JAKARTA – Mantan pemain sayap Nottingham Forest dan Tim Nasional (Timnas) Skotlandia, John Robertson, meninggal dunia pada usia 72 tahun.
“Kami sangat sedih mengumumkan meninggalnya legenda Nottingham Forest dan sahabat kami, John Robertson. Seorang tokoh besar sejati klub kami dan pemenang dua kali Piala Eropa.”
“Bakat John yang tak tertandingi, kerendahan hati, dan pengabdiannya yang tak tergoyahkan kepada Nottingham Forest tidak akan pernah terlupakan. Doa kami bersama keluarga, teman, dan semua orang yang mencintai John. Istirahatlah dengan tenang, Robbo. Tokoh terhebat kami,” bunyi pernyataan Nottingham Forest.
Robertson, yang memulai dan mengakhiri kariernya di City Ground sebelum serta sesudah sempat bermain di klub rival lokal derby, menjadi pahlawan di Nottingham Forest setelah memainkan peran penting saat menjuarai Piala Eropa (kini Liga Champions) pada tahun 1979 dan 1980.
Robertson memberikan umpan silang untuk Trevor Francis yang kemudian mencetak gol sundulan satu-satunya melawan tim Swedia Malmo di Munich saat tim asuhan Brian Clough mengangkat Piala Eropa untuk pertama kalinya.
Dua belas bulan kemudian, Robertson mencetak gol dalam kemenangan 1-0 saat Nottingham Forest berhasil mempertahankan gelar juara Eropa mereka melawan Hamburg di Santiago Bernabeu, Madrid.
Ia mencatatkan 28 penampilan untuk Timnas Skotlandia selama lima tahun karier internasionalnya, termasuk bermain di Piala Dunia 1982.
Setelah karier bermainnya, ia bekerja di bawah mantan rekan setimnya di Forest, Martin O’Neill, di Wycombe, Norwich, Leicester, Celtic, dan Aston Villa.
“Dengan rasa sakit dan kesedihan yang mendalam, kami mengumumkan kepergian suami, ayah, dan kakek kami yang luar biasa.”
“John meninggal dunia dengan tenang pada pagi Natal setelah sakit yang lama. Satu-satunya penghiburan dalam kesedihan kami bahwa perjuangannya kini telah berakhir, dan ia bersatu kembali dengan putrinya, Jessica.”
“Robbo sangat dihargai oleh banyak orang sebagai pahlawan sepak bola, tetapi bagi kami ia hanyalah John dan ayah, kepala keluarga, baik hati, penyayang, cerdas, menyenangkan, dan setia.”
“Meskipun hati kami hancur, kami akan selalu bersyukur atas tahun-tahun yang kami lalui bersamanya dan kenangan indah yang kami ciptakan. Kami akan merindukannya setiap hari dan selalu mencintainya.”
“John meninggalkan istri Sharyl, putri Liz dan putra Andrew dan Mark, serta cucu perempuan Jess dan Phoebe,” kata keluarga Robertson dalam sebuah pernyataan.
Mantan gelandang Celtic, Alan Thompson, juga menyampaikan belasungkawa melalui akun media sosial X.
“Baru saja mendengar kabar menyedihkan bahwa mantan asisten manajer saya di Celtic, John Robertson, meninggal dunia hari ini. Doa kami bersama keluarganya yang tercinta dan pikiran serta doa kami menyertai mereka semua,” tulis Alan Thompson.
Kemudian, Celtic juga mengirimkan doa untuk mendiang John Robertson di media sosial.
“Celtic Football Club turut berdukacita atas meninggalnya mantan asisten manajer kami, John Robertson. Doa dan simpati kami bersama keluarga John di saat yang sulit ini,” tulis Celtic.
