GELORA.CO – Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai menutup Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) 2024 di Jimbaran, Kuta Selatan Bali pada Jumat, 6 Desember 2024 lalu.
Dalam kesempatan itu, Pigai meminta advokat yang tergabung di Peradi ikut menegakkan peradilan HAM yang merupakan peradilan kemanusiaan.
“Advokat juga jangan lupa memperjuangkan keadilan, kebenaran dan hak asasi bagi orang-orang kecil yang membutuhkan bantuan dan pertolongan,” kata Pigai dikutip dalam video yang diunggah di akun media X pribadinya, Minggu malam, 8 Desember 2024.
”Kalian adalah pejuang keadilan, pejuang kebenaran dan jangan hanya berjuang dalam konteks criminal justice system. Tapi juga harus dalam human right justice system. Orang bilang peradilan hak asasi manusia, tapi bagi saya itu peradilan kemanusiaan,” tambahnya.
Aktivis HAM asal Papua tersebut tersebut menegaskan bahwa advokat jangan hanya sekadar mencari uang, melainkan sebagai pejuang keadilan.
“Jadi bukan hanya soal pidana dan perdata untuk membela klien karena di sana ada uang. Tapi juga membela keadilan demi kemanusiaan,” tegasnya.
“Di sana ada ketuhanan, di sana juga ada kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan sosial, itulah prinsip Pancasila,” beber Pigai.
Ia juga akan mendukung adanya satu organisasi advokat sebagai bagian dari negara untuk memperjuangkan HAM.
“Jadi anda sekalian berada di barisan saya dalam memperjuangkan HAM,” pungkasnya.