Remaja 16 Tahun di Kare Madiun Akhiri Hidup dengan Tragis

Remaja 16 Tahun di Kare Madiun Akhiri Hidup dengan Tragis

Madiun (beritajatim.com) – Warga Desa Bodag, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, digemparkan oleh penemuan seorang remaja berusia 16 tahun yang meninggal dunia di lingkungan rumah keluarganya, Sabtu (20/12/2025) sore. Korban diketahui berinisial ARP.

Remaja tersebut pertama kali ditemukan oleh ibu kandungnya sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, sang ibu merasa khawatir karena anaknya tidak berada di rumah, sementara sepeda motor milik korban masih terparkir di halaman.

Kepala Desa Bodag, Dangkung, menjelaskan bahwa keluarga sempat mencari korban karena sebelumnya dipanggil tetangga untuk menghadiri acara kenduri. “Motornya masih di rumah, tapi orangnya tidak ada. Setelah dicari ke sekitar rumah, korban ditemukan sudah meninggal dunia, dalam kondisi gantung diri,” ujarnya.

Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian. Bhabinkamtibmas Desa Bodag bersama Polsek Kare dan tim INAFIS Polres Madiun langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal dan olah tempat kejadian perkara.

“Setelah laporan masuk, kami langsung berkoordinasi dengan Polsek dan INAFIS. Proses identifikasi dilakukan di lokasi sebelum korban diserahkan kepada pihak keluarga,” kata Bripka Yuda, Bhabinkamtibmas Desa Bodag.

Dari hasil pemeriksaan awal, korban diduga mengalami tekanan psikologis. Meski demikian, aparat kepolisian masih melakukan pendalaman untuk memastikan tidak adanya faktor lain yang melatarbelakangi kejadian tersebut. Sejumlah barang pribadi milik korban, termasuk telepon genggam, turut diamankan untuk kepentingan penyelidikan.

Pihak keluarga menyatakan menerima peristiwa tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan proses hukum lanjutan. Jenazah korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Bodag pada hari yang sama.

Kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi mental anak dan remaja di lingkungan sekitar, serta segera mencari bantuan apabila melihat tanda-tanda tekanan emosional atau perubahan perilaku yang mengkhawatirkan. [rbr/suf]

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala depresi atau menunjukkan tanda-tanda ingin melakukan aksi bunuh diri, segera cari bantuan profesional. Anda bisa menghubungi layanan darurat Kementerian Kesehatan di nomor 119 untuk mendapatkan pertolongan.