faik.

  • Jelang Lebaran, Komdigi Tetapkan Nyepi Tanpa Internet Lagi di Bali

    Jelang Lebaran, Komdigi Tetapkan Nyepi Tanpa Internet Lagi di Bali

    Jakarta

    Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan akan mematikan layanan telekomunikasi, termasuk internet, dan juga penyiaran selama Hari Raya Nyepi 2025. Ini merupakan penghentian pengoperasian layanan sudah masuk tahun ke-7 saat Nyepi.

    Sebagai informasi, momen sakral umat Hindu tersebut kali ini terbilang spesial karena bertepatan dengan jelang Hari Raya Idul Fitri, di mana Nyepi jatuh pada tanggal 29 Maret 2025, sedangkan Lebaran diperkirakan pada tanggal 30 Maret 2025.

    “Terkait Nyepi, kita akan siapkan surat kepada seluruh operator dan tidak hanya untuk seluler, tapi juga penyelenggara penyiaran, untuk dalam hari itu tidak bersiaran. Dihentikan sementara selama satu hari Nyepi dalam kerangka menghormati saudara-saudara kita yang merayakan hari Nyepi,” ujar Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta, Kamis (20/3/2025).

    Meutya menjelaskan bahwa penghentian layanan telekomunikasi dan penyiaran tersebut berdasarkan permintaan dari Pemerintah Provinsi Bali agar dimatikan selama Hari Raya Nyepi pada 29 Maret 2025.

    Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Komdigi, Wayan Toni Supriyanto, mengatakan Nyepi tanpa internet tersebut hanya akan terjadi di Bali saja. Untuk daerah selain Bali, kondisinya tetap normal.

    “Perayaan Nyepi itu (tanggal) 29 Maret, selama dari jam 6 pagi sampai jam 6 pagi besoknya, internet dan penyiaran itu ke down,” ucapnya.

    Sebagai informasi, Nyepi tanpa internet pertama kali diberlakukan pada 2018. Dengan dihentikannya layanan internet dan penyiaran ini agar umat Hindu yang menjalani Nyepi dapat semakin tenang.

    (agt/fay)

  • Simak Jadwal Acaranya di Sini!

    Simak Jadwal Acaranya di Sini!

    PIKIRAN RAKYAT – Kabar baik untuk masyarakat yang berencana jalan-jalan di hari weekend, di TMII Jakarta ada Pawai Ogoh-ogoh yang bisa ditonton bersama anak dan keluarga.

    Ogoh-ogoh sendiri adalah sebuah tradisi yang biasanya diadakan oleh masyarakat Bali menjelang Hari Raya Nyepi.

    Masyarakat yang ingin tahu Ogoh-ogoh tidak perlu jauh-jauh ke Bali, karena di TMII Jakarta pun akan diadakan pawainya.

    Pawai Ogoh-Ogoh id TMII Jakarta bertema ‘Kala Rau’, yang menggambarkan kisah legendaris tentang pertempuran antara Dewa Wisnu dan Siluman Kala Rau.

    Diketahui, simbolisasi ini adalah peristiwa yang sering dihubungkan dengan gerhana bulan dalam budaya Bali.

    Jadwal Pawai Ogoh-Ogoh di TMII Jakarta

    Pawai Ogoh-Ogoh di TMII akan berlangsung pada:

    Hari: Sabtu, 22 Maret 2025

    Tempat: Pura Hindu Dharma Penataran Agung Kertabhumi, TMII

    Diketahui, sebelum Pawai Ogoh-Ogoh dimulai akan ada jadwal sembahyang terlebih dahulu di Pura.

    Tidak hanya Pawai Ogoh-Ogoh yang dikirim langsung dari Bali, di sana ada juga akan dihadirkan Rangda, Barong, dan Tari Bali.

    Acara Pawai Ogoh-Ogoh ini gratis, pengunjung hanya perlu membeli tiket masuk TMII dan pastikan mendapatkan promo harga Rp12.500 (kedatangan mulai dari jam 15.00 WIB).

    Selain itu, pengunjung juga bisa menggunakan kendaraan pribadi seperti motor listrik atau mobil listrik.

    Yuk meriahkan acaranya, masyarakat yang berminat bisa langsung membeli tiket secara online via website tiket.tamanmini.com.

    Untuk masuk ke TMII Jakarta, ada batas usia yakni minimal membawa anak usia 2 tahun dan sudah dikenakan tiket.

    Itulah terkait jadwal Pawai Ogoh-Ogoh yang akan hadir di TMII Jakarta, yuk kunjungi ramaikan hari weekend Sobat PR.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Selain Celine Evangelista dan Bobon Santoso, Ini Deretan Artis Mualaf

    Selain Celine Evangelista dan Bobon Santoso, Ini Deretan Artis Mualaf

    Jakarta, Beritasatu.com – Fenomena artis mualaf di Indonesia selalu menarik perhatian publik. Baru-baru ini, Celine Evangelista dan Bobon Santoso menjadi sorotan karena keputusan mereka untuk memeluk Islam.

    Namun, jauh sebelum mereka, sudah banyak artis Indonesia yang juga memilih untuk menjadi mualaf. Keputusan ini tentu bukan hal yang mudah, karena melibatkan perjalanan spiritual yang mendalam dan pertimbangan pribadi yang berbeda-beda bagi setiap individu.

    Dalam Islam, perubahan keyakinan dianggap sebagai bagian dari hidayah Allah Swt sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, tepatnya dalam surah Al-Qashash ayat 56:

    إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَٰكِنَّ اللَّهَ يَهْدِي مَن يَشَاءُ ۚ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ

    Artinya: “Sesungguhnya engkau (Muhammad) tidak akan dapat memberi hidayah (petunjuk) kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi hidayah kepada orang yang Dia kehendaki, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk”. (Al-Qashash/28: 56)

    Menjadi mualaf adalah bentuk kehendak Allah yang diberikan kepada hamba-hamba-Nya yang terpilih. Berikut ini deretan artis mualaf yang memutuskan untuk memeluk Islam, dengan latar belakang dan perjalanan spiritual yang unik.

    Deretan Artis Mualaf

    1. Celine Evangelista

    Celine Evangelista resmi memeluk Islam pada Agustus 2024. Ia menunjukkan antusiasme besar dalam mempelajari agama barunya. Celine berkeinginan untuk mengenakan hijab dan secara aktif bertanya tentang ajaran Islam. Umi Pipik, yang membimbingnya, menyatakan Celine memiliki semangat belajar yang tinggi dan ingin semakin mendalami Islam.

    2. Bobon Santoso

    Bobon Santoso, seorang kreator konten terkenal, resmi memeluk Islam pada 10 Maret 2025. Proses mualafnya dipandu oleh Ustaz Derry Sulaiman. Sebelum mengambil keputusan ini, Bobon telah lama mempelajari Islam dan menyimpan keinginan untuk menjadi seorang muslim. Setelah mengucapkan dua kalimat syahadat, dia berdoa agar dapat istikamah dalam menjalankan ajaran Islam.

    3. Mahalini Raharja

    Penyanyi Mahalini Raharja menjadi mualaf sebelum menikah dengan Rizky Febian pada 10 Mei 2024. Sebelumnya, dia dikenal sebagai penganut Hindu. Proses perpindahan keyakinannya dilakukan dengan restu keluarga serta bimbingan seorang kiai. Mahalini dengan penuh kesadaran memutuskan untuk memeluk Islam sebagai bagian dari perjalanan hidupnya.

    4. Davina Karamoy

    Davina Karamoy mengalami momen spiritual saat sakit, yang akhirnya membawanya menjadi seorang mualaf. Ibunya, yang beragama Islam, menyarankan agar dia membaca surah Al-Isra. Setelah merasakan perubahan positif dalam kesehatannya, Davina semakin yakin untuk memeluk Islam. Bahkan, sebelum resmi menjadi muslim, dia telah mulai belajar salat dan berdoa agar kariernya semakin lancar setelah menjadi mualaf.

    5. Richard Lee

    Dokter kecantikan Richard Lee mengungkapkan dirinya telah menjadi mualaf sejak dua tahun lalu. Awalnya, dia merahasiakan keputusannya dari publik untuk menjaga perasaan keluarganya yang masih nonmuslim. Ia meminta Ustaz Derry Sulaiman dan Ustaz Felix Siauw untuk mendampingi perjalanannya menuju Islam. Richard memilih untuk lebih dikenal karena prestasinya daripada karena statusnya sebagai mualaf.

    6. Reza Rahadian

    Aktor Reza Rahadian memutuskan untuk menjadi mualaf pada usia 19 tahun. Keputusannya ini bukan karena paksaan, melainkan murni panggilan hati. Reza adalah satu-satunya anggota keluarganya yang beragama Islam, sementara ibu dan adiknya tetap memeluk Kristen. Ia menegaskan perjalanannya menuju Islam merupakan hasil dari dialog pribadinya dengan Tuhan.

    7. Dian Sastrowardoyo

    Aktris ternama Dian Sastrowardoyo memutuskan untuk memeluk Islam pada 2006. Sejak usia 17 tahun, dia telah mempelajari berbagai agama sebelum akhirnya menghadiri sebuah pengajian atas ajakan tantenya. Di sana, dia mendengarkan kajian yang menurutnya logis dan menyentuh hati. Setelah melalui proses pencarian spiritual yang panjang, Dian akhirnya mengucapkan dua kalimat syahadat pada 21 Agustus 2006, bertepatan dengan perayaan Isra Mikraj.

    8. Roger Danuarta

    Roger Danuarta, aktor berdarah Tionghoa, resmi menjadi mualaf pada 2018 sebelum menikah dengan Cut Meyriska pada 2019. Ia menyatakan keimanannya adalah urusan pribadinya dengan Tuhan. Roger merasa bahwa Islam membantunya menjadi pribadi yang lebih baik dan menemukan kedamaian dalam hidup.

    9. Marcell Siahaan

    Penyanyi Marcell Siahaan juga mengalami perjalanan spiritual yang panjang sebelum akhirnya menjadi mualaf. Ia mengaku telah berpindah keyakinan beberapa kali. Setelah menikah dengan Rima Melati, dia mulai mempelajari Islam lebih dalam. Dari pengalaman spiritual dan pemahamannya, Marcell akhirnya mantap memilih Islam sebagai agama yang diyakininya.

    10. Rebecca Reijman

    Rebecca Reijman, penyanyi berdarah Belanda-Indonesia, resmi menjadi mualaf pada 2009. Keputusannya dipengaruhi oleh pengalaman saat mendengar lantunan ayat suci Al-Qur’an dalam sebuah acara peringatan. Suara merdu ayat-ayat suci tersebut membuatnya merasa tersentuh dan yakin untuk memeluk Islam.

    Kisah para artis mualaf di Indonesia menunjukkan keputusan untuk memeluk Islam bukanlah sesuatu yang diambil secara tiba-tiba, melainkan melalui proses panjang dan mendalam. Setiap individu memiliki latar belakang dan perjalanan spiritual yang unik sebelum akhirnya menemukan keyakinan baru mereka.

  • Sederet Makanan yang Bisa Merusak Ginjal, Perlu Dibatasi Konsumsinya

    Sederet Makanan yang Bisa Merusak Ginjal, Perlu Dibatasi Konsumsinya

    Jakarta – Ginjal merupakan salah satu organ paling penting dalam tubuh manusia. Ginjal berfungsi menyaring darah, membuang limbah melalui urine, memproduksi hormon, hingga menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

    Untuk menjaga kesehatan ginjal, pola makan memegang peranan penting. Mengonsumsi makanan yang rendah natrium dan kalium serta tinggi serat dapat membantu ginjal berfungsi lebih baik.

    Sementara makanan yang terlalu banyak garam, alkohol, dan makanan olahan lainnya harus dihindari dengan segala cara jika memiliki ginjal yang bermasalah.

    Lantas, apa saja makanan yang perlu dihindari?

    dr Mohit Khirbat, Konsultan Nefrologi Rumah Sakit CK Birla, Gurugram, India, mengatakan bahwa makanan tinggi kalium seperti pisang, buah jeruk, kacang-kacangan, kentang, hingga alpukat harus dihindari oleh pengidap gangguan ginjal. Termasuk juga makanan olahan tinggi natrium harus dihindari lantaran dapat meningkatkan tekanan darah.

    “Makanan tinggi fosfor seperti daging olahan dan keju juga harus dihindari untuk mencegah komplikasi yang berhubungan dengan ginjal,” katanya dikutip dari Hindu Times.

    “Minuman dan camilan manis dapat menyebabkan diabetes dan penambahan berat badan dan harus dihilangkan dari pola makan. Asupan protein yang berlebihan terutama dari sumber non-vegetarian dapat membebani ginjal karena beban asam yang berlebihan,” imbuhnya lagi.

    Asupan natrium yang berlebihan juga dapat meningkatkan tekanan darah dan membebani ginjal. Karenanya, ia menyarankan untuk membatasi mengonsumsi makanan-makanan tersebut.

    “Batasi makanan olahan, makanan kaleng, makanan restoran, daging olahan, dan camilan asin,” kata dr Khirbat.

    (ath/suc)

  • Tradisi Unik Ramadan di Berbagai Negara, dari Nyekar hingga Mheibes!

    Tradisi Unik Ramadan di Berbagai Negara, dari Nyekar hingga Mheibes!

    Jakarta: Ramadan tidak hanya identik dengan ibadah puasa dan berbuka bersama, tetapi juga dipenuhi oleh beragam tradisi unik di berbagai belahan dunia. 
     
    Dari Timur Tengah hingga Asia Tenggara, setiap negara memiliki cara tersendiri untuk menyambut dan menjalani bulan suci ini. 
     
    Ada yang berbagi permen seperti di Uni Emirat Arab, ada pula yang mengunjungi makam leluhur seperti di Indonesia. 

    Setiap tradisi ini mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, refleksi, dan spiritualitas yang khas di bulan Ramadan.
     
    Berikut beberapa tradisi unik dari berbagai negara saat Ramadan, seperti dirangkum dari The National News.
     

    Tradisi unik Ramadan di berbagai negara

    1. Haq Al Laila – Tradisi Berbagi di UEA

    Di Uni Emirat Arab, anak-anak merayakan Haq Al Laila, sebuah tradisi yang dilakukan 15 hari sebelum Ramadan. Mereka mengenakan pakaian tradisional dan membawa tas anyaman berwarna-warni untuk mengumpulkan permen dan kacang-kacangan dari rumah ke rumah. Tradisi ini sering disebut sebagai “versi Timur Tengah dari trick-or-treat Halloween.”
     
    Menurut sejarawan budaya Islam, tradisi ini mungkin berasal dari kisah Fatima, putri Nabi Muhammad, yang membagikan manisan kepada orang-orang menjelang Ramadan. “Tradisi ini tidak hanya menyenangkan bagi anak-anak, tetapi juga mengajarkan pentingnya berbagi,” kata seorang ahli sejarah Timur Tengah.

    2. Gargee’an dan Qaranqasho – Perayaan di Teluk Arab

    Di beberapa negara Teluk seperti Kuwait, Qatar, Bahrain, dan Irak, ada tradisi Gargee’an yang dirayakan pada malam ke-15 Ramadan. Anak-anak berpakaian cerah, bernyanyi, dan menerima hadiah manisan dari tetangga.
     
    Di Qatar, tradisi ini disebut Garangao, sementara di Oman dikenal dengan nama Qaranqasho. Di Bahrain, perayaan ini bahkan diadakan dalam bentuk karnaval dengan berbagai pertunjukan budaya.

    3. Nyekar – Tradisi Ziarah Kubur di Indonesia

    Di Indonesia, menjelang Ramadan, banyak orang melakukan nyekar, yaitu ziarah ke makam leluhur untuk membersihkan makam dan mendoakan keluarga yang telah meninggal. Tradisi ini mencerminkan nilai penghormatan terhadap leluhur dan memperkuat ikatan keluarga sebelum memasuki bulan suci.
     
    “Nyekar bukan hanya tentang mengenang yang telah tiada, tetapi juga sebagai refleksi diri agar lebih siap secara spiritual menyambut Ramadan,” ujar seorang budayawan Indonesia.

    4. Padusan – Ritual Mandi Suci di Jawa

    Di beberapa daerah di Jawa, umat Muslim menjalankan tradisi Padusan, yaitu mandi di mata air sebelum Ramadan untuk membersihkan diri secara fisik dan spiritual. Tradisi ini memiliki kemiripan dengan ritual mandi dalam agama Hindu dan Buddha, yang telah lama menjadi bagian dari budaya Jawa sebelum Islam datang.
     
    Menurut seorang antropolog, “Padusan adalah bentuk penyucian diri yang menghubungkan kepercayaan lokal dengan nilai-nilai Islam.”

    5. Mheibes – Permainan Cincin di Irak

    Di Irak, setelah berbuka puasa, masyarakat kerap memainkan Mheibes, permainan tradisional yang melibatkan dua tim besar. Salah satu tim menyembunyikan cincin di tangan salah satu pemainnya, sementara tim lawan harus menebak siapa yang menyimpannya.
     
    Mheibes bukan sekadar permainan, tetapi juga ajang mempererat silaturahmi antarwarga. “Permainan ini melatih kejelian membaca ekspresi orang lain, sekaligus memperkuat kebersamaan selama Ramadan,” ujar seorang sejarawan Irak.
     
    Ramadan, Bulan Penuh Tradisi dan Makna
    Setiap negara memiliki cara unik dalam menyambut Ramadan, mencerminkan keanekaragaman budaya Islam di seluruh dunia. Dari berbagi permen di UEA, ziarah kubur di Indonesia, hingga permainan Mheibes di Irak, semua tradisi ini memiliki satu benang merah: semangat kebersamaan, refleksi, dan kebahagiaan di bulan suci.
     
    Bagaimana dengan tradisi Ramadan di daerahmu?
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Pantai Ngobaran Jadi Lokasi Upacara Melasti Umat Hindu Jelang Nyepi

    Pantai Ngobaran Jadi Lokasi Upacara Melasti Umat Hindu Jelang Nyepi

    Gunungkidul, Beritasatu.com – Ratusan umat Hindu dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Tengah, dan berbagai daerah lainnya berkumpul di Pura Segoro Wukir, Pantai Ngobaran, Kalurahan Kanigoro, Saptosari, Gunungkidul, Yogyakarta, untuk melaksanakan upacara Melasti menjelang Hari Raya Nyepi.

    Upacara Melasti di Pantai Ngobaran ini merupakan bentuk penyucian diri dari segala perbuatan buruk pada masa lalu. Selain untuk menjaga hubungan harmonis dengan Tuhan, upacara ini juga bertujuan untuk menjaga hubungan baik antara sesama manusia dan alam.

    Ratusan umat Hindu dari berbagai daerah berkumpul di Pura Segoro Wukir, Pantai Ngobaran, Gunungkidul untuk melaksanakan upacara Melasti menjelang Nyepi. – (Beritasatu.com/Olena Wibisana)

    Pura Segoro Wukir dipilih sebagai lokasi pelaksanaan upacara Melasti karena di kawasan tersebut terdapat Candi Kejawan atau Mojodipo. Candi ini merupakan tempat dharma yang didirikan oleh Agung Riyadi, keturunan Bondan Kejawan, yang juga merupakan keturunan dari Prabu Brawijaya.

    Sebagai kawasan dengan destinasi wisata religi bagi umat Hindu, Pantai Ngobaran juga dilengkapi dengan sebuah masjid dan pura. Hal ini menunjukkan bahwa toleransi antarumat beragama di lokasi tersebut terjaga dengan baik.

    “Keberagaman umat beragama di sini sangat terjalin dengan baik dan mendapat perhatian langsung dari Kementerian Agama,” ujar Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto, kepada Beritasatu.com, Sabtu (15/3/2025).

    Menjelang Hari Raya Nyepi, sejumlah umat Hindu menggelar upacara Melasti. – (Beritasatu.com/Olena Wibisana)

    Upacara Melasti di Pantai Ngobaran ini memiliki daya tarik tersendiri dan selalu dinantikan oleh warga sekitar. Bahkan, wisatawan dari luar Gunungkidul pun hadir untuk menyaksikan upacara tersebut, meskipun umat Islam sedang menjalankan ibadah puasa karena bertepatan dengan Ramadan 2025.

  • Lima Fakta tentang Holi, Festival Warna-Warni Umat Hindu di India

    Lima Fakta tentang Holi, Festival Warna-Warni Umat Hindu di India

    Jakarta

    Tiap daerah punya perayaan tradisionalnya masing-masing. Termasuk di daerah-daerah di India. Yuk, kini simak bagaimana serunya mereka merayakan Hari Holi yang biasanya meriah itu!

    1. Asal-usul Holi

    Menurut kalender Hindu, perayaan Holi jatuh pada bulan purnama terakhir di musim dingin. Holi dirayakan terutama di wilayah utara India, tetapi kini populer di seluruh negeri.

    Menurut legenda, kisahnya begini: Ada seorang raja iblis bernama Hiranyakashyipu — yang menuntut agar semua orang menyembahnya sebagai dewa. Namun, putranya, Prahlad, malah menentangnya. Hal itu membuat raja marah. Hiranyakashyipu merancang banyak rencana busuk untuk membunuh putranya sendiri, tetapi gagal total.

    Akhirnya, saudara perempuan raja, Holika, yang merupakan seorang penyihir, memutuskan untuk membunuh anak laki-laki itu.

    Dia akan duduk di api unggun raksasa bersama Prahlad dan kekuatan sihirnya ia harapkan bisa mujarab membuat anak laki-laki itu mati. Namun, rencananya juga kandas. Anak laki-laki itu selamat, sementara penyihir itu malah terbakar jadi abu.

    Di banyak daerah, festival Holi menandai berakhirnya musim dingin dan datangnya cuaca yang lebih hangat. Namun juga Holi jadi hari peringatan akan kemenangan kebaikan dalam melawan kejahatan. Di Mathura, di utara India, orang-orang merayakan Holi sebagai perayaan cinta antara dewa Hindu Krishna dan kekasihnya, Radha, dan melambangkan adegan-adegan dari kehidupan mereka.

    2. Makanan tradisional Holi

    Ada penganan khas perayaan Holi di India, yaitu “gujiya” buatan sendiri, yang terbuat dari campuran kacang-kacangan dan kismis yang dibalut dengan kue kering manis, dan secara tradisional disiapkan oleh para perempuan dalam keluarga pada malam sebelum hari raya. Hidangan tradisional Holi lainnya termasuk “malpua” — panekuk manis goreng, roti isi, yang disebut “kachoris” — dan “laddoos” yang bisa dijumpai di mana-mana, berbentuk bulat yang dimakan seusai menyantap hidangan utama. Pencuci mulut ini terbuat dari tepung kelapa, gandum, atau kacang arab.

    3. Minuman tradisional Holi4. Tiada Holi Tanpa Warna-Warni, Ini Hari Raya!

    Kemeriahan dimulai di malam hari, saat keluarga-keluarga membuat api unggun untuk melambangkan pembakaran Holika, penyihir yang ingin membunuh Prahlad. Pada hari Holi, mereka menikmati sarapan tradisional India dan berkumpul dengan keluarga serta teman-teman mereka untuk merayakannya.

    “Holi Hai,” dalam bahasa Hindi berarti “ini Holi,” merupakan isyarat bagi semua orang untuk berkumpul di satu tempat, saling melempar dan menyemprotkan taburan warna-warni, dan biasanya kegiatan heboh ini membuat orang-orang tertawa-tawa terbahalk-bahak.

    Jika beruntung, kamu akan mendapatkan taburan warna organik berkualitas baik pada tubuhmu. Jika kamu kurang beruntung, kerumunan yang antusias dapat membawa dan membuangmu ke genangan lumpur terdekat atau mungkin disiram dengan pewarna buatan permanen yang membuat rambut dan wajah kamu berwarna ungu selama berhari-hari. Aduh!

    Selain itu, berhati-hatilah jika kamu seorang pria di Mathura: Kamu mungkin akan dipukul dengan tongkat jika berpartisipasi dalam “lathmaar Holi” (bahasa Hindi untuk “memukul dengan tongkat Holi”). Jika kamu seorang perempuan, kamu boleh ikut memukul! Tentu hanya main-main ya, bukan memukul sungguhan.

    Di bagian barat India, orang-orang yang bersuka ria sering menggantungkan pot tanah liat berisi susu atau yogurt pada ketinggian tertentu, sementara sekelompok anak laki-laki berlomba membuat piramida manusia untuk mencapai pot dan memecahkannya.

    5. Lagu-lagu Holi

    Lagu-lagu, termasuk lagu daerah dan lagu-lagu top Bollywood, merupakan bagian dari perayaan Holi. Masyarakat sekitar sering memutar musik dansa religius dan meriah dari pengeras suara stereo yang ditempatkan di tempat orang-orang berkumpul untuk bermain-main dengan cat dan warna.

    Banyak lagu, terutama lagu-lagu Bollywood, telah menjadi identik dengan perayaan Holi dalam beberapa dekade terakhir. Mungkin lagu paling populer yang dikaitkan dengan Holi adalah yang dinyanyikan oleh bintang Bollywood Amitabh Bachchan: “Rang Barse” (bahasa Hindi untuk “Hujan Warna”). Demikianlah inti dari perayaan Holi, penuh dengan hal-hal yang terkait ‘membiuskan’, penuh dengan suasana kegembiraan, tarian, godaan genit, dan sindiran bernuansa seksual.

    “Artikel ini diadaptasi dari naskah berbahasa Inggris

    Lihat juga Video ‘Ada Ancaman Bom, Pesawat American Airlines Tujuan India Dialihkan ke Roma’:

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Dishub NTB prediksi lonjakan pemudik Lebaran 2025 capai 10 persen

    Dishub NTB prediksi lonjakan pemudik Lebaran 2025 capai 10 persen

    ANTARA – Dinas Perhubungan Provinsi Nusa Tenggara Barat, memprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan pemudik pada momen libur Lebaran 2025 mencapai 10 persen dibandingkan tahun lalu. Puncaknya diperkirakan terjadi pada 28 Maret, karena momen mudik Lebaran juga dimanfaatkan umat Hindu yang ingin merayakan Hari Raya Nyepi. (Kusnandar/Chairul Fajri/Roy Rosa Bachtiar)